You are on page 1of 5

TUGAS ANALISIS ISU KONTEMPORER

NAMA : MELA ANDRIYANI A.md.Kes

KELOMPOK/ANGKATAN : 1/IV

NAMA MENTOR : DEWI INDIRA, S.Si,M.T

INSTANSI : DINAS KESEHATAN – KOTA BANDAR LAMPUNG

UNIT KERJA : UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SUKABUMI

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


Birokrasi Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2019 Tentang Jabatan Fungsional
Terapis Gigi dan Mulut Terampil sebagai berikut :

1. Melakukan penyusunan rencana kerja bulanan


2. Melakukan penyusunan rencana kerja tahunan
3. Melakukan inventarisasi alat pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
4. Melakukan inventarisasi obat dan bahan kesehatan gigi dan mulut
5. Melakukan persiapan ruangan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
6. Melakukan persiapan instrumen/ alat untuk pelayanan asuhan kesehatan
gigi dan mulut
7. Melakukan persiapan dokumen untuk pelayanan asuhan kesehatan gigi dan
mulut
8. Melakukan pre conference dan post conference dalam rangka pengelolaan
pengendalian mutu pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
9. Melakukan analisis dan penanganan keluhan pelanggan dalam rangka
pengelolaan pengendalian mutu pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
10. Melakukan sterilisasi alat dalam rangka pengendalian infeksi asuhan
kesehatan gigi dan mulut
11. Melakukan sterilisasi bahan dalam rangka pengendalian infeksi asuhan
kesehatan gigi dan mulut
12. Melakukan desinfeksi dental unit dalam rangka pengendalian infeksi
asuhan kesehatan gigi dan mulut
13. Melakukan triase pada pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
14. Melakukan pencatatan dan pelaporan harian pelaksanaan pelayanan
kesehatan gigi dan mulut

15. Melakukan pengkajian kesehatan gigi dan mulut di pelayanan tingkat dasar
dan rujukan
16. Melakukan penjaringan kesehatan gigi dan mulut pada
individu/kelompok
17. Melakukan pemeriksaan Oral Hygiene Index (OHI-S) dalam rangka
mengetahui status kebersihan gigi dan mulut
18. Melakukan pemeriksaan decay extraction filling treatment (def - t)
19. Melakukan pemeriksaan Decay Missing Filling Treatment (DMF - T)
20. Melaksanakan analisis masalah/diagnosis asuhan kesehatan gigi dan mulut
berdasarkan hasil pengkajian pada individu, kelompok/masyarakat
21. Melakukan penyusunan rencana pelayanan asuhan kesehatan gigi dan
mulut pada individu, kelompok/ masyarakat
22. Melakukan kegiatan komunikasi therapeutik pada intervensi klinis dengan
kompleksitas tingkat ringan
23. Melakukan pembersihan karang gigi
24. Melakukan perawatan luka non post op rongga mulut
25. Melaksanakan kegiatan kolaboratif pada tindakan medik dasar gigi di
fasyankes
26. Membimbing pelaksanaan sikat gigi pada individu/kelompok
27. Melakukan kegiatan konsultasi pada kasus ringan dari tenaga
kesehatan lain
28. Melakukan evaluasi dan dokumentasi asuhan kesehatan gigi dan mulut
29. Melakukan kegiatan pemeriksaan dan analisis untuk memberikan rujukan
kesehatan gigi dan mulut pada kasus ringan, dan
30. Melaksanakan penatalaksanaan kegawat daruratan pada kasus
ringan
A. IDENTIFIKASI ISU
1. Menurunnya jumlah kunjungan pada pasien poli gigi di Puskesmas Rawat Inap Sukabumi
2. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi pada
anak usia sekolah.
3. Kurang maksimalnya KIE post tindakan dan kunjungan pasien poli gigi

B. MENEPIS ISU PRIORITAS

Menetapkan isu aktual dengan analisis APKL


Aktual : Isu tersebut benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam
masyarakat

Problematik : Isu tersebut memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu dicarikan
segera solusinya secara komprehensif

Kelayakan : Isu tersebut masuk akal, realistis, relevan, dan dapat dimunculkan inisiatif
pemecahan masalah

Layak : Isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak

Bobot Penetapan Kriteria Kualitas Isu APKL dan USG

Bobot Keterangan
5 Sangat Perlu
4 Perlu
3 Sedang
2 Kurang Perlu
1 Tidak Perlu

Tabel 2.1 Menepis Isu Prioritas dengan Analisis APKL

No. Masalah A P K L Total Peringkat


1. Turunnya angka kunjungan pasien poli gigi 4 3 3 3 13 II
Puskesmas Rawat Inap Sukabumi
2. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman 4 4 3 4 15 I
pentingnya menjaga kesehatan gigi pada anak
usia sekolah.

