You are on page 1of 24

PERAWATAN SISTEM REM TROMOL MOBIL MITSUBIHI L300 TAHUN 2015

PT. SRIKANDI DIAMOND MOTORS CIWIDEY

untuk memenuhi salah satu syarat kenaikan kelas pada Kompotensi Keahlian Teknik
Kendaraan Ringan Otomotif SMKN 1 Soreang

Disusun Oleh:
Nama : Muhamad Iqbal Fatuloh
NIS : 212210101
Kompotensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT


CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VIII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SOREANG
2023

i
LEMBAR PENGESAHAN
SMK NEGERI 1 SOREANG

Disetujui/Disahkan Oleh:

Kepala Kompotensi Keahlian,


Pembimbing,

Ade Kosasih, S.Pd. Desty A. Iskandar,


S.Pd.
NIP.198012252010011009 NIP. -

Waka Hubungan Industri,

Drs.R.Nefo Zaaenudin,M.M
NIP.196311211987031006

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 1 Soreang

Heris Herdiyana ,S.Pd,M.M.


NIP.197106012000031005

i
LEMBAR PENGESAHAN
PT. Srikandi Diamond Motors Ciwidey

Disetujui/Disahkan Oleh:

Supervisor, Pembimbing

Dwi Ardianto Rian


Herdiansyah
NIP. NIP.

Mengetahui:
Pemimpin/Manager/Kepala Diklat
PT.SRIKANDI DIAMOND MOTORS CIWIDEY

Sholihin Sholeh
NIP.

ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan
Rahmat dan karuniyanya akhirnya dapat meyesuaikan penyusunan laporan hasil
pelaksanaan praktik kerja industri (prakerin) di perusahaan PT. SRIKANDI DIAMOND
MOTORS CIWIDEY,Pada 1 November 2022 sampai 31 Januari 2023. Dalam pembuatan
laporan praktik kerja industry ini penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini
masih jauh dari kesempurnaan dan tidak akan pernah luput dari kekurangan.Hal ini
dikarenakan keterbatasan kemampuan yang ada pada diri penulis.
Penulis telah Menyusun laporan ini berikut bantuan dan arahan dari semua pihak
maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1.Sang pencipta ALLAH SWT yang telah memberikan Rahmat dan karunianya serta
segala
pemberiannya yang tidak tehingga.
2.Ayah dan ibu,selaku orang tua yang sama memberikan dukungan kepada penulis .
3.Bapak Heris Herdiyana ,S.Pd,M.M.kepala SMK Negeri 1 Soreang
4.Bapak Drs,R Nefo Zaenudin,M.M selaku wakasek hubin.
5.Bapak Ade Kosasih,S.Pd.Selaku kepala Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan
6.Ibu Destya Iskandar S.Pd.selaku pembimbing penyusun laporan
7.Bapak Solihin Soleh,selaku pemimpin /manager/kepala Diklat di PT.Srikandi Diamond
Motors Ciwidey
8.Bapak Dwi Ardianto,selaku kepala bengkel/leader PT.Srikandi Diamond Motors
Ciwidey
9.Bapak Rian Herdiansyah,selaku mekanik pembimbing industry
10.Para mekanik yang telah membantu dan memberikan arahan soal melaksanakan PKL
11.Teman teman yang telah memberikan inspirasi dan motivasi kepada penulis agar
terselesaikannya laporan ini
12.Penulis berharap semua laporan yang membuat pengalaman dan pengetahuan yang
didapatkan selama melaksanakan praktek kerja lapangan ini dapat memberikan
manfaat bagi semua pihak yang membaca.

Bandung, Mei 2023


Penulis ,

Muhamad Iqbal Fatuloh


NIS.212210101

iii
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH………………………………………………………………………… i


LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN…………………………………………………………………. ii
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………………….. iii
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………………. iv
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
A.Profil Perusahaan………………………………………………………………………………………………... 1
1.Sejarah Perusahaan.............................................................................................2
2.Visi Misi Perusahaan............................................................................................2
3.Struktur Organisasi Perusahaan..........................................................................2
4.Layout Bengkel....................................................................................................2
5.Aturan dan Tata Tertib Bengkel..........................................................................2
B.Proses Kerja………………………………………………………………………………………………………….....1
1.Pemeriksaan Kerusakan……………………………………………………………………………………1
2.Pengecekan Komponen Tromol Tertentu.............................................................2
3.Komponen-Komponen Rem.................................................................................2
4.Proses Kerja………………………………………………………………………………………………………2
5.Langkah Pembongkaran dan Pemasangan...........................................................2
6.Pengetesan Hasil Perbaikan…………………………………………………………………………….10
C.Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………. 10
D.Saran………………………………………………………………………………………………………………….. 10
E.Daftar Pustaka……………………………………………………………………………………………………...11

