ZONE - FS PT Mega Perintis TBK 31 Des 2021

PT MEGA PERINTIS TBK PT MEGA PERINTIS TBK
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements

Tanggal 31 Desember 2021 As of December 31, 2021
Dan Untuk Tahun Yang Berakhir And For The Year
Pada Tanggal Tersebut Then Ended
Beserta Laporan Auditor Independen With Independent Auditors’ Report
(Mata Uang Rupiah Indonesia) (Indonesian Rupiah Currency)
SPD TPC
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in
Indonesian Language.
PT MEGA PERINTIS TBK DAN ENTITAS ANAK PT MEGA PERINTIS TBK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TANGGAL 31 DESEMBER 2021 AS OF DECEMBER 31, 2021
DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEAR THEN ENDED
BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN WITH INDEPENDENT AUDITORS‘ REPORT
(MATA UANG RUPIAH INDONESIA) (INDONESIAN RUPIAH CURRENCY)
DAFTAR ISI/
TABLE OF CONTENTS
Halaman/Pages
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1-3 Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and
Komprehensif Lain Konsolidasian 4-5 Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 6 Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian 7-8 Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 9 - 84 Notes to the Consolidated Financial Statements
Laporan Keuangan Tersendiri i-v The Separate Financial Statements
***************************
The original report included herein is in the Indonesian Language.
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
Laporan No. Xxxxxxxxxxxxxxxxxx Report No. xxxxxxxxxxxxxxxxxx
The Shareholders, the Boards of Commissioners

Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi and Directors
PT Mega Perintis Tbk PT Mega Perintis Tbk
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian We have audited the accompanying consolidated
PT Mega Perintis Tbk (“Perusahaan”) dan entitas financial statements of PT Mega Perintis Tbk (the
anaknya terlampir, yang terdiri dari laporan posisi “Company”) and its subsidiaries, which comprise the
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2021, consolidated statement of financial position as of
serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif December 31, 2021, and the consolidated statements
lain, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas of profit or loss and other comprehensive income,
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal changes in equity, and cash flows for the year then
tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan akuntansi ended, and a summary of significant accounting
signifikan dan informasi penjelasan lainnya. policies and other explanatory information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan Management’s responsibility for the financial
statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and fair
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian presentation of such consolidated financial statements
tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan in accordance with Indonesian Financial Accounting
di Indonesia, dan atas pengendalian internal yang Standards, and for such internal control as
dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan management determines is necessary to enable the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang preparation of consolidated financial statements that
bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang are free from material misstatement, whether due to
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. fraud or error.
Tanggung jawab auditor Auditors’ responsibility
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu Our responsibility is to express an opinion on such
opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut consolidated financial statements based on our audit.
berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit We conducted our audit in accordance with Standards
kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh on Auditing established by the Indonesian Institute of
Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut Certified Public Accountants. Those standards require
mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika that we comply with ethical requirements and plan and
serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk perform the audit to obtain reasonable assurance
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah about whether such consolidated financial statements
laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari are free from material misstatement.
kesalahan penyajian material.
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan audit evidence about the amounts and disclosures in
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur the financial statements. The procedures selected
yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, depend on the auditors’ judgment, including the
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian assessment of the risks of material misstatement of
material dalam laporan keuangan, baik yang the financial statements, whether due to fraud or error.
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. In making those risk assessments, the auditors
Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor consider internal control relevant to the entity’s
mempertimbangkan pengendalian internal yang preparation and fair presentation of the financial
relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar statements in order to design audit procedures that are
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur appropriate in the circumstances, but not for the
audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi purpose of expressing an opinion on the effectiveness
bukan untuk tujuan menyatakan opini atas of the entity’s internal control. An audit also includes
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu evaluating the appropriateness of accounting policies
audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan used and the reasonableness of accounting estimates
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran made by management, as well as evaluating the
estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta overall presentation of the financial statements.
pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan
secara keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh We believe that the audit evidence we have obtained
adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu is sufficient and appropriate to provide a basis for our
basis bagi opini audit kami. audit opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal financial statements present fairly, in all material
yang material, posisi keuangan konsolidasian respects, the consolidated financial position of
PT Mega Perintis Tbk dan entitas anaknya tanggal PT Mega Perintis Tbk and its subsidiaries as of
31 Desember 2021, serta kinerja keuangan dan arus December 31, 2021, and their consolidated financial
kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada performance and cash flows for the year then ended,
tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi in accordance with Indonesian Financial Accounting
Keuangan di Indonesia. Standards.
Penekanan suatu hal Emphasis of matter
Kami membawa perhatian ke Catatan 39 atas laporan We draw attention to Note 39 to the accompanying
keuangan konsolidasian terlampir yang menjelaskan consolidated financial statements which explains about
bahwa situasi perekonomian Indonesia akibat wabah Indonesian economic condition due to the Covid-19
virus Covid-19 serta dampaknya terhadap Perusahaan virus pandemic and its impact on the Company and its
dan entitas anaknya serta rencana dan langkah- subsidiaries, including the plans and steps made by
langkah yang dibuat oleh Perusahaan dan entitas the Company and its subsidiaries in dealing with this
anaknya dalam menghadapi kondisi ini. Meskipun condition. However, there is material uncertainty about
demikian, terdapat suatu ketidakpastian material the impact of the current condition on the Company
mengenai dampak dari kondisi saat ini terhadap bisnis and its subsidiaries’ business and operation in the
dan operasi Perusahaan dan entitas anaknya di masa future. Our opinion is not modified in respect of this
mendatang. Opini kami tidak dimodifikasi sehubungan matter.
dengan hal tersebut.
Hal lain Other matter
Audit kami atas laporan keuangan konsolidasian Our audit of the accompanying consolidated financial
PT Mega Perintis Tbk dan entitas anaknya pada statements of PT Mega Perintis Tbk and its
tanggal 31 Desember 2021 dan untuk tahun yang subsidiaries as of December 31, 2021 and for the year
berakhir pada tanggal tersebut dilaksanakan dengan then ended was performed for the purpose of forming
tujuan untuk merumuskan suatu opini atas laporan an opinion on such consolidated financial statements
keuangan konsolidasian tersebut secara keseluruhan. taken as a whole. The accompanying separate
Informasi keuangan tersendiri PT Mega Perintis Tbk financial information of PT Mega Perintis Tbk (parent
(entitas induk) terlampir, yang terdiri dari laporan posisi entity), which comprises the statement of financial
keuangan tanggal 31 Desember 2021 serta laporan position as of December 31, 2021, and the statements
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan of profit or loss and other comprehensive income,
perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun changes in equity, and cash flows for the year then
yang berakhir pada tanggal tersebut (secara kolektif ended (collectively referred to as the “Parent Entity
disebut sebagai “Informasi Keuangan Entitas Induk”), Financial Information”), which is presented as a
yang disajikan sebagai informasi tambahan terhadap supplementary information to the above mentioned
laporan keuangan konsolidasian tersebut di atas, consolidated financial statements, is presented for the
disajikan untuk tujuan analisis tambahan dan bukan purposes of additional analysis and is not a required
merupakan bagian dari laporan keuangan part of the accompanying consolidated financial
konsolidasian terlampir yang diharuskan menurut statements under Indonesian Financial Accounting
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Informasi Standards. The Parent Entity Financial Information is
Keuangan Entitas Induk merupakan tanggung jawab the responsibility of management and was derived
manajemen serta dihasilkan dari dan berkaitan secara from and relates directly to the underlying accounting
langsung dengan catatan akuntansi dan catatan and other records used to prepare the accompanying
lainnya yang mendasarinya yang digunakan untuk consolidated financial statements. The Parent Entity
menyusun laporan keuangan konsolidasian terlampir. Financial Information has been subjected to the
Informasi Keuangan Entitas Induk telah menjadi objek auditing procedures applied in the audit of the
prosedur audit yang diterapkan dalam audit atas accompanying consolidated financial statements in
laporan keuangan konsolidasian terlampir berdasarkan accordance with Standards on Auditing establish by
Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan the Indonesian Institute of Certified Public
Publik Indonesia. Menurut opini kami, Informasi Accountants. In our opinion, the Parent Entity
Keuangan Entitas Induk disajikan secara wajar, dalam Financial Information is fairly stated, in all material
semua hal yang material, berkaitan dengan laporan respects, in relation to the accompanying consolidated
keuangan konsolidasian terlampir secara keseluruhan. financial statements taken as a whole.
Kantor Akuntan Publik/Registered Public Accountants

TERAMIHARDJA, PRADHONO & CHANDRA
Andri Rinaldi. S.E., CPA

Izin Akuntan Publik/Licence of Public Accountant No. AP.1221
25 Maret 2022 March 25, 2022

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
TANGGAL 31 DESEMBER 2021 DECEMBER 31, 2021
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED)
Catatan/
Notes 2021 2020
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 2g, 4 6.449.546.085 9.952.854.519 Cash on hand and in banks
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 2h,2i, Related parties
5, 15, 33 2.247.557.568 3.495.171.754
Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of
penyisihan penurunan nilai allowance for impairment
piutang usaha sebesar of trade receivables of
Rp 5.627.838.917 pada Rp 5,627,838,917 in 2021
tahun 2021 dan 2020 2h, 5, 15 15.247.488.942 15.629.979.500 and 2020
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 2i, 6, 33 209.099.013 - Related party
Pihak ketiga 6 2.295.086.959 12.605.879 Third parties
Persediaan - setelah dikurangi Inventories - net of
penyisihan penurunan nilai allowance for declining in
persediaan sebesar value of inventories of
Rp 4.390.366.904 pada and Rp 4,390,366,904
tahun 2021 dan 2020 2j, 7, 15 256.644.961.625 233.118.090.002 in 2021 and 2020
Uang muka 8 6.036.382.669 8.660.021.746 Advances
Pajak dibayar di muka 2t, 18 3.737.360.322 2.121.830.113 Prepaid taxes
Biaya dibayar di muka 2k, 9 3.169.548.329 1.727.382.383 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 296.037.031.512 274.717.935.896 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi pada Entitas Asosiasi - bersih 2n, 12 1.946.033.858 1.781.690.534 Investment in Associate - net
Advance payments for
Uang muka pembelian aset tetap 10 3.483.609.044 8.074.749.370 purchase of fixed assets
Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of
akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of
Rp 113.494.660.950 pada tahun Rp 113,494,660,950 in 2021
2021 dan Rp 93.480.524.142 2l, 2m, and Rp 93,480,524,142
pada tahun 2020 10, 15, 16 87.010.717.494 100.400.821.865 in 2020
Aset hak guna - bersih 2o, 11 107.739.498.558 108.732.042.150 Right-of-use-assets - net
Aset pajak tangguhan 2t, 18 8.405.403.356 12.506.975.007 Deferred tax assets
Aset takberwujud - bersih 2p, 13 30.553.341.898 30.690.008.572 Intangible assets - net
Estimated claims for income
Taksiran klaim pajak penghasilan 2t, 18 2.807.036.940 2.807.036.940 tax refund
Aset tidak lancar lainnya 2q, 14 24.756.428.442 23.917.289.451 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 266.702.069.590 288.910.613.889 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 562.739.101.102 563.628.549.785 TOTAL ASSETS
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir merupakan bagian yang The accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements form an integral
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. part of these consolidated financial statements.
1
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENT OF
KONSOLIDASIAN (lanjutan) FINANCIAL POSITION (continued)
Catatan/
Notes 2021 2020
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 15 62.789.125.720 63.200.000.000 Short-term bank loans
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 17 52.829.000.428 48.264.441.928 Third parties
Pihak berelasi 2i, 17, 33 4.550.537.537 12.643.750 Related party
Utang lain-lain - pihak ketiga Other payables
Pihak ketiga 21 12.089.705.599 18.134.104.980 Third parties
Pihak berelasi 2i, 21, 33 1.816.468 - Related party
Utang pajak 2t, 18 5.354.562.124 2.632.622.173 Taxes payables
Biaya masih harus dibayar 19 7.856.890.286 7.749.242.070 Accrued expenses
Liabilitas sewa yang direalisasi Current maturities of
dalam satu tahun 2o, 20 22.073.296.347 18.210.671.551 lease liabilities
Utang jangka panjang yang jatuh Current maturities
tempo dalam waktu satu tahun of long-term debts
Utang bank 15 6.788.583.753 4.433.011.816 Bank loans
Liabilities for purchase
Utang pembelian aset tetap 16 135.763.534 277.509.627 of fixed assets
Advance for transferred
Uang muka pelepasan Entitas Anak 1d - 10.600.000.000 of shares of subsidiary
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 174.469.281.796 173.514.247.895 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas sewa - setelah dikurangi
bagian yang terealisasi dalam Lease liabilities -
satu tahun 2o, 20 48.566.924.739 51.407.327.914 net of current maturities
Utang jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts - net of
tempo dalam waktu satu tahun current maturities
Utang bank 15 14.366.962.305 11.171.436.672 Bank loans
Utang pembelian aset tetap 16 215.969.634 71.558.376 of fixed assets
Utang pihak berelasi 2i, 33 29.369.221.053 30.219.221.052 Due to related parties
Utang lain-lain - pihak ketiga 21 - 28.121.381.081 Other payables - third parties
Estimasi liabilitas atas imbalan Estimated liabilities for
kerja karyawan 2u, 22 11.979.267.662 8.689.369.533 employees’ benefits
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 104.498.345.393 129.680.294.628 Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 278.967.627.189 303.194.542.523 TOTAL LIABILITIES
2
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENT OF
KONSOLIDASIAN (lanjutan) FINANCIAL POSITION (continued)
Catatan/
Notes 2021 2020
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Equity Attributable to
Diatribusikan Kepada the Equity Holders of
Pemilik Entitas Induk the Parent Company
Modal saham - nilai nominal Capital stock - Rp 100
Rp 100 per saham par value per share
Modal dasar - Authorized -
2.400.000.000 saham 2,400,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid -
penuh - 870.171.478 saham 23 87.017.147.800 87.017.147.800 870,171,478 shares
Tambahan modal disetor - bersih 2d, 2y, 24 67.295.385.908 67.295.385.908 Additional paid-in capital - net
Penghasilan komprehensif lain 481.747.996 (192.166.057 ) Other comprehensive income
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 25 500.000.000 500.000.000 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 128.472.752.206 97.824.264.183 Unappropriated
Sub-jumlah 283.767.033.910 252.444.631.834 Sub-total
Kepentingan Non-Pengendali 2c, 26 4.440.003 7.989.375.428 Non-Controlling Interest
JUMLAH EKUITAS 283.771.473.913 260.434.007.262 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES

DAN EKUITAS 562.739.101.102 563.628.549.785 AND EQUITY
3
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2021 DECEMBER 31, 2021
Catatan/
Notes 2021 2020
PENJUALAN BERSIH 2i, 2r, 27, 33 463.875.808.021 326.772.159.406 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 2i, 2r, 28, 33 (205.415.040.368 ) (149.995.139.724 ) COST OF GOODS SOLD
LABA BRUTO 258.460.767.653 176.777.019.682 GROSS PROFIT
Beban penjualan 2r, 29 (153.669.627.591 ) (145.858.337.944 ) Selling expenses

General and administrative
Beban umum dan administrasi 2r, 30 (51.279.092.821 ) (51.376.213.064 ) expenses
Beban keuangan 2r, 31 (20.889.068.110 ) (22.397.994.717 ) Financing expenses
Pendapatan bunga 2r 23.644.714 58.955.552 Interest income
Bagian atas laba bersih Equity in net profit of
Entitas Asosiasi 2n, 12 163.358.946 16.444.380 Associate
Foreign exchange
Selisih kurs - bersih 2s (380.993.649) 175.921.717 differentials - net
Gain (loss) on
Laba (rugi) penjualan aset tetap 10 32.418.534 (518.243.900 ) sale of fixed assets
Pendapatan (beban) lain-lain - bersih 2r, 32 4.771.558.398 (1.372.785.349 ) Others income (expense) - net
INCOME (LOSS) BEFORE

LABA (RUGI) SEBELUM MANFAAT INCOME TAX BENEFIT
(BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 37.232.966.074 (44.495.233.643 ) (EXPENSE)
MANFAAT (BEBAN) PAJAK INCOME TAX BENEFIT

PENGHASILAN 2t, 18 (EXPENSE)
Pajak kini (2.539.934.760 ) (1.715.792.320 ) Current tax
Pajak tangguhan (3.911.769.079 ) 8.590.744.578 Deferred tax
Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan (6.451.703.839 ) 6.874.952.258 Income Tax Benefit (Expense)
INCOME (LOSS) FOR

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 30.781.262.235 (37.620.281.385 ) THE YEAR
OTHER COMPREHENSIVE
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS)
Item that Will Not be
Pos yang Tidak Akan Direklasifikasi ke Reclassified Subsequently
Laba Rugi to Profit or Loss
Laba (rugi) aktuarial atas program Actuarial gain (loss) of
imbalan pasti 2u, 22 862.738.966 (235.712.726 ) defined benefit plan
Bagian penghasilan komprehensif lain Share in other comprehensive
Entitas Asosiasi 2n, 12 984.378 (9.168.972 ) income of associate
Pajak terkait atas penghasilan Related tax on other
komprehensif lain 2t, 18 (189.802.572 ) 51.856.800 comprehensive income
Laba (rugi) komprehensif lain - setelah Other comprehensive income

pajak 673.920.772 (193.024.898 ) (loss) - net of tax
TOTAL COMPREHENSIVE
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF INCOME (LOSS)
TAHUN BERJALAN 31.455.183.007 (37.813.306.283 ) FOR THE YEAR
4
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)
Catatan/
Notes 2021 2020
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN INCOME (LOSS) FOR THE
KEPADA: YEAR ATTRIBUTABLE TO:
Equity Holders of
Pemilik Entitas Induk 30.912.002.547 (34.876.183.678 ) the Parent Company
Kepentingan Non-Pengendali 2c (130.740.312) (2.744.097.707 ) Non-Controlling Interest
JUMLAH 30.781.262.235 (37.620.281.385 ) TOTAL
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE

LAIN TAHUN BERJALAN YANG DAPAT INCOME (LOSS) FOR THE
DIATRIBUSIKAN KEPADA: YEAR ATTRIBUTABLE TO:
Equity Holders of
Pemilik Entitas Induk 31.585.916.600 (35.069.342.649 ) the Parent Company
Kepentingan Non-Pengendali 2c, 26 (130.733.593) (2.743.963.634 ) Non-Controlling Interest
JUMLAH 31.455.183.007 (37.813.306.283 ) TOTAL
Laba (Rugi) per Saham yang Diatribusikan Earning (Loss) per Share
kepada Pemilik Attributable to Equity Holders
Entitas Induk 2v, 36 36 (40 ) of the Parent Company
5
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2021 FOR THE YEAR ENDED DECEMBER 31, 2021
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Equity Attributable to the Equity Holders of the Parent Company
Saldo Laba/Retained Earnings

Penghasilan
Komprehensif
Tambahan Lain/ Telah Belum Kepentingan
Modal Disetor/ Other Ditentukan Ditentukan Non-Pengendali/ Jumlah
Catatan/ Modal Saham/ Additional Paid-in Comprehensive Penggunaanya/ Penggunaannya/ Sub-Jumlah/ Non- Controlling Ekuitas
Notes Capital Stock Capital - Net Income Appropriated Unappropriated Sub-Total Interest Total Equity
Saldo 31 Desember 2019 87.017.147.800 67.295.385.908 992.914 250.000.000 139.951.536.552 294.515.063.174 10.787.709.287 305.302.772.461 Balance as of December 31, 2019
Penyesuaian saldo awal atas Beginning balance adjustments for
penerapan PSAK 73 - - - - (7.001.088.691) (7.001.088.691 ) (54.370.225 ) (7.055.458.916 ) implementation of PSAK 73
Dana cadangan umum 25 - - - 250.000.000 (250.000.000) - - - General reserve
Rugi tahun berjalan - - - - (34.876.183.678) (34.876.183.678 ) (2.744.097.707 ) (37.620.281.385 ) Loss for the year
Rugi komprehensif lain - setelah pajak - - (193.158.971 ) - - (193.158.971 ) 134.073 (193.024.898 ) Other comprehensive loss - net of tax
Saldo 31 Desember 2020 87.017.147.800 67.295.385.908 (192.166.057 ) 500.000.000 97.824.264.183 252.444.631.834 7.989.375.428 260.434.007.262 Balance as of December 31, 2020
Pelepasan Entitas Anak 1d - - - - (263.514.524) (263.514.524 ) (7.854.201.832 ) (8.117.716.356 ) Divestment of Subsidiary
Laba tahun berjalan - - - - 30.912.002.547 30.912.002.547 (130.740.312 ) 30.781.262.235 Income for the year
Laba komprehensif lain - setelah pajak - - 673.914.053 - - 673.914.053 6.719 673.920.772 Other comprehensive income - net of tax
Saldo 31 Desember 2021 87.017.147.800 67.295.385.908 481.747.996 500.000.000 128.472.752.206 283.767.033.910 4.440.003 283.771.473.913 Balance as of December 31, 2021
6
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
Catatan/
Notes 2021 2020
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 465.505.912.763 366.252.584.929 Cash received from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (188.135.495.586) (145.194.533.735 ) Cash paid to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan (108.992.512.070) (110.081.784.534 ) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha (50.806.924.671) (32.411.302.609 ) Payment of operating expenses
Pembayaran beban keuangan (20.889.068.110) (21.857.095.496 ) Payment of financing expenses
Penerimaan lain-lain 7.664.614.158 1.264.862.228 Other receipts
Pembayaran lain-lain (3.330.719.823) (3.604.518.140 ) Other payments
Pajak penghasilan dan pajak Income tax and value
pertambahan nilai (1.433.525.014) (5.845.086.882 ) added tax
Penerimaan kas dari Cash received from
pendapatan bunga 23.644.714 58.955.552 interest income
Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Provided by

Aktivitas Operasi 99.605.926.361 48.582.081.313 Operating Activities

AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap 10 (24.591.916.178) (13.461.452.906 ) Acquisition of fixed assets
Uang muka pembelian aset tetap 10 (3.483.609.044) (8.074.749.370 ) purchase of fixed assets
Proceeds from sale
Hasil penjualan aset tetap 10 427.914.385 2.544.360.346 of fixed assets
Proceeds from divesment
Hasil pelepasan Entitas Anak 1d 2.650.000.000 - of Subsidiary
Advance from divestment
Uang muka pelepasan Entitas Anak 1d - 10.600.000.000 of subsidiary
Kas Bersih yang Digunakan untuk Net Cash Flows Used in

Aktivitas Investasi (24.997.610.837) (8.391.841.930 ) Investing Activities

AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan utang bank 15 193.415.954.896 73.973.944.900 Proceeds from bank loans
Pembayaran utang bank 15 (188.275.731.606) (69.216.897.856 ) Payments of bank loans
Pembayaran liabilitas sewa 20 (47.538.564.262) (40.155.847.643 ) Payments of lease liabilities
Pembayaran Payments of
utang lain-lain - pihak ketiga 21 (34.165.780.464) (4.874.186.272 ) other payables - third parties
Pembayaran utang Payments of due to
pihak berelasi 33 (13.850.000.000) (4.650.252.632 ) related parties
Penambahan utang Addition of due to
pihak berelasi 33 13.001.816.468 2.410.000.000 related parties
Pembayaran utang Payments of liabilities for
pembelian aset tetap 16 (353.298.235) (487.416.991 ) purchase of fixed assets
Kas Bersih yang Digunakan untuk Net Cash Used in
Aktivitas Pendanaan (77.765.603.203) (43.000.656.494 ) Financing Activities
7
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
Catatan/
Notes 2021 2020
DECREASE
PENURUNAN BERSIH IN CASH ON HAND
KAS DAN BANK (3.157.287.679) (2.810.417.111) AND IN BANKS
Decrease in cash on hand

Penurunan kas dan bank akibat and in banks due to
pelepasan entitas anak (346.020.755) - divestment of subsidiary
CASH ON HAND
KAS DAN BANK AND IN BANKS
AWAL TAHUN 9.952.854.519 12.763.271.630 AT BEGINNING OF YEAR
CASH ON HAND
KAS DAN BANK AND IN BANKS
AKHIR TAHUN 6.449.546.085 9.952.854.519 AT END OF YEAR
8
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Mega Perintis Tbk (“Perusahaan”) didirikan di PT Mega Perintis Tbk (the "Company") was
Indonesia pada tanggal 21 Oktober 2005, established in Indonesia on October 21, 2005, based
berdasarkan akta Notaris Ruli Iskandar, S.H., No. 3. on the notarial deed of Ruli Iskandar, S.H., No. 3.
Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri The deed of establishment was approved by the
Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Minister of Justice of the Republic of Indonesia in its
Keputusan No. C-03671 HT.01.01.TH.2006 tanggal Decree No. C-03671 HT.01.01.TH.2006 dated
10 Februari 2006. Anggaran Dasar Perusahaan telah February 10, 2006. The Company's Articles of
mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Association have been amended several times, most
akta Notaris Liestiani Wang, S.H., M.Kn., No. 100 recently by Notarial Deed of Liestiani Wang, S.H.,
tanggal 29 November 2019, sehubungan pelaksanaan M.Kn., No. 100 dated November 29, 2019, in
PMTHMETD. Akta tersebut telah diterima dan dicatat connection with the capital increase without pre-
di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum emptive rights. The deed was received and recorded
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik in the Legal Entity Administration System of the
Indonesia dengan Surat Keputusan Ministry of Law and Human Rights of the Republic of
No. AHU-AH.01.03-0367549 tanggal 3 Desember Indonesia in its Decree No. AHU-AH.01.03-0367549
2019. dated December 3, 2019.
Sesuai Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud In accordance with Article 3 of the Company's
dan tujuan Perusahaan dalam bidang perdagangan Articles of Association, the Company's aims and
umum dan eceran. Untuk mencapai maksud dan objectives are running and conducting business in
tujuan tersebut di atas Perseroan dapat general and retail trading. To achieve the aims and
melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: objectives above the Company can carry out
business activities as follows:
• Menjalankan usaha dalam perdagangan, antara • Running a trading business which include
lain perdagangan yang berhubungan dengan trading related to apparel (garment), shoes,
pakaian jadi (garment), sepatu, tas, bags, sports equipment both general and retail
perlengkapan olahraga baik perdagangan secara trading.
besar maupun eceran. • Act as a agent, supplier, franchisee and
• Dan bertindak sebagai agen, supplier, waralaba distributor of - other agencies and companies,
dan distributor dari badan-badan dan perusahan- both local and foreign country.
perusahaan lain, baik dari dalam maupun luar
negeri.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas To achieve the aims and objectives above and to
serta untuk menunjang kegiatan usaha utama support the main business activities of the Company,
Perusahaan tersebut di atas, Perusahaan dapat the Company may carry out supporting business
melaksanakan kegiatan usaha penunjang, antara lain activities, including the following:
sebagai berikut:
• Menjalankan kegiatan impor dan ekspor, pulau • Carry out import and export activities, island or
atau daerah serta lokal. region and local.
• Berusaha dalam bidang pemberian jasa untuk • Doing business in providing services for various
pelayanan berbagai usaha yang berkaitan business services related to the main business
dengan usaha utama Perusahaan, terutama di of the Company, especially in the field of
bidang perdangangan besar maupun eceran general and retail trading (except in travel
(kecuali jasa perjalanan serta konsultasi dalam services; and law and taxation consultation
bidang hukum dan perpajakan) services)
• Menjalankan usaha dalam bidang industri pabrik • Running a business in the manufacture industry
dari segala bahan yang dapat diproduksi di from all materials that can be produced
dalam negeri termasuk produk pakaian jadi, alas domestically, including apparel, footwear and
kaki dan kerajinan tangan. handicraft products.
• Menjalankan usaha dalam bidang pengangkutan • Conducting business in the field of
dengan menggunakan kendaraan-kendaraan transportation by using motorized vehicles, both
bermotor, baik untuk angkutan orang for the transportation of people (passengers)
(penumpang) maupun angkutan barang. and transportation of goods.
Perusahaan berdomisili di Jl. Karet Pedurenan The Company is domiciled at Jl. Karet Pedurenan
No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, South Jakarta.
Perusahaan memulai kegiatan operasi komersialnya The Company commenced its commercial
sejak tahun 2005. Pemegang saham mayoritas operations in 2005. The majority shareholder of the
Perusahaan adalah Verosito Gunawan (lihat Catatan Company is Verosito Gunawan (see Note 23).
23).
9
1. U M U M (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Penawaran Umum dan Aksi Korporasi yang b. Public Offering and Corporate Actions Affecting
Mempengaruhi Modal Saham yang Ditempatkan Issued and Fully Paid Share Capital
dan Disetor Penuh
Penawaran Umum Saham Perdana Initial Public Offering
Pada tanggal 5 Desember 2018, Perusahaan On December 5, 2018, the Company obtained an
memperoleh pernyataan efektif dari Dewan effective statement from the Board of
Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Commissioners of the Financial Services Authority
Surat No. S-176/D.04/2018 untuk melakukan (OJK) in their Letter No. S-176/D.04/2018 to conduct
penawaran umum saham kepada masyarakat public offering as much as 197,000,000 shares with
sebanyak 197.000.000 saham dengan nilai nominal a nominal value of Rp 100 per share at an offering
Rp 100 per saham dengan harga penawaran Rp 298 price of Rp 298 per share.
per saham.
Pada tanggal 12 Desember 2018, seluruh saham As of December 12, 2018, all of the Company’s
Perusahaan telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia. shares are listed in the Indonesia Stock Exchange.
Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Capital Increase Without Pre-emptive Rights
Terlebih Dahulu (PMTHMETD) (PMTHMETD)
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Based on the Extraordinary General Meeting of
Biasa yang diadakan pada tanggal 13 November Shareholders which was held on November 13, 2019
2019 yang diaktakan dalam Akta Notaris No. 100 which has been notarized by Notarial Deed No. 100
pada tanggal 29 November 2019, oleh Liestiani date November 29, 2019 by Liestiani Wang, S.H.,
Wang, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, para pemegang M.Kn., a notary in Jakarta, the shareholders among
saham antara lain, menyetujui pelaksanaan others, approved the capital increase without pre-
PMTHMETD sebanyak-banyaknya 79.700.000 saham emptive rights with maximum of 79,700,000 shares
atau 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh or 10% of Company’s issued and paid-up capital
dengan nilai nominal Rp 100. with nominal value of Rp 100.
Pada tanggal 21 November 2019, Perusahaan telah On November 21, 2019, the Company has obtained
memperoleh persetujuan pencatatan PMTHMETD the registration approval from Indonesia Stock
dari Bursa Efek Indonesia, sejumlah 73.171.478 Exchange for 73,171,478 shares with a nominal
saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan value of Rp 100 per share and implementation price
harga pelaksanaan sebesar Rp 434 per saham, of Rp 434 per share, through its Letter
melalui Surat No. S-07527/BEI.PP3/11-2019. No. S-07527/BEI.PP3/11-2019.
Pada tanggal 29 November 2019, seluruh saham As of November 29, 2019, all of the Company’s
Perusahaan telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia. shares are listed in the Indonesia Stock Exchange.
c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan c. Board of Commissioners, Directors, Audit
Karyawan Committee and Employees
Susunan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada The Company’s Boards of Commissioners and
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai Director as of December 31, 2021 and 2020 are as
berikut: follows:
Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama : Vanda Gunawan : President Commissioner
Komisaris Independen : Ida Bagus Oka Nila : Independent Commissioner
Direksi Board of Directors

Direktur Utama : Franxiscus Afat Adinata Nursalim : President Director
Direktur : Verosito Gunawan : Director
Direktur : Luki Rusli : Director
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal The composition of the Company’s Audit Committee
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2021 and 2020 are as follows:
Ketua : Ida Bagus Oka Nila : Chairman

