You are on page 1of 16

MAKALA

TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

Nama-nama kelompok 2:
Lusia Ersi Purnama Ayu(21301045)
Yohana Jesika Luju Paju(21301040)
Metodius Haryanto(21301042)
Yohanes Geryldo Sukanto(21301044)
Adrianus Olesky Ajun(21301043)
Flavianus Hendrima Jina(21301041)

PROGRAM STUDI AGRONOMI FAKULTAS PERTANIAN DAN


PETERNAKAN UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA SANTU PAULUS
RUTENG
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,karena atas
rahmat dan berkatnya ,sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan
baik dan tepat waktu.Kami mengucapakan terima kasih kepada dosen pengampuh
mata kuliah ini karena telah memberikan tugas makalah ini guna untuk menambah
pengetahuan kami,tentang bagaimana tata cara penulisan ilmiah.Kami juga
menyadari makalah ini jauh dari kata sempurna maka dari itu kami minta dan
saran dan kritiknya yang bersifat membangun.
DAFTAR ISI
JUDUL
COVER
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
1.2.Tujuan Melakukan Pustaka
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
2.1.Penyusun Kajian Pustaka
2.2.Tinjauan Pustaka
2.3.Kajian Pustaka dan Keraangka Berpikir
BAB III KESIMPULAN
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang
 Istilah Tinjauan Pustaka diterjemahkan secara langsung dari Literature
Review. Membuat Tinjauan Pustaka yang baik tidak lah mudah dan memerlukan
keterampilan dan usaha dari kita. Perlu diketahui bahwa Tinjauan Pustaka bukan
hanya sekedar daftar hasil penelitian sebelumnya yang sudah diterbitkan. Lebih
dari pada itu, kita harusmelakukan evaluasi dan sintesis sehingga sebuah Tinjauan
Pustaka yang kita hasilkan memiliki nilai akademikyang tinggi.
Tinjauan pustaka merupakan bagian yang sangat penting dari sebuah laporan
proposal atau hasil penelitian, karena pada bab ini diungkapkan pemikiran
atau teori-teori yang melandasi dilakukannya penelitian. Teori yang
disajikandisini menerangkan hubungan antar beberapa konsep yang digunakan
untuk menyelesaikan masalah penelitian.Konsep-konsep tersebut kemudian akan
di jabarkan menjadi variabel-variabel penelitian. Berdasarkan
penemuan- penemuan tersebut peneliti kemudian menyajikan suatu kerangka teori
yang menjelaskan tentang hubungan antaradua variabel yang akan di teliti.
1.2.Tujuan Melakukan Tinjauan Pustaka
1.membatasi Masalah dan Ruang Lingkup Penelitian
Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum menyusun proposal penelitian
adalah menentukan topik penelitian. Setelah itu, yang harus kita lakukan adalah
membatasi masalah dan ruang lingkup penelitian.
2. Menemukan Variabel-variabel Penelitian yang Penting dan Menentukan
Hubungan antar Variabel Penelitian Setelah masalah penelitian dapat dirumuskan
dengan jelas. Hal penting yang harus dilakukan adalah menentukan variabel
penelitian.
3.Mengetahui Apa yang Pernah Dilakukan dalam Penelitian Sebelumnya dan Men
entukan Apa yang PerluDiteliti SekarangPengetahuan ini penting bagi mahasiswa
tingkat doktoral yang sering dituntut untuk melakukan penelitian yangmasih
orisinil, bukan merupakan pengulangan penelitian yang pernah dilakukan
sebelumnya. Dengan melakukantinjauan pustaka, seorang calon doktor akan
mengetahui bahwa seringkali masalah yang dianggap belum pernahditeliti yang
ternyata telah banyak diteliti oleh peeliti lain.
4.Menghindari Pendekatan yangSteril(Tidak Menghasilkan Temuan yang Berarti).
Dari kegiatan tinjauan pustaka sering terungkap bahwa beberapa peneliti yang
serupa ternyata
menggunakan pendekatan yang hampir sama dan semuanya tidak dapat menghasil
kan temuan yang berarti. Pendekatan yang steril tersebut sebaiknya tidak
digunakan apabila kita ingin melakukan penelitian yang sama.
5.Merangkum Pengetahuan yang Berkaitan dengan Topik 
PenelitianSelain mempelajari laporan penelitian, kita juga perlu mempelajari
artikel-artikel opini maupun buku yangmembahas ide dan teori-teori yang relevan
