You are on page 1of 11

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

GERAK PADA TUMBUHAN

NEVI FAUZIAH

857103983

UPBJJ-JAKARTA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2022
A. JUDUL PERCOBAAN
“ GERAK PADA TUMBUHAN “

B. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengamati gerak seismonasti
2. Mengamati gerak niktinasti
3. Mengamati gerak geotropisme negatif pada tumbuhan

C. ALAT DAN BAHAN


1. Seismonasti dan Niktinasi
a. Tanaman putri malu dalam pot 1 buah
b. Kotak dari karton warna hitam atau kardus dilapisi kertas hitam 1 buah.
c. Stop watch atau jam tangan 1 buah.
d. Alat-alat tulis dan penggaris
2. Geotropisme
a. Pot berukuran kecil 2 buah.
b. Tanah yang subur secukupnya.
c. Biji kacang hijau secukupnya.
d. Air secukup nya.

D. LANDASAN TEORI
Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Bukan hanya manusia dan
hewan, tumbuhan juga melakukan gerak sebagai tanggapan terhadap rangsangan yang
diterimanya. Tapi, apakah kalian tahu gerak pada tumbuhan seperti apa?Tumbuhan
melakukan suatu gerakan karena adanya rangsangan, tetapi gerakan yang dilakukan
sangat terbatas tidak seperti manusia atau hewan. Gerak pada tumbuhan hanya
dilakukan oleh bagian tertentu, misalnya akar, bagian ujung tunas, ataupun
daun.Berdasarkan datangnya rangsangan, gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi
tiga, yaitu gerak endonom ( rangsangan yang berasal dari dalam tumbuhan, misalnya
pergerakan kloroplas); gerak higroskopis (rangsangan karena perubahan kadar air,
misalnya tumbuhan paku); dan gerak esionom (rangsangan berasal dari luar tanaman,
misalnya gerak tropisme, taksis, dan nasti).

Macam-macam gerak pada tumbuhan :


a. Niktinasi
Niktinasi adalah suatu gerakan nasti yang terjadi karena adanya pengeruh dari
kondisi kegelapan. Contoh dari gerakan nasti ini adalah ketika malam hari daun-
daun pada tanaman berfamily Leguminoceae pada sore hari, gerakan yang terjadi
karena adanya perubahan tekanan turgor yang terdapat pada sel-sel penggerak
tumbuhan tersebut
b. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak bagian tumbuhan karena sentuhan. Contoh seismonasti
adalah mengatupnya anak daun putri malu. Jika daun putri malu disentuh makan
anak daun putri malu akan mengatup dengan cepat (dalam beberapa detik).
Kemudian dalam beberapa menit kemudian anak daun tersebut akan kembali
mengembang. Gerak seismonasti disebut juga tigmonasti.
c. Geotropisme
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan gravitasi bumi.
Geotropisme positif terjadi pada pertumbuhan akar yang selalu ke arah bawah.
Geotrpisme negatif terjadi pada pertumbuhan ujung batang menjauhi tanah.

E. PROSEDUR PERCOBAAN
F. HASIL PENGAMATAN
G. PERTANYAAN PERTANYAAN
H. PEMBAHASAN
I. KESIMPULAN
J. DAFTAR PUSTAKA
K. KESULITAN YANG DIALAMI : SARAN DAN MASUKAN
L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

1. Mengamati gerak seismonasti


2. Mengamati gerak niktinasti
3. Mengamati gerak geotropisme negatif pada tumbuhan

B. ALAT DAN BAHAN


1. Seismonasti dan Niktinasi
a. Tanaman putri malu dalam pot 1 buah.
b. Kotak dari karton warna hitam atau kardus dilapisi kertas hitam 1 buah.
c. Stop watch atau jam tangan 1 buah.
d. Alat-alat tulis dan penggaris
2. Geotropisme
a. Pot berukuran kecil 2 buah.
b. Tanah yang subur secukupnya.
c. Biji kacang merah secukupnya.
d. Air secukupnya

C. LANDASAN TEORI
Tumbuhan sebagai makhluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang
dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan dan manuasia. Gerak
tumnuhanpun sangat terbatas. Berdasarkan datangnya rangsangan, gerak pada tumbuhan
dibedakan menjadi tiga, yaitu gerak endonom ( rangsangan yang berasal dari dalam
tumbuhan, misalnya pergerakan kloroplas); gerak higroskopis (rangsangan karena perubahan
kadar air, misalnya tumbuhan paku); dan gerak esionom (rangsangan berasal dari luar
tanaman, misalnya gerak tropisme, taksis, dan nasti).
Macam-macam gerak pada tumbuhan :

a. Niktinasi
Niktinasti (rangsang berupa gelap), merupakan gerak tidur pada tumbuhan yang disebabkan
karena keadaan gelap. Proses niktinasti banyak terjadi pada tumbuhan berdaun majemuk.
Niktinasti terjadi karena sel-sel motor di persendian tangkai daun (anak-anak daun majemuk)
atau pulvinus memompa ion K+ dari satu bagian ke bagian lainnya sehingga menyebabkan
perubahan tekanan turgor. Contoh niktinasti adalah pada daun lamtoro dan Cassia
corymbosa yang melipat kebawah pada saat malam hari.

b. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran. Daun
putri malu saat disentuh akan menutup, reaksi menutupnya daun putri malu dikarenakan
adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Dengan jenis sentuhan yang
berbeda, maka reaksi daun putri malu pun berbeda-beda.

c. Geotropisme
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan gravitasi bumi.
Geotropisme positif terjadi pada pertumbuhan akar yang selalu ke arah bawah. Geotrpisme
negatif terjadi pada pertumbuhan ujung batang menjauhi tanah.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
a. Seismonasti

1. Menyediakan alat dan bahan yang diperlukan seperti pot yang berisi tanaman putri
malu, lembar kerja, alat-alat tulis, dan penggaris.
2. Meletakkan pot putri malu yang telah disiapkan di atas meja, selanjutnya lakukan
sentuhan halus hingga sentuhan paling kasar terhadap daun-daun putri malu tersebut
dengan menggunakan penggaris.
3. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja.

b. Niktinasi

1. Menyediakan dua buah pot putri malu. Memberikan tanda A pada pot pertama dan
tanda B pada pot kedua.
2. Meletakkan pot A di tempat terang dan terbuka.
3. Menyimpan pot B di atas meja dan tutuplah dengan menggunakan kotak karton atau
kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak menyentuhnya.
4. Membiarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam.
5. Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, bukalah dengan hati-hati (tidak menyentuh
tanamannya).
6. Mengamati apa yang terjadi dengan daun putri malu tersebut dan membandingkan
dengan daun putri malu pada pot A
7. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja.

c. Geotropisme Negatif

1. Membuat dua buah pot. Memberikan tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot
kedua. Menanam 3 biji kacang merah dalam setiap pot 1 minggu sebelum praktikum
dan meletakkan di tempat terbuka sehingga tanaman yang dihasilkan berdiri dengan
tegak.
2. Meletakkan pot B secara horizontal (arah mendatar), sedangkan pot A dibiarkan berdiri
(vertikal) dan simpanlah keduanya di tempat terbuka.
3. Melakukan pengamatan setiap pagi dan sore selama 1 minggu.
4. Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja.

E. HASIL PENGAMATAN
1. Seismonasti dan Niktinasti

Tabel 1.2.
Hasil pengamatan Seismonasti
No. Jenis sentuhan pada Reaksi daun putri malu Keterangan
daun putri malu
1. Halus Putri malu kuncup lambat dan yang Membutuhkan waktu
kuncup hanya beberapa bagian daun 3 menit untuk
membuka kembali
2. Sedang Putri malu kuncup agak sedikit cepat Membutuhkan waktu
dan daun yang kuncup hampir 5 menit untuk
banyak membuka kembali
3. Kasar Putri malu kuncup cepat dan daun Membutuhkan waktu
yang kuncup hampir seluruhnya 9 menit 30 detik
untuk membuka
kembali

Tabel 1.3.
Hasil pengamatan Niktinasti
No Reaksi daun putri malu
Pot putri malu
. Mula-mula ½ jam kemudian
1. Disimpan di tempat
Daun terbuka Daun terbuka
terang
2. Ditutup dengan penutup
yang kedap cahaya Daun terbuka Daun tertutup

2. Geotropisme
Tabel 1.4.
Hasil pengamatan geotropisme negatif
Jenis Pengamatan hari ke Keterangan
pot 1 2 3 4 5 6 7
A 18 cm 21 cm 23 cm 24 cm 25 cm 26 cm 27 cm Ketika di miringkan,
batang akan tetap
tumbuh ke arah
matahari
B 20 cm 21 cm 22 cm 23 cm 24 cm 25 cm 26 cm Batang tumbuh tegak
ke atas ke arah
matahari

F. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti! Jelaskan alasan
anda memilihnya!
Jawaban: Bunga wijaya kusuma dan Bunga sepatu. Karena pengaruh rangsangan
cahaya
2. Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang telah anda
lakukan? Jelaskan!
Jawaban: Jadi perbedaan antara niktinasti dan seismonasti terletak pada gerak
pertumbuhan pada tanaman tersebut. pada gerak niktinasti perubahan gerak
tumbuhan terjadi karna rangsangan cahaya gelap sedangkan pada seismonasti
perubahan gerak tumbuhan terjadi karena adanya rangsangan/sentuhan.
3. Pada percobaan geotropisme yang telah anda lakukan sebenarnya anda juga
sekaligus telah membuktikan adanya gerak fototropisme, Mengapa? Jenis
fototropisme apakah yang terjadi? Jelaskan!
Jawaban: Fototropisme merupakan gerak pertumbuhan yang disebabkan oleh
rangsangan cahaya matahari. Jenis fototropisme yang terjadi yaitu pertumbuhan
kacang merah tetap mengarah tegak keatas sesuai dengan arah cahaya matahari
walaupun posisi tanaman horizontal.

