METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Lokasi penelitian ini terletak di PT Bank Syariah Indonesia Kantor

Cabang Garut, Jalan Ciledug No.148-149, Desa Kota kulon Kec. Garut

Kota, Kabupaten Garut Jawa Barat 44112. Alasan peneliti melakukan

penelitian di PT Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Garut karena

tempat yang dekat dengan peneliti sehingga peneliti mengetahui beberapa

perkembangannya, serta bank syariah merupakan salah satu lembaga

keuangan yang diharapakan nasabah dan masyarakat pada umumnya

sebagai lembaga yang memberikan solusi di masa pandemi Covid-19.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian untuk menyelesaikan skripsi ini memerlukan waktu

yang cukup lama. Diawali dengan pengajuan judul proposal yang

kemudian proposal tersebut dilanjut dengan skripsi.

Tabel 3. 1
Waktu penelitian
Tahun
2020 2021
No Kegiatan Bulan
Sep- Jan- Mar Apr- Jun Jul Ag Sept
Jul Ag Des Feb Mei
1 Pengajuan Judul        
2 Pengumpulan Referensi      
3 Penyusunan proposal        
4 Seminar Proposal        
5 Pelaksanaan        
 Penelitian
6 Bimbingan Skripsi      
7 Ujian Komprehensif        
8 KKNT        
9 Sidang Skripsi
10 Wisuda

B. Pendekatan dan Metode Penelitian

1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian adalah rencana konsep dan prosedur untuk

penulisan yang mencakup langkah-langkah mulai dari asumsi luas hingga

metode terperinci dalam pengumpulan data, analisis dan interpretasi.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kualitatif, yaitu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan

menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan,

persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok. prosedur

penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau

lisan dari orang-orang dan prilaku yang diamati. Model penelitian ini

adalah model penelitian humanistik, yang menempatkan manusia sebagai

subjek utama dalam peristiwa sosial atau budaya.1

Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang temuan-temuanya

tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk perhitungan. Metode

kualitatif dapat memberikan perincian yang lebih kompleks tentang

fenomena yang sulit diungkapkan oleh kuantitatif.2

1
Nurjanah, Bahan Ajar Metodologi Penelitian. (t.pn. Tasikmalaya, 2015, h.39
2
Boedi Abdullah, Metode Penelitian Ekonomi Islam, (Bandung: Pustaka Setia, 2014),
cet.Ke-1, h 49
 Pendekatan kualitatif ini dipergunakan dalam penelitian ini, karena

penulis menganggap bahwa karakteristiknya sangat cocok dengan masalah

yang menjadi fokus penelitian, yaitu: Strategi bisnis dalam meningkatkan

profitabilitas pada masa pandemi covid-19 di PT Bank Syariah Indonesia

Kantor Cabang Garut covid-19. ada delapan karakteristik penelitian

kualitatif meskipun tidak semua penelitian kualitatif memperlihatkan ciri

tersebut, yaitu:3

a. Kajian naturalistik: melihat situasi nyata yang berubah secara alamiah,

terbuka, tidak ada rekayasa pengontrolan variabel.

b. Analisis induktif: megungkap data khusus, detil, untuk menemukan

kategorisasi, dimensi, hubungan penting dan asli, dengan pertanyaan

terbuka.

c. Holistik: totalitas fenomena dipahami sebagai sistem yang kompleks,

keterkaitan menyeluruh tak dipotong padahal terpisah, sebab-akibat.

d. Data kualitatif: deskriptif rinci-dalam, persepsi-pengalaman orang.

e. Hubungan dan persepsi pribadi: hubungan akrab peneliti-informan,

persepsi dan pengalaman pribadi peneliti penting untuk pemahaman

fenomena-fenomena.

f. Dinamis: perubahan terjadi terus, lihat proses desain fleksibel.

g. Orientasi keunikan: tiap situasi khas, pahami sifat khusus dan dalam

konteks sosial-historis, analisis silang kasus, hubungan waktu-tempat.

h. Empati netral: subjektif murni, tidak dibuat-buat.

