You are on page 1of 14

LAPORAN MINI RISET

STATISTIK EKONOMI DAN BISNIS

"ANALISIS METODE-METODE YANG DIGUNAKAN DALAM ANALISIS DATA


BERKALA"

KELOMPOK 12

1. MEI HOTMA PURBA (7212443014)

2. LASTURE SILITONGA(7213143018)

DOSEN PENGAMPU: Dr. ZULKARNAIN SIREGAR S.T.,M.M

S1 PRODI PENDIDIKAN BISNIS

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2022


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah laporan Mini Riset ini dengan tepat waktu.
Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak : Dr. ZULKARNAIN SIREGAR
S.T.,M.M selaku dosen mata kuliah “Statistik Ekonomi” yang sudah memberikanbimbingan dan
membantu kami dalam menyelesaikan penyusunan makalah laporan Mini Riset ini untuk dapat
melatih kemampuan kami dalam menyusun makalah ini .
Kami sadar bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam penyusunan laporan makalah
ini untuk itu saya mohon kritik dan saran dari para pembaca yang dapat membangun agar saya
kedepannya dapat membuat makalah yang lebih baik lagi. Kami juga berharap dengan dibuatnya
makalah ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan tentang data berkala guna
mengetahui perkiraan tentang kejadian /peristiwa yang telah diperkirakan menggunakan Analisis
Data Berkala.

Medan, 10 Mei 2022

Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................................3
1.1 LATAR BELAKANG MINI RISET..................................................................................3
1.2 RUMUSAN MASALAH..................................................................................................3
1.3 TUJUAN PENELITIAN...................................................................................................3
1.4 MANFAAT PENELITIAN...............................................................................................3
BAB II METODE PELAKSANAAN...............................................................................................4
2 .1 Jenis Penelitian.................................................................................................................... 4
2.2 Sumber Data......................................................................................................................... 4
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN...........................................................................................5
3.1 Pengertian Analisis Data Berkala............................................................................................5
3.2 Jenis – jenis Metode Analisis Data Berkala..............................................................................5
1) Metode Tangan Bebas (Free Hand).......................................................................................5
2) Metode Setengah Rata-rata (Semi Average):..........................................................................7
3)Metode Rata‐rata Bergerak....................................................................................................8
4) Metode Kuadrat Terkecil (Least Square)................................................................................9
3.3 Kelemahan Dan Kelebihan Setiap Metode Analisis Data Berkala................................................9
a. Metode Tangan Bebas.......................................................................................................... 9
b. Metode setengah rata-rata...................................................................................................10
c. Metode Kuadrat Kecil........................................................................................................ 10
BAB IV PENUTUP...................................................................................................................... 12
4.1 Kesimpulan........................................................................................................................ 12
4.2 Saran................................................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................... 13
BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MINI RISET


Analisis data berkala memungkinkan kita untuk mengetahui perkembangan suatu atau
beberapa kejadian serta hubungan atau pengaruhnya terhadap kejadian lainnya.misalnya, apakah
kenaikan biaya iklan akan diikuti dengan kenaikan penerimaan hasil penjualan, apakah kenaikan
jumlah penggunaan pupuk diikuti dengan kenaikan produksi padi, apakah kenaikan gaji diikuti
oleh kenaikan prestasi kerja,apakah penurunan bunga deposito diikuti penurunan jumlah
tabungan deposito,apakah penurunan tarif pajak penghasilan diikuti oleh kenaikannya. Dengan
kata lain, apakah perubahan suatu kejadian mempengaruhi kejadian lainnya Dan kalau memang
ada pengaruhnya berapa besar pengaruh tersebut secara kuantitatif?
maka dengan analisis data berkala kita bisa mengetahui masing-masing komponen bahkan dapat
menghilangkan suatu beberapa komponen kalau kita ingin menyelidiki sebuah kasus secara
mendalam tanpa kehadiran komponen lain

1.2 RUMUSAN MASALAH


1) Apa pengertian analisis data berkala , jenis – jenis metode analisis data dan
Langkah – Langkah membuat ?
2) Apakah kelemahan dan kelebihan dari setiap metode?
3) Apa manfaat dan kegunaan Analisa Data Berkala terhadap kehidupan sehari-hari?

1.3 TUJUAN PENELITIAN


1) Untuk mengetahui jenis-jenis metode analisis data berkala dan Langkah-langkah
membuat analisis
2) Untuk menganalisis dan memberikan informasi mengenai kelemahan dan
kelebihan metode -metode analisis data berkala
3) Untuk menyelesaikan salah satu tugas KKNI mata kuliah “Statistik Ekonomi”.

