You are on page 1of 22

KERANGKA ACUAN

PROGRAM AUDIT INTERNAL

UNIT PELAKSANA TEKNIS


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN ALAS

TAHUN 2022

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA


DINAS KESEHATAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

Kerangka Acuan Audit Internal Page 1


KECAMATAN ALAS

KERANGKA ACUAN
PROGRAM AUDIT INTERNAL

I. Pendahuluan
Puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat perlu dimonitor dan
dievaluasi agar dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat baik
dalam pelayanan kesehatan perseorangan maupun pelayanan kesehatan
masyarakat. Berbagai mekanisme pemantauan dan penilaian kinerja dilakukan
baik melalui supervisi, laporan capaian kinerja, audit, lokakarya mini bulanan,
lokakarya mini triwulan, penilaian kinerja semester, dan penilaian kinerja tahunan.

II. Latar Belakang


Pemantauan dan penilaian kinerja Puskesmas dilakukan sebagai wujud akuntabiltas
Puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.Berbagai
mekanisme pemantauan dan penilaian kinerja dilakukan baik melalui supervisi,
laporan capaian kinerja, audit, lokakarya mini bulanan, lokakarya mini triwulan,
penilaian kinerja semester, dan penilaian kinerja tahunan.

Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja Puskesmas
yang dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala Puskesmas
berdasarkan standar/kriteria/target yang ditetapkan. Agar pelaksanaan audit internal
dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka disusun rencana program audit.

III. Tujuan:
A. Tujuan Umum:
Melakukan penilaian terhadap kesesuaian sumber daya, proses pelayanan, dan
kinerja pelayanan UKM dan UKP sebagai dasar untuk melakukan perbaikan
mutu dan kinerja

B. Tujuan Khusus:
1. Terlaksananya pemantauan implementasi sistem manajemen mutu yang
diterapkan di FKTP dengan persyaratan atau kriteria audit.
2. Tersedianya data yang valid
3. Teridentifikasinya peluang yang cukup untuk melakukan perbaikan terus-
menerus (Continuous Improvement)
4. Terukurnya kinerja individu, maupun kinerja unit dan institusi

Kerangka Acuan Audit Internal Page 2


IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
A. Lingkup audit:
A. Pelayanan UKM Esensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat:
1. Promosi Kesehatan;
2. Kesehatan Lingkungan;
3. Kesehatan Keluarga yang bersifat UKM:
1) Kesehatan Ibu;
2) Kesehatan Anak;
3) Usaha Kesehatan Sekolah;
4) Kesehatan Peduli Remaja;
5) Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana;
6) Kesehatan Lanjut Usia;
4. Gizi yang bersifat UKM;
5. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit;
1) HIV - AIDS & Penyakit Infeksi Menular Seksual;
2) Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA);
3) Diare, Hepatitis, Kecacingan & Penyakit Infeksi Saluran
Pencernaan;
4) Tuberkulosis, Kusta & Frambusia;
5) Malaria, Demam Berdarah Dengue, Filariasis, Rabies, & Penyakit
Zoonosis lainnya;
6) Imunisasi;
7) Penyakit Tidak Menular, Kesehatan Jiwa, Narkotika, Alkohol,
Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya (Napza) & Kesehatan Indera;
8) Surveilans & Kejadian Luar Biasa;
6. Keperawatan Kesehatan Masyarakat;
B. UKM Pengembangan Pelayanan
1. Kesehatan Gigi Masyarakat;
2. Kesehatan Tradisional Komplementer;
3. Kesehatan Olahraga;
4. Kesehatan Kerja;
5. ……….(UKM Pengembangan Lainnya jika ada);
C. Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP):
a. Pendaftaran dan Rekam Medis
b. Pemeriksaan Umum;
c. Kesehatan Gigi & Mulut;
d. Kesehatan Keluarga Bersifat UKP;
e. Gawat Darurat;
f. Gizi Bersifat UKP;

