Professional Documents
Culture Documents
Bab I, II, III GJR C-4
Bab I, II, III GJR C-4
Oleh :
Kelompok C-4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 / GJR - C
Amirul Rasyid / 21010119130124 / GJR - C
Andrean Audrey E. / 21010119130130 / GJR - C
Refa Arya H. / 21010119130132 / GJR - C
Muhammad Farhaan K. / 2101019130133 / GJR - C
Azhar Dhiya U. / 2101019130136 / GJR - C
Yesaya Alvin K. / 2101019130131 / GJR - C
DAFTAR ISI
Kelompok C – 4
1
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Kelompok C – 4
2
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. 1 Kecepatan Maksimum ...................................................................................................... 12
S
Kelompok C – 4
3
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
DAFTAR TABEL
Tabel 1. 1 Klasifikasi Jalan, Fungsi, Dimensi, dan Muatan Sumbu Berat .............................................. 7
Tabel 1. 2 Lebar Lajur Lalu Lintas Minimum ........................................................................................ 9
Tabel 1. 3 Lebar Bahu Jalan berdasar SPPJ .......................................................................................... 10
Tabel 1. 4 Rentang Kecepatan Desain Berdasar Fungsi, Kelas, SPPJ, Tipe Jalan ............................... 12
Tabel 1. 5 Kendaraan Menurut Kelas Jalan Raya ................................................................................. 15
Tabel 1. 6 Rekap Perhitungan Kriteria Desain Utama .......................................................................... 16
S
Tabel 3. 1 Klasifikasi Jalan, Fungsi, Dimensi, dan Muatan Sumbu Berat ............................................ 33
Tabel 3. 2 Klasifikasi Jalan, Fungsi, Dimensi, dan Muatan Sumbu Berat ............................................ 34
Tabel 3. 3 Data LHR Tahun 2022 Jl. Pemuda, Kota Semarang............................................................ 35
Tabel 3. 4 Kapasitas Dasar ( C0) untuk Jalan Antar Kota .................................................................... 36
Tabel 3. 5 Tabel Faktor penyesuaian kapasitas untuk pengaruh lebar jalur lalu lintas (FCw) ............. 37
Tabel 3. 6 Tabel Faktor penyesuaian hambatan samping ( FCSF ) ...................................................... 38
Tabel 3. 7 Jenis Hambatan Samping ..................................................................................................... 38
Tabel 3. 8 Data Lalu Lintas Harian Jalan Pemuda Kota Semarang ...................................................... 41
Tabel 3. 9 Ekuivalen Mobil Penumpang untuk jalan 4/2T dan 4/2TT.................................................. 41
Tabel 3. 10 Tabel Perhitungan SMP Data LHR.................................................................................... 44
Tabel 3. 11 Tabel Masa Perencanaan dan Faktor I ............................................................................... 45
Tabel 3. 12 Pilihan Kriteria Desain Teknis Dalam Menetapkan Tipe Jalan Sesuai Dengan Qjd Dan
Pilihan Tipe Perkerasan Untuk Jalan Antarkota ................................................................................... 48
Kelompok C – 4
4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Menurut UU No. 38 tahun 2004, Jalan adalah prasaranan transportasi darat yang
meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya
yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, dan/atau air,
serta diatas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel. Jalan
menghubungkan satu daerah dengan daerah lain, sehingga dapat terjadi interaksi antar
2 daerah tersebut. Interaksi ini akan meningkatkan pergerakan ke daerah lain sehingga
daerah lain akan berkembang, maka dari itu jalan adalah sesuatu hal yang sangat
penting dalam aspek ekonomi terutama pada aspek mobilisasi.
Jalan yang baik adalah jalan yang nyaman, efisien, dan tepat sasaran. Nyaman
dalam artian bahwa pengemudi menikmati waktu perjalanannya tanpa adanya rasa
ketidaknyamanan. Efisien berarti bahwa jalan dapat berguna dapat bermanfaat
semaksimal mungkin, sedang tepat sasaran adalah jalan dapat mencapai tujuan utama
yang dirumuskan pada tahap perencanaan. Namun untuk mewujudkan jalan seperti
pada kalimat diatas adalah hal yang cukup sulit dikarenakan banyak faktor yang harus
diperhitungkan, Oleh karena itu diperlukan Latihan/pengalaman yang banyak agar
seorang perancang jalan dapat merancang jalan baik.
