Professional Documents
Culture Documents
Pancasila Sosial Budaya
Pancasila Sosial Budaya
Disusun oleh:
KELOMPOK 2
KELAS : 01TPLE002
Segala Puji dan Syukur kami sampaikan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul POTENSI ANCAMAN TERHADAP
BANGSA DAN NEGARA INDONESIA DI BIDANG SOSIAL BUDAYA
secara tepat waktu.
Oleh karenanya penulis berterimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan
makalah ini, sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan tepat waktu.
Semoga bantuan yang sudah diberikan dibalas oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Penulis juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dan memberikan
wawasan yang lebih luas bagi pembacanya. Selain itu penulis juga berharap
semoga makalah ini berdaya guna di masa sekarang dan masa yang akan datang.
Demikian yang dapat penulis sampaikan. Penulis menyadari bahwa
makalah ini masih belum sempurna baik dari bentuk penyusunan maupun dari
materi yang disampaikan. Maka dari itu, kritik dan saran yang positif dari semua
pihak agar makalah ini menjadi lebih baik.
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR......................................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................iii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................1
1.3 Tujuan......................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................2
PERMASALAHAN.........................................................................................................2
BAB III.............................................................................................................................3
TINJAUAN PUSTAKA...................................................................................................3
BAB IV..............................................................................................................................4
PEMBAHASAN...............................................................................................................4
2.1 Ancaman yang Terjadi di Indonesia.....................................................4
2.2 Macam-Macam Ancaman di Bidang Sosial Budaya............................5
2.3 Strategi untuk Mengatasi Ancaman di Bidang Sosial Budaya...........6
BAB V.............................................................................................................................10
KESIMPULAN...............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui ancaman yang dihadapi Indonesia.
2. Untuk mengetahui macam-macam ancaman di bidang sosial budaya.
3. Untuk mengetahui strategi untuk mengatasi ancaman di bidang sosial budaya.
BAB II
PERMASALAHAN
Kebhinekaan yang terjadi di Indonesia merupakan sebuah potensi sekaligus tantangan. Dikatakan
sebagai sebuah potensi, karena hal tersebut akan membuat bangsa kita menjadi bangsa yang besar
dan memiliki kekayaan yang melimpah baik kekayaan alam maupun kekayaan budaya yang dapat
menarik minat para wisatawan asing untuk mengunjungi Indonesia. Kebhinekaan bangsa Indonesia
juga merupakan sebuah tantangan bahkan ancaman, karena dengan adanya kebhinekaan tersebut
mudah membuat penduduk Indonesia berbeda pendapat yang lepas kendali, mudah tumbuhnya
perasaan kedaerah yang amat sempit yang sewaktu bisa menjadi ledakan yang akan mengancam
integrasi nasional atau persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena segenap warga negara mesti
mewaspadai segala bentuk ancaman yang dapat memecah belah bangsa Indonesia dengan senantiasa
mendukung segala upaya atau strategi pemerintah dalam mengatasi berbagai acaman tersebut. Perlu
kalian ketahui, bahwa posisi silang negara Indonesia tidak hanya meliputi aspek kewilayahan saja,
melainkan meliputi pula aspek-apek kehidupan sosial, antara lain:
1. Penduduk Indonesia berada diantara daerah berpenduduk padat di utara dan daerah berpenduduk
jarang di selatan.
2. Ideologi Indonesia terletak antara komunisme di utara dan liberalisme di selatan.
3. Demokrasi Pancasila berada diantara demokrasi rakyat di utara (Asia daratan bagian utara) dan
demokrasi liberal di selatan.
4. Ekonomi Indonesia berada diantara sistem ekonomi sosialis di utara dan sistem ekonomi kapitalis
di selatan.
5. Masyarakat Indonesia berada diantara masyarakat sosialis di utara dan masyarakat individualis di
selatan.
6. Kebudayaan Indonesia diantara kebuadayaan timur di utara dan kebudayaan barat di selatan.
7. Sistem pertahanan dan keamanan Indonesia berada diantara sistem pertahanan continental di utara
dan sistem pertahanan maritime di barat, selatan dan timur.
Posisi silang Indonesia sebagaimana diuraikan di atas merupakan sebuah potensi sekaligus ancaman
bagi integrasi nasional bangsa Indonesia. Dikatakan sebuah potensi karena akan memberikan
dampak positif bagi kemajuan bangsa Indonesia serta akan memperkokoh keberadaan Indonesia
sebagai negara yang tidak dapat disepelekan perannya dalam menunjang kemajuan serta terciptanya
2
perdamaian dunia. Akan tetapi, posisi silang ini juga mejadikan Indonesia sebagai negara yang tidak
terbebas dari ancaman yang dapat memecah belah bangsa.
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA
Penulisan penelitian ini akan coba penulis kaitkan dengan beberapa karya ilmiah terdahulu, sehingga
akan didapatkan keterkaitan dengan karya ilmiah diatas. Adapun karya ilmiah yang penulis maksud
adalah sebagai berikut:
- Atmadja, Farida. 2019. Ancaman di Bidang Sosial Budaya.
https://slideplayer.info/slide/13034769/
Dari situs web berikut membahas tentang ancaman ancaman di bidang sosial budaya ,
Adapun hasil dari penelitian ini dapat kita garis bawahi beberapa ancaman yang dapat timbul
bagi NKRI di bidang social budaya.
- Budiningtyas, 2019. E-Modul Mewaspadai Ancaman terhadap Keutuhan NKRI.
