You are on page 1of 13
Menimbang Menaingat KEPUTUSAV MENTER! HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA 'REPUBLIK INDONESIA NOMOR .H-07.07.01.03 TaHUN 2020, TENTANG PEMANFAATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PALAK DAR! HASIL KEGIATAN INDUSTRI DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN [MENTER! HUKUM OAN HAK ASAS! MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, bata kagatan indut dl Lembaga Pemasyarakaten adalah upaya pembinasn narapidana dalam rangka memujuckanrintogrsisosil dengan masyarakat bahwa Hegitan induti di Lembaga Pemasyarakatan tien menghasikan pendepaan bagi negara mela Penerimaan Negara Bukan Pak sebaga tolok uk kaberhaian pembinaankemanairan narapidan bahwa untuk meningkatkan hualtas pombinaan kerandiian mela penyelenggaraan indutr i Lembaga Perasyarakataneipandang pers untuk rmeningatkan pemsnfaatan Panermaan Nagers Bukan Palak dari has ‘egistanindstrnarapidana soca brtanggung javab berdasarkanketentuan peratura penndangundengan: bahwaberdasarkan petimbangansebagaimana dimaksud dalam hur, hut dan hart per menetapkan Keputusen Menteri Hokum dan Hak Asas Manusia Tentang Pemanfatan Penerimaan Negara Sukan Paik dar Has Kesiatar Indust i Lembaga Poms \Undang Undang Nomar 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan(Lembaran Negara Repubik Indonesia Tahun 1995 Nomer 77, Tambahan Lembaran ‘Negara Repub indonesia Nomer 3614 Undang:Undang Nomor 8 Tahun 2018 Tentang Penermaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 147, ‘Tembshan Lembaran Negara Repu Indonesia Nomer 6245) Peratran Pererotah Nomer 31 Tahun 1099 tentang Pembinaan dan Pembimsingan Warga Bian Pemasyarakatan(Lembaran Negara Republik Indongea Tahun 1999 Nom 69, Tambaban Lemearan Nogara Republik Indoneta Nomer 3845); Peraturen Pemortah Nomor 32 Tahun 1909 tentang Syaat dan Tata Cara Pelakeanasn Hak Warga Ginaan Pemasyarakatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tanun 1990 Nomor 69, Tabanan Lambaran Negara ‘Republt.Indonesia Nomor 3848) Menetapkan kesaTu KeDua 5. Peraturn Pemerntah Nomer 57 Tahun 1999 tentang Keria Same Penyelesggarsen Pembinaan dan Pembimbingan Warga_Binaan PPemasyaatatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1909 Nomer 111, Tambahan Lembaran Negara Republic Indonesla Nomor 3857) 6, Perturn Pemeritah Noro: 73 Tahun 1998 tentang Tata Cara Panggunaan Penermaan Negara Buksn Pajak yang Bercumber dat Kegiaan Terents (Combaran Negara Repubik Indonesia Tahun 1999 Nomer 198, Tanbahan Lembaran Negara Repub indonesia Nomor 3871); Peratursn Pemenntan Nomer 24 tanun 2018 Tentang Jeni dan Tar stas Joris Penermaan Nepara Bukan Pajak yang bavaku pada Kementeran Hokum dn Hak Assi Manusa(Lembaren Negara Repubik Indonesia Tahun 2018 Nomor 71, Tambshan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6335); 8. Peraturan Mentor Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomar $3 Tahun 2016 tentang Pengellaan dan Pemanfastan Has Kegiatan Indu i Lembaga Pemasyerakatan (Berta Negara Repubik Indonesia Tahun 2018 Nomor 2087 8, Peraturan Morter Hukam dan Hak Assi