You are on page 1of 7

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG


Jl. Jend. A. Yani Lrg. Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang
Telp. (0711) 510043 Fax. (0711) 514782 Email : admin@univ pgri-palembang.ac.id

NASKAH SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)


SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2022/2023

Mata Uji : Statistika Penelitian Pendidikan


Hari/Tanggal : Sabtu/7 Januari 2023
Waktu : 07.30 - 09.10 WIB
Semester : II
Kelas : Umum
Program Studi : Manajemen Pendidikan
Dosen Penguji : Dr. Rohana, M.Pd

PETUNJUK:
1. Pelaksanaan ujian secara daring dengan tambahan waktu.
2. Tulislah jawaban Anda pada MS Word, kirimkan melalui e-Learning-SISFO, paling
lambat tanggal 8 Januari 2023 pukul 09.00 WIB
3. Isilah identitas Anda: Nama, NIM, Kelas/Prodi dan Tanggal
4. Jawaban UAS ini adalah akumulasi hasil belajar Anda, kerjakan dengan jujur.

SOAL 1:
Seorang mahasiswa MP Universitas PGRI Palembang akan menguji validitas dan reliabilitas
angket Kinerja Guru sebagai salah satu dari instrumen penelitiannya. Responden berjumlah 15
orang dan pernyataan angket sebanyak 7 item. Pernyataan yang digunakan adalah pernyataan
positif (favorable) dengan skala Likert.
Tabel 1
Hasil Ujicoba Angket Kinerja Guru

Responde Butir Pernyataan Skor


n P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 Total

1 2 3 2 2 2 4 5 20

2 4 5 4 4 4 4 2 27

3 1 1 3 3 3 3 2 16

4 2 2 2 2 2 4 4 18

5 3 3 3 4 4 4 4 25

6 2 3 3 4 4 3 3 22

7 3 3 3 1 3 3 3 19

8 4 3 4 4 5 4 5 29

9 3 3 2 4 3 3 2 20

10 4 4 4 3 5 4 4 28

11 4 2 4 3 2 4 4 23

12 4 4 4 4 5 5 5 31

13 4 4 4 4 4 5 4 29

14 4 4 4 3 4 4 4 27

15 4 4 3 4 4 4 4 27
Berdasarkan data di atas, tentukanlah:
a. Kriteria pengujian validitas dan reliabilitas
b. Dengan α=0,05, berikan interpretasimu terhadap hasil validitas dan reliabilitas yang didapat!

SOAL 2
Seorang guru SMA menduga ada hubungan antara hasil belajar Matemtika dan hasil belajar Fisika.
Untuk membuktikan dugaannya, ia meneliti 10 siswa secara acak, Data hasil belajar tersebut disajikan
dalam Tabel 2 berikut ini.:

Tabel 2
Hasil belajar Matematika dan Fisika Siswa
Siswa
A B C D E F G H I J
Hasil Belajar
Matematika 85 71 56 7 67 90 88 6 50 44

Fisika 80 70 55 7 60 95 79 5 52 50

a. Sajikan statatistik deskriptif data di atas!


b. Lakukanlah pengujian normalitas dan linieritas data di atas, berikan kesimpulanmu!
c. Menurutmu uji statistik parametrik apa yang tepat untuk data hasil belajar ini!
d. Apakah data hasil belajar siswa tersebut dapat dilanjutkan untuk pengujian statistik parametrik,
berikan alasanmu!

