You are on page 1of 12

IPS

Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

Jenis-Jenis Usaha dan Kegiatan Ekonomi Masyarakat


1. Pertanian
Masyarakat memanfaatkan lingkungan alam dan sumber daya alam untuk
bertani dan berkebun. Pekerjaan ini biasanya ada di lingkungan pegunungan
dan pedesaan. Petani memproduksi sumber makanan untuk seluruh manusia
di Indonesia dan juga dunia melalui kegiatan ekspor hasil pertanian.
2. Perindustrian
Industri adalah kegiatan memproses atau mengolah barang dengan
menggunakan sarana dan peralatan, misalnya mesin.
a. Industri besar menggunakan peralatan, modal, dan tenaga kerja dalam
jumlah besar. Contoh industri besar antara lain industri baja, industri
mobil, dan industri tekstil.
b. Industri kecil menggunakan peralatan, modal, dan tenaga kerja dalam
jumlah lebih kecil. Contoh industri kecil, antara lain pengrajin mebel,
pembuatan tahu atau tempe, dan pengrajin keramik.
3. Perdagangan
Perdagangan adalah semua hal yang berhubungan dengan kegiatan
jual beli. Dengan adanya perdagangan, produsen menjual hasil produksinya
pada konsumen.
4. Jasa
Jasa adalah segala aktivitas atau manfaat yang ditawarkan kepada orang
lain (konsumen). Meskipun tidak menghasilkan barang, usaha jasa
memberikan pelayanan kepada konsumen. Contoh pekerjaan yang menjual
jasa adalah guru, pengacara, dokter, montir mobil, jasa keuangan, pemandu
wisata, dan sebagainya

Usaha yang Dikelola Sendiri dan Kelompok


Kegiatan ekonomi yang dikelola secara berkelompok. Usaha yang dikelola sendiri
disebut usaha perorangan. Usaha ekonomi ini memiliki modal terbatas dan biasanya
dikelola secara sederhana.
IPS
Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

Contoh usaha ekonomi perorangan:


1. Usaha Pertanian
Sebagian besar usaha pertanian dikelola secara perorangan. Usaha ini
memiliki modal terbatas. Lahan yang digarap petani biasanya terbatas, lahan
persawahan dan tegalan. Namun, ada juga usaha pertanian yang dilakukan
secara besar-besaran.
2. Usaha Perdagangan
Usaha perdagangan secara perorangan biasanya berskala kecil dan sedang.
Contoh usaha perdagangan perorangan adalah pedagang asongan,
pedagang keliling, pedagang kaki lima, pedagang di pasar, warung, dan toko
kelontong.
3. Usaha Jasa
Secara umum, banyak usaha jasa yang dikelola secara perorangan,
contohnya usaha salon, fotokopi, bengkel, potong rambut, dan penjualan
pulsa.
4. Usaha Industri Kecil
Sektor industri yang dikelola perorangan merupakan industri rumahan.
Contoh industri rumahan antara lain usaha kerajinan tangan berupa
pembuatan keramik, souvenir, tembikar, anyaman, dan mebel.

Contoh usaha ekonomi kelompok:


1. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau perusahaan negara yaitu sebuah
perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki negara.
BUMN dapat berbentuk perusahaan umum (perum) dan perseroan terbatas
(persero). BUMN bergerak di bidang usaha yang bersifat strategis atau vital,
misalnya bidang energi listrik dan telekomunikasi.
2. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau perusahaan daerah.
BUMD merupakan perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya
dimiliki pemerintah daerah. Tujuan pendirian BUMD sebagai berikut.
IPS
Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

a) Melaksanakan pembangunan ekonomi daerah dan pembangunan


ekonomi nasional.
b) Memenuhi kebutuhan rakyat dan menyediakan lapangan kerja.

3. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)


