You are on page 1of 6

BISNIS INTERNASIONAL, ASURANSI DAN RISIKO,

EKSPANSI PERUSAHAAN
Yunus S., Gavin K., M. Choirul M., T. Khairil A., Wahyu Dea P., M. Riza D.
Kelompok 7
S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis, Universitas Jember, Kabupaten Jember

Abstrak

Dalam menjalankan bisnis pastinya kita ingin terus mengembangkan bisnis kita agar terus
hidup dan berjalan. Penulisan ini bertujuan untuk memberi tambahan ilmu kepada pemilik
bisnis yang menghadapi era globalisasi yang menyebabkan perkembangan bisnis menjadi
sangat cepat yang dimana mengharuskan pemilik bisnis harus siap dengan segala kondisi
termasuk mengembangkan bisnisnya di kondisi yang tidak pasti. Dalam menjalankan dan
mengembangkan bisnis pasti kita harus membuat keputusan dan di dalam keputusan pasti ada
risiko yang harus dipertimbangkan, oleh karena itu kita harus bisa mengidentifikasi risiko
agar bisa membuat keputusan terbaik. Asuransi juga sebagai bentuk tindak preventif risiko.
Oleh karena itu kita sebagai pemilik bisnis harus memahami kondisi pasar lokal maupun
internasional agar bisa mendapatkan banyak data dan gambaran yang kemudian bisa kita
gunakan untuk mengembangkan bisnis kita

Kata kunci: Bisnis Internasional, Asuransi, Risiko, Ekspansi.

Abstract

In running a business, of course, we want to continue to develop our business so that it


continues to live and run. This writing aims to provide additional knowledge to business
owners who are facing the era of globalization which causes business development to be very
fast which requires business owners to be prepared with all conditions including developing
their business in uncertain conditions. In running and developing a business, of course, we
must make decisions and in decisions there are risks that must be considered, therefore we
must be able to identify risks in order to make the best decisions. Insurance is also a form of
risk prevention. Therefore, as business owners, we must understand local and international
market conditions so that we can get a lot of data and images that we can then use to develop
our business.

Keywords: International Business, Insurance, Risk, Expansion.


PENDAHULUAN

Sebelum mendirikan sebuah perusahaan maupun bisnis tentunya banyak hal yang
harus dikuasai dan dipahami, antara lain yaitu bisnis internasional, risiko dan asuransi, serta
ekspansi perusahaan. Perkembangan zaman sudah pasti mengubah banyak hal oleh karena itu
dalam menjalankan bisnis harus benar-benar memperhatikan tiga hal tersebut karena pada
dasarnya tiga hal tersebut akan terus berkembang dan berubah seiring dengan perkembangan
zaman. Bisnis bukan semata-mata untuk mencari keuntungan, namun juga mempengaruhi
perekonomian. Dalam berbisnis juga harus mengetahui pasar baik dalam maupun luar negeri,
apa itu ekspor impor, risiko dan cara menanggulangi risiko, apa saja hal yang dapat terjadi
pada perusahaan yang sedang dijalankan. Dilihat dari penjelasan terebut saja dapat kita
ketahui bahwa memahami komponen-komponen bisnis sangatlah penting.
Dalam menjalankan bisnis pastinya kita ingin terus mengembangkan bisnis kita agar
terus hidup dan berjalan. Oleh karena itu kita sebagai pemilik bisnis harus memahami kondisi
pasar lokal maupun internasional agar bisa mendapatkan banyak data dan gambaran yang
kemudian bisa kita gunakan untuk mengembangkan bisnis kita. Salah satu hal yang bisa
analisis sebelum mengembangkan bisnis atau perusahaan kita adalah analisis mengenai bisnis
internasional. Dengan mengetahui dan memahami tentang bagaimana bisnis berjalan di ruang
lingkup yang lebih besar maka akan membantu kita dalam mengambil suatu keputusan untuk
perusahaan.
Risiko adalah hal yang sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Oleh karena
itu kita harus bisa mengindentifikasi risiko di setiap keputusan yang kita ambil agar kita bisa
lebih berhati-hati dan bisa mengambil keputusan yang paling tepat. Dengan mengetahui jenis
dan manajemen risiko juga akan membantu melancarkan kita sebagai pemilik bisnis atau
perusahaan dalam operasional bisnis. Salah satu hal yang bisa dilakukan dalam pengendalian
dan antisipasi terhadap risiko adalah asuransi.
PEMBAHASAN
Bisnis Internasional

Globalisasi telah menyebabkan berkembangnya kegiatan bisnis internasional.


