Professional Documents
Culture Documents
LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEBIDANAN PADA KEHAMILAN
TRIMESTER III
DENGAN DIABETES MELLITUS GESTASIONAL
Disusun Oleh:
Nama: Atika Mitra Elwinda
NIM: P05140319004
Prodi: Sarjana Terapan Kebidanan
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, sehingga dapat menyelesaikan Laporan Pendahuluan
Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan Trimester III dengan Diabetes Mellitus
Gestasional. Laporan ini disusun dengan maksud untuk memenuhi penugasan
praktik kebidanan patologis.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan pengarahan dari berbagai
pihak. Laporan pendahuluan ini tidak dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena
itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Diah Eka Nugraheni,M,Keb selaku Ketua Prodi Profesi Bidan
Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bengkulu yang telah
memberikan izin dan kesempatan untuk melakukan praktik kebidanan
patologis.
2. Ibu Wewet Savitri, M.Keb selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberikan bimbingan dan arahan.
3. Ibu Despita Sari, S.ST, M.Tr.Keb selaku pembimbing lahan yang
telah banyak membantu dan memberikan dukungan.
Semoga kebaikan yang Ibu serta teman-teman berikan mendapat ridho
dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa dalam perbuatan dan penulisan
laporan ini memiliki banyak kekurangan sehingga dengan segala kerendahan hati
penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan.
Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi penulis maupun pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
PRAKATA..............................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................... 4
A. Latar Belakang.................................................................................................... 4
B.Tujuan...................................................................................................................4
C. Manfaat................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................ 5
A. Kehamilan………............................................................................................... 5
1 Definisi Kehamilan.................................................................................... 5
2 Proses Kehamilan...................................................................................... 5
2. Faktor resiko............................................................................................15
3. Gejala diabetes........................................................................................ 16
iii
7. Tatalaksana Diabetes Mellitus Gestasional..........................................19
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk
mengetahui konsep dari pada kehamila ntrimester III serta asuhan
kebidanan pada kehamilan trimester III.
C. Manfaat
1. Bagi penulis
a. Menambah pengetahuan dalam melasanakan asuhan
kehamilan trimester III
b. Sebagai bahan penilaian untuk praktik kebidanan fisiologis.
2. Bagi institusi dan instansi
a. Dapat digunakan segabai bahan referensi dan sumber bacaan
tentang asuhan bayi baru lahir normal.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. KEHAMILAN
2 Proses Kehamilan
Menurut (Ummu Hani, 2015), proses terjadinya kehamilan adalah
a. Fertilitas
Proses kehamilan dimulai dari fertilisasi yaitu bertemunya
sel telur dan sel sperma. Saat terjadi ejakulasi, kurang lebih 3 cc
sperma dikeluarkan dari organ reproduksi pria yang kurang
lebih berisi 300 juta sperma.
b. Pembelahan
Setelah itu zigot akan membelah menjadi tingkat 2 sel (30
jam), 4 sel, 8 sel sampai dengan 16 sel disebut Blastomer (3 hari)
dan membentuk sebuah gumpalan bersusun longgar. Setelah 3
hari sel-sel tersebut akan membelah membentuk buah arbei dan
16 sel disebut Morula (4 hari). Setelah morulamemasuki rongga
rahim, cairan mulai menembus zona pellusida masuk kedalam
ruang antar sel yang ada di massa sel
2
3
6) Sakit kepala.
7) Ibu sering berkemih
8) Sembelit
9) Sering meludah.
10) Temperature suhu basal naik.
11) Ngidam.
12) Perut ibu membesar.
c. Tanda dan gejala kehamilan palsu
1) Gangguan menstruasi.
2) Perut bertumbuh.
3) Payudara membesar dan mengecang, perubahan pada putting
danmungkin produksi ASI.
4) Merasa pergerakan janin.
5) Mual dan muntas
6) Kenaikan berat badan
a. Trimester Ketiga
Trimester ketiga dari bulan ketujuh sampai 9 bulan (28-40
minggu).