iv
LAPORAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI

A. Profil Perusahaan

1. Sejarah Perusahaan

PT.Srikandi Diamond motors berdiri pada tanggal 17 april 1948 berlokasi di


cikampek, Bapakj Husien merupakan pendiri dari PT. Srikandi Diamond Motors dan
sekarang PT.Srikandi Diamond motors dimiliki oleh Bapak Hokwirman yang
merupakan adik kandung dari Bapak Husien.
PT. Srikandi Diamond Motors melalui membuka cabang cabang yang baru
mencakup beberapa wilayah di indonesia, itu DKI jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur,dan
wilayah kalimantan barat hingga akhirnya memiliki 25 cabang Uniknya pada setiap
daerah pemasaran tersebut memiliki nama yang berbeda berdasarkan pembagian
wilayah yang sudah ditetapkan untuk daerah DKI jakarta dan Bandung menggunakan
nama PT. Srikandi Diamond motors.
Kemudian untuk wilayah Jawa Barat menggunakan nama PT. Srikandi Diamond
Cemerlang Motors dan PT. Gemilang Berlian Indah untuk wilayah kalimantan Barat.
Pada tahun 2005 didirikan cabang PT.Srikandi Diamond motors untuk di wilayah
Jakarta Selatan yaitu JL.Mampang Prapatan Raya No.21-23 hingga saat ini dealer
Mampang menjadi Dealer 3S(Sales,Service dan Spare Peat ) terbesar di Jakarta dan
merupakan head office dari seluruh dealer nesu bisik di bawah pt srikandi diamond
motors.

Gambar 1. PT Srikandi Diamond Motors Ciwidey


(Sumber : dokumen pribadi)

1
2. Visi Misi Perusahaan
 Visi perusahaan:
Menjadi Perusahaan yang global dengan memproduksi dan tetap bertahan
dalam persaingan yang keras dan muncul di dalam pasar asia yang mem
pertumbuhannya sangat baik sekali. Mengelola pabrik yang aman dan maju dengan
melaksanakan control QCD ( Quality, cost, Delivery) dengan mempunyai tanggung jawab
terhadap lingkungan dan menerapkan prioritas utama untuk mendapatkan kepercayaan
konsumen. Meningkatkan kepuasan kepada pemilik Saham, Pengaman pemegang
Saham, Pemerintahan direktur dan seluruh karyawan.
 Misi Perusahaan :
a. Penurunan biaya.
b. Peningkatan kualitas.
c. Pengawasan terhadap jadwal pengiriman
d. Mengadakan persiapan yang lancar dan baik untuk produk modal baru.
e. Meningkatkan dalam bidang manajemen, keselamatan, dan lingkungan.

3. Struktur Organisasi Perusahaan


Organisasi adalah selalu satu proses identifikasi, pembentukan dan
pengelompokan mendefinisikan dan mendelegasikan wewenang mobil tanggung
jawab dengan maksud agar orang-orang dapat bekerja secara efektif sesuai dengan
tujuan yang telah ditentukan.

Gambar 2. Struktur organisasi perusahaan


(Sumber:dokumen pribadi)

Struktur organisasi diperlukan untuk membantu pengarahan usaha dalam


organisasi sedemikian rupa sehingga usaha tersebut dapat di koordinasi kan dan sejalan
sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Dari struktur organisasi yang ada, dapat
diketahui kewajiban dan tanggung jawab setiap orang, sehingga akan jelas bagi mereka
dalam menjalankan tugas dan wewenang tersebut. Struktur organisasi yang baik akan
mempermudah pula control intern bagi perusahaan.

2
4. Tugas dan Tanggung Jawab
Tugas dan tanggung jawab masing-masing:
 Direktur
Direktur adalah seorang yang ditunjuk untuk memimpin suatu lembaga perusahaan,
pemerintahan, Swasta atau Lembaga pendidikan politeknik.
Kepemimpinan lembaga perusahaan yang kemudian di sebut instansi perseroan
terbatas, di pimpin oleh Direktur. Tugas Direktur.
a. Menyusun formula dan strategi untuk mengarahkan bisnis.
b. Mengikuti kompetensi internal maupun eksternal.
c. Mengevaluasi kesuksesan perusahaan.

 Brunch manager

Brunch manager adalah seorang pemimpin di kantor cabang, sehingga harus


menjadi contoh yang baik kepada para bawahannya di kantor cabang suatu
perusahaan, berikut tugasnya :

 Mengawasi dan mang koordinasi kegiatan operasional.