Badan Usaha Milik Swasta merupakan perusahaan yang seluruh sahamnya
dimiliki oleh swasta. Ada beberapa macam BUMS sebagai berikut.
a) Firma. Firma adalah usaha ekonomi bersama yang didirikan oleh
sekurangnya dua sekutu. Pendiri firma biasanya orang-orang yang
saling kenal satu dengan yang lain. Setiap anggota firma memiliki hak
untuk bertindak atas nama firma. Anggota firma juga bertanggung
jawab secara penuh atas risiko kerugian firma. Usaha berbentuk firma
biasa bergerak di bidang layanan konsultasi hukum dan keuangan.
b) Persekutuan Komanditer
Persekutuan komanditer (CV) didirikan oleh sekurangnya dua orang
yang menyetorkan modal. Pada CV terdapat dua jenis sekutu, yaitu
sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif berperan sebagai investor
dan pengelola CV. Sekutu pasif berperan sebagai investor tanpa
terlibat dalam pengelolaan CV. Usaha berbentuk CV dapat
dikembangkan dari firma.
c) Perseroan Terbatas
Perseroan terbatas (PT) adalah usaha bersama yang modalnya berupa
kumpulan saham. Saham diartikan sebagai bukti kepemilikan suatu
perusahaan atas penyetoran modal. Setiap saham memiliki nilai
nominal tertentu. Pemilik saham akan memperoleh keuntungan
berupa dividen. Bagi perseroan yang ingin mengembangkan dan
memperluas usaha, sahamnya dapat diperdagangkan di pasar modal.

4. Koperasi
Di Indonesia berkembang usaha bersama yang bertujuan menyejahterakan
anggotanya. Usaha yang dimaksud adalah koperasi. Berdasarkan
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, koperasi
IPS
Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum


koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
sekaligus gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
Koperasi sesuai dengan UUD 1945 pasal 33 ayat (1), yaitu bentuk
perekonomian disusun atas usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
Koperasi pertama kali dikembangkan oleh Drs. Mohammad Hatta.
Bentuk-bentuk koperasi di Indonesia sebagai berikut.
a. Koperasi konsumsi, yaitu koperasi yang menyediakan berbagai barang
konsumsi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contohnya beras,
gula, minyak, sabun, peralatan rumah tangga, dan barang elektronik.
Tujuan koperasi ini adalah memenuhi kebutuhan konsumsi sehari-hari
bagi anggota dengan harga dan mutu layak.
b. Koperasi simpan pinjam, yaitu koperasi yang menyediakan layanan
simpan dan pinjam. Koperasi jenis ini menerima simpanan dari anggota.
Selanjutnya, uang yang telah terkumpul dipinjamkan kepada anggota.
c. Koperasi produksi, yaitu koperasi yang menyediakan bahan baku
produksi dan menyalurkan hasil produksi anggotanya. Koperasi ini
beranggotakan para produsen atau pengusaha, misalnya pengusaha
batik, tahu dan tempe, dan sapi perah.
d. Koperasi jasa, yaitu koperasi yang menyediakan layanan atau jasa
tertentu bagi anggotanya. Contohnya, koperasi angkutan.
e. Koperasi serba usaha, yaitu koperasi mengelola berbagai jenis usaha,
misalnya penyediaan barang konsumsi, simpan pinjam, penyediaan
bahan baku, dan penyaluran hasil produksi. Contohnya, koperasi unit
desa (KUD).

Pengaruh Kegiatan Ekonomi terhadap Kesejahteraan Masyarakat


Kegiatan ekonomi meliputi kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Ketiga
kegiatan ekonomi ini saling berkaitan satu sama lain. Satu kegiatan ekonomi
terhambat, akan mengganggu kegiatan ekonomi lainnya.
IPS
Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

1. Produksi
Produksi adalah kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu
benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam
memenuhi kebutuhan. Orang yang melakukan kegiatan produksi disebut
produsen.
Sumber daya ekonomi adalah barang atau jasa yang dapat memberikan
manfaat atau keuntungan. Sumber daya ekonomi dapat berasal dari sumber
daya alam atau sumber daya manusia. Sumber daya ekonomi dapat diolah
menjadi modal dasar pembangunan. Bagi pemilik sumber daya ekonomi,
adanya proses produksi memungkinkannya memperoleh balas jasa. Balas
jasa ini berupa sewa, bunga modal, atau gaji. Bagi produsen, adanya proses
produksi menyebabkan produsen memperoleh keuntungan. Selanjutnya,
keuntungan tersebut digunakan untuk menjaga kelangsungan usaha dan
memenuhi kebutuhan hidup. Ini dilakukan dalam upaya mencapai
kemakmuran hidup.
2. Distribusi
Distribusi adalah kegiatan menyalurkan hasil produksi dari produsen ke
konsumen. Orang yang melakukan kegiatan ini disebut distributor.
Kelancaran distribusi barang membutuhkan sarana transportasi dan jalan
yang memadai. Tujuannya agar hasil produksi dapat segera sampai kepada
konsumen dengan cepat dan tepat sehingga kebutuhan konsumen segera
terpenuhi
3. Konsumsi
Konsumsi adalah kegiatan manusia mengurangi atau menghabiskan nilai
guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan. Orang yang
melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen. Untuk mengonsumsi
barang atau jasa, masyarakat mengeluarkan pengorbanan tertentu.
Pengorbanan dapat berupa uang atau waktu. kesejahteraan masyarakat.