Bisnis internasional menunjukkan perkembangan yang pesat pada saat perang dunia II
sampai saat mendekati abad ke-21. Bisnis internasional merupakan kegiatan ekonomi
yang akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini terlihat dari
semakin berkembangnya arus perdagangan barang, jasa, modal maupun tenaga kerja
antarnegara. Kegiatan bisnis internasional dapat terjadi melalui jalur hubungan
ekspor, impor, investasi, perdagangan jasa, lisensi, dan waralaba dan hak atas
kekayaan intelektual atau kegiatan bisnis lainnya yang ada hubungannya dengan
bisnis internasional. Manfaat melakukan bisnis internasional adalah untuk mememuhi
segala kebutuhan dalam negeri, yang mana di dalam negeri itu sendiri kebutuhan
tersebut belum bisa terpenuhi karena adanya sebuah keterbatasan, selain itu bisnis
internasional bermanfaat untuk meluaskan pasar bagi suatu perusahaan. Hal ini
membuat produksi barang bisa dilakukan secara lebih efesien, tanpa memikirkan
jumlah hasil produksi yang melebihi batas. Oleh karena itu, bisnis internasional
menjadi aspek penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara karena dapat
meningkatkan gross domestic product (GDP). Adapun bentuk-bentuk bisnis
internasional menurut (Vargas-Hernández et al., 2016) antara lain: 1) ekspor dan
impor, 2)lincensing, 3)franchising, 4)joint ventures, 5)strategic alliances, 6)direct
investments.

Asuransi

Menurut (Sumarni Murti, 1995), asuransi atau pertanggungan adalah suatu


perjanjian, dengan mana seorang penanggung mengikatkan diri pada seorang
tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk memberikan penggantian
kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan, atau kehilangan keuntungan yang
diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak tertentu.
Asuransi juga mempunyai beberapa jenis, antara lain: 1)asuransi kesehatan;
2)asuransi jiwa; 3)asuransi rumah, 4)asuransi kendaraan; 5)asuransi jaminan hari tua.
Asuransi mempunyai beberapa prinsip yaitu: 1)itikad baik; 2)penggantian kerugian;
3)kepentingan yang dapat diasuransikan; 4)Subrogasi.
Risiko

Resiko adalah suatu kondisi yang belum pasti, tetapi mengandung unsur
bahaya sebagai konsekuensi atau akibat dari sesuatu (sesuatu ini adalah usaha, bisnis,
aktivitas, maupun, keputusan yang kamu ambil). Menurut (Sumarni Murti, 1995) ada
2 jenis risiko yaitu risiko spekulatif dan risiko murni.

Manajemen risiko adalah alat penting untuk pengembangan karena orang-


orang di negara berkembang adalah terkena banyak risiko, dan ketidakmampuan
untuk mengelola risiko tersebut dapat membahayakan tujuan pembangunan, termasuk
pertumbuhan ekonomi dan pengurangan kemiskinan (Bank, 2013). Adapun beberapa
hal untuk menghindari resiko menurut (Sumarni Murti, 1995): 1)menghindari risiko;
2)mengendalikan risiko; 3)menunda risiko; 4)mengalihkan risiko.

