Professional Documents
Culture Documents
1.1 Prosedur Penetapan Komit Dan Pernyataan Pengamanan
1.1 Prosedur Penetapan Komit Dan Pernyataan Pengamanan
2. Ruang Lingkup
a. Penetapan budaya dan skala risiko
b. Peningkatan berkelanjutan
c. Komitmen peraturan perundangan
d. Pengkomunikasian kebijakan kepada internal dan eksternal
e. Monitoring dan Evaluasi
3. Definisi
Management Representative (MR) : Seseorang yag bertanggung jawab sebagai pegganti pimpinan
puncak dan memiliki kewenangan untuk memastikan bahwa
system berjalan sesuai dengan standarisasi yang berlaku
4. Dokumen Terkait
1. Dokumen Pendukung
- Formulir
2. Dokumen Referensi
- UU No. 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia
- Keputusan Presiden RI No. 63 Tahun 2004 Tentang Pengamanan Objek Vital
Nasional
- Peraturan Polri No. 7 Tahun 2019 Tentang Perubahan Kedua Tentang Pemberian
Bantuan Pengamanan Pada Objek Vital dan Objek Tertentu
- Peraturan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Kepolisian Republik Indonesia No. 1
Tahun 2019 Tentan Prosedur Pemberian Jasa Pengamanan dan Sistem Manajemen
Pengamanan Pada Objek Vital dan Objek Tertentu
5. Sumber Daya
1. SDM
6. Pelaksanaan
- Koordinator keamanan melakukan pengumpulan data keamanan (dasar
perundangan peraturan, laporan keamanan bulanan, hasl mitigasi risiko keamanan,
dan persyaratan lain dalam pemenuhan komitmen SMP).
- Tim SMP melakukan rapat dan membuat draft kebijakan keamanan berdasarkan asil
pengumpulan data keamanan.
- Management Representative (MR) mengajukan draft kebijakan keamanan pada saat
melakukan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM).
- Pengesahan kebijakan keamanan oleh Manager dan MR.
- Kebijakan di sosialisasikan kepada seluruh karyawan internal maupun eksternal
sesuai dengan Prosedur Pengelolaan Kesadaran Pengamanan.
- Implementasi kebijakan pengamanan menjadi tanggung jawab MR.
- Monitoring dan evaluasi kebijakan manajemen minimal dilakukan satu kali dalam
setahun.
- Hasil evaluasi dilaporkan kepada Top Manajemen dan dibahas dalam RTM.