Professional Documents
Culture Documents
Askep Gerontik Gangguan Kardiovaskular Hipertensi (Defany Nada M - A12019021)
Askep Gerontik Gangguan Kardiovaskular Hipertensi (Defany Nada M - A12019021)
Disusun Oleh :
Defany Nada Marchela
A12019021
3A
I. PENGKAJIAN
A. Karakteristik Demografi
1. Identitas Diri Klien
Nama Lengkap Tn.P Suku Bangsa Jawa
3. Personal Higene
a. Mandi
Frekeunsi mandi : kien mengatakan mandi 2x sehari , jika cuaca
sangat dingin hanya mandi 1x
Pemakaian sabun (ya/ tidak) : klien mengatakan saat mandi menggunakan sabun
b. Oral Higiene
Frekuensi dan waktu gosok gigi : klien mengatakan gosok gigi saat mandi yaitu 2x
sehari
Penggunaan pasta gigi (ya) : klien mengatakan gosok gigi menggunakan pasta
gigi
c. Cuci rambut
Frekuensi : klien mengatakan mencuci rambut 2 hari 1x
Penggunaan shampoo (ya) : klien mengatakan mencuci rambut menggunakan
sampo
d. Kuku dan tangan
Frekuensi gunting kuku : klien megatakan menggunting kuku 7 hari sekali
Kebiasaan mencuci tangan : klien mengatakan mencuci tangan jika akan
makan
4. Istirahat dan tidur
Lama tidur malam : klien mengatakan tidur malam hanya 3 jam
karena klien suka begadang dan minum kopi
Tidur siang :klien mengatakan jika siang tidak pernah tidur
Keluhan yang berhubungan dengan tidur : klien mengatakan sering susah tidur
5. Kebiasaan mengisi waktu luang
Klien mengatakan kebiasaan mengisi waktu luang dengan nonton tv dan main hp
6. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan
Merokok (ya/ tidak) : Klien mengatakan suka merokok
Minuman keras (ya/ tidak) : Klien mengatakan tidak pernah minum minuman
keras
Ketergantungan terhadap obat : klien mengatakan tidak ketergantuangan obat
7. Uraian kronologis kegiatan sehari-hari
Jenis Kegiatan Lama waktu untuk setiap kegiatan
5. Berjemur 10 menit
C. Status Kesehatan
1. Status Kesehatan Saat ini
a. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir : klien mengatakan sudah 1 tahun tidak
bisa tidur dengan baik
b. Gejala yang dirasakan : klien mengatakan sering merasa pusing,
tidak bisa tidur dan sendi terasa kaku
c. Faktor pencetus : klien mengatakan memang suka makanan
yang asin dan suka minum kopi dan akhirnya mempunyai tekanan darah yang
tinggi
d. Timbulnya keluhan : klien mengatakan keluhan yang dirasakan
timbul secara ( mendadak)
e. Waktu timbulnya keluhan : klien mengatakan sejak tahun 2018 klien
sudah merasakan kesulitan bergerak pada kaki kirinya
f. Upaya mengatasi : klien mengatakan untuk upaya mengatasi
dengan berobat ke Rs dan melakukan fisioterapi
2. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
a. Penyakit yang pernah diderita : klien mengatakan mempunyai riwayat
tekanan darah tinggi ( hipertensi )
b. Riwayat alergi (obat, makanan, binatang, debu,dll) : klien mengatakan tidak
memiliki alergi seperti obat, makanan,binatang,debu dll.
c. Riwayat kecelakaan : klien mengatakan hendak berangkat ke
tempat kerja tiba-tiba klien terjatuh di jalan , saat jatuh klien tidak bisa
menggerakkan anggota tubuh bagian tangan kiri dan kaki kiri dan klien
mengalami penurunan kesadaran
d. Riwayat dirawat di rumah sakit : klien mengatakan dulu pernah di rawat di
rumah sakit selama 7 hari
e. Riwayat pemakaian obat : klien mengatakan sudah lama tidak
mengonsumsi obat , tetapi kemarin klien kontrol ke pelayanan kesehatan dan
mengonsumsi obat lagi.
