SISTIM INFORMASI KOMUNIKASI

PENGEMBANGAN SISTEM APLIKASI ONLINE UNTUK PENERAPAN EVIDENCE

BASED NURSING PRACTICE

Analisa Artikel PICO

Oleh:

Dosen Pengampu

Ns. Rizka Ausrianti,M.Kep

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes)

MERCUBAKTIJAYA PADANG

ANALISIS EVIDENCE BASED PRACTICE

Pertanyaan Klinis

Apakah intervensi Pengembangan Sistem Aplikasi Online untuk Penerapan Evidence Based
Nursing Practice?

Tabel Analisis PICO

Unsur PICO Aalisa Kata Kunci Kata Kunci

P (Problem) Pada kenyataanya masih EBNP, sarana

banyak kendala dalam prasarana
penerapan EBNP, misalnya:
kurangnya pengetahuan,
terbatasnya waktu, dan
terbatasnya sarana dan
prasarana

I (Intervention) Studi ini merupakan metode Need assessment,

penelitian pengembangan Wawancara,
dengan 3 langkah yang dimulai teknologi, aplikasi
dengan need assessment berupa
wawancara dengan 9 perawat
klinik; wawancara dengan
ekspert dalam bidang
Teknologi Informasi; dan
pengembangan aplikasi online
dengan mengadaptasi tujuh (7)
langkah penerapan EBNP.

C (Comparison) - -

O (Outcome) Hasil penelitian ini sejalan Penelitian, telehelt,

dengan penelitian-penelitian peningkatan
sebelumnya seperti Penerapan kesehatan
Telehealth berdampak pada
peningkatan kesehatan dan
keterampilan perawat dalam
 melakukan asuhan (Istifada et
al., 2017).

Temuan Penelusuran EBN I

Judul Artike : Pengembangan Sistem Aplikasi Online untuk Penerapan Evidence Based
Nursing Practice

Referensi : JKMK (jurnal kepemimpinan dan manajemen keperawatan )

Analisis Singkat Artikel :

Peneliti Anggit Prasetyo Mituhu, Luky Dwiantoro, Tri Nur Kristina

Metode -Wawancara dengan perawat klinik untuk need assessment

Penelitian
-Diskusi dengan tim ahli Teknologi Informasi

-Mengembangkan sistem berbasis online untuk aplikasi penerapan

EBNP

Intervensi Studi ini merupakan metode penelitian pengembangan dengan 3

langkah yang dimulai dengan need assessment berupa wawancara
dengan 9 perawat klinik; wawancara dengan ekspert dalam bidang
Teknologi Informasi; dan pengembangan aplikasi online dengan
mengadaptasi tujuh (7) langkah penerapan EBNP.

Hasil Wawancara dengan 9 perawat klinik: Hasil pengkajian hasil

wawancara dengan 9 perawat klinik di RS Swasta yang dilakukan
secara daring, mengungkapkan bahwa EBNP belum menjadi budaya
dalam rutinitas pekerjaan perawat, hal ini karena minimnya
pengetahuan perawat dalam proses EBNP.

Hasil diskusi dengan Tim IT A (developer Victor Cornelius),

menunjukkan bahwa merubah catatan digital kedalam bentuk aplikasi
 online dengan website adalah sangat dimungkinkan, dengan
pendekatan dynamic website untuk dapat digunakan pada komputer
maupun smartphone

Kekuatan  Kekuatan :
dan - Aplikasi online start-EBNP yang dikemukakan oleh jurnal ini
Kelemahan telah berhasil dikembangkan dengan didukung oleh kebutuhan
yang dirasakan oleh perawat klinik dan mengadop 7 langkah
pencarian bukti. Prototipe yang dihasilkan juga telah mendapat
masukan dari tim TI eksternal
- Aplikasi Online START ringan dan dapat digunakan
diberbagai platform digital dengan setiap tahapan EBNP yang
tersimpan dengan baik kedalam
database. Penggunaan aplikasi Online START EBP dapat
menjadi alternatif modern dalam upaya promosi EBNP bagi
perawat klinik.
 Kelemahan
- Aplikasi ini masih perlu divalidasi dan dibuktikan
efektifitas penggunaannya agar dapat dimplementasikan secara
luas.