Keuntungan dari Keragaman Sosial Akibat Adanya Berbagai Jenis Usaha


Setiap orang akan melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan
hidup. Ada yang menjadi petani, penjahit, pedagang, nelayan, pegawai swasta,
pegawai negeri, tenaga medis, pengusaha, dan lainnya.
IPS
Kelas 5
Tema 8 Lingkungan Sahabat Kita

Kegiatan ekonomi yang dilakukan setiap orang melibatkan orang lain.


Keterlibatan orang lain dapat dilihat dari kegiatan produksi, distribusi, dan
konsumsi. Pada kegiatan produksi, orang yang terlibat adalah tenaga kerja.
Pemakaian tenaga kerja dimaksudkan untuk memperlancar kegiatan produksi.
Tenaga kerja akan memperoleh balas jasa dari produsen berupa upah atau gaji dari
produsen.
Selanjutnya, barang hasil produksi akan disalurkan kepada konsumen atau
masyarakat oleh distributor. Dari kegiatan penyaluran barang tersebut, distributor
akan memperoleh keuntungan. Contoh distributor adalah agen, pedagang besar,
dan pedagang eceran.
Konsumen adalah pihak yang mengonsumsi barang dan jasa untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya. Barang dan jasa diperoleh dari produsen secara langsung atau
melalui perantara (distributor). Ketiga pelaku kegiatan ekonomi tersebut (produsen,
distributor, dan konsumen) akan saling berhubungan membentuk arus diagram
ekonomi.
Setiap pelaku kegiatan ekonomi memiliki peran yang saling menguntungkan.
Menurut kodratnya, manusia berperan sebagai makhluk sosial dan makhluk
ekonomi. Sebagai makhluk sosial, manusia akan berhubungan atau berinteraksi
dengan manusia lain. Sebagai makhluk ekonomi, manusia akan melakukan kegiatan
ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai makhluk sosial maupun makhluk
ekonomi, manusia hendaknya memiliki etika moral. Dengan etika moral, manusia
dapat menghargai setiap kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh orang lain.
Cara menghargai kegiatan usaha ekonomi dapat dilakukan sebagai berikut.
a. Menumbuhkan persaingan usaha yang sehat dalam kegiatan perekonomian.
b. Menghormati usaha ekonomi orang lain dengan tidak iri atas
keberhasilannya.
c. Menjunjung tinggi setiap jenis pekerjaan yang dilakukan orang lain.
d. Meneladani keberhasilan orang lain dengan meniru sikap positif orang
tersebut.
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

Letak Geografis Negara Indonesia


Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Indonesia berada
di antara dua samudra, yaitu Samudera Hindia dan Samudra Pasifik. Indonesia juga
terletak di antara dua benua yaitu Benua Asia dan Benua Australia. Letak geografis
ini sangat memengaruhi keberadaan wilayah Indonesia, baik dilihat dari keadaan
fisik dan sosial atau ekonomi dan politik.
Letak kota atau tempat pada peta dinyatakan dengan garis bujur dan garis
lintang. Jarak dua garis bujur berdekatan sebesar satu derajat (1°). Jarak dua garis
lintang berdekatan sebesar satu derajat (1°). Garis bujur terbagi dua, yaitu bujur
barat (BB) dan bujur timur (BT). Garis lintang juga terbagi dua, yaitu lintang utara
(LU) dan lintang selatan (LS). Dari segi geografis, Negara Indonesia membentang
antara 60LU-110LS dan 950BT dan 1410BT, yaitu dari Sabang sampai Merauke.
Secara geografis, letak Indonesia mengakibatkan negara kita hanya memiliki
dua musim, yakni musim hujan dan kemarau.

Peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan


masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat
kesatuan dan persatuan bangsa
Manusia melakukan kegiatan ekonomi dengan cara yang berbeda-beda sesuai
kemampuan dan potensinya. Berikut adalah contoh kegiatan ekonomi yang ada di
masyarakat.
1. Pertanian
Usaha pertanian merupakan usaha yang paling banyak ditemukan dalam
masyarakat Indonesia. Hal ini sesuai dengan keadaan alam Indonesia sebagai
negara agraris. Hasil pertanian Indonesia antara lain padi, jagung, ubi, dan
palawija.
2. Perkebunan
Perkebunan merupakan usaha pemanfaatan lahan dengan
tanaman-tanaman keras. Perkebunan dapat dibedakan atas perkebunan
rakyat dan perkebunan besar. Perkebunan rakyat adalah perkebunan yang
dikelola oleh rakyat. Perkebunan besar biasanya dikelola oleh pemerintah
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

atau perusahaan perkebunan. Contoh hasil perkebunan antara lain karet,


kelapa, kelapa sawit, dan tebu.
3. Peternakan
Peternakan adalah usaha memelihara binatang piaraan yang diambil
manfaatnya. Usaha peternakan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu
peternakan hewan besar (sapi, kerbau, dan kuda), hewan kecil (kambing,
domba, kelinci, dan babi), dan unggas (ayam, itik, entok, dan burung).
4. Perikanan
Usaha perikanan dalam hal ini adalah usaha perikanan darat, yaitu usaha
memelihara ikan di perairan darat dengan cara membuat kolam. Perikanan
darat meliputi perikanan air tawar dan perikanan air payau. Contoh hasil
perikanan air tawar misalnya ikan gurami, nila, bawal, dan lele. Hasil
perikanan air payau contohnya ikan bandeng.
5. Kehutanan
Usaha kehutanan dapat dilakukan dengan melakukan pencegahan terhadap
penggundulan hutan dengan melakukan reboisasi atau peremajaan hutan.
Contoh hasil usaha kehutanan antara lain kayu, rotan, damar, dan kemenyan.
6. Pertambangan
Pertambangan adalah usaha untuk mengolah atau memanfaatkan mineral
demi kesejahteraan manusia. Mineral ini berada di dalam perut bumi. Untuk
mendapatkannya perlu dilakukan penggalian atau penambangan. Contoh
hasil barang tambang antara lain emas, minyak bumi, dan batu bara.
7. Perindustrian
Industri adalah usaha atau kegiatan untuk mengubah bahan mentah menjadi
bahan setengah jadi atau barang jadi. Bahan mentah berasal dari sumber
daya alam. Industri dilakukan untuk meningkatkan mutu atau nilai suatu
barang. Contoh hasil industri adalah benang menjadi pakaian, pengolahan
ikan menjadi ikan kaleng, dan karet menjadi ban.
8. Perdagangan
Perdagangan adalah kegiatan yang bertujuan menyalurkan barang dan jasa
dari produsen ke konsumen. Barang-barang yang diperdagangkan
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

merupakan hasil-hasil pertanian, peternakan, perikanan, hutan, dan


barang-barang hasil industri.

9. Jasa
Usaha jasa adalah usaha menyediakan jasa bukan produk benda untuk
mendapatkan keuntungan atau laba. Usaha-usaha dalam bidang jasa antara
lain usaha becak, ojek, angkutan umum, dan bidang pariwisata.

Kegiatan ekonomi dan akibat tidak adanya kegiatan ekonomi


Kegiatan ekonomi adalah suatu kegiatan seseorang, perusahaan, maupun
masyarakat, untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi barang
dan jasa tersebut. Untuk memenuhi kehidupan, seseorang akan melakukan kegiatan
ekonomi untuk memenuhi kebutuhan baik berupa sandang, pangan, dan papan.
Kegiatan utama yang dilakukan dalam bidang ekonomi terdiri atas produksi,
distribusi, dan konsumsi.
Ketiga kegiatan ekonomi tersebut, sangat berpengaruh terhadap
kesejahteraan masyarakat. Semakin maju kegiatan ekonomi dalam suatu negara,
berarti semakin lancar juga arus peredaran uang, barang, dan jasa untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, tingkat kesejahteraan juga semakin
meningkat. Diperlukan kondisi ketahanan dan pemerintahan yang stabil agar
kegiatan ekonomi yang berlangsung di suatu negara dapat berjalan dengan baik.
Pemerintahan yang stabil dapat tercapai jika masyarakatnya selalu menjunjung
tinggi rasa persatuan dan kesatuan.