2. Metode Penelitian
3
Sukmadinata (2006:95)
 Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data

dengan tujuan dan kegunaan tertentu.4 Metode penelitian adalah langkah

yang dimiliki dan dilakukan oleh peneliti dalam rangka untuk

mengumpulkan informasi atau data serta melakukan investigasi pada data

yang telah didapatkan. Metode dalam penelitian memberikan gambaran

rancangan penelitian yang akan ditempuh.

Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif field

Research, metode penelitian deskriptif, bertujuan untuk melukiskaan

secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang

tertentu secara faktual dan cermat dan metode field research, karena

peneliti ingin menggambarkan atau melukiskan fakta-fakta atau keadaan

ataupun gejala yang nampak sesuai dengan fakta kejadian di lapangan.

Dengan metode ini diharapkan dapat memberikan penjelasan jawaban

terhadap permasalahan serta memberikan alternatif bagi kemungkinan

yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah, mendeskripsikan,

memberikan data atau informasi tentang gejala-gejala yang terjadi

disekitar kita.

C. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif yaitu

merupakan salah satu dari jenis penelitian yang termasuk dalam jenis
4
Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis,(Bandung: Alfabeta, 2017), cet. Ke 1 h.2
 penelitian kualitatif. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk

mengungkapkan kejadian atau fakta, keadaan, fenomena, variabel dan

keadaan yang terjadi saat penelitian berlangsung dengan menyuguhkan

apa yang sebenarnya terjadi.5 Dalam penelitian ini penulis bermaksud

menjelaskan tentang Strategi Bisnis Dalam Meningkatkan Profitabilitas

Pada Masa Pandemi Covid-19 PT Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang

Garut dengan mengangkat data yang ada di lapangan.

2. Sumber Penelitian

a. Data primer

Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber

asli (tidak melalui media perntara). Data primer dapat berupa Data

primer dapat berupa pernyataan-pernyataan, opini subjek (orang)

secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda,

kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian.6

Penyusunan skripsi ini, data primer diperoleh langsung dari

responden dengan menggunakan metode meliputi wawancara

(interview) , observasi, dan dokumentasi.

5
Boedi Abdullah, Metode Penelitian Ekonomi Islam, (Bandung: Pustaka Setia, 2014),
cet. Ke-1, h. 52.
6
Institut Agama Islam Cipasung, Pedoman Umum Penulisan Skripsi dan Tesis
(Tasikmalaya: IAIC Press,2015), h 22
 b. Data Sekunder

Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh

peneliti secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan

dicatat oleh orang lain). Data sekunder berupa bukti, catatan atau

laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumen) yang

dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan.7

Data Sekunder adalah data yang mendukung data primer dan

dapat diperoleh dari luar objek penelitian 8. Data sekunder berperan

sebagai pelengkap dari data primer. Dalam penelitian ini data sekunder

diperoleh dari pegawai dan nasabah serta data dokumen dan Web

resmi PT Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Garut.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan faktor penting demi keberhasilan

penelitian. Hal ini berkaitan dengan bagaimana cara mengumpulkan data, siapa

sumbernya, dan alat apa yang digunakan.9

Penyusunan skripsi ini, menggunakan teknik pengumpulan data yaitu:

1. Studi Kepustakaan

Studi kepustakaan adalah cara untuk mencari dan menghimpun

konsep-konsep yang ada relevansinya dengan topik penelitian.

Berhubungan dengan hal-hal tersebut maka dalam penelitian ini peneliti

mencari buku yang didalamnya terdapat teori-teori yang berhubungan

7
Nurjanah, Bahan Ajar Metodologi Penelitian. (t.pn. Tasikmalaya, 2015, h.39
8
Sutrisno Hadi, Metode Research Jilid I, (Yogyakarta: Andi Offset, 1993), h. 11.
9
Nurjanah, Metode Penelitian, (t.pn. Tasikmalaya, 2015), h 82
 dengan strategi bank syariah dalam mempertahankan produk pembiayaan

dan pendanaan.

2. Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau

variable yang berupa catatan, buku, surat kabar, majalah dan sebagainya.

Dalam penelitian ini metode dokumentasi digunakan untuk mendapatkan

data tentang Strategi Bisnis Dalam Meningkatkan Profitabilitas Pada masa

Pandemi covid- 19 pada PT Bank Syariah Kantor Cabang Garut.

3. Wawancara

Wawancara adalah sebuah percakapan atau dialog yang dilakukan

oleh pewawancara kepada narasumber yang menjadi objek wawancaranya,

untuk memperoleh informasi. Wawancara ini dilakukan diantaranya

kepada Bapak Radhika Mahendra Putra selaku Branch Manager PT Bank

Syariah Indonesia Kantor Cabang Garut, Bapak Firman Irpan selaku

Consumer Business Relationship Manager, Bapak Nurohman selaku

Opertional Staff, dan Bapak Ari Daniar S selaku Customer Services.

Adapun diluar steckholder PT Bank Syariah Kantor Cabang Garut adalah

Ibu Iis Saodah yang berprofesi sebagai pedagang Kue dalam

memamparkan tentang kesulitannya mendapatkan penghasilan sehingga

mengalami kemacetan dalam membayar angsuran.

 4. Obeservasi

Observasi adalah cara pengambilan data dengan pengamatan

langsung yang dapat dilakukan dengan menggunakan seluruh alat indra.10

Penyusunan penelitian ini, menggunakan penerapan metode observasi

diterapkan pada tempat penelitian berlangsung, sehingga peneliti dapat

secara langsung melihat dan mengamati strategi bisnis yang dilakukan PT

Bank Syariah Kantor Cabang Garut Dalam Meningkatkan Profitabilitas

Pada Masa Pandemi Covid-19.

E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah semua alat yang digunakan untuk

mengumpulkan, memeriksa, menyelidiki suatu masalah, atau mengumpulkan,

mengelola, menganalisa dan menyajikan data-data secara sismatik serta

objektif dengan tujuan memecahkan suatu persoalan atau menguji secara

hipotesis.11

Dalam penyusunan skripsi ini, penyusun mengguanakan metode

kualitatif, penyusun menggunakan beberapa instrumen yang dapat mendukung

penyusun dalam mendapatkan informasi, yaitu :

1. Penulis sebagai instrument ( Human Instrument)

Penulis menetapkan diri sebagai instrument penelitian dengan

tujuan mendapatkan informasi dan pemahaman secara langsung yang

bersumber dari lapangan, sehingga pengembangan mengenai data dan

10
Nurjanah, Metodologi Penelitian, (t.pn, Tasikmalaya 2015), h 87
11
Institu Agama Islam Cipasung, Pedoman Umum Penulisan Skipsi dan Tesis,
(Tasikamalaya: IAIC 2019) h.27
 informasi dapat dikembangkan dengan adanya pemahaman peneliti

mengenai informasi yang didapat.

2. Buku catatan

Penelitian ini, buku catatan digunakan peneliti sebagai alat untuk

mencatat baik itu berupa pertanyaan yang akan diajukan kepada

narasumber ataupun mencatat data-data dan informasi yang dibutuhkan

baik yang bersumber dari narasumber maupun dari observasi lapangan.

3. Kamera dan sejenisnya

Penggunaan kamera ataupun sejenisnya bertujuan untuk

mendokumentasikan data atau informasi yang berbentuk gambar yang

mendukung terhadap informasi yang didapat, seperti mendokumentasikan

tempat penelitian dan objek penelitian.