Prosedur Pelaksanaan EBN

Intervensi Studi ini merupakan metode penelitian pengembangan

dengan 3 langkah yang dimulai dengan need assessment
berupa wawancara dengan 9 perawat klinik; wawancara
dengan ekspert dalam bidang Teknologi Informasi; dan
pengembangan aplikasi online dengan mengadaptasi tujuh
(7) langkah penerapan EBNP.

Pengertian Evidence-Based Nursing Practice (EBNP) adalah pendekatan

sistematis untuk meningkatkan kualitas praktik keperawatan
dengan mengumpulkan bukti terbaik dalam pengambilan
keputusan praktik yang telah menjadi tuntutan pada tatanan
 rumah sakit.

Prosedur Tindakan 1. aplikasi online ini mengadaptasi tujuh (7) langkah

penerapan EBNP. Tujuh langkah pencarian bukti meliputi:

a. Persetujuan penggunaan aplikasi pencarian,

b. Penyusunan PICOT,

c. Pencarian jurnal menggunakan sumber jurnal,

d. Pedoman apraissal jurnal,

e. Penilaian ahli klinik dan penilaian pasien,

f. Monitoring dan evaluasi hasil implementasi jurnal,

g. Resume proses pencarian bukti dalam bentuk file pdf.

2. Dalam aplikasi START EBNP, proses interaktif yang akan

dilakukan meliputi kognitif dan skill yaitu melatih pengguna
aplikasi dengan mengikuti langkah pencarian bukti untuk
mencari, mengidentifikasi, dan mengevaluasi bukti yang ada
untuk menginformasikan masalah klinis kapanpun dan
dimanapun dari berbagai lokasi dengan kemudahan
smartphone yang terhubung koneksi internet.

3. Aplikasi online Start EBNP dapat pula digunakan pada

platform smartphone dengan cara mengunduh file aplikasi
pada link yang disediakan.
 A. Pertanyaan Klinis
Apakah perancangan Sistem Informasi keperawatan berbasis web pada Rumah Sakit
Mata Bandung Eye Center dapat memudahkan staff peraawat baik untuk perawat, kepala
perawat dan komite perawat untuk melakukan pengelolaan data menjadi lebih mudah dan
efektif?

Tabel Analisis PICO

Unsur PICO Analisis KAta Kunci Kata Kunci
P (Problem) dalam system pengelolaan dan system pengelolaan dan
pennyusunan data para perawat pennyusunan dikerjakan
yang saat ini masih dekerjakan secara manual dan
secara manual dan masih menggunakan kertas
menggunakan media kertas yang
di rasa kurang efektif dan efisien
saat ini.

I (Intervention) merancang dan membangun merancang dan membangun

system pengelolaan data system pengelolaan data
khususnya untuk para perawat
berbasis website yang meliputi
proses penilaian kerja, kegiatan
atau acara pelatihan keperawatan,
pengajuan perawat yang ingin
naik tingkatan.
C (Comparison) - -
O (Outcome) sebagai media informasi untuk
para perawat Rumah Sakit Mata
Bandung Eye Center sehingga
baik para perawat dan Rumah
Sakit Mata Bandung Eye Center
akan terbantu dengan adanya
 system ini.

B. Temuan Penelusuran EBN I

Judul Artikel : Sistem Informasi Keperawatan Berbasis Web Pada Rumah Sakit
Mata Bandung Eye Center
Referensi : Google scholar
Link : https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/1672/12/Ujikom_Rizki
%20Mubarok_Artikel.pdf

Analisis Singkat Artikel :

Peneliti 1. Rizki Mubarok

2. Syahrul Mauluddin

Metode . penulis menggunakan metode deskriptif, Metode deskriptif dapat diartikan