Kerangka Acuan Audit Internal Page 3


g. Persalinan;
h. Rawat Inap;
i. Kefarmasian;
j. Laboratorium.
D. Administrasi manajemen:
a. Manajemen Umum Puskesmas;
b. Manajemen Sumber Daya;
c. Manajemen Keuangan;
d. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat;
e. Manajemen Data dan Informasi;
B. Objek audit:
1. Pemenuhan sumber daya terhadap standar sumber daya
2. Kepatuhan proses pelayanan terhadap SOP
3. Capaian kinerja pelayanan
4. Kesesuaian terhadap standar akreditasi

V. Cara Melaksanakan Kegiatan


A. Kriteria audit:
1. Standar sumber daya (SDM, sarana, dan prasarana)
2. SOP yang prioritas
3. Standar kinerja (SPM, standar kinerja klinis, kejadian insiden
keselamatan pasien, sasaran keselamatan pasien)
4. Standar akreditasi (misalnya: pelayanan laboratorium, pelayanan
farmasi, pemberdayaan sasaran pada pelayanan UKM, perencanaan
kegiatan UKM dsb)
B. Metode audit:
1. Melaksanakan telaah dokumen baik berupa kebijakan, standar operasional
prosedur, pedoman/panduan;
2. Melaksanakan observasi langsung kegiatan yang dilakukan di tempat
kerja;
3. Meminta penjelasan dari auditee (yang diaudit) baik melalui wawancara
atau klarifikasi;
4. Meminta auditee melakukan peragaan kegiatan;
5. Membandingkankan kenyataan dengan standar/kriteria;
6. Meminta bukti atas suatu kegiatan/transaksi;
7. Melakukan pemeriksaan fisik fasilitas;
8. Melakukan pemeriksaan silang;
9. Mengakses catatan yang disimpan auditee; dan atau
10. Menyampaikan angket survei;

Kerangka Acuan Audit Internal Page 4


C. Instrumen audit:
1. Kuesioner untuk wawancara (terlampir)
2. Panduan observasi (terlampir)
3. Check list (terlampir)
4. Instrumen akreditasi sesuai pelayanan yang akan diaudit

VI. Sasaran
Pemenuhan sumber daya terhadap standar sumber daya, Kepatuhan proses
pelayanan terhadap SOP, Capaian kinerja pelayanan dan Kesesuaian terhadap
standar akreditasi dari pelayanan di puskesmas, meliputi:
A. Pelayanan UKM Esensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat:
1. Promosi Kesehatan;
2. Kesehatan Lingkungan;
3. Kesehatan Keluarga yang bersifat UKM:
a. Kesehatan Ibu;
b. Kesehatan Anak;
c. Usaha Kesehatan Sekolah;
d. Kesehatan Peduli Remaja;
e. Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana;
f. Kesehatan Lanjut Usia;
4. Gizi yang bersifat UKM;
5. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit;
a. HIV - AIDS & Penyakit Infeksi Menular Seksual;
b. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA);
c. Diare, Hepatitis, Kecacingan & Penyakit Infeksi Saluran Pencernaan;
d. Tuberkulosis, Kusta & Frambusia;
e. Malaria, Demam Berdarah Dengue, Filariasis, Rabies, & Penyakit
Zoonosis lainnya;
f. Imunisasi;
g. Penyakit Tidak Menular, Kesehatan Jiwa, Narkotika, Alkohol,
Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya (Napza) & Kesehatan Indera;
h. Surveilans & Kejadian Luar Biasa;
6. Keperawatan Kesehatan Masyarakat;
B. Pelayanan UKM Pengembangan Pelayanan
1. Kesehatan Gigi Masyarakat;
2. Kesehatan Tradisional Komplementer;
3. Kesehatan Olahraga;
4. Kesehatan Kerja;
5. ……….(UKM Pengembangan Lainnya jika ada);
C. Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP):

Kerangka Acuan Audit Internal Page 5


1. Pendaftaran dan Rekam Medis
2. Pemeriksaan Umum;
3. Kesehatan Gigi & Mulut;
4. Kesehatan Keluarga Bersifat UKP;
5. Gawat Darurat;
6. Gizi Bersifat UKP;
7. Persalinan;
8. Rawat Inap;
9. Kefarmasian;
10. Laboratorium.
D. Administrasi manajemen:
1. Manajemen Umum Puskesmas;
2. Manajemen Sumber Daya;
3. Manajemen Keuangan;
4. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat;
5. Manajemen Data dan Informasi;

Kerangka Acuan Audit Internal Page 6


VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Unit kerja yang diaudit di prioritaskan yang dapat meningkatkan capaian SPM Puskesmas dan pelayanan UKP.

