Professional Documents
Culture Documents
Module 3 IPv6 Address Types
Module 3 IPv6 Address Types
1
Read Me
● Ini adalah modul gratis, kamu boleh membagikan, menggunakan, atau mengambil sebagian materi
dari modul ini, tanpa menghapus credit footer dari webiptek.com.
● Jika kamu menemukan kesalahan pada teori yang disampaikan, mohon sampaikan koreksi tersebut
ke pembuat (kontak tercantum di bawah).
● Isi bisa saja berubah tanpa pemberitahuan, baik dari segi struktur maupun materi.
● Buka link berikut untuk melihat modul terupdate: https://files.webiptek.com/IPv6
Syarat mempelajari Modul 3 - IPv6 Address Types, kamu harus sudah memahami:
1. Network Fundamental
2. Konsep IPv4
3. IPv6 Representation
2
Contributor
Nama Kontak
Rizqi Aldi Prayugo xdnroot@gmail.com xdnroot
Ingin berkontribusi?
Kamu bisa menambahkan materi dan/atau merevisi materi yang sudah ada.
Hubungi saya (Rizqi) melalui sosial media atau email di atas.
Cukup sampaikan materi yang ingin kamu tambahkan atau revisi dalam bentuk dokumen atau presentasi.
3
Unicast, Multicast, Anycast [RFC 4291]
● IPv6 Unicast address hanya bisa dimiliki oleh satu interface perangkat dan bersifat unik,
Paket unicast dikirimkan secara one to one.
4
IPv6 Unicast Addresses
5
1. Unspecified Address
● Unspecified address mengindikasikan alamat yang tidak ada atau tidak diketahui. Unspecified
address tidak boleh digunakan untuk alamat host.
● IPv4 Unspecified Address: 0.0.0.0
● Penggunaan: 1. Neighbor Solicitation dalam rangka Duplicate Address Detection (DAD).
2. Mendefinisikan default route.
6
2. Loopback Address
● The loopback address adalah alamat IPv6 yang digunakan oleh setiap host dan hanya bisa diakses
oleh host itu sendiri.
● Loopback Address biasanya digunakan untuk mengecek apakah TCP/IP pada host tersebut berfungsi
dengan baik, dengan cara ping loopback address.
● Selain itu, loopback address juga digunakan untuk mengirimkan paket IPv6 ke host pemilik loopback
itu sendiri (misal: untuk mengakses proses/aplikasi yang berjalan di host tersebut)
● IPv4 Loopback Address: 127.0.0.1
7
3. Embedded IPv4 Address
IPv4-Compatible IPv6 Address (Deprecated)
80 bits 16 bits 32 bits
8
4. Global Unicast Address (GUA)
● IPv6 global unicast addresses (GUAs) adalah IPv6 global yang unik dan bisa diakses di seluruh
jaringan internet.
● IPv6 GUA sama dengan IPv4 Public.
● IANA saat ini menetapkan alamat IPv6 GUA hanya IP dengan range binary mulai dari 001, yakni
2000::/3.
● 2001:db8::/32 reserved untuk dokumentasi.
● Alokasi IPv6 GUA ke RIR (Regional Internet Registry):
https://www.iana.org/assignments/ipv6-unicast-address-assignments
9
IPv6 GUA Structure: Global Routing Prefix & Subnet ID
● Global routing prefix adalah prefix atau network address, bagian dari alamat IPv6 yang diberikan oleh
provider (misal: ISP) ke customer atau site.
● /32 dan /48 adalah global routing prefix yang umum digunakan. Tetapi, global routing prefix bervariasi
tergantung kebijakan dari provider.
● Subnet ID digunakan oleh organisasi untuk mengidentifikasi subnets di dalam jaringannya. Semakin
panjang subnet ID, semakin banyak subnet yang tersedia.
● Panjang subnet ID juga bervariasi tergantung kebijakan organisasi yang mengelola.
● Biasanya, kombinasi global routing prefix dan subnet id disebut prefix or network address.
● Rekomendasi prefix adalah 64 bits.
10
IPv6 GUA Structure: Interface Identifier
Interface Identifier (Interface ID) digunakan untuk mengidentifikasi interfaces dalam sebuah link.
Interface ID harus unik dalam satu subnet yang sama.
11
IPv6 GUA Structure: Interface Identifier
# Konfigurasi Interface ID secara Manual
Contoh:
Contoh kita mengkonfigurasi alamat IPv6 2001:db8:10::5/64 atau 2001:db8:10:0:0:0:0:5/64
Jadi, interface ID-nya adalah 0:0:0:5.
12
IPv6 GUA Structure: Interface Identifier
# Konfigurasi Interface ID secara Otomatis: EUI-64
EUI-64 (Extended Unique Identifier) format interface identifier dibuat berdasarkan 48-bits MAC address.
13
IPv6 GUA Structure: Interface Identifier
# Automatically Configure the Interface ID: Pseudo-random
14
Stable and Temporary Address
15
Stable and Temporary Address
Setiap sistem operasi memiliki caranya masing-masing untuk membuat interface identifier. Tetapi,
umumnya mereka menggunakan RFC 8064.
Windows:
Linux:
16
5. Link-Local Address (LLA)
● Link-Local addresses didesain untuk digunakan sebagai pengalamatan perangkat di dalam link yang
sama dengan tujuan sebagai konfigurasi otomatis, neighbor discovery, atau untuk komunikasi ketika
tidak ada router.
● Paket dengan source atau destination LLA tidak bisa routeable (diteruskan) ke link yang berbeda dari
pengirim paket.
● Jika LLA tidak dikonfigurasi manual pada suatu interface, perangkat akan otomatis membuat IPv6
LLA-nya sendiri tanpa komunikasi dengan router atau DHCP server.