1.2.1 Maksud
Tugas Perancangan Bangunan Transportasi Jalan Raya dibuat agar
mahasiswa mengerti dan memahami elemen-elemen dalam perancangan sebuah
jalan baru. Selain itu, tugas ini merupakan sarana bagi mahasiswa untuk berlatih
dalam merancang geometri dan menerapkan semua pengetahuan tentang jalan
raya yang sudah didapatkan selama perkuliahan.
Kelompok C – 4
5
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
1.2.2 Tujuan
Tujuan dari pembuatan tugas perancangan ini adalah memahami aspek
perencanaan jalan raya meliputi :
Kelompok C – 4
6
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
Kelompok C – 4
7
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Kelompok C – 4
8
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Lebar lajur lalu lintas untuk JBH dan JRY diukur dari sisi dalam marka
membujur garis tepi jalan (garis menerus) atau sumbu marka garis membujur
pembagi lajur (garis terputus putus) ke sisi dalam marka membujur garis
menerus atau ke sumbu marka membujur garis terputus-putus.
Bahu jalan disediakan untuk melakukan fungsi struktural dan lalu lintas.
Fungsi struktural diantaranya untuk memberikan dukungan lateral bagi lapisan
perkerasan jalan. Maksud Fungsi jalan adalah sebagai berikut :
Kelompok C – 4
9
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tabel 1.3.
Kelompok C – 4
10
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
sepanjang jalan yang meliputi badan jalan, saluran tepi jalan untuk drainase
permukaan, talud timbunan atau talud galian, dan ambang pengaman jalan yang
dibatasi oleh tinggi dan kedalaman tertentu dari muka perkerasan sedangkan
Terdapat beberapa spesifikasi terkait ruang manfaat jalan yaitu :
a) Lebar ruang bebas diukur di antara dua garis vertical pada batas terluar
ambang pengaman atas batas terluang Rumaja.
b) Tinggi ruang bebas minimal 5,1 m di atas permukaan jalur lalu lintas.
c) Kedalaman ruang bebas minimal 1,5 m di bawah permukaan jalur lalu
lintas terendah.
Ruang pengawas jalan adalah ruang sepanjang jalan di luar ruang milik
jalan yang dibatasi oleh lebar dan tinggi tertentu, dan diperuntukkan bagi
pandangan bebas pengemudi dan pengamanan konstruksi jalan serta
pengamanan fungsi jalan. Untuk arteri primer diisyaratkan minimal 15 m dari
tepi jalan.
Kelompok C – 4
11
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tabel 1. 4 Rentang Kecepatan Desain Berdasar Fungsi, Kelas, SPPJ, Tipe Jalan
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
Kelompok C – 4
12
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
a) Tahap Persiapan
b) Survei Lapangan
c) Analisis Trase
Berdasarkan hasil survei lapangan yang dilakukan maka ditentukan koridor trase
yang terpilih sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku pada standar
perancangan jalan.
Data LHR jalan tipikal yang diasumsikan diolah agar mendapatkan prediksi
volume lalu lintas sampai akhir umur rencana jalan.
Kelompok C – 4
13
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Drainase yang dibuat bertujuan untuk menghindari air tergenang di jalan raya
yang dapat mengakibatkan rusaknya jalan tersebut.
Perancangan struktur perkerasan kaku atau lentur sesuai pilihan pada Manual
Perkerassan Jalan raya berdasarkan pada ESA.
Kelompok C – 4
14
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
a. Panjang : 4,19 m
b. Lebar : 1,66 m
c. Tinggi : 1,69 m
d. Jarak Antar Sumbu : 2,65 m
e. Julur Depan : 0,75 m
f. Julur Belakang : 0,79 m
Kelompok C – 4
15
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST., MT., Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
1.8. Kesimpulan
Tabel 1. 6 Rekap Perhitungan Kriteria Desain Utama
Kelompok C – 4
16
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
BAB II
PERANCANGAN TRASE JALAN
2.1. Peta Kontur
Peta Kontur merupakan suatu rangkaian garis yang saling terhubung dan
merepresentasikan elevasi muka tanah dari suatu daerah. Peta kontur dibuat dengan
menghubungkan garis – garis dari suatu titik – titik yang telah diketahui ketinggiannya.
