You are on page 1of 15

BAB V

PANTUN NASEHAT

1. Jika fajar telah tiba,

Ia merupakan sebuah tanda.

Dengarkan olehmu wahai ananda,

Belajar adalah tugasmu yang utama.

2. Pohon jati tumbuh berjajar,

Daunnya untuk membungkus ikan.

Jika engkau rajin belajar,

Manfaatnya engkau yang rasakan.

3. Harum sekali mangga kweni,

Sayang hanya untuk titipan.

Belajar tekun di hari ini,

Akan bahagia di masa depan.

4. Buah kelapa banyak minyaknya,

Tokek suka menjilat ludahnya.

Orang yang banyak ilmunya,

Tentu dia mudah hidupnya.

5. Ayam hutan ayam bekisar,

Banyak dijual di tengah pasar.

51
Di waktu kecil malas belajar,

Sengsara dia di waktu besar.

6. Hari panas badannya gerah,

Tetap bekerja meskipun lelah.

Masa depanmu akan cerah,

Jika belajar rajin di sekolah.

7. Di puncak gunung ada perunggu,

Saat dicari tak ketemu.

Masa depan sedang menunggu,

Anak berprestasi penuh ilmu.

8. Sholat subuh saat fajar,

Setelah sholat bunga disiram.

Siapa yang malas belajar,

Masa depannya akan suram.

9. Burung gelatik minum tajin,

Mencari makan waktu siang.

Anak cantik pastilah rajin,

Jika belajar hatinya riang.

10. Kancil lari tidak terkejar,

Rusa lari sambil berputar.

52
Sekarang kita mulai belajar,

Supaya jadi anak yang pintar.

11. Lebar-lebar daun talas,

Untuk membungkus nasi ketan.

Siapa yang belajarnya malas,

Nanti mirip orang utan.

12. Kalau sedang makan talas,

Di bawah pohon duduk anteng.

Siapa yang ribut di kelas,

Nanti pacarnya monyet ganteng.

13. Buah mangga buah kweni,

Dimasak dengan buah sukun.

Hebatnya anakku ini,

Wajahnya cantik orangnya tekun.

14. Kalau hendak memetik sukun,

Petik sukun berpohon rendah.

Kalau belajar dengan tekun,

Ilmu didapat dengan mudah.

15. Waktu magrib pergi ke surau,

Sore ini ada khataman.

53
Kalau belajar jangan bergurau,

Jangan bercanda dengan teman.

16. Kalau tamu dari Belanda,

Nanti ingin menangkap rusa.

Kalau kamu banyak bercanda,

Nanti bodoh sepanjang masa.

17. Jangan sombong jangan angkuh,

Di dalam pagar ada kemumu.

Belajar itu bersungguh-sungguh,

Agar cepat masuknya ilmu.

18. Kalau kamu bertemu panda,

Bulunya lebat bagaikan busa.

Kalau kamu sering bercanda,

Pelajaran tak ada yang bisa.

19. Langit luas warnanya biru,

Diciptakan Rabbul Izzati.

Perhatikan penjelasan guru,

Supaya engkau mudah mengerti.

20. Awan tinggi berwarna putih,

Bentuknya seperti kepala tupai.

54
Setelah mengerti coba berlatih,

Supaya kamu bertambah pandai.

21. Kura-kura mudah dikejar,

Tak dapat ia cepat berlari.

Ilmu didapat dengan belajar,

Belajar harus sepenuh hati.

22. Ada muslimah memakai cadar,

Alangkah cantik memakai cindai.

Sewaktu kecil rajin belajar,

Sudah besar menjadi pandai.

23. Putih putih bunga melati,

Tumbuh dekat pohon setanggi.

Siapa orang rendah hati,

Derajatnya akan tinggi.

24. Jalan-jalan salah alamat,

Sampai pula ke Bukit Tinggi.

Kepada orang tua mesti hormat,

Itulah tanda anak berbakti.

25. Putri cantik Tulang Bawang,

Memakai gaun warna merah.

55
Ingin sukses, harus berjuang,

Kalau kalah jangan menyerah.

26. Bertanam di ladang banyak hama,

Tanam padi tumbuh rumputnya.

Jangan jauh dari agama,

Jika ingin hidup bahagia.