4. Tape Recorder dan sejenisnya

Tape Recorder dapat digunakan dalam penelitian sebagai alat bantu

dari buku catatan dalam mendapatkan informasi dari narasumber ketika

diwawancarai. Berdasarkan uraian di atas, maka secara garis besar data

informasi/subyek, pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian

ini adalah sebagai berikut:

 Tabel 3.2
Kisi-kisi Penelitian

N Pertanyaa Aspek yang Pertanyaan Subyek Teknik

o n diteliti Penelitian W D O
Penelitian
1 Bagaimana 1. Pembiayaan 1. Bagaimana 1. Kepala Cabang   
strategi bisnis 2. NPF Kualitas 2. Consultan
dalam Bisnis
meningkatkan
(pembiayaa Pembiayaan BSI Relationship
Profitabilitas n KC. Garut Manager
yang bermasalah) sebelum 3. Opertational
dilakukan di 3. Dana Pihak pandemic cocid- Staff
PT Bank Ketiga 19?
Syariah
Kantor
4. Modal 2. Bagaimana
Cabang Garut kualitas
Pembiayaan BSI
KC Garut
selama Pandemi
Covid?
3. Bagaimana NPF
(pembiayaan
bermasalah)
yang dialami PT
Bank Syariah
Kantor Cabang
Garut
4. Bagaimana
Pertumbuhan
Dana Pihak
Ketiga pada BSI
KC Garut?
5. Bagaimana
modal BSI KC
Garut sebelum
dan selama
pandemi covid-
19 ?
6. Bagaimana
rencana yang
disusun oleh
pihak BSI dalam
peningkatan
profitabilitas di
masa pandemi
Covid-19?
7. Bagaimana
 pengorganisasia
n BSI KC. Garut
dalam
peningkatan
profitabilitas
pada masa
pandemic covid-
19?
8. Apa dan
Bagaimana
Strategi Bisnis
yang dilakukan
BSI KC Garut
dalam
peningkatan
profitabilitas
pada masa
pandemic covid-
19?
9. Bagaimana
strategi bisnis
yang akan
dilakukan untuk
masa yang akan
datang di PT
Bank Syariah
Kantor Cabang
Garut?
2 Bagaimana 1. Hambatan 1. Apa yang 1. Consumer   
hambatan dan 2. Solusi menjadi Bisnis
solusi yang
dihadapi PT
hambatan dalam Relationshi
Bank Syariah meningkatkan p Manager
Indoensia profitabilitas
Dalam BSI KC. Garut?
Meningkatkan 2. Bagaimana
Profitabilitas
solusi yang
diambil oleh BSI
KC. Garut dalam
menghadapi
hambatan pada
peningkatan
profitabilitas ?
F. Teknis analisis data

Sugiono menjelaskan Analisi data adalah proses mencari dan menyusun

secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan,

dan bahan-bahan lain, sehingga dapat mudah dipahami dan temuannya dapat

dikonfirmasikan kepada orang lain.12 Analisis data dilakukan dengan

mengorganisasikan data. Menjabarkannya ke dalam unit-unit, melakukan

sistesis, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan mana yang

akan dipelajari, dan membuat kesimpulan yang dapat diceritakan kepada orang

lain.

Analisis data dilakukan dengan tujuan agar data yang telah diperoleh akan

lebih bermakna. Melakukan analisis merupakan pekerjaan yang sulit di dalam

sebuah penelitian dan memerlukan kerja keras, kesungguhan dan keseriusan.

Analisis memerlukan daya kreativitas serta kemampuan yang baik. Analisis

merupakan suatu proses menyusun data agar dapat diinterpretasikan dan lebih

bermakna.

Analisis data dalam penelitan kualitatif merupakan proses penyederhanaan

data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Penelitian

kualitatif memandang data sebagai produk dari proses memberikan interpretasi

peneliti yang didalamnya sudah terkandung makna yang mempunyai referensi

pada nilai. Dengan demikian data dihasilkan dari konstruksi interaksi antara

peneliti dengan informan dan key informan. Kegiatan analisis dalam penelitian

kualitatif hanya merupakan rekonstruksi dari konstruksi sebelumnya.