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 17
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
galian timbunan serta besar sudut tikungan. Trase direncanakan agar menghemat biaya
pembangunan dan meminimalisir galian dan timbunan.
Koordinat setiap titik geometri jalan diperoleh dengan cara menentukan titik
(0,0) lalu mengukur jarak masing-masing titik geometri jalan dari titik (0,0) sehingga
didapat koordinat tiap titik geometri yang dapat dilihat pada tabel 2.3 sebagai berikut :
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 18
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Sumber: Pedoman Bina Marga No. 20/SE/Db/2021: Pedoman Desain Geometrik Jalan
Pengukuran dilakukan dengan mengambil garis tegak lurus kontur yaitu melalui
analisis ketinggian medan pada bagian titik A dan titik B dengan panjang tertentu maka
dapat diperoleh hasil klasifikasi medan dan kelandaian sebagai berikut :
Contoh Perhitungan:
• Garis 1
50.27−49.44
= × 100 = 0.83 %
100
• Garis 2
49.07−45
= × 100 = 3.84 %
106.0866
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 19
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Y = koordinat sumbu y ( m)
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 20
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
= 1547.18 m
= 1421.01 m
= 1177.31 m
Koordinat Jarak
Titik
X Y ΔX (m) ΔY (m) d (m)
A 404887.419 9618776.691
1547.16900 -6.56000 1547.18
P1 406434.588 9618770.131
1340.28400 -472.14000 1421.01
P2 407774.872 9618297.991
935.09800 -715.29300 1177.31
B 408709.970 9617582.698
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 21
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Koordinat Jarak
Titik
X Y ΔX (m) ΔY (m) d (m)
A 404887.419 9618776.691
334.93900 -627.97300 711.71218
P1 405222.358 9618148.718
730.43600 -346.50000 808.45470
P2 405952.794 9617802.218
1602.47900 -19.21000 1602.59414
P3 407555.273 9617783.008
1154.69700 -200.31000 1171.94251
B 408709.970 9617582.698
Dimana:
α = Sudut (◦)
X = Koordinat sumbu x (m)
Y = koordinat sumbu y (m)
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 22
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
𝛥 = 𝛷2 − 𝛷1
Dimana:
A 404887.419 9618776.691
90.243
109.406
127.414
B 408709.970 9617582.698
A 404887.419 9618776.691
151.93
115.38
90.687
99.841
B 408709.970 9617582.698
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 23
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
2.4.Kecepatan Rencana
Kecepatan rencana merupakan suatu batas kecepatan dimana diharapkan
sebagian besar kendaraan yang melewati jalan tersebut akan mencapai kecepatan
tersebut. Kecepatan rencana akan berpengaruh dalam berbagai aspek dalam
perancangan geometri jalan, seperti alinemen vertikal, alinemen horizontal, pelebaran
tikungan dll. Kecepatan rencana dalam suatu perancangan dapat ditentukan melalui
fungsi dan kondisi medan jalan yang dipilih.
Sumber: Pedoman Bina Marga No. 20/SE/Db/2021: Pedoman Desain Geometrik Jalan
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 24
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Sumber: Pedoman Bina Marga No. 20/SE/Db/2021: Pedoman Desain Geometrik Jalan
Berdasarkan Pedoman Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain
Geometrik Jalan dari kecepatan rencana yang telah ditetapkan yaitu sebesar 80 Km/jam
dengan kondisi medan berupa tanah datar maka kelandaian maksimumnya diambil
sebesar 6%.
(50.228−53.021)
Kelandaian STA 0+000.00 – STA 0+100.00 = × 100 = −2.793
100
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 25
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
(49.586 −50.000)
Kelandaian STA 0+000.00 – STA 0+100.00 = × 100 = −0.414%
100
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 26
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 27
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
sehingga dapat diukur panjang dan tingginya untuk dihitung luas dan volumenya.
Rumus pendekatan yang digunakan tidak dapat memprediksi secara penuh diakibatkan
bentuk dari medan pada setiap STA mempunyai bentuk yang berbeda – beda.