 Menjadi pemimpin kegiatan operasional perusahaan cabang.
 Melakukan observasi kinerja karyawan.
 Mencari solusi atas sebuah masalah

 Deputy brunch manager

Tugas dan wewenang Deputy Branch Manager Operation adalah Mengelola


operasional harian Kantor Cabang untuk memelihara efektif dan efisien.
 Deputy sales manager
Deputy sales manager adalah manager penjualan yang berlatar belakang sebagai
marketing juga yang telah lebih berpengalaman lalu naik ke level managerial.
 Deputy Ace Manager, tugasnya adalah:
a. Melakukan pengenalan produk kerhadap Klien,Nasabah, atau konsumen
b. Menjaga hubungan yang baik dengan Klien,Nasabah, ataupun
Konsumen (Follow up)
c. Memberikan penjelasan terhadap Klien, Nasabah, atau Konsumen yang
tidak mengerti.
 Final checker/Leader
Bertanggung jawab atas pengecekan dari hasil pekerjaan yang dilakukan oleh para
mekanik. Tugas Leader sebagai berikut:
 Sebagai Quality Control dari bengkel yang mana mengecek setiap
kendaraan yang telah selesai diperbaiki, apakah sesuai dengan apa yang
tercantum dalam perntah kerjanya dan bagaimana kualitas dari hasil
tersebut.
 Memeriksa kelayakan atau melihat dari sisi pandang konsumen.
 Marketing support Membantu pada bagian advertising dan customer service.ini
karena pengiklanan dan CS memerlukan tenaga banyak dan Skill yang tinggi.

3
8. Sales
Sales adalah aktivitas atau bisnis menjual produk atau jasa. Tugas sales sebagai
berikut:
a. Aktif mencari target.
b. Merekap dan hasil penjualan
c. Menjamin penjualan pelanggan.
d. Mencari mitra kerja..
e. Menyusun strategi lanjutan
9. Sales Staff
Sales staff memilik tugas dan tanggung jawab untuk mengikatkan penjualan agar
target penjualan perusahaan dapat tercapai. Tugas sales staff sebagai berikut:
a. Melakukan Direct selling.
b. Memperkenalkan dan menjelaskan produk kepada klien.
c. Meningkatkan penjualan agar kuota target tercapai
10. Front Man
Merupakan bawahan dari seorang Manager, membantu Manager dalam
menjalankan bisnis bengkel. Front Man dapat melakukan beberapa hal yaitu:
a. Menerima pelanggan dengan ramah dan berdasarkan nomor urut.
b. Mendegarkan setiap keluhan pelanggan dan Diagnosa kerusakan kedaraan.
c. Menerima complain dari pelanggan yang kurang puas atau kecewa.
d. Sebagai penerjemah Bahasa Teknis dari Shief Mekanik kebahasa orang
e. Memberikan keterangan teknis mengenai perbaikan yang diperlukan
pelanggan atau memberikan alas an terhadap komplen yang ada.
f. Membuat Estimasi Biaya (perkiraan Biaya) dan lama pekerjaanya.
g. Mempersilahkan pelanggan menunggu di ruang tunggu.
Saat di bengkel

a. Senantiasa memantau kendaraan yang sedang diperbaiki.


b. Melakukan cek kendaraan yang sudah diperbaiki.
c. Dan terkadang harus turun langsung kelapangan jika para mekanik atau
Chief mekanik mengalami permasalahan.
11. Chief mekanik
Chief mekanik adalah pembantu Frount Man yang terjun langsung kelapangan dan
melaporkan hasil yang ada di dalam bengkel. Tugas dang Tanggung jawabnya:
a. Memberikan bimbingan teknis kepada para mekanik yang dibawahnya
dalam melakukan perbaikan kendaraan
b. Memberikan perintah yang harus dilakukan. e. Memberikan petunjuk penggunaan
atau perawatan perlengkapan bengkel. d. Mengatur proses pengerjaan agar sesuai
dengan Estimasi telah di berikan.
12. Mekanik
Melakukan seluruh perintah yang diperintahkan oleh chief mekanik. Hanya
mengerjakan Job Description dan tidak boleh mengerjakan pekerjaan lain meskipun
komponen system lain ada yang rusak.
13. ToolMan
Menyiapkan alat-alat yang akan digunakan untuk menservis pada setiap hari.
14. ADM Service
Mengelola Dokumen terkait kegiatan usaha setiap hari Tugas dan tanggung