1.4 MANFAAT PENELITIAN


1) Menambah wawasan mahasiswa dalam penyusunan laporan kegiatan mini riset
2) Dapat melatih mahasiswa dalam melakukan penelitian
3) Dapat menganalisis dan mengobsevasi perbedaan-perbedaan metode analisis data berkala
dalam statistik
BAB II METODE PELAKSANAAN

2 .1 Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang
bersumber dari studi literatur. Metode deskriptif kualitatif merupakan salah satu jenis penelitian
yang dapat menghasilkan informasi dalam bentuk catatan dan data deskriptif yang bersumber
dari teks yang diteliti (Zakaria & Ghoffar, 2017). Data yang digunakan untuk penelitian ini
berupa kata-kata yang terjadi. Data diambil dari jurnal dan buku yang ada diinternet.

2.2 Sumber Data


Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan membaca jurnal dan buku serta
mengkaji berbagai sumber – sumber lainnya yang ada di internet. Dengan mengumpulkan data –
data yang ada di internet kemudian dilanjutkan dengan mengklasifikasikan serta menjadikan satu
menjadi hasil penelitian secara jelas dan terstruktur.
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Analisis Data Berkala


Data berkala adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk menggambarkan
perkembangan suatu kegiatan. Analisis data berkala memungkinkan kita untuk mengetahui
perkembangan suatu atau beberapa kejadian serta hubungan atau pengaruhnya terhadap
kejadian lainnya. Misalnya, apakah kenaikan biaya iklan akan diikuti dengan kenaikan hasil
penjualan, apakah kenaikan gaji diikuti oleh kenaikan prestasi kerja dan lain sebagainya.
Dengan data berkala berkala kita juga dapat membuat membuat ramalan ramalan‐ramalan
berdasarkan garis regresi atau garis trend.
Pengertian
Data Berkala (time series) adalah data yang disusun berdasarkan urutan waktu atau data yang
dikumpulkan dari waktu ke waktu. Waktu yang digunakan dapat berupa minggu, bulan,
tahun, dan sebagainya. Analisis data berkala adalah analisis yang menerangkan dan
mengukur berbagai perubahan atau perkembangan data selama satu periode.
Kegunaan
Adapun kegunaannya adalah sebagai alat analisis forcasting kondisi masa mendatang
berdasarkan trend data yang tersedia.

3.2 Jenis – jenis Metode Analisis Data Berkala


Ada tiga metode, yaitu:

1) Metode Tangan Bebas (Free Hand)


Metode tangan bebas merupakan model yang sangat sederhana serta tak memerlukan
perhitungan-perhitungan. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
a. Data hasil pengamatan digambarkan dalam diagram pencar
b. Pada diagram pencar tersebut ditarik garis lurus secara bebas. Arah garisnya sesuai dengan
letak titik-titiknya.
Cara menarik garis trend dengan tangan bebas merupakan cara yang paling mudah, tetapi
sifatnya sangat subyektif, maksudnya kalau ada lebih dari satu orang diminta untuk menarik
menarik garis trend dengan cara ini akan diperoleh diperoleh garis trend lebih dari satu.
Sebab masing‐masing orang mempunyai pilihan sendiri sesuai dengan anggapannya, garis
mana yang mewakili diagram pencar tersebut.
Apabila Apabila gerakan gerakan trend, siklis, musiman musiman dan acak masing-masing
diberi simbol T, C, S, dan I maka data berkala Y merupakan hasil kali dari 4 komponen
tersebut, yaitu :
Y=TxCxSxI
Ada juga ahli statistik yang menganggap bahwa data berkala merupakan hasil penjumlahan
dari 4 komponen tersebut, yaitu :
Y=T+C+S+I
Kelebihannya:
a. Tak memerlukan penghitungan
b. Jika garis trend ditarik hati-hati maka hasilnya dapat mendekati gambar yang dihitung
secara matematis.
Kelemahannya:
a. Gambarnya kurang akurat, trendnya tergantung pada orang yang menggambarnya.
b. Nilai-nilai trendnya kurang akurat.

