Professional Documents
Culture Documents
Laporan Observasi
Laporan Observasi
BANDUNG
LAPORAN KEGIATAN
diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Biologi
Dosen pengampu:
Dr. Hj. Siti Sriyati, M.Si.
Dr. Kusnadi, M.Si.
Oleh
Azkiya Annurbaiti (1904942)
Pendidikan Biologi B 2019
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
d. Keterampilan memberikan penguatan dilaukan untuk mendorong munculnya
peningkatan kualitas tingkah laku di saat yang lain, selain itu penguatan juga
diberikan untuk menarik perhatian peserta didik, membangkitkan motivasi
belajar peserta didik, menumbuhkan kemampuan berinisiatif, mengubah sikap
negatif peserta didik menjadi sikap yang mendukung pembelajaran, dan
sebagainya.
e. Keterampilan membuka dan menutup pelajaran perlu dikuasai agar dapat
mencapai tujuan pembelajaran secara efektif, efisien, dan menarik.
Keterampilan membuka pelajaran juga dilakukan untuk menyiapkan peserta
didik dalam pembelajaran. Dalam menutup pelajaran guru perlu menyimpulkan
materi pelajaran dan tingkat keberhasilan proses belajar mengajar.
f. Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perseorangan, penguasaan
keterampilan ini memungkinkan guru memberikan perhatian terhadap setiap
peserta didik sehingga terjadi hubungan yang lebih akrab antara guru dengan
peserta didik.
g. Keterampilan mengelola kelas perlu dikuasai guru agar terciptanya dan
terpeliharanya kondisi belajar yang optimal. Pengelolaan kelas akan efektif
apabila guru dapat mengidentifikasi masalah yang sedang dihadapi sehingga
guru dapat memilih strategi penanggulangan yang tepat pula.
h. Keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil perlu dikuasai agar proses
diskusi suatu kelompok dapat berlangsung sesuai dengan tujuan pembelajaran
yang telah ditetapkan oleh guru.
2.1 Tujuan
Melakukan pengamatan kegiatan belajar mengajar dan mengidentifikasi,
menganalisis, serta mendeskripsikan hasil observasi kegiatan belajar mengajar dan hasil
observasi keterampilan dasar guru.
3.1 Manfaat
Manfaat observasi bagi peneliti adalah dapat mengidentifikasi, menganalisis, serta
mendeskripsikan kegiatan belajar mengajar dalam kelas dan belajar mengenai bagaimana
caranya menjadi guru dan caranya mengelola kelas dalam kegiatan belajar mengajar.
2
BAB II
HASIL PENGAMATAN
1.2 Identitas Sekolah dan Pembelajaran
Nama sekolah : SMA Negeri 1 Bandung
Kelas : X MIPA 5A
Materi pembelajaran (KD) : Klasifikasi Makhluk Hidup
Waktu pembelajaran (Menit) : 60 menit
3
BAB III
PEMBAHASAN
Kegiatan belajar mengajar yang diobservasi merupakan kegiatan atau pertemuan
kedua dalam pembahasan KD klasifikasi makhluk hidup. Pertemuan sebelumnya
dilakukan secara online atau dalam jaringan dan peserta didik melakukan pengisian tugas
kelompok dan dibimbing oleh guru, kemudian pada pertemuan ini guru membimbing
pembahasan mengenai tugas kelompok yang telah peserta didik diskusikan dan kerjakan.
Pada awal kegiatan belajar mengajar, dapat dilihat kemampuan dasar guru dalam
membuka pelajaran yang mencakup antara lain mempersiapkan peserta didik untuk
melaksanakan pembelajaran, hal ini dilakukan dengan mempersiapkan peserta didik
untuk berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, membimbing peserta didik untuk
menyanyikan Indonesia Raya, dan kemudian mengarahkan peserta didik untuk duduk
berkelompok dan membuka laptop yang telah disediakan oleh sekolah dan membimbing
peserta didik untuk mengakses situs hasil pengamatan dari peserta didik. Setelah seluruh
peserta didik dipastikan sudah siap melakukan proses pembelajaran, guru kemudian
mengaitkan pengetahuan peserta didik sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
pada pertemuan itu serta menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan itu.
