You are on page 1of 2

RAWAT GABUNG

No. Dokumen : 440 / /430.9.3.1 / 2020


No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS
NANGKAAN drg. Silfia Nupulla
NIP. 19790905 200604 2 019
1. Pengertian Memberikan pelayanan kepada bayi baru lahir dimana bayi ditempatkan beserta
ibunya dalam satu ruangan
2. Tujuan Pedoman Petugas dalam melaksanakan Rawat Gabung di Puskesmas Nangkaan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nangkaan Nomor 440 /32/ 430.9.3.1/SK /2020
tentang Pemberlakuan 10 Langkah Keberhasilan Menyusui
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan No.450/ MENKES/SK/VI/2004 Tentang pemberian
ASI Eklusif pada bayi di Indonesia
2. Keputusan Menteri Kesehatan No 230 tahun 2010 Tentang Rawat Gabung
3. Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 Tentang Pemberian ASI Esklusif

5. Prosedur 1. Diawali dengan Inisiasi Menyusui Dini setelah persalinan


2. Membuat kriteria/syarat rawat gabung
- Bayi normal, tidak mempunyai cacat bawaan berat
- Nilai APGAR menit ke 5 lebih dari 7
- Keadaan stabil
- Berat badan lahir >2500 – 4000 gram
- Umur kehamilan 37 – 42 minggu
- Tidak ada factor risiko
- Ibu sehat
3. Menempatkan ibu dan bayi dalam satu ruangan, bayi dapat diletakkan ditempat tidur
bersama ibunya (bedding in) atau dalam boks disamping tempat tidur ibu
4. Berikan asuhan kepada ibu nifas
5. Berikan Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) pada ibu nifas
6. Berikan imunisasi Hepatitis B pada bayi
7. Lakukan pencatatan perkembangan bayi rawat gabung
8. Anjurkan agar bayi yang dipulangkan melakukan kunjungan ulang
6. Bagan Alir

Diawali dengan IMD setelah persalinan

Membuat kriteria syarat rawat gabung

Menempatkan ibu dan bayi dalam satu ruangan

Berikan asuhan pada ibu nifas

Berikan KIE pada ibu nifas

Berikan imunisasi Hepatitis B pada bayi

Lakukan pencatatan perkembangan bayi


Anjurkan bayi pulang dan lakukan kunjungan
ulang

8. Rekaman historis perubahan


N0 Yang dirubah Isi Perubahan Tgl mulaidiberlakukan
1
2

You might also like