Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah teknik
yaitu teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatent
data dari sumber yang sama. Adapun teknik yang digunakan adalah:
1. Observasi partisipatif moderat, yaitu peneliti terfibat dengan
kegiatan sehari-hari orang yang sedang diamati atau yang
digunakan sebagai sumber data penelitian. Peneliti dalam
mengumpulkan data ikut observasi partisipatif dalam beberapa
kegiatan.
2. Focus Group Discussion (FGD) adalah suatu metode riset yang
oleh Irwanto dalam Suhaimi (1999:1) didefinisikan sebagai “suatu
proses pengumpulan informasi mengenai suatu permasalahan
tertentu yang sangat spesifik melalui diskusi kelompok”. Dengan
perkataan lain FGD merupakan proses pengumpulan informasi
bukan melalui wawancara, bukan perorangan, dan bukan diskusi
bebas tanpa topik spesifik. Metode FGD termasuk metode kualitatif
Seperti metode kualitatif lainnya (direct observation, indepth
interview, dsb) FGD berupaya menjawab jenis-jenis pertanyaan
how-and why.
3. Wawancara Semiterstruktur yaitu merupakan pertemuan dua orang
untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga
dapat dikontruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Tujuan daribisa berbentuk tulisan, gambar, video maupun audio yang
berkaitan dengan permasalahan penelitian.
Alasan menggunakan teknik triangulasi ini dilakukan supaya
meningkatkan pemahaman peneliti dalam menggali dan memaknai segala
_ fenomena. Harapannya dengan menggabungkan berbagai teknik, maka
orraner
name
RORRCREE NET
data yang terkumpul akan lebih konsisten, tuntas dan pasti.
F. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya adalah menganalisis
data. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis
interaktif Miled dan Huberman. Menurut Miled dan Huberman dalam
Pawito (2007;104) teknik analisis ini pada dasarnya terdiri dari tiga
Komponen, yaitu reduksi data (data reduction), penyajian data (data
display), dan penarikan serta pengujian kesimpulan (drawing ang verifying
conclusions).pertama; editing, pengelompokan, dan meringkas data. Sac
in kode — kode dan catatan-catatan memo
kedua; peneliti menyusu
mengenai berbagai hal. Pada tahap akhir dari reduksi data adalah ~
serta penjelasan-penjelasan
peneliti menyusun rancangan konsep,
berkenaan dengan tema, pola, atau kelompok-kelompok data
bersangkutan.
. Penyajian data dengan langkah-langkah mengorganisasikan data,
yakni menjalin (kelompok) data yang satu dengan yang lain,
sehingga seluruh data yang dianalisis benar-benar dilibatkan dalam
satu kesatuan karena penelitian kualitatif data biasanya beraneka
ragam. Data yang tersaji berupa kelompok-kelompok atau
gugusan-gugusan yang kemudian saling dikait-kaitkan sesuai
dengan kerangka teori yang digunakan.
Penarikan dan pengujian kesimpulan, peneliti pada dasarnya
mengimplementasikan prinsip induktif dengan mempertimbangkan
pola-pola data yang ada dan atau kecenderungan dari display data
yang telah dibuat.
Berikut adalah komponen dan gambaran proses analisis data:Gambar 6. Komponen dan analisis data
G. Pengecekan Validitas Temuan
John W. Creswell (2010;285) menjelaskan validitas dalam
penelitian kualitatif merupakan upaya pemeriksaan terhadap akurasi hasil
penelitian dengan menerapkan prosedur-prosedur tertentu, sementara
reabilitas kualitatif mengindikasikan bahwa pendekatan yang digunakan
peneliti konsisten jika diterapkan oleh peneliti lainnya. Adapun metode
yang digunakan adalah:
1. Triangulasi data yaitu menunjuk pada upaya peneliti untuk
mengakses sumber-sumber yang lebih bervariasi.
2. Triangulasi metode yaitu upaya peneliti untuk membandingkan
temuan data yang diperoleh dengan menggunakan suatu metode
tertentu.