Professional Documents
Culture Documents
Tugas Formatif Pertemuan 14
Tugas Formatif Pertemuan 14
KESULITANNYA”
Oleh :
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt, karena atas rahmat dan
Nurdin, M.Si Pembuatan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas Individu.
itu kami mengucapkan mohon maaf dan mangharapkan kritik dan saran yang
membangun dari para pembaca. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………6
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ini berarti bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan pendidikan itu
amat bergantung pada proses belajar yang dialami siswa, baik ketika ia
dalam belajar. Hal tersebut tidak hanya dia;ami oleh siswa-siswa yang
kesulitan belajar itu merupakan kondisi proses belajar yang ditandai oleh
belajar ini tidak selalu disebabkan oleh intelegensi yang rendah akan tetapi
Maka dari itu kami tertarik membahas masalah kesulitan belajar ini
karena disaat sekarang ini banyak anak atau siswa yang banyak
makalah ini kami semua bisa mengetahui mengenai faktor dan hal yang
4
B. Rumusan Masalah
1. Definisi Kesulitan Belajar
2. Faktor Penyebab Kesulitan Belajar
3. Diaknosa Kesulitan Belajar
4. Intervensi (Pemecahan Masalah) Kesulitan Belajar
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui Definisi Kesulitan Belajar
2. Untuk mengetahui Faktor Penyebab Kesulitan Belajar
3. Untuk mengetahui Diaknosa Kesulitan Belajar
4. Untuk mengetahui Intervensi (Pemecahan Masalah) Kesulitan Belajar
5
BAB II
PEMBAHASAN
1. Faktor internal
Faktor Fisiologi
6
Faktor fisiologis yang dapat menyebabkan kesulitan belajar pada siswa
seperti kondisi siswa yang sedang sakit, kurang sehat, adanya
kelemahan atau cacat tubuh.
Faktor Psikologi
Faktor Nonsosial
Faktor Sosial
7
Yang dimaksud dengan faktor-faktor sosial di sini adalah faktor
manusia (sesama manusia). Faktor sosial yang juga dapat
menyebabkan munculnya permasalahan belajar pada siswa seperti
faktor keluarga, sekolah ,teman bermain, dan lingkungan masyarakat.
8
belajar jenis tertentu yang dialamai siswa. Prosedur seperti ini dikenal sebagai
“diagnostik” kesulitan belajar. Banyak langkah diagnostic yang dapat
ditempuh guru, antara lain yang cukup terkenal adalah prosedur Weener and
Senf (1982) sebagaimana yang dikutip Wardani (1991) sebagai berikut :
Dalam menangani kesulitan belajar anak tentu sangat banyak yang perlu
diperhatikan , Sebagai berikut langkah-langkah dalam mengatasi kesulitan
belajar anak :
9
faktor yang terjadi bersumber dari faktor internal ataupun eksternal . Jika
memang terjadi faktor internal terutama biasanya memerlukan penanganan
khusus yang mungkin saja memerlukan bantuan orang lain yang ahli pada
bidangnya.
Jika sudah mengetahui latar belakang yang terjadi tentukan bimbingan
yang perlu diberikan kepadanya sesuai dengan jenis kesulitan belajar yang
dialami dan menentukan kepada siapa untuk dibimbing .
Lakukan evaluasi setelah ada penangan khusus apabila bimbingan khusus
tersebut dapat diatasi .
Lingkungan belajar harus kondusif
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpula
media penanganan yang khusus dan intensif serta terpadu antara pendidik,
siswa dan orang tua dirumah, karena bagaimanapun juga sebagian anak
orangtua. Dalam hal ini pendidik yakni guru disekolah dan orantua
dirumah dituntut untuk benar-benar mengerti akan tipe atau jenis masalah
yang dihadap oleh anak atau peserta didik . dengan memahami jenis
B. Saran
Kepada pihak sekolah, agar memberkan bantuan terhadap setiap guru yang
dijalankan guru selama ini . dan teruntuk siswa atau peserta didik
11
masalah yang sulit dipecahkan sendiri hendaknya berkonsultasi kepada
12
DAFTAR PUSTAKA
13