1) Adaptasi Anatomis dan Fisiologis Selama Kehamilan
a) Sistem Reproduksi
(1) Vagina dan Vulva
Dinding vagina mengalami banyak perubahan
yang merupakan persiapan untuk mengalami peregangan
pada waktu persalinan dengan meningkatnya ketebalan
mukosa mengendornya jaringan ikat . Perubahan ini
mengakibatkan bertambah panjangnya dinding vagina
(Marmi, 2015)
5
chest 15 menit/hari.
h) Senam kegel untuk menguatkan
perinium dan mencegah hemoroid.
i) Konsul ke dokter sebelum
menggunakan obat hemoroid.
4 Kram dan nyeri a) Lemaskan bagian yang kram
pada dengan cara mengurut.
Kaki b) Pada saat bangun tidur, jari kaki
ditegakkan sejajar dengan tumit
untuk mencegah kram mendadak.
c) Meningkatkan asupan kalsium.
d) Meningkatkan asupan air putih.
e) Melakukan senam ringan.
f) Istirahat cukup.
5 Gangguan a) Latihan nafas melalui senam
Pernafasan hamil.
b) Tidur dengan bantal yang tinggi.
c) Makan tidak terlalu banyak.
d) Konsultasi dengan dokter apabila
ada kelainan asma dll.
6 Oedema a) Meningkatkan periode istirahat
dan berbaring dengan posisi
miring kiri.
b) Meninggikan kaki bila duduk.
c) Meningkatkan asupan protein.
d) Menganjurkan untuk minum 6-8
gelas cairan sehari untuk
membantu diuresis natural.
e) Menganjurkan kepadaa ibu untuk
cukup berolahraga.
11
1. Pengertian
2. Faktor resiko
a. Penyebab Diabetes Mellitus Gestasional resiko inggi:
Berdasarkan American Diabetes Association (ADA), seorang
dikatakan berisiko tinggi mengalami diabetes mellitus dalam
kehamilan dan memerlukan pemeriksaan awal sesegera mungkin jika:
1) Obesitas (IMT >30)
2) Mengalami diabetes karena kehamilan sebelumnya pernah
memiliki riwayat diabetes mellitus gestasional.
3) Ada nya glukosa dalam urin
4) Memiliki riwayat diabetes dalam keluarga
Disaran kan melakukan pemeriksaan awal jika menemukan adanya
kondisi:
c. Resiko sedang
Berdasarkan American Diabetes Association (ADA) seseorang
dikatakan beresiko menengah mengalami diabetes mellitus dalam
kehamilan dan belum diperlukan pemeriksaan jika tidak mengalami
ciri-ciri seperti dalam kategori risiko tinggi atau sedang. Pada kategori
ini, skrining awal dilakukan diusia kehamilan 24-28 minggu. Namun
demikian, perlu diingat bahwa pada kasus diabetes mellitus karena
kehamilan seringkali pengidapnya tidak memiliki resiko sama sekali,
sehingga sangat penting untuk melakukan skrining awal pada usia
kehamilan 24-28 minggu.(Sugianto, 2016).
3. Gejala diabetes
a. Mudah merasa haus secara berlebihan.
b. Sering buang air kecil terutama dimalam hari.
c. Mudah merasa lelah.
d. Kesemutan pada tangan dan kaki.
e. Pandangan kabur.
f. Banyak makan dan cepat lapar.
g. Gairah seks menurun.