Anggota : Shinta Rahayu : Member
Anggota : Livia : Member
10
c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan c. Board of Commissioners, Directors, Audit
Karyawan (lanjutan) Committee and Employees (continued)
Jumlah remunerasi yang diberikan kepada komisaris Total remuneration paid to the Company’s
dan direksi Perusahaan adalah sekitar Rp 6,32 milyar Commissioners and Directors was approximately
dan Rp 5,05 milyar, masing-masing untuk tahun yang Rp 6.32 billion and Rp 5.05 billion, for the years
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan ended December 31, 2021 and 2020, respectively.
2020.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 032/DIR- Based on Directors Decree No. 032/DIR-MP/IX/18
MP/IX/18 tanggal 12 September 2018, Perusahaan dated September 12, 2018, the Company has
telah menunjuk Franxiscus Afat Adinata Nursalim appointed Franxiscus Afat Adinata Nursalim as the
sebagai Sekretaris Perusahaan. Corporate Secretary.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 325/DIR- Based on Directors Decree No. 325/DIR-MP/XII/19
MP/XII/19 tanggal 9 Desember 2019, Perusahaan dated December 9, 2019, the Company has
telah menunjuk M. Toni Hartono sebagai Kepala Unit appointed M. Toni Hartono as Head of the
Audit Internal Perusahaan. Company's Internal Audit Unit.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 033/DIR- Based on Directors Decree No. 033/DIR-MP/IX/18
MP/IX/18 tanggal 12 September 2018, Perusahaan dated September 12, 2018, the Company has
telah menunjuk Susilawati sebagai Kepala Unit Audit appointed Susilawati as Head of the Company's
Internal Perusahaan. Internal Audit Unit.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, jumlah As of December 31, 2021 and 2020, the Company
karyawan tetap Perusahaan dan Entitas Anak, has a total of 176 and 129 permanent employees,
masing-masing sejumlah 176 orang dan 129 orang respectively (unaudited).
(tidak diaudit).
d. Kepemilikan Saham pada Entitas Anak dan Entitas d. Share Ownership in Subsidiaries and Associate
Asosiasi
Perusahaan memiliki kepemilikan saham secara The Company has direct and indirect ownership in
langsung maupun tidak langsung pada Entitas Anak the following Subsidiaries as follows:
sebagai berikut:
Tahun
Beroperasi
Secara
Komersial/ Jumlah Aset sebelum Eliminasi
Kegiatan Commencement (dalam Jutaan Rupiah)
Usaha/ of Tempat Total Assets
Entitas Anak/ Principal Commercial Kedudukan/ Persentase Pemilikan (%)/ Before Elimination
Subsidiaries Activity Operations Domicile Percentage of Ownership (%) (In Million Rupiah)
2021 2020 2021 2020
Pemilikan langsung/
Direct Ownership
PT Mega Putra
Garment (MPG) *) Produsen
pakaian jadi/
Manufacture of
apparel 2014 Jakarta 99,99% 99,99% 146.189 172.717
PT Mitrelindo Global (MG) Perdagangan/
Trading 2014 Jakarta 99,99% 99,99% 98.402 45.328
Pemilikan tidak langsung
melalui MPG/
Indirect Ownership
Through MPG
PT Maxindo Global
Internusa (MGI) **) Produsen
pakaian jadi/
Manufacture of
apparel 2019 Jakarta - 53,00% - 26.783
*) termasuk kepemilikan efektif tidak langsung melalui MG sebesar 39,99%

including indirect effective ownership through MG of 39.99%.
**) didekonsolidasi pada tahun 2021/
deconsolidated in 2021.
11
Asosiasi (lanjutan) (continued)
MPG MPG
MPG didirikan di Indonesia pada tanggal 26 Februari MPG was established in Indonesia on February 26,
2014, berdasarkan Akta Notaris Sendy Yudhawan, 2014, based on Notarial Deed Sendy Yudhawan,
S.H., M.Kn., No. 02. Akta pendirian tersebut telah S.H., M.Kn., No. 02. The deed of establishment was
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi approved by the Minister of Law and Human Rights of
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan the Republic of Indonesia in his Decision
No. AHU-10.04332.PENDIRIAN-PT.2014 tanggal Letter No. AHU-10.04332.PENDIRIAN-PT.2014 dated
3 Maret 2014. March 3, 2014.
Sesuai Anggaran Dasar MPG, ruang lingkup In accordance to MPG’s Articles of Association, the
kegiatan MPG terutama adalah bergerak dalam scope of MPG’s activities is primarily to engage in
bidang produsen pakaian jadi. MPG berdomisili di manufacture of apparel. MPG is domiciled at Jl. Karet
Jl. Karet Pedurenan No. 240, Karet Kuningan, Pedurenan No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, South
Setiabudi, Jakarta Selatan. MPG memulai kegiatan Jakarta. MPG commenced its commercial operations
operasi komersialnya sejak tahun 2014. in 2014.
MG MG
MG didirikan di Indonesia pada tanggal 30 Juli 2013, MG was established in Indonesia on July 30, 2013,
berdasarkan Akta Notaris Heri Martono, S.H., based on Notarial Deed Heri Martono, S.H., No. 06.
No. 06. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh The deed of establishment was approved by the
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Indonesia in his Decision Letter No. AHU-
No. AHU-46918.AH.01.01.Tahun 2013 tanggal 46918.AH.01.01.Tahun 2013 dated September 5,
5 September 2013. 2013.
Sesuai Anggaran Dasar MG, ruang lingkup kegiatan In accordance to MG’s Articles of Association, the
MG terutama adalah bergerak dalam bidang scope of MG’s activities is primarily to engage in
perdagangan. MG berdomisili di Jl. Karet Pedurenan trading. MG is domiciled at Jl. Karet Pedurenan
No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, South Jakarta. MG
MG memulai kegiatan operasi komersialnya sejak commenced its commercial operations in 2014.
tahun 2014.
Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combinations with Entities Under Common
Control
Berdasarkan Akta Pengoperan Hak-hak atas Saham Based on the Deed of Transfer of Rights on Shares
tanggal 29 Juni 2018, Perusahaan membeli saham dated June 29, 2018, the Company purchases shares
MG (entitas di bawah pengendalian yang sama) milik of MG (entity under common control) owned by
Verosito Gunawan, Vanda Gunawan, Dhiraj So Verosito Gunawan, Vanda Gunawan, Dhiraj So
Subash, Cuntoro Kinardi, Franxiscus Afat Adinata Subash, Cuntoro Kinardi, Franxiscus Afat Adinata
Nursalim, Budi Kurniawan dan Hartanto Rahardja Nursalim, Budi Kurniawan and Hartanto Rahardja
(pihak-pihak berelasi), masing-masing sejumlah (related parties), amounted to 43,370 shares, 15,300
43.370 saham, 15.300 saham, 12.825 saham, 7.110 shares, 12,825 shares, 7,110 shares, 5,400 shares,
saham, 5.400 saham, 3.420 saham dan 2.565 3,420 shares and 2,565 shares, respectively or
saham, atau secara keseluruhan mewakili 59,99% representing 59.99% ownership in MG with a purchase
kepemilikan pada MG dengan harga beli sebesar price amounting to Rp 8,999,000,000, which the
Rp 8.999.000.000, sehingga kepemilikan Perusahaan Company's ownership in MG increased from 40% to
pada MG mengalami peningkatan dari 40% menjadi 99.99%.
99,99%.
Akuisisi MG oleh Perusahaan tersebut memenuhi MG acquisition by the Company fulfills the business
kategori kombinasi bisnis antara entitas sepengendali combination category with entities under common
sebagaimana diuraikan di dalam PSAK 38 (Revisi control as described in PSAK 38 (Revised 2012)
2012) tentang “Kombinasi Bisnis Entitas "Business Combinations Under Common Control", the
Sepengendali”, sehingga akuisisi tersebut diakui acquisition is recognized using the pooling of interest
menggunakan metode penyatuan kepentingan. method. The amount of the difference arising between
Jumlah selisih yang timbul antara biaya perolehan the acquisition cost and the proportionate share of the
dan bagian proporsional atas nilai tercatat aset neto net carrying amount of the net assets is recognized as
seluruhnya diakui sebagai “Selisih Nilai Kombinasi "Difference in Value of Business Combination of
Bisnis Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai Entities Under Common Control" and is presented as
bagian "Tambahan Modal Disetor" di bagian ekuitas an "Additional Paid-in Capital" in the equity section of
pada laporan posisi keuangan konsolidasian. the consolidated statements of financial position.
12
Asosiasi (lanjutan) (continued)
MGI MGI
MGI didirikan di Indonesia pada tanggal MGI was established in Indonesia on January 23,
23 Januari 2019, berdasarkan Akta Notaris Rudy 2019, based on Notarial Rudy Siswanto, S.H.,
Siswanto, S.H., No. 34. Akta pendirian tersebut telah No. 34. The deed of establishment was approved by
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia the Minister of Law and Human Rights of the
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Republic of Indonesia in his Decision Letter
No. AHU-0004845.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal No. AHU-0004845.AH.01.01.Tahun 2019 dated
29 Januari 2019. Anggaran Dasar MGI telah January 29, 2019. MGI’s Articles of Association has
mengalami beberapa kali, perubahan terakhir dengan been amended from time to time, the latest of which
Akta No. 29 tanggal 24 September 2019 yang dibuat was covered by Notarial Deed No. 29 dated
dihadapan Rudy Siswanto, S.H., Notaris di Jakarta September 24, 2019 of Rudy Siswanto, S.H., notary
mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor in Jakarta, regarding the increasing of MGI's issued
penuh MGI semula Rp 11.000.000.000 menjadi and fully paid capital from Rp 11,000,000,000 to
Rp 25.000.000.000 yang dilakukan secara Rp 25,000,000,000 which was carried out
proporsional oleh masing-masing pemegang saham proportionally by each of MGI's shareholders.
MGI.
Sesuai Anggaran Dasar MGI, ruang lingkup kegiatan In accordance to MGI’s Articles of Association, the
MGI terutama adalah bergerak dalam bidang scope of MGI’s activities is primarily to engage in
produsen pakaian jadi. MGI berdomisili di Jl. Karet manufacture of apparel. MGI is domiciled at
Pedurenan No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, Jl. Karet Pedurenan No. 240, Karet Kuningan,
Jakarta Selatan. MGI memulai kegiatan operasi Setiabudi, South Jakarta. MGI commenced its
komersialnya sejak tahun 2019. commercial operations in 2019.
Pada tanggal 9 November 2020, MPG melakukan On November 9, 2020, MPG entered into the sale
perjanjian pengikatan jual beli atas saham yang and purchase agreement of all shares owned by
dimiliki MPG di MGI sebesar 13.250 saham atau 53% MPG in MGI of 13,250 shares or 53% of MPG
pemilikan MPG kepada PT Ames Indah International ownership to PT Ames Indah International (third
(pihak ketiga) dengan harga pengalihan sebesar party) amounted to Rp 13,250,000,000. On
Rp 13.250.000.000. Pada tanggal 31 Desember 2020, December 31, 2020, MPG has received advance for
MPG menerima uang muka pelepasan saham from sales of Subsidiary amounted
sebesar Rp 10.600.000.000 dari PT Ames Indah Rp 10,600,000,000 from PT Ames Indah
International yang dicatat sebagai “Uang muka International and recorded as “Advance from
pelepasan Entitas Anak” pada laporan posisi divestment of Subsidiary ” in the consolidated
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2020. statement of financial position as of December 31,
Sehubungan dengan hal tersebut, Perusahaan telah 2020. In relation to that matter, the Company has
melakukan Keterbukaan Informasi melalui surat made the Disclosure of Information in its letter No.
No. 131/CORPSEC-MP/XI/20 tanggal 12 November 131/CORPSEC-MP/XI/20 dated November 12, 2020
2020 ke OJK. to OJK.
Berdasarkan akta Notaris Liestiani Wang, S.H., Based on Notarial Deed of Liestiani Wang, S.H.,
M.Kn., No. 81 tanggal 25 Maret 2021, notaris di M.Kn., No. 81 dated March 25, 2021, Notary in
Jakarta, para pemegang saham MPG menyetujui Jakarta, the MPG’s shareholders approved the sale
penjualan seluruh saham yang dimiliki MPG di MGI of all shares owned by MPG at MGI as much as
sebesar 13.250 saham atau 53% kepada 13,250 shares or 53% to PT Ames Indah
PT Ames Indah International, (pihak ketiga), dengan International, (third party), amounted to
harga sebesar Rp 13.250.000.000. Selisih antara Rp 13,250,000,000. The difference between the
harga jual dan nilai tercatat aset neto MGI sebesar selling price and the book value of the assets
Rp 3.628.518.927 diakui sebagai “Laba penjualan recorded is Rp 3,628,518,927, recognized as "Gain
saham Entitas Anak” pada akun Pendapatan (Beban) on divestment of Subsidiary" as part of Others
Lain-lain - bersih dalam laporan laba rugi dan Income (Expense) - Net in the consolidated
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. statement of profit or loss and other comprehensive
income.
e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian e. Completion of the Consolidated Financial

Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah diselesaikan The consolidated financial statements were
dan diotorisasi untuk terbit oleh Direksi Perusahaan completed and authorized for issuance by the
pada tanggal 25 Maret 2022. Company’s Board of Directors on March 25, 2022.
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Pernyataan Kepatuhan dan Dasar Penyusunan a. Statement of Compliance and Basis for
Laporan Keuangan Konsolidasian Preparation of Consolidated Financial Statement
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai The consolidated financial statements have been
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia prepared in accordance with Indonesian Financial
(“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi Accounting Standards (“SAK”), which comprise the
yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Statements and Interpretations issued by the Board
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia serta Peraturan- of Financial Accounting Standards of the Indonesian
Peraturan serta Pedoman Penyajian dan Institute of Accountants and the Regulations and
Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan Guidelines on Financial Statement Presentation and
oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”). Disclosures issued by Financial Service Authority
(“OJK”).
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the preparation
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah of the consolidated financial statements are
selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan consistent with those adopted in the preparation of
dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian the consolidated financial statements as of
tanggal 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang December 31, 2020 and for the year then ended.
berakhir pada tanggal tersebut.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai The consolidated financial statements have been
dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan prepared in accordance with Statement of Financial
PSAK 1, "Penyajian Laporan Keuangan". Accounting Standards PSAK 1, "Presentation of
Financial Statements".
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have been
berdasarkan konsep akrual, kecuali laporan arus kas prepared on the accrual basis, except for the
konsolidasian, dengan menggunakan konsep biaya consolidated statements of cash flows, using the
historis, kecuali seperti yang disebutkan dalam historical cost concept of accounting, except as
catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang disclosed in the relevant notes herein.
relevan.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows have
menggunakan metode langsung dengan been prepared using direct method which classifies
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas-aktivitas cash flows into operating, investing and financing
operasi, investasi dan pendanaan. activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan The reporting currency used in the consolidated
keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang financial statements is Rupiah, which is the
merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Company and Subsidiaries’ functional currency.
Entitas Anak.
b. Perubahan Kebijakan Akuntasi b. Changes in Accounting Principles
Perusahaan dan Entitas Anak telah menerapkan The Company and Subsidiaries have applied a
sejumlah amandemen dan penyesuaian standar number of amendments and improvements to
akuntansi yang relevan dengan pelaporan keuangan accounting standards that are relevant to their
dan efektif untuk tahun periode yang dimulai pada financial reporting and effective for annual periods
atau setelah 1 Januari 2021 sebagai berikut: beginning on or after January 1, 2021 as follow:
• Amandemen PSAK 22: Definisi Bisnis • Amendments to PSAK 22: Definition of Business
Amandemen ini dikeluarkan untuk membantu These amendments were issued to help entities
entitas menentukan apakah serangkaian determine whether an acquired set of activities
kegiatan dan aset yang diperoleh adalah bisnis and assets is a business or not. They clarify the
atau bukan. Amandemen ini mengklarifikasi minimum requirements for a business, remove
persyaratan minimum untuk bisnis, menghapus the assessment of whether market participants
penilaian apakah pelaku pasar mampu are capable of replacing any missing elements,
mengganti elemen yang hilang, menambah add guidance to help entities assess whether an
panduan untuk membantu entitas menilai acquired process is substantive, narrow the
apakah proses yang diperoleh adalah substantif, definitions of a business and of outputs, and
mempersempit definisi bisnis dan keluaran, dan introduce an optional fair value concentration
memperkenalkan uji konsentrasi nilai wajar test. New illustrative examples were provided
opsional. Contoh ilustratif baru diberikan along with the amendments.
bersama dengan amandemen.
14

(lanjutan) (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntasi (lanjutan) b. Changes in Accounting Principles (lanjutan)
• Amendemen PSAK 71, PSAK 55, PSAK 60, • Amendments to PSAK 71, PSAK 55, PSAK 60,
PSAK 62 dan PSAK 73 tentang Reformasi PSAK 62 and PSAK 73 on Interest Rate
Acuan Suku Bunga - Tahap 2 Reference Reform - Phase 2
Reformasi acuan suku bunga tersebut mengacu The interest rate reference reform refers to the
pada reformasi global yang menyepakati global reform which agrees to replace Interbank
penggantian acuan suku bunga antarbank Offered Rate (“IBOR”) with an alternative interest
(Interbank Offered Rate atau (“IBOR”)) dengan rate reference.
acuan suku bunga alternatif.
• Amendemen PSAK 71, PSAK 55, PSAK 60, • Amendments to PSAK 71, PSAK 55, PSAK 60,
PSAK 62 dan PSAK 73 tentang Reformasi PSAK 62 and PSAK 73 on Interest Rate
Acuan Suku Bunga - Tahap 2 (lanjutan) Reference Reform - Phase 2 (continued)
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 Interest Rate Reference Reform - Phase 2
membahas isu yang mungkin mempengaruhi addresses issues that may affect financial
pelaporan keuangan selama reformasi acuan reporting during the benchmark interest rate
suku bunga, termasuk dampak perubahan arus reform, including the impact of changes in
kas kontraktual atau hubungan lindung nilai yang contractual cash flows or hedging relationships
timbul dari penggantian acuan suku bunga that arise from replacing the benchmark interest
dengan acuan alternatif yang baru. rate with a new alternative reference.
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 hanya Interest Rate Reference Reform - Phase 2
berlaku untuk perubahan yang disyaratkan oleh applies only to changes required by the
reformasi acuan suku bunga untuk instrumen benchmark interest rate reform for financial
keuangan dan hubungan lindung nilai. instruments and hedge relationships. These
Amendemen ini berlaku efektif per 1 Januari amendments are effective as of January 1, 2021
2021 dengan penerapan dini diperkenankan. with earlier application permitted.
Dampak atas penerapan standar baru dan The impact on the application of new standards and
penyesuaian atau amendemen lainnya tidak material adjustments or other amendments is not material to
terhadap laporan keuangan konsolidasian. the consolidated financial statements.
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan The consolidated financial statements comprise the
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal financial statements of the Company and its
31 Desember setiap tahun. Kendali diperoleh bila Subsidiaries as at December 31, each year. Control
Perusahaan dan Entitas Anak terekspos atau memiliki is achieved when the Company and Subsidiaries are
hak atas timbal balik hasil variabel dari exposed, or has rights, to variable returns from its
keterlibatannya dengan investee dan memiliki involvement with the investee and has the ability to
kemampuan untuk mempengaruhi imbal balik tersebut affect those returns through its power over the
melalui kekuasaannya atas investee. Dengan investee. Thus, the Company and Subsidiaries
demikian, investor mengendalikan investee jika dan control an investee if and only if the Company and
hanya jika investor memiliki seluruh hal berikut ini: Subsidiaries have all of the following:
- Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang ada - Power over the investee, that is existing rights
saat ini yang memberi investor kemampuan kini that give the Company and Subsidiaries current
untuk mengarahkan aktivitas relevan dari ability to direct the relevant activities of the
investee, investee,
- Eksposur atau hak atas timbal balik hasil - Exposure, or rights, to variable returns from its
variabel dari keterlibatannya dengan investee, involvement with the investee, and
dan
- Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya - The ability to use its power over the investee to
atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal affect its returns.
hasil.
15

c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued)
Bila Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki hak When the Company and Subsidiaries have less than
suara atau hak serupa secara mayoritas atas suatu a majority of the voting or similiar rights of an
investee, Perusahaan dan Entitas Anak investee, the Company and Subsidiaries consider all
mempertimbangkan semua fakta dan keadaaan yang relevant facts and circumstances in assessing
relevan dalam mengevaluasi apakah mereka memiliki whether it has power over an investee, including:
kekuasaan atas investee, termasuk:
- Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak - The contractual arrangement with the other vote
suara lainnya dari investee, holders of the investee,
- Hak yang timbul atas pengaturan kontraktual - Rights arising from other contactual
lain, dan arrangements, and
- Hak suara dan hak suara potensial yang dimiliki - The Company and Subsidiaries’ voting rights
Perusahaan dan Entitas Anak. and potential voting rights
Perusahaan dan Entitas Anak menilai kembali apakah The Company and Subsidiaries re-assess whether
mereka mengendalikan investee bila fakta dan or not it controls an investee if facts and
keadaan mengindikasikan adanya perubahan circumstances indicate that there are changes to one
terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen dari or more of the three elements of control.
pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas anak Consolidation of subsidiaries begins when the
dimulai sejak Perusahaan dan Entitas Anak Company and Subsidiaries obtain the control over
memperoleh pengendalian atas entitas anak dan the Subsidiaries and cease when the Company and
berhenti pada saat Perusahaan dan Entitas Anak Subsidiaries loss control of the subsidiaries. Assets,
kehilangan pengendalian atas Perusahaan dan liabilities, income, and expenses of a subsidiaries
Entitas Anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban acquired during the year are included in the
dari entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu consolidated financial statements from the date the
disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian Company and Subsidiaries gain control until the date
sejak tanggal Perusahaan dan Entitas Anak the Company and Subsidiaries cease to control the
memperoleh kendali sampai tanggal Perusahaan dan subsidiaries.
Entitas Anak tidak lagi mengendalikan entitas anak
tersebut.
Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan Profit or loss and each component of other
komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas comprehensive income within Subsidiaries are
induk dan pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), attributed to the equity holders of the parent of the
walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP yang Company and Subsidiaries and to the non-
defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan controlling interests (“NCI”), even if this results in the
terhadap laporan keuangan entitas anak untuk NCI having deficit balance. When necessary,
diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Perusahaan adjusments are made to the financial statements of
dan Entitas Anak. subsidiaries to bring their accounting policies into the
line with the Company and Subsidiaries’ accounting
policies.
Seluruh saldo akun, transaksi, penghasilan dan beban All significant intercompany balances, transactions,
antar perusahaan yang signifikan, dan laba atau rugi income and expenses, and unrealized profits and
hasil transaksi dari intra Perusahaan dan Entitas Anak losses resulting from intra-group transactions and
yang belum direalisasi dan dividen dieliminasi pada dividends are eliminated on consolidations.
saat konsolidasi.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk A change in the parent’s ownership interest in a
pada entitas anak yang tidak mengakibatkan subsidiary, without a loss of control, is accounted for
hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi as an equity transaction. If the Company and
ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu Subsidiaries loss control over a subsidiary, it
entitas anak, maka Perusahaan dan Entitas Anak derecognizes the related assets (including goodwill),
menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap liabilities, NCI and other component of equity, while
goodwill) dan liabilitas dan komponen lain dari ekuitas any resultant gain or loss is recognized in the profit
tersebut terkait, sementara rugi atau laba yang or loss. Any investment retained is recognized at fair
dihasilkan diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi value.
yang tersisa diakui pada nilai wajar.
Transaksi perubahan nilai investasi pada Entitas Anak Transaction changes in the value of investments in
yang timbul dari penerbitan saham baru oleh Entitas Subsidiaries arising from the issuance of new shares
Anak kepada Perusahaan dicatat pada akun “Selisih by Subsidiaries to the Company are recorded in the
Transaksi Perubahan Ekuitas Entitas Anak” sebagai "Differences Arising from Changes in Equity of
bagian dari “Ekuitas” pada laporan posisi keuangan Subsidiaries" as part of "Equity" in the consolidated
konsolidasian. statement of financial position.
16

d. Kombinasi Bisnis dan Goodwill d. Business Combination and Goodwill
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan Business combinations are accounted for using the
metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi acquisition method. The cost of an acquisition is
diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, measured as the aggregate of the consideration
diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan transferred, measured at acquisition date fair value,
jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk and the amount of any NCI in the acquiree. For each
setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukur business combination, the acquirer measures the
KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar NCI in the acquiree either at fair value or at the
ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset proportionate share of the acquiree‟s identifiable net
bersih yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. assets. Acquisition costs incurred are directly
Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung expensed and included in administrative expenses.
dan disertakan dalam beban administrasi.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Company acquires a business, it assesses
Perusahaan mengklasifikasikan dan menentukan aset the financial assets acquired and liabilities assumed
keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan for appropriate classification and designation in
yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan accordance with the contractual terms, economic
kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain circumstances and pertinent conditions as at the
yang ada pada tanggal akuisisi. acquisition date.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara If the business combination is achieved in stages,
bertahap, pihak pengakuisisi mengukur kembali the acquisition date fair value of the acquirer‟s
kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada previously held equity interest in the acquiree is
pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi remeasured to fair value at the acquisition date
dan mengakui keuntungan atau kerugian yang through profit or loss.
dihasilkan.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur pada At acquisition date, goodwill is initially measured at
harga perolehan yang merupakan selisih lebih nilai cost being the excess of the aggregate of the
agregat dari imbalan yang dialihkan dan jumlah setiap consideration transferred and the amount recognized
KNP atas selisih jumlah dari aset teridentifikasi yang for NCI over the net identifiable assets acquired and
diperoleh dan liabilitas yang diambil alih. Jika imbalan liabilities assumed. If this consideration is lower than
tersebut kurang dari nilai wajar aset bersih entitas the fair value of the net assets of the subsidiaries
anak yang diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam acquired, the diffrence is recognized in profit or loss
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain as gain on bargain purchase after previously
konsolidasian sebagai keuntungan dari pembelian assessing the identification and fair value
dengan diskon setelah sebelumnya manajemen measurement of the acquired assets and the
meninjau kembali identifikasi dan nilai wajar dari aset assumed liabilities.
yang diperoleh dan liabilitias yang diambil alih.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah After initial recognition, goodwil is measured at cost
tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. less any accumulated impairment losses. For the
Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang purpose of impairment testing, goodwill acquired in a
diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal business combination is, from the acquisition date,
akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil allocated to each of the Group’s Cash - Generating
Kas (“UPK”) dari Perusahaan yang diharapkan akan Units (“CGU”) that are expected to benefit from the
bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas combinations, irrespective of whether other assets or
dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang liabilities of the acquiree are assigned to those
diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut. CGUs.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan Where goodwill forms part of a CGU and part of the
operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka operations within that CGU is disposed of, the
goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang goodwill associated with the operation disposed of is
dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat include in the carrying amount of the operation when
operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau determining the gain or loss on disposal of the
kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan operation. Goodwill disposed of in this circumstance
tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang is measured based on the relative values of the
dihentikan dan porsi UPK yang ditahan. operation disposed of and the portion of the CGU
retained.
17

d. Kombinasi Bisnis dan Goodwill (lanjutan) d. Business Combination and Goodwill (continued)
Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combinations Under Common Control
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan Business combinations under common control are
menggunakan metode penyatuan kepentingan, accounted for using the pooling-of-interest method,
dimana selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan whereby the difference between the considerations
dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang transferred and the book value of the net assets of
diakuisisi diakui sebagai bagian dari akun “Tambahan the acquiree is recognized as part of “Additional Pain-
Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan in Capital” in the consolidated statements of financial
konsolidasian. Dalam menerapkan metode penyatuan position. In applying the said pooling-of-interest
kepentingan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan method, the components of the financial statements
dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah of the combining entities are presented as if the
penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal combination has occurred since the beginning of the
periode entitas yang bergabung berada dalam period of the combining entities become under
sepengendalian. common control.
e. Klasifikasi Lancar dan Tidak Lancar e. Current and Non-Current Classification
Perusahaan dan Entitas Anak menyajikan aset dan The Company and Subsidiaries present assets and
liabilitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian liabilities in the statement of consolidated financial
berdasarkan klasifikasi lancar/tidak lancar. Suatu aset position based on current/non-current classification.
disajikan lancar bila: An asset is current when it is:
i. akan direalisasi, dijual atau dikonsumsi dalam i. expected to be realised or intended to be sold or
siklus operasi normal, consumed in the normal operating cycle,
ii. untuk diperdagangkan, ii. held primarily for the purpose of trading,
iii. akan direalisasi dalam 12 bulan setelah tanggal iii. expected to be realised within 12 months after
pelaporan, atau kas atau setara kas kecuali yang the reporting period, or cash or cash equivalent
dibatasi penggunaannya atau akan digunakan unless restricted from being exchanged or used
untuk melunasi suatu liabilitas dalam paling to settle a liability for at least 12 months after the
lambat 12 bulan setelah tanggal pelaporan. reporting period.
Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai tidak lancar. All other assets are classified as non-current.
Suatu liabilitas disajikan jangka pendek bila: A liability is current when it is:
i. akan dilunasi dalam siklus operasi normal, i. expected to be settled in the normal operating
cycle,
ii. untuk diperdagangkan, ii. held primarily for the purpose of trading,
iii. akan dilunasi dalam 12 bulan setelah tanggal iii. due to be settled within 12 months after the
pelaporan, atau reporting period, or
iv. tidak ada hak tanpa syarat untuk menangguhkan iv. there is no unconditional right to defer the
pelunasannya dalam paling tidak 12 bulan setelah settlement of the liability for at least 12 months
tanggal pelaporan. after the reporting period.
Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai jangka All other liabilities are classified as non- current.
panjang.
Aset pajak tangguhan diklasifikasikan sebagai aset Deferred tax assets are classified as non-current
lancar dan liabilitas pajak tangguhan diklasifikasikan assets and deferred tax liabilities are classified as
sebagai liabilitas jangka panjang. non-current liabilities.
f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments
1. Aset Keuangan 1. Financial Assets
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Perusahaan dan Entitas Anak The Company and Subsidiaries classify their
mengklasifikasikan aset keuangannya dalam financial assets into the following category:
kategori: (a) aset keuangan yang diukur pada (a) financial assets measured at fair value
nilai wajar melalui laba rugi, (b) aset keuangan through profit or loss, (b) financial assets
yang diukur pada nilai wajar melalui pendapatan measured at fair value through other
komprehensif lainnya, dan (c) aset keuangan comprehensive income, and (c) financial assets
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. measured at amortised cost.
18

f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued)
1. Aset Keuangan (lanjutan) 1. Financial Assets (continued)
Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement (continued)
Aset keuangan Perusahaan dan Entitas Anak The Company and Subsidiaries’ financial assets
terdiri dari kas dan bank, piutang usaha, piutang consist of cash on hand and in banks, trade
lain-lain dan aset tidak lancar lainnya (uang receivables, other receivables and other non-
jaminan) diklasifikasikan sebagai aset keuangan current assets (security deposits) classified as
yang diukur dengan biaya diamortisasi. financial assets at amortized cost. The Company
Perusahaan tidak memiliki aset keuangan yang and Subsidiaries have no financial assets
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dan measured at fair value through profit or loss and
penghasilan komprehensif lain. other comprehensive income.
Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan The Company and Subsidiaries used 2 (two)
2 (dua) metode untuk mengklasifikasikan aset methods to classify their financial assets, based
keuangan, yaitu model bisnis Perusahaan dan on the Company and Subsidiaries’ business
Entitas Anak dalam mengelola aset keuangan model in managing the financial assets, and the
dan karakteristik arus kas kontraktual dari aset contractual cash flow of the financial assets
keuangan (“SPPI”). (“SPPI”).
Pengujian SPPI SPPI Test
Sebagai langkah pertama dari proses klasifikasi, As a first step of its classification process, the
Perusahaan dan Entitas Anak menilai Company and Subsidiaries’ assess the
persyaratan kontraktual keuangan untuk contractual terms of financial to identify whether
mengidentifikasi apakah mereka memenuhi they meet the SPPI test.
pengujian SPPI.
Nilai pokok untuk tujuan pengujian ini Principal for the purpose of this test is defined as
didefinisikan sebagai nilai wajar dari aset the fair value of the financial asset at initial
keuangan pada pengakuan awal dan dapat recognition and may change over the life of the
berubah selama umur aset keuangan (misalnya, financial asset (for example, if there are
jika ada pembayaran pokok atau amortisasi repayments of principal or amortization of the
premi/diskon). premium/discount).
Elemen bunga yang paling signifikan dalam The most significant elements of interest within
perjanjian biasanya adalah pertimbangan atas an arrangement are typically the consideration
nilai waktu dari uang dan risiko kredit. Untuk for the time value of money and credit risk. To
membuat penilaian SPPI, Perusahaan dan make the SPPI assessment, the Company and
Entitas Anak menerapkan pertimbangan dan Subsidiaries apply judgment and considers
memperhatikan faktor-faktor yang relevan seperti relevant factors such as the currency in which
mata uang dimana aset keuangan the financial asset is denominated, and the
didenominasikan dan periode pada saat suku period for which the interest rate is set.
bunga ditetapkan.
Sebaliknya, persyaratan kontraktual yang In contrast, contractual terms that introduce a

memberikan eksposur lebih dari de minimis atas more than de minimis exposure to risks or
risiko atau volatilitas dalam arus kas kontraktual volatility in the contractual cash flows that are
yang tidak terkait dengan dasar pengaturan unrelated to a basic lending arrangement, do not
pinjaman, tidak menimbulkan arus kas give rise to contractual cash flows that are solely
kontraktual SPPI atas jumlah saldo. Dalam payments of principal and interest on the amount
kasus seperti itu, aset keuangan diharuskan outstanding. In such cases, the financial asset is
untuk diukur pada Fair Value through Profit or required to be measured as Fair Value through
Loss (“FVTPL”). Profit or Loss (“FVTPL”).
19

Penilaian model bisnis Business model assessment
Perusahaan dan Entitas Anak menentukan The Company and Subsidiaries determine their
model bisnisnya berdasarkan tingkat yang paling business model at the level that best reflects
mencerminkan bagaimana Perusahaan dan how it manages the Company and Subsidiaries’
Entitas Anak mengelola kelompok atas financial assets to achieve its business objective.
keuangannya untuk mencapai tujuan bisnisnya.
Model bisnis Perusahaan dan Entitas Anak tidak The Company and Subsidiaries’ business model
dinilai berdasarkan masing-masing is not assessed on an instrument-by-instrument
instrumennya, tetapi pada tingkat portofolio basis, but at a higher level of aggregated
secara agregat yang lebih tinggi dan didasarkan portfolios and is based on observable factors
pada faktor-faktor yang dapat diamati seperti: such as:
• Bagaimana kinerja model bisnis dan aset • How the performance of the business
keuangan yang dimiliki dalam model bisnis model and the financial assets held within
tersebut dievaluasi dan dilaporkan kepada that business model are evaluated and
personel manajemen kunci; reported to the entity’s key management
personnel;
• Risiko yang mempengaruhi kinerja model • The risks that affect the performance of
bisnis (dan aset keuangan yang dimiliki the business model (and the financial
dalam model bisnis tersebut) dan, assets held within that business model)
khususnya, bagaimana cara risiko tersebut and, in particular the way those risks are
dikelola; managed;
• Bagaimana manajer bisnis dikompensasi • How business managers are

(misalnya, apakah kompensasi didasarkan compensated (for example, whether the
pada nilai wajar dari aset yang dikelola atau compensation is based on the fair value of
pada arus kas kontraktual yang tertagih); the assets managed or on the contractual
cash flows collected);
• Frekuensi, nilai, dan waktu penjualan yang • The expected frequency, value, and
diharapkan, juga merupakan aspek penting timing of sales are also important aspects
dari penilaian Perusahaan dan Entitas of the Company and Subsidiaries’
Anak. assessment.
Penilaian model bisnis didasarkan pada skenario The business model assessment is based on
yang diharapkan secara wajar tanpa reasonably expected scenarios without taking
mempertimbangkan skenario “worst case” atau “worst case” or “stress case” scenarios into
“stress case”. Jika arus kas setelah pengakuan account. If cash flows after initial recognition are
awal direalisasikan dengan cara yang berbeda realised in a way that is different from the
dari yang awal diharapkan, Perusahaan dan Company and Subsidiaries original expectations,
Entitas Anak tidak mengubah klasifikasi aset the Company and Subsidiaries do not change
keuangan dimiliki yang tersisa dalam model the classification of the remaining financial
bisnis tersebut, tetapi memasukkan informasi assets held in that business model, but
tersebut dalam melakukan penilaian atas aset incorporates such information when assessing
keuangan yang baru atau yang baru dibeli newly originated or newly purchased financial
selanjutnya. assets going forward.
Aset keuangan yang diukur pada biaya Financial assets are measured at amortized cost
perolehan diamortisasi jika aset keuangan if the financial asset is managed in a business
dikelola dalam model bisnis yang bertujuan model aimed at owning a financial asset in order
untuk memiliki aset keuangan dalam rangka to obtain a contractual cash flow and the
mendapatkan arus kas kontraktual dan contractual requirements of a financial asset that
persyaratan kontraktual dari aset keuangan yang on a given date increases the cash flow solely
pada tanggal tertentu meningkatkan arus kas from the principal and interest payments (“SPPI”)
yang semata dari pembayaran pokok dan bunga of the amount owed.
(“SPPI”) dari jumlah pokok terutang.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan yang At initial recognition, the financial assets
diukur pada biaya perolehan diamortisasi diakui measured at amortized cost are recognized at
pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi the fair value plus the transaction fee and
dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan subsequently measured at amortized cost by
diamortisasi dengan menggunakan suku bunga using the effective interest rate.
efektif.
20

Penilaian model bisnis (lanjutan) Business model assessment (continued)
Pendapatan bunga dari aset keuangan yang Interest income from financial assets measured
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dicatat at amortized cost is recorded in the consolidated
dalam laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit and loss and other
komprehensif lain konsolidasian dan diakui comprehensive income and is recognized as
sebagai “Pendapatan Keuangan”. Ketika "Finance Income". When a decline in value
penurunan nilai terjadi, kerugian penurunan nilai occurs, the impairment loss is recognized as a
diakui sebagai pengurang dari nilai tercatat aset deduction of the recorded value of the financial
keuangan dan diakui didalam laporan keuangan asset and is acknowledged in the consolidated
konsolidasian sebagai “Kerugian penurunan financial statements as "Impairment loss".
nilai”.
Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets
Perusahaan dan Entitas Anak mengakui The Company and Subsidiaries recognize an
penyisihan untuk kerugian kredit ekspektasian allowance for expected credit losses (“ECL”) for
("ECL") untuk seluruh instrumen utang yang all debt instruments not held at fair value through
tidak dimiliki pada nilai wajar melalui laba rugi. profit or loss. ECL are based on the difference
ECL didasarkan pada selisih antara arus kas between the contractual cash flows due in
kontraktual yang jatuh tempo sesuai dengan accordance with the contract and all the cash
kontrak dan seluruh arus kas yang diperkirakan flows that the Company and Subsidiaries expect
akan diterima Perusahaan dan Entitas Anak, to receive, discounted at an approximation of the
didiskontokan dengan SBE awal. Arus kas original EIR. The expected cash flows will
ekspektasian akan mencakup arus kas dari include cash flows from the sale of collateral
penjualan agunan atau perbaikan risiko kredit held or other credit enhancements that are
lain yang merupakan bagian dari persyaratan integral to the contractual terms.
kontraktual.
ECL diakui dalam dua tahap. Untuk eksposur ECLs are recognized in two stages. For credit
kredit yang belum ada peningkatan risiko kredit exposures for which there has not been a
yang signifikan sejak pengakuan awal, ECL significant increase in credit risk since initial
dilakukan untuk kerugian kredit yang diakibatkan recognition, ECL are provided for credit losses
oleh peristiwa gagal bayar yang mungkin terjadi that result from default events that are possible
dalam 12 bulan ke depan (ECL 12 bulan). Untuk within the next 12-months (a 12-month ECL). For
eksposur kredit yang telah terjadi peningkatan those credit exposures for which there has been
risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan a significant increase in credit risk since initial
awal, penyisihan kerugian dilakukan untuk recognition, a loss allowance is required for
kerugian kredit yang diperkirakan selama sisa credit losses expected over the remaining life of
umur eksposur, terlepas dari waktu gagal bayar the exposure, irrespective of the timing of the
(ECL sepanjang umur). default (a lifetime ECL).
Untuk piutang usaha, Perusahaan dan Entitas For trade receivables, the Company and
Anak menerapkan pendekatan yang Subsidiaries apply a simplified approach in
disederhanakan dalam menghitung ECL. Oleh calculating ECL. Therefore, the Company and
karena itu, Perusahaan dan Entitas Anak tidak Subsidiaries do not track changes in credit risk,
menelusuri perubahan dalam risiko kredit, tetapi but instead recognizes a loss allowance based
mengakui penyisihan kerugian berdasarkan ECL on lifetime ECLs at each reporting date. The
sepanjang umur pada setiap tanggal pelaporan. Company and Subsidiaries have established a
Perusahaan dan Entitas Anak telah menyusun provision matrix that is based on its historical
matriks provisi berdasarkan pengalaman credit loss experience, adjusted for forward-
kerugian kredit historisnya, disesuaikan dengan looking factors specific to the debtors and the
faktor-faktor perkiraan masa depan yang spesifik economic environment.
bagi debitur dan lingkungan ekonomi.
21