2022
Unit Kerja yang
N
diaudit dan
o. Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Pelaksana

1 UKM Pel. Kes. Ibu, Gizi Kesehatan Pencegahan dan Keperawata Kesehatan Gigi Kesehat Kesehatan Kesehatan
Pel.Kes.Anak Lingkungan Pengendalian n Kesehatan Masyarakat an Olahraga Kerja
Penyakit Masyarakat Tradisio
nal
Komple
menter

2 UKP Pendaftaran Gizi Bersifat Pemeriksaan Gawat Darurat, Kefarmasian Kesehatan Gigi Laborat
dan Rekam UKP Umum Rawat Inap & Mulut orium
Medis,
Persalinan,
Kesehatan
Keluarga
Bersifat UKP

3 Administrasi & Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen


Umum Sumber Keuangan Pemberdayaan Data dan
Manajemen Puskesmas Daya Masyarakat Informasi

Kerangka Acuan Audit Internal Page 7


Tim Audit:
1. Lingkup Audit UKM dilaksanakan oleh salah satu anggota tim audit, mutu
UKM dan dibantu oleh PJ UKP
2. Lingkup Audit UKP dilaksanakan oleh salah satu anggota tim audit , mutu
UKP dan dibantu oleh PJ UKM
3. Lingkup Audit Manajemen dilaksanakan oleh salah satu anggota tim audit,
Mutu Admen dan dibantu oleh PJ Mutu

VIII. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


A. Monitoring dilakukan oleh PJ Mutu dan Kepala Puskesmas minimal setiap
tiga bulan
B. Evaluasi pelaksanaan kegiatan audit dilakukan oleh Tim Audit
Internal. Evaluasi dilakukan untuk menilai apakah pelaksanaan audit
sesuai dengan jadual yang sudah disusun setiap tiga bulan sekali. Jika
terjadi ketidaksesuaian dalam pelaksanaan kegiatan audit dilaporkan
kepada ketua tim audit untuk dibahas bersama dalam tim audit internal.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Tim Audit internal harus mencatat/ mendokumentasikan keseluruhan proses
kegiatan audit internal, dan melaporkan hasil temuan audit, hasil analisis, dan
rencana tindak lanjut yang disepakati bersama dengan auditee. Keseluruhan
kegiatan audit internal harus dievaluasi sebagai dasar untuk melakukan
perbaikan dalam melaksanakan audit.

1. Pencatatan: Kuesioner untuk wawancara (terlampir), Panduan observasi


(terlampir), Check list (terlampir), Instrumen akreditasi sesuai pelayanan
yang akan diaudit
2. Pelaporan: Laporan audit internal.
3. Evaluasi: Form Evaluasi dan tindak lanjut.

Alas, …………….

Kepala Unit Pelaksana Teknis Ketua Tim Audit Internal


Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Alas,

Dr. Is Muttaqien Drg Endah Rahayu


NIP. 198406202011011013 NIP. 19690914 200012 2 005

Kerangka Acuan Audit Internal Page 8


Lampiran 1
Rincian Kegiatan Audit (Audit Plan), lebih terperinci tertuang dalam Kerangka acuan Kegiatan audit internal

