Nama : Nisa

NIM : P17334121429
Prodi/Kelas : D4-2A

Tugas Epidemiologi

1. Surveylans covid – 19
Surveilans Covid-19 melibatkan pemantauan penyebaran penyakit untuk mengidentifikasi
pola perkembangan, dan untuk penerapan tindakan pencegahan dan pengendalian. Pada
dasarnya surveilans epidemiologi COVID-19 memiliki bertujuan untuk : memantau tren
penularan COVID-19 antar individu, Deteksi cepat kasus baru pada wilayah yang belum
terdampak, memberikan informasi epidemiologi untuk melakukan penilaian risiko dan
memandu kesiapsiagaan serta respon cepat di tingkat nasional, regional dan global, memantau
perubahan virus dalam rangka pengembangan obat dan vaksin.
2. Tindakan Penanggulangan Covid – 19
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2021, penanggulangan COVID-19 terdiri
dari :
a. Perencanaan
b. Pencegahan
- Menggunakan APD
- Melakukan Physical distancing
- Tidak melakukan kegiatan yang mengakibatkan kerumunan
c. Penanganan
- Penanganan pasien terinfeksi COVID-19
- Isolasi pasien terinfeksi COVID-19
d. Penegakan
- Peningkatan kesadaran dan ketaatan
- Penerapan sanksi

Upaya Pencegahan, Vaksinasi, Posko penanggulanan COVID-19 dan seminar

pencegahan dan penanggulangan COVID-19
 3. Kebijakan yang dibuat beserta alasannya
Beberapa kebijakan pemerintah Republik Indonesia terkait wabah COVID-19 :

Bidang Informasi Bidang kesehatan Bidang sosial Bidang ekonomi

perdangan
Pembentukan Tim Gerak Perlindungan tenaga Peraturan Pemerintah Penurunan tarif PPh Badan
Cepat (TGC) di beberapa kesehatan, terutama Nomor 21 tahun 2020 menjadi 22% untuk tahun
wilayah pembelian APD, tentang Pembatasan 2020 dan 2021 serta
Pembelian alat Sosial Berskala Besar menjadi 20% mulai tahun
Kemkes membuka kontak kesehatan dalam rangka 2022
layanan untuk Percepatan
mengomunikasikan hal- Upgrade 132 rumah Penanganan Corona Pembiayaan anggaran
hal terkait Covid-19 sakit rujukan bagi Virus Disease untuk mendukung
penanganan pasien 2019 (Covid-19) pemulihan ekonomi.
Kemkes mengembangkan Covid-19, (Wisma
pedoman kesiapsiagaan Atlet) Dukungan logistik Restrukturisasi kredit
mengacu pada pedoman sembako dan kebutuhan UMKM dengan kualitas
(WHO) Santunan kematian pokok yang dapat langsung
tenaga medis menjadi lancar.
Pemri membangun Kartu Prakerja
fasilitas observasi, Dukungan tenaga dinaikkan untuk pelaku
penampungan, dan medis, serta usaha mikro
karantina untuk penanganan kesehatan
mengendalikan infeksi Kartu sembako
Covid-19 dinaikkan

Pembebasan biaya
listrik 3 bulan untuk 24
juta pelanggan listrik

Adapun alasan dari kebijakan yang dibuat tujuannya untuk mencegah, mengurangi dan mengatasi
permasalahan yang terjadi akibat wabah COVID-19

4. Efek kebijakan bagi masyarakat

Dampak dari penerapan kebijakan pemerintah dalam berbagai bidang sosial, kesehatan,
ekonomi dan aspek sosial lainnya yaitu cukup efektif mengurangi penyebaran wabah
COVID-19. Dalam bidang ekonomi masyarakat menjadi terbantu keadaan ekonominya,
dalam bidang kesehatan adanya penanganan dan perawatan pasien terinfeksi oleh tenaga
medis, dalam bidang sosial dukungan fasilitas layanann informasi mengenai COVID-19
mencegah masyakarat tidak termakan berita palsu/hoax.