dengan topik penelitian kita. Kegiatan ini merupakan persiapan untukmenyusun
kerangka teori yang sistematis, jelas, dan mudah dimengerti. Pengetahuan yang
kita peroleh melaluikegiatan ini merupakan bahan yang harus dirangkum dan
disajikan sebagai dasar teor ipenelitian sehingga oranglain dapat memahami
pentingnya penelitian tersebut dilakukan.
6.Menemukan Penjelasan yang Dapat Membantu dalam Menafsirkan Data
PenelitianPengetahuan mengenai temuan-temuan penelitian yang relevan dapat
membantu kitadalammenafsirkandata penelitian.Ada kemungkinan hasil penelitia
kita mendukung temuan-temuan sebelumnya tetapi dapat juga bertentangan.Bilad
ata kita mendukung temuan sebelumnya, maka kita dapat memberikan rekomenda
si bagi penelitian yang lebih lanjut. Bila data kita tidak konsisten dengan
temuan sebelumnya, kita dapat menjelaskankemungkinan penyebabnya: mungkin
hasil penelitian yang berbeda dipengaruhi oleh cara pengambilan sempel,subjek
penelitian, metode penelitian yang berbeda, kondisi lingkungan yang berbeda, dan
sebagainya.
1.3.Fungsi Tinjauan Pustaka
Ti njauan Pustaka merupakan bagian yang sangat penting dari sebuah tesis atau
disertasi. Ada beberapa alasanyang melatarbelakangi adanya Tinjauan Pustaka
dalam tulisan ilmiah sebagaimana yang ditayangkan oleh Deakin University
Library:
1.Untuk menunjukkan adanya celah-celah kosong (gap) dalam literatur yang
perlu diisi melalui penelitian.
2.Untuk mencegah agar tidak terjadi pengulangan yang tidak perlu dalam
penelitian. Kita bisa melihat apayang sudah dilakukan dan apa yang belum. Jika
sudah dilakukan, seberapa dalam pengetahuan yang telahdiperoleh dan
kemungkinan untuk pengembangannya lebih lanjut.
3.Untuk mengetahui dari mana kita bisa mulai. Penelitian adalah sebuah upaya
untuk memperbaiki apayang sudah diperoleh sebelumnya.
4.Untuk mengetahui siapa saja yang telah melakukan penelitian dan publikasi
dalam bidang ilmu kitamasing-masing. Tujuannya adalah agar kita bisa lebih
mudah membangun jejaring akademik.
5.Untuk meningkatkan pemahaman kita tentang topik yang sedang kita geluti.
6.Untuk menunjukkan bahwa kita memiliki akses terhadap database informasi
ilmiah yang berhubungandengan topik penelitian kita.
7.Untuk memberikan landasan teori terhadap penelitian kita sehingga bisa
menunjukkan posisi penelitiankita dibandingkan dengan penelitian yang sudah
dilakukan sebelumnya.
8.Untuk mengidentifikasi informasi dan ide yang mungkin berhubungan dengan
topik penelitian kita.
9.Untuk mengidentifikasi teknik dan metode yang relevan dengan topik penelitian
kita.
10.Menulis Tinjauan Pustaka.
 Di bawah ini adalah langkah-langkah umum yang bisa dilakukan dalam
menulis bagian Tinjauan Pustaka,dari Emerald
1. Tentukan Masalah atau Topik
Dalam laporan penelitian (termasuk skripsi, tesis, dan disertasi),
bab Tinjauan Pustaka biasanya terdiri atas beberapa sub-
bab.Setiap sub-bab merupakan suatu topik bahasan tertentu. Bisa
saja sub bab tersebut kemudiandipecah lagi menjadi sub sub-
bab untuk memberikan pembahasan yang lebihrinci.Setiap sub-
bab atau sub sub-bab membahas satu hal yang saling berkaitan.
2. Mencari Informasi dari Banyak Sumber
Mencari sumber-sumber informasi untuk dijadikan sebagai bahan
tinjauan pustaka itu sangat melelahkan sekali,tebahkan apabila
informasi atau berita yang akan kita cari termasuk kedalam
golongan berita baru dan belum banyak orang-orang yang
mengetahuinya.
3. jangan Sampai Lupa yang Namnya Paraphrase
Paraphrase adalah salah satu cara yang digunakan ketika sedang pembentukan
tinjauan pustaka. Apabila kalianmelewati proses-proses yang satu ini maka, telah
bisa dipastikan dari kejauhan bahwa karya-karya kalian akan di pandang sebagai
karya jiplakan.
BAB ll

KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Hal ini dimaksud agar peneliti/observaser/pengamat lebih leluasa dalam


mengemukakan teori-teori yangmenunjang atau setidaknya terkait dengan
penelitian/observasi/pengamatan itu.