Tanggal
Sasaran audit Tim audit Instrumen
No. Unit Tujuan Standar/ kriteria yang menjadi acuan Metode dan
(Kegiatan/ Proses internal audit Ket
Waktu
yang diaudit)
Audit
A. Kesehatan Keluarga yang bersifat UKM
Pelayanan Menilai Perencanaan (sebutkan Instrumen akreditasi perencanaan Wawancara, periksa Check list, 5 Juli sd 7
Kesehatan proses program nama) program (Bab II.1,6 Bab IV.2) dokumen Panduan Juli 2020
Ibu perencanaa perencanaan, wawancara
1.
n periksa rekam
kegiatan lokmin
perencanaan
Menilai Cakupan program (sebutkan Indikator dan target program: K1, K4, Periksa laporan Check list 10 Juli sd
capaian nama) dan seterusnya bulanan indikator 12 Juli
kinerja dan target 2020
kinerja
dalam SK
Indikator
Kinerja
Mengukur Teknis Pelayanan
(sebutka Pedoman Tata Naskah Puskesmas, Pemaparan/Fakta Check list fdfd
Compliance
Rate n nama) SOP identifikasi kebutuhan dan lapangan, menghitung
Prosedur harapan masyarakat, kelompok peragaan SOP compliance
masyarakat, keluarga dan individu, rate,
SOP Pemberdayaan masyarakat, SOP Panduan
informasi jadwal, SOP Pencatatan wawancara
dan Pelaporan, SOP Supervisi dan
SOP Pelayanan antenatal terpadu.

Kesesuaian Standar Regulasi


(sebutka (SK, Kerangka acuan, Telaah dokumen, Checklist
terhadap Internal (SK,
standar Kerangka acuan, n nama) pedoman/panduan Membandingkanka

Kerangka Acuan Audit Internal Page 9


Tanggal
Sasaran audit Tim audit Instrumen
No. Unit Tujuan Standar/ kriteria yang menjadi acuan Metode dan
(Kegiatan/ Proses internal audit Ket
Waktu
yang diaudit)
Audit
akreditasi pedoman/panduan
n kenyataan
)
dengan
standar/kriteria

dstnya

...................., ……………20.....
Mengetahui, Anggota Tim Audit:
Ketua Tim Audit

Kerangka Acuan Audit Internal Page 10


Lampiran 2
Temuan Audit dan Rencana Tindak Lanjut Bentuk Vertikal

Proses Perencanaan Pelayanan Kesehatan Ibu UNIT: UKM Pelayanan kesehatan Ibu

Kriteria Audit Standar akreditasi perencanaan (Bab IV.1 sd IV.3) dan pencapaian kinerja pelayanan
kesehatan ibu

Bagian I : Rincian ketidaksesuaian

Uraian Ketidaksesuaian Bukti – Bukti Obyektif Metode Audit

Perencanaan belum dilakukan (jelaskan bukti/fakta-fakta yang Wawancara


berdasarkan masukan dari sasaran mendukung) Periksa dokumen/rekaman
dan lintas sektor Capaian kinerja K1 dan
K4 belum sesuai dengan
standar yang ditetapkan

Bagian 2: Rencana tindak lanjut dari analisis akar permasalahan, tindakan koreksi dan perbaikan dengan waktu

Kerangka Acuan Audit Internal Page 11


penyelesaian

Analisis Akar Permasalahan


(Bagaimana/Mengapa hal ini bisa
terjadi?)

(lakukan analisis sehingga ditemukan


akar masalahnya……)

Tindakan perbaikan dan waktu


penyelesaian :

(sebutkan tindakan perbaikan yang akan dilakukan sesuai dengan akar masalah, dan jelaskan kapan akan diselesaikan)

Tindakan pencegahan (untuk masalah


yang berpotensi terjadi):

(jelaskan upaya pencegahan yang perlu


dilakukan untuk masalah yang
berpotensi terjadi.

Unit Kerja Tim Audit Internal Audit

Tanggal:

Bagian 3 : Verifikasi Tim audit internal tentang rencana kegiatan :

Kerangka Acuan Audit Internal Page 12


Lampiran 3: Temuan Audit dan Rencana Tindak Lanjut Bentuk Horizontal

Temuan Audit dan Rencana Tindak Lanjut Bentuk Horizontal

Nama unit yang diaudit : Unit pelayanan P2 TB

Unit terkait : Promkes, Laboratorium

Tim audit internal : 1. 2. 3.

Waktu pelaksanaan : …………………….

