You are on page 1of 2

PELACAKAN BALITA GIZI BURUK

No. :
Dokumen
SOP No. Revisi : 00
Tgl Terbit :
Halaman : 1/1

KABUPATEN dr. Wahyu Widiyanti


MALANG 197807162005012009

1. Pengertian Rangkaian kegiatan Penyelidikan atau investigasi terhadap factor resiko


terjadinya gizi buruk dan penemuan kasus balita gizi buruk di wilayah kerja
Puskesmas
2. Tujuan 1. Ditemukannya kasus baru balita gizi buruk untuk dapat ditangani secara
cepat, tepat dan konferhensif.
2. Teridentifikasinya factor resiko gizi buruk di suatu wilayah sebagai bahan
informasi bagi sector terkait dalam penentuan intervensi.
3. Ditetapkannya rencana pencegahan dan penanggulangan gizi buruk
secara konferhensif.
3. Kebijakan Semua balita gizi buruk yang dilaporkan dapat teridentikasi dan terlaporkan serta
mendapat pelayanan
4. Referensi 1. Pedoman Tata Laksana Gizi Buruk, Depkes RI 2007
2. Buku kader posyandu, Kemenkes RI 2013
5. Prosedur/
Langkah-lankah 1. Persiapan
a. Mempelajari laporan balita Gizi Buruk
b. Menyiapkan Alat Antropometri ( Timbangan berat badan dan alat ukur
tinggi badan )
c. Menyiapkan Instrumen Pelacakan ( Form Pelacakan Gizi Buruk )
d. Berkoordinasi dengan Petugas Surveilans dan dokter puskesmas untuk
melaksanakan pelacakan.
2. Pelaksanaan
a. Klarifikasi laporan balita gizi buruk
b. Konfirmasi status gizi
c. Bersama dengan petugas surveilans dan dokter Puskesmas
melakukan penyelidikan kasus balita gizi buruk sesuai dengan form
pelacakan kasus gizi buruk ( menimbang BB, mengukur TB Dan
memeriksa balita )
Judul
No. :
Dokumen
SOP No. Revisi : 00
Tgl Terbit :
KABUPATEN Halaman : 2/2 dr. Wahyu Widiyanti
MALANG 197807162005012009

6. Diagram Alir (Jika


dibutuhkan)

7. Unit terkait Petugas Gizi dan Dokter Puskesmas

You might also like