𝑉 = 𝐴 × 𝐿𝑒𝑏𝑎𝑟 𝐽𝑎𝑙𝑎𝑛
Keterangan:
A = Luasan daerah ( m2 )
𝐴 = 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 × 𝐿𝑒𝑏𝑎𝑟
Lebar Jalan = Digunakan lebar Ruang milik jalan ( Rumija ). Menurut Pedoman
Bina Marga No. 20/SE/Db/2021: Pedoman Desain Geometrik Jalan yaitu selebar 30 m.
Untuk daerah timbunan merupakan daerah dengan berwarna hijau dan daerah galian
mempunyai warna merah.
Untuk perhitungan galian dan timbunan pada dua alternatif trase tersebut
dilakukan dengan bantuan software Autocad Civil 3D. Dengan software dapat dilihat
kedalaman galian serta timbunan setiap 100 m panjang ruas jalan., Hasil perhitungan
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 28
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
dengan menggunakan software Autocad Civil 3D untuk trase 1 dan trase 2 adalah
sebagai berikut :
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 29
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 30
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
289177.75
Rasio galian dan timbunan trase 1 = = 5.469512028
52870.85
Kelompok C – 4
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132 31
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
BAB 3
PERENCANAAN PENAMPANG MELINTANG JALAN
3.1. Klasifikasi Jalan
3.1.1. Klasifikasi Berdasarkan Peruntukkan Jalan
Ibu kota Provinsi merupakan salah satu pusat kegiatan nasional baik
ekonomi, kegiatan – kegiatan yang berskala internasional, nasional, atau
beberapa provinsi, simpul utama transportasi skala nasional atau kawasan
pesisir yang berpotensi sebagai pelabuhan hubungan internasional. Jalan
rencana menghubungkan IKP – IKP berarti menghubungkan antar PKN
sehingga diklasifikasikan kedalam Sistem Jaringan Jalan (SJJ) Primer. Ruas-
ruas jalan dalam SJJ primer yang berfungsi menghubungkan pusat-pusat
kegiatan yang umumnya berwujud kota dan berlokasi di luar kota dikategorikan
sebagai jalan Antarkota.
Kelompok C – 4 32
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Untuk SJJ Primer dengan peruntukkan jalan sebagai Jalan Arteri Primer
, untuk jalan arteri primer berikut merupakan ciri – cirinya :
1. Melayani perjalanan lalu lintas jarak jauh yang tidak boleh terganggu oleh
lalu lintas ulang alik, lalu lintas lokal, dan kegiatan lokal.
2. Kecepatan rata-rata tinggi dengan VD paling rendah 60Km/jam.
3. Mempunyai kapasitas yang lebih besar dari volume lalu lintas rata - ratanya.
4. Mempunyai lebar badan jalan paling sedikit 11,0m.
5. Jumlah jalan masuk dibatasi.
6. Jalan arteri primer yang memasuki kawasan perkotaan dan/atau kawasan
pengembangan perkotaan tidak boleh terputus.
Muatan
Fungsi Dimensi Kendaraan, m Sumbu
Kelas Jalan
Jalan Terberat
Lebar Panjang Tinggi ( MST)
Arteri,
Kelas I ≤ 2,55 ≤ 18,0 ≤ 4,2 10
Kolektor
Arteri,
Kelas II Kolektor, ≤ 2,55 ≤ 12,0 ≤ 4,2 8
Lokal,
Lingkungan
Kelas III ≤ 2,2 ≤ 9,0 ≤ 3,5 8*)
Kelas Khusus Arteri > 2,55 > 18,0 ≤ 4,2 >10
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
Kelompok C – 4 33
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
Berdasar pada poin 3, 4, dan 5 sub bab 3.1.5 bahwa untuk SPPJ arteri
primer jumlah lajur paling sedikit adalah 2 pada setiap arah dan setiap lajur
mempunyai lebar minimal 3,5 m dengan median, dikarenakan syarat tersbut
maka asumsi awal kami jalan akan berupa 4/2 T ( 4 Lajur 2 Arah Terbagi ).
