RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan pendidikan : SMA NEGERI 1 TAEBENU
Mata pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA/Genap
Materi Pokok : Sistem Reproduksi
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (1 x Pertemuan )

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 dan KI 2
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya”. Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menghayati dan mengamalkan perilaku, jujur,
disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab,
responsif,dan pro-aktif, Dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak
di lingkungan,keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional, dan kawasan internasional.

KI 3 KI 4
Memahami, menerapkan, menganalisis Menunjukkan keterampilan menalar,
dan mengevaluasi pengetahuan faktual, mengolah, dan menyaji secara : efektif, kreatif,
konseptual, prosedural, dan metakognitif produktif, kritis, mandiri,kolaboratif,
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan komunikatif, dan solutif, Dalam ranah konkret
kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya dan abstrak terkait dengan pengembangan dari
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, yang dipelajarinya di sekolah, sertamampu
budaya, dan humaniora dengan wawasan menggunakan metoda sesuai dengan kaidah
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, keilmuan.
dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah

B. Kompetensi Dasar (KD)

3.12 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ reproduksi dengan
fungsinya dalam proses reproduksi manusia melalui studi literatur dan pengamatan
4.12 Menganalisis pengaruh penyakit/kelainan pada organ reproduksi yang menyebabkan
gangguan sistem reproduksi manusia melalui berbagai bentuk media informasi
C. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1. Menganalisis hubungan struktur jaringan penyusun organ reproduksi manusia
dengan fungsinya hubungannya dengan kelainan/penyakit yang berhubungan
dengan sistem reproduksi.
2. Mempersentasikan pengaruh kelainan/penyakit yang berhubungan dengan sistem
organ reproduksi dengan fungsinya melalui kajian literatur dan pengamatan
gambar atau vidio.
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning:
1. Melalui penanyangan gambar dan vidio peserta didik dapat menganalisis hubungan
antara struktur jaringan penyusun organ reproduksi dengan fungsinya dalam proses
reproduksi manusia.
2. Melalui diskusi kelompok peserta didik terampil dalam menyajikan hasil analisis
mengenai penyakit/kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan
gangguan sistem reproduksi manusia.
E. Materi Pembelajaran
1. Struktur dan fungsi pada jaringan penyusun organ sistem reproduksi laki-laki.
2. Struktur dan fungsi pada jaringan penyusun organ sistem reproduksi perempuan.
3. Penyakit/kelainan yang terjadi pada organ sitem reproduksi
F. Metode dan Model Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi dan tanya jawab
Model : Problem Based Learning (PBL)
G. Alat, Media, dan Sumber Pembelajaran
Media : PPT Sistem Reproduksi, dan LKPD
Alat : Laptop, papan tulis, spidol, dan proyektor.
Sumber Belajar : Buku biologi

H. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 (2 x 45 menit)

Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
(Sintak PBL)
Pendahuluan

 Guru mengkondisikan  Siswa duduk

siswa untuk siap menerima tenang dan siap
pelajaran menerima
 Guru memberikan pelajaran
apersepsi. “Apakah kalian
masih ingat tentang ciri-ciri  Siswa
makhluk hidup? Salah menanggapi
satunya adalah pertanyaan dari
bereproduksi. Apakah guru
tujuan dari reproduksi itu?
Bagaimana jika manusia
tidak bereproduksi?”
 Guru meminta siswa untuk
mengkaitkan fenomena
tersebut dengan materi
yang akan dipelajari
 Guru menyampaikan
kompetenai yang akan
dicapai, selanjutnya
menyampaikan tujuan  Siswa berusaha
pembelajaran mengkaitkanny
 Preetest a dengan
materi yang
akan dipelajari
 Siswa
memperhatikan
penjelasan
guru
 Kegiatan Inti