3. Pengkajian/ Pemeriksaan fisik
a. Keadaan Umum : Keadaan klien baik, kesadaran CM
b. TTV
TD 160/100mmhg Nadi 100x/ menit .RR 22x/ menit Suhu: 36,1 C
c. BB 55 : TB : 157
d. Kepala
Kepala klien berbentuk bulat, simetris , tidak ada benjolan
e. Mata
Bentuk mata klien simetris , konjungtiva tidak anemis, tidak ada edema atau
robeknya kelenjar air mata
f. Telinga
Bentuk telinga simetris,kedua lubang telinga bersih tidak mengeluarkan cairan
g. Mulut, gigi dan bibir
Mulut bersih, tidak ada gigi palsu, gigi rapat berwarna putih kekuningan,
mukosa bibir
lembab, tidak berbau mulut
h. Dada
a)Inspeksi : Simetris, tidak ada pertumbuhan rambut, warna kulit merata,
ekspansi dada simetris
b) Palpasi : tidak ada nyeri tekan, tidak ada massa
c) Perkusi : suara sonor
d) Auskultasi : vesikuler
i. Abdomen
Inspeksi : Warna kulit sawo matang, warna kulit merata, tidak terdapat
bekas luka.
Auskultasi : Peristaltik usus 10 kali permenit, terdengar jelas
Perkusi : Terdengar hasil ketukan “tympani” di semua kuadran abdomen
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan,, tidak terdapat edema, tidak terdapat
massa dan benjolan yang abnormal
j. Kulit
Kulit klien memiliki warna yang seragam yaitu sawo matang , tidak bercacat
dan tidak ada bau yang tidak sedap,memiliki turgor kulit yang baik
k. Ekstremitas atas
Ekstermitas atas klien simetris, tidak ada kelainan
l. Ekstremitas bawah
Ekstermitas bawah klien simetris, kaki sebelah kiri susah untuk digerakkan ,
mengalami kelemahan, terdapat edema
D. Hasil Pengkajian Khusus (Format Terlampir)
1. Masalah Kesehatan Kronis :
Skor 26-50: Masalah kesehatan kronis sedang
2. Fungsi Kognitif :
.Salah 0 - 2 : Fungsi Intelektual utuh
3. Status fungsional :
0 - 12 : Ketergantungan
- Klien tampak
kesulitan saat
berjalan
- Pasien tampak
memegang lutut
saat berdiri dan
sesekali saat
berjalan
- Lutut dan
persendian kaki
klien tampak
bengkak
- TTV :
TD : 160/100
mmhg
N : 100 x/menit
S : 36° C
RR : 22x/menit
INTERVENSI KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI
Paraf
dan
Hari/ Diagnosa
Implementasi Evaluasi Formatif Nama
Tgl/Jam Keperawatan
Pera
wat
Senin, 22 Gangguan pola 1. Mengidentifikasi pola aktifitas dan 1. S :Klien mengatakan jika Defan
Novembe tidur malam hari sering terbangun.