Pada Bab 2 telah dijelaskan bahwa tipe medan pada trase adalah datar, sehingga
untuk tipe alinyemen datar serta arus lalu lintas terbagi, berikut merupakan
ekuivalen mobil penumpang berdasar masing – masing jenis kendaraan :
Kelompok C – 4 34
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tahun Tahun
Jenis
Golongan 2022 emp 2022
Kendaraan
LHR LHR
( Kend/Hari ) ( smp/Hari )
Sepeda Motor,
1 9867 0,6 5920,2
Kend. Roda 2
2 Sedan, Jeep 1685 1 1685
Oplet, Pick Up,
3 3773 1 3773
Mini Bus
Pick Up, Micro Bus,
4 3672 1,3 4773,6
Mobil Hantaran
5a Bus Kecil 1950 1,4 2730
5b Bus Besar 1480 1,4 2072
6a Truk Ringan 2 sumbu 2307 1,4 3229,8
6b Truk Ringan 3 Sumbu 3530 1,4 4942
7a Truk 3 Sumbu 3856 2 7712
7b Truk Gandeng 821 2 1642
7c Truk Trailer 1951 2 3902
Kendaraan Tidak
8 248 0 0
Bermotor
Kend/hari 35140 0
Total
Smp/jam 0 42381,6
C = Kapasitas Jalan.
lintas.
Kelompok C – 4 35
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Faktor ini adalah faktor untuk kapasitas dasar akibat penyesuaian lebar
jalur lalu lintas. Berdasar pada table 3.2. untuk jenis jalan empat lajur terbagi
dengan lebar efektif minimum 3,5 m, nilai FCcw adalah 1,00.
Kelompok C – 4 36
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tabel 3. 5 Tabel Faktor penyesuaian kapasitas untuk pengaruh lebar jalur lalu lintas (FCw)
Kelompok C – 4 37
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Kelompok C – 4 38
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
C = (2 × 1900) × 1 × 1 × 0.93
C = 3534 smp/jam/arah
C = 3640 smp/jam/arah
Kelompok C – 4 39
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
C = (3 × 1900) × 1 × 1 × 0.93
C = 5301 smp/jam/arah
C = 5460 smp/jam/arah
Perancangan jalan akan mengambil data lalu lintas ruas jalan yang
memiliki karakteristik arteri primer yang termasuk kedalam Jalan Nasional.
Data tersebut berupa data sekunder yang bersumber dari Dirjen Bina Marga.
Ruas jalan yang diambil adalah ruas Jl. Pemuda, Kota Semarang. Jl. Pemuda ini
jika dilihat dalam peta wilayah jalan termasuk ke dalam Jalan Nasional. Data
lalu lintas harian aka di input ke dalam Tabel 3.6
Kelompok C – 4 40
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tahun
2018 2019 2020 2021 2022
Golongan Jenis Kendaraan
LHR LHR LHR LHR LHR
( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari )
Sepeda Motor,
1
Kend. Roda 2 9606 5061 9267 9450 9867
2 Sedan, Jeep 1287 1892 2872 2642 1685
Oplet, Pick Up,
3
Mini Bus 4614 3024 3912 3741 3773
Pick Up, Micro Bus,
4
Mobil Hantaran 3787 3909 4072 3967 3672
5a Bus Kecil 1290 1029 1442 1826 1950
5b Bus Besar 957 838 1311 1707 1480
6a Truk Ringan 2 sumbu 1879 1450 1741 1815 2307
6b Truk Ringan 3 Sumbu 3428 3623 3830 3151 3530
7a Truk 3 Sumbu 3103 3596 3776 4087 3856
7b Truk Gandeng 686 634 856 772 821
7c Truk Trailer 1531 1710 3679 1753 1951
Kendaraan Tidak
8
Bermotor 326 432 765 624 248
Kendaraan/hari 32494 27198 37523 35535 35140
smp/hari 36030,2 30630 41748,5 39444,3 39660,5
Total smp/jam 2193,345 1835,865 2532,8025 2398,6125 2371,95
Keterangan : emp dipilih dari Tabel 3.7 dengan tipe alinyemen datar
dengan arus lalu lintas> 2150 smp/jam
Kelompok C – 4 41
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
( Emp = 0,6 )
Minibus ( Emp = 1 )
( Emp = 1,3 )
𝑘 𝐹𝑠𝑝 1
𝑉𝐽𝑅 = 𝑉𝐿𝑅 𝑥 𝑥 𝑥
100 100 𝐹
K = Faktor volume lalu lintass jam sibuk, % apabila tidak ada data
digunakan k = 9
F = Faktor variasi tingkat lalu lintas per seperempat jam dalam jam
sibuk; dalam hal tidak ada data, boleh digunakan F = 0.9.
