Professional Documents
Culture Documents
Musik Klasik
Musik Klasik
XI MIPA 3
ANGGOTA:
Revi Pelina
Anindiya Putri Inayah
Fadil Fadillah
Hermalia Putri
Triana Sundana
Jalil
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat, serta rahmatnya,
akhirnya saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi tugas dari guru mata pelajaran seni
budaya serta sebagai acuan untuk kami belajar. Dengan adanya makalah ini semoga
dapat membantu menjelaskan beberapa materi tantang Seni Musik Klasik yang akan
dibahas pada makalah yang kami buat. Sistem pada pola penyajian materi di dalam
makalah ini di upayakan mampu menunjang pendekatan proses belajar mengajar.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Kami akan sangat
berlapang dada dan berbesar hati, apabila ada yang berkenan memberikan kritik
serta saran untuk perbaikan menyempurnakan makalah ini. Selanjutnya ucapan
terimaksaih yang sebesar-besarnya dan sedalam-dalamnya saya haturkan kepada
seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi saya Revi Pelina
selaku penyusun beserta teman-teman saya..
Kata Pengantar...................................................................................... 2
Daftar Isi................................................................................................ 3
BAB 1 : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................................4
1.2 Tujuan……........................................................................................4
1.3 Manfaat...........................................................................................4
BAB 2 : PEMBAHASAN
2.1 Penegrtian...................................................................................... 5
BAB 3 : PENUTUP
3.1 Kesimpulan.....................................................................................9
3.1 Saran...............................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dibuat nya makalah ini adalah untuk dijadikan sebagai media untuk saling
berbagi ilmu pengetahuan tentang seni musik dan sejarah seni musik tersebut dan
untuk memenuhi dan melengkapi tugas yang di berikan di mata pelajaran Seni
Budaya. Selain itu tujuan penulisan makalah ini di harapkan dapat menambah
wawasan pembaca.
1.3 Manfaat
Manfaat dari dibuatnya makalah ini adalah agar kita dapat mengenal seni dan
kebudayaan kita lebih dalam terutama genre musik klasik dan sejarahnya,dan juga
dapat menambah pengetahuan kita sehingga kita dapat mengetahui semua
kebudayaan yang ada di dunia ini.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Penegrtian
Musik klasik adalah musik yang lahir dari budaya Eropa sekitar tahun 1750-1825.
Musik ini digolongkan dalam periodisasi tertentu, mulai dari periode klasik, baroque,
rokoko, dan romantik. Dan istilah musik yang berakar dari tradisi kesenian barat,
musik kristiani, dan musik orkestra, yang periode kemunculannya dimulai sekitar
abad ke-9 hingga abad ke-21.
Medieval
Sejarah musik klasik yang pertama erat hubungannya dengan zaman periode medival. Awal
mula musik tradisional / klasik Eropa dimulai sejak berakhirnya kerajaan Romawai pada
tahun 500 hingga saat awal Era Renaissance tahun 1400. Salah satu bentuk nyanyian yang
terkenal pada abad periode ini diantaranya Gregorian Chant atau yang biasa disebut dengan
Nyanyian Gregorian. Gregorian Chant sangat dominan pada era ini sampai hingga tahun
1100. Selanjutnya pada era- era tersebut hingga awal era Polyphonic Chant) musik tersbut
mulai dikembangkan sedemikian rupa menjadi beberapa suara yang lebih kompleks dengan
perpaduan alat musik yang lebih lengkap, namun belum sampai ke tahap mutakhir.
Renaissance
Era yang juga menjadi saksi bisu sejarah musik klasik adalah era Renaissance. Era
Renaissance berlangsung selama kurang lebih 200 tahun dimulai dari tahun 1400 – 1600.
Pada era ini, penggunaan alat musik lebih beragam dan jenis musik klasik yang dihasilkan
juga semakin vareatif. Di era ini juga pertama kalinya notasi musik dan ornamen musik Eropa
mulai terbentuk. Hal itulah yang menjadikan inovasi terbaru muncul ketika penemuan
partitur lagu mampu memudahkan para pemusik dalam memainkan lagu tanpa harus
menghadirkan pencipta lagu tersebut.