Metode Tangan Bebas


● Langkah‐langkah untuk menentukan garis trend dengan menggunakan metode tangan
bebas adalah sebagai berikut :
● Buat sumbu tegak Y dan sumbu mendatar X
● Buat scatter diagram, yaitu k l umpu an titik‐titik k d oor inat (X, Y); X = variabel waktu.
● Dengan jalan observasi observasi atau pengamatan pengamatan langsung langsung
terhadap terhadap bentuk scatter diagram tariklah garis yang mewakili atau paling tidak
mendekati semua titik koordinat yang memb tk en u diagram pencar t bt erse ut.
● Cara menarik garis trend dengan tangan bebas merupakan
cara yang paling mudah, tetapi sifatnya sangat subyektif,
maksudnya kalau ada lebih dari satu orang diminta untuk
menarik menarik garis trend dengan cara ini akan diperoleh diperoleh garis trend
lebih dari satu. Sebab masing‐masing orang mempunyai
pilihan sendiri sesuai dengan anggapannya, garis mana yang
mewakili diagram pencar tersebut.
● Apabila Apabila gerakan gerakan trend, siklis, musiman musiman dan acak
masingmasing diberi simbol T, C, S, dan I maka data berkala Ymerupakan hasil kali dari
4 komponen tersebut, yaitu : Y = T x C x S x I
● Ada juga ahli statistik yang menganggap bahwa data berkala merupakan h il as penj lh
um a an d i ar 4 komponen tersebut,yaitu : Y = T + C + S + I

2) Metode Setengah Rata-rata (Semi Average):


Penentuan trend dengan metode semi average adalah dengan mencari rata-rata dengan
membagi data ke dalam dua bagian. Langkahnya adalah sebagai berikut: Membagi data berkala
menjadi dua bagian yang sama banyak. Jika jumlah tahunnya
ganjil makan tahun yang berada di tengah tidak diikutkan
 Menghitung jumlah total setiap bagian
 Menghitung rerata setiap bagian dan meletakkannya di tengah masing-masing bagian.
 Menentukan nilai-nilai trend untuk tahun lainnya dengan cara:
 Menghitung kenaikan total trend dan nilai trend yang diketahui
 Menghitung rerata kenaikan trend per tahun
 Menambah atau mengurangi nilai trend yang diketahui dengan kenaikan rerata trend per
tahun.
 Titik absis harus dipilih dari variabel X berada di tengah masing-masing kelompok (
tahun atau waktu yang ditengah)
 Titik koordiatnya dimasukkan ke dalam persamaan Y= a + bX .

Cara dengan metode rata‐rata semi ini memerlukan langkah‐


langkah sebagai berikut :
1. Data dikelompokkan menjadi dua, masing‐masing kelompokharus mempunyai j lh um a d t a a
yang sama. K l a au ada 10 d t a amasing‐masing 5, 6 data dikelompokkan menjadi dua dengan
jumlah masing‐masing 3 (kalau datanya ganjil, hilangkan satu,yaitu yang ditengah), 9 data
masing masing 4, 7 data dikelompokkan menjadi dua dengan jumlah masing‐masing 3,dan lain
sebagainya.
2. Masing‐masing kelompok dicari rata‐ratanya.
3. Titik absis harus dipilih dari variabel X yang berada di tengah
masing‐masing kelompok (tahun atau waktu yang dit h enga ).
4. Titik koordinatnya dimasukkan ke dalam persamaan Y = a + bX, untuk menghitung
menghitung a dan b

3)Metode Rata‐rata Bergerak


• Kalau kita memp y un ai data berkala sebanyak n, maka rata‐rata bergerak n waktu (tahun,
bulan, minggu, hari) merupakan urutan rata‐rata hitung.
• Setiap rata‐rata hitung di b t se u ttl o a b k ergerak, yang berguna untuk mengurangi variasi
dari data asli. Didalam data berkala,rata‐rata bergerak sering dipergunakan untuk memuluskan
fluktuasi yang terjadi dalam data tersebut. Proses pemulusan ini disebut pemulusan data berkala.
• Apabila Apabila rata rata bergerak bergerak dibuat dari data tahunan tahunan atau bulanan
sebanyak n waktu, maka rata rata bergerak disebut rata rata bergerak tahunan atau bulanan
dengan orde n.

4) Metode Kuadrat Terkecil (Least Square)


Kalau kita mempunyai data berkala sebanyak n, maka rata‐ rata bergerak n waktu (tahun,
bulan, minggu, hari) merupakan urutan rata‐rata hitung.Setiap rata-rata hitung disebut total
bergerak, yang berguna untuk mengurangi variasi dari data asli. Didalam data berkala, rata‐rata
bergerak sering dipergunakan untuk memuluskan fluktuasi yang terjadi dalam data tersebut.
Proses pemulusan ini disebut pemulusan data berkala.
Apabila Apabila rata rata bergerak bergerak dibuat dari data tahunan tahunan atau bulanan
sebanyak n waktu, maka rata rata bergerak disebut rata rata bergerak tahunan atau bulanan
dengan orde n. Seperti kita ketahui bahwa garis trend linear dapat ditulis sebagai persamaan garis
lurus : Y’ = a + bX. Jadi mencari garis trend berarti mencari nilai a dan b. Apabila A dan b sudah
diketahui, maka garis trend tersebut dapat dipergunakan untuk meramalkan Y.