Manus Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisai can Tata Kerja Kemerteran Hukum dan Hak Asasi Manvsia Republkindonesia,sebagaimana lah beberapa kal dubah trae dengan Peraturan Mente Hukurn dan Hak Asasi Manusia Nomar 24 Tahun 2018 tentang Perubahan Keliga ats Peraturan Menten Hukuen dan Hak ASS Manusia Nome 29 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kece Kemerteian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Barta Nagara Republic Indonesia Tahun 2018 Nomor 1135) MEMUTUSKAN: KEPUTUSAY MENTERI HUKUM DAN HAK ASAS! MANUSIA TENTANG PEMANFAATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK DARI HASIL KEGIATAN NOUSTRI DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN, Pemanfastn Penerimaan Negara Sukan Pai dar Has! Kegiatan Industri Lembaga Perasyarakatan yang slarutya dsebut Pemanfaatan PNBP Lapa ‘adalah padoman dalam metasanakan pengelolaan Penecmaan Negara Bukao Pjak Fungsona!sebagamana ercartum pada lamplran dan merupstan agian yang tidak tepsahkan da Keputsan in Pemanfaatan PNBP Lapas sagaimana pada Olcum KESATU berjuan untuk ‘memjudkarakurtabltas pengeoiaan PNBP, Kemandiian dalam parartastan NEP serta sebagai stimuus dalam menyelenggarakan kegitan Indust keriga KEEMPAT KEL PPemanfaatin PNBP Lapes sabagaimana Ditum KESATU lissanakan berdacsran 1. Penstacan kegitan inst yang menghasikan PNP: 2. Penentuan hteria objek PNEP berdaserkan koja sama dalam kegitan rat ‘3. Pelaksansan penyetoran PNBP; 4. Pengajan in pamanfaatan kerbs PNP, 5. Pengewasen ponyienggercen pemanaatan PNEP. PPemanfastan PNBP Lapas sebagaimana pada Dum KESATU ciausun dalam pedoman dingan stomata sebaga bert BABI PENDAHULUAN BABII MEKANISME PEMANFAATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN, PAJAK DARI HASIL KEGIATAN INDUSTRI DILAPAS. eae PENUTUP Keputusan Ventr Hukur dan Hak Ass! Mansa in mu Dela pa tnggal NBP, 3. Menguatkan dan meigembangkan program pemtinaan Kemandiian Krusus di bidang Indust sebagatbentk stimulus bagl Unt Pelaksana Teknis dalam menyelonggarakan egistan indus RUANG LINGKUP ‘Ruanglinghup pacoran Pemanfsstan PNOP da Hats Kepatan Indust dl Lapa adalah ‘aevan data dalam peretpan Kegiatan Industri yang menghasikan PNEP dan target PNBP. penenluan ktera obj PNBP berdassrcan kes sama, penyetorn PNBP dn pengsiuan in pemarfastankembai PNSP sera pengawasan penyelenggaraan pemanfastan Kembali PNSP. DDASAR HUKUM 4. Undang-Undang Nomi 12 Tahun 1965 tentang Pemasyarakatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tun 1905 Nomor 77, Taman Lembaran Negare Republik Indonesia Nom 3614) 2. Undang-Undang Nomer 9 Tahun 2018 Tentang Penerimaan Negara Bukan Palak (Lembaran Negora Repub Indorcia Tahun 2018 Nomor 147, Tashan Lembaran Negara Repile Indonesia Nomor 8245 23. Peratuan Pemerinsh omer 31 Tahun 1998 tentang Pembnaan dan Pembimbingan Wars Binaan Pemasyarakaten (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1699 Nomor 68 “Temanan Leméaran Negara RepublkIndonesla Nomor 3845) 4 Peraturan Pemerintah Nomer 32 Tahun 1999 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan ak Warga Binaan Pemasyarakatn (Lembaran Negara Republk indonesia