Baroque(1600-1750)
Era baroque merupakan era menengah dimana karakteristik musik pada era ini telah
menggunakan tonal counterpoint yang lebih canggih, kompleks dengan penambahan bass
line. Terdapatnya opera drama musikal mulai mampu membentuk image yang berbeda dari
seni musik klasik itu sendiri. Bentuk vokal seperti oratorio dan cantata juga terkesan
menjadi lebih umum di perdengarkan. Sementara untuk jenis alat musik dalam ensemble
juga sudah mulai dibedakan dan diklasifikasian berdasarkan bentuknya. Hal inilah yang
menjadi titik awal terbentuknya musik orkestra yang sering kita dengar di pagelaran musik.
Classical(1750-1830)
Pada periode classical, telah terbentuk norma- norma dalam menciptakan penyajian, style
dan komposisi sebuah musik klasik. Pada era ini, piano juga menjadi unsur alat musik
terpenting yang digunakan sehingga karakteristing musik yang dihasilkan terkesan lebih
ringan, tidak terlalu kompleks, namun lebih jelas jika dibandingkan jenis musik klasik di era
Baroque. Opera mulai dikembangkan pada tahap ini dan orkestra tidak lagi menggunakan
harpsichord namun digantikan dengan alat musik piano dan fortepiano.
Romantic(1815-1910)
Di era romantic, para penggubah lagu lebih memfokuskan pada baris melodi yang lebih
kompleks dan panjang ditambah lagi dengan unsur ekspresi dan emosi yang beriringan
dengan romantisme sehingga menciptkana bentuk seni yang lain daripada yang lain. Pada
abad ke -19 institut seni musik di Eropa mulai bermunculan bersamaan dengan popularitas
para penggubah lagu yang memiliki kehidupan yang terpandang dan lebih dihargai. Tak
hanya insitut seni musik yang mulai bermunculan namun beberapa organisasi pelestarian
musik klasik dan organisasi pengajar musik juga ikut andil dalam mengembangkan musik
klasik ke arah yang lebih baik.
EraModernKontemporer
Sejarah musik klasik akhirnya sampailah pada abad ini. Musik pada era modern
kontemporer ditandai dengan munculnya beberapa pencipta lagu yang menolak nilai- nilai
pada era sebelumnya sepertihalnya tonalty traditional, pemilhan alat musik, melodi dan
struktur. Mereka justry lebih menitik beratkan pengembangan dan perpanjangan teori dan
teknik bermusik. Sebagai contohnya musik klasik abad ke- 20 an ( 1999 – 2000 ) yang terdiri
dari bermacam- macam kombinasi Post Romantic secara menyeluruh, termasuk juga Post
Modern dan Romantic Modern yang juga dibaur di dalamnya. Semoga informasi sejarah
musik klasik dunia di atas dapat menambah wawasan Anda tentang musik klasik dan aliran –
alirannya.
Karya musik yang terdiri atas empat bagian satu kesatuan yang utuh, masing-masing
dirancang dalam rangkaian tempo cepat, lambat kemudian nuansa tempo seperti musik
dansa, kembali lagi ke bagian 1 dengan tempo cepat sebagai penutup.
Bentuk Musik Klasik :
a) Fast movement
b) Slow movement
c) Dance related movement
d) Fast movement
Spotify
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari penulisan makalah ini dapat disimpulkan bahwa Musik klasik adalah sebuah istilah yang
sangat luas dan biasanya mengarah kepada musik yang dibuat atau yang berasal usul dari
tradisi kesenian Barat, musik sekuler dan musik orkestra hal ini juga mencakup pada periode
dari sekitar abad ke-9 hingga ke-21.
3.2 Saran
Kami hanya bisa memberi saran kepada pembaca/pendengar bahwasahnya seni musik
masih sangatlah dibutuhkan karna hidup tanpa muisk tak akan indah.
Di dalam makalah ini mungkin ada kesalahan dan kekurangan oleh karena itu penulispun
meminta agar kiranya pembaca juga memberi keritik dan saranya agar kiranya makalah ini
bisa menjadi lebih sempurna lagi.