r 2021
tidur b.d y
09.00 wib kurang kontrol - Mengidentifikasi faktor pengganggu Dan tidur hanya sekitar 4 jam
tidur saja
tidur
- Mengidentifikasi makanan dan
-Klien mengatakan biasanya
minuman yang menganggu tidur
minum kopi sebelum tidur
2.Memberikan aromaterapi difusser
O :Mata klien tampak
lavender
sayu,Klien tampak lesu
3.Menjelaskan kepada klien
pentingnya tidur cukup 2. S : Klien mengatakan
tidurnya lebih nyenyak
sedikit, walaupun masih
terbangun beberapa kali
3. S : klien memahami
pentingnya tidur cukup dan
akan berusaha agar bisa tidur
cukup
4. Ds : klien mengatakan
akan melakukan ambulasi
yang diajarkam dengan
berjalan perlahan dari
tempat tidur ke kursi roda
Do : klien tampak
kooperatif
EVALUASI
Indikator A T Evalua
si
Keluhan 2 4 3
sulit tidur
Keluhan 2 4 3
sering
terjaga
P : Lanjutkan intervensi
Indikator A T Evalu
asi
Rentan 2 4 4
gerak ROM
Kekakuan 2 5 4
sendi
Gerakan 2 4 3
terbatas
P : lanjutkan intervensi
3 2 1 0
Fungsi Penglihatan
1 Penglihatan kabur
A
2 Mata berair
Fungsi Pendengaran
B 4 Pendengaran berkurang
5 Telinga berdenging
Fungsi Pernafasan
8 Berdahak/ sputum
Fungsi Jantung
9 Jantung berdebar-debar
D 1
0 Cepat lelah
1
1 Nyeri dada
E Fungsi Pencernaan
1
2 Mual/ muntah
1
5 Perubahan kebiasaan BAB (diare/ sembelit)
Fungsi Pergerakan
1
6 Nyeri kaki saat berjalan
F 1
7 Nyeri pinggang atau tulang belakang
1
8 Nyeri persendian/ bengkak
Fungsi persarafan
1
9 Lumpuh/ kelemahan pada kaki dan tangan
2
G 0 Kehilangan rasa
2
1 Gemetar/ tremor
2
2 Nyeri/ pegal pada daerah tengkuk
Fungsi perkemihan
2
3 BAK banyak
H 2
4 Sering BAK pada malam hari
2
5 Ngompol
Jumlah 36
ANALISIS HASIL: Skor < 25 : Tidak ada masalah kesehatan s.d masalah kesehatan kronis ringan
Skor 26-50: Masalah kesehatan kronis sedang
Skor > 51 : Masalah kesehatan kronis berat
B. Identifikasi Tingkat Kerusakan Intelektual dengan menggunakan Short Portable Mental Status
Questioner (SPMSQ)
Instruksi:
Ajukan pertanyaan 1 - 10 pada daftar ini dan catat semua jawaban.
Catat sejumlah kesalahan total berdasarkan 10 pertanyaan
Interpretasi hasil:
a.Salah 0 - 2 : Fungsi Intelektual utuh
b.Salah 3 - 4 : Kerusakan intelektual ringan
c.Salah 5 - 7 : Kerusakan intelektual sedang
d. Salah 8 - 10 : Kerusakan intelektual berat
1 0
13 Mengelola keuangan
ANALISIS HASIL
13 - 17 : Mandiri
0 - 12 : Ketergantungan
Ketergantungan : 7
Mandiri : 10
27 Menikmati tidur ?
ANALISA HASIL
N
O LANGKAH
Hasil : 20 detik
ANALISIS HASIL
≤ 10 detik : low risk of falling
11 - 19 detik : low to moderate risk for falling
20 – 29 detik : moderate to high risk for falling
≥ 30 detik : impaired mobility and is at high risk of falling
F. Skor Norton (untuk menilai potensi dekubitus)
Baik 4
Lumayan 3
Buruk 2
Sangat Buruk 1 4
2 Kesadaran
Kompos Mentis 4
Apatis 3
Konfus/ Soporus 2
Stupor/ Koma 1 4
3 Aktivitas
Ambulan 4
Tiduran 1 3
4 Mobilitas
Bergerak Bebas 4
Sedikit bebas 3
Sangat terbatas 2
5 Inkontinensia
Tidak mengalami 4
Kadang Kadang 3
TOTAL 17
Analisis Hasil
16 - 20 = Kecil sekali/ tak terjadi resiko dekubitus
12 - 15 = Kemungkinan kecil terjadi resiko dekubitus
< 12 = Kemungkinan besar terjadi