Professional Documents
Culture Documents
: Pengujian
Nama : Nurul Amalia Ramadhani Subjek
Laboratorium
NIM : 210201601025
: Dr. Ir. Ahmad Rifqi Asrib, M.T. : ASTM D-1883
Standar
Dosen : Ir. Furqan Ali Yusuf, S.Pd., : SNI 1744: 2012
M.Eng., IPM.
: Tommy Syamsul, A.Md.
: Hari Kesuma Jaya
: Mark Andrew Paloboran
: Muh Syahrul Ramadhan
Asisten : Muh Sabri Umar JOB: XVIII
: Fadli Erwan Syam
: Novia Sundari Liling
: Wahyuni Ahmad
: Fitriani
CBR LABORATORIUM
Abstrak
Dalam perencanaan (desain) jalan baru, diperlukan suatu cara untuk
menentukan tebalnya lapisan perkerasan, dalam hal inilah dilakukan pemeriksaan CBR
(California Bearing Ratio). Percobaan CBR adalah percobaan penetrasi yang digunakan
untuk menilai kekuatan tanah dasar atau subgrade, subbase dan base course, dimana
hasil percobaan tersebut dapat digambarkan pada suatu grafik untuk mendapatkan
tebal perkerasan dari suatu nilai CBR tertentu. Proses pelaksanaan pemeriksaan CBR
dimulai dengan mengambil contoh tanah kering sebanyak tiga contoh dengan berat
masing-masing 7 Kg. Kemudian dicampur dengan air sampai kadar air optimum.
Contoh tersebut dimasukkan ke kantong plastik lalu ditutup rapat dan didiamkan
selama 24 jam. CBR mould dipasang lalu ditimbang. Padatkan masing-msing contoh
tanah dalam CBR mould. Atur piston penetrasi. Berikan pembebanan dengan teratur
sehingga kecepatan penetrasi mendekati 1.27 mm /menit. Catat beban maksimum dari
penetrasi. Setelah itu, keluarkan benda uji dengan alat hidrolik dan ambil bagian sampel
bagian atas dan bawah untuk penentuan kadar air. Dari hasil pemeriksaan CBR
laboratorium, diperoleh nilai CBR dengan jumlah tumbukan sebanyak 10 kali sebesar
9.31 %, nilai CBR dengan jumlah tumbukan 25 kali sebesar 6.84%, dan nilai CBR
dengan jumlah tumbukan 60 kali sebesar 4.28 %.
1. Latar Belakang
Harga CBR adalah perbandingan antara kekuatan tanah yang
bersangkutan dengan kekuatan agregat yang dianggap standar. Cara yang
digunakan untuk menilai kekuatan tanah dasar atau subgrade adalah
suatu percobaan penetrasi yang disebut percobaan CBR, dimana hasil
percobaan tersebut dapat digambarkan pada suatu grafik untuk
mendapatkan nilai tebal perkerasan dari suatu nilai CBR tertentu.
Percobaan CBR tidak mempunyai dasar teoritis, tetapi grafik tebal
perkerasan terhadap nilai CBR masih dapat dibenarkan dari
pertimbangan teoritis. Dengan demikian perkerasan tidak boleh kurang
dari nilai CBR nya.
D. INTERPRETASI PENGUJIAN
CBR adalah perbandingan antara tekanan penetrasi yang diperoleh
terhadap tekanan penetrasi standar.