Guru menarik perhatian peserta didik ke dalam pembelajaran dengan berbagai
variasi stimulus, yang pertama yaitu menunjukkan hasil pengamatan peserta didik melalui
layar proyektor lalu secara verbal mengajak peserta didik untuk bersama-sama
memperhatikan layar proyektor. Guru kemudian membimbing peserta didik untuk
mendiskusikan hasil pekerjaan mereka dan mulai membimbing pembelajaran aktif
dengan menanyakan hasil pekerjaan peserta didik, setelah dilakukan sedikit sesi diskusi
mengenai tugas yang telah dikerjakan peserta didik, guru memberikan pengarahan dan
konfirmasi atas materi pelajaran yang telah peserta didik dapat dari hasil temuan mereka
sendiri. Sekali-kali guru bertanya kepada peserta didik mengenai kejelasan penyampaian
materi dan mempersilakan peserta didik untuk bertanya. Ketika peserta didik ada yang
bertanya, guru memberi jeda beberapa detik dan kemudian mengarahkan peserta didik
untuk mencoba menganalisis kembali hasil temuan mereka sehingga peserta didik dapat
terangsang untuk berpikir terlebih dahulu. Setelah peserta didik mendapatkan
jawabannya, guru mengonfirmasikan jawabannya dan memberi penguatan terkait
jawaban tersebut. Setelah memberi penguatan tersebut, guru kemudian menanyakan hal
4
yang sama kepada salah satu peserta didik untuk memastikan peserta didik tersebut
memperhatikan pembelajaran.
Kemampuan guru dalam membimbing diskusi kelompok kecil dan mengajar
kelompok kecil atau perorangan juga dapat terlihat jelas karena pembelajaran dalam kelas
dilakukan secara berkelompok kecil, guru seringkali menghampiri meja-meja kelompok
dan bertanya tentang progress pengerjaan tugas mereka dan apabila ada satu kelompok
yang memiliki kendala atau pertanyaan yang berlaku untuk seisi kelas, guru akan
menjelaskan mengenai hal tersebut di depan kelas agar kelompok yang lain yang
memiliki kendala atau pertanyaan serupa tidak perlu menanyakan hal tersebut lagi kepada
guru. Guru membuat ilustrasi untuk siswa dapat dilihat pada saat guru menjelaskan cara
membuat kladogram dengan memberikan ilustrasi gambar kladogram dan menjelaskan
secara singkat mengenai makna dari ilustrasi kladogram yang telah dibuat.
Kemampuan menutup pembelajaran juga terlihat di akhir pembelajaran, setelah
peserta didik selesai mengerjakan tugas mengklasifikasikan makhluk hidup, guru
menyimpulkan hasil pengamatan mereka dan memberikan feedback berupa penjelasan,
pembenaran, dan konfirmasi atas hasil tugas klasifikasi yang telah diselesaikan oleh
peserta didik. Selain itu, di kegiatan penutup guru juga menyampaikan kegiatan lanjutan
yang perlu dikerjakan peserta didik yaitu berupa pemberian tugas membuat kladogram
dari hasil klasifikasi dan kemudian menyampaikan agenda pada pertemuan berikutnya
yaitu ulangan dan mengucapkan salam penutup.
Selama mengajar, guru menunjukkan banyak gestur yang kuat untuk juga
memperkuat pernyataan yang disampaikan, seringkali juga guru memanggil nama peserta
didik untuk memfokuskan perhatiannya dalam kelas yang kemudian setelah memanggil,
guru kemudian bertanya mengenai apa yang telah dijelaskan. Di dalam kegiatan belajar
mengajar juga terdapat banyak interaksi antara guru dengan peserta didik karena
pembelajaran dilakukan secara berkelompok dan guru juga aktif menghampiri dan
menanyakan peserta didik mengenai tugas yang dikerjakannya.
Pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran tidak dicantumkan mengenai media,
sumber, model, metode, dan pendekatan pembelajaran yang dipakai, namun berdasarkan
hasil pengamatan dapat diperkirakan bahwa guru menggunakan model discovery
learning, metode diskusi, dan pendekatan scientific. Media yang dipakai dalam
5
pembelajaran ini yaitu antara lain; laptop, layar proyektor, google jamboard, dan google
spreadsheet. Sumber belajarnya yaitu buku Biologi kelas X penerbit Erlangga.
Apabila dilihat dari Rencana Pelaksanaan Pembelajarannya, alokasi waktu untuk 2
pertemuan adalah 2 x 60 menit. Pada pelaksanaan di pertemuan kedua, waktu yang
dipakai oleh guru lebih dari 60 menit, setelah bel berbunyi tanda pergantian kelas, guru
masih menjelaskan mengenai materi, namun guru tetap melanjutkan kegiatan belajar
mengajar sampai menutup pembelajaran dan menghabiskan waktu tambahan sekitar 20
menit agar guru dapat menyampaikan sampai penutup pelajaran.
6
BAB IV
KESIMPULAN
Dalam kegiatan belajar mengajar, keterampilan dasar mengajar Bapak Ahmad
Mujidin, S.Pd. telah muncul semua yang berarti Bapak Ahmad telah menguasai seluruh
keterampilan dasar mengajar dalam kelas. Kegiatan belajar mengajar juga berjalan
interaktif baik antara guru dengan murid maupun murid dengan muridnya.
Kendala yang terjadi dalam kegiatan belajar mengajar adalah keterbatasan waktu
yang membuat kegiatan pembelajaran tidak sesuai dengan RPP yang sudah dibuat di
mana seharusnya rencana pembelajaran hanya berjalan 60 menit namun Pak Ahmad
mengambil waktu tambahan sekitar 15 menit untuk menutup pembelajaran. Untuk
mengatasi hal ini perlu adanya kemampuan manajemen waktu yang lebih baik dan perlu
memperhatikan waktu pembelajaran yang tersedia.
7
DAFTAR PUSTAKA
Sundari, F. S., Sukmanasa, E., Novita, L., Mulyawati, Y. 2020. Keterampilan Dasar
Mengajar. Bogor: Universitas Pakuan.
viii
LAMPIRAN
Dokumentasi
ix
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP-03)
C. Kegiatan Pembelajaran
1. Pembukaan (30 menit)
Tahapan Kegiatan
a) Orientasi Peserta Didik : Peserta didik dicek kehadirannya
Peserta didik memperoleh informasi topik pembelajaran
b) Memotivasi Pikiran Peserta didik diberikan literasi tentang kasus Diabetes Melitus
Peserta didik Di dunia penyakit kencang manis ini membunuh lebih satu juta orang
menjelaskan apa setiap tahun - dan siapapun dapat terkena.Penyakit ini terjadi saat
manfaat tubuh tidak bisa memproses semua gula (glukosa) di dalam aliran
pembelajaran darah; menimbulkan komplikasi yang dapat menyebabkan serangan
jantung, tekanan darah tinggi, kebutaan, gagal ginjal dan amputasi
anggota tubuh bagian bawah. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO), jumlah penderita terus meningkat dan tercatat saat ini
mencapai 422 juta orang di dunia - empat kali lebih banyak dari pada
30 tahun lalu.
