Na elangean
Membangun Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan menurut Richard Gerson adalah
persepsi pelanggan bahwa harapannya terhadap produk yang
sudah diteliti telah terpenuhi atau terlampaui. Sementara itu,
menurut Kotler dan Armstong, kepuasan pelanggan adalah
tingkatan di mana anggapan tentang kinerja produk sesuai
dengan ekspektasi pembeli.
Senada dengan pengertian tersebut, kepuasan pelanggan
adalah tingkat perasaan pelanggan setelah membandingkan
antara apa yang dia terima dan harapannya (Umar, 2005:65). Jika
merasa puas dengan nilai yang diberikan oleh produk atau jasa,
besar kemungkinan seorang pelanggan akan menjadi pelanggan
dalam waktu yang lama.
Memuaskan kebutuhan pelanggan adalah keinginan
setiap perusahaan. Memuaskan kebutuhan pelanggan dapat
meningkatkan keunggulan dalam persaingan. Pelanggan yang
puas terhadap produk dan jasa pelayanan cenderung untuk
membeli kembali produk dan jasa yang sama muncul kembali di
kemudian hari.
Ada lima faktor utama yang sangat menentukan kepuasan
pelanggan, yaitu sebagai berikut,a. Kualitas produk
Pelanggan akan merasa puas bila hasil evaluasi mereka
menunjukkan bahwa produk yang mereka gunakan berkualitas.
b. Kualitas pelayanan
Terutama untuk industri jasa, pelanggan akan merasa
puas bila mereka mendapatkan pelayanan yang baik atau yang
sesuai dengan yang diharapkan. Pelanggan akan merasa puas
jika perusahaan melakukan pelayanan yang baik, ramah, dan
memuaskan
c. Emosi
Pelanggan akan merasa bangga dan mendapatkan
keyakinan bahwa orang lain akan kagum terhadap dirinya jika
menggunakan produk dengan merek tertentu yang cenderung
mempunyai tingkat kepuasan yang lebih tinggi. Kepuasan yang
diperoleh bukan pertama-tama karena kualitas dari produk,
melainkan karena prestise yang didapatkan dari menggunakan
produk tersebut.
d. Harga
Produk yang mempunyai kualitas yang sama tetapi
menetapkan harga yang yang relatif murah akan memberikan
nilai yang lebih tinggi kepada pelanggannya.
e. Kemudahan akses produk
Selain harga, kemudahan dalam mengakses produk menjadi
faktor lain puasnya pelanggan. Pelanggan sangat ingin jika
produk Anda bisa dibeli atau didapatkan dengan cara yang
mudah.
O.C Ferrell dan Michael D. Hartline mengatakan bahwa
ada beberapa hal yang bisa lakukan untuk mengelola kepuasan
pelanggan dalam upaya pemasaran usaha, antara lain sebagai
berikut.
a. Memahami hal-hal yang dapat menimbulkan kesalahan.
b. Fokus pada isu-isu terkendali.
— Mengelola harapan pelanggan.
d. Menawarkan jaminan kepuasan.
Membuat media tempat pelanggan bisa mencurahkan
keluhannya.
Membuat program hubungan.
g. Membuat pengukuran kepuasan prioritas yang sedang
berlangsung.
2. Memberikan Nilai Tambah pada Pelayanan Pelanggan
Kualitas pelayanan yang baik akan sangat berpengaruh
dalam dunia usaha. Setiap pelanggan yang datang pastinya akan
senang jika mendapat pelayanan yang baik. Dengan kualitaspelayanan yang balk akan tercipta pelanggan loyal. Pelanggan
loyal biasanya akan merekomendasikan usaha kita kepada orang
ain sehingga akan menambah pelanggan baru.
Namun, mewujudkan pelayanan yang baik dalam bisnis
tidaklah mudah, Jika terdapat satu saja pelanggan yang kecewa
dengan pelayanan usaha kita diberikan, efeknya dapat menjadi
besar, yaltu membuat image negatif bahwa pelayanan usaha kita
kurang balk, Jadi, sebagai pemilik bisnis, siswa harus memberlkan
kualitas pelayanan yang membuat usaha berkembang, Berlkut
adalah langkah-langkah tepat yang dapat dilakukan apabila
siswa ingin memberikan pelayanan yang terbalk bagi pelanggan,
a. Pelayanan yang cepat dan tanggap
Sebagian besar pelanggan pastinya ingin dilayani
dengan cepat dan tanggap. Tanggap maksudnya adalah apa
yang disampaikan harus sesuai dengan yang dimaksudkan
oleh pelanggan. Tidak asal cepat, tetapi juga sesual dengan
apa yang dimaksudkan oleh pelanggan. Jika memang terjadi
banyak antrean, solusinya siswa atau staf bisa memberikan
nomor antrean yang rapi, tempat menunggu yang nyaman,
dan fasilitas hiburan agar pelanggan tidak bosan saat
menunggu antrean.