3. Kurangnya pengetahuan pasien post tindakan 3 3 3 3 12 III


dan kunjungan di poli gigi Puskesmas Rawat
Inap Sukabumi

Kesimpulan dari tabel teknik analisis APKL di atas Isu yang mendapatkan peringkat tertinggi
adalah Kurangnya pengetahuan dan pemahaman pentingnya menjaga kesehatan gigi pada
anak usia sekolah.
.
C. ANALISIS PENYEBAB ISU PRIORITAS
Berdasarkan data tabel teknik analisis APKL, rendahnya pengetahuan pasien tentang pentingnya
menjaga kesehatan gigi merupakan isu pokok yang terjadi di poli gigi Puskesmas Rawat Inap
Sukabumi.
Urgensi : Seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis dan ditindaklanjuti

Seriousness : Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan
ditimbulkan

Growth : Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani
segera

No Penyebab Masalah U S G Total Peringkat


.
1. Terkendalanya alat penambalan dan pembersihan 3 4 3 9 III
karang gigi yang rusak paska Covid-19
2. Belum maksimalnya promosi tentang kesehatan 4 4 3 11 I
gigi baik dalam dan luar gedung untuk menekan
angka kejadian karies
3. Belum maksimalnya KIE paska tindakan di poli 3 4 3 10 II
gigi Puskesmas Rawat Inap Sukabumi
4. Belum meratanya informasi yang sampai kepada 3 3 3 9 IV
pasien tentang tindakan yang sudah bisa
dilakukan pada era New Normal

Dari tabel di atas dapat disimpulkan penyebab isu dominan adalah nilai terbesar ke nilai yang
terkecil, didapat nilai terbesarnya adalah 11 dan yang terkecil adalah 9.

D. ALTERNATIF PENYELESAIAN
Analisis Masalah dari Isu Kontemporer yang ada di UPT Puskesmas Rawat Inap Sukabumi
adalah dengan menggunakan Analisis SWOT, Analisis SWOT adalah analisis yang
mengedepankan 4 aspek yaitu : Strength, Weakness, Opportunity dan Threats dalam menjalankan
manajemen strateginya.
1. Strength/Kekuatan
Kekuatan yang dimiliki Puskesmas Rawat Inap Sukabumi diantaranya :
a. Memiliki SDM yang memadai memadai dan kompeten.
 Tenaga Dokter : 5 orang
 Tenaga Perawat Gigi : 4 orang
b. Memiliki wilayah kerja yang cukup luas.
 Luasnya : 7,92 km²
c. Memiliki jumlah tenaga kerja yang cukup
 Jumlah Total Tenaga PKM : 88 orang

2. Weakness/Kelemahan
Kelemahan yang dimiliki UPT Puskesmas Rawat Inap Sukabumi adalah :
a. Bangunan yang kurang memadai yang membuat masyarakat kurang tertarik untuk
berkunjung
b. Sarana dan Prasarana yang belum lengkap untuk melakukan tindakan yang kompleks
3. Oppurtunity/Peluang
Peluang yang dimiliki UPT Puskesmas Rawat Inap Sukabumi adalah :
a. Adanya koordinasi dengan pihak terkait seperti Dinas Kesehatan setempat untuk
mengupayakan pembangunan Puskesmas salah satunya pada Poli Gigi
b. Mengupayakan sarana dan prasarana yang lengkap untuk kenyamanan petugas dan
pasien.
4. Threats/Ancaman
Ancaman yang dimiliki UPT Puskesmas Rawat Inap Sukabumi adalah :
a. Masih kurangnya kesadaran masyakarat untuk melakukan pemeriksaan gigi
b. Masih kurangnya promosi kesehatan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi kepada
masyarakat terutama pada anak usia sekolah.

E. DAMPAK ISU PRIORITAS


Dampak dari Isu masalah yang terjadi di UPT Puskesmas Rawat Inap Sukabumi adalah :
1. Berkurangnya angka kunjungan pasien di poli gigi
2. Meningkatnya angka kejadian karies pada masyakarat terutama pada anak usia sekolah di
wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Sukabumi

F. GAGASAN UNTUK MENYELESAIKAN ISU PRIORITAS


Untuk menyelesaikan isu tersebut gagasan yang perlu dilakukan adalah “Optimalisasi Promosi
Kesehatan Gigi Pada Anak Usia Sekolah” untuk menekan angka kejadian karies pada masyarakat
terutama anak usia sekolah di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Sukabumi.

You might also like