Tahun 1098 Nomor 88, Tambahan Lemaran Negara Repubik Indonesia Nomor 384) 5. Peraturan Pomeritah Nomer 57 Tahun 1960 tertang Kerja Sama Penyelenggaraan Peminaan dan Pembinbingan Warga Sinan Pemasyarakatan (Lembaran Negara Repub Indonesia Tahun 1009 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negars Republik Indonesia Nomor 3887) 6. Peraturan Perernih Vornr 73 Tahun 1990 tentang Tata Cara Penggunaan Penerinaan Negara Bukan Pak yang Bersumber dar Kegiatan Tertents(Lembaran Negara Repub Indonesia Tahun 1099 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negars Republic indonesia Nomor 3871 7. Peraturan Pemeriiah omer 28 Tahun 2019 Tertang Jens dan Tat ats Jens Penerimaan Negara Bukan Pajak fang beraky pada Kementeran Hukum dan Hak Asasi Manusia (Lemparan Negera Republik indonesia Tahun 2019 Nomor71,Tambanan Lembaren Negara epubtk Indonesia Nomer 6335) @.Peraturn Manian Huum dan Hak Aaas| Manusa Nomor $3 Tahun 2016 tentang PPengeolan dan Pemsnfatan Has Keiatan Indust i Lebaga Perasyarakatan (Berta Negara Republic lndonsia Tahun 2016 Nomar 2057); ©, Peraturan Menten Hukum dan Hak Aes Manus'sNomor 29 Tahun 2016 tentang rgarisas! dan Tata Kerja Kementeian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesa, sebageimana lan beberapa kal utah trate dengan Peratran Menten Hukum dan Hale Assi Manusa Nomor 24 Tahun 2016 tetang Perubahan Ketiga alas Peratian Menten Hukum dan Hak Asasi Manus Nomar 29 Tahun 2015 tentang Organiasi dan Tata Kera Kemortan Hukum dn Hak Asas Manusia (Berta Negara Republk Indonesia Tahun 2018 Nomoe 1138) PENGERTIAN 1. Penerimaan Negara Bukan Pak scala pungutan yang cbayar oleh orang pba atau bedan dengan mempioian manfat langsong slau tak langsung alas layanen atau peranfastan sumber daya dan hak yang diperolsh negara, berdasarkan perturan perundang-undangan, yang meni penerinsan pemerniah pusat ci luer penevmaan Perpiokan dan hah dan dkeoia dalam meksnisme anggaran pendapatan dan bella negars 2, Mara Kea sama yang selanutnye dssbut Mia adalah instans! pemeitan teat koperasibadan usaha badan-badan hemasyarakatan, lombaga swasta atau perorangan yang mangodaian hora cama dalam rangha glakesnaan hoglten produlsi pada Lapae 4. Satuan Kecia yang slanlutnya dsebut Sather adalah unt erganisas! ln Kementerian hagaralernbaga atau unt organisasi pemernsh daeran yang melaksanakan kegiatan ‘ementeran negaralenbaga dan memilki kewenengan can tanggung javab penggunan _anggaran PNBP fungslona adlanpenerinaan yang berasal di nas pungutan negaraliembaga alas jasa yang ciberkan sehubungan dengan tugas pokok dan fungsiya dalam moaksanakan ‘ngs palayanan Hepada masyarakat dan Jens seta tantnya diaur oleh Peratuan Pemerniah LUpah adslah imbaian Jase yang dberkan kepada narapidana yang bekeja menghasskan barang stu jess untokmempraiankeuntongan, Lembags pemasyaraatan yang slanjutnya csebut LAPAS adalah tempat untuk rmolksanakan pombineannaraidana dan anak Sisk pemasyaraatan. BAB MEKANISME PEMANFAATAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAIAK ‘DAR! HASIL KEGIATAN INDUSTRI DILAPAS [A PENETAPAN KEGIATAN INDUSTRI YANG MENGHASILKAN PNBP 