E. PEMBAHASAN
1. Analisis Perhitungan
Kadar air :
Ww
W= x 100 %
Wd Pers (V.1)
Keterangan:
Ww = berat air
8.50
W1 = x 100 %
21.80
= 38.99 %
7.60
W2 = x 100 %
20.00
= 38.00 %
3 8.99+3 8.00
Wrata2 =
2
8.20
W3 = x 100 %
21.90
= 37.44 %
7.80
W4 = x 100 %
21.40
= 36.45 %
37.44 +36.45
Wrata2 =
2
= 36.95 %
7.20
W5 = x 100 %
20.90
= 34.45 %
11.70
W6 = x 100 %
11.80
= 66.80 %
34.45+19.57
Wrata2 =
2
= 27.01 %
W wet
( wet ) = Vmould Pers (II.2)
3 410
wet 10 = 2113,3
3856
wet 25 = 2113,3
= 1.82 gram/cm3
3714
wet 60 = 2113,3
= 1.76 gram/cm
γ wet
( d) = (1+wc /100) Pers (II.3)
1.61
d 10 = (1+3 8.50/100)
= 1.17 gram/cm3
1. 82
d 25 = (1+36.95/100)
= 1.33 gram/cm3
1. 76
d 60 = (1+27.01/100)
= 1.38 gram/cm3
2. Analisa Hasil
Nilai-nilai penurunan dan beban diplot kedalam grafik sehingga
didapatkan persamaan regresinya, kemudian nilai x (0.1” dan 0.2”)
F. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan CBR laboratorium diperoleh :
G. REFERENSI
1. ASTM D-1883
2. SNI 1744:2012
3. Arsip Mekanika Tanah
H. LAMPIRAN
1. Tabel Data
2. Tabel Hasil Perhitungan
3. Gambar grafik penurunan dan beban
4. Foto Alat
5. Gambar Alat
6. Foto Pelaksanaan.
KADAR AIR
Tumbukan x /lps 10 25 60
No. Container - 1 2 3 4 5 6
Berat tanah basah +
gram 39.80 37.20 39.70 38.80 38.00 32.50
Cawan
Berat tanah kering +
gram 31.30 26.90 31.50 31.00 30.80 30.90
Cawan
Berat air gram 8.50 7.60 8.20 7.80 7.20 4.60
Berat cawan gram 9.50 9.60 9.60 9.60 9.90 9.90
Berat tanah kering gram 21.80 20.00 21.90 21.90 20.90 23.50
Kadar air,w % 38.99 38.00 37.44 36.45 34.45 19.57
Kadar air rata-rata % 34.61 39.37 27.01
Berat Isi
Berat Mould gram 4266 4126 4266
Berat Tanah Basah + Mould gram 7676 7982 7980
Berat Tanah Basah gram 3410 3856 3714
Volume Cetakan cm3 2113.3 2113.3 2113.3
Berat Isi Basah,
gram/cm3 1.61 1.82 1.76
gwet=Wwet/Vmould)
Berat Isi Kering,
gram/cm3 1.17 1.33 1.38
gdry=gwet/(1+w/100)
G ra fik h u b u n g a n P en u ru n a n
B eb a n
2000
1800
1600
Beban (lbs)
PERHITUNGAN CBR
CATATAN:
Untuk penurunan 1 inchi, CBR = Beban / (3000) x 100
G ra fik h u b u n g a n P en u ru n a n
B eb a n
2500
2000
Beban (lbs)
500
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penurunan
PERHITUNGAN CBR
Beban (lbs)
Penurunan, x (inchi)
y=1016.7In(x)-529.89
CBR (%) NILAI CBR RATA-RATA
1 486.81 16.23
24.82
2 1503.51 33.41
Nilai CBR rata-rata: 24.82 %
CATATAN:
Classification
No. General
Uses
CBR Rating
Unifield AASTHO
G ra fik h u b u n g a n P en u ru n a n
B eb a n
6000
5000
Beban (lbs)
1000
0
0 1 2 3 4 5 6 Penurunan
7 8 9 10 11 12
PERHITUNGAN CBR
Beban (lbs) CBR NILAI CBR
Penurunan, x (inchi)
y=2300.7In(x)-1176.7 (%) RATA-RATA
1 1124 37.47 56.79
CATATAN:
Untuk penurunan 1 inchi, CBR = Beban / (3000) x 100
Untuk penurunan 2 inchi, CBR = Beban / (4500) x 100