Penelitian sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan
menggambarkan keadaan subjek atau objek dalam penelitian ini dilakukan
di Rumah Sakit Mata Bandung Eye Center. merancang aplikasi yang
menggunakan model dari sekuensial linier dan bertahap secara berurutan
dari analisis, desain, pengkodean(coding) dan tahap
pengujian(implementasi).
Intervensi merancang dan membangun system pengelolaan data khususnya untuk para
perawat berbasis website yang meliputi proses penilaian kerja, kegiatan
atau acara pelatihan keperawatan, pengajuan perawat yang ingin naik
tingkatan.
Hasil Berdasarkan hasil penelitian penulis menarik kesimpulan sebagai sebuah
sistem informasi yang memudahkan staff peraawat baik untuk perawat,
kepala perawat dan komite perawat untuk melakukan pengelolaan data
menjadi lebih mudah dan efektif dimana sebelumnya :
1) Proses pendaftaran perawat dan pengolahan data yang kini berbasis
komputer dapat mempermudah pengaksesan data dan pencarian data
 sehingga dapat membantu mempercepat pengambilan keputusan untuk
kepala perawat dan komite perawat.
2) Penjadwalan kegiatan kerja yang sekarang sudah dapat dilihat
memalalui web oleh para perawat dan dapat bertukar dengan perawat
lain yang harus mencatatkan alasan.
3) Pengajuan perawat yang kini sudah dapat dilakukan memlalui web
tanpa harus mengisi data-data pengajuan menggunakan media kertas.
4) Proses perawat naik tingkat yang kini sudah dapat di lakukan dengan
mengakses web ini dan sudah dapat dilihat hasilnya.
5) Sudah adanya media informaasi mengenai hal-hal yang berkaitan
dengan keperawatan.

Kelebihan dan  Kelebihan : dengan adanya aplikasi dapat mempermudah para

Kekurangan perawat dan staf dalam pengolahan data, proses penilaian kerja,
kegiatan atau acara pelatihan keperawatan, pengajuan perawat yang
ingin naik tingkatan dan lain nya.
 Kelemahan : kelemahan nya aplikasi ini jika dilihat dari saran yang
di jabarkan oleh penulis maka disimpulkan bahwa aplikasi ini
belum terdapat backup data agar data terhindar dari kerusakan
sitem, dan masih ada beberapa fitur lain yang harus dikembangkan
lagi seperti pada penjadwalan ditanbahkan pencatatan absen dan
cuti

C. Prosedur Pelaksanaan EBN

Intervensi merancang dan membangun system pengelolaan data khususnya

untuk para perawat berbasis website

Pengertian  Informasi merupakan hasil dari pengolahan data, akan tetapi

tidak semua hasil dari pengolahan data tersebut bisa menjadi
informasi jika tidak dapat memberikan manfaat bagi
 masyarakat luas atau pemakai informasi tersebut.
 Sistem informasi yaitu suatu kumpulan dari komponen sistem
yang mana saling berhubungan dengan informasi secara
harmonis untuk tujuan yang dicapai mengolah data untuk
informasi yang dihasilkan berguna dalam pengambilan
keputusan dan dalam suatu organisasi bersama membantu
bagian manajer untuk mengambil keputusan.

Prosedur Tindakan  Perancangan Sistem : Perancangan sistem dilakukan setelah

penulis melakukan analisa sistem yang berjalan pada objek
penelitian.
 Menggunakan perangkat lunak pada pembuatan sistem
informasi Administrasi pada Kos London Residence and
Lodging
- Halaman form login , dimana langkah yang paling pertama
untuk perawat, kepala perawat dan komite perawat adalah
Login untuk akses masuk ke dalam web ,
- Halaman dashboard perawat
- Halaman Dashboard Kepala Perawat
- Halaman utama dashboard Komite Perawat
 ANALISIS EVIDENCE BASED PRACTICE

A. Pertanyaan Klinis
Apakah intervensi RANCANG BANGUN APPLIKASI TELENURSING ME-CO CARE
BERBASIS MOBILE DALAM PELAYANAN KEPERAWATAN JIWA
KOMUNITAS?