Kerangka Acuan Audit Internal Page 13


Ketidaksesuaian
Standar/ Kriteria/
Uraian Ketidaksesu Bukti – Bukti terhadap
Persyaratan Tindakan Tindakan Tanggal Waktu
No aian Objektif Standar/Kriteria/
yang Digunakan Perbaikan Pencegahan Penyelesaian
Instrumen
1  Belum ada regulasi PMK 67/2016 blm Belum ada hardcopy PMK 67/2016:  Pengadaan 7 April 2017
eksternal berupa tersedia (sementara regulasi eksternal (PMK Pedoman PMK 67/2016 (koordinasi dgn
Pedoman dicetak), petugas 67/2016) dan regulasi Penanggulangan TB  Membuat TU utk
Penanggulan gan menggunakan internal berupa pedoman pengadaan)
TB terbaru (PMK softcopy pedoman mengacu
67/2016) Belum membuat pada PMK
pedoman TB yang 67/2016
 Belum ada regulasi ditandatangani Kapus
internal tentang (reg internal)
Pedoman
Pelaksanaan
Program TB
20 Maret 2017
2 SOP belum mengacu SOP masih mengacu SOP masih mengacu PMK 67/2016 : Revisi SOP sesuai 7 April 2017
pada PMK 67/2016 pada Pedoman pada Pedoman Pedoman PMK
Nasional Nasional Penanggulanga n TB 67/2016
Penanggulangan TB Penanggulangan TB
Tahun 2014 Tahun 2014
3 SOP Pengobatan tidak SOP digabung menjadi SOP Pengobatan PMK 67/2016 Buat SOP per 7 April 2017
per kategori SOP Tatalaksana tidak per kategori kategori
pengobatan Penderita TB sehingga pengobatan pengobatan
langkah kegiatan tidak
spesifik per kategori.

Kerangka Acuan Audit Internal Page 14


Lampiran 4 Contoh Instrumen Audit Internal
I. Contoh instrument audit menggunakan kriteria audit: standar akreditasi
INSTRUMENT AUDIT MENGGUNAKAN KRITERIA AUDIT: STANDAR AKREDITASI

Nama unit yang diaudit : Unit pelayanan laboratorium PUSKESMAS

Tim audit internal : 1. 2. 3.

Waktu pelaksanaan : …………………….

Kerangka Acuan Audit Internal Page 15


Daftar Pertanyaan Observasi Telusur Fakta Temuan Rekomend
N
Kriteria Audit dokumen lapang audit asi
o
an audit
1 Standar Apakah terdapat SK
Akreditasi Pelayanan Laboratorium yang
puskesmas mengatur jenis layanan
Bab III.9.
Apakah jenis pelayanan yang
disediakan sesuai dengan SK?
Apakah tersedia Pedoman
pelayanan laboratorium
Apakah tenaga pelayanan lab
sesuai dengan standar
kompetensi?
Apakah tersedia SOP
pelayanan laboratorium
seperti permintaan,
penerimaaan, pengambilan
dan penyimpanan spesimen,
pengelolaan reagen,
pelaksanaan pemeriksaan, dan
penyampaian hasil
pemeriksaan kepada pihak
yang membutuhkan, serta
pengelolaan limbah medis dan
bahan berbahaya dan beracun
(B3).
Form hasil pemeriksaan
laboratorium mencantumkan
nilai normal dan nilai rentang
rujukan

Apakah penyimpanan dan


pelabelan reagensia sesuai
dengan regulasi (check list),

Kerangka Acuan Audit Internal Page 16


Daftar Pertanyaan Observasi Telusur Fakta Temuan Rekomend
N
Kriteria Audit dokumen lapang audit asi
o
an audit
bukti perhitungan kebutuhan
reagensia termasuk buffer
stock, bukti pemesanan
reagensia, check list monev
ketersediaan reagensia?
Apakah petugas menggunakan
APD
Apakah PMI dan PME
dilaksanakan?