2. Liabilitas Keuangan 2. Financial Liabilities
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai Financial liabilities are classified as financial

liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar liabilities at fair value through profit or loss or
melalui laba rugi atau liabilitas keuangan pada financial liabilities at amortized cost. The
biaya perolehan diamortisasi. Perusahaan dan Company and Subsidiaries determine the
Entitas Anak menentukan klasifikasi liabilitas classification of their financial liabilities at initial
keuangan mereka pada saat pengakuan awal. recognition.
Liabilitas keuangan awalnya diukur sebesar nilai Financial liabilities are initially measured at fair
wajarnya. Biaya transaksi yang dapat value. Transaction costs that are directly
diatribusikan secara langsung dengan perolehan attributable to the acquisition of financial
liabilitas keuangan (selain liabilitas keuangan liabilities (other than financial liabilities at fair
yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi) value through profit or loss) are added to or
ditambahkan atau dikurangkan dari nilai wajar deducted from the fair value of the financial
liabilitas keuangan, yang sesuai, pada liabilities, as appropriate, on initial recognition.
pengakuan awal. Biaya transaksi yang dapat Transaction costs directly attributable to the
diatribusikan secara langsung dengan perolehan acquisition of financial liabilities at fair value
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar through profit or loss are recognized immediately
melalui laba rugi langsung diakui dalam laba in profit or loss.
rugi.
Liabilitas keuangan Perusahaan dan Entitas The Company and Subsidiaries’ financial
Anak terdiri dari utang bank, utang usaha, biaya liabilities consist of bank loans, trade payables,
masih harus dibayar, utang lain-lain, utang pihak accrued expenses, other payables, due to
berelasi, liabilitas sewa dan utang pembelian related parties, lease liabilities and liabilities for
aset tetap diklasifikasikan sebagai liabilitas purchase of fixed asssets classified as financial
keuangan yang diukur dengan biaya liabilities at amortized cost. The Company and
diamortisasi. Perusahaan dan Entitas Anak tidak Subsidiaries have no financial liabilities
memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada measured at fair value through profit or loss.
nilai wajar melalui laba rugi.
Pengukuran selanjutnya Subsequent measurement
Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan After initial recognition, interest-bearing financial
yang dikenakan bunga diukur pada biaya liabilities are subsequently measured at
perolehan diamortisasi dengan menggunakan amortized cost using the EIR method.
metode SBE.
Pada tanggal pelaporan, akrual beban bunga At the reporting dates, accrued interest
dicatat secara terpisah dari pokok pinjaman expenses is recorded separately from the
terkait dalam bagian liabilitas jangka pendek. associated borrowings within the current
Keuntungan atau kerugian harus diakui dalam liabilities section. Gains and losses are
laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan recognized in profit or loss when the liabilities
pengakuannya serta melalui proses amortisasi are derecognized as well as through the EIR
SBE. amortization process.
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan Amortized cost is calculated by taking into
mempertimbangkan diskonto atau premium atas account any discount or premium on acquisition
perolehan dan komisi atau biaya yang and fee or costs that are an integral part of the
merupakan bagian tidak terpisahkan dari SBE. EIR. The EIR amortization is included in
Amortisasi SBE dicatat sebagai “Beban “Finance Costs” in profit or loss.
Keuangan” dalam laba rugi.
22

2. Liabilitas Keuangan 2. Financial Liabilities
Penghentian pengakuan Derecognition
Suatu liabilitas keuangan dihentikan A financial liability is derecognized when it is

pengakuannya pada saat kewajiban yang extinguished, that is when the obligation
ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau specified in the contract is discharged or
dibatalkan atau kadaluwarsa. cancelled or expired.
Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar dengan When an existing financial liability is replaced by
liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman another from the same lender on substantially
yang sama atas persyaratan yang secara different terms, or the terms of an existing
substansial berbeda, atau bila persyaratan dari financial liability are substantially modified, such
liabilitas keuangan tersebut secara substansial an exchange or modification is treated as
dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi derecognition of the original financial liability and
persyaratan tersebut dicatat sebagai recognition of a new financial liability, and the
penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal difference in the respective carrying amounts is
dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan recognized in the profit or loss.
selisih antara nilai tercatat masing-masing
liabilitas keuangan tersebut diakui pada laba
rugi.
3. Reklasifikasi Instrumen Keuangan 3. Reclassification of Financial Instruments
Perusahaan dan Entitas Anak diperkenankan The Company and Subsidiaries are allowed to
untuk melakukan reklasifikasi atas aset reclassify the financial assets owned if the
keuangan yang dimiliki jika Perusahaan dan Company and Subsidiaries change the business
Entitas Anak mengubah model bisnis untuk model for the management of financial assets
pengelolaan aset keuangan dan Perusahaan and the Company and Subsidiaries are not
dan Entitas Anak tidak diperkenankan untuk allowed to reclassify the financial liabilities.
melakukan reklasifikasi atas liabilitas keuangan.
Perubahan model bisnis sifatnya harus Changes in the business model should
berdampak secara signifikan terhadap kegiatan significantly impact the Company and
operasional Perusahaan dan Entitas Anak Subsidiaries’ operational activities such as
seperti memperoleh, melepaskan, atau acquiring, releasing or ending a line of business.
mengakhiri suatu lini bisnis. Selain itu, In addition, the Company and Subsidiaries need
Perusahaan dan Entitas Anak perlu to prove the change to external parties.
membuktikan adanya perubahan tersebut
kepada pihak eksternal.
Yang bukan merupakan perubahan model bisnis The following are not considered as change in
adalah: (a) perubahan intensi berkaitan dengan business model: (a) the change of intention
aset keuangan tertentu (bahkan dalam situasi relates to certain financial assets (even in
perubahan signifikan dalam kondisi pasar), situations of significant changes in market
(b) hilangnya sementara pasar tertentu untuk conditions), (b) temporary loss of certain markets
aset keuangan, dan (c) pengalihan aset for financial assets, and (c) the transfer of
keuangan antara bagian dari Perusahaan dan financial assets between parts of the Company
Entitas Anak dengan model bisnis berbeda. and Subsidiaries and different business models.
4. Saling Hapus Instrumen Keuangan 4. Ofsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are offset
disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan and the net amount presented in the
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated statement of financial position
jika Perusahaan dan Entitas Anak memiliki hak when the Company and Subsidiaries have a
yang dapat dipaksakan secara hukum untuk legally enforceable right to set off the recognized
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah amounts; and intends either to settle on a net
diakui; dan berintensi untuk menyelesaikan basis, or to realise the asset and settle the
secara neto atau untuk merealisasikan aset dan liability simultaneously. A right to offset must be
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. available today rather than being contingent on
Hak saling hapus harus ada pada saat ini a future event and must be exercisable by any of
daripada bersifat kontinjen atas terjadinya suatu the counterparties, both in the normal course of
peristiwa di masa depan dan harus dieksekusi business and in the event of default, insolvency,
oleh pihak lawan, baik dalam situasi bisnis or bankruptcy.
normal dan dalam peristiwa gagal bayar,
peristiwa kepailitan, atau kebangkrutan.
23

g. Kas dan Bank g. Cash on Hand and in Banks
Kas dan bank terdiri dari kas dan penempatan di bank Cash on hand and in banks comprise of cash on
yang tidak dibatasi penggunaannya dan tanpa terjadi hand and deposits in banks that are restricted for
perubahan nilai yang signifikan, dan tidak digunakan use and are subject to insignificant risk of changes in
sebagai jaminan atas pinjaman dan perjanjian fasilitas value, and not used as collateral for loans and other
kredit lainnya. credit facility.
h. Piutang Usaha h. Trade Receivables
Piutang usaha disajikan dalam jumlah bersih setelah Trade receivables are recorded net of allowance for
dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai piutang impairment of trade receivables. The accounting
usaha. Kebijakan akuntansi untuk penyisihan atas policy for allowance for impairment is described in
penurunan nilai dijabarkan dalam Catatan 2f. Note 2f.
i. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi i. Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Entitas Anak memiliki transaksi The Company and Subsidiaries have transactions
dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana yang with related parties as defined under PSAK No. 7
didefinisikan dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan “Related Party Disclosures”.
Pihak-pihak Berelasi”.
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan All significant transactions and balances with related
pihak-pihak berelasi, telah diungkapkan dalam parties, have been disclosed in the notes to the
catatan atas laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
j. Persediaan j. Inventories
Persediaan dinyatakan pada nilai terendah antara Inventories are stated at the lower of cost or net
biaya perolehan dan nilai realisasi bersih. Biaya realizable value. Cost is determined using the
perolehan ditentukan dengan menggunakan metode moving average method. Allowance for decline in the
rata-rata bergerak. Penyisihan penurunan nilai value of inventory is provided based on the review of
persediaan dibentuk berdasarkan hasil penelahaan the inventories condition at end of year to reduce the
terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun, untuk carrying values of inventories to their net realizable
menyesuaikan nilai tercatat persediaan menjadi nilai values.
realisasi bersih.
k. Biaya Dibayar di Muka k. Prepaid Expenses
Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai masa Prepaid expenses are amortized over the period
manfaat masing-masing biaya yang bersangkutan benefited using straight-line method.
dengan menggunakan metode garis lurus.
l. Aset Tetap l. Fixed Assets
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya Fixed assets are initially recognized at cost, which
perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan comprises acquisition cost and additional costs that
biaya-biaya tambahan yang dapat diatribusikan are directly attributable to bring the asset to the
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi desired location and conditions for the asset to be
yang diinginkan agar aset siap digunakan. used.
Setelah pengakuan awal, aset tetap dinyatakan pada After initial recognition, fixed assets are stated at
biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan cost less any accumulated depreciation and
kerugian penurunan nilai. impairment losses.
Pada setiap akhir periode pelaporan, taksiran masa At the end of each financial year, the useful lives and
manfaat dan metode penyusutan aset tetap ditelaah depreciation method are reviewed and if appropriate
oleh manajemen dan jika perlu disesuaikan secara prospectively adjusted.
prospektif.
24

l. Aset Tetap (lanjutan) l. Fixed Assets (continued)
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset Depreciation of the fixed asset begins when the
tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan maksud asset is ready for its intended use and is computed
penggunaannya dan dihitung dengan menggunakan using the straight-line method based on the
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa estimated useful lives of the fixed assets as follows:
manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Tahun
Bangunan dan prasarana 4 - 20 Building and infrastructures
Kendaraan 4- 8 Vehicles
Mesin 8 Machineries
Perlengkapan toko, kantor dan pabrik 4 Stores’ equipments, office and factory
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak Land are stated at cost and not amortized as the
diamortisasi karena manajemen berpendapat bahwa management is of the opinion that it is probable the
kemungkinan besar hak atas tanah tersebut dapat tittles of land rights can be renewed/extended upon
diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo. expiration.
Biaya pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk The cost of legal processing of land rights in the form
Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan of Business Usage Rights (Hak Guna Usaha
(“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh ("HGU"), Building Usage Rights ("HGB") and Usage
pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya Rights ("HP") when land acquired was first
perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak recognized as part of the cost of land under "Fixed
diamortisasi. Sementara biaya pengurusan atas Assets "And is not amortized. While the costs of
perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah processing extensions or legal renewals of land
dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui pada laporan rights in the form of HGU, HGB and HP are
posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi recognized in the consolidated statements of
sepanjang mana yang lebih pendek antar umur financial position and amortized over the shorter
hukum hak dan umur ekonomi tanah. duration of the legal entitlement and economic life of
the land.
Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada The cost of repairs and maintenance is charged to
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain the consolidated statements of profit or loss and
konsolidasian pada saat terjadinya; pengeluaran other comprehensive income as incurred;
dalam jumlah signifikan dan yang memperpanjang expenditures in significant amounts and which
masa manfaat aset atau yang memberikan tambahan extend the useful life of the assets or which provide
manfaat ekonomis dikapitalisasi. Aset tetap yang additional economic benefits are capitalized. When
sudah tidak dipergunakan lagi atau yang dijual, assets are retired or otherwise disposed of, they are
dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang excluded from the accounts and any resulting gains
bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi diakui and losses are recognized in the consolidated
dalam laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and other comprehensive
komprehensif lain konsolidasian pada tahun yang income in the year.
bersangkutan.
Aset dalam penyelesaian disajikan sebesar biaya Assets under construction represent the
perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset accumulated cost of materials and other costs
tetap. Akumulasi biaya perolehan aset dalam related to the assets under construction. The
penyelesaian tersebut akan direklasifikasi ke akun accumulated cost is reclassified to the appropriate
aset tetap yang bersangkutan apabila telah selesai fixed assets accounts when the construction is
dan siap untuk digunakan. completed and the constructed assets are ready for
their intended use.
m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan m. Impairment of Non-Financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan The Company and Subsidiaries assess at each end
dan Entitas Anak menilai apakah terdapat indikasi of reporting period, whether there is any indication
suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat that an asset may be impaired. If such indication
indikasi tersebut, maka jumlah terpulihkan diestimasi exists, recoverable amount shall be estimated for
untuk aset individual. Jika tidak mungkin untuk the individual asset. If it is not possible to estimate
mengestimasi jumlah terpulihkan aset individual, the recoverable amount of the individual asset, the
maka Perusahaan dan Entitas Anak menentukan nilai Company and Subsidiaries determine the
terpulihkan dari Unit Penghasil Kas (UPK) yang mana recoverable amount of the Cash Generating Unit
aset tercakup (aset dari UPK). (CGU) to which the asset belongs (the assets’ of
CGU).
25

m. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (lanjutan) m. Impairment of Non-Financial Assets (continued)
Jumlah terpulihkan dari suatu aset (baik aset An asset’s (either individual asset or CGU)
individual maupun UPK) adalah jumlah yang lebih recoverable amount is the higher of the asset’s fair
tinggi antara nilai wajarnya dikurangi biaya untuk value less costs to sell and its value in use. Where
menjual dengan nilai pakainya. Jika nilai tercatat aset the carrying amount of the asset exceeds its
lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset recoverable amount, the asset is considered
tersebut dianggap mengalami penurunan nilai dan impaired and is written down to its recoverable
nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai amount. Impairment losses are recognized in profit
terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba or loss as “Impairment Losses”.
rugi sebagai “Rugi Penurunan Nilai”.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use, the estimated future
masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan cash flows are discounted to their present value
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang using a pre-tax discount rate that reflects current
menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu market assessments of the time value of money and
uang dan risiko spesifik atas aset. the risks specific to the asset.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk In determining fair value less costs to sell, recent
menjual, digunakan harga transaksi pasar terakhir, market transactions are taken into account, if
jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, available. If no such transactions can be identified,
Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan model an appropriate valuation model in used to determine
penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar the fair value of the asset. These calculations are
aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh corroborated by valuation multiples or other available
penilaian berganda atau indikator nilai wajar lain yang fair value indicators. Impairment losses, if any, are
tersedia. Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui recognized in profit or loss under expense categories
pada laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang that are consistent with the functions of the impaired
konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan assets.
nilainya.
Penilaian dilakukan pada setiap akhir periode Assessment is made at each reporting period
pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi whether there is any indication that previously
penurunan nilai yang telah diakui dalam periode recognized impairment losses recognized in the
sebelumnya untuk suatu aset mungkin tidak ada lagi previous period for an asset may no longer exist or
atau mungkin telah menurun. Jika indikasi tersebut may have decreased. If the indication exists, the
ada, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan recoverable amount is estimated. A previously
aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah recognized impairment loss for an asset is reversed
diakui dalam periode sebelumnya untuk suatu aset only if there has been a change in the assumptions
dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi use to determine the asset’s recoverable amount
yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan since the last impairment loss was recognized.
aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir
diakui.
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat The reversal is restricted so that the carrying amount
aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun of the asset does not exceed its recoverable amount
jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya or the carrying amount, net of depreciation, in the
tidak ada rugi yang telah diakui untuk aset tersebut case that no loss has been recognized for the asset
pada periode sebelumnya. Pembalikan rugi in the prior period. Reversal of an impairment loss is
penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah recognized in profit or loss. After such reversal is
pembalikan tersebut diakui sebagai laba rugi, recognized as profit or loss, depreciation of the asset
penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode is adjusted in the future period to allocate the
mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat carrying amount of the revised asset, less the
aset yang direvisi, dikurang nilai sisanya, dengan residual value, on a systematic basis for the
dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya. remaining useful life.
26

n. Investasi pada Entitas Asosiasi n. Investment in Associates
Investasi Perusahaan dan Entitas Anak pada entitas The Company and Subsidiaries’ investment in their
asosiasi diukur dengan menggunakan metode associate is accounted for using the equity method.
ekuitas. Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana Associate is an entity in which Company and
Perusahaan dan Entitas Anak mempunyai pengaruh Subsidiaries have significant influence. Under the
signifikan. Sesuai dengan metode ekuitas, nilai equity method, the cost of investment is increased or
perolehan investasi ditambah atau dikurang dengan decreased by Company and Subsidiaries’ share in
bagian Perusahaan dan Entitas Anak atas laba atau net earnings or losses of, and dividends received
rugi bersih, dan penerimaan dividen dari, entitas from, the investee since the date of acquisition.
asosiasi sejak tanggal perolehan. Goodwill yang Goodwill relating to the associate is included in the
terkait dengan entitas asosiasi termasuk dalam carrying amount of the investment and is neither
jumlah tercatat investasi dan tidak diamortisasi amortized nor individually tested for impairment.
maupun diuji secara individual untuk penurunan nilai.
Laporan laba rugi konsolidasian mencerminkan The consolidated statement of profit or loss reflects
bagian Perusahaan dan Entitas Anak atas hasil Company and Subsidiaries’ share of the results of
operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat perubahan operations of the associate. Where there has been a
yang diakui langsung pada ekuitas dari entitas change recognized directly in the equity of the
asosiasi, Perusahaan dan Entitas Anak mengakui associate, Company and Subsidiaries recognize their
bagiannya atas perubahan tersebut dan share of any such changes and discloses this, when
mengungkapkan hal ini, jika relevan dalam laporan applicable, in the statement of changes in equity.
perubahan ekuitas.
Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagai hasil Unrealized gains and losses resulting from
dari transaksi-transaksi antara Perusahaan dan transactions between Company and Subsidiaries with
Entitas Anak dengan entitas asosiasi dieliminasi pada the associate are eliminated to the extent of interest
jumlah sesuai dengan kepentingan dalam entitas in the associate.
asosiasi.
Bila bagian Perusahaan dan Entitas Anak atas If the Company and Subsidiaries’ share of losses of
kerugian entitas asosiasi sama besar atau melebihi an associate equals or exceeds its interest in the
bagian atas ekuitas entitas asosiasi, maka pengakuan associate, it discontinues recognising its share of
atas bagian dari rugi tersebut dihentikan. further losses.
Setelah kepentingan Perusahaan dan Entitas Anak After the Company and Subsidiaries’ interest is
dikurangkan menjadi nihil, tambahan kerugian reduced to nil, additional losses are provided for, and
dicadangkan, dan liabilitas diakui atas kerugian lebih a liability is recognized, only to the extent that the
lanjut dari entitas asosiasi hanya bila Perusahaan dan Company and Subsidiaries have incurred legal or
Entitas Anak memiliki kewajiban konstruktif atau legal constructive obligations or made payments on behalf
atau melakukan pembayaran atas nama entitas of the associate. If the associate subsequently reports
asosiasi. Bila entitas asosiasi kemudian melaporkan profits, the Company and Subsidiaries have resume
laba, Perusahaan dan Entitas Anak melanjutkan recognizing its share of those profits only after its
pengakuan atas bagian atas laba tersebut setelah share of the profits equals the share of losses not
bagian atas laba tersebut sama dengan bagian atas recognized.
rugi yang tidak diakui sebelumnya.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun atas The financial statements of the associate are
periode pelaporan yang sama dengan Perusahaan. prepared for the same reporting period of the
Company.
Setelah penerapan metode ekuitas, Perusahaan dan After application of the equity method, the Company
Entitas Anak menentukan apakah diperlukan untuk and Subsidiaries determine whether it is necessary to
mengakui tambahan rugi penurunan nilai atas recognize an additional impairment loss on the
investasi Perusahaan dan Entitas Anak dalam entitas Company and Subsidiaries’ investment in its
asosiasi. associate.
Perusahaan dan Entitas Anak menentukan pada The Company and Subsidiaries determine at each
setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang reporting date whether there is any objective
obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi dalam evidence that the investment in the associate is
entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam impaired. If this is the case, the Company and
hal ini, Perusahaan dan Entitas Anak menghitung Subsidiaries calculate the amount of impairment as
jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara the difference between the recoverable amount of the
jumlah terpulihkan atas investasi dalam entitas investment in associate and its carrying value, and
asosiasi dan nilai tercatatnya dan mengakuinya dalam recognizes the amount in profit or loss.
laba rugi.
27

o. Sewa o. Leases
Perusahaan dan Entitas Anak menilai pada awal The Company and Subsidiaries assess at contract
kontrak apakah suatu kontrak adalah, atau berisi, inception whether a contract is, or contains, a lease.
sewa. Artinya, jika kontrak memberikan hak untuk That is, if the contract conveys the right to control the
mengendalikan penggunaan aset teridentifikasi untuk use of an identified asset for a period of time in
suatu periode waktu sebagai imbalan untuk imbalan. exchange for consideration.
Sebagai penyewa As a lessee
Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan The Company and Subsidiaries apply a single
pendekatan pengakuan dan pengukuran tunggal recognition and measurement approach for all
untuk seluruh sewa, kecuali untuk sewa jangka leases, except for short-term leases and leases of
pendek dan sewa aset bernilai rendah. Perusahaan low-value assets. The Company and Subsidiaries
dan Entitas Anak mengakui liabilitas sewa untuk recognize lease liabilities to make lease payments
melakukan pembayaran sewa dan aset hak-guna and right-of-use assets representing the right to use
yang memberikan hak untuk menggunakan aset the underlying assets.
pendasarnya.
Aset hak-guna Right-of-use assets
Perusahaan dan Entitas Anak mengakui aset hak- The Company and Subsidiaries recognize right-of-
guna pada tanggal permulaan sewa (yaitu pada use assets at the commencement date of the lease
tanggal aset pendasar tersedia untuk digunakan). (i.e., the date the underlying asset is available for
Aset hak-guna diukur pada biaya perolehan dikurangi use). Right-of-use assets are measured at cost, less
akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, dan any accumulated depreciation and impairment
disesuaikan untuk setiap pengukuran kembali liabilitas losses, and adjusted for any remeasurement of
sewa. Biaya perolehan aset hak-guna meliputi jumlah lease liabilities. The cost of right-of-use assets
liabilitas sewa yang diakui, biaya langsung awal yang includes the amount of lease liabilities recognized,
dikeluarkan, dan pembayaran sewa yang dilakukan initial direct costs incurred, and lease payments
pada atau sebelum tanggal permulaan, dikurangi made at or before the commencement date less any
dengan insentif sewa yang diterima. lease incentives received.
Aset hak-guna didepresiasi dengan metode garis Right-of-use assets are depreciated on a straight-
lurus selama jangka waktu yang lebih pendek antara line basis over the shorter of the lease term and the
masa sewa dan estimasi umur manfaat aset. estimated useful lives of the assets.
Jika kepemilikan aset sewa beralih kepada If ownership of the lease assets transfers to the
Perusahaan dan Entitas Anak pada akhir masa sewa Company and Subsidiaries at the end of the lease
atau biaya perolehan merefleksikan penyewa akan term or the cost reflects the exercise of a purchase
mengeksekusi opsi beli, depresiasi dihitung dengan option, depreciation is calculated using the estimated
menggunakan estimasi umur manfaat aset. Aset hak- useful life of the asset. The right-of-use assets are
guna juga diuji penurunan nilainya sesuai dengan also subject to impairment in accordance with PSAK
PSAK 48 “Penurunan Nilai Aset”. 48 “Impairment of Assets”
Liabilitas sewa Lease liabilities
Pada tanggal dimulainya sewa, Perusahaan dan At the commencement date of the lease, the
Entitas Anak mengakui liabilitas sewa yang diukur Company and Subsidiaries recognize lease liabilities
pada nilai kini pembayaran sewa yang harus measured at the present value of lease payments to
dilakukan selama masa sewa. Pembayaran sewa be made over the lease term. The lease payments
mencakup pembayaran tetap (termasuk pembayaran include fixed payments (including in-substance fixed
tetap secara substansi) dikurangi piutang insentif payments) less any lease incentives receivable,
sewa, pembayaran sewa variabel yang bergantung variable lease payments that depend on an index or
pada indeks atau tarif, dan jumlah yang diharapkan a rate, and amounts expected to be paid under
akan dibayar di bawah jaminan nilai sisa. residual value guarantees. The lease payments also
Pembayaran sewa juga mencakup harga include the exercise price of a purchase option
pelaksanaan dari opsi pembelian yang secara wajar reasonably certain to be exercised by the Company
pasti akan dilaksanakan oleh Perusahaan dan Entitas and Subsidiaries and payments of penalties for
Anak dan pembayaran denda untuk penghentian terminating the lease, if the lease term reflects the
sewa, jika masa sewa mencerminkan Perusahaan Company and Subsidiaries exercising the option to
dan Entitas Anak melaksanakan opsi untuk terminate. Variable lease payments that do not
mengakhiri. Pembayaran sewa variabel yang tidak depend on an index or a rate are recognized as
bergantung pada indeks atau tarif diakui sebagai expenses (unless they are incurred to produce
beban (kecuali terjadi untuk menghasilkan inventories) in the period in which the event or
persediaan) pada periode di mana peristiwa atau condition that triggers the payment occurs.
kondisi yang memicu terjadinya pembayaran.
28

o. Sewa (lanjutan) o. Leases (continued)
Sebagai penyewa (lanjutan) As a lessee (continued)
Liabilitas sewa (lanjutan) Lease liabilities (continued)
Dalam menghitung nilai kini pembayaran sewa, In calculating the present value of lease payments,
Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan suku the Company and Subsidiaries use their incremental
bunga pinjaman inkremental pada tanggal dimulainya borrowing rate at the lease commencement date
sewa karena tingkat bunga implisit dalam sewa tidak because the interest rate implicit in the lease is not
dapat segera ditentukan. Setelah tanggal permulaan, readily determinable. After the commencement date,
jumlah liabilitas sewa ditingkatkan untuk the amount of lease liabilities is increased to reflect
mencerminkan penambahan bunga dan dikurangi the accretion of interest and reduced for the lease
untuk pembayaran sewa yang dilakukan. Selain itu, payments made. In addition, the carrying amount of
nilai tercatat liabilitas sewa diukur kembali jika ada lease liabilities is remeasured if there is a
modifikasi, perubahan jangka waktu sewa, perubahan modification, a change in the lease term, a change in
pembayaran sewa (misalnya, perubahan pembayaran the lease payments (e.g., changes to future
masa depan akibat perubahan indeks atau kurs yang payments resulting from a change in an index or rate
digunakan untuk pembayaran sewa) atau perubahan used to determine such lease payments) or a change
penilaian opsi untuk membeli aset yang in the assessment of an option to purchase the
mendasarinya. underlying asset.
Sewa Jangka-Pendek dan Sewa Aset Bernilai Rendah Short-Term Leases and Leases of Low-Value Assets
Perusahaan dan Entitas Anak memilih untuk tidak The Company and Subsidiaries have elected not to
mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa untuk recognize right-of-use assets and lease liabilities for
sewa jangka-pendek yang memiliki masa sewa 12 short-term leases that have a lease term of 12
bulan atau kurang dan sewa atas aset bernilai- months or less and leases of low-value assets. The
rendah. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui Company and Subsidiaries recognize the lease
pembayaran sewa terkait dengan sewa ini sebagai payments associated with these leases as an
beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa. expense on a straight-line basis over the lease term.
Sebagai pemberi sewa As a lessor
Pada saat aset disewakan sebagai sewa keuangan, When assets are leased out under a finance lease,
maka nilai kini dari pembayaran sewa diakui sebagai the present value of the lease payments is
piutang. Perbedaan antara piutang kotor dan nilai kini recognised as a receivable. The difference between
dari piutang diakui sebagai pendapatan keuangan the gross receivable and the present value of the
yang belum direalisasikan. receivable is recognised as unearned finance
income.
Metode untuk mengalokasikan penerimaan kotor ke The method for allocating gross earnings to
periode akuntansi disebut sebagai “metode aktuarial”. accounting periods is referred to as the “actuarial
Metode aktuarial mengalokasikan sewa antara method”. The actuarial method allocates rentals
pendapatan keuangan dan pembayaran kembali dari between finance income and repayment of capital in
modal di setiap periode akuntansi dimana pendapatan each accounting period in such a way that finance
keuangan akan muncul sebagai tingkat imbal balik income will emerge as a constant rate of return on
tetap pada investasi bersih penyewa di dalam suatu the lessors net investment in the lease.
sewa.
p. Aset Takberwujud p. Intangible Assets
Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah Intangible assets acquired separately are measured
diukur sebesar nilai perolehan pada pengakuan awal. at cost at initial recognition. After initial recognition,
Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat intangible assets are recorded at cost less
pada biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi accumulated amortization and accumulated
amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Aset impairment losses. Intangible assets with limited
takberwujud dengan umur manfaat terbatas useful lives are amortized on a straight-line method
diamortisasi secara metode garis lurus (straight line- over the economic useful lives and are evaluated if
method) selama umur manfaat ekonomisnya dan there are indicators of impairment. Amortization
dievaluasi apabila terdapat indikator adanya periods and methods are reviewed at least at the
penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi end of each reporting period.
ditelaah setidaknya setiap akhir periode pelaporan.
29

p. Aset Takberwujud (lanjutan) p. Intangible Assets (continued)
Aset takberwujud dihentikan pengakuannya pada Intangible assets are derecognized when:
saat:
(a) dijual; atau (a) on sale; or

(b) ketika tidak ada manfaat ekonomis di masa (b) when there are no future economic benefits that
depan yang dapat diharapkan dari penggunaan can be expected from the use or sale of these
atau penjualan aset tersebut. assets.
Aset takberwujud yang dimiliki Perusahaan dan Intangible assets owned by Company and
Entitas Anak yaitu merek dagang dan peranti lunak Subsidiaries are trademark and software.
(software).
q. Aset Tidak Lancar Lainnya q. Other Non-Current Assets
Pos-pos yang tidak dapat secara layak digolongkan Items that can not be properly classified as fixed
dalam aset tetap, dan juga tidak dapat digolongkan assets, and also can not be classified in current
dalam aset lancar disajikan dalam kelompok aset assets and investment are classified in other non-
tidak lancar lainnya. current assets.
r. Pengakuan Pendapatan dan Beban r. Revenue and Expense Recognition
Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK 72, The Company and Subsidiaries have adopted PSAK
“Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan”, yang 72, “Revenue from Contracts with Customers”, which
mensyaratkan pengakuan pendapatan untuk requires revenue recognition to fulfill 5 (five) steps of
memenuhi 5 (lima) langkah analisis sebagai berikut: assessment as follows:
1. Identifikasi kontrak dengan pelanggan. 1. Identify contract(s) with a customer.

2. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam kontrak. 2. Identify the performance obligations in the
Kewajiban pelaksanaan merupakan janji-janji contract. Performance obligations are promises
dalam kontrak untuk menyerahkan barang atau in a contract to transfer to a customer goods or
jasa yang memiliki karakteristik berbeda ke services that are distinct.
pelanggan.
3. Menetapkan harga transaksi, setelah dikurangi 3. Determine the transaction price, net of
diskon, retur, insentif penjualan dan pajak discounts, returns, sales incentives and value
pertambahan nilai, yang berhak diperoleh suatu added tax, which an entity expects to be entitled
entitas sebagai kompensasi atas diserahkannya in exchange for transferring the promised goods
barang atau jasa yang dijanjikan di kontrak or services to a customer.
4. Alokasi harga transaksi ke setiap kewajiban 4. Allocate the transaction price to each
pelaksanaan dengan menggunakan dasar harga performance obligation on the basis of the
jual berdiri sendiri relatif dari setiap barang atau relative stand-alone selling prices of each
jasa berbeda yang dijanjikan di kontrak. Ketika distinct goods or services promised in the
tidak dapat diamati secara langsung, harga jual contract. When these are not directly
berdiri sendiri relatif diperkirakan berdasarkan observable, the relative standalone selling price
biaya yang diharapkan ditambah marjin. are estimated based on expected cost plus
margin.
5. Pengakuan pendapatan ketika kewajiban 5. Recognise revenue when performance
pelaksanaan telah dipenuhi dengan menyerahkan obligation is satisfied by transferring a promised
barang atau jasa yang dijanjikan ke pelanggan goods or services to a customer (which is when
(ketika pelanggan telah memiliki kendali atas the customer obtains control of those goods or
barang atau jasa tersebut) services).
Untuk penjualan barang, kewajiban pelaksanaan For sale of goods, performance obligation is typically
umumnya terpenuhi, dan pendapatan diakui, pada satisfied, and revenue is recognized, when the
saat pengendalian atas barang telah berpindah control of goods has been transferred to the
kepada pelanggan (pada suatu titik waktu). customer (a point in time).
Pengakuan beban Expenses recognition.
Beban diakui pada saat terjadinya (basis akrual). Expenses are recognized when they are incurred
(accrual basis).
30

s. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing s. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan Transactions involving foreign currencies are
kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. recorded at the rates of exchange prevailing at the
Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, time the transactions are made. As at the
aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing consolidated statements of financial position date,
dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs rata- monetary assets and liabilities denominated in
rata Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal foreign currencies are translated into Rupiah at the
tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan average rate of Bank Indonesia effective on such
atau dibebankan pada laba rugi tahun berjalan. date. The resulting gains or losses are credited or
charged to current operations.
Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, At the consolidated statements of financial position,
kurs rata-rata dari mata uang asing utama yang the average rates of the principal foreign currencies
digunakan adalah sebagai berikut: used are as follows:
2021 2020
Dolar Amerika Serikat (US$) 1 Rp 14.269 Rp 14.105 United States Dollar (US$) 1
t. Perpajakan t. Taxation
Pajak Kini Current Tax
Aset atau liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan Current income tax assets and liabilities for the
diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat current period are measured at the amount expected
direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas to be recovered from or paid to the tax authority. The
perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang tax rates and tax laws used to compute the amount
digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah are those that have been enacted or substantively
yang telah berlaku atau secara substantif telah enacted as the reporting date in the countries where
berlaku pada tanggal pelaporan di negara tempat the Company and Subsidiaries operate and generate
Perusahaan dan Entitas Anak beroperasi dan taxable income.
menghasilkan pendapatan kena pajak.
Bunga dan denda disajikan sebagai bagian dari Interest and penalties are presented as part of other
penghasilan atau beban operasi lain karena tidak operating income or expenses since they are not
dianggap sebagai bagian dari beban pajak considered as part of income tax expense.
penghasilan.
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Pajak tangguhan diakui menggunakan metode Deferred tax is provided using the liability method on
liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar temporary differences between the tax bases of
pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan nilai assets and liabilities and their carrying amounts for
tercatatnya dalam laporan keuangan pada akhir financial reporting pusposes at the end of the
periode pelaporan. reporting period.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk setiap Deferred tax liabilities are recognized for all taxable
perbedaan temporer kena pajak, kecuali: temporary differences, except:
i. liabilitas pajak tangguhan yang terjadi dari i. where the deferred tax liability arises from the
pengakuan awal goodwill atau dari aset atau initial recognition of goodwill or of an asset or
liabilitas dari transaksi yang bukan transaksi liability in a transaction that is not a business
kombinasi bisnis, dan pada waktu transaksi tidak combination and, at the time of transaction,
mempengaruhi laba akuntansi dan laba kena affects neither accounting profit nor taxable
pajak atau rugi kena pajak; profit or loss;
ii. dari perbedaan temporer kena pajak atas ii. in respect of taxable temporary differences
investasi pada entitas anak, yang saat associated with investment in subsidiaries,
pembalikannya dapat dikendalikan dan besar when the timing of reversal of the temporary
kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak differences can be controlled and it is probable
akan dibalik dalam waktu dekat. that the temporary differences will not reverse in
the foreseeable future.
31

t. Perpajakan (lanjutan) t. Taxation (continued)
Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan Deferred tax assets are recognized for all deductible
temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal temporary differences and carry-forward of unused
belum dikompensasi, sejauh terdapat kemungkinan tax losses, to the extent that it is probable that
besar bahwa laba kena pajak akan tersedia untuk taxable profit will be available again which the
dimanfaatkan dengan perbedaan temporer yang deductible temporary differences and the carry-
dapat dikurangkan dan rugi fiskal belum forward of unused tax losses can be utilized, except:
dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali:
i. jika aset pajak tangguhan timbul dari pengakuan i. where the deferred tax asset relating to the
awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang deductible temporary differences arises from the
bukan transaksi kombinasi bisnis dan tidak initial recognition of an asset or liability in
mempengaruhi laba akuntansi maupun laba transaction that is not a business combination
kena pajak atau rugi kena pajak/rugi pajak; atau and, at the time of the transaction affects neither
the accounting profit nor the taxable profit or
loss; or
ii. dari perbedaan temporer yang dapat ii. in respect of deductible temporary differences
dikurangkan atas investasi pada entitas anak, associated with investments in subsidiaries,
aset pajak tangguhan hanya diakui bila besar deferred tax assets are recognized only to
kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak extent that it is probable that the temporary
akan dibalik dalam waktu dekat dan laba kena differences will reverse and the foreseeable
pajak dapat dikompensasi dengan beda future and taxable profit will be available againts
temporer tersebut. which the temporary differences can be utilized.
Nilai tercatat dari aset pajak tangguhan ditelaah pada The carrying amount of deferred tax assets is
setiap akhir periode pelaporan dan diturunkan ketika reviewed at the end of each reporting period and
tidak lagi terdapat kemungkinan bahwa akan terdapat reduced to the extent that it is no longer probable
laba kena pajak yang memungkinkan semua atau that sufficient taxable profit will be available to allow
sebagian dari aset pajak tangguhan tersebut untuk all or part of the deferred tax assets to be utilized.
direalisasi. Penelaahan dilakukan pada setiap akhir Unrecognized deferred tax assets are reassessed at
periode pelaporan atas aset pajak tangguhan yang the end of each reporting period and are recognized
tidak diakui sebelumnya dan aset pajak tangguhan to the extent that it has become probable that future
tersebut diakui sepanjang kemungkinan besar laba taxable profits will allow the deferred tax assets to be
kena pajak mendatang akan tersedia sehingga aset recovered.
pajak tangguhan tersebut dipulihkan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax assets and liabilities are measured at
menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan the tax rates that are expected to apply to the year
berlaku pada tahun saat aset dipulihkan atau liabilitas when the asset is realized or the liability is settled,
diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan peraturan based on tax rates and tax laws that have been
pajak yang berlaku atau yang secara substantif telah enacted or substantively enacted as at the reporting
berlaku pada tanggal pelaporan. date.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus Deferred tax assets and deferred tax liabilities are
ketika terdapat hak yang dapat dipaksakan secara offset if a legally enforceable right exists to set off
hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini current tax assets against current income tax
terhadap liabilitas pajak kini dan pajak tangguhan liabilities and the deferred taxes relate to the same
tersebut terkait dengan entitas kena pajak yang sama taxable entity and the same taxation authority.
dan otoritas perpajakan yang sama.
32

t. Perpajakan (lanjutan) t. Taxation (continued)
Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax
Pendapatan, beban-beban dan aset-aset diakui neto Revenue, expenses and assets are recognized net
atas jumlah Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”) kecuali: of the amount of Value Added Tax (“VAT”) except:
• PPN yang muncul dari pembelian aset atau jasa • Where the VAT incurred on a purchase of
yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor pajak, assets or services is not recoverable from the
yang dalam hal ini PPN diakui sebagai bagian taxation authority, in which case the VAT is
dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian recognized as part of the cost of acquisition of
dari item beban-beban yang diterapkan; dan the asset or as part of the expense of the asset
or as part of the expense item as applicable;
and
• Piutang dan utang yang disajikan termasuk • Receivables and payables that are stated with
dengan jumlah PPN. the amount of VAT included.
Jumlah PPN neto yang terpulihkan dari, atau terutang The net amount of VAT recoverable from, or payable
kepada, kantor pajak termasuk sebagai bagian dari to, the taxation authorities is included as part of
piutang atau utang pada laporan posisi keuangan receivables or payables in the consolidated
konsolidasian. statement of financial position.
u. Imbalan Kerja Karyawan u. Employees’ Benefits
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas The Company and Subsidiaries recognize short-term
imbalan kerja jangka pendek ketika jasa diberikan employee benefits liability when services are
oleh karyawan dan imbalan atas jasa tersebut akan rendered and the compensation for such services
dibayarkan dalam waktu dua belas bulan setelah jasa are to be paid within twelve months after the
tersebut diberikan. rendering of such services.
Imbalan pascakerja Post-employment benefits
Perusahaan dan Entitas Anak menghitung dan The Company and Subsidiaries provide post-
mencatat imbalan pascakerja untuk karyawan sesuai employment benefits to their employees in
dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13 conformity with the requirements of Labor Law
Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 dan PSAK No. 24, No. 13/2003 dated March 25, 2003 and PSAK
“Imbalan Kerja”. Penyisihan atas imbalan pascakerja No. 24 “Employee Benefits”. The provision for post-
dihitung dengan menggunakan metode penilaian employment benefits is determined using the
aktuarial projected-unit-credit. projected-unit-credit actuarial valuation method.
Pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan Re-measurements, comprising of actuarial gains and
kerugian aktuarial, segera diakui pada laporan posisi losses, are recognized immediately in the statement
keuangan dengan pengaruh langsung didebit atau of financial position with a corresponding debit or
dikreditkan kepada saldo laba melalui penghasilan credit to retained earnings through other
komprehensif lain pada periode terjadinya. comprehensive income in the period in which they
Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi occur. Re-measurement are not reclassified to profit
periode berikutnya. or loss in subsequent periods.
Biaya jasa lalu harus diakui sebagai beban pada saat Past service costs are recognized in profit or loss at
yang lebih awal antara: the earlier between:
i) ketika program amandemen atau kurtailmen i) the date of the plan amendment or curtailment;
terjadi; atau or
ii) ketika Perusahaan dan Entitas Anak mengakui ii) the date the entity recognizes related
biaya restrukturisasi atau imbalan terminasi restructuring costs.
terkait.
33

u. Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan) u. Employees’ Benefits (continued)
Imbalan pascakerja (lanjutan) Post-employment benefits (continued)
Bunga neto dihitung dengan menerapkan tingkat Net interest is calculated by applying the discount
diskonto yang digunakan terhadap liabilitas imbalan rate to the net defined benefit liability. The Company
kerja. Perusahaan dan Entitas Anak mengakui and Subsidiaries recognize the following changes
perubahan berikut pada akun “Beban Umum dan under “General and Administrative Expenses” in the
Administrasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statements of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian: comprehensive income:
i) biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya jasa i) service costs comprising current service costs,
lalu, keuntungan atau kerugian atas past-service costs, gains and losses on
penyelesaian (curtailment) tidak rutin dan curtailments and non-routine settlements, and
ii) beban atau penghasilan bunga neto. ii) net interest expense or income
v. Laba (Rugi) per Saham v. Earnings (Loss) per Share
Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba Earnings (loss) per share is computed by dividing the
(rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada current year's income (loss) attributable to the
pemilik Entitas Induk dengan jumlah rata-rata owners of the Company with the weighted average
tertimbang saham yang beredar selama tahun yang number of shares outstanding during the year.
bersangkutan.
Jumlah rata-rata tertimbang saham untuk tahun yang The weighted average number of shares for the
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan years ended December 31, 2021 and 2020
2020, masing-masing sejumlah 870.171.478 saham amounted to 870,171,478 shares, respectively (Note
(Catatan 36). 36).
w. Informasi Segmen w. Segment Information
Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaan dan A segment is a distinguishable component of the
Entitas Anak yang terlibat dalam menyediakan produk Company and Subsidiaries that is engaged either in
(segmen usaha), maupun dalam menyediakan produk providing certain products (business segment) or in
dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen providing products within a particular economic
geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang environment (geographical segment), which is
berbeda dari segmen lainnya. subject to risks and rewards that are different from
those in other segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen Segment revenue, expenses, results, assets and
termasuk item-item yang dapat diatribusikan secara liabilities include items directly attributable to a
langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang segment as well as those that can be allocated on a
dialokasikan dengan dasar yang memadai untuk reasonable basis to that segment.
segmen tersebut.
x. Provisi x. Provision
Provisi diakui jika Perusahaan dan Entitas Anak Provisions are recognized when the Company and
memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun Subsidiaries have a present obligation (legal or
bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu constructive) where, as a result of a past event, it is
besar kemungkinannya penyelesaian liabilitas probable that an outflow of resources embodying
tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya economic benefits will be required to settle the
yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi obligation and a reliable estimate can be made of the
yang andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dibuat. amount of the obligation.
Jumlah yang diakui sebagai provisi merupakan The amount recognized as a provision is the best
estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk estimate of expenditures required to settle the
menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode present obligation at the end of the reporting period,
pelaporan, dengan mempertimbangkan berbagai taking into account the risks and uncertainties that
risiko dan ketidakpastian yang selalu mempengaruhi always affect the events and circumstances. When a
berbagai peristiwa dan keadaan. Apabila suatu provisi provision is measured using estimated cash flows to
diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan settle current liabilities, the carrying amount is the
untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai present value of the cash flows.
tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas.
34

x. Provisi (lanjutan) x. Provision (continued)
Jika sebagian atau seluruh pengeluaran untuk If any or all of the expenses to settle a provision are
menyelesaikan provisi diganti oleh pihak ketiga, maka replaced by a third party, then such reimbursement
penggantian itu diakui hanya pada saat timbul shall be recognized only when there is a belief that
keyakinan bahwa penggantian pasti akan diterima jika substitution will be acceptable if the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak menyelesaikan Subsidiaries settle the liability. The replacement is
kewajiban. Penggantian tersebut diakui sebagai aset recognized as a separate asset. The amount
yang terpisah. Jumlah yang diakui sebagai acknowledged as a replacement must not exceed
pengantian tidak boleh melebihi provisi. the provision.
Provisi ditelaah pada setiap akhir periode pelaporan Provisions are reviewed at each reporting date and
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi kini adjusted to reflect the current best estimate. If it is no
terbaik. Jika tidak terdapat kemungkinan arus keluar longer probable that an outflow of resources
sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi embodying economic benefits will be required to
untuk menyelesaikan liabilitas tersebut, provisi settle the obligation, the provision is reversed.
dibatalkan.
y. Biaya Emisi Saham y. Stock Issuance Costs
Biaya yang terjadi sehubungan dengan penerbitan Costs incurred in connection with the Company's
modal saham Perusahaan kepada publik dikurangkan issuance of share capital to public were offset
langsung dengan hasil dan emisi disajikan sebagai directly with the proceeds and presented as a
pengurang akun Tambahan Modal Disetor dalam deduction for the Additional Paid-in Capital account
laporan posisi keuangan konsolidasian. in the consolidated statements of financial position.
z. Pengukuran Nilai Wajar z. Fair Value Measurement
Perusahaan dan Entitas Anak mengukur pada The Company and Subsidiaries initially measure
pengakuan awal instrumen keuangan, dan aset dan financial instruments at fair value, and assets and
liabilitas yang diakuisisi pada kombinasi bisnis. liabilities of the acquirees upon business
Perusahaan dan Entitas juga mengukur jumlah combinations. The Company and Subsidiaries also
terpulihkan dari unit penghasil kas (“UPK”) tertentu measure certain recoverable amounts of the cash
berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya pelepasan generating unit (“CGU”) using fair value less cost of
(fair value less cost of disposal atau “FVLCD”), disposal (“FVLCD”), and non-interest bearing
piutang yang tidak dikenakan bunga pada nilai wajar. receivables at their fair values.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima dari Fair value is the price that would be received to sell
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar an asset or paid to transfer a liability in an orderly
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi transaction between market participants at the
teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. measurement date. The fair value measurement is
Pengukuran nilai wajar mengasumsikan bahwa based on the presumption that the transaction to sell
transaksi untuk menjual aset atau mengalihkan the asset or transfer the liability takes place either:
liabilitas terjadi:
i) Di pasar utama untuk aset atau liabilitas i) In the principal market for the asset or liability,
tersebut, atau or
ii) Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang ii) In the absence of a principal market, in the most
paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas advantageous market for the asset or liability.
tersebut.
Pasar utama atau pasar yang paling menguntungkan The principal or the most advantageous market must
tersebut harus dapat diakses oleh Perusahaan dan be accessible to by the Company and Subsidiaries.
Entitas Anak.
Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur dengan The fair value of an asset or a liability is measured
menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku using the assumptions that market participants would
pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas use when pricing the asset or liability, assuming that
tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar market participants act in their economic best
bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya. interest.
Pengukuran nilai wajar dari suatu aset nonkeuangan A fair value measurement of a non-financial asset
memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk takes into account a market participant’s ability to
menghasilkan manfaat ekonomik dengan generate economic benefits by using the asset in its
menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan highest and best use or by selling it to another
terbaiknya atau dengan menjualnya kepada pelaku market participant that would use the asset in its
pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut highest and best use.
pada penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
35

z. Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan) z. Fair Value Measurement (continued)
Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan teknik The Company and Subsidiaries use valuation
penilaian yang sesuai dengan keadaan dan data yang techniques that are appropriate in the circumstances
memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, dengan and for which sufficient data are available to
memaksimalkan masukan (input) yang dapat diamati measure fair value, maximizing the use of relevant
(observable) yang relevan dan meminimalkan observable inputs and minimizing the use of
masukan (input) yang tidak dapat diamati unobservable inputs.
(unobservable).
Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur All assets and liabilities for which fair value is
atau diungkapkan dalam laporan keuangan measured or disclosed in the consolidated financial
konsolidasian dikategorikan dalam hirarki nilai wajar st
berdasarkan level masukan (input) paling rendah atements are categorized within the fair value
yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar hierarchy, described as follows, based on the lowest
secara keseluruhan sebagai berikut: level input that is significant to the fair value
measurement as a whole:
i) Level 1-Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) i) Level 1-Quoted (unadjusted) market prices in
dipasar aktif untuk aset atau liabilitas yang active markets for identical assets or liabilities.
identik yang dapat diakses entitas pada tanggal
pengukuran.
ii) Level 2-Teknik penilaian yang menggunakan ii) Level 2-Valuation techniques for which the
tingkat masukan (input) yang paling rendah yang lowest level input that is significant to the fair
signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang value measurement is directly or indirectly
dapat diamati (observable) baik secara langsung observable.
atau tidak langsung.
iii) Level 3-Teknik penilaian yang menggunakan iii) Level 3-Valuation techniques for which the
tingkat masukan (input) yang paling rendah yang lowest level input that is significant to the fair
signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang value measurement is directly or indirectly
tidak dapat diamati (unobservable) baik secara unobservable.
langsung atau tidak langsung.
Untuk aset dan liabilitas yang diakui pada laporan For assets and liabilities that are recognized in the
keuangan konsolidasian secara berulang, consolidated financial statements on recurring basis,
Perusahaan dan Entitas Anak menentukan apakah the Company and Subsidiaries determine whether
terdapat perpindahan antara level dalam hirarki transfers have occurred between Levels in the
dengan melakukan evaluasi ulang atas penetapan hierarchy by re-assessing categorization (based on
kategori (berdasarkan level masukan (input) paling the lowest level input that is significant to the fair
rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai value measurement as a whole) at the end of each
wajar secara keseluruhan) pada tiap akhir periode reporting period.
pelaporan.
aa. Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan aa. Events After The Reporting Date
Peristiwa setelah tanggal pelaporan yang memberikan Events after the report date that provide additional
tambahan informasi mengenai posisi keuangan information about the Company ans Subsidiaries’
konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak pada consolidated financial position at the reporting date
tanggal pelaporan (peristiwa penyesuai), jika ada, (adjusting events), if any, are reflected in the
dicerminkan dalam laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements. Events that are
Peristiwa setelah tanggal pelaporan yang bukan not adjusting events are disclosed in the Notes to the
peristiwa penyesuaian diungkapkan dalam Catatan consolidated financial statements, when material.
atas laporan keuangan konsolidasian, jika material.
36
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI YANG 3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,

SIGNIFIKAN ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan The preparation of the Company and Subsidiaries’
dan Entitas Anak mengharuskan manajemen untuk consolidated financial statements requires management
membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang to make judgments, estimates and assumptions that
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan affect the reported amounts herein, and the related
yang terkait, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian disclosures, at the end of the reporting period. However,
mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat uncertainty about these assumptions and estimates could
mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai result in outcomes that require a material adjustment to
tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan the carrying amount of the asset or liability affected in
berikutnya. future periods.
Pertimbangan Judgments
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan In the process of applying the Company and Subsidiaries’
dan Entitas Anak, manajemen telah membuat keputusan accounting policies, management has made the following
berikut, yang memiliki pengaruh paling signifikan terhadap judgments, which have the most significant effect on the
jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: amounts recognized in the consolidated financial
statements:
Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency
Mata uang fungsional dari masing-masing entitas dalam The functional currency of each entity in the Company
Perusahaan dan Entitas Anak adalah mata uang dari and Subsidiaries is the currency from the primary
lingkungan ekonomi utama di mana entitas tersebut economic environment where such entity operates. Those
beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang currencies are the currencies that influence the revenues
mempengaruhi pendapatan dan biaya dari masing-masing and costs of each respective entity. The determination of
entitas. Penentuan mata uang fungsional mungkin functional currency may require judgment due to various
memerlukan pertimbangan karena berbagai kompleksitas, complexity, among others, the entity may transact in more
antara lain, entitas dapat bertransaksi di lebih dari satu than one currency in its daily business activities.
mata uang dalam kegiatan usahanya sehari-hari.
Perpajakan Taxation
Ketidakpastian atas interpretasi dari peraturan pajak yang Uncertainties exist with respect to the interpretation of
kompleks dan perubahan peraturan perpajakan, jumlah complex tax regulations, changes in tax laws, and the
dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan amount and timing of future taxable income, could
dapat menyebabkan penyesuaian di masa depan atas necessitate future adjustments to tax income and
pendapatan dan beban pajak yang telah dicatat. expense already recorded.
Estimasi juga diperlukan dalam menentukan cadangan Estimate is also involved in determining the provision for
untuk pajak penghasilan badan. Transaksi dan perhitungan corporate income tax. There are certain transactions and
tertentu yang selama kegiatan usaha normal selalu computation for which the ultimate tax determination is
dikenakan pajak. uncertain during the ordinary course of business.
Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas untuk The Company and Subsidiaries recognize liabilities for
masalah pajak penghasilan badan berdasarkan perkiraan expected corporate income tax issues based on estimates
apakah tambahan pajak penghasilan badan akan jatuh of whether additional corporate income tax will be due.
tempo.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities
Perusahaan dan Entitas Anak menetapkan klasifikasi atas The Company and Subsidiaries determine the
aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan classifications of certain assets and liabilities as financial
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan definisi assets and financial liabilities by judging if they meet the
yang ditetapkan PSAK No. 71 dipenuhi. Dengan demikian, definition set forth in PSAK No. 71. Accordingly, the
aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai financial assets and financial liabilities are accounted for
dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan Entitas Anak in accordance with The Company and Subsidiaries’
seperti diungkapkan pada Catatan 2f. accounting policies disclosed in Note 2f.
37

SIGNIFIKAN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Sewa Leases
Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK 73 yang The Company and Subsidiaries has adopted PSAK 73,
mensyaratkan pengakuan liabilitas sewa sehubungan which sets the requirement for recognition of lease
dengan sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai liabilities in relation to leases which had previously been
'Sewa Operasi'. Kebijakan ini berlaku untuk kontrak yang classified as 'operating leases'. This policy is applied to
disepakati atau diamendemen, pada atau setelah 1 Januari contracts entered into or amended, on or after January 1,
2020. 2020.
Pada tanggal permulaan kontrak, Perusahaan dan Entitas At the inception of a contract, the Company and
Anak menilai apakah kontrak merupakan, atau Subsidiaries assesses whether the contract is, or
mengandung, sewa. Suatu kontrak merupakan atau contains, a lease. A contract is or contains a lease if the
mengandung sewa jika kontrak tersebut memberikan hak contract conveys the right to control the use of an
untuk mengendalikan penggunaan aset identifikasian identified asset for a period of time in exchange for
selama suatu jangka waktu untuk dipertukarkan dengan consideration.
imbalan.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The key assumptions concering the future and other key
ketidakpastian lain pada akhir periode pelaporan yang sources of estimation uncertainty at the reporting date
memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material that have a significant risk of causing a material
terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk adjustment to the carrying amounts of assets and
tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. liabilities within the next financial year/period are
Perusahaan dan Entitas Anak mendasarkan asumsi dan disclosed below. The Company and Subsidiaries based
estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan their assumptions and estimates on parameters available
keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi when the financial statements were prepared. Existing
mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah circumstances and assumptions about future
akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali developments may change due to market changes or
Perusahaan dan Entitas Anak. Perubahan tersebut circumstances arising beyond the control of the Company
dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. and Subsidiarie’s. Such changes are reflected in the
assumptions as they occur.
Cadangan atas penurunan nilai piutang usaha Allowance for impairment of trade receivables
Perusahaan dan Entitas Anak menggunakan matriks The Company and Subsidiaries use a provision matrix to
provisi untuk menghitung ECL atas piutang usaha. Tarif calculate ECLs for trade receivables. The provision rates
provisi didasarkan pada hari yang lewat jatuh tempo untuk are based on days past due for groupings of various
mengelompokan pelanggan ke segmen yang memiliki pola customer segments that have similar loss patterns. The
kerugian serupa. Matriks provisi awalnya berdasarkan tarif provision matrix is initially based on the Company and
default yang diamati Perusahaan dan Entitas Anak secara Subsidiaries historical observed default rates. The
historis. Perusahaan dan Entitas Anak akan mengkalibrasi Company and Subsidiaries will calibrate the matrix to
matriks tersebut untuk menyesuaikan pengalaman adjust the historical credit loss experience with forward-
kerugian kredit historis dengan informasi kedepan. looking information. For instance, if forecast economic
Misalnya, jika prakiraan kondisi ekonomi diperkirakan conditions are expected to deteriorate over the next year
memburuk selama tahun depan yang dapat menyebabkan which can lead to an increased number of defaults in the
peningkatan jumlah default di sektor usaha Perusahaan Company and Subsidiaries industry sector, the historical
dan Entitas Anak, tingkat default historis disesuaikan. Pada default rates are adjusted. At every reporting date, the
setiap tanggal pelaporan, tarif default yang diamati secara historical observed default rates are updated and
historis diperbarui dan perubahan dalam estimasi ke depan changes in the forward-looking estimates are analysed.
dianalisa kembali.
Penilaian korelasi antara tingkat default yang dapat diamati The assessment of the correlation between historical
secara historis, taksiran kondisi ekonomi dan ECL adalah observed default rates, forecast economic conditions and
estimasi yang signifikan. Jumlah ECL sensitif terhadap ECLs is a significant estimate. The amount of ECLs is
perubahan keadaan dan taksiran kondisi ekonomi. sensitive to changes in circumstances and of forecast
Pengalaman kerugian kredit historis Perusahaan dan economic conditions. The Company and Subsidiaries’
Entitas Anak dan perkiraan kondisi ekonomi mungkin juga historical credit loss experience and forecast of
tidak mewakili aktual default pelanggan yang sebenarnya economicconditions may also not be representative of
di masa depan. customer’s actual default in the future.
38

SIGNIFIKAN (lanjutan) ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Cadangan atas penurunan nilai pasar dan keusangan Allowance for decline in market values and obsolescence
persediaan of inventories
Penyisihan penurunan nilai persediaan diestimasi Allowance for declining in value of inventories is
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk estimated based on available facts and circumstances,
namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang including but not limited to, the physical condition of the
dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan inventories held, the selling price of the market, the
estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Provisi estimated cost of completion and the estimated cost
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan incurred for the sale. The provision is re-evaluated and
informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. adjusted if additional information exists that affects the
estimated amount.
Imbalan Kerja Employee Benefits
Penentuan liabilitas imbalan kerja Perusahaan dan Entitas The determination of the Company and Subsidiaries’
Anak bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan employee benefits liabilities is dependent on its selection
oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah of certain assumptions used by the independent actuaries
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat in calculating such amounts. Those assumptions include,
diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat kecacatan, among others, discount rates, annual salary increase rate,
usia pensiun dan tingkat kematian. Perusahaan dan disability rate, retirement age and mortality rate. The
Entitas Anak berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah Company and Subsidiaries believed that their
wajar dan sesuai. Penjelasan lebih rinci diungkapkan assumptions are reasonable and appropriate. Further
dalam Catatan 22. details are disclosed in Note 22.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The costs of fixed assets are depreciated on a straight-
menggunakan metode garis lurus (straight line-method) line basis over their estimated useful lives. Management
berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. properly estimates the useful lives of these fixed assets to
Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset be within 4 to 20 years. These are common life
tetap antara 4 sampai 20 tahun. Ini adalah umur secara expectations applied in the industries where the Company
umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan dan and Subsidiaries conduct their businesses. Changes in
Entitas Anak menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat the expected level of usage and technological
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat development could impact the economic useful lives and
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa the residual value of these assets, and therefore future
aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan depreciation charges could be revised. Further details are
mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam disclosed in Note 10.
Catatan 10.
4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
2021 2020
Kas - Rupiah 1.272.266.886 1.737.494.695 Cash on hand - Rupiah

Bank Cash in banks
Pihak ketiga - Rupiah Third parties - Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 5.014.765.307 6.933.809.836 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 157.392.131 1.258.243.100 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 5.121.761 3.172.489 (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 14.050.464 (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 6.083.935 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jumlah Kas dan Bank 6.449.546.085 9.952.854.519 Total Cash on Hand and in Banks
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, tidak terdapat As of December 31, 2021 and 2020, none of the
kas dan bank Perusahaan dan Entitas Anak yang dibatasi Company and Subsidiaries’ cash on hand and in banks
penggunaannya, dijaminkan atau ditempatkan pada pihak are restricted in use or placed at related parties.
berelasi.
39
5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES
2021 2020
Pihak Berelasi (Catatan 33) Related Parties (Note 33)

Rupiah 2.247.557.568 3.495.171.754 Rupiah
Pihak ketiga - Lokal Third parties - Local

Rupiah 20.875.327.859 21.257.818.417 Rupiah
Dikurangi penyisihan penurunan nilai Less of allowance for impairment
piutang usaha (5.627.838.917 ) (5.627.838.917 ) of trade receivables
Jumlah pihak ketiga - bersih 15.247.488.942 15.629.979.500 Total third parties - net
Piutang Usaha - Bersih 17.495.046.510 19.125.151.254 Trade Receivables - Net
Analisis umur piutang usaha tersebut pada tanggal The aging analysis of trade receivables as of
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: December 31, 2021 and 2020 are as follows:
2021 2020
Belum jatuh tempo 12.985.765.761 12.119.991.465 Not yet due

Lewat jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 1.555.183.378 2.209.925.814 1 - 30 days
31 - 60 hari 1.315.841.327 3.023.738.329 31 - 60 days
61 - 90 hari 73.374.607 2.218.753.677 61 - 90 days
> 90 hari 7.192.720.354 5.180.580.886 > 90 days
Jumlah 23.122.885.427 24.752.990.171 Total
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang usaha adalah Movements of allowance for impairment of trade
sebagai berikut: receivables are as follows:
2021 2020
Saldo awal tahun 5.627.838.917 - Balance at beginning of year

Perubahan selama tahun berjalan - 5.627.838.917 Changes during the year
Saldo akhir tahun 5.627.838.917 5.627.838.917 Balance at the end of year
Manajemen menentukan penyisihan penurunan nilai Management determines the allowance for impairment of
piutang usaha secara individual atas saldo piutang yang the value of individual accounts receivable from
kemungkinan tidak akan tertagih. Tidak terdapat outstanding balances of trade receivables that are not
penyisihan penurunan nilai piutang usaha yang dihitung likely to be collectible. There is no allowance for
secara kolektif. impairment of accounts receivable calculated collectively.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan Management believes that the above allowance for
nilai piutang usaha tersebut cukup untuk menutupi impairment of trade receivables is adequate to cover any
kemungkinan kerugian yang timbul akibat tidak tertagihnya possible losses arising from the uncollectible receivables.
piutang.
Piutang usaha milik Perusahaan dan Entitas Anak The Company and Subsidiaries’ trade receivables are
dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang used as collateral for loan facilities obtained from banks
diperoleh dari bank (lihat Catatan 15). (see Note 15).
40
6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES
2021 2020
Pihak berelasi - Rupiah (Catatan 33) 209.099.013 - Related party - Rupiah (Note 33)
Pihak ketiga - Rupiah Third parties - Rupiah

PT Noor Amara Garmindo PT Noor Amara Garmindo (formerly-
(dahulu PT Maxindo Global Internusa) 1.256.758.431 - PT Maxindo Global Internusa)
Karyawan 534.574.300 8.507.638 Employees
Lain-lain 503.754.228 4.098.241 Others
Jumlah pihak ketiga 2.295.086.959 12.605.879 Total third parties
Jumlah 2.504.185.972 12.605.879 Total
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap masing-masing Based on the review of the status of the individual other
akun piutang lain-lain pada akhir tahun, manajemen receivables account at the end of year, management
berkeyakinan bahwa seluruh piutang lain-lain dapat believes that all of the above other receivables are fully
tertagih sehingga tidak membentuk penyisihan penurunan collectible and hence, no allowance for impairment of
nilai atas piutang lain-lain. other receivables is necessary.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2021 2020
Barang dagangan Merchandise

Pakaian 225.268.760.965 176.282.929.153 Clothes
Aksesoris 6.988.356.642 13.191.090.490 Accessories
Jumlah barang dagangan 232.257.117.607 189.474.019.643 Total merchandise
Industri pakaian (manufaktur) Garment industries (manufacture)

Barang jadi 3.931.557.613 5.420.276.674 Finished goods
Barang dalam proses 13.431.350.356 7.693.615.610 Goods in process
Bahan baku 11.415.302.953 34.920.544.979 Raw materials
Jumlah persediaan industri pakaian 28.778.210.922 48.034.437.263 Total inventories of garment industries
Jumlah 261.035.328.529 237.508.456.906 Total
Dikurangi penyisihan penurunan Less allowance for declining in

nilai persediaan (4.390.366.904 ) (4.390.366.904 ) value of inventories
Bersih 256.644.961.625 233.118.090.002 Net
Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah Movements of allowance for declining in value of
sebagai berikut: inventories are as follows:
2021 2020
Barang dagangan Merchandise

Saldo awal tahun 4.390.366.904 4.390.366.904 Balance at beginning of year
Perubahan selama tahun berjalan - - Changes during the year
Saldo akhir tahun 4.390.366.904 4.390.366.904 Balance at the end of year
41
7. PERSEDIAAN (lanjutan) 7. INVENTORIES (continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan atas Management believes that the above allowance for
penurunan nilai persediaan tersebut cukup untuk menutupi declining in value of inventories is adequate to cover
kemungkinan kerugian yang terjadi akibat penurunan nilai possible losses that may arise from decline in value of
persediaan. inventories.
Pada tanggal 31 Desember 2021, persediaan tersebut As of December 31, 2021, inventories are covered by
telah diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran insurance against losses by fire and other risks under
dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan secara blanket policies with total coverage approximately
keseluruhan sekitar Rp 94 milyar pada PT Asuransi Sinar amounting to Rp 94 billion at PT Asuransi Sinar Mas,
Mas, PT Asuransi FPG Indonesia dan PT Asuransi Adira PT Asuransi FPG Indonesia and PT Asuransi Adira
Dinamika Tbk (pihak ketiga). Manajemen berpendapat Dinamika Tbk (third parties) which the management
bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi believes adequate to cover possible losses that may arise
kemungkinan kerugian atas risiko tersebut. from such risks.
Persediaan milik Perusahaan dan Entitas Anak dijadikan Inventories owned by the Company and Subsidiaries are
sebagai jaminan atas fasilitas pinjaman yang diperoleh dari used as collateral for loan facilities obtained from banks
bank (lihat Catatan 15). (see Note 15).
8. UANG MUKA 8. ADVANCES
2021 2020
Advance payment for purchase

Uang muka pembelian persediaan 5.231.428.943 8.423.048.367 of inventories
Lain-lain 804.953.726 236.973.379 Others
Jumlah 6.036.382.669 8.660.021.746 Total
9. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID EXPENSES
2021 2020
Sewa (Catatan 34) 1.333.300.411 1.181.422.858 Rent (Note 34)

Asuransi 102.452.643 194.829.329 Insurance
Lisensi - setelah dikurangi akumulasi License - after deducting accumulated
amortisasi (Catatan 34) 745.190.603 62.333.337 amortization (Note 34)
Lain-lain 988.604.672 288.796.859 Others
Jumlah 3.169.548.329 1.727.382.383 Total
Beban amortisasi atas biaya lisensi untuk tahun 2021 dan Amortization expense for licenses for 2021 and 2020,
2020, masing-masing adalah sebesar Rp 131.138.528 dan amounting to Rp 131,138,528 and Rp 167,003,999,
Rp 167.003.999 yang disajikan sebagai bagian “Beban respectively, is presented as part of “Selling Expenses -
Penjualan - Penunjang Penjualan” dalam laporan laba rugi Sales Support” in the consolidated statements of profit or
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. loss and other comprehensive income.
42
10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS
2021
Dekonsolidasi
Saldo Awal/ Entitas Anak/ Saldo Akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Deconsilidation Ending
Balance Additions Disposals Reclassifications of Subsidiary Balance
Biaya Perolehan Cost

Pemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah 18.204.096.625 - - - 6.184.098.599 12.019.998.026 Land
Bangunan dan Building and
prasarana 45.320.393.474 12.596.314.475 - - 11.884.715.507 46.031.992.442 infrastructures
Kendaraan 3.747.665.934 1.208.127.199 495.322.657 - 13.500.000 4.446.970.476 Vehicles
Mesin 24.335.560.316 2.024.831.111 - - 3.703.896.311 22.656.495.116 Machineries
Perlengkapan toko, Stores’ equipments,
kantor dan pabrik 101.170.640.096 2.617.046.393 73.854.545 12.314.569.523 1.343.543.432 114.684.858.035 office and factory
Jumlah 192.778.356.445 18.446.319.178 569.177.202 12.314.569.523 23.129.753.849 199.840.314.095 Total
Aset dalam Pembangunan Construction in Progress

kantor dan pabrik 1.102.989.562 11.934.934.770 - (12.372.859.983 ) - 665.064.349 office and factory
Jumlah 1.102.989.562 11.934.934.770 - (12.372.859.983 ) - 665.064.349 Total
Jumlah Biaya Perolehan 193.881.346.007 30.381.253.948 569.177.202 (58.290.460 ) 23.129.753.849 200.505.378.444 Total Cost
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

prasarana 13.977.280.271 3.215.107.347 - - 617.111.589 16.575.276.029 infrastructures
Kendaraan 1.831.820.811 461.366.960 99.826.806 - 15.000.000 2.178.360.965 Vehicles
Mesin 8.553.496.041 2.660.803.599 - - 670.479.726 10.543.819.914 Machineries
kantor dan pabrik 69.117.927.019 15.384.215.322 73.854.545 - 231.083.754 84.197.204.042 office and factory
Jumlah Akumulasi Total Accumulated

Penyusutan 93.480.524.142 21.721.493.228 173.681.351 - 1.533.675.069 113.494.660.950 Depreciation
Nilai Buku 100.400.821.865 87.010.717.494 Book Value
2020
Saldo Awal/ Saldo Akhir/

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
Balance Additions Disposals Reclassifications Balance

Tanah 17.962.746.625 241.350.000 - - 18.204.096.625 Land
prasarana 42.472.992.988 967.483.510 - 1.879.916.976 45.320.393.474 infrastructures
Kendaraan 3.946.849.938 105.000.000 304.184.004 - 3.747.665.934 Vehicles
Mesin 22.864.337.824 4.805.533.067 3.334.310.575 - 24.335.560.316 Machineries
kantor dan pabrik 89.731.995.880 10.823.644.216 2.400.000 617.400.000 101.170.640.096 office and factory
Jumlah 176.978.923.255 16.943.010.793 3.640.894.579 2.497.316.976 192.778.356.445 Total
Aset dalam Pembangunan Construction in Progress

prasarana 982.949.647 896.967.329 - (1.879.916.976 ) - infrastructures
kantor dan pabrik 848.342.688 872.046.874 - (617.400.000 ) 1.102.989.562 office and factory
Jumlah 1.831.292.335 1.769.014.203 - (2.497.316.976 ) 1.102.989.562 Total
Jumlah Biaya Perolehan 178.810.215.590 18.712.024.996 3.640.894.579 - 193.881.346.007 Total Cost