27. Kalau keladi sudah ditanam

Jangan lagi meminta balas

Kalau budi sudah ditanam

Jangan lagi meminta balas

28. Bunga cina di atas batu

Daunnya lepas ke dalam ruang

Adat dunia memang begitu

Sebabnya emas budi terbuang

29. Diantara padi dengan selasih

Yang mana satu tuan luruhkan

Diantara budi dengan kasih

Yang mana satu tuan turutkan

30. Pisang emas dibawa berlayar

Masak sebiji di atas peti

56
Hutang emas boleh dibayar

Hutang budi dibawa mati

31. Anak angsa mati lemas

Mati lemas di air masin

Hilang bahasa karena emas

Hilang budi karena miskin

32. Air melurut ke tepian mandi

Kembang berseri bunga senduduk

Elok diturut resmi padi

Semakin berisi semakin tunduk

33. Anak ayam turun sepuluh

Mati satu tinggal Sembilan

Tuntut ilmu bersungguh-sungguh

Suatu jangan ketinggalan

34. Buah cempedak bentuknya bujur

Sangat disukai oleh semua

Jika kita bersikap jujur

Hidup kita dipandang mulia

35. Kemuning di tengah balai

Bertumbuh terus semakin tinggi

57
Berunding dengan orang tak pandai

Bagaikan alu pencungkil duri

36. Perang ditetak ke batang sena

Belah buluh taruhlah temu

Barang dikerja takkan sempurna

Bila tak pernah menaruh ilmu

37. Adakah perisai bertali rambut

Rambut dipintal akan cemara

Adakah misai tahu takut

Kami pun muda lagi perkasa

38. Banyak batang tumbuh cendawan

Cendawan kukur jalan ke huma

Banyak orang mengaku pahlawan

Sambutlah pukul tikam pertama

39. Hang jebat hang kesturi

Budak budak raja Melaka

Jika hendak jangan dicuri

Mari kita bertentang mata

40. Esa elang kedua belalang

Takkan kayu berbatang jerami

58
Esa hilang dua terbilang

Takkan melayu hilang di bumi

41. Berburu ke padang datar

Dapatkan rusa belang kaki

Berguru kepalang ajar

Bagaikan bunga kembang tak jadi

42. Belajar anak di atas jerami,

Lalu bermain jungkat jungkit.

Sayangi yang ada di Bumi,

Kan disayang oleh yang di langit.

43. Luka kaki tertusuk duri,

Duri tajam bagai besi.

Hapus dari hati segala iri,

Dengan cinta kasih kita mengisi.

44. Sholat maghrib sudah dimulai,

Lari kancil dengan kelinci.

Jika kamu saling mencintai,

Ikatlah dengan janji suci.

45. Kalau sudah tua usia,

Kulitpun akan mulai mengkirut.

59
Cintai olehmu sesama manusia,

Dendam mendendam usah diturut.

46. Indah sekali kulit rusa,

Bermain di taman berbatu-batu.

Kasih Ibu sepanjang masa,

Takkan musnah ditelah waktu.

47. Bapak membuat sapu lidi,

Menghias rumah dari tanduk.

Mari belajar dari padi,

Makin berisi makin tunduk.

48. Jernih air dalam telaga,

Sejuk air banyak ikannya.

Sopan santun harus dijaga,

Itulah tanda akhlak yang mulia.

49. Masih kecil masih belia,

Bermain anak ke rumah tetangga.

Akhlak yang paling mulia,

Akan dekat dengan Nabi di surga.

50. Anak gembala pergi merumput,

Pulang ke rumah membawa beras.

60
Kepada ibu lemah lembut,

Jangan pernah berkata keras.

51. Ibu-ibu beli tomat,

Hujan turun sangat lebat.

Kepada guru taruhlah hormat,

Agar engkau tahu adat.

52. Ikan gabus dalam kolam,

Anak kecil main di taman.

Bunga di rawat, pohon ditanam,

Agar lingkungan kita makin nyaman.

53. Hari panas minum selasih,

Bunga mekar tempat si kumbang.

Lingkungan sangat indah dan bersih,

Pohon menghijau, bunga berkembang.

54. Kancil sedih karena kehilangan,

Sedih kalah dalam perlombaan.

Buang sampah jangan sembarangan,

Lingkungan sehat jadi dambaan.

55. Gunung Ciremai sangat indah,

Indahnya memang juara.

61
Lingkungan hidup adalah anugerah,

Jangan dirusak, mari dipelihara.

56. Naik kereta turun di Gambir,

Main di kota lupa pulang.

Banyak kota alami banjir,

Karena pohon banyak ditebang.

57. Burung bangau turun ke rawa,

Mencari ikan, ikan sepat.

Berangkat sekolah selalu berdoa,

agar diberi ilmu bermanfaat.

58. Baju baru di hari raya,

Sungguh indah dipandang mata.

Ilmu itu bagaikan cahaya

Penerang jalan di malam gulita.

59. Beli baju warna merah,

Bungkus satu lupa dibawa.

Jadi anak jangan suka marah,

Kalau suka marah cepat tua.

60. Sayur tumis kasih tomat,

Pergi ke pasar membeli bahan.

62
Belajarlah hidup hemat,

Beli barang sesuai kebutuhan.

61. Bambu betung bambu belah,

Burung kecil hinggap di pagar.

Tidur siang sepulang sekolah,

Agar badan kembali segar.

62. Pergi ke ladang tanam pepaya,

Sudah matang enak rasanya.

Rumah tangga akan bahagia,

Bila pondasinya adalah agama.

63. Jalan-jalan ke kota Kedah,

Naik motor kita berdua.

Menikah adalah ibadah,

Jalan menuju jiwa bertaqwa.

64. Pasti datang hari Hisab,

Ruh mukmin harumnya wangi.

Jadilah suami yang bertanggung jawab,

Memimpin, mengayomi, dan melindungi.

65. Beli tiket ke kota Lahat,

Lewat sungai lewat darat.

63
Istri yang terbaik selalu taat,

Mengharap pahala di akhirat.

66. Tubuh tegap sehat perkasa,

Gigi putih tidak berongga.

Dekat diri kepada Yang Esa,

Agar sakinah mawadah rumah tangga.

67. Perahu melaju pergi ke hulu,

Perahu besar telah lewat.

Berangkat sekolah sarapan dulu,

Supaya badan menjadi kuat.

68. Tali temali dari kawat,

Api unggun membuat hangat.

Kalau badan kita kuat,

Pasti belajar makin semangat.

69. Sungguh lezat kue talam,

Tutupi jangan tersentuh lalat.

Sikat gigi pagi dan malam,

Supaya bersih, selalu sehat.

70. Kupu-kupu berterbangan,

Mungkin pergi ke kota Medan.

64
Jajan jangan sembarangan,

Nanti bisa sakit badan.

71. Beli tiket ke Kota Lahat,

Jalan-jalan ke Mesuji.

Jika ingin badan sehat,

Jajan makanan bersih bergizi.

65

You might also like