Jenis-jenis usaha ekonomi


Berdasarkan pengelolaanya, usaha ekonomi dapat dibedakan menjadi dua.
Pertama, usaha ekonomi yang dikelola sendiri. Kedua adalah usaha ekonomi yang
dikelola kelompok. Berikut contoh usaha-usaha ekonomi yang dikelola sendiri dan
kelompok.
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

1. Usaha ekonomi yang dikelola sendiri


Usaha ekonomi yang dikelola sendiri atau perseorangan biasanya modalnya
terbatas. Contoh usaha ekonomi yang dikelola sendiri atau perorangan
sebagai berikut.
a. Usaha pertanian
Seorang petani kebanyakan mengelola usaha pertanian secara
perseorangan dengan modal terbatas. Meskipun demikian, ada juga
usaha pertanian yang dilakukan secara besar-besaran. Namun, hanya
beberapa orang saja yang bisa melakukannya.
b. Industri kecil
Industri kecil biasanya berupa industri rumah tangga. Industri kecil
biasanya dikelola secara perseorangan. Contoh industri kecil seperti
usaha kerajinan (mebel meja, kursi, dan lemari), industri keramik, kerajinan
anyaman, dan tembikar.
c. Usaha perdagangan
Usaha perdagangan yang dikelola secara perseorangan biasanya
perdagangan dalam jumlah kecil sampai menengah. Contohnya seperti
membuka warung, penjaja keliling, pedagang kaki lima, pedagang di
lapak-lapak pasar, dan pedagang hasil bumi.
d. Usaha jasa
Banyak usaha jasa yang dikelola secara perorangan. Contoh usaha jasa
yang dikelola perorangan antara lain usaha salon, bengkel, foto kopi,
tukang cukur, dan tukang pijit.

2. Usaha ekonomi yang dikelola kelompok


Usaha ekonomi yang dikelola secara berkelompok adalah usaha yang
dijalankan secara bersama-sama, baik dalam hal modal, pengelolaan,
maupun dalam hal bagi hasil. Contoh usaha ekonomi yang dikelola secara
bersama-sama, antara lain firma, CV, PT, BUMN, Perusahaan Daerah, dan
Koperasi.
a. Firma
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

Firma adalah perusahaan yang didirikan oleh sedikitnya dua orang.


Biasanya pendiri firma adalah orang-orang yang sudah saling kenal.
Setiap anggota firma mempunyai hak untuk bertindak atas nama firma.
Risiko tindakan anggota firma ditanggung bersama.
b. CV (Commanditaire Vennotschaap/Persekutuan Komanditer)
CV adalah perusahaan yang didirikan oleh satu orang pengusaha atau
lebih. Modal CV berasal dari pengusaha itu dan dari beberapa penanam
modal. Pengusaha menjadi pimpinan perusahaan dan bertanggung jawab
atas kelangsungan hidup perusahaan. Para penanam modal
mempercayakan pengelolaan CV kepada pengusaha. Sebuah perusahaan
yang berbentuk CV bisa dikembangkan dari firma. Hal ini terjadi bila
sebuah firma ingin mengembangkan usaha dan membutuhkan tambahan
modal.
c. PT (Perseroan Terbatas)
PT adalah perusahaan yang modalnya diperoleh dari penjualan saham.
Saham adalah surat berharga sebagai tanda keikutsertaan menanamkan
modal dalam perusahaan.

d. BUMN (Badan Usaha Milik Negara)


BUMN atau Perusahaan Negara adalah perusahaan yang seluruh
modalnya dimiliki oleh negara. Ada tiga bentuk perusahaan negara, yaitu
Perusahaan Jawatan (Perjan), Perusahaan Umum (Perum), dan
Perusahaan Perseroan (Persero).
e. Perusahaan Daerah
Perusahaan daerah adalah perusahaan yang modalnya dimiliki oleh
Pemerintah Daerah. Tujuan pendirian perusahaan daerah antara lain turut
melaksanakan pembangunan ekonomi daerah dan pembangunan
ekonomi nasional. Selain itu, perusahaan daerah juga bertujuan untuk
memenuhi kebutuhan rakyat dan menyediakan lapangan kerja dalam
rangka menuju masyarakat adil dan makmur.
IPS
Kelas 5
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita

3. Koperasi
Koperasi adalah usaha bersama dalam bidang ekonomi. Kerja sama dalam
koperasi berdasarkan prinsip saling membutuhkan dan kesamaan kebutuhan
anggotanya. Di Indonesia ada lima bentuk koperasi, yaitu Koperasi Konsumsi,
Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi Produksi, Koperasi Jasa, dan Koperasi
Serba Usaha.

You might also like