4
jawabnya adalah:
a. Menerima dan memeriksa kelengkapan dokumen untuk perbaikan unit.
b. Melakukan rekap pembaruan database.
c. Menyiapkan dokumen pendukung untuk pengajuan klaim/tagihan.
d. Memonitor pembayaran claim tagihan.
e. Menerima dan entry dokumen FSP (free service program).
15. Kasir
Kasir adalah seorang yang mengurus dan menyimpan hasil pembayaran terutama
uang, dan memasukanya kedalam mesin kasir. 16. Part Runner
a. Menerima konsumen di area Front Desk
b. Mencetak form Nota Suku Cadang (NSC)
c. Melayani penjualan part dan oli baik penjualan secara langsung maupun
penjualan melalui service
d. memeriksa ketersediaan stok parts, oil, accessories dan apparel yang
dibutuhkan konsumen dan menginformasikan harga parts tersebut (Harga
parts yang berlaku, maksimum adalah H.E.T/Harga Eceran Tertinggi) dan
promo yang berlaku saat itu (untuk End user), seperti diskon dan hadiah
langsung e. melakukan update pemasukan/pengeluaran barang setiap kali
ada transaksi
f. Menawarkan pemesanan part melalui HLO apabila part tidak tersedia
8. Mencarikan barang yang dibutuhkan ke parts dealer lain di sekitar dealer
apabila part yang diinginkan tidak tersedia
h. Bertanggung jawab pada area gudang spare part
i. Bertanggung jawab dalam memberikan informasi ketersediaan suku cadang
HGP dan oli kepada
Bertanggung jawab atas kelengkapan, kerapian dan kebersihan peralatan
dan perlengkapan
k. Bertanggung jawab pada inventori bengkel

5. Layout Bengkel

Gambar 3. layout PT. Srikandi Diamond Motors


(Sumber:Dokumen Pribadi)

5
Keterangan:
1. Area Service
Area kerja mekanik
2. Power Room
Penyimpanan kompresor.
3. Locker Room
Untuk menyimpan / ruang baju para mekanik
4. Tools Room
Ruang alat-alat
5. Engine Room
Ruang penyimpanan mesin yang sedang dirakit dan penyimpanan oil pan.
6. Spare part
Tempat membawa / membeli sparepart
data kendaraannya biasanya mengambil nomor urut 2. Kemudian oleh servis Advi7 Oil
Room
Tempat penyimpanan oli
8. Wc karyawan
Wc untuk karyawan

5. Alur Servis Bengkel

1. Dimulai dari proses datangnya pelanggan ke bengkel membawa kendaraan yang


akan diservis, lalu oleh resepsionis di (FRONT DESK atau meja depan) di sor pelanggan
dilayani keluhan tentang kendaraan mereka apakah kerusakan kendaraannya yang harus
diganti atau mesin mana yang harus diperbaiki.
2. Selanjutnya Servis advisor akan merinci biaya mengenai perbaikan dan alat-alat (spare
part, oli atau bagian mesin yang harus diganti), Apabila pelanggan sudah setuju dengan
harga yang ditawarkan, maka SA atau bias juga kepala bengkel akan memberi nota
pengerjaan kepada mekanik.
3. Mekanik mengerjakan servis kendaraan pelanggan sesuai nota pengerjaan dari SA
atau kepala bengkel.
4. Kendaraan diperbaiki di ruang reparasi, sedangkan pelanggan menunggu di ruang
tunggu.
5. Apabila kendaraan sudah selesai, maka mekanik akan menyerahkannya pada SA atau
kepala bengkel. Lalu, SA atau kepala bengkel akan menghubungi pelanggan atau
memanggilnya untuk mengecek kendaraan mereka. Setelah pelanggan merasa puas lalu
ke bagian administrasi untuk membeyar biaya servis.
7. Aturan Dan Tata Tertib Bengkel
Tata tertib bengkel umumnya adalah jagalah kebersihan dan letakan kembali Alat dan
bahan yang telah di gunakan.
1. Tata tertib bengkel bagi Mekanik di antaranya:
a. Jam dating harus kurang dari jam 8.
b. Selalu menggunakan seragam yang di tentukan
c. Seragam harus bersih dan tidak boleh robek.

6
d. Resleting dan kancing tangan terkancing dengan benar.
e. Kantung tidak robek dan tidak ada hp di dalamnya.
f. Harus menggunakan Safety Shoes (sepatu pelindung kaki).
g. Dipakai dengan benar (kaki di masukan secara utuh ke dalam sepatu).

2. Tata tertib bagi Siswa/Siswi yang melaksanakan PKL :


a. Jam datang adalah 8.30.
b. Datang ke tempat PKL menggunakan seragam sekolah dan sepatu.

