You are on page 1of 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(Bahaya Gadget Pada Anak dan Remaja)

Pokok Bahasan : Bahaya Gadget Pada Anak dan Remaja

Sub Pokok Bahasan : 1. Pengertian bahaya gadget

2. Efek negative bahaya gadget

3. Faktor-faktor yang menyebabkan penggunaan gadget

4. Penyakit yang ditimbulkan akibat penggunaan gadget

5. Menyebutkan cara pencegahan dari bahaya gadget

Sasaran : Siswa dan siswi SMP/SD

Hari Tanggal : Rabu, 20 April 2023

Waktu : 10.00 – 10.30 WIB (30 menit)

Tempat : SMPN 1 Karawang dan SDN 1 Karawang

Penyuluhan : Citra Andini

A. Latar Belakang
Gadget seperti smartphone dan laptop sudah menjadi alat yang wajib dimiliki oleh
seorang pebisnis bahkan anak dan remaja sudah memiliki barang tersebut, namun
tahukah Anda bahwa gadget bisa menjadi berbahaya dan merugikan bagi kesehatan
Anda? berikut ini adalah beberapa dampak yang cukup berbahaya yang timbul akibat
menggunakan gadget yang berlebihan seperti: stress, gangguan tidur, obesitas, agresif,
gangguan indera penglihatan, sakit punggung dan gangguan reproduksi.
B. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penjelasan tentang efek negatif dan positif gadget
terhadap kesehatan anak dan remaja, diharapkan anak dan remaja dapat mengerti akan
efek keseluruhan dari gadget terhadap kesehatan tubuh.

C. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kepada siswa siswi dapat :
1. Menyebutkan engertian bahaya gadget
2. Menyebutkan efek negative dari bahaya gadget
3. Menyebutkan cara pencegahan dari bahaya gadget

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

E. Media
1. Leaflet
2. PPT

F. Kegiatan

NO Waktu Tahap Kegiatan Sasaran


1. 10 Menit Pembukaan : 1. Menjawab salam
1. Membuka acara dengan 2. Mendengarkan penyuluh
mengucapkan salam kepada menyampaikan topic dan
sasaran tujuan
2. Menyampaikan topic dan 3. Menyetujui ksepakatan
tujuan penkes kepada sasaran waktu pelaksanaan penkess
3. Kontrak waktu untuk 4. Mendengarkan dan
kesepakatan pelaksanaan penkes menjawab pertanyaan
dengan sasaran
4. Mengkaji kemampuan siswa/i

2. 10 Menit Kegiatan inti : 1. Mendegarkan penyuluh


1. Menjelaskan materi menyampaikan materi
penyuluhan kepada sasaran 2. Menanyakan hal-hal yang
2. Memberikan kesempatan tidak dari materi penyuluhan
kepada sasaran untuk
menanyakan hal-hal yang belum
dimengerti dari materi yang di
jelaskan penyuluh

3. 10 Menit 1. Menjawab pertanyaan yang


Evaluasi/penutup :
diajukan penyuluh
1. Memberikan pertanyaan
2. Mendengarkan
kepada sasaran tentang materi
penyampaian kesimpulan
yang sudah disampaikan
3. Mendengarkan penyuluh
penyuluh
menutup acara dan menjawab
2. Menyimpulkan materi
salam
penyuluhan yang sudah
disampaikan kepada sasaran
3. Menutup acara dengan
mengucapkan salam serta terima
kasih kepada sasaran

G. Evaluasi
Mengajukan pertanyaan lisan
1. Jelaskan pengertian bahaya dari gadget ?
2. Apa penyebab dari penggunaan gadget ?
3. Apa saja tanda dan gelaja penggunaan gadget ?
4. Apa pentingnya penggunaan gadget ?
5. Apa saja akibat penggunaan dari gadget ?
Observasi
Respon/tingkah laku Siswa/i saat diberikan pertanyaan : Apakah diam/menjawab
1. Siswa/I antusias atau tidak
2. Siswa/I mengajukan pertanyaan atau tidak

H. Daftar Pusaka
 https://journal.unhas.ac.id/index.php/jnik/article/view/9860/7773
 https://gmc.ugm.ac.id/wpcontent/uploads/sites/536/2018/11/Pengaruh-Gadget-
thd-Kesehatan-Mental.pdf
 http://www.solusisehatku.com/pengaruh
 http://mebiso.com/bahaya-gadget-pada-tubuh-manusia-dan-cara-pencegahannya/