Tabel Analisa PICO

Unsur PICO Analisis Kata Kunci Kata Kunci

P (Problem) Me-Co Care merupakan Me-Co Care, applikasi
applikasi berbasis mobile yang
telah dikembangkan oleh
kolaborasi praktisi kesehatan
dan teknologi informasi sejak
tahun 2018, sebagai upaya
penerapan telenursing dalam
pelayanan keperawatan jiwa
dimasyarakat. Sebagai tindak
lanjutnya, perlu dilakukan
pilot study kegunaan Me-Co
Care dalam mendukung
pelayanan.
I (Intervention) Telehealth merupakan Telehealth
program berbasis teknologi
komunikasi yang memberikan
pelayanan kesehatan pada
masyarakat yang terisolasi
C (Comparison) - -
O (Outcome) upaya penerapan telenursing Telenursing, Me-Co
 dalam pelayanan keperawatan Care
jiwa dimasyarakat. Sebagai
tindak lanjutnya, perlu
dilakukan pilot study
kegunaan Me-Co Care dalam
mendukung pelayanan.
Sehingga dapat disimpulkan
bentuk perbaikan yang
diperlukan untuk menuju
applikasi yang lebih baik dan
tepat guna

B. Temuan Penelusuran EBN

Judul Artikel : RANCANG BANGUN APPLIKASI TELENURSING ME-CO CARE
BERBASIS MOBILE DALAM PELAYANAN KEPERAWATAN JIWA
KOMUNITAS
Referensi : Slametiningsih dkk (2021). RANCANG BANGUN APPLIKASI
TELENURSING ME-CO CARE BERBASIS MOBILE DALAM
PELAYANAN KEPERAWATAN JIWA KOMUNITAS Analisis Singkat
Artikel :

Peneliti Slametiningsih , Ninik Yunitri , Hendra , Nuraenah

Metode Penelitian ini merupakan penelitian mengenai hubungan sebab

Penelitian akibat (kausalitas) dari variabel-variable yang akan diteliti.
Dengan penelitian ini diharapkan dapat menghimpun infomasi
dalam rangka perumusan teknik dan prosedur analisa
pengambilan keputusan pada program aplikasi berbasis mobile
 mecocare. Selanjutnya dalam penelitian ini akan dilakukan
pula riset deskriptif yang bertujuan menguraikan sifat-sifat
suatu keadaan. Draft aplikasi dikembangkan merujuk pada
ekspektasi pasien, keluarga, KKJ dan perawat jiwa komunitas
terhadap yang telah diidentifikasi pada tahap sebelumnya.
Informasi ini kemudian dibentuk menjadi aplikasi untuk
kemudian mendapatkan masukan dan arahan dari stake holder.

Intervensi Telehealth telah banyak digunakan sebagai program pelayanan

kesehatan yang dapat mencapai seluruh lapisan masyarakat.
Me-Co Care merupakan applikasi berbasis mobile yang telah
dikembangkan oleh kolaborasi praktisi kesehatan dan teknologi
informasi sejak tahun 2018, sebagai upaya penerapan
telenursing dalam pelayanan keperawatan jiwa dimasyarakat.
Sebagai tindak lanjutnya, perlu dilakukan pilot study kegunaan
Me-Co Care dalam mendukung pelayanan. Sehingga dapat
disimpulkan bentuk perbaikan yang diperlukan untuk menuju
applikasi yang lebih baik dan tepat guna. Hasil dari penelitian
ini dapat menjadi strategi baru penerapan pelayanan
keperawatan jiwa komunitas dengan pendekatan teknologi
sehingga mampu menjangkau seluruh pasien dalam area
tertentu meskipun dengan keterbatasan sumber daya manusia.

Hasil Apliksi Me-co Care menggunakan bahasa pemrograman

android, dimana pengguna aplikasi dapat berinteraksi melalui
handphone smarphone. Pada saat penggunaan aplikasi
diharapkan pengguna sudah terbiasa menggunakan surat
elektonik (email) dan terdapat paket data yang cukup guna
mendownload serta menjalankan aplikasi tersebut. Terdapat
tiga jenis aplikasi Me-Co Care yaitu pasien / keluarga, kader
dan perawat sesuai dengan penggunaan kebutuhan masing-
masing. Tiga jenis aplikasi berbasis android tersebut tidak
 membutuhkan memori handphone berukuran besar, hanya
membutuhkan kapasitas memori handphone sebesar 7
Megabyte. Sedangkan untuk pihak operator puskesmas
menggunakan program berbasis website.