3. Jam kerja perusahaan

Hari Jam Masuk Jam Istirahat Jam Pulang


Senin 08.00 12.00-13.00 16.00
Selasa 08.00 12.00-13.00 16.00
Rabu 08.00 12.00-13.00 16.00
Kamis 08.00 12.00-13.00 16.00
Jumat 08.00 12.00-13.00 16.00
Sabtu 08.00 12.00-13.00 14.30

B. Proses Kerja
1. Pemeriksaan Kerusakan

Gambar 4. Mobil L300 tahun 2015


(Sumber: /img/2485254851/original/Peredam_anti_panas_Jok_mobil_L300.jpg)

Mitsubishi L300 tersedia dalam pilihan mesin Diesel di Indonesia Pickup Truck baru
dari Mitsubishi hadir dalam 4 varian. Bicara soal spesifikasi mesin Mitsubishi L300, ini
ditenagai dua pilihan mesin Diesel berkapasitas 2268 cc. L300 tersedia dengan transmisi
Manual tergantung variannya. L300 adalah Pickup Truck 3 seater dengan panjang 4165
mm, lebar 1695 mm, wheelbase 2350 mm.

7
Rem tromol adalah salah satu tipe rem yang biasanya dipakai dalam kendaraan
roda dua atau roda empat. Cara kerja rem tromol di motor dan mobil hampirlah sama.
Rem tromol pada mobil biasanya sudah menggunakan sistem rem hidrolik, karena
sudah memanfaatkan tekanan hidrolik untuk membantu melakukan tekanan kanvas
rem.

 Pemeriksaan Pedal Rem


Pemeriksaan pedal rem adalah meliputi gerak bebas atau gap atau speleng
dalam bahasa bengkelnya dan pemeriksaan dari switch rem pada pangkal tuas rem
sebagai sinyal tanda berhenti.
Langkah penyetelan pedal rem adalah kendorkan baut penyetel jarak bebas
lepaskan pengunci tuas pedal rem kemudian ukur jarak bebas sebesar 2 mm seperti
gambar dibawah. Setelah penyetelan jarak bebas selesai selanjutnya kencangkan
baut pengunci , pada tahap ini switch terkadang perlu disetel juga bisa jadi setelah
penyetelan gap swith menjadi kurang responsive, apabila terjadi hal seperti itu
maka kendorkan baut pengunci switch rem dan tekan pedal rem dengan tangan,
mintalah seorang teman untuk mengawasi apakah lampu stop menyala, jika sudah
menyala maka kencangkan baut penyetel switch rem.
 Pemeriksaan Booster Rem
Boster merupakan komponen penunjang agar rem terasa ringan saat ditekan,
perinsip kerjanya booster adalah memanfaatkan udara dari luar untuk dikompress
sehingga menekan master rem, dan tekanan tersebut diteruskan ke aliran fluida
untuk menekan piston pada silinder roda.
Langkah pemeriksaannya adalah hidupkan mesin selama kurang lebih 2 sampai
3 menit untuk mensirkulasikan udara dari mesin keruang vakum boster (jika mobil
menggunakan sistem vakum venturi dari mesin) namun ada beberapa mobil
dengan tipe non venturi yang langsung bisa diinjak pedal remnya dan booster
otomatis bekerja. Jika booster diinjak beberapa kali tidak terasa perubahan gap
pedal rem maka booster dalam keadaan baik. Namun jika booster diinjak selama
beberapa kali terjadi perubahan gap pedal bahkan rem tidak pakem maka booster
berlu diperiksa lebih lanjut.
Periksalah selang in dari udara masuk jika katup searah pada selang tersebut
ditiup seharusnya udara akan lolos, dan jika dihisap udara tidak akan masuk. Hal
tersebut adalah keadaan ketika selang in dari udara masuk dalam kondisi bagus.
Namun jika tidak menunjukan seperti hasil dari pemeriksaan diatas, maka selang
satu arah tersebut harus diganti.
Selanjutnya periksalah membran dari vakum booster, periksalah membrane
apakah ada kebocoran atau tidak, caranya adalah dengan menuangkan air pada
membran jika bocor air akan menetes pemeriksaan tersebut dinamakan
pemeriksaan mikro, booster juga dapat dilihat secara visual dengan kasat mata, ini
dinamakan pemeriksaan makro.
 Pemeriksaan Silinder Rem
Silinder rem yang terdapat pada roda cukup diperiksa dengan disemprot
menggunakan air gun setelah itu injak pedal rem selama beberapa kali dan tahan,