I. Lampiran Isi

PENGARUH GADGET PADA KESEHATAN

A. Pengertian
Ponsel menggunakan gelombang, elektromagnetik dalam mengirim dan menerima
pesan. Gelombang elektromagnetik ini dapat menyebabkan pemanasan pada jaringan
tubuh. Jaringan tubuh dipanaskan oleh rotasi dari molekul polar yang disebabkan oleh
medan elektromagnetik. Pada saat seseorang sedang menelepon dengan ponsel, efek
pemanasan ini akan terjadi pada permukaan kepala dan mengakibatkan kenaikan suhu.
Otak memiliki kemampuan untuk membuang kelebihan panas melalui sirkulasi darah.
Namun, kornea mata tidak memiliki pengaturan suhu dan dari percobaan pada kelinci,
ditemukan bahwa radiasi ponsel dapat menyebabkan katarak
B. Pengaruh gadget bagi kesehatan
1) Kurang konsentrasi
Menggunakan gadget membuat kita tidak bias konsentrasi dalam melakukan hal.
Berbagai kemudahan dalm mengakses informasi membuat para pengguna gadget
menjadi asik sendiri dengan gadget mereka, hal tersebut bias menyebabkan terjadinya
jatuh, kecelakaan.

2) Kurang social
 Malas untuk berinteraksi dan berbicara dengan orang lain secara tatap muka
 Kurangnya kemampuan dalam bersosialisasi dengan orang

3) Bahaya radiasi
Pengaruh gadget buat anak, remaja bahkan dewasa yang pertama yaitu bahaya
paparan radiasi. Menurut sebuah riset, paparan radiasi dari gadget sangat berbahaya
bagi kesehatan dan perkembangan anak. Radiasi gadget sangat beresiko
mengakibatkan gangguan terhadap perkembangan otak dan sistem imun anak.

4) Akses informasi tanpa seleksi


 Adanya berita-brita hoax
 Akses tanpa adanya seleksi ; pornografi, sadisme dan foto-foto yang tidak
pantas

5) Menjadi pemalas
 Malas bergerak menimbulkan gangguan fisik
 Berkurangnya kemampuan motoric
 Gangguan obesitas, Kolestrol, diabetes, jantung.

6) Menyebabkan kecanduan
Pengaruh gadget yang selanjutnya yaitu menyebabkan kecanduan dan
ketergantungan. Hal ini tentunya akan berdampak negatif terhadap perkembangan
fisik dan motorik kepada kita. Ketika asik bermain gadget biasanya lupa makan
sehingga asupan nutrisi untuk menunjang pertumbuhan terganggu. Selain itu,
kecanduan gadget juga akan berdampak terhadap kepribadian kita sehingga lebih
cenderung memiliki sifat tertutup dan tidak bersosialisasi.

7) Penyakit Mental
Penggunaan gadget yang tidak terkontrol dan terus menerus bias menjadi salah salah
satu pemicu kesehatan mental seperti depres,insomnia,cyber bullying, dan lain
sebagainya.

C. Penyakit-Penyakit Yang Ditimbulkan Oleh Gadget


1) Insomnia
Tidak sedikit orang yang ingin terbangun tengah malam untuk sekedar membuka
pesan masuk atau pemberitahuan masuk dari gadget nya. Namun tahukah anda,
kebiasaan membuka gadget di malam hari secara tidak langsung dapat menganggu
siklus tidur anda.
Cahaya terang yang terpancar dari gadget atau smartphone yang anda aktifkan,
dapat menekan pelepasan hormon yang berfungsi proses tidur yakni hormon
melantonin yang diprosuksi tubuh ketika keadaan gelap atau tanpa cahaya. Dan tanpa
disadari, cahaya yang terpancar tersebut akan menjaga pikiran anda untuk memasuki
'default mode network, yakni kondisi setengah sadar.
Penderita insomnia memiliki resiko lebih tinggi terhadap penyakit jantung, stroke,
diabetes dan hipertensi, dalam fase yang kronis, insomnia dapat mebahayakan hingga
menyebabkan kematian untuk para penderitanya. Hanya saja sebelum terlambat,
insomnia akibat penggunaan gadget yang berebihan sebenarnya bisa dicegah dengan
menghentikan penggunaan gadget selama kurang lebih 2 jam sebelum menjelang
tidur untuk mengurangi efek keluarnya cahaya yang dapat menekan produksi hormon
melantonin.