3.3 Kelemahan Dan Kelebihan Setiap Metode Analisis Data Berkala

a. Metode Tangan Bebas


Penentuan garis linear secara bebas adalah penentuan garias linear yang dilakukan tanpa
menggunakan rumus matematis, dan garis trend yang dibuat secara bebas demikian ini sangat
subyektif dan kurang memenuhi persyaratan ilmiah, sehingga jarang sekali digunakan.
kelemahan dan kelebihan.
Kelemahannya antara lain:
1. gambarnya kurang akurat, kemiringan garis trendnya tergantung pada orang yang
menggambarnya.
2. nilai-nilai trendnya kurang akurat.

Kelebihannya antara lain:


1. tidak memerlukan perhitungan.
2. jika garis trendnya digambarkan secara hati-hati maka hasilnya dapat mendekati gambar yang
dihitung secara matematis.

b. Metode setengah rata-rata


Metode trend semi average dapat digunakan untuk keperluan peramalan dengan membentuk
suatu persamaan seperti analisis regresi. Metode ini dapat digunakan dengan jumlah data genap
ataupun ganjil.
Kelebihan Metode Setengah Rata-Rata
Cara ini sangat sederhana dan mudah dipahami, serta tidak memerlukan banyak perhitungan.
Dalam analisis trend menggunakan metode setengah rata-rata, unsur subyektifitas mulai
dihapuskan karena teknik peramalannya sudah menggunakan perhitungan-perhitungan.
Kelemahan Metode Setengah Rata-Rata
Semi average method hanya digunakan jika trennya linier atau mendekati linier. Untuk tren
non-linier metode ini tidak berlaku.
Metode Ini digunakan untuk perhitungan rata-rata dan rata-rata dipengaruhi oleh nilai-nilai
ekstrim. Jadi, jika ada beberapa nilai yang terlampau besar atau nilai yang terlampau kecil dalam
deret waktu, nilai itu perlu sobat hilangkan, jika nilai itu tidak dihilangkan maka metode ini tidak
bisa diterapkan.

c. Metode Kuadrat Kecil


Metode kuadrat terkecil adalah suatu metode pemberian koreksi terhadap hasil ukuran yang
didasarkan pada prinsip bahwa jumlah kuadrat residual pengukuran harus minimum.
Kelebihan metode kuadrat terkecil diantaranya:
1. meminimumkan residu observasi dan residu parameter sehingga jumlah residu minimal
(Mikhail, 1981).
2. dengan pemberian bobot besar akan diperoleh hasil yang lebih baik dibandingkan dengan
pemberian bobot kecil.
3. nilai kesalahan pengukuran dikoreksikan pada tiap pengukuran itu sendiri.
4. dapat mendeteksi kesalahan blunder.

Kelemahan metode kuadrat terkecil diantaranya:


1. memerlukan model matematik yang kompleks.
2. memerlukan alat hitung yang lebih besar (spesifikasi komputer) untuk menyelesaikan hitungan
pada data besar dan juga perlu bahasa pemrograman.
BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Data berkala adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk menggambarkan
perkembangan suatu kegiatan. Analisis data berkala memungkinkan kita untuk mengetahui
perkembangan suatu atau beberapa kejadian serta hubungan atau pengaruhnya terhadap kejadian
lainnya. Misalnya, apakah kenaikan biaya iklan akan diikuti dengan kenaikan hasil penjualan,
apakah kenaikan gaji diikuti oleh kenaikan prestasi kerja dan lain sebagainya.Dengan data
berkala berkala kita juga dapat membuat membuat ramalan ramalan‐ramalan berdasarkan garis
regresi atau garis trend.Adapun kegunaannya adalah sebagai alat analisis forcasting kondisi masa
mendatang berdasarkan trend data yang tersedia.

4.2 Saran
Diharapkan untuk kedepannya pelatihan analisis statistik akan ditambahkan variasinya
seperti penggunaan software amos dan eviews supaya mahasiswa memiliki pengetahuan yang
lebih dalam menyelesaikan permasalahan ekonomi yang dihadapi di masa yang mendatang.
DAFTAR PUSTAKA

Supranto J.,The Power Statistics Untuk Pemecahan Masalah,Penerbit Salemba 4,2009

Supranto J.2008.Statistik Teori Dan Aplikasi Jilid 1 Edisi Kedelapan.Erlangga.Jakarta

Suharyadi,Purwanto.S.K.2010.Statistika Untuk Ekonomi Dab Keuangan Modern .Edisi 2.Buku


I.Salemba Empat.Jakarta

You might also like