1. Keslatan industri Laas yang berptens menghasikan PNP adalah sebagai bert «. Kepatan industri manutaktur yan ter dar Moubolair: 28%, meja makan, omar, ken st, tempat dur, jars Bath tus, cas Penjaitan bj, kao, Kemeja,gamis, mukena, clara, sr lengkae), bes cover, bola Perhultan tas, dompt, spat, sandal ‘Anyaman sargkar bung, Kus Kase thar, Pertucangan kay: Kuen pint, kusenjendela aun pints, daun onde Pertukangan tt: atak, paving blk, bata mera Pengeisan ¢aga minimal, kanop Kerangka tend, usukan pot Petestakan snanduk, sablon kaos, kantong plastic Peralatan rumah tanggaldapur iret sal past melamin Hanayeratrautan, kerajean rete, kerainan koran, Kerajnan perce, iit, tempat tissue, tempat botl minum. ts, dempst.apak, sweaters Kulne Tata boo Pembustanpupuk, pambuatan minyak ats Kesiatan inst manuka. . Kegiatan Jasa Stlontarberston Pit ek cus mooitnoee, Bengkel mobiimeter, Laure “elologInfomasi (eerie elektro desaines, ‘Tenage perttangan (ba, bet, as) asa Boge: Kegiatan indus ota ainnya. Ketan dust Agri |L_Pertanian: pad jagung,ssyuen, cab tomat, kangkung sa i | Pergounan Kelapa saws, laa, pepaya i Peternkan sap, ayer, kambing Iu. Perkanan: kan ee, an mas, kn nl, kan pati, kan gurame, ll 2. Lapas indus wajo menyusundokeen yang beri 2. ons kegitan ». kr sama Kemitraan 4. jumlahrarapidana yang bok «2. sarana den prasarara; dan 1 alokasianggaran yang Skea {3 Povetapan target PNEP cietapkan oleh Direkt Jenderal Pemasyarakalan dar has ‘evalua! tahun sebetunnys sebaga! dssarpemtungan penentuan pencepaan PNBP yang ‘mungkin tercapal untuk beberapa tahun Kedepan. Target PNP dletapkan pada masing- ‘masing ster panghasl PNEP yang cdasarkan kepad: | ‘Nii PNBP yang étetapkan pada pejanjan Kerja sama dengan pina ketgn dalam ‘angka pambinaankemandiran warg bnaan pemasyarakatan: . Jumlah poranian kaya sama dengan phak Ketga pada svat lapas dalam rangka pembinaan kemandian wage bingan pemasyarakatan '_PENENTUAN KRITERIA OBJEK PNP BEROASARKAN KERJA SAMA DALAM KEGIATAN InousTa 4. Otek PNBP adalan PYBP fungsionl dar kegitan Ker sama dengan pihak lain dalam rangka pembinaan Kerandiian ware binaan pemesyrakatansebessr nisl nominal yang tereantum dalam kone kerja sama, ania ln ‘8. pendapatan yang speroieh Sa produk kegitan Keja yang Berkus dan bers konomis, yang claksanakan dengan cara bermitra dengan pinak Ketga ats Baya ebagian sta eepenunnya ole pak mia kerja. Keta same tersbut dapat dokukan bak dalam at pelaksanaan dan pengelolaan hegitan kerja maupun dalam hal perasaran hal produ dengan tart PNBP sebesar nial nominal yang trcentum dala kotrak keris cama '._pendapatan yang dpeoleh dar penggunaanjtatenaga Kea WEP pada suatuegitan produ pada mitakeria yang digyal seperuhnya atau sebegian oleh mia kerja ‘dengan tri PNP eebasar nis nominal yang fercantum dalam Konak Kea sama, (& pendapatan atae semanfastan dan pengelolaan ast milk satuan kerja yang dlakukan dengan cara bermtra dengan pihakketiga yang cbayai sepenuhnya oleh mia keris slam rangka pelksanaan pembingsn kemandian warga binaan pemasyarakatan eng tant PNAF sesua Ktertuan yang Deraku dalam penentuan tar sewa lahan nil