You are on page 1of 5

PROGRAM STUDI MANAJEMEN ADMINISTRASI RUMAH

SAKIT
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA
Mata Kuliah : EPIDEMIOLOGI KLINIK DAN BIOSTATISTIK
Sesi :
Pertemuan. : 8

PETUNJUK UMUM :
1. Bacalah TUGAS dengan teliti dan berdo’alah sebelum mulai bekerja.
2. Periksalah jawaban saudara sebelum di upload.
3. Dilarang keras mencontek jawaban mahasiswa lainnya (plagiat).
4. Pelanggaran terhadap ketentuan di atas diberikan nilai 0

TUGAS 8

1. Kerjakan soal latihan No 1 pada halaman S-1;


Buatlah:
a. Dua data nominal
b. Dua data ordinal
c. Dua data interval
d. Dua data rasio
2. Kerjakan soal latihan No 2 pada halaman S-1;
Buatlah table-tabel untuk memeriksa konsistensi
data
3. Kerjakan soal latihan No 3 pada halaman S-1;
Pindahkan data pada soal no.2 ke file SPSS dan
simpan

JAWAB :
1. Contoh data nominal, ordinal, interval dan rasio
a) Data Nominal : data yang hanya bisa dibedakan nilainya saja, tidak ada hierarki
(tingkatan) mana yang lebih baik atau mana yang kurang; mana yang lebih tinggi,
mana yang lebih rendah. Contoh :
 Status pekerjaan : bekerja, pengangguran
 Agama : Islam, Kristen, Budha, Hindu
b) Data Ordinal : data yang mempunyai hierarki atau tingkatan. Data ordinal adalah jenis
statistik data kuantitatif di mana variabel ada dalam kategori terurut yang terjadi
secara alami.. Contoh
 Tingat Pendidikan : SD, SMP, SMA, Sarjana, Master, Doktor
 Tingkat pendapatan : rendah, menengah, atas
c) Data Interval : data kontinyu yang tingkatannya dapat diketahui demikian juga besar
perbedaannya, namun nilainya tidak absolut.
 Suhu : Jika suatu ruangan memiliki suhu 0oC, ini bukan berarti bahwa ruangan
tersebut tidak ada suhunya. Angka 0oC disini merupakan suhu, hal ini dikarena
pada skala interval 0 (nol) bukanlah nilai yang mutlak.
 Usia : jika A berusia 15 tahun dan B berusia 20 tahun, maka tidak hanya jelas
bahwa B lebih tua dari A, tetapi B lebih tua dari A selama 5 tahun
d) Data Rasio : data kontinyu bersifat absolut dan tingkatannya dapat diketahui dengan
pasti.

 Berat badan dalam kg?

 Kurang dari 50 kg
 51-60 kg
 61-70 kg
 71-80 kg
 81-90 kg
 Di atas 90 Kg

 Tinggi badan (dalam satuan kaki atau inchi); missal


 Kurang dari 5 kaki.
 5 kaki 1 inci – 5 kaki 5 inci
 5 kaki 6 inci – 6 kaki
 Lebih dari 6 kaki
2. Tabel untuk memeriksa konsistensi data :

NOID JK Umur Didik Berat Tinggi Dapat


1001 1 64 2 58,1 164,5 1
1002 2 40 3 40,8 149,4 1
1003 1 35 4 68,2 172,8 1
1004 2 30 3 60,2 153,3 1
1005 2 37 2 52,7 147,2 1
1006 1 21 4 42,7 142,5 1
1007 1 58 3 50,6 155,6 1
1009 2 40 3 59,3 158,3 1
1010 2 33 2 47,7 152,2 1
1011 1 42 1 58,1 161,3 1
1012 2 39 2 69,6 154,1 1
1013 1 20 3 62,7 175,2 1
1014 2 50 2 37,2 141,2 2
1015 1 22 3 52,5 147,2 2
1016 1 35 2 56,8 165,1 2
1017 2 25 2 52,7 154,2 2
1018 1 60 1 64,1 168,2 1
1019 1 27 2 58,2 166,1 1
1020 1 55 2 50,1 159,2 3
1021 2 50 1 40,9 148,8 3
1022 2 40 3 41,2 146,7 3
1023 1 35 4 62,4 164,2 3
1024 2 26 3 42,4 153,4 3
1025 1 27 1 52,5 160,2 2
1026 2 20 3 43,1 150,8 2
1027 1 80 3 44,6 156,9 2

a. Berdasarkan kolom NOID, terlihat bahwa tidak ada NOID


1008

b. Jenis kelamin :

o Laki-laki : 14 orang

o Perempuan : 12 orang

o Total : 26 orang
Data seharusnya berjumlah 26 responden, sementara di No ID ada sampai dengan
NOID 27 akan tetapi setelah ditelusuri tidak terdapat NOID 1008 sehingga
data yang valid adalah sebanyak 26 orang responden.

c. Data jenis kelamin sudah lengkap (tidak ada missing)


Tingkat Pendidikan Jumlah
Tidak Tamat SD 4
SD 9
SMP 10
SMU 3
Jumlah 26
Data tingkat pendidikan sudah lengkap (tidak ada missing)

d. Konsistensi antara Jenis Kelamin dengan berat badan dan tinggi badan, asumsi rata-
rata berat badan laki-laki lebih berat dari pada perempuan dan rata-rata tinggi badan
laki-laki lebih tinggi daripada perempuan.

Rata-rata Rata-rata
Jenis Kelamin Berat Badan Tinggi Badan
(Kg) (Cm)

Laki-laki 55,8 161,1


Perempuan 49,0 150,8

Total Rata-rata 52,7 156,4

Dari tabel diatas:

 terlihat bahwa rata-rata berat badan laki-laki (55,8 Kg) lebih berat daripada
rata- rata berat badan perempuan (49,0 Kg) dan berat badan laki-laki berada
diatas total rata-rata, sedangkan perempuan berada dibawah total rata-rata.

 terlihat bahwa rata-rata tinggi badan laki-laki (161,1 Cm) lebih tinggi
daripada rata-rata tinggi badan perempuan (150,8 Cm) dan tinggi badan laki-
laki berada diatas total rata-rata, sedangkan perempuan berada dibawah total
rata-rata
Data jenis kelamin, berat badan dan tinggi badan dapat disimpulkan sudah konsisten

e. Konsistensi data antara Pendidikan dan Pendapatan, asumsi semakin tinggi


Pendidikan maka pendapatan akan semakin tinggi pula.
Tabel Pendidikan dengan Pendapatan

Pendapatan
Pendidikan Jumlah
Miski Menenga Kaya
n h
Tidak tamat
2 1 1 4
SD
SD 5 3 1 9
SMP 5 3 2 10
SMA 2 0 1 3
Jumlah 14 7 5 26

Dari tabel diatas:


 terlihat bahwa yang pendidikannya tidak tamat SD dan SD
kecenderungannya memiliki pendapatan miskin dan menengah
 terlihat bahwa yang pendidikannya SMP dan SMA cenderung
pendapatanyakaya
 namun yang pendidikannya SMP dan SMA memiliki kecenderungan
miskin juga

Data pendidikan dan pendapatan sudah ‘cukup konsisten’ namun belum dapat disebut
‘konsisten’, karena pendapatan miskin ada di semua jenjang Pendidikan.
Universitas Esa Unggul
http://esaunggul.ac.id
0/1

You might also like