Kelompok C – 4 42
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji ST. MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Fsp = Koefisien volume lalu lintas dalam arah tersibuk per arah, %, yang
ditetapkan berdasarkan data; dalam hal tidak ada data, boleh
digunakan Fsp = 60.
Sebelum menghitung VJR ditetapkan juga umur rencana jalan, ini juga
dapat direncanakan melalui penentuan jenis perkerasan jalan menurut Manual
Perkerasan Jalan 2017, yang dimana umur perkerasan jalan raya ditentukan
berdasar jenis perkerasan sesuai ESA yang sudah dihitung. Setelah umur
rencana didapat maka dapat diprediksi jumlah kendaraan pada akhir umur
rencana menggunakan rumus :
𝐹 = 𝑃 𝑥 (1 + 𝑖)𝑛
Apabila nilai DS lebih kecil dari 0,85 maka jalan dianggap dapat
menampung volume lalu lintas hingga akhir umur rencana, sebaliknya apabila
lebih besar dari 0,85 maka kapasitas jalan harus diperbesar dengan menambah
lajur pada jalan rencana tadi.
Kelompok C – 4 43
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Geometri Jalan Raya
Asisten : Bagus Hario Setiadji, ST., MT. Ph.D
Tahun Akademik 2022 / 2023
Tahun Tahun
Jenis 2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022
Golongan emp
Kendaraan
LHR LHR LHR LHR LHR LHR LHR LHR LHR LHR
( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( Kend/Hari ) ( smp/Hari ) ( smp/Hari ) ( smp/Hari ) ( smp/Hari ) ( smp/Hari )
Sepeda Motor,
1 9606 5061 9267 9450 9867 0,6 5763,6 3036,6 5560,2 5670 5920,2
Kend. Roda 2
2 Sedan, Jeep 1287 1892 2872 2642 1685 1 1287 1892 2872 2642 1685
Oplet, Pick Up,
3 4614 3024 3912 3741 3773 1 4614 3024 3912 3741 3773
Mini Bus
Kelompok C – 4 44
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Pada lembar soal sudah tertera besar nilai faktor pertumbuhan yaitu
adalah sebagai berikut :
1 Awal Perencanaan 0
3 Masa Pengerjaan 2 3
4 Masa Operasional 20 4
Kelompok C – 4
45
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
k Fsp 1
VJR = VLHR × × ×
100 100 f
dimana:
Fsp = Koefisien volume lalu lintas dalam arah tersebut per arah (%)
𝑘 𝐹𝑠𝑝 1
VJR = VLHR2045 × 100 × 100 × 𝐹
Kelompok C – 4
46
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
7 60 1
= 102.498,8 smp/hari × 100 × 100 × 0,9
= 4.783,279 smp/jam/arah
𝑄
𝐷𝑆 =
𝐶
DS = Derajat Kejenuhan
C = Kapasitas Jalan
Nilai DS atau RVKmax untuk jalan arteri menurut Pedoman Geometri Jalan
2021 yang merujuk pada Permen19/2011 adalah sebesar 0,85. Berikut merupakan
perhitungan derajat kejenuhan dengan masing – masing tipe jalan :
Kelompok C – 4
47
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
C = 5460 smp/jam/arah
𝑄 4783,279
DS = 𝐶 = = 0,87 < 0,85 (Tidak Diperbolehkan)
5460
Sumber : SE. Bina Marga No. 20/SE/Db/2021 Pedoman Desain Geometrik Jalan
Berdasarkan hasil analisis dan perhitungan, maka detail jalan dan penampang
melintang yang dirancang adalah sebagai berikut:
Kelompok C – 4
48
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131
Departemen Teknik Sipil
Kelompok C – 4
49
Ardi Arunaditya / 21010119130120 Refa Arya Hidayat / 21010119130132
Amirul Rasyid / 21010119130124 Muhammad Farhaan K. / 21010119130133
Andrean Audrey Evandry / 21010119130130 Azhar Dhiya Ulhaq / 21010119130136
Yesaya Alvin Kriscahyadi / 21010119130131