You are on page 1of 8

SOAL AKM MATERI POLINOMIAL

Disusun oleh :
LINTANG KENCANA UNGU (MIPA 4/19)
Guru Pengampu : Yunita Wahyuningsih S. Pd.

Tahun Pelajaran 2022/2023


SMA Negeri 2 Madiun
1. Pak Budi akan membuat miniatur Patung Pancoran.

Alas miatur patung tersebut terbuat dari semen yang dibentuk balok. Wadah balok
tersebut harus mampu menampung semen 1500 cm3 . Pak Budi ingin membuat wadah
balok tersebut dengan lebar 5 cm lebih pendek dari panjangnya dan tingginya 15 cm
lebih pendek dari panjangnya.
Tentukan luas permukaan alas miniatur patung Pancoran tersebut !
Jawab :
Diketahui :
Volume balok = 1500 cm3
Panjang balok ¿p
Lebar balok (l) ¿( p – 5)cm
Tinggi balok (t) ¿( p−15)cm
Ditanyakan : Luas permukaan alas miniatur patung Pancoran tersebut !
Penyelesaian :
V = panjang .lebar .tinggi
1500= p . ( p−5 ) . ( p−15 )

1500= p . ( p −5 p−15 p+75 )


2

1500= p . ( p −20 p+75 )


2

1500= p 3−20 p 2+ 75 p
3 2
0= p −20 p +75 p−1500

Cara Horner
1 -20 75 -1500
20 20 0 1500
1 0 75 0
Karena diperoleh sisa = 0 sehingga p=20 cm adalah salah satu akar dari persamaan
tersebut.
Jadi :
Lebar balok (l) ¿ ( 20 – 5 ) cm=15 cm

Tinggi balok (t) ¿ ( 20−15 ) cm=5 cm


Luas permukaanbalok=2 ( pl+ pt +¿ )
¿ 2 ( 20.15+ 20.5+15.5 )=2 ( 300+100+75 )

¿ 2 ( 475 )=950 cm2


Dengan demikian, luas permukaan alas miniatur patung Pancoran adalah
2
950 cm

2. Pak Toni memiliki sebuah pabrik roti di Kota Madiun. Pabrik roti tersebut sudah
terkenal di Kota Madiun sehingga Pak Toni harus memiliki persediaan bahan baku
untuk pabrik rotinya. Dengan membuat fungsi persamaan yang menyatakan
persediaan bahan baku ini memudahkan Pak Toni dapat mengetahui jumlah roti yang
diproduksi dan sisa bahan baku yang digunakan setelah pabriknya memproduksi roti.
Persamaan fungsi untuk menyatakan persediaan bahan baku pabrik roti Pak Toni,
yaitu sebagai berikut :
4 3 2
f ( x )=x −5 x −x +6 x +2
Sedangkan, bahan baku untuk memproduksi sebuah roti di pabrik roti Pak Toni
memenuhi persamaan ( 3 x−2 ) .
a. Tentukan jumlah roti yang dapat diproduksi oleh pabrik tersebut !
b. Tentukan sisa bahan baku setelah roti diproduksi !
Jawab :
Diketahui :
Persediaan bahan baku : f ( x )=x 4 −5 x3 −x 2+6 x +2
Bahan baku 1 buah roti : p ( x ) =( 3 x−2 )
Ditanyakan :
a. Jumlah roti yang dapat diproduksi oleh pabrik tersebut !
b. Sisa bahan baku setelah produksi !

Penyelesaian :
p ( x ) =( 3 x−2 )
0=( 3 x−2 )
2
x=
3
Sehingga

f ()() () () ()
2
3
=
2 4
3
−5
2 3 2 2
3

3
+6
2
3
+2

f ( )= −5. − + +2
2 16 8 4 12
3 81 27 9 3

f ( 23 )= 1681 − 4027 − 49 + 123 +2


f ( )= −
2 16 120 36 324 162 346
− + + =
3 81 81 81 81 81 81

Atau
Cara Horner
1 -5 -1 6 2
2 2 −26 −70 184
3 3 9 27 81
−13 −35 92 346
1
3 9 27 81
Diperoleh
346
h ( x )=x 2−2 x+1 dengan sisa s(x) =
81
a. Jadi, jumlah roti yang dapat diproduksi oleh pabrik tersebut memenuhi
persamaan h ( x )=x 2−2 x+1
346
b. Jadi, sisa bahan baku setelah roti produksi adalah
81

3. Ibu Lina memiliki sebuah usaha makanan. Banyak pembeli yang menyukai usaha
makanan Ibu Lina dan sebagian besar pembeli tersebut membeli untuk dibawa pulang.
Jadi, untuk kenyamanan pembelinya, Ibu Lina membuat wadah atau kemasan dari
bahan karton yang akan digunakan untuk mengemas produk makanannya. Bentuk
wadah kemasannya seperti gambar di bawah ini :

Kemasan tersebut berbentuk kotak dan mempunyai panjang, lebar, dan tinggi (dalam
cm) berturut-turut 10 x , ( x +3 ) , dan ( 3 x +9 ) .Jika volume kardus yang digunakan
3
81.000 cm .
Berapa ukuran dari kemasan berbentuk kotak tersebut ?
Jawab :
Diketahui :
Panjang (p) ¿ 10 x
Lebar (l) ¿( x +3)
Tinggi (t) ¿ ( 3 x+9 )

