Professional Documents
Culture Documents
Alat Musik 1
Alat Musik 1
Alat musik merupakan suatu instrumen yang dibuat atau dimodifikasi untuk
tujuan menghasilkan musik. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang memproduksi suara,
dan dengan cara tertentu bisa diatur oleh musisi, dapat disebut sebagai alat musik.
Walaupun demikian, istilah ini umumnya diperuntukkan bagi alat yang khusus ditujukan
untuk musik. Bidang ilmu yang mempelajari alat musik disebut organologi.
Jadi segala sesuatu (benda) yang digunakan untuk memproduksi bunyi musik disebut
dengan alat musik. tidak ada batasannya. Tetapi secara umum alat musik itu adalah
benda-benda yang sengaja dibuat, terencana dan terukur dengan modifikasi tertentu
untuk digunakan memproduksi bunyi yang disebut musik.
Alat-alat (benda) yang prinsipnya bukan untuk memproduksi bunyi musik tetapi
digunakan untuk memproduksi bunyi musik, pada saat benda tersebut digunakan
memproduksi musik maka benda tersebut dapat disebut alat musik. Jadi secara prinsip
semua benda itu alat musik apabila digunakan memproduksi musik. Contoh, sapu lidi,
ember bekas, sempritan, botol kosong, potongan besi adalah adalah alat musik kalau
digunakan memproduksi musik. Setelah selesai memproduksi musik benda-benda
tersebut dipandang tidak alat musik lagi.
• Idiofon, adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari bahan dasarnya
(badannya sendiri). Contoh: kolintang,, kabasa, angklung, garantung, hesek, gong, dll.
Biasanya alat musik ini dimainkan dengan cara di pukul menggunakan stik atau dengan
tangan langsung. Alat musik ini juga biasanya tidak dapat menghasilkan nada yang
komplek, sehingga alat musik ini sering juga disebut dengan alat musik ritmis (perkusi).
• Aerofon, adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari pembelahan udara
(udara yang dibelah) dengan cara hembusan udara pada rongga (lubang nada). Contoh:
harmonika suling, trompet, harmonika, trombon, sulim, sarune, saga-saga dll. Alat musik
ini dimainkan dengan cara ditiup ataupun di hisap. Alat musik aerofon ini juga terdapat
pada alat musik yang lebih kompleks yang pembelahan udaranya melalui mekanisme
yang dirancang sedemikian rupa (bukan ditiup dengan mulut). contohnya accordeon,
pipe organ (organ gereja) Bag pipe(alat musik skotlandia). Pembelahan udara
diproduksi dengan sejenis pompa udara yang dikumpulkan dalam suatu wadah tertentu
yang selanjutnya udara tersebut dipompakan melalui pipa-pipa yang sedemikian rupa.
• Kordofon, adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari regangan senar
(dawai). Contoh: bass, gitar, biola, sitar, piano, kecapi, hasapi, dll. alat musik ini
biasanya dimainkan dengan cara dipetik atau digesek. Alat penggesek alat musik ini
disebut dengan Bow.Alat musik ini dapat digunakan memainkan melodi atau memainkan
harmoni.
• Membranofon, adalah alat musik yang sumber bunyinya dari regangan selaput
(kulit) atau membran. contoh: tifa, drum, kendang, tam-tam, rebana, taganing, gendang,
dll. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dengan stik atau dengan tangan.
Biasanya juga atal musik ini tidak dapat menghasilkan nada yang komplek. Kalaupun
untuk mendapatkan nada tertentu akan dibuat sedemikian rupa dalam rangkaian (lebih
dari satu unit). rangkaian membaranophon ini disebut dengan Drum chime. contohnya
Taganing. Karena pada umumnya membranofon tidak dapat menghasilkan nada yang
kompleks,dapat lah disebut sebagai alat musik ritmis (perskusi).
• Elektrofon, adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari rangkaian elektronik
dan dibangkitkan oleh tenaga listrik . Contoh: keyboard, gitar listrik, bass listrik, piano
listrik dll. Alat musik ini mutlak dipengaruhi unsur teknologi. Alat musik ini
perkembangannya sangat pesat sekali. Alat musik elektropon awalnya meniru
(menduplikasi) warna (timbre) bunyi dari alat musik konfensional (dari keempat
klasifikasi diatas). perkembangan selanjutnya bunyi yang dihasilkan dari alat musik
elektropoh ini sudah sangat beragan kompleksitasnya. Sehingga sering juga disebut
dengan musik tehkno.