pamernah yang stuangkan dalam kona kr 2. Nii PNBP yang ctuangkan darn kortrak ka sama adalah has dar pendapatan total, ‘karan baa produbs, dimarabaya produkter dari total upah WBP, beanjabahan ‘dan pendukung kegiatan, dan Keuntungan mira 3. Komponen dan indkater Daya produks KOMPONEN TNOKATOR ‘BELANIA BAHAN DAN |> Bal bahan untuk produ! PENDUKUNG Bel sarana prasaran uruk Kepatan kerja (extra voodin, KEGIATAN alana eau ara Bae. a) KEUNTUNGANTITRE | Besamya nvestasi mare _ __—_ |= Besa fan dalam tegiatan penbinaan TOTAL UPAH WEP |" Kesepakatan Kea sama Minimal 10% dan penghaslan kotor | 1. Seluuh PNBP diklola dalam sistem anggaran pendapatan dan belaia negara dan wasd isetor ke kas negara 2. Penyotorn PNEP Fungsional Oreltorat Jenderal Pemasyarakatan iskukan dengan marpematian na stage berkut: {. Soluruh PNBP cisotrkan sogerako kas negara ». Peryetoran PNEP nenggunakan dokumen bing pembayaran yang skeluarkan oleh ‘Alki SIMPON!, nea bank persens . Akun penyetorn PNBP adalah akin PNBP Fungelonsl Direktrat Jenderal Pemasyarakstan yatu kun 425219 - PendopstanPelayanan dan Adicts! Hokum Lanna 4. Kode salar penyetaandkakan dengan menggunakan kode satiermasing ~ masing satuan kaa, . Terdapat pembukuen yang [elas tas transaksi PNEP yang diakukan oleh pergola PNBP paca BIKER, {1 Seluun dokumen seloran PNEP cidokumertasian berdasarkan ens Kelatan indus ‘San Nomor Transkei Penermaan Negara (NTPN) 2. Rekonsiiae Data PNEP: ‘2. Seluwh sstoran PNBP dibukukan dalam apikasi SAS menu SILABI untuk ekonkan ‘secaraintrnal dengan Pak KPPN ». Selunh Setocan PNP dkontimasipenemaan neparanya kepada KPPN. {© Solu nla PNBP drekonkan dengan phak DiekoratJenderal Anggaran cq Dietorat PNP. 1. PENGA,UAN IZIN PEMANFAATAN KEMBALI PNBP 1. Pengusuian pengajuanizn pemenfaatan Kemal PNP csampakan mela dekumen yang Latarbeiakang ‘Tujuan panggunaan dana PNEP: “Tugee dan ung Rincian Anggaran Baya (RAB) ‘Kesesuaian KAS oengan Luge can ung ‘Target dan reales PNSP: Perkin Penerimaan 3 tahun yang akan dating upton Outre Pngaluan iin pomanaatan Kembali PNBP yang bersunber dari kepatan Kea sama engan pihak ain dalam rangka pambinaan Kemandiian warga binaan pemasyarakstan laiakan oleh DiektoatJenderal Pemasyarakstan melal pengaturan dasarhukur untuk ‘enagunaan Penermaan Negara Bucan Palak Ovekorat Jenderal Pemasyarakatan adalah surat dari Menai Keuengantanggal 20 Mei 2000 Nomor:S-178MK 017/200 tctang ijn ‘penagunaan sebagian cana Penerimaan Negara BukanPajak pada Departmen Hukum dan Perundang-ndangan pang tnglsebesar 20%. Dokuren uslan akan nenjas dasar bagi Dektrat JenderalAnggaran ca, Drektrat PNB rmelaukan anaiseKeayakan ats usian penggunaan PNBP. Anais diskukan untuk memastixan keglatan yang dlusukan tidak dupthas! dengan kegatan yang clanggatkan oleh APEN dan untuk mens Klayakan besaranestuan seta ‘volume yang dgunakar agar sesual dengan standarbiaya yang beraku Dicer JenderalAnggaran mengusukankelatan yang akan cbiaysi besrta besaran dana (porsertso) nasil nals ersebut kepada Meter Kevangan. LJumlah PNBP yang dapat Sipergunakan Kembali pda tahun bela tetapkan brcasarkan pereetulan penetapan nai