G. PEMBAHASAN
1. Seismonasti

Seismonasti adalah gerak bagian tumbuhan karena sentuhan. Putri malu yang disentuh secara
halus akan menutup lambat dan yang kuncup hanya beberapa bagian daun. Bila disentuh
sedang menutupnya akan lebih cepat dan daun yang kuncup hampir banyak dibandingkan
dengan yang disentuh lambat. Dan jika disentuh kasar putri malu akan menutup secara cepat
daun yang kuncup hampir seluruhnya. Dan waktu untuk membuka daunnya kembali juga
berbeda-beda tergantung sentuhan.

2. Niktinasti

Niktinasti adalah suatu gerakan nasti yang terjadi karena adanya pengeruh dari kondisi
kegelapan. Pengamatan niktinasti pada putri malu dengan meletakkan putri malu pada tempat
terang dan tempat yang tertutup atau kedap cahaya (Kardus yang dilapisi kertas karton
berwana hitam). Putri malu yang berasda di tempat tertutup daun-daun putri malu akan
menutup. Hal-hal yang menyebabkan sama seperti yang terjadi pada saat gerak tidur pada
tumbuhan putri malu.

3. Geotropisme

Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena rangsangan gravitasi bumi. Pada
pengamatan pot A, batah tumbuh tegak secara ke atas. Pada pot B yang diletakkan horizontal
pertumbuhan ke arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat gerak
tumbuh batang menjauhi tanah.

H. KESIMPULAN
Setelah melakukan percobaan, dapat disimpulkan bahwa tumbuhan dapat bergerak karena
adanya pengaruh dari lingkungan sekitar, misalnya dari sentuhan dan sinar matahari.

Gerak pada tumbuhan merupakan gerak dari sebagian organ-organnya saja, seperti akar,
batang, ranting dan daun tumbuhan tidak mempunyai system syaraf indera.

Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa getaran.
Niktinasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa gelap.
Sedangkan geotropisme adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi
(jika arah pertumbuhan menjauhi titik pusat bumi disebut geotropisme negatif).

I. DAFTAR PUSTAKA
Ilmiahku.com, (2020, 10 Oktober). Gerak pada tumbuhan,
https://www.ilmiahku.com/2019/04/laporan-praktikum-gerak-pada-tumbuhan.html

Utakatikotak.com, (2020, 10 Oktober). Macam-macam gerak dan contoh gerak tumbuhan,


https://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/16963/Macam-Macam-Gerak-Pada-
Tumbuhan-Contoh-dan-Gambarnya

Seputarpengetahuan.co.id, (2020, 10 Oktober). Pengertian dan macam gerak nasti pada


tumbuhan, https://www.seputarpengetahuan.co.id/2016/08/pengertian-dan-macam-gerak-
nasti-pada-tumbuhan-lengkap.html

Dosenpendidikan.co.id, (2020, 10 Oktober). Pengertian seismonasti,


https://www.dosenpendidikan.co.id/tag/seismonasti-adalah/

J. KESULITAN YANG DIALAMI: SARAN & MASUKAN


Kesulitan yang dihadapi adalah saat praktikum seismonasti dan niktinasti adalah sulitnya
mencari tanaman putri malu sekarang ini dan sekalinya ada dirawa-rawa. Tanaman putri malu
merupakan tanaman liar yang jarang sekali orang untuk menanamnya. Sebaiknya untuk
praktikum tentang gerak pada tumbuhan dipermudah dalam penggunaan alat dan bahannya.

K. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

Tahap awal tanaman putri malu dalam keadaan


terbuka.

Tahap Awal / Pembukaan


Tanaman putri malu di tutup dengan kotak
yang dilapisi bahan hitam untuk di tutup
selama kurang lebih 30 menit.

Proses Kegiatan
Tanaman putri malu menutup setelah di tutup
dan tidak terkena cahaya matahari selama
kurang lebih 30 menit

Tahap Akhir

Hari pertama ketika Pot A di miringkan,


sedangkan Pot B posisi batang tetap tumbuh ke
atas.

Tahap Awal / Pembukaan


Hari kedua Pot A dimiringkan, mulai kelihatan
bahwa batang mulai tumbuh ke arah atas ke
menjauhi tanah, sedangkan Pot B tetap tumbuh
ke arah atas.

Proses Kegiatan
Hari ke 3 sampai ke 7 Pot batang Pot A terus
tumbuh ke atas dan Pot B pun juga semakin
tumbuh tegak ke atas.

Tahap Akhir

You might also like