Professional Documents
Culture Documents
Askep Gerontik
Askep Gerontik
Disusun Oleh:
KELOMPOK 3
1. Rukati 6. Sri Susilowati
2. Susilowati 7. Sri Wahyuni
3. Miftakhiyah 8. Sulistyo
4. Sunarsih 9. Suryani
5. Setiyono 10. Rati Setiyani
TINJAUAN KASUS
Riwayat Lansia
1) Saudara Kandung
3. Persarafan sensori
Pupil :isikor
Mata :penglihatan agak kabur , berair, tidak menggunakan kaca mata
4. Pendengaran : agak berkurang, tidak menggunakan alat Muskuloskeletal
Range of Motion : tidak penuh, sebutkan kaki kiri agak lemah
Keseimbangan : tidak stabil, menggunakan tongkat untuk berjalan
Menggenggam :
Kanan : kuat Kiri : lemah
Kekuatan otot kaki :
Kanan : kuat Kiri : lemah
5. Gastrointestinal
Tidak mengeluh Mual dan muntah, pasien kadang nyeri ulu hati bila
telat akanmakan minum sedikit – sedikit, karena merasa kenyang
6. Seksual
Genetalia : tidak terkaji, tidak ada gangguan seksual karena tidak ada
pasangan (suami sudah meninggal)
7. Eliminasi
BAK : BAK banyak ,sering di malam hari dan kadang ngopol
karena tidak terkontrol, saat sakit ini dipasang pampers
BAB : BAB biasanya 1x sehari, selama opname belum BAB
C. Aktifitas dan latihan
Kemampuan perwatan diri :
Skor : 0 = mandiri, 1 = dibantu sebagian, 3 = perlu bantuan orang lain dan alat, 4 =
tidak tergantung/ tidak mampu
Aktifitas 0 1 2 3 4
Mandi v
Berpakaaian v
Mobilisasi di tempat tidur v
Pindah v
Ambulasi v
Naik tangga v
Belanja v
Memasak v
Merapikan di rumah v
D. Kognitif dan Perseptual
Status mental :
Tingkat kesadaran : compos mentis
Afasia : tidak ada
Dimensia : tidak
Orientasi :masih bisa mengenal tepat dan yang menunggui
Bicara : normal
Bahasa yang digunakan : Jawa
Kemampuan membaca : tidak bisa membaca
Kemampuan interaksi : mampu berinteraksi dengan lingkungan
Vertigo : ya, kadang - kadang
E. Lingkungan
Jenis lantai rumah :tegel
Kondisi lantai : lembab
Tangga rumah :tidak ada
Penerangan : kurang
Tempat tidur : aman, pagar pembatas, tidak terlalu tinggi
Alat dapur : berserakan
WC :Ada, tidak ada pegangan , lantai kamar mandi berlumut dan licin
sehingga resiko terpeleset
F. Kebersihan lingkungan : bersih tidak ada barang membahayakan
G. Psikologis
a. Apakah lansia mengenal masalah – masalah utamanya
Ny. W belum mengenal masalah utamanya, pasien mengatakan hanya tahu
sakitnya adalah rematik karena usianya sudah tua.
b. Bagimaana sikap lansia terhadap proses penuaan
Pasien menerima proses menua adalah proses yang normal
c. Apakah dirinya dibutuhkan atau tidak
Ny. W merasa masih dibutuhkan walaupun secara fisik sudah tidak mampu
bekerja secara penuh, hanya membantu pekerjaan rumah tangga saja seperti
mengupas, memotong sayur kadang menyapu kamar. Kadang sebagai tempat
mengadu masalah anak cucunya.
d. Apakah lansia optimis dalam memandang suatu kehidupan
Pasien optimis dalam memandang kehidupannya dan mengatakan ingin sembuh
sehingga bisa berkumpul dengan anak cucunya.
H. Sosial Ekonomi
a. Dari mana sumber keuangan lanjut usia.