Apakah tersedia Form hasil


pemeriksaan laboratorium dan
Hasil pemantauan pelaporan
hasil pemeriksaan
laboratorium

II. Contoh instrumen audit adalah check list untuk menghitung Compliance Rate suatu prosedur
Kegiatan (diisi sesuai Y Tidak Tidak
No kegiatan dalam SOP) a berlak
u

Kerangka Acuan Audit Internal Page 17


Kegiatan (diisi sesuai Y Tidak Tidak
No kegiatan dalam SOP) a berlak
u

Total

Tingkat Jumlah Ya dibagi dengan jumlah (Ya+Tidak) x


Kepatuhan 100 %
(Compliance Rate)

III. Contoh lain instrumen audit UKM Pelayanan Kesehatan Ibu


No Kriteria audit Daftar Observasi Dokumen/ Fakt Temua Rekomendas
Pertanyaan rekam a n i
kegiatan lapangan audit audit
Bagaimana cakupan
1. Capaian indikator Lihat rekam
K1, K4, Pertolongan
UKM Pelayanan hasil evaluasi
Nakes, Kunjungan
Kesehatan Ibu kinerja
Neonatal
Indikator kinerja
yang tidak tercapai
yang mana
Mengapa
Lihat
indikator
kalau

Kerangka Acuan Audit Internal Page 18


No Kriteria audit Daftar Observasi Dokumen/ Fakt Temua Rekomendas
Pertanyaan rekam a n i
kegiatan lapangan audit audit
tersebut tidak
ada
tercapai
upaya
perbaik
an
melalui
proses
PDCA
Adakah upaya yang
dilakukan untuk
mengupayakan
pencapaian
indikator kinerja
tersebut
Berapa compliance
2. Prosedur Amati
rate ANC ibu hamil
pelaksanaan ANC ibu 12
(gunakan check
hamiL pasien
list)
yang
diperik
sa ANC
Tahapan
prosedur yang
mana yang
sering tidak
dikerjakan ?
Mengapa tahapan
tersebut
tidak
dikerjakan
?

Kerangka Acuan Audit Internal Page 19


IV. Contoh lain instrumen audit gawat darurat

No Kriteria audit Daftar Pertanyaan Fakta Temuan Rekomendasi


lapangan audit audit
1. Pelaksanaan triase gawat Adakah ada prosedur triase ?
darurat Bagaimana pelaksanaan
triase gawat darurat (lakukan
pengamatan terhadap
penanganan pasien gawat
darurat)
Jika tidak dilakukan sesuai
prosedur, mengapa ?
Adakah upaya yang dilakukan
untuk mengupayakan
pelaksanaan triase sesuai
dengan prosedur?
2. Response time gawat Berapa compliance rate ANC ibu
darurat hamil (gunakan check list)
Tahapan prosedur yang mana
yang sering tidak dikerjakan ?
Mengapa tahapan tersebut tidak
dikerjakan?

V. Contoh lain instrumen untuk audit Sasaran Keselamatan Pasien

No Kriteria audit Daftar Pertanyaan Fakta Temuan Rekomendasi


lapangan audit audit
1. Capaian SASARAN Bagaimana capaian kepatuhan
KESELAMATAN PASIEN: cuci tangan di ruang rawat
Kepatuhan cuci tangan Mengapa indikator tersebut tidak
tercapai

Kerangka Acuan Audit Internal Page 20


No Kriteria audit Daftar Pertanyaan Fakta Temuan Rekomendasi
lapangan audit audit
Adakah upaya yang dilakukan
untuk mengupayakan pencapaian
indikator tersebut

2. Capaian sasaran Bagaimana capaian kepatuhan


keselamatan pasien: identifikasi pasien pada
identifikasi pasien pelayanan obat rawat jalan
Jika tidak tercapai,mengapa?
Upaya apa yang sudah dilakukan

VI. Form Pemantauan Tindak Lanjut Audit Internal


CONTOH FORM PEMANTAUAN TINDAK LANJUT AUDIT INTERNAL
Status tindak lanjut per tanggal:……………………………….

Analisis Rencana Waktu


Uraian Ketidak Target Waktu Penanggung Status
No ketidaksesuaian/ Tindak Pelaksanaan
Sesuaian/Masalah Penyelesaian Jawab Penyelesaian
masalah Lanjut Tindak Lanjut

1.

2.

3.

4.

Tim Audit Internal Auditee


Kerangka Acuan Audit Internal Page 21
I.

Kerangka Acuan Audit Internal Page 22

You might also like