a.Eksplorasi
 Mengorganisasikan  Guru membangun  Siswa mengemukakan
siswa kepada masalah pengetahuan awal siswa pendapatnya
dengan menayangkan
gambar atau vidio orang
yang sedang dikhitan dan
menanyakan, “mengapa
anak laki-laki harus
dikhitan? Organ reproduksi
bagian mana yang berkaitan
dengan khitan? Apakah
wanita dikhitan? Pernahkah
kalian berpikir apakah yang
akan terjadi apabila
manusia tidak memiliki
organ reproduksi yang
lengkap?
 Mengorganisasikan  Guru membagi siswa dalam  Siswa duduk berdasarkan
siswa untuk belajar beberapa kelompok yang anggota kelompoknya
terdiri atas 4-5 orang dalam  Setiap kelompok menerima
setiap kelompoknya LKPD dari guru dan
 Guru membagikan LKPD memperhatikan penjelasan
(struktur dan fungsi orang guru
reproduksi pada pria dan  Setiap kelompok
wanita) selanjutnya guru melakukan diskusi untuk
menjelaskan petunjuk menyelesaikan masalah
mengerjakannya yang terdapat pada LDS
 Guru menugaskan setiap 1B
kelompok untuk berdiskusi
menyelesaikan
permasalahan yang ada di
LKPD
 Membantu  Guru mendorong dan  Siswa mencari informasi
penyelidikan mendampingi siswa untuk baik dari buku, media
kelompok mengumpulkan informasi elektronik atau meminta
untuk memecahkan masalah penejelasan dari guru
b.Elaborasi
 Mengembangkan  Guru memberikan  Siswa menyampaikan hasil
dan kesempatan kepada siswa diskusinya di depan kelas
mempresentasikan untuk menyampaikan hasil dan siswa lainnya
hasil diskusi diskusinya di depan kelas memberikan pertanyaan
atau tanggapan
c. Konfirmasi
 Menganalisis dan  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
mengevaluasi proses klarifikasi dan penguatan penjelasan dari guru dan
belajar terhadap jawaban siswa bertanya jika ada yang
belum jelas
Penutup

 Guru membimbing siswa  Siswa membuat kesimpulan

dalam membuat kesimpulan tentang materi struktur dan
fungsi organ reproduksi
pada pria dan wanita
 Postest  Siswa menangkap informasi
 Guru memberikan info yang disampaikan oleh guru
materi kepada siswa untuk
materi pertemuan
selanjutnya.
 Penutup berdoa.

I. Penilaian
1. Teknik dan bentuk penilaian

No Aspek Teknik penilaian Bentuk Penilaian Instrumen Rubrik

Penilaian Penilaian
1 Pengetahuan (kognitif) Tes Tertulis Pilihan Ganda Terlampir
2 Ketrampilan Non tes Observasi Lembar observasi Terlampir
(Psikomotorik) disertai rubrik
3 Sikap ( Afektif ) Non Tes Observasi Lembar observasi Terlampir
disertai rubrik

2. Pembelajaran Remedial
 Pembelajaran remedial dilaksanakan segera setelah diadakan penilaian
pengetahuan bagi peserta didik yang mendapat nilai di bawah 75.
 Strategi pembelajaran remedial dilaksanakan dengan pembelajaran remedial,
penugasan, dan tutor sebaya berdasarkan indikator pembelajaran yang belum
dicapai oleh masing-masing peserta didik.
  Pembelajaran remedial untuk satu rombongan belajar dilakukan apabila 75%
peserta didik memperoleh nilai di bawah 75 setelah diadakan penilaian
pengetahuan.
Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (Terlampir)
a. Sikap - Penilaian Observasi Penilaian observasi berdasarkan
pengematan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari terkait
dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan
langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap.

Lembar Penilaian Diskusi (Kelompok)

No Sikap/Aspek yang di nilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif

1 Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2 Kerjasama kelompok (komunikasi)
3 Hasil tugas (relevan dengan bahan)
4 Pembagian Job

Rubrik Penilaian Sikap

Jenis penilaian
indikator penilaian sikap
sikap
mengucapkan salam atau menjawab salam
berdoa sebelum dan sesudah belajar
Sikap spritual
taat dalam beribadah
mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
Tertib mengikuti instruksi
Mengerjakan tugas tepat waktu
Disiplin Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
Mengerjakan tugas tepat waktu
Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif
Pelaksanaan tugas piket secara teratur
Pelaksanaan tugas piket secara teratur Peran serta aktif dalam kegiatan
Tanggung
diskusi kelompok
Jawab
Mengajukan usul pemecahan masalah
Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan
Berinteraksi dengan teman secara ramah
Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
Santun
Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
Berperilaku sopan
Kerja Sama Terbuka menerima pendapat
 Proaktif memberikan masukan/pendapat
Berempati terhadap kondisi orang lain
Menerima kesepakatan meskipun berbeda pendapat
Nilai akhir sikap diperolah dari modus (skor yang sering muncul)dari keempat
aspek sikap di atas.

Kriteria Penilaian

Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif

80 – 100 Sangat Baik 4
70 – 79 Baik 3
60 – 69 Cukup 2
45 - 59 Kurang 1

Mengetahui

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs.Vinsensius Sasi, M.Pd Andri Bana, S.pd