JAWAB
a. Statatistik deskriptif

Statistics
Matematika Fisika
N Valid 10 10
Missing 0 0
Mean 68,60 67,00
Std. Error of Mean 5,095 4,768
Median 69,00a 65,00a
Mode 44b 50b
Std. Deviation 16,112 15,078
Variance 259,600 227,333
Skewness -,072 ,562
Std. Error of Skewness ,687 ,687
Kurtosis -1,289 -,733
Std. Error of Kurtosis 1,334 1,334
Range 46 45
Minimum 44 50
Maximum 90 95
Sum 686 670
a. Calculated from grouped data.
b. Multiple modes exist. The smallest value is shown

1. Hasil belajar Matematika

Hasil pengolahan data sesuai pada tabel distribusi frekuensi tentang variabel

Hasil belajar Matematika yang diberikan kepada 10 siswa, ternyata hasil menunjukkan

bahwa diperoleh skor terendah 44 dan skor tertinggi 90 dengan range 46 dari hasil

analisis data diperoleh rata-rata (mean) 68,60, Median 69,00, Mode 44 dan Standar
Deviation 16,122. Untuk melihat dalam bentuk frekuensi histogram dapat dilihat pada

gambar dibawah ini :

Gambar 1

Histogram Variabel Hasil belajar Matematika

Sumber : Hasil olahan data SPSS 26

Dari data diatas menunjukkan bahwa rata-rata (mean) dan median dengan mode

yang tidak jauh berbeda. Hal ini menggambarkan distribusi frekuensi variabel Hasil

belajar Matematika sebaran datanya cenderung berdistribusi normal karena sebaran

data yang menyebar ke semua daerah kurva normal.

2. Hasil belajar Fisika

Hasil pengolahan data sesuai pada tabel distribusi frekuensi tentang variabel

Hasil belajar Fisika yang diberikan kepada 10 siswa, ternyata hasil menunjukkan

bahwa diperoleh skor terendah 50 dan skor tertinggi 95 dengan range 45 dari hasil

analisis data diperoleh rata-rata (mean) 67,00, Median 65,00, Mode 50 dan Standar

Deviation 15,078. Untuk melihat dalam bentuk frekuensi histogram dapat dilihat pada

gambar dibawah ini :

Gambar 2

Histogram Variabel Hasil belajar fisika


Sumber : Hasil olahan data SPSS 26

Dari data diatas menunjukkan bahwa rata-rata (mean) dan median dengan mode

yang tidak jauh berbeda. Hal ini menggambarkan distribusi frekuensi variabel Hasil

belajar fisika sebaran datanya cenderung berdistribusi normal karena sebaran data

yang menyebar ke semua daerah kurva normal.

b. Pengujian normalitas dan linieritas


1.Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


Matematika Fisika
N 10 10
Normal Parametersa,b Mean 68,60 67,00
Std. Deviation 16,112 15,078
Most Extreme Differences Absolute ,146 ,187
Positive ,103 ,187
Negative -,146 -,130
Test Statistic ,146 ,187
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d
,200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.

2.Uji Linieritas
Dari hasil uji linieritas dapat dilihat pada grafik diatas menggambarkan sebaran data

mengikuti garis lineritas oleh karna itu derdapat hubungan yang linier variabel Hasil

belajar Matematika dengan variabel Hasil belajar Fisika

c. uji statistik parametrik yang tepat untuk data diatas yaitu independent
sample t-test dikarenakan
independent sample t-test merupakan uji parametrik yang digunakan untuk
mengetahui adakah perbedaan mean antara dua kelompok bebas atau dua
kelompok yang tidak berpasangan dengan maksud bahwa kedua kelompok data
berasal subjek yang berbeda

d. data hasil belajar siswa tersebut dapat dilanjutkan untuk pengujian statistik parametrik,

Independent Samples Test


Levene's Test for
Equality of
Variances t-test for Equality of Means
95% Confidence
Interval of the
Sig. (2- Mean Std. Error Difference
F Sig. t df tailed) Difference Difference Lower Upper
Hasil_Belaja Equal ,014 ,906 ,229 18 ,821 1,600 6,978 -13,060 16,260
r variances
assumed
Equal ,229 17,921 ,821 1,600 6,978 -13,065 16,265
variances not
assumed

Pengambilan keputusan dilakukan dengan membandingkan hasil pada kolom Sig. (2-
tailed) dengan Alpha penelitian.

