Professional Documents
Culture Documents
MAKALAH MANAJEMEN BANDWIDTH Falent tkj2 Oke
MAKALAH MANAJEMEN BANDWIDTH Falent tkj2 Oke
Disusun oleh
FALENT NANDA AVRILYAND (33)
Jenis-Jenis Bandwidth
Di pembahasan awal tadi, kita telah membahas mengenai beberapa hal yang berhubungan
dengan istilah bandwidth. Namun, pada kenyataannya, semua itu merupakan produk digital.
Sebab, internet bisa berjalan karena adanya transmisi sinyal digital. Sedangkan bandwidth
juga ada di sinyal analog. Nah, agar tidak bingung, berikut ini beberapa jenis bandwidth yang
perlu Anda ketahui.
1. Bandwidth Analog
Bandwidth analog merupakan besarnya sebuah rentang frekuensi dalam satuan Hertz, dimana
sebuah sinyal bisa didapatkan secara akurat. Selain itu, bandwidth analog biasanya
mempunyai ukuran yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan bandwidth digital.
2. Bandwidth Digital
Bandwidth digital merupakan jumlah dari pulsa per detik yang diukur dalam bits per second
atau bps. Tipe bandwidth yang satu ini menggunakan sinyal digital di dalam transmisinya.
Sementara ukuran bandwidth digital relatif lebih besar dan lebar dibandingkan dengan
bandwidth analog.
Fungsi Bandwidth
Apabila dibagi lagi, ada beberapa fungsi yang berkaitan dengan bandwidth berdasarkan
peranannya di dalam jaringan internet. Lalu, apa saja fungsi dari bandwidth? Di bawah ini
adalah beberapa fungsi bandwidth yang dibagi berdasarkan cara penggunaannya.
1. Media Pengiriman Data
Fungsi bandwidth yang pertama yaitu sebagai ukuran media ataupun jalur pengiriman data
yang ada di dalam sebuah komputer atau jaringan tertentu. Fungsi tersebut hampir ada di
semua tempat yang mempunyai jaringan komputer. Bandwidth sendiri sangat bermanfaat
terlebih jika berkaitan dengan distribusi jaringan. Ukuran bandwidth biasanya digunakan
sebagai salah satu patokan para pengguna untuk memilih provider ataupun penyedia layanan
yang berkaitan dengan koneksi internet. Semakin besar sebuah bandwidth yang ditawarkan,
maka akan terlihat semakin baik pelayanan yang diberikan.
2. Kecepatan Transfer Data
Fungsi bandwidth yang kedua yaitu sebagai pembagi kecepatan transfer data. Jadi, kecepatan
yang ada di dalamnya bisa didistribusikan secara adil ke semua pengguna. Pembagian
tersebut juga digunakan sebagai media untuk membatasi supaya antar pengguna tidak saling
berebut bandwidth. Apabila tidak dibagi, maka hal tersebut memungkinkan untuk seluruh
bandwidth dialokasikan ke jaringan yang hanya digunakan oleh satu pengguna saja dan
akhirnya pengguna lain tidak memperoleh bandwidth. Misalnya saja, pada waktu mengunduh
file dari internet yang cukup besar.
Ketika melakukan proses mengunduh tersebut, maka akan terjadi permintaan data yang
sangat besar. Hal itu tentu saja akan membanjiri bandwidth pada jaringan. Apabila tidak
dibatasi, maka koneksi pengguna lain akan menjadi lambat dan bahkan tidak bisa terkoneksi
sama sekali. Terlebih yang melakukan pengunduhan menggunakan download manager
tertentu.
3. Mengatur Besar Data yang Ditransfer
Terkadang, administrator jaringan melakukan pembatasan cukup besar pada data yang bisa
diakses ataupun diunduh dari internet. Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi trafik yang
tinggi dalam waktu yang cukup lama. Dengan adanya trafik yang tinggi dalam waktu yang
mama juga bisa mengganggu stabilitas jaringan. Sebab, hal itu akan mempengaruhi kapasitas
bandwidth yang tersedia.