1.tinjauan pustaka adalah menjelaskan kajian kepustakaan dalam
mempersiapkan atau mengumpulkan referensi dalam
rangka membuat penelitian/observasi/pengamatan.
Jelaskan pula seluruh rangkaian proses kegiatan berpikir mulai dari ketertarikan at
au perhatian tentang satu tema yang berkaitan dengan bidang perpustakaan dan inf
ormasi. Tunjukkan (kemukakan) pokok bahasan/kajian/permasalahan yang berbe
Da (mempunyai nilai lebih) dengan hasil penelitian/observasi/pengamatan yang
dilakukan dilakukan orang lain.
2.Menurut catatan Alfa Chintya, kajian pustaka dan kerangka teori kerangka
acuhan yang
disusun berdasarkan kajian berbagai aspek, baik secara teoritis maupun empiris ya
ng menumbuhkan gagasan danmendasari usulan penelitian tindakan kelas. Dasar-
dasar usulan penelitian tindakan kelas tersebut dapat berasal dari temuan dan hasil
penelitian terdahulu yang terkait dan mendukung pilihan tindakan untuk
mengatasi permasalahan penelitian tindakan kelas. Ary (1983 ) mengatakan bahw
a sangat penting bagi peneliti untukmencari hasil penelitian terdahulu yang cocok
dengan bidang yang diteliti sebagai dasar pendukung
pilihan.Dalam pembahasan kajian pustaka dan kerangka teori perlu diungkapkan k
erangka acuhan komprehensif mengenaikonsep, prinsip, atau teori yang
digunakan sebagai landasan dalam memecahkan masalah yang dihadapi.
Uraiandalam kajian pustaka diharapkan menjadi landasan teoritik mengapa
masalah yang dihadapi dalam penelitiantindakan kelas perlu dipecahkan dengan
strategi yang dipilih. Kajian teoritik mengenai prosedur yang akan dipakaidalam
pengembangan juga dikemukakan.

PENYUSUNAN KAJIAN PUSTAKA


Dalam menyusun kajian pustaka perlu usaha untuk mengumpulkan sumber
sebanyak-banyaknya. Sumber tersebutharus relevan dengan masalah yang
diangkat dalam penelitian. Kajian pustaka dapat digunakan dengan dua pola;yaitu
deduktif dan induktif. Dengan dedukutif kita mulai dari proposisi yang berlaku
umum danmemberlakukannya pada keadaan khusus, serta berlaku sebaliknya
untuk induktif.Langka-langkah yang dilakukan dalam penyusunan kajian pustaka;
(1) siapkan butir-butir yang perlu dalammencatat informasi dari pustaka, (2)
siapkan sistematika pengumpulan informasi, dan (3) mencari informasisebanyak-
banyaknya dari bahan kepustakaan maupun internet.Supaya peneliti lebih mudah
dalam penyusunan kajian pustaka perlu diperhatikan hal-hal berikut; (1)
gunakanmasalah penelitian sebagai fokus, (2) buat rencana urutan pencarian dan
penulisan, serta (3) menekankanketerkaitan pustaka dengan masalah penelitian.

TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka , landasan teori bahasa yang digunakan untuk Bab 2 pada karya
ilmiah atau penelitian harus memiliki 4 kriteria yaitu :
 Penjelasan secara induktif tentang variable yang diteliti.
 . Penjelasan secara empiris dengan didukung dengan fakta‐fakta mengenai
persoalan yang berkaitan dengan variabel yang diteliti.
 Masalah‐masalah yang sedang dihadapi terkait dengan variable yang
diteliti dasar peneliti untuk melakukan penelitian.
 Review dari berbagai hasil studi sejenis  yang dikerjakan orang lain di
tempat lain.
Tinjauan pustaka ini bukan memindahkan tulisan orang lain namun memiliki
peranan penting dan membantu dalam hal mengungkapkan sebagai berikut :
 Pengetahuan tentang penelitian yang berkaitan, memungkinkan
peneliti menetapkan batas‐ batas bidang penelitiannya.
 Pemahaman teori dalam suatu bidang memungkin peneliti itu
menetapkan masalah dalam perspektifnya.
 Melalui pengkajian pustaka yang relevan, para peneliti dapat
mengetahui prosedur dan instrument mana yang telah terbukti
berguna atau tidak.
 Studi yang cermat terhadap bahan pustaka yang relevan dapat
menghindarkan terjadinya pengulangan studi sebelumnya secara tak
sengaja
 Pengkajian pustaka yang berkaitan menempatkan peneliti pada
posisi yang lebih baik untuk menafsirkan arti pentingnya hasil
penelitiannya sendir
3.3.Tinjauan Pustaka dan Kerangka Berpikir
 Pengertian
Pengertian, adalah tanggapan atau gambaran akal budi yang abstrak,yang
batiniah, tentang inti sesuatu.
 .Isi Tinjauan Pustaka
Kegiatan utama dalam isi tinjauan pustaka meliputi:
a.Kegiatan mengulas (review) atau mengkaji pustaka
b.Teori
c.Model
d.Penelitian terdahulu
Tujuannya:untuk landasan atau acuan dalam penelitian.
 .Review
a..Pengertian Review
Review sendiri adalah Review istilah yang berasal dari bahasa inggris
yang memiliki arti tinjauan atau ulasan. Secara pengertiannya, Review
adalah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memberikan ulasan
terhadap sesuatu hal yang sudah pernah mereka coba sebelumnya.
Biasanya, review akan membahas mengenai kelebihan dan kekurangan
dari suatu produk atau jasa.
b.Ciri-ciri Review
ada pun ciri-ciri review yang bisa kamu pahami dan lihat, antara lain:
 Fokus kepada nilai guna dari suatu produk atau jasa dan bidang
lainnya
 Ulasan yang diberikan cukup panjang dan juga kompleks
 Memberikan informasi secara detail mengenai kelebihan dan
kekurangan suatu produk atau jasa atau karya.
c.Tujuan
Tujuan utama melakukan review adalah untuk memberikan
informasi dan gambaran dari sebuah produk atau karya

 .Pelaksanaan Dan Sistematika


a.Pengertian pelaksanaan
Tujuan utama melakukan review adalah untuk memberikan informasi
dan gambaran dari sebuah produk atau karya.
Contoh:
b..Sistematika
Sistematika adalah ilmu yang mempelajari keanekaragaman
kehidupan di Bumi, baik pada masa lalu maupun sekarang, serta
hubungan antara makhluk hidup sepanjang sejarah.

 .Kerangka Pikir
Kerangka berfikir adalah perpaduan antara asumsi‐asumsi teoritis
dan asumsi‐asumsi logika  dalam menjelaskan atau memunculkan
variable‐variabel yang diteliti serta bagaimana kaitan diantara variable‐
variabel tersebut, ketika dihadapkan pada kepentingan untuk
mengungkapkan fenomena atau masalah yang diteliti. Ada tiga kerangka
berfikir yang digunakan yaitu :

1. Kerangka teoritis
Adalah uraian yang menegaskan tentang teori apa yang dijadikan
landasan serta asumsi‐asumsi teoritis yang dari teori tersebut akan
digunakan untuk menjelaskan fenomena yang diteliti.
2. Kerangka konseptual
Adalah uraian yang menjelaskan konsep‐konsep apa saja yang
terkandung didalam asumsi teoritis yang akan digunakan untuk
mengabstraksikan (mengistilahkan) unsur‐unsur yang terkandung
di dalam fenomena yang akan diteliti dan bagaimana hubungan
diantara konsep‐ konsep tersebut.
3. Kerangka operasiona
Adalah penjelasan tentang variable‐variabel apa saja yang
diturunkan dari konsep‐konsep terpilih, dan bagaimana hubungan
di antara variable‐variabel tersebut, serta hal‐hal apa saja yang
dijadikan indicator untuk mengukur variable‐variabel yang
bersangkutan.

Sumber Pendukung:

BAB III
KESIMPULAN
Dari semua uraian di atas dapat diambil kesimpulanbahwa setelah masalh
itu telah dirumuska,maka langkah selanjutnya adalah mencari teori-teori,konsep-
konsep,generalisasi-generalisasi yang dapat dijadikan landasan teori bagi
penelitian yang akan dilakukan dilakukan.landasan ini perlu ditegakan agar
penelitian itu mempunyai dasar yang kokoh,dan bukan sekedar perbuatan coba-
coba.untuk mendapatkan informasi mengenaiberbagai hal yang disebutkan diatas
itu orang harus melakukan penelahan kepustakaan.
Kerangka berpikir merupakan mode konseptual tentang bagaimana teori
berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah
yang penting.

You might also like