Prasarana 11.447.116.241 2.530.164.030 - - 13.977.280.271 infrastructures
Kendaraan 1.545.877.320 471.586.665 185.643.174 - 1.831.820.811 Vehicles
Mesin 5.774.871.599 3.169.171.601 390.547.159 - 8.553.496.041 Machineries
kantor dan pabrik 53.537.985.008 15.582.042.011 2.100.000 - 69.117.927.019 office and factory

Penyusutan 72.305.850.168 21.752.964.307 578.290.333 - 93.480.524.142 Depreciation
43
10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)
Beban penyusutan aset tetap untuk tahun yang berakhir Depreciation expense for the years ended December 31,
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 2021 and 2020 amounted to Rp 21,721,493,228 and
masing-masing adalah sebesar Rp 21.721.493.228 dan Rp 21,752,964,307, respectively, which are charged as
Rp 21.752.964.307 yang dibebankan sebagai berikut: follows:
2021 2020
Beban pokok penjualan 3.594.926.493 4.868.498.000 Cost of goods sold

Beban penjualan (Catatan 29) 16.469.839.994 15.133.546.729 Selling expenses (Note 29)
Beban umum dan administrasi General and administrative
(Catatan 30) 1.656.726.741 1.750.919.578 expenses (Note 30)
Jumlah 21.721.493.228 21.752.964.307 Total
Rincian penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: Details of the sales of fixed assets are as follows:
2021 2020
Biaya perolehan 569.177.202 3.640.894.579 Cost

Akumulasi penyusutan (173.681.351 ) (578.290.333 ) Accumulated depreciation
Nilai buku 395.495.851 3.062.604.246 Book value

Harga jual 427.914.385 2.544.360.346 Proceeds from sales
Laba (rugi) penjualan aset tetap 32.418.534 (518.243.900 ) Gain (loss) on sale of fixed assets
Laba (rugi) penjualan aset tetap disajikan dalam laporan Gain (loss) on sale of fixed assets is presented in the
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. consolidated statements of profit or loss and other
comprehensive income.
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari seluruh Management believes that the carrying values of all the
aset Perusahaan dan Entitas Anak tersebut dapat Company and Subsidiaries’ fixed assets are fully
dipulihkan, sehingga tidak diperlukan penurunan nilai atas recoverable, and hence, no writedown for impairment in
aset tersebut. fixed assets values is necessary.
Pada tanggal 31 Desember 2021, aset tetap tersebut telah As of December 31, 2021, fixed assets are covered by
diasuransikan terhadap risiko kerugian dan risiko lainnya insurance against losses by fire and other risks under
dengan nilai pertanggungan secara keseluruhan sekitar blanket policies with total coverage approximately
Rp 26 milyar pada PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk, amounting to Rp 26 billion from PT Asuransi Harta Aman
PT FPG Insurance Indonesia, PT Asuransi Adira Dinamika Pratama Tbk, PT FPG Insurance Indonesia, PT Asuransi
Tbk dan PT Asuransi Umum BCA (pihak ketiga). Adira Dinamika Tbk and
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan PT Asuransi Umum BCA (third parties), which
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas management believes, is adequate to cover possible
risiko tersebut. losses that may arise from such risks.
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, Perusahaan As of December 31, 2021 and 2020, the Company and
dan Entitas Anak memiliki uang muka pembelian aset tetap Subsidiaries have advances for the purchase of fixed
kepada pihak ketiga sebesar Rp 3.483.609.044 dan assets to third parties amounting to Rp 3,483,609,044
Rp 8.074.749.370. and Rp 8,074,749,370.
Aset tetap berupa tanah dan bangunan milik Perusahaan Fixed assets in the form of land and buildings owned by
dan Entitas Anak dijadikan sebagai jaminan atas fasilitas the Company and Subsidiaries are used as collateral for
pinjaman yang diperoleh dari bank (lihat Catatan 15). loan facilities obtained from banks (see Note 15).
Pada tanggal 31 Desember 2021, Perusahaan dan Entitas As of December 31, 2021, the Company and Subsidiaries
Anak memiliki aset tetap tanah dengan Hak Guna have land assets under the right to build on land (HGB)
Bangunan (HGB) dengan jangka waktu berkisar antara with maturities ranging from 20 - 30 years. As of
20 - 30 tahun. Pada tanggal 31 Desember 2021, HGB December 31, 2021, the Company and Subsidiaries’ HGB
Perusahaan dan Entitas Anak masih memiliki sisa jangka still has remaining periods ranging from 10 - 24 years.
waktu berkisar antara 10 - 24 tahun. Manajemen Management believes that the term of the HGB can be
berpendapat bahwa jangka waktu HGB tersebut dapat renewed/extended upon their expiry.
diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo.
44
Rincian aset tetap tanah Perusahaan dan Entitas Anak Details of the fixed assets - land of the Company and
adalah sebagai berikut: Subsidiaries' are as follows:
Dimiliki oleh Perusahaan: Owned by the Company:
Nomor Luas Tanah Jangka

Sertifikat/ (m2)/ Waktu/
Status/ Sertificate Land Width Period Periode/
No. Lokasi/Location Status Number (m2) of Time Period
1. Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1253 7,40/ 24 tahun/ 28 April 2003
Setiabudi, Kotamadya Jakarta Selatan Satuan Rumah Susun/ 7.40 24 years sampai dengan
Certificate Ownership 10 November
of Flat Units 2027/
April 28, 2003
until November
10, 2027
2. Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1262 8,87/ 24 tahun/ 28 April 2003
of Flat Units 2027/
April 28, 2003
until November
10, 2027
3. Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1962 6,41/ 24 tahun/ 28 Juni 2003
of Flat Units 2027/
June 28, 2003
until November
10, 2027
4. Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1668 7,43/ 27 tahun/ 31 Maret 2008
Makasar, Kotamadya Jakarta Timur Satuan Rumah Susun/ 7.43 27 years sampai dengan
Certificate Ownership 25 September
of Flat Units 2035/
March 31, 2008
until September
25, 2035
5. Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1669 7,84/ 27 tahun/ 31 Maret 2008
Makasar, Kotamadya Jakarta Timur Satuan Rumah Susun/ 7.84 27 years sampai dengan
Certificate Ownership 25 September
of Flat Units 2035/
March 31, 2008
until September
25, 2035
6. Kelurahan Setia Budi, Kecamatan Hak Guna Bangunan/ 750 178/ 20 tahun/ 21 Juni 2012
Setia Budi, Kota Administrasi Building Rights 178 20 years sampai dengan
Jakarta Selatan 20 Juni
2032/
June 21, 2012
until June
20, 2032
7. Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 1961 6.09/ 24 tahun/ 28 Juni 2003
Setia Budi, Kotamadya Jakarta Selatan Satuan Rumah Susun/ 6.09 24 years sampai dengan
of Flat Units 2027/
June 28, 2003
until November
10, 2027
of Flat Units 2027/
June 28, 2003
until November
10, 2027
45
Dimiliki oleh Perusahaan: (lanjutan) Owned by the Company: (continued)

of Flat Units 2027/
June 28, 2003
until November
10, 2027
10. Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Sertifikat Hak Milik Atas 550 7,84/ 26 tahun/ 20 April 2005
Kebayoran, Kotamadya Jakarta Selatan Satuan Rumah Susun/ 7.84 26 years sampai dengan
Certificate Ownership 27 Juni 2031/
of Flat Units April 20, 2005
until June
27, 2031
11. Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Sertifikat Hak Milik/ 557 7,84/ 26 tahun/ 20 April 2005
Kebayoran, Kotamadya Jakarta Selatan Freehold Title 7.84 26 years sampai dengan
27 Juni 2031/
April 20, 2005
until June
27, 2031
12. Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Hak Milik Atas 214 13,86/ 20 tahun/ 25 September
Kebayoran Baru, Kotamadya Satuan Rumah Susun/ 13.86 20 years 2017 sampai
Jakarta Selatan Proprietary Rights in dengan
Flat Units 25 Oktober
2037/
September 25,
2017 until
October
25, 2037
13. Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Hak Guna Bangunan/ 6205 16 26 tahun/ 22 Juli 2013
Selatan, Kabupaten Bekasi Building Rights 26 years sampai dengan
31 Maret 2039/
July 22, 2013
until March
31, 2039
14. Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Hak Guna Bangunan/ 6236 21 25 tahun/ 2 Januari 2012
16 Juli 2037
January 2,
2012 until
July 16, 2037
15. Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Hak Guna Bangunan/ 6203 30 27 tahun/ 2 Januari 2012
31 Maret 2039
January 2,
2012 until
March 31, 2039
46
Dimiliki oleh MPG: Owned by MPG:

1. Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Hak Guna Bangunan/ 00002 3.644/ 30 tahun/ 17 November
Taman, Kabupaten Pemalang Building Rights 3,644 30 years 2015 sampai
sampai dengan
30 Oktober
2045/
November
17, 2015
until October
30, 2045
2. Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Hak Guna Bangunan/ 00003 2.431/ 30 tahun/ 4 Agustus 2015
Taman, Kabupaten Pemalang Building Rights 2,431 30 years sampai dengan
3 Agustus 2046/
August 4, 2015
until August
3, 2046
3. Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Hak Guna Bangunan/ 00004 6.047/ 30 tahun/ 4 Agustus 2016
3 Agustus 2046/
August 4, 2016
until August
3, 2046
4. Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Hak Guna Bangunan/ 00200 7.740/ 30 tahun/ 5 Desember 2019
4 Desember 2049/
December 5, 2019
until December
4, 2049
11. ASET HAK GUNA - BERSIH 11. RIGHT-OF-USE ASSETS - NET
2021

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Additions Disposals Balance

Sewa toko 163.103.290.680 54.758.476.343 2.275.058.871 215.586.708.152 Store leases
Sewa kantor 3.462.416.464 - - 3.462.416.464 Office leases
Jumlah Biaya Perolehan 166.565.707.144 54.758.476.343 2.275.058.871 219.049.124.616 Total Cost

Sewa toko 55.179.145.705 55.058.536.642 2.275.058.871 107.962.623.476 Store leases
Sewa kantor 2.654.519.289 692.483.293 - 3.347.002.582 Office leases

Penyusutan 57.833.664.994 55.751.019.935 2.275.058.871 111.309.626.058 Depreciation
2020

Beginning Penyesuaian/ Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Adjustments Additions Disposals Balance

Sewa toko - 130.968.803.463 49.193.991.256 17.059.504.039 163.103.290.680 Store leases
Sewa kantor - 3.462.416.464 - - 3.462.416.464 Office leases
Jumlah Biaya Perolehan - 134.431.219.927 49.193.991.256 17.059.504.039 166.565.707.144 Total Cost
47
11. ASET HAK GUNA - BERSIH (lanjutan) 11. RIGHT-OF-USE ASSETS - NET (continued)
2020

Beginning Penyesuaian/ Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Adjustments Additions Disposals Balance
Accumulated
Akumulasi Penyusutan Depreciation
Sewa toko - 12.820.145.418 59.418.504.326 17.059.504.039 55.179.145.705 Store leases
Sewa kantor - 1.962.035.996 692.483.293 - 2.654.519.289 Office leases

Penyusutan - 14.782.181.414 60.110.987.619 17.059.504.039 57.833.664.994 Depreciation
Nilai Buku - 108.732.042.150 Book Value
Beban penyusutan aset hak guna untuk tahun yang Depreciation expense for the year’s ended December 31,
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan 2021 and 2020 amounted to Rp 55,751,019,935 and
2020 adalah sebesar Rp 55.751.019.935 dan Rp 60,110,987,619, respectively, which are charged as
Rp 60.110.987.619 yang dibebankan sebagai berikut: follows:
2021 2020
Beban umum dan administrasi General and administrative
(Catatan 30) 692.483.293 692.483.293 expenses (Note 30)
Jumlah 55.751.019.935 60.110.987.619 Total
12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI - BERSIH 12. INVESTMENT IN ASSOCIATE - NET
Rincian investasi Entitas Anak pada entitas asosiasi adalah The detail of Subsidiary’s investment in associate is as
sebagai berikut: follows:
2021
Persentase Akumulasi
Pemilikan/ Bagian Laba/
Percentage Biaya Perolehan/ Accumulated Nilai Buku Bersih/
Ownership Cost Share of profit Net Book Value
Metode Ekuitas Equity Method

PT Mitra Perintis Merdeka (MPM) 25% 650.000.000 1.296.033.858 1.946.033.858 PT Mitra Perintis Merdeka (MPM)
2020
Persentase Akumulasi
Pemilikan/ Bagian Laba/
Percentage Biaya Perolehan/ Accumulated Nilai Buku Bersih/
Ownership Cost Share of profit Net Book Value

PT Mitra Perintis Merdeka (MPM) 25% 650.000.000 1.131.690.534 1.781.690.534 PT Mitra Perintis Merdeka (MPM)
Bagian atas laba tahun berjalan Entitas Asosiasi adalah Equity share of income for the year of the Associate is as
2021 2020
PT Mitra Perintis Merdeka 163.358.946 16.444.380 PT Mitra Perintis Merdeka
Bagian atas laba (rugi) komprehensif lain Entitas Asosiasi Equity share of other comprehensive income (loss) of the
adalah sebagai berikut: Associate is as follows:
2021 2020
PT Mitra Perintis Merdeka 984.378 9.168.972 PT Mitra Perintis Merdeka
48
12. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI - BERSIH 12. INVESTMENT IN ASSOCIATE - NET (continued)
(lanjutan)
Tabel berikut menyajikan informasi keuangan Entitas This following table illustrates the summarized financial
Asosiasi: information of Associate:
2021
Laporan Laba Rugi dan

Penghasilan Komprehensif Lain/
Laporan Posisi Keuangan/ The Statement of Profit or Loss and
The Statement of Financial Position Other Comprehensive Income
Aset/ Liabilitas/ Ekuitas/ Penjualan/ Laba Tahun Berjalan/

Assets Liabilities Equity Sales Income For the Year

PT Mitra Perintis Merdeka 27.359.197.757 21.284.177.809 6.075.019.948 41.340.751.887 653.435.789 PT Mitra Perintis Merdeka
2020
Laporan Laba Rugi dan

Penghasilan Komprehensif Lain/
Laporan Posisi Keuangan/ The Statement of Profit or Loss and
The Statement of Financial Position Other Comprehensive Income
Aset/ Liabilitas/ Ekuitas/ Penjualan/ Laba Tahun Berjalan/

Assets Liabilities Equity Sales Income For the Year

PT Mitra Perintis Merdeka 25.094.514.465 19.676.867.806 5.417.646.659 47.855.443.294 65.777.524 PT Mitra Perintis Merdeka
MPM didirikan di Indonesia pada tanggal MPM was established in Indonesia on September 15,
15 September 2014, berdasarkan Akta Notaris Sendy 2014, based on Notarial Deed Sendy Yudhawan, S.H.,
Yudhawan, S.H., M.Kn., No. 01. Akta pendirian tersebut M.Kn., No. 01. The deed of establishment was approved
telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi by the Minister of Law and Human Rights of the Republic
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan of Indonesia in his Decision Letter No. AHU-
No. AHU-25238.40.10.2014 tanggal 17 September 2014. 25238.40.10.2014 dated September 17, 2014.
Sesuai Anggaran Dasar MPM, ruang lingkup kegiatan In accordance with MPM’s Articles of Association, the
MPM terutama adalah bergerak dalam bidang scope of activities is primarily to engage in trading. MPM
perdagangan. MPM berdomisili di Jl. Karet Pedurenan is domiciled at Jl. Karet Pedurenan No. 240, Karet
No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Kuningan, Setiabudi, South Jakarta.
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan para Pemegang Based on the Statement of General Meeting of
Saham Secara Edaran tanggal 20 September 2019 yang Shareholders dated September 20, 2019 which was
diaktakan dalam Akta Notaris No. 25 oleh Rudy Siswanto covered by Notarial Deed No. 25 by Rudy Siswanto S.H., a
S.H., Notaris di Jakarta, para pemegang saham MPM Notary in Jakarta, MPM’s shareholders approved the
menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor increase of the issued and paid-in capital from
dari sebesar Rp 1.000.000.000 menjadi Rp 1,000,000,000 to Rp 2,600,000,000, MPG did not take
Rp 2.600.000.000, MPG tidak ambil bagian dalam part in the increasing, which MPG’s ownership in MPM
peningkatan tersebut sehingga kepemilikan MPG pada decreased from 65% to 25%. This amendment has been
MPM mengalami penurunan dari 65% menjadi 25% reported to and accepted by the Minister of Law and
Perubahan ini telah dilaporkan dan diterima oleh Menteri Human Rights of the Republic of Indonesia in its
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Acknowledgement Letter No. AHU-0082429.AH.01.02
Surat Penerimaan No. AHU-0082429.AH.01.02 Tahun Tahun 2019 dated October 14, 2019.
2019 tanggal 14 Oktober 2019.
13. ASET TAKBERWUJUD 13. INTANGIBLE ASSETS
2021 2020
Merek dagang (Catatan 34) 30.553.341.898 30.553.341.898 Trademark (Note 34)

Peranti lunak komputer - bersih - 136.666.674 Software computer - net
Jumlah 30.553.341.898 30.690.008.572 Total
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada indikasi atas Management believes that there is no indication of
kemungkinan penurunan nilai potensial atas aset potential impairment in values of intangible assets as of
takberwujud pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020. December 31, 2021 and 2020.
49
14. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 14. OTHER NON-CURRENT ASSETS
2021 2020
Uang jaminan - pihak ketiga 24.756.428.442 23.917.289.451 Security deposit - third parties
Uang jaminan merupakan deposit yang diberikan oleh Security deposit is a deposit provided by the Company
Perusahaan dan Entitas Anak sehubungan dengan sewa and Subsidiaries in connection with the stores’ lease (see
toko (lihat Catatan 34). Note 34).
15. UTANG BANK 16. BANK LOANS
2021 2020
Utang bank jangka pendek Short-term bank loans

PT Bank Central AsiaTbk PT Bank Central Asia Tbk
Time Loan Revolving (TL) 1 31.255.738.572 31.200.000.000 Time Loan Revolving (TL) 1
Pinjaman Rekening Koran 855.726.940 - Overdraft
Kartu Kredit 177.660.208 - Credit Card
Jumlah 62.789.125.720 63.200.000.000 Total
Utang bank jangka panjang Long-term bank loans

PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk
Installment Loan (IL) 10.453.806.356 13.393.939.393 Installment Loan (IL)
Kredit investasi 10.701.739.702 2.210.509.095 Investment credit
Jumlah 21.155.546.058 15.604.448.488 Total

Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun (6.788.583.753 ) (4.433.011.816 ) Less current maturities
Utang jangka panjang - bersih 14.366.962.305 11.171.436.672 Long-term bank loans - net
Perusahaan Company
PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA)
Berdasarkan perjanjian kredit No. 16 yang dibuat di Based on credit agreement No. 16 by Happy Herawati
hadapan Happy Herawati Chandra, S.H., Notaris di Chandra, SH, Notarial in Sidoarjo dated August 8, 2019,
Sidoarjo, tanggal 8 Agustus 2019, Perusahaan the Company obtained several credit facilities from Bank
memperoleh beberapa fasilitas kredit dari Bank BCA BCA in the form of Overdraft (PRK), Time Loan Revolving
berupa Pinjaman Rekening Koran (PRK), Time Loan (TLR), Investment Credit (KI) and Installment Loan (IL) for
Revolving (TL), Kredit Investasi (KI) dan Installment Loan the Company's operational activities, additional working
(IL) untuk kegiatan operasional Perusahaan, tambahan capital and repayment of the Company's loans to
modal kerja dan pelunasan pinjaman Perusahaan pada PT Bank Ganesha Tbk, with a maximum balance of
PT Bank Ganesha Tbk, dengan jumlah fasilitas maksimum, facilities amounting to Rp 3,000,000,000,
masing-masing sebesar Rp 3.000.000.000, Rp 22,500,000,000, Rp 2,430,000,000 and
Rp 22.500.000.000, Rp 2.430.000.000 dan Rp 15,000,000,000, respectively, with facilities’ terms of
Rp 15.000.000.000, dengan jangka waktu, masing-masing 12 (twelve) months, 12 (twelve) months, until August 8,
selama 12 (dua belas) bulan, 12 (dua belas) bulan, sampai 2020 and 60 (sixty) months, respectively, and with annual
dengan tanggal 8 Agustus 2020 dan 60 (enam puluh) interest rate of 10%, respectively.
bulan, dengan tingkat bunga, masing-masing sebesar 10%
per tahun.
Pada tanggal 5 Agustus 2020, Perusahaan memperoleh On August 5, 2020, the Company obtained the changes
perubahan perjanjian kredit dari Bank BCA untuk fasilitas of credit agreement from Bank BCA for Current Account
Pinjaman Rekening Koran (PRK), Time Loan Revolving Loan (PRK), Time Loan Revolving (TL) and Installment
(TL) dan Installment Loan (IL), terkait perubahan tingkat Loan (IL) facilities, related to the changes of annual
bunga tahunan menjadi sebesar 8%, dengan jatuh tempo interest rate to 8% with the term of facilities up to August
fasilitas masing-masing sampai dengan tanggal 8 Agustus 8, 2021, August 8, 2021 and August 12, 2024,
2021, 8 Agustus 2021 dan 12 Agustus 2024, serta grace respectively, and a grace period for principal payment of
period pembayaran pokok fasilitas IL sampai dengan Maret IL facility up to March 2021.
2021.
50
15. UTANG BANK (lanjutan) 15. BANK LOANS (continued)
Perusahaan (lanjutan) Company (continued)
PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) (lanjutan) PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) (continued)
Pada tanggal 15 September 2021, Perusahaan On September 15, 2021, the Company obtained the
memperoleh perubahan perjanjian kredit dari Bank BCA changes of credit agreement from Bank BCA for Current
untuk fasilitas Pinjaman Rekening Koran (PRK), Time Loan Account Loan (PRK), Time Loan Revolving (TL),
Revolving (TL), Installment Loan (IL) dan Kredit Investasi Installment Loan (IL) and Investment Credit (KI) facilities,
(KI), dengan jumlah fasilitas maksimum, masing-masing with a maximum balance of facilities amounting to
sebesar Rp 3.000.000.000, Rp 27.500.000.000, Rp 3,000,000,000, Rp 27,500,000,000,
Rp 15.000.000.000 dan Rp 4.000.000.000 dengan jatuh Rp 15,000,000,000 and Rp 4,000,000,000, respectively,
tempo fasilitas masing-masing sampai dengan tanggal with the term of facilities up to August 8, 2022, August 8,
8 Agustus 2022, 8 Agustus 2022, 12 Agustus 2024 dan 2022, August 12, 2024 and 5 years, respectively and with
5 tahun dan dengan tingkat bunga, masing-masing annual interest rate of 7.75%, respectively.
sebesar 7,75% per tahun.
Fasilitas ini dijamin dengan: These facilities are guaranteed with:

- Tanah dan bangunan milik Perusahaan. - Company’s land and building.
- Tanah dan bangunan milik MPG. - MPG’s land and building.
- Tanah dan bangunan milik Hermanto Tanoko (pihak - Land and building owned by Hermanto Tanoko
berelasi). (related party).
- Tanah dan bangunan milik Belinda Natalia (pihak - Land and building owned by Belinda Natalia (related
berelasi). party).
- Persediaan milik Perusahaan. - Company’s inventories.
- Piutang usaha milik Perusahaan. - Company’s trade receivables.
- Mesin produksi dan perlengkapan milik Perusahaan. - Company’s machineries and equipments.
- Jaminan pribadi Verosito Gunawan (pemegang - Personal guarantee from Verosito Gunawan
saham Perusahaan). (Company’s shareholder).
Sehubungan dengan fasilitas di atas, Perusahaan In relation to the above facility, the Company is required
diwajibkan untuk memenuhi persyaratan tertentu seperti to comply with certain covenants such as maintaining
menjaga rasio keuangan tertentu (2021: debt to equity ratio certain financial ratio (2021: debt to equity ratio maximum
maksimal 1,5 kali, EBITDA/(interest + pokok) minimal 1,25 of 1.5 times, EBITDA/(interest + principal) minimum 1,25
kali dan current ratio minimal 1 kali), (2020: debt to equity time and current ratio minimum of 1 time), (2020: debt to
ratio maksimal 1,75 kali dan current ratio minimal 1 kali). equity ratio maximum of 1.75 times and current ratio
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, Perusahaan minimum of 1 time). As of December 31, 2021 and 2020,
telah memenuhi persyaratan sehubungan dengan fasilitas the Company has complied with all the covenants of the
kredit di atas. above credit facility.
Pada tanggal 31 Desember 2021, saldo atas fasilitas TL, As of December 31, 2021, the balance of the TL KI and IL
KI dan IL, masing-masing sebesar Rp 15.500.000.000, facilities amounted to Rp 15,500,000,000,
Rp 3.933.333.333 dan Rp 10.453.806.356. Rp 3,933,333,333 and Rp 10,453,806,356, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2020, saldo atas fasilitas TL As of December 31, 2020, the balance of the TL and IL
dan IL, masing-masing sebesar Rp 18.700.000.000 dan facilities amounted to Rp 18,700,000,000 and
Rp 13.393.939.393. Rp 13,393,939,393, respectively
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020,
31 Desember 2021 dan 2020, pembayaran atas pinjaman repayments of these loans amounted to
tersebut adalah sebesar Rp 37.706.799.704 dan Rp 37,706,799,704 and Rp 17,255,871,999.
Rp 17.255.871.999.
Berdasarkan perjanjian tanggal 19 Juli 2019, Perusahaan Based on agreement dated July 19, 2019, Company
memperoleh fasilitas kartu kredit BCA Visa Corporate dari obtained credit card BCA Visa Corporate facility from
Bank BCA untuk kegiatan operasional Perusahaan, Bank BCA for Company's operational activities with credit
dengan limit kartu kredit sebesar Rp 300.000.000. Pada card limit amounting to Rp 300,000,000. As of December
tanggal 31 Desember 2021, saldo atas fasilitas kartu kredit 31, 2021, the balance of the credit card facilities
sebesar Rp 128.673.378. amounted to Rp 128,673,378.
51
PT Mega Putra Garment (MPG) - Entitas Anak PT Mega Putra Garment (MPG) - Subsidiary
Sidoarjo, tanggal 8 Agustus 2019, MPG memperoleh MPG obtained several credit facilities from Bank BCA in
beberapa fasilitas kredit dari Bank BCA berupa Pinjaman the form of Overdraft (PRK), Omnibus Time Loan
Rekening Koran (PRK), Omnibus Time Loan Revolving I Revolving I (TL I) & Sight Letter of Credit (L/C), Time
(TL I) & Sight Letter of Credit (L/C), Time Loan Revolving II Loan Revolving II (TL II), Time Loan Revolving III (TL III),
(TL II), Time Loan Revolving III (TL III), Kredit Investasi I Investment Credit I (KI I), Investment Credit II (KI II) and
(KI I), Kredit Investasi II (KI II) dan Kredit Investasi III (KI III) Investment Credit III (KI III) for MPG's operational
untuk kegiatan operasional MPG, tambahan modal kerja activities, additional working capital and repayment of the
dan pelunasan pinjaman MPG pada PT Bank Ganesha MPG's loans to PT Bank Ganesha Tbk, with a maximum
Tbk, dengan jumlah fasilitas maksimum, masing-masing balance of facilities amounting to Rp 2,500,000,000,
sebesar Rp 2.500.000.000, Rp 12.500.000.000, Rp 12,500,000,000, Rp 22,000,000,000,
Rp 22.000.000.000, Rp 15.000.000.000, Rp 15,000,000,000, Rp 1,657,000,000, Rp 982,000,000
Rp 1.657.000.000, Rp 982.000.000 dan Rp 801.000.000, and Rp 801,000,000, respectively, with facilities’ terms of
dengan jangka waktu, masing-masing selama 12 (dua 12 (twelve) months, 12 (twelve) months, 12 (twelve)
belas) bulan, 12 (dua belas) bulan, 12 (dua belas) bulan, months, 12 (twelve) months, until July 16, 2022, until July
12 (dua belas) bulan, sampai dengan tanggal 16 Juli 2022, 20, 2022 and until July 4, 2022, respectively, and with
sampai dengan tanggal 20 Juli 2022 dan sampai dengan annual interest rate of 10%, respectively.
tanggal 4 Juli 2022, dengan tingkat bunga, masing-masing
sebesar 10% per tahun.
Pada tanggal 5 Agustus 2020, MPG memperoleh On August 5, 2020, MPG obtained the changes of credit
perubahan perjanjian kredit dari Bank BCA untuk fasilitas agreement from Bank BCA for Overdraft (PRK), Omnibus
Pinjaman Rekening Koran (PRK), Omnibus Time Loan Time Loan Revolving I (TL I) & Sight Letter of
Revolving I (TL I) & Sight Letter of Credit (L/C), Time Loan Credit (L /C), Time Loan Revolving II (TL II), Time Loan
Revolving II (TL II), Time Loan Revolving III (TL III), Kredit Revolving III (TL III), Investment Credit I (KI I), Investment
Investasi I (KI I), Kredit Investasi II (KI II) dan Kredit Credit II (KI II) and Investment Credit III (KI III), related to
Investasi III (KI III), terkait perubahan tingkat bunga the changes of annual interest rate to 8% with the term of
tahunan menjadi sebesar 8% dengan jatuh tempo fasilitas facilities up to July 2022, respectively, and a grace period
masing-masing sampai dengan Juli 2022, serta grace for principal payment of KI facility for 6 months.
period pembayaran pokok fasilitas KI selama 6 bulan.
Pada tanggal 15 September 2021, MPG memperoleh On September 15, 2021, MPG obtained the changes of
perubahan perjanjian kredit dari Bank BCA untuk fasilitas credit agreement from Bank BCA for Overdraft (PRK),
Pinjaman Rekening Koran (PRK), Omnibus Time Loan Omnibus Time Loan Revolving I (TL I) & Sight Letter of
Revolving I (TL I) & Sight Letter of Credit (L/C), Time Loan Credit (L/C), Time Loan Revolving II (TL II), Time Loan
Revolving II (TL II), Time Loan Revolving III (TL III), Kredit Revolving III (TL III), Investment Credit I (KI I), Investment
Investasi I (KI I), Kredit Investasi II (KI II) dan Kredit Credit II (KI II) and Investment Credit III (KI III), with a
Investasi III (KI III), dengan jumlah fasilitas maksimum, maximum balance of facilities amounting to
masing-masing sebesar Rp 2.500.000.000, Rp 2,500,000,000, Rp 12,500,000,000,
Rp 12.500.000.000, Rp 22.000.000.000 dan Rp 22,000,000,000 Rp 15,000,000,000,
Rp 15.000.000.000, Rp 1.657.000.000, Rp 982.000.000 Rp 1,657,000,000, Rp 982,000,000 and Rp 801,000,000,
dan Rp 801.000.000 dengan jatuh tempo fasilitas masing- respectively, with the term of facilities up to August 8,
masing sampai dengan tanggal 8 Agustus 2022, 2022, August 8, 2022, August 8, 2022, August 8, 2022,
8 Agustus 2022, 8 Agustus 2022, 8 Agustus 2022, until July 16, 2022, until July 20, 2022 and until July 4,
dan sampai dengan tanggal 16 Juli 2022, sampai dengan 2022, respectively, and with annual interest rate of 7.75%,
tanggal 20 Juli 2022 dan sampai dengan tanggal 4 Juli respectively.
2022, dengan tingkat bunga, masing-masing sebesar
7,75% per tahun.

berelasi). party).
- Persediaan milik MPG. - MPG’s inventories.
- Piutang usaha milik MPG. - MPG’s trade receivables.
- Mesin produksi dan perlengkapan milik MPG. - MPG’s machineries and equipments.
52
PT Mega Putra Garment (MPG) - Entitas Anak (lanjutan) PT Mega Putra Garment (MPG) - Subsidiary
(continued)
Sehubungan dengan fasilitas di atas, MPG diwajibkan In relation to the above facility, MPG is required to comply
untuk memenuhi persyaratan tertentu seperti menjaga with certain covenants such as maintaining certain
rasio keuangan tertentu (debt to equity ratio maksimal 2,5 financial ratio (debt to equity ratio maximum of 2.5 times,
kali, EBITDA/(interest + pokok) minimal 1,25 kali dan EBITDA/(interest + principal) minimum 1,25 time and
current ratio minimal 1 kali). Pada tanggal 31 Desember current ratio minimum of 1 time). As of December 31,
2021, MPG telah memenuhi persyaratan sehubungan 2021, MPG has complied with all the covenants of the
dengan fasilitas kredit di atas. above credit facility.
Sehubungan dengan fasilitas di atas, MPG diwajibkan In relation to the above facility, MPG is required to comply
untuk memenuhi persyaratan tertentu seperti menjaga with certain covenants such as maintaining certain
rasio keuangan tertentu (debt to equity ratio maksimal 3,5 financial ratio (debt to equity ratio maximum of 3.5 times
kali dan current ratio minimal 1 kali). Pada tanggal and current ratio minimum of 1 time). As of December 31,
31 Desember 2020, MPG telah memenuhi persyaratan 2020, MPG has complied with all the covenants of the
sehubungan dengan fasilitas kredit di atas. above credit facility.
Pada tanggal 31 Desember 2021, saldo atas fasilitas TL I, As of December 31, 2021, the balance of the TL I, TL II,
TL II, TL III, KI I, KI II dan KI III, masing-masing sebesar TL III, KI I, KI II and KI III facilities amounted to
Rp 10.255.738.572, Rp 22.000.000.000, Rp 10,255,738,572, Rp 22,000,000,000,
Rp 8.500.000.000, Rp 429.460.333, Rp 254.644.569 dan Rp 8,500,000,000, Rp 429,460,333, Rp 254,644,569 and
Rp 184.301.467. Rp 184,301,467 respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2020, saldo atas fasilitas TL I, As of December 31, 2020, the balance of the TL I, TL II,
TL II, TL III, KI I, KI II dan KI III, masing-masing sebesar TL III, KI I, KI II and KI III facilities amounted to
Rp 12.500.000.000, Rp 22.000.000.000, Rp 12,500,000,000, Rp 22,000,000,000,
Rp 10.000.000.000, Rp 1.073.650.832, Rp 636.611.424 Rp 10,000,000,000, Rp 1,073,650,832, Rp 636,611,424
dan Rp 500.246.839. and Rp 500,246,839, respectively.
Rp 46.574.351.047.
Berdasarkan perjanjian tanggal 19 Juli 2019, MPG Based on agreement dated July 19, 2019, MPG obtained
memperoleh fasilitas kartu kredit BCA Visa Corporate dari credit card BCA Visa Corporate facility from Bank BCA for
Bank BCA untuk kegiatan operasional MPG, dengan limit MPG's operational activities with credit card limit
kartu kredit sebesar Rp 300.000.000. Pada tanggal amounting to Rp 300,000,000. As of December 31, 2021,
31 Desember 2021, saldo atas fasilitas kartu kredit sebesar the balance of the credit card facilities amounted to
Rp 48.986.830. Rp 48,986,830.
PT Mitrelindo Global (MG) - Entitas Anak PT Mitrelindo Global (MG) - Subsidiary
Sidoarjo, tanggal 8 Agustus 2019, MG memperoleh MG obtained several credit facilities from Bank BCA in the
beberapa fasilitas kredit dari Bank BCA berupa Pinjaman form of Overdraft (PRK), Time Loan Revolving (TL), Bank
Rekening Koran (PRK), Time Loan Revolving (TL), Bank Guarantee (BG) and Investment Credit (KI) for MG's
Garansi (BG) dan Kredit Investasi (KI) untuk kegiatan operational activities, additional working capital and
operasional MG, tambahan modal kerja dan pelunasan repayment of the MG's loans to PT Bank Ganesha Tbk,
pinjaman MG pada PT Bank Ganesha Tbk, dengan jumlah with a maximum balance of facilities amounting to
fasilitas maksimum, masing-masing sebesar Rp 2,000,000,000, Rp 5,500,000,000, Rp 2,000,000,000
Rp 2.000.000.000, Rp 5.500.000.000, Rp 2.000.000.000 and Rp 1,520,000,000, respectively, with facilities’ terms
dan Rp 1.520.000.000, dengan jangka waktu, masing- of 12 (twelve) months, 12 (twelve) months, 12 (twelve)
masing selama 12 (dua belas) bulan, months and until November 15, 2020, respectively, and
12 (dua belas) bulan, 12 (dua belas) bulan dan sampai with annual interest rate of 10%, respectively.
dengan tanggal 15 November 2020, dengan tingkat bunga,
masing-masing sebesar 10% per tahun.
53
PT Mitrelindo Global (MG) - Entitas Anak (lanjutan) PT Mitrelindo Global (MG) - Subsidiary (continued)
Pada tanggal 6 Agustus 2021, MPG memperoleh On August 6, 2021, MPG obtained the changes of credit
perubahan perjanjian kredit dari Bank BCA untuk fasilitas agreement from Bank BCA for Overdraft (PRK), Time
Pinjaman Rekening Koran (PRK), Time Loan Revolving Loan Revolving (TL) and Investment Credit (KI) facilities,
(TL) dan Kredit Investasi (KI), dengan jumlah fasilitas with a maximum balance of facilities amounting to Rp
maksimum, masing-masing sebesar Rp 2.000.000.000, 2,000,000,000, Rp 8,500,000,000, and Rp 6,000,000,000,
Rp 8.500.000.000, dan Rp 6.000.000.000 dengan jatuh respectively, with the term of facilities up to August 8,
tempo fasilitas masing-masing sampai dengan tanggal 2022, August 8, 2022 and 5 years, respectively and with
8 Agustus 2022, 8 Agustus 2022 dan 5 tahun dan dengan annual interest rate of 7.75%, respectively.
tingkat bunga, masing-masing sebesar 7,75% per tahun.

