Pengertian

Model pembelajaran problem based learning (PBL) merupakan salah satu model
pembelajaran inovatif. Model pembelajaran ini dapat memberikan kondisi belajar aktif
kepada siswa dimana siswa terlibat untuk memecahkan suatu masalah melalui beberapa
tahapan. Dengan demikian, siswa akan dapat mempelajari pengetahuan yang berhubungan
dengan masalah tersebut dan sekaligus memiliki keterampilan untuk memecahkan masalah.

Model problem based learning atau pembelajaran berbasis masalah adalah model
pembelajaran yang menyajikan masalah sehingga merangsang peserta didik untuk belajar.
Dalam kelas yang menerapkan pembelajaran ini, peserta didik bekerja dalam tim untuk
memecahkan masalah di dunia nyata

Contoh

Topik/Tema

Kependudukan dan Lingkungan

Subtopik/Tema

Dampak peningkatan jumlah penduduk terhadap masalah lingkungan

Kompetensi Dasar

Mendeskripsikan penyebab perkembangan penduduk dan dampaknya bagi lingkungan

Indikator

* Menyebutkan dampak peningkatan jumlah penduduk terhadap masalah lingkungan.

* Menjelaskan keterkaitan antara jumlah penduduk dengan jumlah sampah yang dihasilkan
oleh penduduk.

* Membuat laporan hasil penyelidikan tentang permasalahan sampah yang muncul di

lingkungan sekitar siswa yang terjadi akibat peningkatan jumlah penduduk.

Sintak Pembelajaran dan Kegiatan Pembelajaran

Orientasi peserta didik pada masalah

peserta didik mengamati sebuah gambar yang menunjukkan menumpuknya sampah di tepi
jalan di tengah-tengah lingkungan padat penduduk. kemudian peserta didik memberikan
tanggapan dan pendapat terhadap gambar tersebut serta merangkum dalam sebuah
pertanyaan yaitu : mengapa sampah dapat menumpuk?
Mengorganisasi peserta didik dalam belajar

peserta didik mendefinisikan dan mengorganisasikan masalah yang akan dicari

penyelesiaannya serta menggali informasi tentang “pengaruh jumlah penduduk terhadap
sampah yang dihasilkan” secara berkelompok.

Membimbing penyelidikan peserta didik secara mandiri maupun kelompok

Peserta didik mengumpulkan informasi untuk membangun ide mereka sendiri dalam
memecahkan masalah tentang pengaruh jumlah penduduk terhadap sampah yang dihasilkan.

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Kerusakan lingkungan berpengaruh pada penghindaran nyawa manusia yang mempengaruhi

pelaksanaan dan ancaman suatu negara apabila persebaran jumlah penduduk serta
kepadatan di setiap wilayah tidak seimbang. Sebagai akibat dari penambahan jumlah
penduduk yang dinamis dengan kecepatan yang berbeda menyebabkan kegemparan antara
jumlah penduduk dengan kondisi alam sebagai penyedia segala kebutuhan yang diperlukan
oleh manusia. Pada umumnya kegiatan manusia dengan jumlah yang besar memberikan
tekanan pada lingkungan yang menyebabkan timbulnya masalah kependudukan dan
lingkungan hidup. Masalah yang berhubungan dengan kondisi lingkungan dan kepadatan
jumlah penduduk baik berupa masalah perluasan pemukiman, lapangan pekerjaan yang
kurang, pangan, pendidikan, dan menurunnya mutu sektor kesehatan. Masalah lain yang
berhubungan dengan pertambahan jumlah penduduk dan kualitas lingkungan yang lain dan
tidak dapat dipungkiri adalah jumlah sampah baik dalam segala jenis yang menyebabkan
masalah baru seperti polusi, perubahan iklim, penipisan sumber daya alam dan lain-lain.
Perubahan pola konsumsi dan gaya hidup serta pertambahan jumlah penduduk telah
meningkatkan kapasitas sampah dengan keragaman jenis di lingkungan. Peningkatan
konsumsi penduduk untuk melengkapi kebutuhan pokok dan kegiatan penunjang
pertumbuhan ekonomi juga ikut berkontribusi terhadap kualitas dan kuantitas sampah yang
dihasilkan. Proses pengolahan sampah yang tidak sesuai dengan cara dan analisis mengenai
dampak lingkungan akan memberikan pengaruh yang negatif terhadap kesehatan dan
mengganggu kelestarian peran lingkungan pada seluruh lapisan permukaan bumi.

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah laporan tertulis

* Peserta didik dan guru mengevaluasi hasil penyelidikan melalui diskusi kelas.

* Peserta didik dibimbing guru menganalisis hasil pemecahan masalah tentang jumlah
penduduk dan sampah di lingkungan sekitar
* Selanjutnya peserta didik diminta mempresentasikan hasil penyelidikan dan diskusi di
depan kelas

* terakhir kelompok peserta didik yang berhasil memecahkan permasalahan diberi

penghargaan.