Dasar Pengambilan keputusan Independent Sample T-Test sebagai berikut:

hipotesis pada contoh penelitian ini sebagai berikut:


H0: Tidak terdapat perbedaan rata-rata signifikan antara Hasil belajar Matematika dan
Hasil belajar Fisika.

Ha: Terdapat perbedaan rata-rata signifikan antara Hasil belajar Matematika dan Hasil


belajar Fisika

a. Jika nilai Sig. (2-tailed) < Alpha Penelitian (0,05), maka H0 ditolak dan


Ha diterima.

b. Jika nilai Sig. (2-tailed) > Alpha Penelitian (0,05), maka H0 diterima dan Ha ditolak.

Pada tabel Independent Samples Test diatas , nilai Sig. (2-tailed) = 0,821. Sedangkan
alpha penelitian = 5% atau 0,05. Artinya, (0,821 > 0,05) dapat disimpulkan bahwa
contoh penelitian ini MENERIMA H0 dan menolak Ha .

Dengan kata lain,  tidak terdapat perbedaan signifikan antara Hasil belajar


Matematika dan Hasil belajar Fisika

SOAL 3:
Seorang dosen Statistika ingin mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa sebelum dan sesudah
diberi Modul Statistik. Untuk keperluan tersebut diambil sampel acak 10 mahasiswa untuk diberi
pembelajaran dengan menggunakan Modul Statistik. Skor hasil belajar mahasiswa sebelum dan sesuadah
modul tersebut diimplementasikan disajikan sebagai berikut:
Tabel 3
Hasil belajar Mahasiswa
Mahasisw 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
a
Sebelum 5 7 5 8 6 7 6 6 6 8
Sesudah 9 10 8 9 8 8 7 7 8 9
Diasumsikan data di atas berdistribusi normal dan homogen. Lakukan pengujian hipotesis secara statistik
pada α=0,05 untuk hipotesis penelitian “Terdapat perbedaan antara hasil belajar mahasiswa sebelum dan
sesudah diberi Modul Statistik”. Berikan kesimpulan Anda terhadap hasil yang diperoleh!

JAWAB
Pengambilan keputusan dilakukan dengan membandingkan hasil pada

Paired Samples Statistics


Mean N Std. Deviation Std. Error Mean
Pair 1 Sebelum 6,40 10 1,075 ,340
Sesudah 8,30 10 ,949 ,300

Didapatkan nilai rata rata (mean) Hasil belajar Mahasiswa sesudah diberi Modul
Statistik lebih besar dibandingkan dengan sebelum diberi Modul Statistik

Paired Samples Correlations


N Correlation Sig.
Pair 1 Sebelum & Sesudah 10 ,414 ,234
Correlation: Nilai Korelasi antara 2 variabel tersebut: Hasil 0,414 artinya
hubungan cukup kuat danbersifat positif/ searah.

Paired Samples Test


Paired Differences
95% Confidence Interval of the
Std. Std. Error Difference Sig. (2-
Mean Deviation Mean Lower Upper t df tailed)
Pair Sebelum - - 1,101 ,348 -2,687 -1,113 - 9 ,000
1 Sesudah 1,900 5,460

Sig.: tingkat signifikansi hubungan: Hasil 0,000 artinya signifikan pada level
0,05.

Df: degree of freedom (derajat kebebasan) : Untuk analisis t- Paired selalu


N- 1. Di mana N adalah jumlah sampel.

Sig. (2-tailed): Nilai probabilitas/p value uji T Paired: Hasil = 0,000. Artinya:
ada perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakuan diberi Modul Statistik.
Sebab: Nilai p value < 0,05 (95 % kepercayaan).

Mean: 3,400. Bernilai Positif: Artinya terjadi kecenderungan peningkatan


kemampuan sesudah perlakuan diberi Modul Statistik. Rata-rata
peningkatannya adalah 0,3,400.

You might also like