berelasi). party).
- Persediaan milik MG. - MG’s inventories.
- Piutang usaha milik MG. - MG’s trade receivables.
- Mesin produksi dan perlengkapan milik MG. - MG’s machineries and equipments.
Sehubungan dengan fasilitas di atas, MG diwajibkan untuk In relation to the above facility, MG is required to comply
memenuhi persyaratan tertentu seperti menjaga rasio with certain covenants such as maintaining certain
keuangan tertentu (debt to equity ratio maksimal 1,5 kali, financial ratio (debt to equity ratio maximum of 1.5 times,
EBITDA/(interest + pokok) minimal 1,25 kali dan current EBITDA/(interest + principal) minimum 1,25 time and
ratio minimal 1 kali). Pada tanggal 31 Desember 2021, MG current ratio minimum of 1 time). As of December 31,
telah memenuhi persyaratan sehubungan dengan fasilitas 2021, MG has complied with all the covenants of the
kredit di atas. above credit facility.
Pada tanggal 31 Desember 2021, saldo atas fasilitas PRK As of December 31, 2021, the balance of the overdraft,
TL dan KI, masing-masing sebesar Rp 855.726.940, TL and KI facilities amounted to Rp 855,726,940,
Rp 5.500.000.000 dan Rp 5.900.000.000. Rp 5,500,000,000 and Rp 5,900,000,000, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2020, tidak terdapat saldo As of December 31, 2020, there is no outstanding
pinjaman atas fasilitas tersebut. balance of the facilities.
Rp 5.386.674.810.
16. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP 16. LIABILITIES FOR PURCHASE OF FIXED ASSETS
Akun ini merupakan utang atas pembelian aset tetap yang This account represents liabilities for the purchase of fixed
akan digunakan untuk kegiatan operasional Perusahaan assets that will be used for operational activities of the
dan Entitas Anak, dengan rincian sebagai berikut: Company and Subsidiaries with the following details as
follows:
2021 2020
PT BCA Finance 326.416.501 96.767.901 PT BCA Finance

PT Kresna Ventura Capital 25.316.667 126.583.331 PT Kresna Ventura Capital
PT HINO Finance Indonesia - 125.716.771 PT HINO Finance Indonesia
Sub-Jumlah 351.733.168 349.068.003 Sub-Total

dalam waktu satu tahun (135.763.534 ) (277.509.627 ) Less current maturities
Bagian jangka panjang 215.969.634 71.558.376 Long-term portion
54
16. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR PURCHASE OF FIXED ASSETS
(continued)
Perusahaan Company
PT HINO Finance Indonesia (HINO Finance) PT HINO Finance Indonesia (HINO Finance)
Pada tanggal 21 September 2018, Perusahaan On September 21, 2018, the Company obtained vehicle
memperoleh fasilitas kredit kepemilikan kendaraan dari ownership credit facilities from HINO Finance with
HINO Finance dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar maximum facilities amounting to Rp 299,000,000. The
Rp 299.000.000. Jangka waktu fasilitas kredit tersebut credit facilities have term of 4 years, and bear annual
masing-masing selama 4 tahun dan dikenakan bunga per interest at 5.87%. These credit facilities are guaranteed
tahun sebesar 5,87%. Fasilitas kredit tersebut dijamin by the financing assets (Note 10).
dengan aset pembiayaan tersebut (Catatan 10).
Pada tanggal 31 Desember 2020, saldo atas fasilitas kredit As of December 31, 2020, the balance of the credit
tersebut sebesar Rp 125.716.771. Saldo atas fasilitas facilities amounted to Rp 125,716,771. The balance of the
kredit tersebut telah dilunasi seluruhnya pada bulan credit facilities has been fully paid in October 2021.
Oktober 2021.
PT BCA Finance (BCA Finance) PT BCA Finance (BCA Finance)
Pada tanggal 31 Agustus 2018, Perusahaan memperoleh On August 31, 2018, the Company obtained vehicle
fasilitas kredit kepemilikan kendaraan dari BCA ownership credit facilities from BCA Finance with a
Finance dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar maximum facility amounting to Rp 259,996,000. The
Rp 259.996.000. Jangka waktu fasilitas kredit tersebut credit facility has a term of 3 years each and bears an
masing-masing selama 3 tahun dan dikenakan bunga per annual interest of 7.94%. These credit facilities are
tahun sebesar 7,94%. Fasilitas kredit tersebut dijamin guaranteed by the financing assets (Note 10).
tersebut sebesar Rp 44.387.521. Saldo atas fasilitas kredit facilities amounted to Rp 44,387,521. The balance of the
tersebut telah dilunasi seluruhnya pada bulan Agustus credit facilities has been fully paid in August 2021.
2021.
Pada tanggal 17 September 2021 Perusahaan On September 17, 2021 the Company obtained vehicle
memperoleh fasilitas kredit kepemilikan kendaraan dari ownership credit facilities from BCA Finance with
BCA Finance dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar maximum facilities amounting to Rp 392,000,000. The
Rp 392.000.000. Jangka waktu fasilitas kredit tersebut, term of the credit facilities are 3 years each and bear
masing-masing selama 3 tahun dan dikenakan bunga per annual interest ranging 7.09%. These credit facilities are
tahun berkisar 7,09%. Fasilitas kredit tersebut dijamin secured by the financing assets (Note 10).
tersebut sebesar Rp 326.416.501. facilities amounted to Rp 326,416,501.
PT Kresna Ventura Capital (Kresna) PT Kresna Ventura Capital (Kresna)
Pada tanggal 11 Februari 2019, Perusahaan memperoleh On February 11, 2019, the Company obtained a 98 units
fasilitas pembiayaan pembelian 98 unit laptop dari Kresna notebook ownership financing facility from Kresna with
dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar maximum facility amounting to Rp 303,800,000. The
Rp 303.800.000. Jangka waktu pinjaman selama 3 tahun credit facility has a term of 3 years and bears annual
dan dikenakan bunga per tahun sebesar 7,64%. Fasilitas interest rate of 7.64%. The credit facility is guaranteed by
kredit tersebut dijamin dengan aset pembiayaan tersebut the financing assets (Note 10).
(Catatan 10).
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, saldo atas As of December 31, 2021 and 2020, the balance of the
fasilitas kredit tersebut sebesar Rp 25.316.667 dan credit facilities amounted to Rp 25,316,667 and
Rp 126.583.331. Rp 126,583,331.
55
16. UTANG PEMBELIAN ASET TETAP (lanjutan) 16. LIABILITIES FOR PURCHASE OF FIXED ASSETS
(continued)
PT Mega Putra Garment (MPG) - Entitas Anak PT Mega Putra Garment (MPG) - Subsidiary
PT BCA Finance (BCA Finance) PT BCA Finance (BCA Finance)
Pada tanggal 31 Juli 2018, MPG memperoleh fasilitas On July 31, 2018, MPG obtained vehicle ownership credit
kredit kepemilikan kendaraan dari BCA Finance untuk facilities from BCA Finance for the purchase of
pembelian 2 (dua) unit mobil dengan jumlah maksimum 2 (two) units of cars with maximum facilities amounting to
sebesar Rp 452.250.000 dengan jangka waktu fasilitas Rp 452,250,000 and with period of 36 (thirty six) months.
selama 36 (tiga puluh enam) bulan. Berdasarkan perjanjian Based on the agreement, BCA Finance sets annual
tersebut, BCA Finance menetapkan bunga per tahun interest rate of 7.94%. The liabilities for purchase of fixed
sebesar 7,94%. Utang pembelian aset tetap tersebut assets are guaranteed by the financing assets (Note 10).
dijamin dengan aset yang bersangkutan (Catatan 10).
tersebut adalah sebesar Rp 52.380.380. Saldo atas facilities amounted to Rp 52,380,380, The balance of the
fasilitas kredit tersebut telah dilunasi seluruhnya pada credit facilities has been fully paid in July 2021.
bulan Juli 2021.
17. UTANG USAHA 17. TRADE PAYABLES
Akun ini merupakan liabilitas yang timbul dari pembelian This account represents liabilities arising from the
persediaan, dengan rincian sebagai berikut: purchase of inventories with the following details as
follows:
2021 2020
Pihak berelasi - Rupiah (Catatan 33) 4.550.537.537 12.643.750 Related party - Rupiah (Note 33)
Pihak ketiga Third parties

Rupiah 51.478.950.106 33.034.441.562 Rupiah
Dolar Amerika Serikat
(US$ 94.614 pada tahun 2021 United States Dollar
dan US$ 1.079.759 (US$ 94,614 in 2021 and
pada tahun 2020) 1.350.050.322 15.230.000.366 US$ 1,079,759 in 2020)
Jumlah pihak ketiga 52.829.000.428 48.264.441.928 Total third parties
Jumlah 57.379.537.965 48.277.085.678 Total
Analisa umur utang usaha tersebut pada tanggal The aging analysis of trade payables as of December 31,
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: 2021 and 2020 are as follows:
2021 2020
Belum jatuh tempo 29.155.114.548 13.849.268.535 Not yet due

Lewat jatuh tempo: Past due:
1 - 30 hari 16.645.006.883 14.805.607.424 1 - 30 days
31 - 60 hari 3.641.283.413 4.906.546.450 31 - 60 days
61 - 90 hari 3.335.976.361 412.873.274 61 - 90 days
> 90 hari 4.602.156.760 14.302.789.995 > 90 days
Jumlah 57.379.537.965 48.277.085.678 Total
Pemasok utama Perusahaan dan Entitas Anak, antara lain The main suppliers of the Company and
adalah PT Puma Cat Indonesia, PT Levi Strauss Subsidiaries, among others are PT Puma Cat
Indonesia, Huzhou Angye Digital Industry Co., Ltd., PT Indonesia, PT Levi Strauss Indonesia, Huzhou
Tokai Texprint Indonesia dan PT Lucky Print Abadi. Angye Digital Industry Co., Ltd., PT Tokai Texprint
Indonesia & Finishing Co., Ltd., and PT Lucky Print
Abadi.
56
18. PERPAJAKAN 18. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka dan utang pajak a. Prepaid taxes and taxes payables
Pajak dibayar di muka Prepaid taxes
Pajak dibayar di muka terdiri dari: Prepaid taxes consist of:

2021 2020
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

Masukan 3.737.360.322 2.097.417.775 Value Added Tax (VAT) In
Pajak Penghasilan Pasal 21 - 24.412.338 Income Taxes Article 21
Jumlah 3.737.360.322 2.121.830.113 Total
Utang pajak Taxes payables
Utang pajak terdiri dari: Taxes payables consist of:

2021 2020
Pajak Penghasilan: Income Taxes:

Pasal 21 914.704.903 716.897.901 Article 21
Pasal 23 79.897.460 101.262.317 Article 23
Pasal 25 101.333.573 6.004.492 Article 25
Pasal 29 738.228.374 55.584.706 Article 29
Pasal 4 (2) 1.399.815.023 600.255.941 Article 4 (2)
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
Keluaran 2.120.582.791 1.152.616.816 Value Added Tax (VAT) Out
Jumlah 5.354.562.124 2.632.622.173 Total
b. Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan b. Income Tax Benefit (Expense)
Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum manfaat A reconciliation between income (loss) before
(beban) pajak penghasilan menurut laporan laba rugi income tax benefit (expense), as shown in the
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian consolidated statements of profit or loss and other
dengan taksiran laba (rugi) fiskal untuk tahun yang comprehensive income (loss), and estimated taxable
berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan income (loss) for the years ended December 31,
2020 adalah sebagai berikut: 2021 and 2020 are as follows:
2021 2020
Laba (rugi) sebelum manfaat (beban) Income (loss) before income tax benefit
pajak penghasilan menurut laporan (expense) per consolidated statements
laba rugi dan penghasilan of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian 37.232.966.074 (44.495.233.643 ) comprehensive income
Rugi (laba) Entitas Anak sebelum Loss (income) before income tax
beban pajak penghasilan (16.723.188.163 ) 1.423.883.367 expense of Subsidiaries
Laba (rugi) sebelum manfaat (beban) Income (loss) before income tax
pajak penghasilan - Perusahaan 20.509.777.911 (43.071.350.276 ) benefit (expense) - Company
Beda temporer: Temporary differences:

kerja karyawan 3.359.238.637 2.261.224.203 employees’ benefits
Transaksi sewa 458.004.746 (227.612.789 ) Lease transactions
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment
piutang usaha - 5.474.244.847 of trade receivables
Beda tetap: Permanent differences:
Biaya pajak 90.766.346 2.346.215.684 Tax expenses
Jamuan 74.398.717 140.004.342 Entertainment
Sumbangan dan representasi 72.458.723 41.891.500 Donation and representation
Pendapatan yang telah dikenakan Income already subjected
pajak penghasilan final to final income tax
dan lain-lain - bersih (19.161.874 ) (39.422.747 ) and others - net
Taksiran laba (rugi) fiskal - Estimated taxable income (loss) -

tahun berjalan current year
Perusahaan 24.545.483.206 (33.074.805.236 ) Company
57
18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
b. Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan (lanjutan) b. Income Tax Benefit (Expense) (continued)
2021 2020
Akumulasi taksiran rugi fiskal Tax loss carryforward from

pada tahun 2020 (33.074.805.236 ) - year 2020
Akumulasi taksiran rugi fiskal Tax loss carryforward at

akhir tahun - Perusahaan end of year -
(8.529.322.030 ) (33.074.805.236 ) Company
Perusahaan akan menyampaikan Surat The Company will submit its 2021 Annual Income
Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) tahun 2021 Tax Returns to the Tax Service Office based on the
kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) berdasarkan tax calculation as mentioned above. The amount of
perhitungan pajak di atas. Taksiran rugi fiskal pada estimated taxable loss in 2020 conforms with the
tahun 2020 tersebut adalah sesuai dengan jumlah related amount reflected in the Company’s 2020
dalam SPT tahun 2020 yang telah dilaporkan kepada Annual Income Tax Returns submitted to the Tax
KPP. Service Office.
Beban pajak penghasilan (tahun berjalan) dan Income tax expense (current year) and the
perhitungan taksiran utang (klaim) pajak penghasilan computation of the estimated income tax payable
adalah sebagai berikut: (estimated claim for income tax refund) are as
follows:
2021 2020
Taksiran laba (rugi) fiskal Estimated taxable income (loss)

(dibulatkan) (rounded off)
Perusahaan (8.529.322.000 ) (33.074.805.000 ) Company
Entitas Anak 11.545.158.000 7.799.056.000 Subsidiaries
Beban pajak penghasilan - Income tax expense -

tahun berjalan current year
Perusahaan - - Company
Jumlah 2.539.934.760 1.715.792.320 Total
Dikurangi pajak penghasilan dibayar Less prepayments of

di muka income taxes
Perusahaan - 2.807.036.940 Company
Taksiran utang pajak penghasilan Estimated income tax payable

- Pasal 29 - Article 29
Perusahaan - - Company
Entitas Anak 738.228.374 55.584.706 Subsidiaries
Jumlah 738.228.374 55.584.706 Total
Taksiran klaim pajak penghasilan Estimated claim for income tax refund
Perusahaan - 2.807.036.940 Company
Taksiran klaim pajak penghasilan pada tanggal Estimated claims for income tax refund at the date of
laporan posisi keuangan konsolidasian terdiri dari the consolidated statements of financial position
klaim untuk tahun pajak sebagai berikut: consist of the claim for the years:
2021 2020
Taksiran klaim pajak penghasilan: Estimated claims for income tax refund:
2020 2.807.036.940 2.807.036.940 2020
58
b. Manfaat (Beban) Pajak Penghasilan (lanjutan) b. Income Tax Benefit (Expense) (continued)
Rekonsiliasi antara manfaat (beban) pajak A reconciliation between income tax benefit
penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif (expense) as calculated by applying the prevailing
pajak yang berlaku dari laba (rugi) sebelum manfaat tax rate to income (loss) before income tax benefit
(beban) pajak penghasilan dengan manfaat (beban) (expense) and income tax benefit (expense) as
pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam shown in the consolidated statements of profit or
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain loss and other comprehensive income for the years
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada ended December 31, 2021 and 2020 are as follows:
tanggal-tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 adalah
sebagai berikut:
2021 2020
Laba (rugi) sebelum manfaat (beban) Income (loss) before income tax benefit
pajak penghasilan menurut laporan (expense) per consolidated statements
laba rugi dan penghasilan of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian 37.232.966.074 (44.495.233.643 ) comprehensive income
Rugi (laba) Entitas Anak sebelum Loss (income) before income tax
manfaat (beban) pajak penghasilan (16.723.188.163 ) 1.423.883.367 benefit (expense) of Subsidiaries
Laba (rugi) sebelum manfaat (beban) Income (loss) before income tax
pajak penghasilan - Perusahaan 20.509.777.911 (43.071.350.276 ) benefit (expense) - Company
Manfaat (beban) pajak penghasilan Income tax benefit (expense) computed

dengan tarif pajak yang berlaku (4.512.151.140 ) 9.475.697.045 using the prevailing
Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effect of permanent differences:
Biaya pajak 19.968.596 516.167.450 Tax expenses
Sumbangan dan representasi 15.940.919 9.216.130 Donation and representation
Jamuan 16.367.718 30.800.955 Entertainment
Pendapatan yang telah dikenakan Income already subjected
pajak penghasilan final to final income tax
dan lain-lain - bersih (4.215.612) (538.295.400 ) and others - net
Penyesuaian atas perubahan Adjustment in changes
tarif pajak 29.343.892 (907.977.218 ) of tax rate
Manfaat (beban) pajak penghasilan Income tax benefit (expense)

Menurut laporan laba rugi dan per consolidated statements of
penghasilan profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian other comprehensive income
Perusahaan (4.434.745.627 ) 8.585.608.962 Company
Entitas Anak (2.016.958.212 ) (1.710.656.704 ) Subsidiaries
Jumlah (6.451.703.839 ) 6.874.952.258 Total
c. Aset Pajak Tangguhan c. Deferred Tax Assets
Pajak tangguhan yang berasal dari pengaruh beda The deferred tax effects of the significant temporary
temporer yang signifikan antara pelaporan komersial differences between commercial and tax reporting
dan pajak adalah sebagai berikut: are as follows:
2021 2020
Perusahaan Company
piutang usaha 1.204.333.866 1.204.333.866 of trade receivables
Penyisihan penurunan nilai Allowance for declining
persediaan 708.271.309 708.271.309 value of inventories
Transaksi sewa 1.370.120.294 1.272.180.711 Lease transaction
Rugi fiskal 1.876.450.795 7.276.457.100 Fiscal loss
59
c. Aset Pajak Tangguhan (lanjutan) c. Deferred Tax Assets (continued)
2021 2020
Entitas Anak Subsidiaries

kerja karyawan 617.031.592 434.449.897 employees’ benefits
Penyisihan penurunan nilai Allowance for declining
persediaan 257.609.410 257.609.410 value of inventories
piutang usaha 33.790.695 33.790.695 of trade receivables
Transaksi sewa 319.388.103 13.749.771 Lease transaction
Jumlah 8.405.403.356 12.506.975.007 Total
d. Administrasi d. Administration
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Under the taxation laws of Indonesia, the Company
Perusahaan dan Entitas Anak menghitung, and Subsidiaries submit tax return on the basis of
menetapkan dan membayar secara sendiri pajak self assessment. The Directorate General of
penghasilannya (self-assessment). Direktorat Taxation (DGT) may assess or amend taxes within
Jenderal Pajak (DJP) dapat menetapkan atau 5 (five) years of the time the tax becomes due.
mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu 5 (lima)
tahun sejak saat terutangnya pajak.
Pada tanggal 31 Maret 2020, Pemerintah menerbitkan On March 31, 2020, the Government issued a
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Government Regulation in lieu of the Law of the
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2020 yang Republic of Indonesia Number 1 Year 2020 which
menetapkan, antara lain, penurunan tarif pajak stipulates, among others, reduction to the tax rates
penghasilan wajib pajak badan dalam negeri dan for corporate income tax payers and permanent
bentuk usaha tetap dari semula 25% menjadi 22% establishments entities from previously 25% to
untuk tahun pajak 2020 dan 2021 dan 20% mulai become 22% for fiscal years 2020 and 2021 and
tahun pajak 2022 dan seterusnya, serta pengurangan 20% starting fiscal year 2022 and onwards, and
lebih lanjut tarif pajak sebesar 3% untuk wajib pajak further reduction of 3% for corporate income tax
dalam negeri yang memenuhi persyaratan tertentu. payers that fulfill certain criteria. The new tax rates is
Tarif pajak yang baru tersebut digunakan sebagai used as reference to measure the Company and
acuan untuk pengukuran aset dan liabilitas pajak kini Subsidiaries' current and deferred tax assets and
dan tangguhan Perusahaan dan Entitas Anak. liabilities.
Pada Oktober 2021, Pemerintah Indonesia On October 2021, the Government of Indonesia
mengesahkan Undang-Undang No. 7 tahun 2021 approved the Law No. 7 year 2021 regarding
tentang harmonisasi peraturan perpajakan yang harmonization of tax regulation which changed the
mengubah tarif pajak penghasilan badan dari 20% corporate income tax rate from 20% to 22% or year
menjadi 22% untuk tahun 2022 dan seterusnya 2022 onwards.
19. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 19. ACCRUED EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consist of:
2021 2020
Gaji dan kesejahteraan karyawan 2.601.889.808 519.667.327 Salary and employees’ benefits
Bunga pinjaman 1.365.327.455 1.025.018.027 Loan interest
Biaya pelayanan 1.307.614.891 2.362.334.107 Service charge
Jasa pengiriman 921.980.377 487.097.075 Delivery service
Utilitas 166.631.463 349.693.808 Utility
Lain-lain 1.493.446.292 3.005.431.726 Others
Jumlah 7.856.890.286 7.749.242.070 Total
60
20. LIABILITAS SEWA 20. LEASE LIABILITIES
Rincian liabilitas sewa adalah sebagai berikut: The details of lease liabilities are as follows:
2021 2020
Liabilitas sewa Lease liabilities

Bagian jangka pendek 22.073.296.347 18.210.671.551 Current portion
Bagian jangka panjang 48.566.924.739 51.407.327.914 Non-current portion
Jumlah 70.640.221.086 69.617.999.465 Total
Jumlah yang diakui dalam laporan arus kas konsolidasian Amounts recognized in the consolidated statements of
adalah sebagai berikut: cash flow is as follows:
2021 2020
Jumlah kas keluar untuk Total cash outflow for

Pembayaran liabilitas sewa 47.538.564.262 40.155.847.643 Payments of lease liabilities
Pembayaran bunga 7.558.582.923 7.697.716.566 Payments of interest
Jumlah 55.097.147.185 47.853.564.209 Total
Jumlah yang diakui dalam laporan laba rugi dan Amounts recognized in the consolidated statements of
penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah profit or loss and other comprehensive income are as
2021 2020
Bunga atas liabilitas sewa (Catatan 31) 7.558.582.923 7.697.716.566 Interest on lease liabilities (Note 31)
Beban penyusutan aset hak-guna Depreciation of right-of-use assets
General and administrative
Beban umum dan administrasi (Catatan 30) 692.483.293 692.483.293 expenses (Note 30)
Ringkasan komponen perubahan liabilitas yang timbul dari Summary of component of changes in the liabilities
sewa adalah sebagai berikut: arising from leases is as folllow:
2021 2020
Saldo awal 69.617.999.465 - Beginning balance

Penyesuaian saldo atas Balance adjustment upon adoption
penerapan PSAK 73 - 79.555.313.085 of PSAK 73
Pembayaran (47.538.564.262 ) (40.155.847.643 ) Payments
Perubahan non-kas - penambahan 48.560.785.883 30.218.534.023 Non-cash changes - addition
Jumlah 70.640.221.086 69.617.999.465 Total
21. UTANG LAIN-LAIN 21. OTHER PAYABLES
Akun ini terdiri dari: This account consist of:
2021 2020
Pihak berelasi (Catatan 33) 1.816.468 - Related party (Note 33)

Pihak ketiga Third parties
PT Suryani Samudra Sejati (Catatan 34) 8.500.000.000 39.000.000.000 PT Suryani Samudra Sejati (Note 34)
PT Obor Maju Jaya 1.662.113.590 4.348.501.859 PT Obor Maju Jaya
PT Abadi Garmindo 1.086.135.140 2.109.230.634 PT Abadi Garmindo
Lain-lain 841.456.869 797.753.568 Others
Jumlah 12.091.522.067 46.255.486.061 Total

dalam waktu satu tahun (12.091.522.067 ) (18.134.104.980 ) Less current maturities
Bagian jangka panjang - 28.121.381.081 Long-term portion
61
22. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA 22. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’
KARYAWAN BENEFITS
Perusahaan dan Entitas Anak mencatat liabilitas imbalan The Company and Subsidiaries recorded the estimated
kerja jangka panjang pada tanggal 31 Desember 2021 dan liabilities for employees’ benefits as of December 31,
2020 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan 2021 and 2020, based on the actuarial calculation
oleh Kantor Konsultan Aktuaria Steven & Mourits dan prepared by Actuarial Consultant Office Steven & Mourits
PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, aktuaris independen, and PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, an independent
berdasarkan laporan tanggal 15 Februari 2022 dan actuary, based on report, dated February 15, 2022 and
10 Februari 2021, dengan menggunakan metode February 10, 2021, that applied the “Projected Unit Credit”
“Projected Unit Credit”. method.
Asumsi-asumsi pokok yang digunakan dalam perhitungan Key assumptions used for actuarial calculation are as
aktuaria tersebut adalah sebagai berikut: follows:
2021 2020
Tingkat diskonto (per tahun) 7,40% 6,90% Discounted rate (per year)
Tingkat kenaikan gaji tahunan 10,00% 10,00% Annual salary increment rate
Usia pensiun (tahun) 55 55 Retirement age (year)
Tabel mortalitas TMI IV - 2019 TMI IV - 2019 Mortality table
Tingkat kecacatan 10% tabel mortalitas/ 10% tabel mortalitas/ Disability rate
10% mortality table 10% mortality table
Analisis liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan Analysis of estimated liabilities for employees’ benefits
yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas atas Imbalan presented as “Estimated Liabilities for Employees’
Kerja Karyawan” di laporan posisi keuangan konsolidasian Benefits” in the consolidated statements of financial
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 dan beban position as of December 31, 2021 and 2020, and
imbalan kerja karyawan yang dicatat dalam laporan laba employees’ benefits expense as recorded in the
rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian consolidated statements of profit or loss and other
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal comprehensive income for the years ended December 31,
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: 2021 and 2020, are as follows:
a. Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan a. Estimated liabilities for employees’ benefits
2021 2020
Nilai kini liabilitas Present value of employees’

imbalan kerja 11.979.267.662 8.689.369.533 benefits obligation
Nilai bersih liabilitas yang diakui Net liabilities recognized in

dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of
konsolidasian 11.979.267.662 8.689.369.533 financial position
b. Beban imbalan kerja karyawan b. Employees’ benefits expense
2021 2020
Biaya jasa kini 2.857.200.394 1.953.592.776 Current service cost

Biaya bunga 597.643.436 442.914.947 Interest cost
Penyesuaian liabilitas atas
masa kerja lalu 735.837.591 398.042.537 Adjustment of past services liabilities
Penyesuaian atas mutasi
masuk/(keluar) 39.835.524 (27.124.103 ) Adjustment of transfer in/(out)
Beban yang diakui pada Employees’ benefits expense

tahun berjalan 4.230.516.945 2.767.426.157 for current year
c. Mutasi nilai bersih atas liabilitas imbalan kerja c. The change in liabilities of employees’ benefits
karyawan
2021 2020
Saldo awal liabilitas bersih 8.689.369.533 5.686.230.650 Begining balance of net liabilities
Beban imbalan kerja karyawan Employees’ benefits expense for
tahun berjalan 4.230.516.945 2.767.426.157 current year
Pembayaran imbalan kerja dalam Payment of employees‘ benefits for
tahun berjalan (77.879.850 ) - current year
Rugi (laba) komprehensif lain (862.738.966 ) 235.712.726 Other comprehensive loss (gain)
Saldo akhir liabilitas bersih 11.979.267.662 8.689.369.533 Ending balance of liabilities
62
22. ESTIMASI LIABILITAS ATAS IMBALAN KERJA 22. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEES’
KARYAWAN (lanjutan) BENEFITS (continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas Management believes that the above estimated liabilities
tersebut di atas cukup untuk memenuhi ketentuan yang are adequate to cover the prevailing requirements.
berlaku.
Tabel berikut menyajikan sensitivitas atas kemungkinan The following tables summarize the sensitivity to a
perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain reasonably possible change in market interest rates, with
dianggap tetap, terhadap liabilitas imbalan pascakerja all other variables held constant, of the obligation for post-
pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020: employment as of December 31, 2021 and 2020:
2021 2020
Kenaikan suku bunga dalam 1 poin Increase in interest rate

persentase 10.777.708.399 7.803.687.492 in 1 percentage point
Penurunan suku bunga dalam 1 poin Decrease in interest rate

persentase 13.366.355.725 9.714.274.119 in 1 percentage point
23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCK
Rincian pemilikan saham Perusahaan pada tanggal The details of shares ownership of the Company as of
Persentase
Kepemilikan/
Jumlah Saham/ Percentage of Jumlah/
Pemegang Saham Number of Shares Ownership Amount Shareholders
Verosito Gunawan 304.560.000 35,00% 30.456.000.000 Verosito Gunawan

PT Tancorp Investama Mulia 200.015.000 22,99% 20.001.500.000 PT Tancorp Investama Mulia
Vanda Gunawan 106.225.000 12,21% 10.622.500.000 Vanda Gunawan
Ganesh Subash 71.650.000 8,23% 7.165.000.000 Ganesh Subash
Franxiscus Afat Adinata Nursalim 37.500.000 4,31% 3.750.000.000 Franxiscus Afat Adinata Nursalim
Lain-lain (masing-masing dengan Others (each with ownership
pemilikan di bawah 5%) 150.221.478 17,26% 15.022.147.800 interest below 5%)
Jumlah 870.171.478 100,00% 87.017.147.800 Total
Anggota Komisaris dan Direksi pada tanggal 31 Desember Members of the Boards of Commissioners and Directors
2021 dan 2020 yang memiliki saham Perusahaan, sesuai as of December 31, 2021 and 2020 who owned the
Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada tanggal Company's shares, in accordance with the Company's
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: Register of Shareholders as of December 31, 2021 and
2020, were as follows:
Persentase
Kepemilikan/
Jumlah Saham/ Percentage of Jumlah/
Pemegang Saham Number of Shares Ownership Amount Shareholders
Komisaris Commissioner
Vanda Gunawan 106.225.000 12,21% 10.622.500.000 Vanda Gunawan
Direksi Directors
Verosito Gunawan 304.560.000 35,00% 30.456.000.000 Verosito Gunawan
Franxiscus Afat Adinata Nursalim 37.500.000 4,31% 3.750.000.000 Franxiscus Afat Adinata Nursalim
Jumlah 448.285.000 51,52% 44.828.500.000 Total
63
23. MODAL SAHAM (lanjutan) 23. CAPITAL STOCK (continued)
Pengelolaan Modal Capital Management
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan adalah The primary objective of the Company and Subsidiaries’
untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat capital management is to ensure that they maintain
untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan healthy capital ratios in order to support their business
bagi pemegang saham. and maximize shareholder value.
Perusahaan dan Entitas Anak dipersyaratkan oleh The Company and Subsidiaries are also required by the
Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007 to
untuk menyisihkan dan mempertahankan suatu dana contribute and maintain a non-distributable reserve fund
cadangan yang tidak boleh didistribusikan sampai dana until the said reserve reaches 20% of the issued and fully
cadangan tersebut mencapai 20% dari modal saham paid share capital.This externally imposed capital
diterbitkan dan dibayar penuh. Persyaratan permodalan requirements will be considered with by the Company and
eksternal tersebut akan dipertimbangkan oleh Perusahaan Subsidiaries in the next Annual General Shareholders
dan Entitas Anak dalam Rapat Umum Pemegang Saham Meeting (“AGM”).
(RUPS) tahunan berikutnya.
Perusahaan dan Entitas Anak mengelola struktur The Company and Subsidiaries manage their capital
permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan structure and make adjustments to it, in light of changes in
perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan economic conditions. In order to maintain and adjust the
menyesuaikan struktur permodalan, Perusahaan dan capital structure, the Company and Subsidiaries may
Entitas Anak dapat menyesuaikan usulan pembayaran adjust the proposed dividend payment to shareholders,
dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham issue new shares, or raise addional debt financing. No
baru atau mengusahakan tambahan pendanaan melalui changes were made in the objectives, policies, or
pinjaman. Tidak terdapat perubahan atas tujuan, kebijakan processes for managing capital during the years ended
maupun proses dalam manajemen modal untuk tahun December 31, 2021 and 2020.
yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2021
dan 2020.
Kebijakan Perusahaan adalah mempertahankan struktur The Company and Subsidiaries’ policy is to maintain a
pemodalan yang sehat untuk mengamankan akses healthy capital structure in order to secure access to
terhadap pendanaan pada biaya yang wajar, antara lain finance at a reasonable cost, using debt to equity ratio
dengan memonitor permodalan menggunakan debt to and gearing ratio.
equity ratio dan gearing ratio.
24. TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET
Rincian tambahan modal disetor pada tanggal The details of additional paid-in capital as of
2021 2020
Difference in value from

Selisih nilai kombinasi bisnis business combinations with
entitas sepengendali (Catatan 1d) 6.011.423.070 6.011.423.070 entities under common control (Note 1d)
Agio saham sehubungan dengan Additional paid-in capital arising from
penawaran umum saham (Catatan 1b) 39.006.000.000 39.006.000.000 initial public offering (Note 1b)
Biaya emisi saham (Catatan 2y) (2.161.310.814 ) (2.161.310.814 ) Stock issuance costs (Note 2y)
Agio saham sehubungan dengan Additional paid in capital in connection
PMTHMETD (Catatan 1b) 24.439.273.652 24.439.273.652 with the PMTHMETD (Note 1b)
Bersih 67.295.385.908 67.295.385.908 Net
64
25. DIVIDEN TUNAI DAN DANA CADANGAN UMUM 25. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVES
Dividen Tunai Cash Dividends
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Based on the Company’s Annual Shareholders’ General
yang diadakan pada tanggal 10 Juni 2021, para pemegang Meeting (AGM) on June 10, 2021, the shareholders
saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada declared no cash dividends to be distributed to
para pemegang saham. shareholders.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Based on the Company’s Annual Shareholders’ General
yang diadakan pada tanggal 29 Juli 2020, para pemegang Meeting (AGM) on July 29, 2020, the shareholders
saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen kepada declared no cash dividends to be distributed to
para pemegang saham. shareholders.
Dana Cadangan Umum General Reserves
Perusahaan dipersyaratkan oleh Undang-undang The Company is also required by the Limited Liability
Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan Company Law No. 40 Year 2007 to contribute and
dan mempertahankan suatu dana cadangan yang tidak maintain a non-distributable reserve fund until the said
boleh didistribusikan sampai dana cadangan tersebut reserve reaches 20% of the issued and fully paid share
mencapai 20% dari modal saham diterbitkan dan dibayar capital. This externally imposed capital requirements will
penuh. Perusahaan akan segera melakukan penyisihan be considered with by the Company in the next Annual
dana cadangan umum dari saldo laba secara bertahap, General Shareholders Meeting (“AGM”).
yang akan mulai ditetapkan dalam Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS) tahunan Perusahaan
berikutnya.
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 10 Juni 2021, Based on the Company’s AGM on June 10, 2021, the
para pemegang saham menyetujui untuk tidak melakukan shareholders agreed not to make a mandatory reserve
penyisihan cadangan wajib untuk tahun buku 2020, karena provision for the financial year 2020, because the
Perusahaan membukukan rugi pada tahun buku 2020. Company posted loss in the 2020 financial year.
Dalam RUPST yang diadakan pada tanggal 29 Juli 2020, Based on the Company’s AGM on July 29, 2020, the
para pemegang saham menyetujui untuk mencadangkan shareholders agreed to appropriate portions of retained
sejumlah Rp 250.000.000 dari laba bersih Perusahaan earnings for general reserve purposes amounting to
tahun 2019, sebagai dana cadangan umum Perusahaan Rp 250,000,000 from net income in 2019, in accordance
sesuai ketentuan yang berlaku. with the existing regulations.
26. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTEREST
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, kepentingan As of December 31, 2021 and 2020, the non-controlling
non-pengendali (KNP) atas ekuitas Entitas Anak adalah interests of the equity of Subsidiaries are as follows:
sebagai berikut:
2021 2020
PT Mega Putra Garment 1.757.177 7.987.217.318 PT Mega Putra Garment