● Perangkat IPv6 membuat IPv6 LLA meskipun perangkat tersebut tidak memiliki IPv6 GUA.
● Sama seperti IPv4 link-local: 169.254. 0.0/16.
● IPv6 LLA menggunakan prefix fe80::/10. The /10 mengindikasikan 10 bits pertama adalah 1111 1110
10xx xxxx. Jadi, hextet pertama 1111 1110 1000 0000 (fe80) hingga 1111 1110 1011 1111 (febf).
17
Link-Local Address: Zone Index
rizqi@linux:~$ ip -6 a
2: ens4: <BROADCAST,MULTICAST,UP,LOWER_UP> mtu 1500 state UP qlen 1000
inet6 2001:db8:f:0:ecb:3bff:fe75:cb04/64 scope global dynamic mngtmpaddr noprefixroute
valid_lft 2591923sec preferred_lft 604723sec
inet6 fe80::ecb:3bff:fe75:cb04%ens4/64 scope link
valid_lft forever preferred_lft forever
3: ens5: <BROADCAST,MULTICAST,UP,LOWER_UP> mtu 1500 state UP qlen 1000
inet6 2001:db8:acad:45b0:ecb:3bff:fe75:cb01/64 scope global dynamic mngtmpaddr noprefixroute
valid_lft 2591923sec preferred_lft 604723sec
inet6 fe80::ecb:3bff:fe75:cb04%ens5/64 scope link
valid_lft forever preferred_lft forever
● Zone index membantu membedakan link/subnet mana yang terhubung dengan dengan IPv6 LLA.
● Zone index bersifat lokal hanya berlaku untuk perangkat itu sendiri.
● Itu menentukan ke interface mana paket akan diteruskan.
18
6. Unique Local Address (ULA) [RFC 4193]
IPv6 Unique Local Address (ULA) adalah alamat yang bersifat unik secara global tetapi hanya untuk
komunikasi lokal.
L Diset 1 jika prefix berlaku secara local. Set ke 0 mungkin berlaku di masa mendatang.
Global ID 40-bits global identifier digunakan untuk membuat globally unique prefix. Global IDs harus
dibuat dengan algorithm.
19
Unique Local Address Characteristics
● Bersifat unik secara global (dengan tingkat keunikan tinggi).
● Well-known prefix untuk memudahkan filtering pada batas network
● Mengizinkan network untuk mengkombinasikan atau terhubung secara private tanpa khawatir
mengalami konflik IPv6.
● Internet Service Provider independen dan dapat digunakan untuk komunikasi di dalam satu network
tanpa memiliki koneksi internet permanen atau intermittent.
● Jika terjadi insiden IP ULA bocor ke luar jaringan melalui routing atau DNS, tidak akan menyebabkan
konflik dengan alamat lain.
● Dalam praktiknya, aplikasi dapat memperlakukan alamat ini seperti global scope address.
20
How to Get The ULA Address Block?
# Menggunakan tools, misalnya:
1. Buka https://www.ultratools.com/tools/rangeGenerator
2. Biarkan Global ID dan Subnet ID kosong lalu klik “Go”.
21
IPv6 Multicast Address
● IPv6 multicast address adalah identifier untuk sekelompok interfaces (biasanya pada nodes yang
berbeda).
● Sebuah interface bisa saja tergabung ke beberapa grup multicast.
● Prefix multicast address adalah ff00::/8
22
IPv6 Multicast Address Format
0 Reserved, it is 0. -
RFC 4291
Menunjukkan alamat multicast yang tidak Menunjukkan alamat multicast yang menyematkan
R
menyematkan alamat Rendezvous Point alamat Rendezvous Point
Menunjukkan alamat multicast yang tidak Menunjukkan alamat multicast yang ditetapkan
P RFC 3306
ditetapkan berdasarkan prefix. berdasarkan prefix.
● Group ID (RFC3306) mengidentifikasi grup multicast, baik permanen atau sementara, dalam cakupan
yang diberikan.
23
IPv6 Multicast Address Format
Scop is a 4-bit multicast scope value used to limit the scope of the multicast group (RFC4291, RFC7346).
0,F,3 Reserved -
24
Example of Well-know Multicast Addresses
Source:
https://www.iana.org/assignments/ipv6-multicast-a
ddresses/ipv6-multicast-addresses.xhtml [3]
25
Solicited-Node Multicast Address
● Solicited-Node multicast adalah alamat multicast untuk mengelompokan nodes berdasarkan alamat
unicast atau anycast.
● Solicited-node multicast dibentuk dengan mengambil 24 bits terakhir dari sebuah alamat IPv6
(unicast atau anycast), kemudian menambahkan bits tersebut ke prefix FF02:0:0:0:0:1:FF00::/104
sehingga menghasilkan sebuah alamat multicast dengan range FF02:0:0:0:0:1:FF00:0000 hingga
FF02:0:0:0:0:1:FFFF:FFFF
26
IPv6 Anycast Address
● IPv6 Anycast address adalah alamat yang ditetapkan ke lebih dari satu interface (biasanya milik node
yang berbeda).
● Paket yang dikirim ke alamat anycast dialihkan ke interface "terdekat" yang memiliki alamat tersebut,
sesuai dengan informasi routing protocol.
● Anycast address dialokasikan dari unicast address space, menggunakan salah satu alamat unicast
yang telah ditentukan.
27
References
1. https://tools.ietf.org/html/rfc4291
2. https://tools.ietf.org/html/rfc4193
3. https://www.iana.org/assignments/ipv6-multicast-addresses/ipv6-multicast-addresses.xhtml
4. https://academy.apnic.net/en/course/ipv6-fundamentals
28