Dari anak cucunya
b. Apa saja kesibukan lanjut usia dalam mengisi waktu luang,
Dengan menonton TV, jarang mengikuti pengajian di kampung karena tidak mampu
berjalan jauh dan duduk lama.
c. Dengan siapa dia tinggal
Dengan anaknya yang bungsu dan 2 cucunya
d. Kegiatan organisasi apa yg diikuti lansia
Ny .W mengatakan tidak mengikuti salah satu kegiatan di masyarakat dengan alas an
sudah tua dan tidak kuat berjalan jauh
e. Bagaimana pandangn lansia terhadap lingkungannya,
Memandang lingkungan dengan baik dan rukun dengan tetangganya
f. Berapa sering lansia berhubungan dg orang lain diluar rumah,
Jarang berhubungan dengan orang luar rumah
g. Siapa saja yang mengunjungi
Anak dan cucunya, kadang – kadang saudara – saudaranya.
h. Seberapa besar ketergantungnnya,
Sebagian tergantung orang lain.
i. Apakah dapat menyalurkn hoby atau keinginannya dg fasilitas yang ada.
Hobi pasien adalah nembang/ nyanyi dan disalurkan denganmenyanyi di rumah.
No Pertanyaan
J. Pengkajian spiritual
1. Apakah lansia secara teratuar melakukan ibadah sesuai dengan keyakinan agamanya.
ya
2. Apakah lansia secara teratur mengikuti atau terlibat aktif dalam kegiatan keagamaan
misalnya pengajian dan penyantunan anak yatim atau fakir miskin
Tidak dilakukan karena sudah tua dan tidak kuat berjalan jauh..
3. Bagaimana lansia menyelesaikan masalah,
Dengan cara musyawarah
4. Apakah lansia terlihat sabar dan tawakal.
Terlihat sabar dan menerima penyakitnya sebagai proses dari umur yang tua. Dengan
berobat berharap dapat sembuh.
K. Riwayat pekerjaan
a. Status pekerjaan saat ini : tidak bekerja
b. Pekerjaan sebelumnya : petani
c. Sumber-sumber pendapatan : dari anak cucunya karena sudah tidak mampu bekerja di
sawah.
Pengelompokan Data
DS:
Ny .W mengatakan dia tidak pernah berolahraga, paling nyapu
Ny .W mengatakan dia tidak mampu jalan jauh, kedua kaki saya kebas,
kesemutan.
Ny .W mengatakan mandi 1 kali sehari
Ny .W mengatakan jarang gosok gigi, dan mencuci rambut seminggu sekali.
DO:
Postur tubuh tidak stabil saat berjalan
Prubahan gaya jalan lambat, kaki diseret
Ny .W tampak dapat jalan tapi sempoyongan
Nilai otot 3/5
Lantai kamar mandi licin dan berlumut
Perabotan dan peralatan tidak rapi
Penerangan didalam rumah kurang
Rambut tampak berminyak dan lusuh
Mulut, gigi tampak kotor
Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1 DS: Ketidakmauan Kerusakan mobilitas
Ny .W mengatakan merasakan sakit untuk melakukan fisik
pada bagian kaki, seperti kesemutan pergerakan
dan kebas Ny .W mengatakan dia
tidak pernah berolahraga, paling
nyapu
DO:
Postur tubuh tidak stabil ketika
berjalan
Perubahan gaya jalan lambat, kaki
diseret.
Nilai otot 3/5
2 DS: Ketidakmampuan Resiko injury
Ny .W mengatakan dia sudah tidak dalam bergerak
mampu berjalan jauh, kedua kaki
saya kebas dan kesemutan
DO:
Ny .W tampak berjalan tapi
sempoyongan
Lantai kamar mandi licin dan
berlumut
Perabotan dan peralatan tidak rapi
penerangan kurang.
Nilai otot 3/5
Diagnosa Keperawatan
No Dx Diagnose Keperawatan
1 Kerusakan mobilitas fisik b/d ketidakmauan untuk melakukan pergerakan
2 Resiko injury b/d ketidakmampuan dalam bergerak