Sugiono, Metode Penelitian Bisnis : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi,
12

dan R&D,(Bandung : Alfabeta 2017) h. 482

 Penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif model interaktif yang

terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu : reduksi data,

penyajian data dan verifikasi data. Secara rinci dapat dilihat dari gambar di

bawah ini :13

Sugiono, Metode Penelitian Bisnis : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi,

13

dan R&D,(Bandung : Alfabeta 2017) h. 485

 Pengumpulan data

Penyajian data

Reduksi Data

Kesimpulan
verifikasi

Gambar 3.1
Komponen-komponen Analisis Data Kualitatif
Model Interaktif (Miles & Huberman)

1. Reduksi Data

Data yang sudah diperoleh di lapangan melalui pengamatan,

wawancara dan dokumentasi semakin tambah banyak, komplek dan rumit

mengenai masalah yang dihadapi pada masa pandemi covid-19, maka

harus segera dilakukan analisis data melalui reduksi data atau merangkum,

dipilah-pilah, diambil hal-hal yang penting, dicari tema atau polanya.

Melalui reduksi data inilah laporan mentah yang diperoleh di lapangan

disusun menjadi lebih sistematis sehingga mudah dikendalikan.Dalam

proses reduksi ini, dilakukan seleksi untuk memilih data yang relevan dan

bermakna yang mengarah pada pemecahan masalah, penemuan,

pemaknaan untuk menjawab pertanyaan penelitian.

Data yang telah direduksi memberikan gambaran yang lebih tajam

tentang hasil penelitian. Dengan reduksi data ini dapat pula membantu
dalam memberikan kode kepada aspek-aspek tertentu yang menjadi focus

penelitian. Reduksi data diarahkan mengenai strategi yang dilakukan oleh

PT Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Garut dalam mempertahankan

eksistensi di masa pandemi covid-19.

2. Penyajian data

Dalam penelitian ini apabila data yang diperoleh telah banyak dan

memupuk, agar peneliti tidak kesulitan dalam penguasaan informasi baik

secara keseluruhan atau bagian-bagian tertentu dari hasil penelitian, maka

peneliti harus membuat narasi, matrik atau grafik untuk memudahkan

penguasaan informasi atau data tersebut, sehingga peneliti tetap dapat

menguasai dan tidak tenggelam dalam simpulan informasi yang dapat

membosankan. Hal ini dilakukan karena data yang terpencar-pencar dan

kurang tersusun dengan baik, dapat mempengaruhi peneliti dalam

bertindak secara ceroboh dan mengambil simpulan yang memihak,

tersekat-sekat dan tidak mendasar, untuk itu display data harus disadari

sebagai bagian dalam analisis data.

3. Penarikan kesimpulan/verifikasi.

Langkah ketiga dalam analisis kata kualitatif adalah penarikan

kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah

jawaban dari rumusan masalah sementara, dan akan berkembang apabila

sudah di lapangan.

Analisis data kualitatif merupakan upaya yang berlanjut, berulang-

ulang dan terus menerus. Masalah reduksi data, penyajian data dan
penarikan kesimpulan/verifikasi menjadi gambaran keberhasilan secara

berurutan sebagai rangkaian kegiatan yang saling menyusul.

Agar lebih jelas bahwa langkah-langkah analisis kualitatif yang

ditempuh dalam penelitian ini, adalah : 1) pada waktu pengumpulan data

ditempuh reduksi data, penyajian data dan melakukan refleksi data. 2)

melakukan reduksi data, 3) melakukan penyajian data, agar makna

peristiwanya menjadi jelas, 4) penarikan kesimpulan atau verifikasi

apabila masih diperlukan data tambahan akan dilakukan kembali ke

lapangan untuk kegiatan pengumpulan data guna pendalaman