Maksimum Penarkan (MP) yang dkeluakan oleh Diekorat JenderalAngparen cg Direktorat PNBP berdasarkan: ‘8. BAR dan hast rekorsiaslumiahsetoran PNP, Daftar perstungan jomiah MP € Perttungan MP tahun anggaran bean ytu PNP tahun anggaran bean dkaikan propersipagu pengevarantehadap pendapatanckurangl dengan realsasibelarja PNB tanun angearan bela 6. Memperntungkan salo penaguntan sea MP Tahun Anggaransebelumnya: ‘6 Maksimum Penealren (MP) dana pada masing-masing Salter pengguna PNEP dapat itetapkan untuk mesin-masing Sater Pengguna PNEPberdesarcan jumiahsetoan [PNP pada masingmasing Satker pengguna PNBP. ‘Dana yang berasal ca PNP dapat icirkan maksimalsosual formula sebagai bert: IMP = (PPP x JS) ~.PS MP © Maksinum Peneaion PPP: pvoporl pagu pangeuarantrhadap pendapatan sesual dengan yang detakan ‘eh Menten Kevansen JS = juin stern JP —jumiah pencian dana abelurnya sami dengan SPW terse yang terion ‘+ Penatapan MP terdasaran jumian bing pembeyaran PNBP yang ean dkontmast Gengan KPPN, 2 konfaiilingpembayaran PNP 18 Dalam pevencanaan anggaran, ponetapan anggaran yang bereumber dan; PNEP Fungeionel dperhinglan berdatarkan jin penggunsan temball aahapian PNAP Fungsional alkar dengan target PNBP yang eh dttapkan: bs Penetapan anggaran yang bersumber dari PNEP Fungsional dcentumkan dalam dokumen anggaran satuan kerja penghasl NEP. 1, Realsasi Anggaran PNB: | Dalam realias|angparan, PNBP yang telah disetorkan ke kas negara bisa langsing igunakan sesusi dengan nisi Maksimum Pencaran (MP) yang telah det olen Kementeran Keuangan; Tata cara ponertitay dan pengujan SPP dan SPM-UPITUPIPTUPIGUPIGUP. NLS ari dana yang bersmber dari PNBP mengacu pada mekanise dalam PMK tentang tata cara pmbayaran dlam poaksanaan APBN; {© Rencana Perarkan Dana (RPO) cisusunberdasarkan kebutuhan bulanan, E__PENGAWASAN PENYELENGGARAAN PEMANFAATAN PNBP 1. Kepala Satuan Keri wa menvampaixanlaporantiwulan mengensiseluruh penerimaan dan penggunaan dana PNEP, 2. Duis! Pemesyarakatin melaporkan pelsksanaan tegatan pembinaen, montorng, pngawasan dan pengendaian tert pemanfastan PNBP dari hasi kepatanindusti Lapas: 2. Direktorat ender Pemasyarakatan melakukan mentoring dan evaluasiteraitpemantastan NOP car asi kegiaten indus Laps eae PENUTUP eputusan Mente Hukum dan Hak Asai Manisa ini igueun eebapalpedeman bagl ‘Satuan Kera Pemasyarskatan yang melaksanakan peranfaatan PNEP dai has kegitan Indust. Dem terapainya maksuddantujuandari Keputusan Ment in. slurunpetugas dan pelsksana program pada Laps Indust dnarapkan dapat melaksarakan Keputusan Mente Inisecare menyelurun dan penuh asa tanggungjanab Dengan dsusun dan berlakunya Keputusan Mente tentang Pemanfesan Penerimaan Negara Bukan Pak dar Has! Kegiatan Indust ini dharapkankeglatan indus dl Lapas PPemasyarkatan pada umumnya dapat bean dengan efeif dan efien. Hal ni sesus dengan tujuen pembinaan kemanirian tehadap naapidana dalam Sistem Perasyaraktan, spar narapdana dapat arma Kombat di matyarakat, melaksanakan funge sosiany, berpartsipas dalam pambangunan dan hidupeecara wsjar sebagah warge negara yang bertangaung awa, IAK ASASI MANUSIA

You might also like