Apakah faktor penyebab diabetes? Ketika kita makan, tubuh mengurai
karbohidrat menjadi gula (glukosa). Sebuah hormon bernama insulin,
yang diproduksi di pankreas, kemudian memerintahkan sel tubuh untuk
menyerap gula tersebut menjadi energi. Diabetes terjadi ketika insulin
tidak dihasilkan atau tidak bekerja dengan baik, sehingga
menyebabkan gula menumpuk di darah kita.
Sumber : http://p2ptm.kemkes.go.id/
x
1) Berdasarkan faktor penyebabnya, bagaimana penyembuhan
penyakit diabetes secara klinis?
2) Dalam dunia klinis, sebuah pengobatan sebelum digunakan kepada
manusia, perlu adanya ujicoba. Menurut kalian, agar memperoleh
hasil yang akurat ujicoba hormon insulin dilakukan pada?
Mengapa?
c) Apersepsi : Keanekaragaman hayati memunculkan adanya mahluk hidup yang
Peserta didik melimpah ruah di bumi ini, salah satu cara dalam upaya
menghubungkan memanfaatkan keanekaragaman hayati adalah mengetahui klasifikasi
materi awal dengan mahluk hidup tersebut diantaranya dalam bentuk mengetahui
topik materi yang kekerabatan mahluk hidup tersebut .
akan dibahas Menurut kalian manakah yang memiliki kekerabatan paling dekat
Menentukan antara
alternatif solusi a) Jamur + tumbuhan ?
dalam pemecahan b) Jamur + hewan ?
masalah klasifikasi
mahluk hidup Bagaimana cara menentukan kekerabatan mahluk hidup tersebut?
c) Membuat Pemetaan Berdasarkan hasil pembuatan klasifikasi biner, peserta didik membuat
Ciri Mahluk Hidup pemetaan ciri mahluk hidup.
xi
Menentukan jumlah persamaan dan perbedaan terbanyak dari setiap ciri
yang digunakan berdasarkan tabel klasifikasi biner. Pembuatan pemetaan
ciri mahluk hidup seperti tabel di bawah ini!
d) Membuat Berdasarkan hasil pembuatan pemetaan ciri mahluk hidup, peserta didik
Klasifikasi membuat klasifikasi bertingkat.
Bertingkat Klasifikasi bertingkat bagian dari cara pengelompokkan mahluk hidup yang
lebih kompleks. Tingkatan pada klasifikasi bertingkat diawali dengan
kelompok besar yang memiliki ciri umum menuju level bawah yang
memiliki ciri spesifik.
Pada tabel pemetaan ciri/karakteristik mahluk hidup, cari salah satu ciri yang
memiliki persamaan terbanyak. Lalu ambil ciri yang memiliki persamaan
yang terbanyak dengan dasar-dasar tertentu untuk dijadikan ketegori
pengelompokkan sehingga menghasilkan pengelompokkan yang
menghasilkan satu jenis mahluk hidup dalam kelompok tertentu. Di bawah
ini contoh klasifikasi bertingkat.
e) Membuat Kunci Berdasarkan klasifikasi bertingkat yang telah dibuat, peserta didik membuat
Determinasi kunci determinasi sederhana.
Sederhana Kunci determinasi adalah daftar yang memuat sejumlah keterangan tentang
suatu organisme atau makhluk hidup. Keterangan yang dipakai dalam
identifikasi adalah ciri-ciri morfologi yang mudah diamati. Kunci
determinasi biasa disebut juga kunci dikotomi. Cara ini bertujuan untuk
memudahkan pengenalan makhluk hidup yang beragam. Berikut contoh
kunci determinasi sederhana sebagai berikut,
f) Membuat Berdasarkan klasifikasi bertingkat yang telah dibuat, peserta didik membuat
Kladogram kladogram.
xiii
Media Pembelajaran
LKPD
Google Jamboard:
https://bit.ly/Jamboard_XMIPA5
Google Spreadsheet:
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1BRXExgEPqYDb5nzzsXSLy0Rvkz6peaWpTT60gQucQvQ/
edit#gid=1077806182
xiv