Volume = 81.000 cm 3
Ditanyakan : Ukuran dari kemasan berbentuk kotak tersebut !
Penyelesaian :
81.000=10 x . ( x +3 ) . ( 3 x+ 9 )

81.000=10 x . ( 3 x2 +9 x +9 x+ 27 )

81.000=10 x . ( 3 x2 +18 x+ 27 )
3 2
81.000=30 x +180 x + 270 x dibagi dengan 30 diperoleh
3 2
2.700=x +6 x +9 x
3 2
0 ¿ x + 6 x +9 x−2.700

Ambil x = 12
Cara Horner
1 6 9 -2.700
12 12 216 2.700
1 18 225 0
Karena diperoleh sisa = 0 sehingga x=12 adalah salah satu akar persamaan tersebut
maka
Panjang (p) ¿ 5.12=60 cm
Lebar (l) ¿ ( 2.12+6 ) =24+6=30 cm

Tinggi (t) ¿ ( 3.12+9 ) =36+9=45 cm


Dengan demikian, ukuran kemasan tersebut adalah panjang 60 cm , lebar ¿ 30 cm,
dan tinggi ¿ 45 cm

4. Pabrik telur memiliki beberapa ukuran kemasan box untuk mengemas produk telur
yang dijual di pabrik tersebut. Box pertama, yaitu box berukuran kecil yang hanya
dapat diisi dengan x butir telur. Box kedua, yaitu box berukuran sedang yang dapat
mengetas telur sebanyak 2 kali dari isi box berukuran kecil. Lalu box ketiga, yaitu box
berukuran besar yang dapat disii dengan telur yang jumlahnya 4 kali isi box
berukuran kecil. Jika box berukuran kecil terdapat 3 tumpukan, sedangkan box
berukuran sedang terdapat 1 tumpukan, dan box berukuran besar terdapat 2
tumpukan, maka :
a. Tentukan rumus polinomial yang menyatakan jumlah telur dari permasalahan
tersebut !
b. Jika diketahui isi telur dalam box berukuran kecil adalah 20 butir telur maka
tentukan jumlah keseluruhan telur !
Jawab :

Diketahui :
Isi telur dalam box :
Isi box kecil :x
Isi box sedang : 2 x
Isi box besar :4x
Jumlah tumpukan box :
3 tumpukan box kecil
1 tumpukan box sedang
2 tumpukan box besar

Ditanyakan :

a. Rumus polinomial yang menyatakan jumlah telur dari permasalahan tersebut !


b. Jumlah keseluruhan telur jika x = 20 !

Penyelesaian :
a. Berdasarkan yang diketahui, yaitu :
Jumlah tumpukan box :
3 tumpukan box kecil maka dapat ditulis x . x . x=¿ x 3
1 tumpukan box sedang maka dapat ditulis 2 x
2 tumpukan box besar maka dapat ditulis 4 x .4 x=¿ 16 x 2
Misal h ( x )adalah rumus polinomial yang menyatakan jumlah telur.

Dengan demikian, rumus polinomial yang menyatakan jumlah telur dapat


ditulis

h ( x )=x 3 +16 x2 +2 x

b. Jika x = 20 maka
h ( x )=x 3 +16 x2 +2 x
3 2
h ( 20 ) =20 +16(20) +2.20
h ( 20 ) =8.000+6.400+ 40
h ( 20 ) =14.400+ 40
h ( 20 ) =14.440
Dengan demikian, jumlah telur telur jika diketahui isi box berukuran kecil
20 butir telur adalah 14.440 butir telur.

5. Jamu merupakan minuman tradisional yang masih eksis sampai sekarang. Banyak
usaha yang membuat inovasi mengenai minuman jamu tanpa mengurangi khasiat
yang dihasilkan oleh jamu tersebut. Salah satu inovasinya adalah jamu dijual dengan
menggunakan kemasan yang menarik, yaitu dengan menggunakan botol yang
didesain sesuai perkembangan zaman sekarang agar anak-anak muda tertarik untuk
membeli jamu tersebut. Sebuah botol untuk kemasan minuman jamu tersebut
berbentuk tabung dengan memiliki volume sebesar 224 π cm 3 . Selisih antara tinggi dan
diameter botol tersebut adalah 6 cm. Jika tinggi botol kemasan jamu lebih panjang
daripada diameternya.
Tentukan jari-jari yang mungkin untuk botol kemasan minuman jamu berbentuk
tabung tersebut !
Jawab :

Diketahui :
Volume tabung :224 π cm3
Diameter tabung :d
Tinggi tabung :t
Tinggi – diameter :6 sehingga t – d=6
Ditanyakan : Jari-jari yang mungkin untuk botol berbentuk tabung tersebut !
Penyelesaian :
t – d=6 sehingga t=6+ d
2 1 2
Volume=π r t= π d t
4

1
224 π=¿ π d 2( 6+d )
4

1 3 2
224=¿ (d +6 d )
4

896=¿ d 3 +6 d 2

0=¿ d 3 +6 d 2−896
Ambil d=8
Cara Horner
1 6 0 - 896
8 8 112 896
1 14 112 0
Karena diperoleh sisa = 0 sehingga d=8 adalah salah satu akar persamaan tersebut
maka diameter tabung tersebut adalah 8 cm.
diameter 8
Jari – jari = = =4 cm
2 2
Dengan demikian, jari-jari yang mungkin untuk botol kemasan minuman jamu yang
berbentuk tabung tersebut adalah 4 cm

You might also like