Professional Documents
Culture Documents
Naskah Akademik Rancangan Peraturan Daerah Kota Palu Tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik
Naskah Akademik Rancangan Peraturan Daerah Kota Palu Tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik
OLEH
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia saat ini sedang mengalami perubahan mendasar dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara menuju sistem pemerintahan yang demokratis,
terbuka dan konstitusional. Perubahan yang sedang diuji saat ini menawarkan
peluang untuk menata kembali berbagai bidang kehidupan berbangsa dan
bernegara di mana kepentingan rakyat dapat dikedepankan. Namun, setiap
perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara selalu dibarengi dengan
berbagai ketidakpastian. Oleh karena itu, pemerintah harus mengupayakan
kelancaran komunikasi dengan lembaga tinggi pemerintah dan otoritas lokal
serta mendorong partisipasi masyarakat luas agar ketidakpastian ini tidak
menimbulkan perbedaan pendapat dan ketegangan yang meluas serta
menimbulkan masalah baru. Pemerintah juga harus lebih terbuka terhadap
derasnya arus permintaan dan mampu merespon dengan cepat dan efisien.
Di Kota Palu, SPBE merupakan hal strategis dalam pelayanan publik non
esensial dalam urusan wajib yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah Kota Palu Tahun 2018-2023. Pemkot Palu telah
menyelesaikan tahap evaluasi penilaian SPBE dan mendapatkan tingkat
kematangan 2,04 dengan rating baik. Skor maturitas implementasi SPBE yang
diperoleh Kota Palu tentunya membuat evaluasi implementasi SPBE perlu
ditingkatkan baik di bidang kebijakan SPBE, implementasi pengelolaan SPBE
maupun pelayanan SPBE.
B. Identifikasi Masalah
Rancangan Peraturan Daerah Kota Palu tentang Sistem Pemerintahan
Berbasis Elektronik diharapkan akan mampu mengatasi permasalahan terkait
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang selama ini ada di Kota Palu.
1. Tujuan
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 ditetapkan bahwa
informasi atau penjelasan atau yang disebut karya ilmiah. Naskah Akademik
adalah hasil penelitian atau kajian hukum dan hasil penelitian lainnya
terhadap suatu masalah tertentu yang secara ilmiah dapat
dipertanggungjawabkan penyelesaiannya sesuai dengan pengaturan masalah
dalam RUU, proyek tatanan negara, proyek pemerintah negara bagian/Kota
ketertiban sebagai solusi atas masalah dan kebutuhan. hukum masyarakat.
Menurut definisi ini, tujuan penerbitan artikel akademik adalah untuk meneliti
atau mempelajari suatu masalah yang memerlukan penyelesaian melalui
peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, pasal-pasal akademik
berguna sebagai landasan, pedoman, dan pedoman bagi penyusunan
peraturan perundang-undangan.
2. Kegunaan
Kajian Naskah Akademik ini dapat menjadi acuan atau referensi
bersama bagi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Pemerintah Kota
Palu dalam penyusunan dan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah
Kota Palu tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.
D. Metode Penelitian
Penyusunan Naskah Akademik pada dasarnya merupakan suatu
kegiatan penelitian sehingga digunakan metode penyusunan Naskah
Akademik yang berbasiskan metode penelitian hukum atau penelitian lain.
Setiap penulisan ilmiah dibutuhkan data atau keteranganketerangan
dari objek yang akan diteliti dan dibahas. Data dan keterangan tersebut
berfungsi sebagai penunjang dan bahan yang akan diuraikan, baik sebagai
data pokok ataupun sebagai data pelengkap. Data dan keterangan yang
dimaksud diperoleh dari adanya suatu penelitian. Penelitian merupakan suatu
sarana pokok dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh
karena itu, metodologi penelitian yang diterapkan harus senantiasa
disesuaikan dengan ilmu pengetahuan yang menjadi induknya.
Suatu metode merupakan cara kerja atau tata cara untuk memahami
objek yang menjadi sasaran ilmu pengetahuan yang bersangkutan. Metode
merupakan suatu alat yang akan memberikan suatu pedoman tentang cara-
cara mempelajari, menganalisa dan memahami suatu permasalahan yang
akan dikaji. Dengan demikian, dalam melaksanakan penelitian hukum untuk
menyusun penulisan hukum ini perlu didukung oleh metode yang lebih baik
agar diperoleh hasil yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Berdasarkan uraian diatas maka metode penelitian yang akan
dipergunakan dalam penyusunan Naskah Akademik adalah sebagai berikut:
1. Metode Pendekatan
Metode pendekatan yang digunakan dalam penulisan Naskah
Akademik ini adalah metode pendekatan yuridis empiris, yang diartikan
sebagai suatu cara atau prosedur yang digunakan untuk memecahkan
masalah dengan meneliti data sekunder terlebih dahulu kemudian
dilanjutkan dengan mengadakan penelitian terhadap data primer di
lapangan.8 Penggunaan metode pendekatan yuridis empiris karena yang
diteliti adalah masalah keterkaitan antar faktor yuridis berbagai peraturan
perundangundangan terkait Kewenangan Pemerintah Kota Palu dalam
merumuskan pengaturan mengenai sistem pemerintahan daerah berbasis
elektronik, terhadap faktor empiris yaitu keadaan yang ada dan
berkembang di Kota Palu.
2. Tipe Penelitian
Tipe penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis yaitu
melakukan deskripsi terhadap hasil penelitian dengan data yang
selengkap dan sedetail mungkin. Deskripsi dimaksudkan adalah terhadap
data primer dan juga data sekunder yang berhubungan dengan sistem
pemerintahan berbasis elektronik di Kota Palu.