Ekspansi Perusahaan

Ekspansi bisnis adalah upaya perusahaan untuk menumbuhkan bisnisnya


dengan tujuan untuk meningkatkan skala operasi. Dengan demikian, perusahaan dapat
memaksimalkan keuntungan. (Susanto, 2020) Setiap perusahaan memiliki
motif/alasan yang bervariasi untuk memulai proses ekspansi bisnis mereka dalam
mencari pasar potensial baru di luar negeri. Namun, sebagian besar perusahaan
memilih untuk berekspansi ke luar negeri, karena pasar domestik mulai mengalami
kejenuhan, sehingga menjadi tidak memadai dalam mendukung pertumbuhan
profitabilitas perusahaan di masa depan, sementara pasar luar negeri dapat
memberikan prospek keuntungan yang baru, menarik, dan menjanjikan sebagai
sumber pendapatan yang baru dalam membantu memaksimalkan pertumbuhan bisnis
perusahaan di masa depan. Perusahaan melakukan ekspansi umumnya mempunyai
beberapa alasan diantaranya yaitu: (1)untuk menarik konsumen baru;
(2)memaksimalkan keuntungan; (3)mendominasi pasar; (4)meningkatkan daya saing.

Jenis-jenis ekspansi terbagi menjadi dua yaitu ekspansi internal dimana


perusahaan mengandalkan sumber daya dan kemampuan internal untuk meningkatkan
ukuran bisnis dan ekspansi eksternal dimana perusahaan menggabungkan sumber
daya dan kapabilitas internal dan eksternal yang dimana perusahaan
mengkombinasikan sumber daya dan kapabilitas dari perusahaan lain. Adapun
bentuk-bentuk ekspansi eksternal diantaranya yaitu 1)merger; 2)akuisisi; 3)joint
venture; 4)strategic alliance. Dari bentuk-bentuk ekspensi eksternal yang disebutkan
akuisisi atau merger mungkin lebih disukai oleh perusahaan ketika biaya transaksi
lebih rendah daripada manfaat yang dicari perusahaan dan sesuai dengan tujuan yang
dimiliki perusahaan dapat memutuskan untuk mengakuisisi sebagian atau seluruh
perusahaan (Vargas-Hernández et al., 2016).

KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah memiliki pemahaman yang baik mengenai bisnis internasional, manajemen


risiko dan asuransi, serta ekspansi perusahaan kini saatnya pembaca menerapkannya.
Bisnis internasional, manajemen risiko dan asuransi, serta ekspansi perusahaan dalam
bisnis adalah suatu keharusan, terutama ketika semuanya berubah dengan cepat. Jika
pembaca tidak dapat mengelola tiga komponen tersebut dengan baik, Anda dapat
yakin bahwa bisnis dalam bahaya. Beradaptasi dengan perubahan juga merupakan
salah satu strategi untuk merespon perubahan yang dapat terjadi dan inilah yang akan
membedakan Anda dengan kompetitor, baik perubahan tersebut berdampak negatif
maupun positif bagi bisnis Anda.

Kami berharap bahwa dengan adanya makalah ini dapat digunakan oleh pelajar
sebagai bahan ajar dan referensi dalam mengerjakan suatu tugas mengenai bisnis
internasional, risiko dan asuransi serta ekspansi bisnis.

DAFTAR PUSTAKA
Bank, W. (2013). World Development Report 2014: Risk and Opportunity Managing
Risk for Development.
Sumarni Murti, J. S. (1995). Pengantar Bisnis (Dasar-Dasar Ekonomi Perusahaan)
(6th ed.). LIBERTY YUOGYAKARTA.
Susanto, S. Y. (2020). EKSPANSI BISNIS ALIBABA GROUP HOLDING LIMITED
KE INDONESIA (The Business Expansion of Alibaba Group Holding Limited to
Indonesia).
Vargas-Hernández, J. G., Ioannis, A. I., & González-Armenta, L. E. (2016). Joint
venture efficiency through skills complementarity or by reducing transaction
costs? A case study of an apparel company in an emerging market. Factors
Affecting Firm Competitiveness and Performance in the Modern Business World,
162–190. https://doi.org/10.4018/978-1-5225-0843-4.ch006

You might also like