PT Mitrelindo Global 2.682.826 2.158.110 PT Mitrelindo Global
Jumlah 4.440.003 7.989.375.428 Total
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020, the
31 Desember 2021 dan 2020, kepentingan non-pengendali non-controlling interests of other comprehensive income
(KNP) atas penghasilan komprehensif lain tahun berjalan for the year attributable to the non-controlling interests are
yang dapat diatribusikan kepada kepentingan non- as follows:
pengendali adalah sebagai berikut:
2021 2020
PT Mega Putra Garment (130.737.240 ) (2.744.096.608 ) PT Mega Putra Garment

PT Mitrelindo Global 3.647 132.974 PT Mitrelindo Global
Jumlah (130.733.593 ) (2.743.963.634 ) Total
65
27. PENJUALAN BERSIH 27. NET SALES
Rincian penjualan bersih adalah sebagai berikut: Details of net sales are as follows:
2021 2020
Pihak ketiga - Lokal Third parties - Local

Pakaian 440.773.726.216 305.100.176.890 Clothes
Aksesoris 23.102.081.805 21.671.982.516 Accessories
Jumlah 463.875.808.021 326.772.159.406 Total
Sebagian penjualan, yaitu sekitar 0,61% pada tahun 2021 A portion of sales, approximately 0.61% in 2021 were
dilakukan kepada pihak berelasi (Catatan 33). made to related party (Note 33).
Pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020, sales
31 Desember 2021 dan 2020, penjualan kepada pihak to third parties with total sales exceeding 10% of the
ketiga dengan jumlah penjualan melebihi 10% dari jumlah totaled net sales are as follows:
penjualan bersih adalah sebagai berikut:
Persentase Terhadap
Jumlah Penjualan Bersih (%)/
Jumlah/Total Percentage of Total Net Sales
2021 2020 2021 2020
Penjualan Bersih/Net Sales

PT Matahari Department Store Tbk 96.565.780.301 67.675.257.054 20,82 20,71
28. BEBAN POKOK PENJUALAN 28. COST OF GOODS SOLD
Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: Details of cost of goods sold are as follows:
2021 2020
Beban pokok penjualan - barang dagangan Cost of goods sold - merchandise

Awal tahun 189.474.019.643 181.942.944.832 Beginning of year
Pembelian barang dagangan 71.574.978.862 28.256.817.898 Purchases of merchandise
Akhir tahun (232.257.117.607 ) (189.474.019.643 ) End of year
Jumlah beban pokok penjualan - Total cost of goods sold -

barang dagangan 28.791.880.898 20.725.743.087 merchandise
Beban pokok penjualan - industri Cost of goods sold - garment

pakaian (manufaktur) industries (manufacture)
Bahan baku yang digunakan 140.808.978.817 81.467.946.656 Raw materials used
Upah tenaga kerja 31.683.089.027 26.497.691.420 Labor wages
Beban produksi 8.380.107.311 7.649.347.725 Production costs
Jumlah beban produksi 180.872.175.155 115.614.985.801 Total production costs
Persediaan dalam proses Goods in process

Beban pokok produksi 175.134.440.409 118.797.243.213 Cost of production
Persediaan barang jadi Finished goods inventories

Jumlah beban pokok penjualan - Total cost of goods sold -

industri pakaian (manufaktur) 176.623.159.470 129.269.396.637 garment industries (manufacture)
Jumlah beban pokok penjualan 205.415.040.368 149.995.139.724 Total cost of goods sold
66
28. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 28. COST OF GOODS SOLD (continued)
Sebagian pembelian, yaitu sekitar 1,111% dan 0,005%, A portion of purchases approximately 1.111% and
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal- 0.005% for the years ended December 31, 2021 and
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, dilakukan kepada 2020, respectively, were made from related parties (Note
pihak berelasi (Catatan 33). 33).
Pada tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020, there
31 Desember 2021 dan 2020, tidak terdapat pembelian are no purchases from third parties suppliers with total
dari pemasok pihak ketiga dengan jumlah pembelian purchases exceeding 10% of net sales.
melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih.
29. BEBAN PENJUALAN 29. SELLING EXPENSES
Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: Details of selling expenses are as follows:
2021 2020
Right-of-use assets
Penyusutan aset hak-guna (Catatan 11) 55.058.536.642 59.418.504.326 depreciation (Note 11)
Gaji dan kesejahteraan karyawan 42.798.268.972 40.559.872.659 Salary and employees’ benefits
Penyusutan (Catatan 10) 16.469.839.994 15.133.546.729 Depreciation (Note 10)
Sewa dan biaya pelayanan 15.596.367.387 10.904.594.691 Rent and service charges
Pengiriman 7.332.738.922 5.134.831.850 Delivery
Utilitas 5.844.813.001 4.615.573.857 Utility
Promosi 4.525.734.568 3.969.051.037 Promotion
Penunjang penjualan 1.663.117.042 2.580.726.705 Sales support
Perlengkapan toko 905.420.849 1.536.633.805 Store supplies
Perjalanan dinas 770.855.268 597.463.041 Business travel
Lain-lain 2.703.934.946 1.407.539.244 Others
Jumlah 153.669.627.591 145.858.337.944 Total
30. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 30. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai Details of general and administrative expenses are as
berikut: follows:
2021 2020
Gaji dan kesejahteraan karyawan 38.663.791.166 33.147.905.300 Salary and employees’ benefits
Imbalan kerja karyawan 4.152.637.095 2.767.426.157 Employees’ benefits
Jasa profesional 2.436.409.780 1.239.092.928 Professional fees
Penyusutan (Catatan 10) 1.656.726.741 1.750.919.578 Depreciation (Note 10)
Beban kantor 874.602.646 2.082.204.084 Office expenses
Pemeliharaan 703.294.139 312.957.314 Maintenance
Right-of-use assets
Penyusutan aset hak-guna (Catatan 11) 692.483.293 692.483.293 depreciation (Note 11)
Utilitas 443.388.563 441.752.700 Utility
Perijinan 260.266.992 599.232.451 Licenses
Allowance for impairment
Penyisihan penurunan nilai piutang usaha - 5.627.838.917 of trade receivables
Sewa - 159.439.408 Rent
Lain-lain 1.395.492.406 2.554.960.934 Others
Jumlah 51.279.092.821 51.376.213.064 Total
67
31. BEBAN KEUANGAN 31. FINANCING EXPENSES
Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: Details of financing expenses are as follows:
2021 2020
Bunga pinjaman 11.313.553.894 13.547.525.234 Interest loans

Bunga atas liabilitas sewa (Catatan 20) 7.558.582.923 7.697.716.566 Interest on lease liabilities (Note 20)
Provision and bank administrative
Provisi dan administrasi bank 2.016.931.293 1.152.752.917 charges
Jumlah 20.889.068.110 22.397.994.717 Total
32. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN - BERSIH 32. OTHERS INCOME (EXPENSE) - NET
Rincian pendapatan (beban) lain-lain adalah sebagai Details of others income (expenses) are as follows:
berikut:
2021 2020
Laba penjualan saham Entitas Anak Gain on divestment Subsidiary

(Catatan 1d) 3.628.518.927 - (Note 1d)
Lain-lain - bersih 1.143.039.471 (1.372.785.349 ) Others - net
Jumlah pendapatan (beban)

lain-lain - bersih 4.771.558.398 (1.372.785.349 ) Total others income (expense) - net
33. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK 33. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
BERELASI PARTIES
Dalam kegiatan usaha normal, Perusahaan dan Entitas In normal business activities, the Company and
Anak melakukan transaksi usaha dan keuangan dengan Subsidiaries engage in trade and financial transactions
pihak-pihak berelasi tertentu. Perusahaan dan Entitas with certain related parties. The Company and
Anak melakukan transaksi berdasarkan persyaratan dan Subsidiaries engaged in the transactions under agreed
ketentuan yang disepakati bersama dengan pihak-pihak terms and conditions with related parties.
berelasi.
Rincian saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi The details of balances and transactions with related
adalah sebagai berikut: parties are as follows:
Persentase Terhadap
Jumlah Aset (%)/
Jumlah/ Percentage to
Amount Total Assets (%)
2021 2020 2021 2020

PT Mitra Perintis Merdeka 2.228.933.399 3.476.547.585 0,396 0,617 PT Mitra Perintis Merdeka
PT Mega Rasa Pratama 18.624.169 18.624.169 0,003 0,003 PT Mega Rasa Pratama
Jumlah 2.247.557.568 3.495.171.754 0,399 0,620 Total

PT Mitra Perintis Merdeka 209.099.013 - 0,037 - PT Mitra Perintis Merdeka
Persentase Terhadap
Jumlah Liabilitas (%)/
Amount Total Liabilities (%)
2021 2020 2021 2020

PT Mitra Perintis Merdeka 4.550.537.537 12.643.750 1,631 0,004 PT Mitra Perintis Merdeka
Utang lain-lain Other payables

PT Mitra Perintis Merdeka 1.816.468 - 0,001 - PT Mitra Perintis Merdeka
68
BERELASI (lanjutan) PARTIES (continued)
Persentase Terhadap
Jumlah Liabilitas (%)/
Amount Total Liabilities (%)
2021 2020 2021 2020
Biaya masih harus dibayar - Accrued expenses -

bunga pinjaman loan interest
Linda Suterisna 54.683.333 65.661.290 0,020 0,022 Linda Suterisna
Vanda Gunawan 36.192.211 23.057.940 0,013 0,008 Vanda Gunawan
Leny Inggawati 18.433.333 5.096.774 0,007 0,002 Leny Inggawati
Wenny 9.333.333 - 0,003 - Wenny
Verosito Gunawan - 5.733.871 - 0,002 Verosito Gunawan
Jumlah 118.642.210 99.549.875 0,043 0,034 Total
Utang pihak berelasi Due to related parties

Linda Suterisna 19.300.000.000 18.800.000.000 6,918 6,201 Linda Suterisna
Vanda Gunawan 3.619.221.053 3.619.221.052 1,297 1,194 Vanda Gunawan
Leny Inggawati 3.000.000.000 3.000.000.000 1,075 0,989 Leny Inggawati
Wenny 2.000.000.000 - 0,717 - Wenny
Verosito Gunawan - 1.000.000.000 - 0,330 Verosito Gunawan
Prakash Murli Adnani - 750.000.000 - 0,247 Prakash Murli Adnani
Ganesh Subash - 1.600.000.000 - 0,528 Ganesh Subash
Lain-lain 1.450.000.000 1.450.000.000 0,520 0,478 Others
Jumlah 29.369.221.053 30.219.221.052 10,528 9,967 Total
Persentase Terhadap
Jumlah Penjualan bersih (%)/
Amount Total net sales (%)
2021 2020 2021 2020
Penjualan bersih Net Sales

PT Mitra Perintis Merdeka 2.852.029.801 - 0,61 - PT Mitra Perintis Merdeka
Persentase Terhadap
Jumlah Pembelian (%)/
Amount Total Purchase (%)
2021 2020 2021 2020
Pembelian Purchase
PT Mitra Perintis Merdeka 5.154.719.912 15.970.691 1,111 0,005 PT Mitra Perintis Merdeka
Persentase Terhadap Jumlah

Beban Umum dan
Administrasi (%)/
Percentage to
Jumlah/ Total General and Administrative
Amount Expenses (%)
2021 2020 2021 2020
Beban sewa Rent expenses

Verosito Gunawan - 67.777.778 - 0,132 Verosito Gunawan
Penyusutan – Aset Hak-Guna Right-of-use Depreciation

69
Persentase Terhadap
Jumlah Beban Keuangan (%)/
Amount Financing Expenses (%)
2021 2020 2021 2020
Beban bunga pinjaman Loan interest expense

Linda Suterisna 744.388.172 1.126.816.667 3,564 5,031 Linda Suterisna
Vanda Gunawan 325.729.949 335.381.156 1,559 1,497 Vanda Gunawan
Verosito Gunawan 29.500.000 283.616.065 0,141 1,266 Verosito Gunawan
Wenny 29.333.333 132.879.033 0,140 0,593 Wenny
Sugiarto Romeli - 36.818.688 - 0,164 Sugiarto Romeli
Lain-lain 130.500.000 174.000.000 0,625 0,777 Others
Jumlah 1.322.634.787 2.347.761.609 6,331 10,481 Total
Syarat dan Ketentuan Transaksi dengan Pihak-Pihak Terms and conditions of the transactions with related
Berelasi parties
a. Perjanjian pinjaman a. Loan agreement
Perusahaan Company
- Perusahaan memperoleh pinjaman dari - The Company obtained loan from Wenny, other
Wenny, pihak berelasi lainnya, dengan jumlah related party, with a maximum loan amounting
pinjaman maksimum sebesar to Rp 3,000,000,000 and with a term for 1 (one)
Rp 3.000.000.000, dengan jangka waktu selama year. The loan bears interest at 1% per month.
1 (satu) tahun. Pinjaman tersebut dikenakan with a term for 1 (one) year. The latest of this
bunga sebesar 1% per bulan. dengan jangka agreement will mature on
waktu selama 1 (satu) tahun. Terakhir perjanjian December 31, 2022.
ini akan jatuh tempo pada tanggal 31 Desember
2022.
- Perusahaan memperoleh pinjaman dari - The Company obtained loan from Linda
Linda Suterisna, pihak berelasi lainnya, dengan Suterisna, other related party, with a maximum
jumlah pinjaman maksimum sebesar loan amounting to Rp 20,000,000,000 and with
Rp 20.000.000.000, dengan jangka waktu a term for 1 (one) year. The loan bears interest
selama 1 (satu) tahun. Pinjaman tersebut at 1.15% per month. Furthermore, on February
dikenakan bunga sebesar 1,15% per bulan. 16, 2017, both parties agreed to change the
Selanjutnya, pada tanggal 16 Februari 2017, loan interest rate to 0.575% per month and
kedua belah pihak menyetujui perubahan bunga with a term for 1 (one) year. The latest
pinjaman menjadi 0,575% per bulan, dengan of this agreement will mature on
jangka waktu selama 1 (satu) tahun. Terakhir December 31, 2022.
perjanjian ini akan jatuh tempo pada tanggal
31 Desember 2022.
- Perusahaan memperoleh pinjaman dari Verosito - The Company obtained loan from Verosito
Gunawan, pemegang saham Perusahaan, Gunawan, the Company's shareholder, with a
dengan jumlah pinjaman maksimum sebesar maximum loan amounting to
Rp 20.000.000.000, dengan jangka waktu Rp 20,000,000,000and with a term of 1 (one)
selama 1 (satu) tahun. Pinjaman tersebut year. The loan bears interest at 1% per month.
dikenakan bunga sebesar 1% per bulan. The latest of this agreement will mature on
Terakhir perjanjian ini akan jatuh tempo pada December 31, 2021. the balance of loan has
tanggal 31 Desember 2021. Saldo pinjaman been fully paid in May 2021.
tersebut telah dilunasi seluruhnya pada bulan
Mei 2021.
70
Berelasi (lanjutan) parties (continued)
a. Perjanjian pinjaman (lanjutan) a. Loan agreement (continued)
Perusahaan (lanjutan) Company (continued)
- Perusahaan memperoleh pinjaman dari Vanda - The Company obtained loan from Vanda
Gunawan, pemegang saham Perusahaan, Gunawan, the Company's shareholder, with a
dengan jumlah pinjaman maksimum sebesar maximum loan amounting to Rp 10,000,000,000
Rp 10.000.000.000, dengan jangka waktu and with a term of 1 (one) year. The loan bears
selama 1 (satu) tahun. Pinjaman tersebut interest at 1% per month. The latest of this
dikenakan bunga sebesar 1% per bulan. agreement will mature on December 31, 2022.
Terakhir perjanjian ini akan jatuh tempo pada
tanggal 31 Desember 2022.
- Perusahaan memperoleh pinjaman dari Leny - The Company obtained loan from Leny
Inggawati, pihak berelasi lainnya, dengan jumlah Inggawati, other related party, with a maximum
pinjaman maksimum sebesar Rp 3.000.000.000, loan amounting to Rp 3,000,000,000 and with a
dengan jangka waktu selama 1 (satu) tahun. term of 1 (one) year. The loan bears interest at
Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 1% 1% per month. The latest of this agreement will
per bulan. Terakhir perjanjian ini akan jatuh mature on December 31, 2022.
tempo pada tanggal 31 Desember 2022.
Entitas Anak - PT Mega Putra Garment (MPG) Subsidiary - PT Mega Putra Garment (MPG)
- MPG memperoleh pinjaman dari Sugiarto - MPG obtained loan from Sugiarto Romeli, other
Romeli, pihak berelasi lainnya, dengan jumlah related party, with a maximum loan amounting
maksimum pinjaman sebesar Rp 4.000.000.000, to Rp 4,000,000,000 and with a term of 1 (one)
dengan jangka waktu selama 1 (satu) tahun. year. The loan bears interest at 1% per month.
Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 1% The latest of this agreement will mature on
per bulan. Terakhir perjanjian ini akan jatuh December 31, 2020. The balance of loan has
tempo pada tanggal 31 Desember 2020. Saldo been fully paid in March, 2020.
pinjaman tersebut telah dilunasi seluruhnya pada
bulan Maret 2020.
Tidak terdapat jaminan atas pinjaman dari pihak-pihak There are no guarantees for loans from related
berelasi tersebut. parties.
b. Perjanjian sewa b. Rent agreement
- Pada bulan Februari 2017, Perusahaan dan - In February 2017, the Company and
Entitas Anak memiliki perjanjian sewa bangunan Subsidiaries had an office building rental
kantor yang beralamat di Jl. Karet Pedurenan agreement located at Jl. Karet Pedurenan
No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta No. 240, Karet Kuningan, Setiabudi, South
Selatan dengan Leny Inggawati (pihak berelasi Jakarta with Leny Inggawati (other related party)
lainnya) dengan jangka waktu sewa selama with a lease term of 2 years, has been extended
2 tahun, dan telah diperpanjang kembali selama for next 5 years, and subject to rental cost for
5 tahun, dan dikenakan biaya sewa untuk tahun the first and second years amounting to
pertama dan kedua, masing-masing sebesar Rp 700,000,000, respectively, rental cost for the
Rp 700.000.000, biaya sewa untuk tahun ketiga third year amounting to Rp 800,000,000, rental
sebesar Rp 800.000.000, biaya sewa untuk cost for the fourth year amounting to
tahun keempat sebesar Rp 900.000.000, biaya Rp 900,000,000, rental cost for the fifth and
sewa untuk tahun kelima dan keenam, masing- sixth years amounting Rp 1,000,000,000,
masing sebesar Rp 1.000.000.000 dan biaya respectively, and rental cost for the seventh
sewa untuk tahun ketujuh sebesar year amounting to Rp 1,100,000,000.
Rp 1.100.000.000.
71
Berelasi (lanjutan) parties (continued)
b. Perjanjian sewa (lanjutan) b. Rent agreement (continued)
- Perusahaan dan Entitas Anak memiliki perjanjian - The Company and Subsidiaries have an office
sewa bangunan kantor yang beralamat di Jl. Bek building rental agreement located at
Murad No. 62, Karet Kuningan, Setiabudi, Jl. Bek Murad No. 62, Karet Kuningan,
Jakarta Selatan dengan Verosito Gunawan Setiabudi, South Jakarta with Verosito
(pemegang saham Perusahaan) dengan jangka Gunawan (Company's shareholder) with a
waktu sewa selama 1 tahun. Perjanjian ini akan rental period of 1 year. This agreement will
jatuh tempo pada tanggal 31 Desember 2020. mature on December 31, 2020. On the due
Pada tanggal jatuh tempo, perjanjian tersebut date, the agreement is not renewed.
tidak diperpanjang kembali.
Sifat hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah The nature of relationship with the related parties are as
Pihak-pihak berelasi/ Hubungan/ Transaksi/

Related parties Relationship Transaction
Verosito Gunawan Pemegang saham Perusahaan/ Transaksi keuangan/

The Company’s Shareholder Financial transaction
Vanda Gunawan Pemegang saham Perusahaan/ Transaksi keuangan/
The Company’s Shareholder Financial transaction
Wenny Pihak berelasi lainnya/ Transaksi keuangan/
Other related party Financial transaction
Leny Inggawati Pihak berelasi lainnya/ Transaksi keuangan/
Linda Suterisna Pihak berelasi lainnya/ Transaksi keuangan/
PT Mega Rasa Pratama Pihak berelasi lainnya/ Transaksi usaha/
Other related party Business transaction
PT Mitra Perintis Merdeka Entitas Asosiasi/ Transaksi usaha dan keuangan/
Associate Company Business and financial transactions
Ganesh Subash Pihak berelasi lainnya/ Transaksi keuangan/
Prakash Murli Adnani Pihak berelasi lainnya/ Transaksi keuangan/
Manajemen kunci Perusahaan terdiri dari semua anggota The Company’s key management consists of all members
komisaris dan direksi. of the Company's commissioners and directors.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended December 31, 2021 and 2020, total
31 Desember 2021 dan 2020, jumlah beban yang diakui amount of expenses recognized by the Company relating
Perusahaan sehubungan dengan kompensasi bruto bagi to gross compensation for the key management is as
manajemen kunci Perusahaan adalah sebagai berikut: follows:
2021 2020
(dalam milyar Rupiah) (in billion of Rupiah)

Imbalan kerja jangka pendek 6,32 5,05 Short-term employees’ benefit
Jumlah dalam tabel di atas merupakan jumlah yang diakui The amounts disclosed in the table are the amounts
sebagai biaya selama tahun pelaporan sehubungan recognized as an expense during the reporting period
dengan kompensasi yang diberikan kepada personil related to the compensation of key management
manajemen kunci tersebut. personnel.
72
34. PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING 34. IMPORTANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
a. Perjanjian kerjasama a. Cooperation agreement
Perusahaan Company
 Pada tanggal 31 Juli 2018, Perusahaan  On July 31, 2018, the Company entered into a
menandatangani Product License Agreement Product License Agreement with Warner Bros
dengan Warner Bros Consumer Products Inc. Consumer Products Inc. to use, among other
untuk menggunakan antara lain karakter, nama characters, character names, logos and other
karakter, logo dan elemen lainnya yang didesain elements designed and owned by Warner
dan dimiliki oleh Warner Bros Consumer Bros Consumer Products Inc. on the
Products Inc. pada produk Perusahaan. Company's products. The agreement is valid
Perjanjian tersebut berlaku sejak tanggal from June 1, 2018 until December 31, 2020. In
1 Juni 2018 sampai dengan tanggal accordance with the agreement, the Company
31 Desember 2020. Sesuai dengan perjanjian is required to pay Warner Bros Consumer
tersebut, Perusahaan wajib membayarkan Products Inc. US$ 32,000 as initial cost.
kepada Warner Bros Consumer Products Inc. Furthermore, based on the agreement, the
sebesar US$ 32.000 sebagai biaya awal. Company is obliged to pay royalties to Warner
Selanjutnya, berdasarkan perjanjian tersebut Bros Consumer Products Inc. as much as 7%
Perusahaan wajib membayar royalti kepada of sales of Company’s products that use
Warner Bros Consumer Products Inc. sebesar characters, character names, logos and other
7% dari penjualan atas produk Perusahaan elements designed and owned by Warner
yang menggunakan karakter, nama karakter, Bros Consumer Products Inc. On the due
logo dan elemen lainnya yang didesain dan date, the agreement is not renewed.
dimiliki oleh Warner Bros Consumer Products
Inc. Pada tanggal jatuh tempo, perjanjian
tersebut tidak diperpanjang kembali.
 Berdasarkan perjanjian tanggal 8 Juni 2016,  Based on the agreement dated June 8, 2016,
Perusahaan mengadakan kerjasama dengan the Company entered into a Partnership
PT Adidas Indonesia untuk mendistribusikan, Agreement with PT Adidas Indonesia to
memasarkan dan menjual produk-produk distribute, market and sell the products under
dengan merek dagang Adidas, melalui toko ritel the Adidas trademark, through the Company's
milik Perusahaan. Perjanjian tersebut memiliki retail stores. The agreement has a term of
jangka waktu selama 3 (tiga) tahun dan efektif 3 (three) years and is effectively extended
diperpanjang secara otomatis apabila tidak ada automatically if there is no agreement to
perjanjian pengakhiran kerjasama. terminate the cooperation.
Entitas Anak Subsidiaries
PT Mega Putra Garment (MPG) PT Mega Putra Garment (MPG)
MPG mengadakan perjanjian kerjasama dalam MPG entered into a Cooperation Agreement in
memberi dan menerima pekerjaan jasa cutting, giving and receiving cutting, making, trimming (CMT)
making, trimming (CMT) dengan PT Kreasi Indah work with PT Kreasi Indah Busana, PT Sampurna
Busana, PT Sampurna Jaya Makmur Mulia, PT Multi Jaya Makmur Mulia, PT Multi Anugerah Daya
Anugerah Daya Garmindo, PT Semar Mas Garment, Garmindo, PT Semar Mas Garment, PT Hexaindo
PT Hexaindo Gaya Prima dan PT Wangxin Garmindo. Gaya Prima and PT Wangxin Garmindo. Based on
Berdasarkan perjanjian tersebut, para pihak tersebut the agreement, the parties will carry out CMT work in
akan melakukan pekerjaan CMT sesuai dengan accordance with MPG's request in accordance with
permintaan MPG sesuai syarat dan ketentuan yang mutually agreed terms and conditions.
disepakati bersama.
PT Mitrelindo Global (MG) PT Mitrelindo Global (MG)
Berdasarkan “Sales and Trade Terms Agreement”, Based on the "Sales and Trade Terms Agreement",
tanggal 1 Januari 2020, MG mengadakan kerjasama dated January 1, 2020, MG entered into a
dengan PT Puma Cat Indonesia untuk cooperation agreement with PT Puma Cat Indonesia
mendistribusikan, memasarkan dan menjual produk- to distribute, market and sell the products under the
produk dengan merek dagang Puma, melalui toko ritel Puma trademark, through MG's retail stores. This
milik MG. Perjanjian ini diperpanjang dengan agreement can be automatically extended unless it
sendirinya kecuali ada pembatalan dari salah satu is cancelled by one of the parties.
pihak.
73
34. PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING (lanjutan) 34. IMPORTANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
(continued)
b. Perjanjian sewa b. Rental agreement
Perusahaan dan Entitas Anak mengadakan beberapa The Company and Subsidiaries entered into several
perjanjian sewa toko dengan pihak ketiga, untuk stores’ rental agreements with third parties, for
periode 3 bulan sampai dengan 60 bulan. Sewa periods of 3 months to 60 months. The lease will
tersebut akan berakhir pada berbagai tanggal pada expire on various dates in 2018 until 2024. These
tahun 2018 sampai dengan tahun 2024. Perjanjian- agreements can be renewed at the expiration of the
perjanjian tersebut dapat diperbaharui pada saat lease period by both parties. The rental costs of the
berakhirnya masa sewa dengan kesepakatan oleh Company and Subsidiaries for the years ended
kedua belah pihak. Beban sewa Perusahaan dan December 31, 2021 and 2020 amounted to
Entitas Anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal- Rp 3,778,422,338 and Rp 315,747,596, respectively,
tanggal 31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebesar are presented in Selling Expenses in consolidated
Rp 3.778.422.338 dan Rp 315.747.596 yang disajikan statements of profit or loss and other comprehensive
dalam Beban Penjualan dalam laporan laba rugi dan income.
penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
c. Perjanjian pinjaman c. Loan agreement
Pada tanggal 29 Agustus 2019, Perusahaan On August 29, 2019, the Company obtained loan
memperoleh pinjaman dari PT Suryani Samudra from PT Suryani Samudra Sejati, third party, with a
Sejati, pihak ketiga, dengan jumlah pinjaman maximum loan amounting to Rp 39,000,000,000 and
maksimum sebesar Rp 39.000.000.000, dengan with a term valid until August 28, 2022. The loan
jangka waktu sampai dengan tanggal 28 Agustus bears annual interest rate at 12%. In relation to that
2022. Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar matter, the Company has made the Disclosure of
12% per tahun. Sehubungan dengan hal tersebut, Information in its letter No. 211/DIR-MP/VIII/19 dated
Perusahaan telah melakukan Keterbukaan Informasi August 29, 2019 to OJK.
melalui surat No. 211/DIR-MP/VIII/19 tanggal
29 Agustus 2019 ke OJK.
d. Perjanjian jual beli d. Sales and purchases agreement
Perusahaan Company
Pada tanggal 29 Agustus 2019, Perusahaan On August 29, 2019, the Company purchase assets
melakukan pembelian aset, berupa persediaan dan GR, consist of supplies and rights of Minimal owned
hak atas merek Minimal milik PT Gistex Retailindo, by PT Gistex Retailindo, third party, amounted to
pihak ketiga, sebesar Rp 32.209.524.447. Rp 32,209,524,447. In relation to that matter, the
Sehubungan dengan hal tersebut, Perusahaan telah Company has made the Disclosure of Information in
melakukan Keterbukaan Informasi melalui surat its letter No. 210/DIR-MP/VIII/19 dated August 29,
No. 210/DIR-MP/VIII/19 tanggal 29 Agustus 2019 ke 2019 to OJK.
OJK.
PT Mega Putra Garment (MPG) PT Mega Putra Garment (MPG)
Pada tanggal 9 November 2020, MPG melakukan On November 9, 2020, MPG entered into the sale
perjanjian pengikatan jual beli atas saham yang and purchase agreement of all shares owned by
dimiliki MPG di MGI sebesar 13.250 saham atau 53% MPG in MGI of 13,250 shares or 53% of MPG
pemilikan MPG kepada PT Ames Indah International ownership to PT Ames Indah International (third
(pihak ketiga) dengan harga pengalihan sebesar party) amounted to Rp 13,250,000,000. On
Rp 13.250.000.000. Pada tanggal 31 Desember 2020, December 31, 2020, MPG has received advance for
MPG menerima uang muka pelepasan saham transferred of shares amounted Rp 10,600,000,000
sebesar Rp 10.600.000.000 dari PT Ames Indah from PT Ames Indah International and recorded as
International yang dicatat sebagai “Uang muka “Advance from divestment of subsidiary” in the
pelepasan Entitas Anak” pada laporan posisi consolidated statement of financial position as of
keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2020. December 31, 2020. In relation to that matter, the
Sehubungan dengan hal tersebut, Perusahaan telah Company has made the Disclosure of Information in
melakukan Keterbukaan Informasi melalui surat its letter No. 131/CORPSEC-MP/XI/20 dated
No. 131/CORPSEC-MP/XI/20 tanggal 12 November November 12, 2020 to OJK.
2020 ke OJK.
74
35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2021 dan 2020, Perusahaan As of December 31, 2021 and 2020, the Company and
dan Entitas Anak memiliki liabilitas moneter dalam mata Subsidiaries have monetary liabilities denominated in
uang asing, sebagai berikut: foreign currencies as follows:
2021
Ekuivalen
Mata Uang Asing Dalam Rupiah
Liabilitas Liabilities
Utang usaha US$ 94.614 1.350.050.322 Trade payables
2020
Ekuivalen
Mata Uang Asing Dalam Rupiah
Liabilitas Liabilities
Utang usaha US$ 1.079.759 15.230.000.366 Trade payables
Perusahaan dan Enitias Anak tidak memiliki pinjaman bank The Company and subsidiaries have no borrowings which
dalam mata uang asing, namun demikian manajemen denominated in foreign currencies, however the
secara berkelanjutan senantiasa mengevaluasi struktur management continues to evaluate the structure of assets
aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing. Pada and liabilities denominated in foreign currencies. As of
tanggal 25 Maret 2022 (tanggal penyelesaian laporan March 25, 2022 (the date of completion of the
keuangan konsolidasian), kurs rata-rata mata uang asing consolidated financial statements), the average rate of
yang dikeluarkan Bank Indonesia adalah: US$ 1 = foreign currency published by Bank Indonesia is: US$ 1 =
Rp 14.361,01. Rp 14,361.01.
36. LABA (RUGI) PER SAHAM 36. EARNING (LOSS) PER SHARE
Perhitungan laba (rugi) per saham adalah sebagai berikut: The calculation of earning (loss) per share is as follows:
2021 2020
Laba (rugi) tahun berjalan Income (loss) for the year

kepada pemilik to equity holders of
Entitas Induk 30.912.002.547 (34.876.183.678 ) the Parent Company
Jumlah rata-rata tertimbang Weighted average number of

saham yang beredar 870.171.478 870.171.478 shares outstanding
Laba (rugi) per saham 36 (40 ) Earning (loss) per share
37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMENT INFORMATION
Informasi segmen di bawah ini dilaporkan berdasarkan The following segment information is prepared based on
informasi yang digunakan oleh manajemen untuk the information used by management in evaluating the
mengevaluasi kinerja setiap segmen usaha dan performance of each business segment and in
mengalokasikan sumber daya. determining the allocation of resources.
Segmen Usaha Business Segment
Pakaian/ Aksesoris/ Jumlah/

2021 Clothes Accessories Total 2021
Penjualan bersih 440.773.726.216 23.102.081.805 463.875.808.021 Net sales

Beban pokok penjualan (193.784.933.292 ) (11.630.107.076 ) (205.415.040.368 ) Cost of goods sold
Hasil segmen (laba bruto) 246.988.792.924 11.471.974.729 258.460.767.653 Segment result (gross profit)
Beban penjualan tidak dapat dialokasikan (153.669.627.591 ) Unallocated selling expenses

Beban umum dan administrasi Unallocated general and
tidak dapat dialokasikan (51.279.092.821 ) administrative expenses
75
37. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 37. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Usaha (lanjutan) Business Segment (continued)

Beban keuangan (20.889.068.110 ) Financing expenses

Pendapatan bunga 23.644.714 Interest income
Lain-lain - bersih 4.586.342.229 Others - net
Laba sebelum beban pajak Income before
penghasilan 37.232.966.074 income tax expense
Beban pajak penghasilan (6.451.703.839 ) Income tax expense
Laba tahun berjalan 30.781.262.235 Income for the year
Other comprehensive -
Laba komprehensif lain - setelah pajak 673.920.772 income - net of tax
Jumlah laba komprehensif lain Total comprehensive income

tahun berjalan 31.455.183.007 for the year
Aset Segmen Segment Assets

Persediaan - bersih 249.656.604.983 6.988.356.642 256.644.961.625 Inventories - net
Aset tidak dapat dialokasikan 306.094.139.477 Unallocated assets
Jumlah Aset 562.739.101.102 Total Assets
Liabilitas tidak dapat dialokasikan 278.967.627.189 Unallocated liabilities
Jumlah Liabilitas 278.967.627.189 Total Liabilities
Penambahan aset tetap 30.381.253.948 Additions of fixed assets
Penyusutan 21.721.493.228 Depreciation

Penjualan bersih 305.100.176.890 21.671.982.516 326.772.159.406 Net sales

Beban pokok penjualan (136.330.862.713 ) (13.664.277.011 ) (149.995.139.724 ) Cost of goods sold
Hasil segmen (laba bruto) 168.769.314.177 8.007.705.505 176.777.019.682 Segment result (gross profit)
Beban penjualan tidak dapat dialokasikan (145.858.337.944) Unallocated selling expenses