8
mintalah teman anda untuk menginjak pedal rem tersebut dan menahannya,
sementara itu periksalah apakah terjadi kebocoran pada silinder roda, lumasi
bidang yang selalu bergesek dengan vet agar gerakan mekanis tetap bekerja
dengan baik.
 Pemeriksaan Kampas rem
Kampas rem cukup bersihkan dengan majun atau disemprot dengan air gun saja
lalu diamplas serta lumasi bidang yang bergesekan (kecuali permukaan kampas nya)
dan engsel tempat dudukan dari kampas. Goyang – goyangkan kampas dan
pastikan kampas tidak terlalu longgar, jika longgar maka selidiki apakah dudukan
kampas masih bagus.
Selain itu, perlu diukur bagaimana ketebalan kampas rem. Apabila ketebalan
kampas rem sudah dibawah standar maka perlu dilakukan penggantian. Namun
apabila masih tebal, kampas rem dapat digunakan kembali.
 Pemeriksaan Tromol
Kita masuk pada pembahasan utama yaitu pemeriksaan rem tromol, point
penting yang harus diperhatikan adalah kondisi diameter tromol, permukaan
tromol bagian dalam, dan kondisi dari lubang baut pengikat, seringkali tromol
dalam keadaan banjo, mobil dengan tromol banjo adalah kondisi dimana diameter
tromol berbentuk oval, ini menyebabkan pengereman menjadi tidak pakem kadang
seret dan kadang tidak, kondisi ini biasanya terjadi karena panas berlebih yang
mengakibatkan tromol memuai mengingat bahan tromol adalah iron.
Pemeriksaan tromol yang bisa dilakukan dengan memutar roda dan mengamati
sedara vusual atau adengan jangka sorong berskala inchi dengan pola pemeriksaan
diameter luar menyilang, jika kondisi tersebut sudah terjadi maka segeralah ganti
tromol tersebut. Selanjutnya adalah pemeriksaan permukaan tromol bagian dalam,
lamanya penggunaan tromol akan mengurangi bidang gesek bagian dalam,
permukaan yang terlalu dalam akan menyebabkan rem kurang pakem, jika
pembaca sekalian mempunyai buku pedoman service maka periksalah batas limit
ukuran dari kedalaman rem tromol, jika pembaca sekalian tidak mempunyai buku
pedoman service maka penulis sarankan untuk mengganti rem tromol jika
penggunaannya sudah lebih dari 5 mm.
Point selanjutnya adalah baut pengikat. Baut pengikat roda yang biasanya
berjumlah 4 buah harus dalam kondisi presisi dan tidak ada goncangan sama sekali
jika tromol terpasang, jika terasa goncangan yang sangat besar atau lobang sudah
aus maka penulis sarankan untuk mengganti tromol atau membubutnya di tukang
bubut. Kondisi lubang tromol yang longgar akan menyebabkan tromol bahkan roda
menjadi oblak dan sangat berbahaya sekali jika mobil dipaksa melaju dengan
kecepatan tinggi, kemungkinan yang akan terjadi adalah baut pengikat roda akan
putus dan patah, maka dari itu segeralah periksa kondisi baut pengikat tersebut.

Komponen-komponen yang terdapat pada rem tromol mobil mulai dari backing
plate, silinder roda, sepatu rem dan kampas, return spring, brake shoe holder, brake
shoe adjuster, parking brake lever, drum hingga parking brake cable.
1. Backing Plate

9
Backing plate adalah salah satu komponen rem tromol yang berbentuk pitingan
berbahan dasar logam yang cukup tipis dan diletakan di bagian belakang sistem rem
tromol. Pada dasarnya, komponen ini berfungsi sebagai pelindung untuk komponen
rem tromol yang lainnya.
2. Silinder Roda

Silinder roda menjadi komponen rem tromol yang berguna untuk mengubah
tekanan fluida menjadi gerakan yang mekanis. Secara umum, ada beberapa tipe silinder
roda yang biasanya ditemukan atau dipakai dalam sistem rem tromol.

3. Sepatu Rem & Kampas Rem

Kampas rem adalah komponen yang diletakan langsung di bagian atas permukaan
sepatu rem. Bahan pembuatan kampas rem adalah keramik organik yang bisa dirubah
atau diganti ketika kondisi kampas rem sudah menipis atau jelek.
4. Return Spring

10
Return spring adalah komponen rem tromol yang tidak kalah pentingnya, karena
komponen ini berfungsi untuk mengembalikan posisi sepatu rem ke posisi yang awal
sebelum adanya tekanan dari tuas rem atau pedal. Dalam sistem kerja rem tromol,
return spring terdiri dari 2 yaitu uper spring dan lower spring.
Uper spring yaitu pegas atau per yang posisinya berada pada sisi atas atau
tepatnya berada di bawah roda silinder. Fungsi utama dari uper spring adalah
mengembalikan posisi sepatu rem ke posisi yang awalnya.
Lower Spring yaitu pegas atau per yang letaknya berada pada sisi adjuster dan
fungsinya sangat berbeda dengan uper spring. Lower spring berfungsi untuk menjaga
posisi 2 buah sepatu rem tromol, supaya bisa menekan di bagian adjuster.

