Professional Documents
Culture Documents
Lembar Jawab Tugas 2 Pancasila Nurlita
Lembar Jawab Tugas 2 Pancasila Nurlita
UNIVERSITAS TERBUKA
Salam sukses.
1. Lingkungan keluarga
Sebagaimana telah kita tahu bahwa keluarga merupakan unit terkecil
dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang
yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam
keadaan saling ketergantungan. Dapat dikatakan bahwa madrasah
pertama seorang anak itu ialah di dalam keluarga yang di dalamnya ada
peran seorang Ibu. Ibu adalah madrasah pertama untuk anak-anaknya,
tempat dimana anak mendapat asuhan dan diberi pendidikan pertama
bahkan mungkin sejak dalam kandungan. Peran ibu di sini sangat
sentral dalam mengasuh anaknya. Pola asuhan yang salah akan
berakibat krisisnya karakter yang terjadi pada generasi muda.
Lingkungan keluarga yang tidak harmonis, anak yang terlahir dari
keluarga broken home, anak yang terkahir dari orang tua yang
berperilaku menyimpang, Semua itu berpotensi para generasi muda
menjadi memiliki krisis karakter
2. Kurangnya Pembekalan terhadap Pendidikan Agama
Kita tahu bahwa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang religius. Hal
tersebut juga tertuang dalam fundament dasar negara kita yaitu
Pancasila tepatnya sila ke 1 yang berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa”.
Namun kenyataan yang terjadi identitas bangsa kita yang dikenal
religius seakan mulai perlahan luntur. Problematika tersebut dibuktikan
dengan banyak perilaku menyimpang pada generasi muda
3. Penyimpangan teknologi
Dalam membicarakan perkembangan teknologi, pada dasarnya kita
tidak bisamelepaskan dari perkembangan masyarakat itu sendiri.
Teknologi merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan
masyarakat, baik masyarakat modern maupun masyarakat yang sedang
berkembang. Sejalan dengan perkembangan kehidupan masyarakat,
perkembangan teknologi semakin berjalan cepat
dan pesat sesuai dengan tuntutan kebutuhan
masyarakat modern. Pada umumnya masyarakat belum menjunjung
tinggi sikap kedisiplinan, profesionalitas, pro- duktivitas, sportivitas, dan
tanggung jawab, serta menjaga kepercayaan. Akan tetapi, sikap
individualisme, konsumerisme dan hedonism lebih dominan dalam
kehidupan masyarakat. Masyarakat/ generasi muda lebih mudah
menerima dan meng- konsumsi produk asing serta berusaha untuk
memuaskan semua kebutuhan hidupnya dengan segala cara dan
kurang bermoral. Selain itu semakin berkembangnya zaman,
menimbulkan perubahan pola hidup pada remaja
ke arah yang lebih modern. Akibatnya, budaya luar yang negatif mudah
terserap tanpa ada filter yang cukup kuat. Gaya hidup modern yang
tidak didasari akhlak/budi pekerti cepat ditiru.
Tindakan-tindakan itu melahirkan bentuk korupsi, kolusi dan
nepotisme. Kasus-kasus yang muncul seputar korupsi di sekitar politisi
yang marak pada dewasa ini merupakan fenomena yang menunjukkan
bentuk perilaku menyimpang masyarakat modern
(kompas.-com/2013/3/7). Masyarakat modern di sini diartikan sebagai
usia anak anak, remaja dewasa lansia.
Solusi :
Jawab :
Perlu kita ingat bahwa Panacsila merupakan jati diri bangsa dan identitas
bangsa, serta kepribadian bangsa Indonesia. Pancasila merupakan landasan
idiil bangsa Indonesia. Ini artinya, Pancasila merupakan dasar negara
Republik Indonesia, baik dalam arti sebagai dasar ideologi maupun filosofi
bangsa. Pancasiila dalam kedudukannya sebagai kristalisasi nilai-nilai yang
dimiliki dan diyakıni kebenarannya oleh bangsa Indonesia, telah dirumuskan
dalam alinea keempat pembukaan Undang Undang Dasar 1945. Pancasila
merupakan pandangan hidup bangsa, memiliki fungsi utama sebagai dasar
negara Indonesia. Dalam kedudukannya yang demikian Pancasila menempati
kedudukan yang paling tinggi, sebagai sumber dari segala sumber hukum
atau sebagai sumber hukum dasar nasional dalam tata hukum di Indonesia.
Kaidah pokok yang fundamental itu mempunyai hakikat dan kedudukan yang
tetap, kuat dan tidak berubah bagi negara tersebut. Pancasila tidak dapat
diubah dan ditiadakan, karena Ia merupakan kaidah pokok yang fundamental
yang merupakan hasil gagasan atau perumusan dari founding father
Indonesia.
Jawab :
Pada era perkembangan teknologi seperti saat ini, masa ketika internet dan
komputer mendominasi interaksi manusia di dalam kehidupan sehari-hari,
platform media sosial menjadi platform yang ramai digunakan oleh hampir
seluruh umat manusia. Tidak terkecuali masyarakat Indonesia. Aplikasi media
sosial seperti Facebook, Instagram, TikTok, Whatsapp, dan berbagai macam
aplikasi sosial media lainnya adalah contoh aplikasi yang akrab dengan
kehidupan masyarakat di era global ini. Persoalannya, namun demikian, tidak
semua konten yang terdapat di dalam berbagai platform media sosial tersebut
sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, Pancasila. Hal ini
tampak misalnya di dalam cara pembuat konten (content creator) di dalam
memamerkan aktivitas mereka di berbagai media sosial tersebut.
Menurut pendapat saya agar nilai nilai Pancasila sebagai karakter bangsa
dapat tercermin di dalam perilaku masyarakat di media sosial di antaranya :
Sumber :
File:///d:/Users/user/Downloads/Relasi-Ilmu-Filsafat-dan-
Pendidikan.pdf
http://repository.upi.edu/2230/4/T_PSN_1103418_Chapter1.pdf