14
a. Penatalaksanaan Umum
Biasanya kehamilan yang disertai dengan diabetes mellitus
membutuhkan kunjungan yang lebih rutin. Dengan kunjungan rutin
serta penanganan yang tepat dapat menurun kan kemungkinan
komplikasi yang dapat terjadi. Pasien dianjurkan melakukan kontrol
sebanyak 2-4minggu sekali, bahkan lebih sering lagi saat mendekati
persalinan. Kasus pada wanita hamil dengan diabetes mellitus
gestasional tidak perlu dirawat jika kadar gula darahnya terkontrol
dengan baik. Sementara itu, kehamilan dengan diabetes mellitus
gestasional yang berkomplikasi harus dipantau dan mendapatkan
perawatan dan pengobatan sejak usia kehamilan 34
minggu.(sugianto,2016).
b. Penatalaksanaan khusus
Tujuan penatalaksanaan khusus yaitu agar dapat mencapai sasaran
kadar gula darah normal (normoglikemia) dengan cara menjaga dan
mempertahankan kadarg lukosa darah.
1) Diet yang tepat
2) Olahraga dan tetap beraktivitas
3) Kontrol dan periksa kadar gula darah secara rutin setidaknya.
17
2. Langkah-Langkah
a. Langkah I : Pengumpulan data dasar
Pada langkah kegiatan yang dilakukan adalah pengkajian
dengan mengumpulkan semua data yang diperlukan untuk
mengevaluasi klien secara lengkap. Data yang dikumpulkan anatara
lain:
a) Keluhan klien
b) Riwayat kesehatan klien
c) Pemeriksaan fisik secara lengkap sesuai dengan kebutuhan
d) Meninjau catatan terbaru atau catatan sebelumnya
g. LangkahVII : Evaluasi
Pada langkah terakhir ini,yang dilakukan oleh bidan adalah:
1) Melakukan evaluasi keefektifan asuhan yang sudah
diberikan,yang mencakup pemenuhan kebutuhan, untuk
menilai apakah sudah benar-benar terlakasana/terpenuhi
sesuai dengan kebutuhan yang telah teridentifikasi dalam
masalah dan diagnosis.
2) Mengulangi kembali dari awal setiap asuhan yang tidak
efektif untuk mengetahui mengapa proses manajemen ini
tidak efektif
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kehamilan didefinisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan dari
spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila
dihitung dari saat fertilisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan
berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 10 bulan lunar atau 9 bulan menurut
kalender internasional. (Prawirohardjo, 2018).
B. Saran
Semoga laporan yang saya susun ini dapat bermanfaat bagi para pembaca,
dan dapat memberikan pengetahuan sedikit tentang pemeriksaan fisik pada ibu.
Saya mengetahui bahwa dalam penyusunan Laporan ini masih banyak terdapat
kekurangan baik dari segi penulisannya, bahasa dan lain sebagainnya. Untuk itu
saran dari pembaca yang bersifat membangun sangat kami harapkan agar dapat
terciptanya makalah yang baik sehingga dapat memberi pengetahuan yang benar
kepada pembaca.
20
DAFTAR PUSTAKA
Marmi. 2015. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil. Yogyakarta: Penerbit Pelajar
Prawirohardjo, Sarwono. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo. 2018.
Hani, Ummi. (2015) Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan Fisiologis. Salemba
Medika, Jakarta
Romauli, Suryati. 2015. BukuAjar ASKEB I: “Konsep DasarAsuhan
Kehamilan”. Yogyakarta: NuhaMedika.
Maryunani, Anik. Diabetes Pada Kehamilan. Cet. Kedua ; Jakarta Timur :
Perpustakaan Nasional Katalog Dalam Penerbitan, 2016.
Mufdillah, dkk. Mengenal dan Upaya Mengatasi Diabetes Mellitus dalam
Kehamilan. Yogyakarta : Nuha Medika, 2019.
Rahmawati, Amiruddin. “Glychohemoglobin, hipertensi, IMT terhadap
gangguan penglihatan penderita diabetes mellitus lansia”. Jurnal MKMI
13, no.1 (2017).
Rahmawati, Fuji, dkk. “ Skrining Diabetes Mellitus Gestasional Dan Faktor
Risiko Yang Mempengaruhinya”. Jurnal Keperawatan Sriwijaya 3, no.2
(2016) : h. 33 - 43.
Sugianto. Diabetes Mellitus Dalam Kehamilan. Jakarta : Penerbit Erlangga, 2016.
21