b. Adanya fasilitas call center
Pelanggan yang menghubung} lewat telepon harus
diprioritaskan terlebih dahulu karena pelanggan seperti ini
biasanya memiliki urusan yang lebih penting. Sebab, jika
hanya urusan sepele, pelanggan pasti akan lebih memilih
‘Sumber: www.shutterstockcom™
Gambar 6.3 Call center dalam sebuah usaha memiliki peranan yang penting
untuk menghubungkan antara penjual dan pembeli.untuk menghubungi lewat akun media sosial, WhatsApp,
atau e-mail. Untuk itu, pastikan ada petugas yang dapat
diandalkan untuk mengangkat telepon layanan call center.
Responsif terhadap keluhan pelanggan
Mendengarkan adalah salah satu keglatan yang cukup
sulit untuk dilakukan, Namun, hal ini merupakan poin
penting dalam meningkatkan pelayanan bisnis, Terkadang,
sebagian pelanggan yang banyak bicara hanya ingin
didengarkan. Oleh karena itu, tugas siswa atau staf adalah
mendengarkan pelanggan tersebut dengan penuh perhatian
agar mereka merasa dihargai dan diharapkan. Setelah
pelanggan selesai menyampaikan keluhannya, cobalah
berikan tanggapan yang baik dan solusi yang menjawab
keluhan mereka.
Sabar
Kesabaran memang ada batasnya, tetapi siswa tetap
harus menghadapi situasi yang menguras kesabaran. Jangan
sampai terpancing emosi sehingga mengeluarkan kata-kata
yang kurang pantas untuk didengar, Hal inilah yang nantinya
akan memperburuk keadaan dan membuat masalah menjadi
lebih rumit sehingga membuat nilai pelayanan menjadi
buruk. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, cobalah
hadapi pelanggan dengan pikiran yang jernih karena hal
tersebut akan menghasilkan suatu hal yang positif.
Sopan
Pelanggan ibarat seorang raja sehingga sudah
sepantasnya kita melayaninya dengan baik. Komunikasi
dengan pelanggan harus dilakukan dengan sikap yang
sopan agar mereka merasa nyaman dengan pelayanan yang
diberikan. Kesopanan harus selalu dikedepankan, walaupun
yang dihadapi adalah pelanggan yang membuat kesal, Jika
perlu, adakan training terutama untuk mengajarkan nilai-
nilai kesopanan terhadap semua pegawai, terutama yang
terlibat langsung dengan pelanggan.
Menyediakan solusi
Pelanggan yang melakukan komplain pastinya
menginginkan penyelesalan masalah, Komplain yang datang
darl pelanggan biasanya datang karena pelanggan merasa
yang dirugikan atau merasa tidak puas dengan kualitas
pelayanan yang Anda berikan. Oleh karena itu, Anda
harus bisa memberikan solusi yang baik agar pelanggan
tidak merasa dirugikan, baik dari segi material maupun
nonmaterial.Mengakui kesalahan
Sesukses apa pun kita dalam usaha, pastinya pernah
mengalami kesalahan, baik kesalahan besar maupun kecil.
Oleh karena itu, siswa harus bisa menerima kesalahan
tersebut. Jika ada pelanggan yang merasa dirugikan,
segeralah berikan solusi. Dengan mengakui kesalahan
dan meminta maaf kepada pelanggan, siswa dapat
mengembalikan kepercayaan pelanggan.
Tepat janji
Jika memang tidak bisa menepati janji kepada
pelanggan, lebih baik siswa jujur saja dan mengakui bahwa
tidak mampu. Jika siswa sampai memberikan janji palsu
kepada pelanggan, kepercayaan pelanggan terhadap bisnis
akan hilang sehingga pelanggan akan berpaling mencari
bisnis lain yang lebih baik dari bisnis siswa.
Minta feedback dari pelanggan
Feedback atau umpan balik memiliki peran yang
penting dalam keberlangsungan sebuah bisnis. Dengan
adanya feedback, siswa bisa mengetahui sejauh mana mutu
pelayanan yang sudah diberikan kepada pelanggan, apakah
sudah baik atau masih ada kekurangan. Mintalah pelanggan
untuk memberikan feedback atas pelayanan yang telah
diberikan oleh siswa.Analisis Kepuasan Pelanggan
Dari rencana usaha yang akan dibuat siswa bersama kelompok, cobalah terlebih
dahulu melakukan analisis untuk mengetahui hal-hal yang disukai pelanggan dan yang akan
memberikan kepuasan pelanggan dari produk dan usaha kalian, khususnya pada hal-hal
berikut.
Kualitas produk.
Harga.
Kualitas layanan.
Faktor emosional (membuat pelanggan merasa senang).
Kemudahan untuk mendapatkan produk atau jasa.
AAR ST aad De