Beban umum dan administrasi Unallocated general and
tidak dapat dialokasikan (51.376.213.064 ) administrative expenses
Beban keuangan (22.397.994.717 ) Financing expenses
Pendapatan bunga 58.955.552 Interest income
Lain-lain - bersih (1.698.663.152 ) Others - net
Rugi sebelum manfaat pajak Loss before
penghasilan (44.495.233.643 ) income tax benefit
Manfaat pajak penghasilan 6.874.952.258 Income tax benefit
Rugi tahun berjalan (37.620.281.385 ) Loss for the year
Other comprehensive -
Rugi komprehensif lain - setelah pajak (193.024.898 ) loss - net of tax
Jumlah rugi komprehensif lain Total comprehensive loss

tahun berjalan (37.813.306.283 ) for the year
Aset Segmen Segment Assets

Persediaan - bersih 219.926.999.512 13.191.090.490 233.118.090.002 Inventories - net
Aset tidak dapat dialokasikan 330.510.459.783 Unallocated assets
Jumlah Aset 563.628.549.785 Total Assets
Liabilitas tidak dapat dialokasikan 303.194.542.523 Unallocated liabilities
Jumlah Liabilitas 303.194.542.523 Total Liabilities
Penambahan aset tetap 18.712.024.996 Additions of fixed assets
Penyusutan 21.752.964.307 Depreciation
76
37. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 37. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Geografis Geographical Segment
Informasi segmen operasi menurut daerah geografis Operating segment information according to the
kegiatan usaha Perusahaan dan Entitas Anak adalah geographic area of the Company's and Subsidiaries
sebagai berikut: business activities is as follows:
2021 2020
Pulau Jawa 313.287.373.933 178.374.535.653 Java Island

Luar Pulau Jawa 150.588.434.088 148.397.623.753 Outside of Java Island
Jumlah 463.875.808.021 326.772.159.406 Total
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 38. RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES
Risiko utama dari instrumen keuangan Perusahaan dan The main risks arising from the Company and
Entitas Anak adalah risiko pasar (termasuk risiko Subsidiaries’ financial instruments are market risk
perubahan nilai tukar mata uang asing dan risiko tingkat (including foreign exchange risk and interest rate risk),
bunga) dan risiko kredit serta risiko likuiditas. Kebijakan credit risk and liquidity risk. The Company and
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak dimaksudkan Subsidiaries’ treasury policies are designed to mitigate the
untuk mengurangi dampak keuangan dari fluktuasi tingkat financial impact of fluctuations in interest rates and to
bunga serta meminimalisir potensi kerugian yang dapat minimize potential adverse effects on the Company and
berdampak pada risiko keuangan Perusahaan dan Entitas Subsidiaries’ financial risks.
Anak.
Faktor-faktor Risiko Keuangan Financial Risks Factors
a. Risiko Pasar a. Market Risk
• Risiko Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing • Foreign Exchange Risk
Risiko nilai tukar mata uang asing adalah Foreign exchange rate risk is the risk that the
risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa fair value or future cash flows of a financial
depan instrumen keuangan akan berfluktuasi instrument will fluctuate because of changes in
karena perubahan dalam nilai tukar mata uang. foreign exchange rates. The Company and
Eksposur Perusahaan dan Entitas Anak Subsidiaries exposure to exchange rate
terhadap flkuktuasi nilai tukar mata uang asing, fluctuations results primarily from United States
terutama disebabkan oleh utang dalam mata Dollar - denominated trade payables.
uang Dolar Amerika Serikat.
• Risiko Tingkat Bunga • Interest Rate Risk
Risiko tingkat suku bunga adalah risiko dimana Interest rate risk is defined as a risk in which the
nilai wajar arus kas di masa depan akan fair value of future cash flows might be
berfluktuasi karena perubahan tingkat suku fluctuated due to the changes of market rate of
bunga di pasar. Pinjaman yang diperoleh dengan the interest. Loans obtained at variable rates
tingkat bunga mengambang menimbulkan risiko expose the Company to cash flow interest rate
suku bunga atas arus kas. risk.
Risiko tingkat bunga Perusahaan dan Entitas The Company and Subsidiaries’ interest rate
Anak terutama terkait dengan pinjaman yang risk mainly arises from loans obtained by the
diperoleh Perusahaan dan Entitas Anak (lihat Company and Subsidiaries (see Note 15).
Catatan 15).
Perusahaan dan Entitas Anak melakukan The Company and Subsidiaries’ perform regular
penelaahan berkala atas dampak perubahan review on the impact of interest rate changes
suku bunga dan senantiasa menjaga komposisi and keep the financing composition in line with
pendanaan dengan sesuai kebutuhan untuk the need to manage the interest rate risk.
mengelola risiko suku bunga.
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat instrumen The following table sets out the carrying
keuangan yang dimiliki oleh Perusahaan dan amounts, by maturity, of the Company and
Entitas Anak yang terpengaruh oleh risiko suku Subsidiaries’ financial instruments that are
bunga berdasarkan tanggal jatuh tempo: exposed to interest rate risk:
77
Faktor-faktor Risiko Keuangan (lanjutan) Financial Risks Factors (continued)
a. Risiko Pasar (lanjutan) a. Market Risk (continued)
• Risiko Tingkat Bunga (lanjutan) • Interest Rate Risk (continued)
2021
Kurang Lebih dari

dari 1 tahun/ 1 tahun/
Less than More than Nilai tercatat/
1 year 1 year Carrying value
Suku bunga mengambang Floating rate

Kas di bank 5.177.279.199 - 5.177.279.199 Cash on hand and in banks
Utang bank jangka pendek (62.789.125.720 ) - (62.789.125.720 ) Short-term bank loans
Utang lain-lain (12.089.705.599 ) - (12.089.705.599 ) Other payables
Utang bank (6.788.583.753 ) - (6.788.583.753 ) Bank loans
Utang pembelian aset tetap (135.763.534 ) - (135.763.534 ) of fixed assets
Utang bank - (14.366.962.305 ) (14.366.962.305 ) Bank loans
Utang pembelian aset tetap - (215.969.634 ) (215.969.634 ) of fixed assets
Bersih (76.625.899.407 ) (14.582.931.939 ) (91.208.831.346 ) Net
2020
Kurang Lebih dari

dari 1 tahun/ 1 tahun/
Less than More than Nilai tercatat/
1 year 1 year Carrying value
Suku bunga mengambang Floating rate

Kas di bank 8.215.359.824 - 8.215.359.824 Cash on hand and in banks
Utang bank jangka pendek (63.200.000.000 ) - (63.200.000.000 ) Short-term bank loans
Utang lain-lain (18.134.104.980 ) (20.865.895.020 ) (39.000.000.000 ) Other payables
Utang bank (4.433.011.816 ) - (4.433.011.816 ) Bank loans
Utang pembelian aset tetap (277.509.627 ) - (277.509.627 ) of fixed assets
Utang bank - (11.171.436.672 ) (11.171.436.672 ) Bank loans
Utang pembelian aset tetap - (71.558.376 ) (71.558.376 ) of fixed assets
Bersih (77.829.266.599 ) (32.108.890.068 ) (109.938.156.667 ) Net
Instrumen keuangan lainnya yang dimiliki The other financial instruments of the Company
Perusahaan dan Entitas Anak yang tidak and Subsidiaries that are not included in the
dimasukkan di tabel di atas adalah yang tidak above table are non-interest bearing or not
dikenakan bunga atau tidak signifikan sehingga significant, therefore are not subjected to
tidak terpengaruh risiko tingkat bunga. interest rate risk.
b. Risiko Kredit b. Credit Risk
Perusahaan dan Entitas Anak tidak memiliki risiko The Company and Subsidiaries have no significant
yang signifikan terhadap risiko kredit. Perusahaan dan concentrations of credit risk. The Company and
Entitas Anak memiliki kebijakan untuk memastikan Subsidiaries have policies in place to ensure that
keseluruhan penjualan produk dilakukan kepada sales of products are made to customers with an
pelanggan dengan reputasi dan riwayat kredit yang appropriate reputation and credit history. In addition,
baik. Selain itu, Perusahaan dan Entitas Anak the Company and Subsidiaries always perform
senantiasa melakukan penelaahan berkala atas kredit regular credit reviews of existing customers.
pelanggan yang ada.
78
Faktor-faktor Risiko Keuangan (lanjutan) Financial Risks Factors (continued)
c. Risiko Likuiditas c. Liquidity Risk
Manajemen risiko likuiditas yang hati-hati Prudent liquidity risk management implies
mensyaratkan tersedianya kas dan setara kas yang maintaining sufficient cash and cash equivalents to
memadai untuk memenuhi kebutuhan modal meet operating capital requirements.
operasional.
Perusahaan dan Entitas Anak dalam menjalankan In regular conduct of business, the Company and
kegiatan usahanya senantiasa menjaga fleksibilitas Subsidiaries always maintain flexibility through
melalui dana kas dan bank yang memadai dan adequate cash and banks funds and availability of
ketersediaan dana dalam bentuk kredit yang funding in the form of adequate credit lines.
memadai. Manajemen mengelola risiko likuiditas Management manages the liquidity risks by
dengan senantiasa memantau perkiraan cadangan continuously monitoring the rolling forecasts of the
likuiditas Perusahaan dan Entitas Anak berdasarkan Company and Subsidiaries liquidity reserve on the
arus kas yang diharapkan serta menelaah kebutuhan basis of expected cash flows and reviewing financing
pembiayaan untuk modal kerja dan aktivitas requirements for working capital and funding
pendanaan secara teratur dan pada saat yang activities on a regular basis and where deemed
dianggap perlu. necessary.
Nilai Wajar Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments
Nilai tercatat dan taksiran nilai wajar dari instrumen The carrying values and the estimated fair values of the
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang dicatat di Company and Subsidiaries’ financial instruments that are
laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal carried in the consolidated statements of financial position
31 Desember 2021 dan 2020 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2021 and 2020, are as follows:
2021
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/

Carrying amount Fair value
Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets

Kas dan bank 6.449.546.085 6.449.546.085 Cash on hand and in banks
Piutang usaha 17.495.046.510 17.495.046.510 Trade receivables
Piutang lain-lain 2.504.185.972 2.504.185.972 Other receivables
Jumlah aset keuangan lancar 26.448.778.567 26.448.778.567 Total current financial assets
Aset Keuangan Tidak Lancar Non-Current Financial Assets

Aset tidak lancar lainnya - Other non-current assets -
uang jaminan 24.756.428.442 24.756.428.442 security deposits
Jumlah Aset Keuangan 51.205.207.009 51.205.207.009 Total Financial Assets
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial Liabilities

Utang bank jangka pendek 62.789.125.720 62.789.125.720 Short-term bank loans
Utang usaha 57.379.537.965 57.379.537.965 Trade payables
Utang lain-lain 12.091.522.067 12.091.522.067 Other payables
Biaya masih harus dibayar 7.856.890.286 7.856.890.286 Accrued expenses
dalam satu tahun 22.073.296.347 22.073.296.347 Lease liabilities
Utang jangka panjang yang jatuh tempo Current maturities
dalam waktu satu tahun of long-term debts
Utang bank 6.788.583.753 6.788.583.753 Bank loans
Utang pembelian aset tetap 135.763.534 135.763.534 of fixed assets
Jumlah liabilitas keuangan jangka pendek 169.114.719.672 169.114.719.672 Total current financial liabilities
79
Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) Fair Value of Financial Instruments (continued)
2021

Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Non-Current Financial Liabilities

satu tahun 48.566.924.739 48.566.924.739 net of current maturities
dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term debts - net of
dalam waktu satu tahun current maturities
Utang pihak berelasi 29.369.221.053 29.369.221.053 Due to related parties
Jumlah liabilitas keuangan jangka panjang 92.519.077.731 92.519.077.731 Total non-current financial liabilities
Jumlah Liabilitas Keuangan 261.633.797.403 261.633.797.403 Total Financial Liabilities
2020

Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets

Piutang usaha 19.125.151.254 19.125.151.254 Trade receivables
Piutang lain-lain 12.605.879 12.605.879 Other receivables
Jumlah aset keuangan lancar 29.090.611.652 29.090.611.652 Total current financial assets
Aset Keuangan Tidak Lancar Non-Current Financial Assets

Aset tidak lancar lainnya - Other non-current assets -
uang jaminan 23.917.289.451 23.917.289.451 security deposits
Jumlah Aset Keuangan 53.007.901.103 53.007.901.103 Total Financial Assets
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial Liabilities

Utang usaha 48.277.085.678 48.277.085.678 Trade payables
dalam satu tahun 18.210.671.551 18.210.671.551 Lease liabilities
Uang muka pelepasan Entitas Anak 10.600.000.000 10.600.000.000 Advance for sale of Subsidiary
Jumlah liabilitas keuangan jangka pendek 170.881.625.722 170.881.625.722 Total current financial liabilities
80
Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) Fair Value of Financial Instruments (continued)
2020

Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Non-Current Financial Liabilities

Utang lain-lain - pihak ketiga 28.121.381.081 28.121.381.081 Other payables - third party
Jumlah liabilitas keuangan jangka panjang 120.990.925.095 120.990.925.095 Total non-current financial liabilities
Jumlah Liabilitas Keuangan 291.872.550.817 291.872.550.817 Total Financial Liabilities
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan ditentukan The fair values of the financial assets and liabilities are
berdasarkan jumlah dimana instrumen tersebut dapat determined based on the amount at which the instrument
dipertukarkan dalam transaksi kini antara pihak-pihak yang could be exchanged in a current transaction between
berkeinginan (willing parties) dan bukan merupakan willing parties, and is neither forced income nor
pendapatan yang dipaksakan atau likuidasi. liquidation.
Instrumen keuangan yang disajikan di dalam laporan posisi Financial instruments presented in the consolidated
keuangan konsolidasian dicatat sebesar nilai wajar, atau statements of financial postion are carried at fair value,
disajikan dalam jumlah tercatat baik karena jumlah tersebut otherwise, they are presented at carrying amounts as
adalah kurang lebih sebesar nilai wajarnya atau karena either these are reasonable approximation of fair values
nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal. or their fair values cannot be measured reliably.
Metode dan asumsi berikut ini digunakan untuk The following methods and assumptions were used to
mengestimasi nilai wajar untuk setiap kelompok instrumen estimate the fair value of each class of financial
keuangan yang praktis untuk memperkirakan nilai tersebut: instrument for which it is practicable to estimate such
value:
Nilai tercatat dari kas dan bank, piutang usaha, piutang The carrying amounts of cash on hand and in banks,
lain-lain, utang bank jangka pendek, utang usaha, biaya trade receivables, other receivables, short-term bank
masih harus dibayar, utang lain-lain, utang bank dan utang loans, trade payables, accrued expenses, other payables,
pembelian aset tetap jangka panjang yang jatuh tempo long-term bank debt and liabilities for purchase of fixed
dalam waktu satu tahun mendekati nilai wajarnya karena assets maturing within one year, approximates the fair
bersifat jangka pendek. value due to their short-term maturities.
Jumlah tercatat dari utang lain-lain, utang bank dan utang The carrying amounts of other payables, long-term bank
pembelian aset tetap jangka panjang - setelah dikurangi loans and liabilities for purchase of fixed assets - net of
bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun dengan current maturities within one year at floating interest rates,
suku bunga mengambang, mendekati nilai wajarnya approximates the fair values because it is always
karena selalu dinilai ulang secara berkala. reassessed periodically.
Utang pihak berelasi dicatat sebesar biaya perolehan yang Due to related parties are carried at amortized cost using
diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dan the effective interest method and the impact is considered
dampaknya dianggap tidak material. immaterial.
Nilai wajar atas liabilitas sewa dinilai menggunakan The fair value of lease liabilities are determined by
diskonto arus kas berdasarkan tingkat suku bunga efektif. discounting cash flows at effective interest rate.
Manajemen menetapkan bahwa nilai wajar aset keuangan Management determines that the fair values of long-term
jangka panjang yang tidak memiliki kuotasi harga di pasar financial assets that do not have a quoted market price in
aktif dan/atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara an active market and/or their fair values cannot be
andal (uang jaminan) adalah kurang lebih sebesar nilai measured reliably (security deposit) is approximately
tercatatnya. equal to their carrying values.
81
39. KONDISI EKONOMI 39. ECONOMIC ENVIRONMENT
Sampai dengan tanggal laporan keuangan konsolidasian As at the date of these consolidated financial statements,
ini, pandemi COVID-19 masih terus menyebar di COVID-19 pandemic is still continuing to spread in
Indonesia. Namun, Pemerintah telah mengambil beberapa Indonesia. However, the Government has took some
upaya, antara lain dengan meningkatkan tingkat vaksinasi, efforts, such as increase the vaccination rate, reopen
membuka kembali kegiatan bisnis dan aktivitas sosial, business and social activities, as well as stipulated
termasuk menetapkan beberapa peraturan untuk regulations in order to improve the economic condition in
meningkatkan kondisi ekonomi di Indonesia, yang secara Indonesia, which directly affected in favorable position on
langsung berimbas baik terhadap kegiatan bisnis dan the business and economic activities in Indonesia.
perekonomian di Indonesia.
Manajemen juga telah melakukan analisa terhadap Management has assessed the impact of this pandemic to
dampak pandemi ini terhadap operasi Perusahaan dan the Company and Subsidiaries' operations, including
Entitas Anak secara keseluruhan, termasuk kinerja sales performance. In respect to this matter, for the year
penjualan. Terkait dengan hal ini, untuk tahun yang ended December 31, 2021, the Company and
berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, kinerja Subsidiaries' financial performance showed an increase
keuangan Perusahaan dan Entitas Anak menunjukan compared to the prior year. Based on the assessment and
peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. the Company and Subsidiaries' current year business
Berdasarkan penilaian yang dilakukan dan kondisi bisnis condition, the management does not foresee any material
Perusahaan dan Entitas Anak tahun ini, manajemen tidak uncertainty that may have significant adverse impact to
melihat adanya ketidakpastian material yang akan the Company and Subsidiaries' business and operation or
menyebabkan kerugian yang signifikan terhadap bisnis dan may cast significant doubt on the Company and
operasional Perusahaan dan Entitas Anak ataupun Subsidiaries' ability to continue as a going concern.
menimbulkan keraguan signifikan atas kemampuan
Perusahaan dan Entitas Anak untuk mempertahankan
kelangsungan usahanya.
Namun, durasi dan besarnya dampak pandemi COVID-19 However, the duration and extent of the impact from the
ini bergantung pada perkembangan di masa mendatang COVID-19 pandemic depends on future developments
yang tidak dapat diprediksi secara akurat saat ini. that cannot be accurately predicted at this time.
Manajemen akan terus memantau perkembangan pandemi Management will closely monitor the development of the
COVID-19 dan melakukan evaluasi secara kontinu COVID-19 pandemic and continue to evaluate its impact
terhadap dampaknya terhadap bisnis, posisi keuangan dan on the business, the financial position and operating
hasil operasi Perusahaan dan Entitas Anak. results of the Company and Subsidiaries.
40. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK LAPORAN ARUS KAS 40. SUPPLEMENTARY INFORMATION FOR CASH FLOWS
Aktivitas non-kas Non-cash activities
2021 2020
Penambahan aset tetap dari Additions of fixed assets from advance

uang muka pembelian aset tetap 5.433.374.370 708.530.930 payments for purchase of fixed assets
Penambahan aset tetap dari Additions of fixed assets from
utang pembelian aset tetap 355.963.400 - liabilities for purchase of fixed assets
Penambahan aset tetap dari Additions of fixed assets from
utang lain-lain - 4.542.041.160 other payables
Rekonsiliasi liabilitas neto Net liabilities reconciliation
Dekonsolidasi Transaksi
1 Januari 2021/ Entitas Anak/ Non-kas/ 31 Desember 2021/
January 1, Arus Kas/ Deconsolidation Non-cash December 31,
2021 Cash Flows of Subsidiaries Transactions 2021
Utang bank 78.804.448.488 5.140.223.291 - - 83.944.671.779 Bank loans
Liabilitas sewa 69.617.999.465 (47.538.564.262 ) - 48.560.785.883 70.640.221.086 Lease liabilities

Utang pembelian aset tetap 349.068.003 (353.298.235 ) - 355.963.400 351.733.168 of fixed assets
82
40. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK LAPORAN ARUS KAS 40. SUPPLEMENTARY INFORMATION FOR CASH FLOWS
Rekonsiliasi liabilitas neto (lanjutan) Net liabilities reconciliation (continued)
Penyesuaian atas
Implementasi
PSAK 73/
Adjustment Transaksi
1 Januari 2020/ due to Non-kas/ 31 Desember 2020/
January 1, Implementation Arus Kas/ Non-cash December 31,
2020 of PSAK 73 Cash Flows Transactions 2020
Utang bank 74.047.401.444 - 4.757.047.044 - 78.804.448.488 Bank loans
Liabilitas sewa - 79.555.313.085 (40.155.847.643 ) 30.218.534.023 69.617.999.465 Lease liabilities

Utang pembelian aset tetap 836.484.994 - (487.416.991 ) - 349.068.003 of fixed assets
41. REKLASIFIKASI AKUN 41. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Akun berikut ini dalam laporan keuangan tahun yang Certain accounts in financial statements for the year
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 telah ended December 31, 2020 have been reclassified to
direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan conform with the presentation of accounts in the financial
keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal statements for year ended December 31, 2021:
31 Desember 2021:
Dari/From Menjadi/To Jumlah/Amount
Pendapatan lain-lain - bersih - Potogan biaya sewa/ Beban penjualan - Sewa dan biaya pelayanan/
Others income – net - Rental discount Selling expenses - Rent and service charge 14.650.354.612
Arus kas dari aktivitas operasi -

pembayaran lain-lain/
Arus kas dari aktivitas operasi - penerimaan lain-lain/ Cash flow from operating activities -
Cash flow from operating activities - other receipt other payment 1.539.300.423
Arus kas dari aktivitas operasi -

Pembayaran beban usaha/
Arus kas dari aktivitas operasi - penerimaan lain-lain/ Cash flow from operating activities -
Cash flow from operating activities - other receipt Payment of operating expenses 14.650.354.612
42. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN 42. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET
NAMUN BELUM EFEKTIF BERLAKU EFFECTIVE
Standar akuntansi yang telah diterbitkan sampai tanggal The accounting standards that have been issued up to the
penerbitan laporan keuangan konsolidasian Perusahaan date of issuance of the Company and Subsidiaries’
dan Entitas Anak namun belum berlaku efektif consolidated financial statements, but not yet effective are
diungkapkan berikut ini. Manajemen bermaksud untuk disclosed below. The management intends to adopt these
menerapkan standar tersebut yang dipertimbangkan standards that are considered relevant to the Company
relevan terhadap Perusahaan dan Entitas Anak pada saat and Subsidiaries when these standard become effective.
efektif.
Berlaku efektif pada atau setelah 1 Januari 2022 Effective beginning on or after January 1, 2022
- Amandemen PSAK 22 - “Kombinasi Bisnis tentang - Amendments to PSAK 22 - “Business Combinations

Referensi ke Kerangka Konseptual”. regarding Reference to Conceptual Frameworks”.
- Amandemen PSAK 57 - “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, - Amendments to PSAK 57 - “Provisions, Contingent
dan Aset Kontinjensi tentang Kontrak Mengganggu - Liabilities, Contingent Assets regarding Aggravating
Biaya Pemenuhan Kontrak”. Contracts - Contract Fulfillment Costs”.
- Penyesuaian Tahunan 2020 - PSAK 71 - “Instrumen - 2020 Annual Improvements - PSAK 71 - “Financial
Keuangan - Imbalan dalam pengujian ‘10 persen’ Instruments - Fees in the ‘10 percent’ test for
untuk penghentian pengakuan liabilitas keuangan”. derecognition of financial liabilities”.
Berlaku efektif pada atau setelah 1 Januari 2023 Effective beginning on or after January 1, 2023
- Amandemen PSAK 1 - “Penyajian Laporan Keuangan - Amendments to PSAK 1 - “Classification of

tentang Klasifikasi Liabilitas sebagai Jangka Pendek Liabilities as Current or Non-current”.
atau Jangka Panjang”.
Perusahaan dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dan The Company and Subsidiaries are presently evaluating
belum menentukan dampak dari standar akuntansi yang and have not yet determined the effects of these new and
baru dan diamandemen ini terhadap laporan keuangan amended accounting standards on the consolidated
konsolidasian. financial statements.
83
43. INFORMASI KEUANGAN TERSENDIRI PERUSAHAAN 43. FINANCIAL INFORMATION OF THE PARENT ENTITY
ONLY
Informasi keuangan tersendiri entitas induk menyajikan The financial information of the parent entity only presents
informasi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan statements of financial position, statements of profit or
penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas loss and other comprehensive income, statements of
dan laporan arus kas, dimana penyertaan saham pada changes in equity and statements of cash flows
entitas anak dipertanggungjawabkan dengan metode information in which investments in its subsidiaries were
biaya. accounted using the cost method.
Informasi keuangan tersendiri entitas induk disajikan pada The financial information of the parent entity only presents
halaman i sampai dengan v. on pages i through v.
84
PT MEGA PERINTIS TBK (ENTITAS INDUK) PT MEGA PERINTIS TBK (PARENT ENTITY)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
2021 2020
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Pihak ketiga - bersih 13.386.748.155 12.995.583.464 Third parties - net
Pihak berelasi 7.481.849.457 3.393.030.007 Related parties
Pihak ketiga - bersih 367.225.207 6.151.879 Third parties - net
Pihak berelasi 1.308.542.206 - Related parties
Persediaan - bersih 195.359.653.814 178.317.904.765 Inventories
Pajak dibayar di muka - 8.590.805 Prepaid tax
Uang muka 1.327.767.718 4.805.645.862 Advances
Biaya dibayar di muka 1.888.999.895 1.617.136.328 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 226.513.518.582 206.305.822.774 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi saham 15.749.000.000 15.749.000.000 Investments in share of stock
Aset pajak tangguhan 7.177.583.556 11.767.375.234 Deferred tax assets
Advance payment for
Uang muka pembelian aset tetap 636.190.245 1.770.874.370 purchase of fixed assets
Aset tetap - bersih 39.126.256.150 42.053.765.342 Fixed assets - net
Aset hak-guna - bersih 92.207.427.836 101.621.490.261 Right-of-use assets - net
Aset takberwujud - bersih 30.553.341.898 30.553.341.898 Intangible assets - net
Taksiran klaim pajak penghasilan 2.807.036.940 2.807.036.940 Estimated claims for income tax refund
Aset tidak lancar lainnya 23.189.699.392 22.171.880.423 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 211.446.536.017 228.494.764.468 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 437.960.054.599 434.800.587.242 TOTAL ASSETS
i
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
2021 2020
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pihak berelasi 68.439.745.150 47.136.861.363 Related parties
Pihak ketiga 7.183.410.603 8.064.033.451 Third parties
Utang pajak 3.675.317.398 1.985.302.199 Taxes payable
dalam satu tahun 22.073.296.347 17.757.834.455 lease liabilities
Utang pembelian aset tetap 135.763.534 224.226.845 Liabilities for purchase of fixed assets
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 136.425.646.100 121.637.082.124 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang pembelian aset tetap 215.969.634 71.558.376 Liabilities for purchase of fixed assets
Utang lain-lain - pihak ketiga - 20.865.895.060 Other payables - third parties
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 82.145.758.002 110.399.595.632 Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 218.571.404.102 232.036.677.756 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Capital stock - Rp 100
Rp 100 per saham par value per share
Modal dasar - 2.400.000.000 saham Authorized - 2,400,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh - Issued and fully paid -
870.171.478 saham pada 87.017.147.800 87.017.147.800 870,171,478 shares
Tambahan modal disetor 61.283.962.838 61.283.962.838 Additional paid-in capital
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 500.000.000 500.000.000 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 70.587.539.859 53.962.798.848 Unappropriated
JUMLAH EKUITAS 219.388.650.497 202.763.909.486 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 437.960.054.599 434.800.587.242 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
ii
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
2021 2020
PENJUALAN BERSIH 425.437.273.213 306.642.078.514 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN (205.241.404.979 ) (151.046.357.481 ) COST OF GOODS SOLD
LABA BRUTO 220.195.868.234 155.595.721.033 GROSS PROFIT
Beban penjualan (143.296.573.961 ) (154.498.889.430 ) Selling expenses

Beban umum dan administrasi (42.718.626.390 ) (40.507.031.552 ) General and administrative expenses
Pendapatan bunga 19.161.874 39.422.747 Interest income
Beban keuangan (15.561.491.552 ) (16.952.749.941 ) Financing expenses
Pendapatan lain-lain - bersih 1.871.439.706 13.252.176.867 Others income - net
LABA (RUGI) SEBELUM MANFAAT (BEBAN) INCOME (LOSS) BEFORE INCOME

PAJAK PENGHASILAN 20.509.777.911 (43.071.350.276 ) TAX BENEFIT (EXPENSE)
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Pajak tangguhan (4.434.745.627 ) 8.585.608.962 Deferred tax
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 16.075.032.284 (34.485.741.314 ) INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
OTHER COMPREHENSIVE
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS)
Pos yang Tidak Akan Direklasifikasi Item that Will Not be Reclassified
ke Laba Rugi Subsequently to Profit or Loss
Laba (rugi) aktuarial atas program Actuarial gain (loss) of defined
imbalan pasti 704.754.778 (335.355.042 ) benefit plan
Pajak terkait atas penghasilan Related tax in other
komprehensif lain (155.046.051 ) 73.778.109 comprehensive income
Laba (Rugi) Komprehensif Lain - Other Comprehensive Income (Loss)

Setelah Pajak 549.708.727 (261.576.933 ) - Net of Tax
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN BERJALAN 16.624.741.011 (34.747.318.247 ) (LOSS) FOR THE YEAR
iii
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS TERSENDIRI STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
(DISAJIKAN DALAM RUPIAH, KECUALI DINYATAKAN LAIN) (EXPRESSED IN RUPIAH, UNLESS OTHERWISE STATED
Saldo Laba/
Retained Earnings
Tambahan
Modal Disetor/ Telah ditentukkan Belum ditentukan
Modal Saham/ Additional Penggunaannya/ Penggunaannya/ Sub-Jumlah/ Jumlah Ekuitas/
Capital Stock Paid-in Capital Appropriated Unappropriated Sub-Total Total Equity
Saldo 31 Desember 2019 87.017.147.800 61.283.962.838 250.000.000 96.068.522.747 96.318.522.747 244.619.633.385 Balance as of December 31, 2019
Penyesuaian saldo awal atas Beginning balance adjustments for

penerapan PSAK 73 - - - (7.108.405.652) (7.108.405.652) (7.108.405.652 ) implementation of PSAK 73
Dana cadangan umum - - 250.000.000 (250.000.000) - - General reserve
Rugi tahun berjalan - - - (34.485.741.314) (34.485.741.314) (34.485.741.314 ) Loss for the year
Rugi komprehensif lain - Other comprehensive loss -
setelah pajak - - - (261.576.933) (261.576.933) (261.576.933 ) net of tax
Laba tahun berjalan - - - 16.075.032.284 16.075.032.284 16.075.032.284 Income for the year
Laba komprehensif lain - Other comprehensive Income -
setelah pajak - - - 549.708.727 549.708.727 549.708.727 net of tax
iv
PT MEGA PERINTIS (ENTITAS INDUK) PT MEGA PERINTIS (PARENT ENTITY)
LAPORAN ARUS KAS TERSENDIRI STATEMENT OF CASH FLOWS
2021 2020

AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 420.957.289.072 347.996.641.925 Cash received from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (201.330.873.547 ) (177.994.980.683 ) Cash paid to suppliers
Pembayaran kas kepada karyawan (70.124.479.501 ) (65.326.129.627 ) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha (46.127.140.163 ) (38.609.913.400 ) Payment of operating expenses
Pembayaran beban keuangan (15.213.974.025 ) (16.951.658.653 ) Payment of financing expenses
Penerimaan lain-lain 1.871.989.209 1.618.268.163 Other receipts
Pembayaran lain-lain (2.687.434.507 ) (1.264.513.265 ) Other payments
Pajak penghasilan dan pajak Income tax and value
pertambahan nilai 1.698.606.008 (2.398.360.861 ) added tax
Penerimaan kas dari pendapatan bunga 19.161.874 39.422.747 Cash received from interest income
Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Provided by

Aktivitas Operasi 89.063.144.420 47.108.776.346 Operating Activities

AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (13.045.339.827 ) (10.547.946.429 ) Acquisition of fixed assets
Uang muka pembelian aset tetap (636.190.245 ) (1.770.874.370 ) purchase of fixed assets
Hasil penjualan aset tetap 427.914.385 148.500.000 Proceeds from sale of fixed assets

Aktivitas Investasi (13.253.615.687 ) (12.170.320.799) Investing Activities

AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Pembayaran liabilitas sewa (44.675.768.704 ) (37.204.246.935 ) Payments of lease liability
Penerimaan utang bank 35.628.673.378 22.516.478.059 Proceeds from bank loans
Pembayaran utang bank (37.706.799.704 ) (17.255.871.999 ) Payments of bank loans
Pembayaran utang Payments of liabilities for
pembelian aset tetap (300.015.453 ) (290.332.751 ) purchase of fixed assets
Penerimaan (pembayaran) Proceeds (payments) from
utang lain-lain - pihak ketiga (30.152.517.725 ) (2.489.337.313 ) other payable - third parties received
Pembayaran (pembayaran) utang pihak berelasi 1.627.851.941 (590.252.632 ) (Payments) due to related parties

Aktivitas Pendanaan (75.578.576.267 ) (35.313.563.571 ) Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE)

KAS DAN BANK 230.952.466 (375.108.024 ) IN CASH ON HAND AND IN BANKS
KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS

AWAL TAHUN 5.161.779.664 5.536.887.688 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS

AKHIR TAHUN 5.392.732.130 5.161.779.664 AT END OF YEAR

ZONE - FS PT Mega Perintis TBK 31 Des 2021

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

ZONE - FS PT Mega Perintis TBK 31 Des 2021

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT MEGA PERINTIS TBK PT MEGA PERINTIS TBK

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES

Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1-3 Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 6 Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 7-8 Consolidated Statement of Cash Flows

Laporan Keuangan Tersendiri i-v The Separate Financial Statements

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Laporan No. Xxxxxxxxxxxxxxxxxx Report No. xxxxxxxxxxxxxxxxxx

The Shareholders, the Boards of Commissioners

Tanggung jawab auditor Auditors’ responsibility

Penekanan suatu hal Emphasis of matter

Hal lain Other matter

Kantor Akuntan Publik/Registered Public Accountants

Andri Rinaldi. S.E., CPA

25 Maret 2022 March 25, 2022

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah Aset Lancar 296.037.031.512 274.717.935.896 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Jumlah Aset Tidak Lancar 266.702.069.590 288.910.613.889 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 562.739.101.102 563.628.549.785 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 174.469.281.796 173.514.247.895 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 104.498.345.393 129.680.294.628 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 278.967.627.189 303.194.542.523 TOTAL LIABILITIES

Sub-jumlah 283.767.033.910 252.444.631.834 Sub-total

Kepentingan Non-Pengendali 2c, 26 4.440.003 7.989.375.428 Non-Controlling Interest

JUMLAH EKUITAS 283.771.473.913 260.434.007.262 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES

PENJUALAN BERSIH 2i, 2r, 27, 33 463.875.808.021 326.772.159.406 NET SALES

LABA BRUTO 258.460.767.653 176.777.019.682 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2r, 29 (153.669.627.591 ) (145.858.337.944 ) Selling expenses

INCOME (LOSS) BEFORE

MANFAAT (BEBAN) PAJAK INCOME TAX BENEFIT

INCOME (LOSS) FOR

Laba (rugi) komprehensif lain - setelah Other comprehensive income

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN

JUMLAH 30.781.262.235 (37.620.281.385 ) TOTAL

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE

JUMLAH 31.455.183.007 (37.813.306.283 ) TOTAL

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Saldo Laba/Retained Earnings

Dana cadangan umum 25 - - - 250.000.000 (250.000.000) - - - General reserve

Pelepasan Entitas Anak 1d - - - - (263.514.524) (263.514.524 ) (7.854.201.832 ) (8.117.716.356 ) Divestment of Subsidiary

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

Kas Bersih yang Diperoleh dari Net Cash Provided by

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

Kas Bersih yang Digunakan untuk Net Cash Flows Used in

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

Decrease in cash on hand

a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company

1. U M U M (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

Penawaran Umum Saham Perdana Initial Public Offering

Komisaris Board of Commissioners

Direksi Board of Directors

Ketua : Ida Bagus Oka Nila : Chairman

1. U M U M (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

2021 2020 2021 2020

*) termasuk kepemilikan efektif tidak langsung melalui MG sebesar 39,99%

1. U M U M (lanjutan) 1. GENERAL (continued)