5. Brake Shoe Holder

Brake shoe holder memiliki sifat yang dinamis atau mudah untuk digerakkan.
Dengan cara itu, maka mekanisme holder yang dipakai bisa menunjang rem tromol
dengan baik.
Brake shoe holder juga terdiri dari berbagai bagian yang termasuk dalam
rangkaian pin yang punya pengunci per atau pegas dan juga plat penekan. Ketiga
komponen saat disatukan akan menjadi bagian penting yang menempel pada backing
plate.

6. Brake Shoe Adjuster

11
Brake shoe adjuster adalah salah satu komponen rem tromol yang terletak di
bagian bawah rem tromol dan bentuk dari komponen ini menyerupai screw yang berada
di adjuster. Brake shoe adjuster menjadi komponen yang terbilang penting dalam rem
tromol.
7. Parking Brake Lever

Parking brake lever merupakan salah satu komponen rem tromol yang hanya bisa
ditemukan di mobil saja, karena tidak akan dipakai dalam motor. Dengan adanya parking
brake lever, maka kontruksi rem tromol akan terlihat lebih rumit. Dalam sistem kerja
parking brake lever, tentu ada 2 buah lever yang akan dijumpai yaitu park brake lever
dan brake shoe link.
8. Drum/Rem Tromol

Drum brake atau tromol rem adalah komponen yang memiliki peranan sangat
penting dalam sistem kerja rem tromol. Komponen ini terbuat dari bahan baja tuang,
sehingga teksturnya sangatlah keras dan bentuknya menyerupai drum atau tabung.
9. Parking Brake Cable

12
Parking brake cable merupakan komponen rem tromol yang berbentuk kabel baja
yang biasa dipakai untuk menarik sistem rem tromol. Jenis kabel yang dipakai tidak jauh
berbeda dengan jenis kabel baja yang lainnya. Fungsi utama parking brake cable adalah
menghubungkan gerakan tuas rem parkir dengan parking brake lever yang posisinya
berada dalam sistem rem tromol.
2. Perbaikan Kerusakan
a. Penyebab kerusakan
Kondisi jalan sangat berhubungan dengan cepatnya kampas rem habis. Misalnya
kondisi jalan yang semakin padat memungkinkan kita semakin sering menarik tuas rem.
Lalu, kondisi jalanan yang menanjak atau menurun juga membuat rem semakin cepat
habis.
b. Alat dan bahan
1. Dongkrak

2. Impact

3. Kunci shock 21

4. Jack stand

13
5. Air gun

6. Selang angin

7. Kunci ring 17/19

8. Obeng stabi min

14
9. Kampas rem tromol

c. keselamatan kerja
 Memakai Baju khusus Maintenance difungsikan untuk melindungi tubuh dari
bermacam bahaya yang mungkin terjadi selama proses perbaikan. Dianjurkan
memakai pakaian bahan dasar cotton
 Kacamata pelindung yang dipakai harus menutup seluruh bagian mata, namun
tidak mengganggu pandangan operator. Dan terakhir harus membuat lubang
kecil sebagai aliran hawa ke mata
 Memakai sepatu keselamatan terbuat dari kulit yang bersifat isolator alias anti
sengatan listrik. Bagian depan sepatu mengandung baja yang akan melindungi
kaki dan jari-jari kaki dari timpaan bahan material seperti besi, baja dan logam.
 Helm kerja digunakan untuk melindungi bagian kepala dari beberapa
kemungkinan bahaya seperti Timpaan bahan material, benturan, Lilitan,
kotoran dan bahaya lain pada kepala dan rambut. Helm yang digunakan juga
setidak-tidaknya masih layak untuk dipakai alias tidak pecah maupun sompel.
 Sarung tangan tentunya berfungsi sebagai perlindungan seluruh bagian hingga
ke pergelangan tangan. Sarung tangan untuk para mekanik juga berbeda
dengan sarung tangan biasa. Jenis-jenisnya adalah sebagai berikut:
 Rubber Gloves, untuk melindungi tangan dari pekerjaan yang
berhubungan dengan listrik
 Metal Mesh Gloves, melindungi dari benda berbahan metal dan tajam,
juga terhadap ancaman luka pada tangan
 Leather Gloves, Perlindungan tangan terhadap permukaan-permukaan
yang kasar
 Sarung tangan anti panas, melindungi tangan dari panas dan percikan
api las saat mengelas (Welding).