Dalam E-modul ini berisi Ancaman terhadap keutuhan NKRI serta melalui hasil penelitin
dari E-Modul tersebut membahas beberapa ancaman bagi keutuhan NKRI serta membahas
strategi dalam mengatasi berbagai ancaman terhadap keutuhan NKRI.
- Jurnal Sosiologi Nusantara. 5 (1): 165-175.
https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jsn/article/view/7669/pdf
Dalam jurna sosiologi nusantara ini berisi beberapa uapaya dalam melestarikan budaya
Indonesia , pembelajaran tentang budaya lokal , perkembangan kebudayaan di Indonesia dan
pengertian kebudayaan Indonesia.
3
BAB IV
PEMBAHASAN
4
Ancaman dibidang pertahanan dan keamanan, biasanya berbentuk ancaman militer,
seperti pelanggaran wilayah, aksi terror, pemberontakan dan sebagainya.
5
masyarakat Indonesia. Contoh memakai rok mini, model rambut yang dicat warna warni,
laki-laki memakai anting-anting dan sebagainya.
5. Memudarnya semangat gotong royong
Pengaruh negatif globalisasi di bidang sosial budaya dapat terlihat dari semakin
memudarnya semangat gotong royong, solidaritas, kepedulian dan kesetiakawanan sosial.
Lunturnya nilai keagamaan dalam kehidupan masyarakat.Dampak negatif globalisasi pada
bidang sosial budaya yaitu semakin lunturnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan
bermasyarakat.
6
tersebut merupakan ancaman di bidang sosial budaya yang cukup serius dan memerlukan
perhatian khusus. Agar masyarakat Indonesia mencintai barang atau produk dalam negeri
ketimbang produk luar negeri, maka langkah motivasi perlu dilakukan. Melalui motivasi
ini masyarakat Indonesia diharapkan mencintai produk atau komoditi dalam negeri
ketimbang produk luar. Setidaknya terdapat dua jalan yang bisa ditempuh untuk
membentuk komitmen masyarakat agar lebih memakai produk dalam negeri (Siswanto,
2017). Kedua jalan itu terdiri dari:
a. Aspek nasionalisme masyarakat Indonesia
Sisi nasionalisme menyebabkan seseorang lebih mengedepankan pemakaian
produk dalam negeri dibanding produk impor yang menjadi alternatif bagi
pemenuhan kebutuhannya, dikarenakan adanya motivasi/rasa bangga untuk
berbuat yang terbaik demi kepentingan bangsa. Tipe konsumen seperti ini
tentunya sangat menguntungkan bagi perkembangan produksi dalam negeri. Akan
tetapi, asumsinya, warga negara yang memungkinkan untuk menerapkan
idealisme belanja seperti ini adalah mereka yang memiliki kemampuan ekonomi
lebih untuk memilih suatu produk, misalnya kelompok sosial strata menengah
keatas. Sedangkan, kelompok sosial strata menengah ke bawah tidak memiliki
pilihan untuk memenuhi kepuasan konsumsinya karena keterbatasan anggaran
yang dimiliki.
b. Aspek rasionalisme masyarakat Indonesia.
Rasionalisme menyebabkan seseorang cenderung menempatkan piihan atas
produk yang digunakannya berdasarkan atas pandangan yang lebih realistis.
Dengan adanya kenyataan ini, komitmen pemakaian produk dalam negeri tidak
cukup hanya ditumbuhkan dengan propaganda. Upaya untuk meningkatkan
pemakaian produk dalam negeri bagi kelompok masyarakat realistis ini mencakup
berbagai aspek, diantaranya: (1) peningkatan kualitas produk dalam negeri; (2)
penetapan harga yang bersaing; (3) propaganda.
9
BAB V
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari uraian pembahasan pada bab sebelumnya adalah sebagai
berikut:
1. Ancaman terhadap NKRI merupakan suatu upaya, pekerjaan, kegiatan, dan tindakan baik
dari dalam negeri maupun luar negeri yang dinilai dan/atau dibuktikan dapat
membahayakan keselamatan bangsa, keamanan, kedaulatan, keutuhan Wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia, dan kepentingan nasional di berbagai aspek kehidupan.
Ancaman terhadap NKRI dibagi menjadi 5, yakni ancaman di bidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, maupun aspek pertahanan dan keamanan.
2. Ancaman yang berdimensi sosial budaya dapat dibedakan atas ancaman dari dalam dan
ancaman dari luar. Ancaman dari dalam didorong oleh isu-isu kemiskinan, kebodohan,
keterbelakangan, dan ketidakadilan. Isu tersebut menimbulkan permasalahan seperti
separatisme, terorisme, kekerasan dan konflik. Ancaman dari luar timbul sebagai akibat
dari pengaruh negatif globalisasi seperti: Gaya hidup konsumtif (konseumerisme); Sifat
Hedonisme; Munculnya Sikap individualisme; Munculnya Gejala Westernisasi;
Memudarnya semangat gotong royong; Lunturnya nilai keagamaan dalam kehidupan
masyarakat.
3. Untuk mengatasi ancaman di bidang sosial budaya, sangat diperlukan strategi yang tepat,
diantaranya:
- Memelihara keseimbangan dan keselarasan fundamental
- Menggunakan Pendekatan Multikultural
- Memotivasi Masyarakat Indonesia untuk Mencintai Produk atau Komoditi dalam
Negeri
- Meningkatkan Semangat Gotong Royong
- Melestarikan Budaya Indonesia agar Tidak Kalah dengan Budaya Bangsa Barat
10
DAFTAR PUSTAKA
11