2) Nomophobia
Nomophobia atau kepanjangan dari no-mobile-phone-phobia, yakni sebuah
keadaan dimana tubuh akan merasakan cemas berlebih apabila dipisahkan dari gadget
atau smartphonenya. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa sekitar 66% orang
yang kecanduan gadget mengalami phobia yang satu ini. Tanda dan gejala yang
nampak pada si penderita berupa perasaan cemas, berkeringat, gemetar dan was-as
ketika dipisahkan dari gadgetnya.

3) Texting Thumb (Tendinitis)


Penggunaan jari dan tangan pada gadget dalam waktu lama atau jangka panjang.
secara berkala dan terus-terusandapat emlukai tandon, saraf dan otot-otot. Umumnya
cedera diagian jempol ini disebut dengan Blackberry Thumb, sementara cedera pada
tangan disebut dengan iPad Hand. Selain itu, jenis cedera yang lebih parah yang
mungkin dialami adalah mati rasa, kerusakan otot, neri, serta memerlukan
pembedahan untuk pengobatan.
Segala sesuatu yang melebihi batas tentunya tidak baik, begitupun saat
menggunakan gadget, penggunaan gadget yang berlebihan dapat membawa dampak
negatif untuk kesehatan tubuh. Untuk itulah, sebaiknya bijaklah menggunakan gadget
dan gunakan sesuai kebutuhan. Karena untuk menjadi sehat itu mahal.

D. Cara Pencegahan Dari Bahaya Gadget


1) Gunakanlah Speakerphone
Walaupun mengurangi rasa kenyamanan saat menggunakan speakerphone di
tempat umum, tapi paling tidak hal ini menghindari kita untuk tidak harus
menempelkan handphone di kepala ketika bertelepon. Menggunakan speaker ketika
bertelepon juga bisa menjadi pilihan. Pilihan menggunakan speakerphone dapat
dilakukan ketika kita tengah berada di tempat privat seperti di rumah.

2) Gunakan Headseat
Rasa-rasanya, inilah kiat yang paling gampang untuk menangkal ancaman radiasi
handphone. Usahakan untuk menggunakan headset pada saat menerima panggilan
telepon. Hal ini untuk mencegah telepon genggam tidak terlalu dekat dengan otak.
3) Gunakan Casing Penahan Radiasi
Kekhawatiran radiasi ponsel belakangan memunculkan casing berkemampuan
khusus yang diklaim bisa meminimalisir hantaran radiasi yang berasal dari ponsel.
Jika dirasa diperlukan, mungkin Anda bisa mencarinya di pertokoan.

4) Diam Ketika Menelpon


Saya sering melihat orang yang tidak bisa diam pada saat menerima panggilan
telepon ataupun kala menelepon. Jalan dari satu tempat ke tempat lain. Sangat
disarankan pada saat menerima atau menelepon sebaiknya kita tidak berjalan-jalan.
Hal ini disebabkan, dalam keadaan bergerak maka sinyal handphone akan terus
mencari pancaran sinyal yang kuat dari base transceiver station (BTS). Dengan
berjalan-jalan, justru akan menguatkan radiasi.

5) Jangan Selalu Menempel


Walaupun handphone yang kita gunakan adalah gadget kesayangan, namun untuk
kesehatan yang lebih baik, ada baiknya jangan selalu nempel dengan ponsel tersebut.
Sebaiknya handphone yang tidak digunakan direkomendasikan ditaruh di tas atall di
atas meja. Hal ini dikatakan lebih baik ketimbang ditempatkan di kantong celana.

6) Gunakan Dua Telingga


Kita dianugerahi dua buah telinga oleh Tuhan, Jika kedua telinga kita normal,
maka hindarilah penggunaan satu bagian telinga ketika bertelepon. Contohnya, selalu
menerima telepon dengan telinga bagian kiri saja. Hal ini justru tidak baik.
Gunakanlah kedua telinga kita agar dapat meminimalisir radiasi yang terpancar

You might also like