d. Langkah Pembongkaran

15
1.Pastikan mobil anda dingin. Jika anda baru saja berkendara, anda akan berurusan
dengan komponen rem yang amat panas, kaliper dan rotor. Pastikan komponen ini
aman untuk disentuh
2.Dongkrak mobil dari bagian belakang dan memasang jack stand
3.Buka baut roda menggunakan inpact dan kunci shock uk 21mm & buka roda
4.Lepas tromol dengan bantuan baut
5.Lepas semua pegas pengembali sepatu rem
6.Kemudian lepas kedua pegas penahan sepatu rem & lepas kampas rem
7.Buka tuas rem parkir/hand rem
8.Bersihkan,semprot menggunakan air gun
9.Hampelas bagian dalam tromol nya
10.Pasang kampas rem yang baru dan pegas penahannya
11.Pasang tuas hand rem nya
12.Pasang semua pegas pengembali
13.Dan cek Kembali apakah sudah terpasang dengan baik
14.Kemudian pasang tromol Kembali
15.Cek putaran tromol apakah bisa berputar lancar atau tidak
16.Yang terakhir yaitu menyetel sepatu rem dengan SST/jara
17.Pasang Kembali ban dan kencangkan baut roda nya Kembali
3. Pengetesan hasil perbaikan

Berjalanlah dengan kecepatan 5 km/jam dalam komplek perumahan y ang sepi,


rem dengan normal. Jika mobil bisa berhenti dengan normal, ulangi lagi dan tingkatkan
kecepatan menjadi 10 km/jam. Ulangi lagi bebertapa kali dan tingkatkan kecepatan
bertahap sampai 35 - 40 km/jam, Juga cek saat mengerem sambil berjalan mundur.
Pengetesan rem ini akan memastikan tidak adanya masalah pada sistem rem anda,
memberikan anda rasa aman dan memastikan kanvas rem duduk kuat pada tempatnya.
Dengarkan suara-suara aneh. Kanvas rem baru mungkin akan sedikit mendecit,
tapi jika anda mendengar suara seperti logam bergeser, mungkin anda memasang
kanvas remnya terbalik, ini harus segera diperbaiki.

C. Kesimpulan
Setelah melakukan pengujian dan perbaikan pengereman di Mitsubishi L300
tahun 2015 dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut:
a. Hasil pengecekan pengereman maka dapat ditentukan komponen apa saja yang
sudah melebihi batas nilai standart seperti kampas rem tromol.
b. Prinsip kerja sistem rem adalah mengubah tenaga kinetik menjadi panas dengan cara
menggesekan dua buah logam pada benda yang berputar sehingga putarannya akan
melambat, dengan demikian laju kendaraan menjadi pelan atau berhenti dikarenakan
adanya kerja rem. Prinsip kerja sistem rem adalah mengubah tenaga kinetik menjadi
panas
c. Sistem rem berfungsi sebagai alat pengaman dan menjamin pengendaraan yang
aman. Prinsip rem adalah merubah energi gerak menjadi energi panas. Umumnya, rem
bekerja disebabkan oleh adanya sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak
putar. Efek pengereman (braking effect) diperoleh dari adanya gesekan yang
ditimbulkan antara dua objek / benda.

16
D. Saran
Bisa bermanfaat bagi semua pihak yang berkaitan dalam praktik kerja lapangan
ini yaitu:
1. Untuk siswa
a. Siswa sebaiknya selalu rajin dan disiplin kerja pada praktik kerjaa lapangan
b. Siswa sebaiknya selalu mentaati peraturan dan tata tertib yang telah
dibuat/ditentukan oleh perusahaan
c. Siswa hendaknya dapat menguasai salah satu bidang keahlian agar supaya dapat
bersaing dengan yang lain
d. Biasakan bersifat jujur dan hati-hati dalam bekerja utamakan keselamtan kerja
2. Untuk sekolah
a. Praktik kerja lapangan mohon tetap dilaksanakan tiap tahun untuk menunjang
pendidkan sistem ganda
b. Guru pembimbing usahakan lebih sering megunjungi siswa yang PKL agar siswa dapet
konsultasi atas berbagai masalah yang telah ditemukannya
c. Praktik di sekolahan agar diupayakan lebih banyak dari pada teori supaya pada saat
praktik di dunia usaha/industri tidak kesulitan.

3. Untuk pihak industri


a.Penyusun berharap agar industri/bengekl bisa memberikan kepercayaan kepada siswa
untuk melakukan pekerjaan di bawah bimbingan pembimbing industry
b.Tetap berkerjasama dengan baik antara sekolah dan bengkel.

E. Daftar Pustaka

https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/cara-mengganti-kampas-rem-tromol-
belakang-mobil

https://kumparan.com/info-otomotif/cara-mengganti-kampas-rem-mobil-
belakang-

https://wuling.id/id/blog/autotips/rem-tromol-mobil-pengertian-komponen-
cara-kerjanya

https://www.lksotomotif.com/2018/09/langkah-langkah-perawatan-dan
perbaikan_15.html?m=1

17
18

You might also like