Kekuatan dan Kekuatan

Kelemahan Telehealth merupakan program berbasis teknologi komunikasi
yang bertujuan memberikan pelayanan kesehatan pada
masyarakat yang terisolasi. Aplikasi Me-Co Care mampu
menghubungkan antara pasien, keluarga, kader kesehatan jiwa
dan petugas kesehatan dalam penanganan pasien dnegan
gangguan jiwa yang tinggal dimasyarakat. Respon terhadap
kebutuhan dan keluhan pasien dapat dilakukan secara langsung
dalam tempo waktu yang singkat.
Kelemahan
Kuantitas kader kesehatan jiwa dimasyarakat masih terbatas.
Selain itu adanya peran ganda tidak hanya berfokus pada
kesehatan jiwa namun juga terlibat aktif dalam penanganan
kesehatan anak dan lansia menjadikan beban kader cukup
tinggi. Sehingga dibutuhkan peningkatan jumlah kader
kesehatan yang terlibat pada program ini.

C. Prosedur Pelaksanaan EBN

Intervensi Telehealth telah banyak digunakan sebagai program

pelayanan kesehatan yang dapat mencapai seluruh
lapisan masyarakat. Me-Co Care merupakan applikasi
berbasis mobile yang telah dikembangkan oleh
kolaborasi praktisi kesehatan dan teknologi informasi
sejak tahun 2018, sebagai upaya penerapan telenursing
 dalam pelayanan keperawatan jiwa dimasyarakat.
Sebagai tindak lanjutnya, perlu dilakukan pilot study
kegunaan Me-Co Care dalam mendukung pelayanan.
Sehingga dapat disimpulkan bentuk perbaikan yang
diperlukan untuk menuju applikasi yang lebih baik
dan tepat guna. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi
strategi baru penerapan pelayanan keperawatan jiwa
komunitas dengan pendekatan teknologi sehingga
mampu menjangkau seluruh pasien dalam area
tertentu meskipun dengan keterbatasan sumber daya
manusia.

Pengertian Telehealth merupakan program berbasis teknologi

komunikasi yang bertujuan memberikan pelayanan
kesehatan pada masyarakat yang terisolasi. Me-Co
Care merupakan applikasi berbasis mobile yang telah
dikembangkan oleh kolaborasi praktisi kesehatan dan
teknologi informasi sejak tahun 2018, sebagai upaya
penerapan telenursing dalam pelayanan keperawatan
jiwa dimasyarakat.

Prosedur Tindakan
 D. Pertanyaan Klinis
Apakah perancangan Sistem Informasi keperawatan berbasis web pada Rumah Sakit
Mata Bandung Eye Center dapat memudahkan staff peraawat baik untuk perawat, kepala
perawat dan komite perawat untuk melakukan pengelolaan data menjadi lebih mudah dan
efektif?

Tabel Analisis PICO

Unsur PICO Analisis KAta Kunci Kata Kunci
P (Problem) dalam system pengelolaan dan system pengelolaan dan
pennyusunan data para perawat pennyusunan dikerjakan
yang saat ini masih dekerjakan secara manual dan
secara manual dan masih menggunakan kertas
menggunakan media kertas yang
di rasa kurang efektif dan efisien
saat ini.

I (Intervention) merancang dan membangun merancang dan membangun

system pengelolaan data system pengelolaan data
khususnya untuk para perawat
berbasis website yang meliputi
proses penilaian kerja, kegiatan
atau acara pelatihan keperawatan,
pengajuan perawat yang ingin
naik tingkatan.
C (Comparison) - -
O (Outcome) sebagai media informasi untuk media informasi, para
para perawat Rumah Sakit Mata perawat terbantu dengan
Bandung Eye Center sehingga adanya system ini.
baik para perawat dan Rumah
Sakit Mata Bandung Eye Center
akan terbantu dengan adanya
 system ini.

