You are on page 1of 2

Nama : Nabil Caesar Gibaran

Nim : 045046205
TUGAS HUBUNGAN INDUSTRIAL

1. Sebutkan dan jelaskan berdasarkan teori yang ada dengan bahasa sendiri,  bagian
atau dimensi perilaku organisasional yang terkait dengan hubungan industrial dan
mendasari atau mendorong terjadinya hubungan industrial dalam organisasi dan
berikan contohnya ?  serta Analisis hubungan antara dimensi perilaku tersebut
terhadap hubungan industrial di organisasi 
Jawab
Terdapat beberapa dimensi perilaku organisasional yang terkait dengan hubungan
industrial dan mendasari atau mendorong terjadinya hubungan industrial dalam
organisasi, yaitu:
1. Komunikasi: Dimensi ini berkaitan dengan kemampuan organisasi untuk
mengkomunikasikan kebijakan, tujuan, dan harapan organisasi secara efektif
kepada para karyawan. Komunikasi yang efektif dapat membantu mengurangi
ketidakpastian dan konflik dalam hubungan industrial.
2. Keadilan: Dimensi ini berkaitan dengan keadilan dalam hal penggajian, promosi,
dan perlakuan lainnya di dalam organisasi. Keadilan yang diterapkan dalam
organisasi dapat meningkatkan kepuasan karyawan, dan mengurangi
ketidakpuasan dan konflik dalam hubungan industrial.
3. Kepemimpinan: Dimensi ini berkaitan dengan kualitas kepemimpinan dalam
organisasi, termasuk gaya kepemimpinan, kompetensi, dan integritas pemimpin.
Kepemimpinan yang baik dapat mempengaruhi motivasi karyawan dan
menciptakan lingkungan kerja yang positif.
4. Budaya organisasi: Dimensi ini berkaitan dengan norma dan nilai-nilai yang ada di
dalam organisasi. Budaya organisasi yang kuat dapat mempengaruhi perilaku
karyawan, termasuk dalam hubungan industrial.
5. Partisipasi: Dimensi ini berkaitan dengan keterlibatan karyawan dalam
pengambilan keputusan organisasi. Partisipasi karyawan dapat meningkatkan
rasa memiliki dan komitmen terhadap organisasi, dan mengurangi ketidakpuasan
dan konflik dalam hubungan industrial.
Dengan memperhatikan dimensi-dimensi tersebut, organisasi dapat menciptakan
lingkungan kerja yang positif dan membangun hubungan industrial yang sehat
dengan para karyawan.
Dengan adanya dimensi perilaku organisasional yang terkait dengan hubungan
industrial yang baik di organisasi, maka organisasi dapat menciptakan lingkungan
kerja yang positif dan harmonis bagi karyawan. Hubungan industrial yang positif
dapat meningkatkan produktivitas karyawan, serta membantu organisasi dalam
mencapai tujuan-tujuannya.
2. Terkait tentang serikat pekerja atau serikat buruh terdapat beberapa elemen seperti,
perusahaan, pekerja atau buruh dan anggota serikat pekerja. Silahkan jelaskan
pengertian serikat pekerja dan ketiga elemen tersebut serta analisis hubungan
antara serikat pekerja dengan ketiga elemen tersebut, berdasarkan teori dan di
ungkapkan dalam bahasa sendiri. 
Jawab :
Serikat pekerja atau serikat buruh memiliki beberapa elemen penting yang
meliputi:
1. Perusahaan: Merupakan tempat di mana para pekerja atau buruh
bekerja. Perusahaan menjadi pihak yang akan diberikan tuntutan oleh
serikat pekerja atau serikat buruh terkait dengan hak-hak dan
kepentingan para pekerja atau buruh.
2. Pekerja atau buruh: Merupakan anggota serikat pekerja atau serikat
buruh yang merupakan pihak yang tergabung dan memiliki hak untuk
mendapatkan perlindungan dari serikat pekerja atau serikat buruh.
Pekerja atau buruh merupakan tenaga kerja yang berperan aktif dalam
memajukan organisasi tempat mereka bekerja.
3. Anggota serikat pekerja atau serikat buruh: Merupakan orang yang telah
bergabung dengan serikat pekerja atau serikat buruh. Anggota serikat
pekerja atau serikat buruh memiliki hak dan kewajiban yang harus
dijalankan, seperti membayar iuran bulanan dan turut serta dalam
kegiatan serikat pekerja atau serikat buruh.
Ketiga elemen tersebut saling terkait dalam sebuah hubungan yang kompleks
dalam konteks hubungan industrial di sebuah perusahaan. Serikat pekerja atau
serikat buruh berperan dalam memperjuangkan hak-hak para pekerja atau buruh
di dalam perusahaan, seperti upah yang layak, jaminan kesehatan, keselamatan
kerja, serta hak untuk membentuk serikat pekerja atau serikat buruh.
Sementara itu, perusahaan berperan dalam menyediakan lapangan kerja dan
memberikan upah yang layak untuk para pekerja atau buruh. Namun, sering kali
terjadi ketidakseimbangan dalam hubungan industrial di antara ketiga elemen
tersebut, sehingga serikat pekerja atau serikat buruh seringkali harus bertindak
sebagai penghubung dan memperjuangkan hak-hak pekerja atau buruh.
Dalam situasi yang ideal, hubungan yang baik di antara ketiga elemen tersebut
dapat menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif, serta dapat
mendorong pertumbuhan dan keberhasilan organisasi.

You might also like