E. Temuan Penelusuran EBN I

Judul Artikel : Sistem Informasi Keperawatan Berbasis Web Pada Rumah Sakit
Mata Bandung Eye Center
Referensi : Google scholar
Link : https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/1672/12/Ujikom_Rizki
%20Mubarok_Artikel.pdf

Analisis Singkat Artikel :

Peneliti 3. Rizki Mubarok

4. Syahrul Mauluddin

Metode . penulis menggunakan metode deskriptif, Metode deskriptif dapat diartikan

Penelitian sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan
menggambarkan keadaan subjek atau objek dalam penelitian ini dilakukan
di Rumah Sakit Mata Bandung Eye Center. merancang aplikasi yang
menggunakan model dari sekuensial linier dan bertahap secara berurutan
dari analisis, desain, pengkodean(coding) dan tahap
pengujian(implementasi).
Intervensi merancang dan membangun system pengelolaan data khususnya untuk para
perawat berbasis website yang meliputi proses penilaian kerja, kegiatan
atau acara pelatihan keperawatan, pengajuan perawat yang ingin naik
tingkatan.
Hasil Berdasarkan hasil penelitian penulis menarik kesimpulan sebagai sebuah
sistem informasi yang memudahkan staff peraawat baik untuk perawat,
kepala perawat dan komite perawat untuk melakukan pengelolaan data
menjadi lebih mudah dan efektif dimana sebelumnya :
6) Proses pendaftaran perawat dan pengolahan data yang kini berbasis
komputer dapat mempermudah pengaksesan data dan pencarian data
 sehingga dapat membantu mempercepat pengambilan keputusan untuk
kepala perawat dan komite perawat.
7) Penjadwalan kegiatan kerja yang sekarang sudah dapat dilihat
memalalui web oleh para perawat dan dapat bertukar dengan perawat
lain yang harus mencatatkan alasan.
8) Pengajuan perawat yang kini sudah dapat dilakukan memlalui web
tanpa harus mengisi data-data pengajuan menggunakan media kertas.
9) Proses perawat naik tingkat yang kini sudah dapat di lakukan dengan
mengakses web ini dan sudah dapat dilihat hasilnya.
10) Sudah adanya media informaasi mengenai hal-hal yang berkaitan
dengan keperawatan.

Kelebihan dan  Kelebihan : dengan adanya aplikasi dapat mempermudah para

Kekurangan perawat dan staf dalam pengolahan data, proses penilaian kerja,
kegiatan atau acara pelatihan keperawatan, pengajuan perawat yang
ingin naik tingkatan dan lain nya.
 Kelemahan : kelemahan nya aplikasi ini jika dilihat dari saran yang
di jabarkan oleh penulis maka disimpulkan bahwa aplikasi ini
belum terdapat backup data agar data terhindar dari kerusakan
sitem, dan masih ada beberapa fitur lain yang harus dikembangkan
lagi seperti pada penjadwalan ditanbahkan pencatatan absen dan
cuti

F. Prosedur Pelaksanaan EBN

Intervensi merancang dan membangun system pengelolaan data khususnya

untuk para perawat berbasis website

Pengertian  Informasi merupakan hasil dari pengolahan data, akan tetapi

tidak semua hasil dari pengolahan data tersebut bisa menjadi
informasi jika tidak dapat memberikan manfaat bagi
 masyarakat luas atau pemakai informasi tersebut.
 Sistem informasi yaitu suatu kumpulan dari komponen sistem
yang mana saling berhubungan dengan informasi secara
harmonis untuk tujuan yang dicapai mengolah data untuk
informasi yang dihasilkan berguna dalam pengambilan
keputusan dan dalam suatu organisasi bersama membantu
bagian manajer untuk mengambil keputusan.

Prosedur Tindakan  Perancangan Sistem : Perancangan sistem dilakukan setelah

penulis melakukan analisa sistem yang berjalan pada objek
penelitian.
 Menggunakan perangkat lunak pada pembuatan sistem
informasi Administrasi pada Kos London Residence and
Lodging
- Halaman form login , dimana langkah yang paling pertama
untuk perawat, kepala perawat dan komite perawat adalah
Login untuk akses masuk ke dalam web ,
- Halaman dashboard perawat
- Halaman Dashboard Kepala Perawat
- Halaman utama dashboard Komite Perawat