You are on page 1of 20

Catatan Kajian

(Pertemuan Kedua)

@anwar.muslimah
▪︎Apa saja sih fadhilah orang mencari ilmu?
➡️ Fadhilah orang mencari ilmu itu sangat banyak sangat besar,
seperti yang kemarin kita tahu,
✔ Diampuni dosanya
✔ Malaikat juga ridho untuk orang yang pergi mencari ilmu
dan masih banyak lagi faedahnya yang kemaren kita bahas.

Dan di pertemuan kali ini, di sini dikatakan yang diriwayatkan oleh


Imam Bukhari di kitab Shahihnya "Shahihul Bukhari", di dalam bab
yang di situ menerangkan tentang "Apakah dijadikan untuk seorang
perempuan satu hari untuk mencari ilmu untuk memperdalam ilmu
dengan sanad yang diriwayatkan oleh Abi Sa'id Al-Khudri RA "Dulu
itu semua perempuan (perempuan pada zamannya Nabi Muhammad
‫ )ﷺ‬berkata kepada Nabi Muhammad ‫" ﷺ‬Kami kalah darimu dari
para orang laki-laki (maksudnya orang laki-laki selalu ada
bersamamu, selalu mendapat ilmu darimu Ya Rasulullah), dan kita
kalah para perempuan. Kita cuma ditugaskan di dalam rumah,
menjaga anak, dan juga memenuhi semua kebutuhan suami. Kita
nggak ada waktu untuk belajar bersamamu. Sedangkan para
laki-laki semua yang belajar bersamamu."
《1》

@anwar.muslimah
Seperti itu maksud dari perkataan para perempuan. "Maka kami
mohon jadikanlah satu hari saja untuk dari dirimu untuk kami, jadi
satu hari saja kami selalu bersamamu untuk mempelajari ilmu."
Nah di sini kita tahu gimana sih semangatnya para perempuan dulu
dalam mencari ilmu sampai memohon kepada Nabi untuk
menjadikan satu harinya Nabi bersama para perempuan untuk
memperdalam ilmu agama.

Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬menjanjikan kepada mereka satu hari,


di situ akan bertemu sama semua perempuan untuk belajar ilmu
agama. Kemudian ketika hari itu datang, satu hari yang Rasulullah
‫ ﷺ‬janjikan kepada para Muslimah, di situ Rasulullah ‫ ﷺ‬menasehati
mereka semua dan juga Rasulullah ‫ ﷺ‬memerintahkan kepada
mereka. Ada beberapa perintah yang Rasulullah ‫ ﷺ‬perintahkan
kepada para perempuan. Nah sebagian dari yang Rasulullah ‫ﷺ‬
katakan kepada para perempuan, "Barangsiapa dari kalian para
perempuan yang melahirkan atau mempunyai 3 anak, kecuali
anak-anak itu kalau kamu didik dengan benar, anak-anak itu akan
menjadi pencegah atau hijab bagimu dari api neraka."

《2》

@anwar.muslimah
Kemudian para perempuan di situ mengatakan, "Ya Rasulullah kalau
cuma punya 2 gimana? Nggak punya 3, adanya cuma 2 gimana?"
Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬mengatakan, "Iya walaupun 2 anak kamu
didik yang bener, maka 2 anak itu akan menjadi hijab (penutup)
bagimu dari api neraka." Nah ini lho perempuan itu mempunyai
keutamaan yang sangat besar di dalam agama. Dia kalau bisa
mendidik anaknya dengan baik, menjadi orang yang alim, kalau
benar seperti itu bisa-bisa anak itu yang akan menutup satir antara
dia dan juga api neraka, jadi nggak sampai masuk api neraka. Jadi
kita harus benar-benar bisa menjaga diri kita, sehingga Allah jadikan
kita termasuk salah satu dari perempuan-perempuan yang mulia.

Dan juga dikatakan di dalam Bab yang di situ menerangkan tentang


malu di dalam mencari ilmu. Berkata Mujahid (salah satu dari
Tabi'in), "Nggak bakal bisa mencari ilmu orang yang malu dan orang
yang sombong." Kenapa orang yang malu nggak bisa mencari ilmu?
Kalau ada sesuatu hal, seperti kayak contoh perempuan yang malu
bertanya tentang haid, nah orang yang seperti ini nggak mungkin
bisa mencari ilmu, selalu aja hidupnya malu malu malu, seperti
peribahasa "Malu bertanya, sesat di jalan."
《3》

@anwar.muslimah
Begitu juga orang yang sombong, kenapa? Karena dia merasa dirinya
udah bisa, udah ngerti, merasa dirinya tinggi, udah pinter, dia
merasa nggak ada tuh yang seperti dirinya. Orang seperti ini nggak
mungkin dia bisa mencari ilmu.

Kata Sayyidah Aisyah RA, "Paling bagus, paling baiknya perempuan


itu adalah perempuan Anshor." Nah kenapa perempuan Anshor?
Karena mereka mempunyai sifat tidak pernah dicegah oleh malunya
ketika mereka mempelajari ilmu agama. Jadi perempuan Anshor itu
nggak punya malu dalam mereka mempelajari ilmu agama. Apapun
yang ada di pikirannya dia, apapun yang ingin dia tanyakan, dia
bakal tanyain, nggak ada kenal malu dalam bertanya di dalam ilmu
agama, sampai dipuji oleh Sayyidah Aisyah RA.

Dan juga ada di kitab Shohihul Bukhori yang diriwayatkan oleh


Sahabat Abi Sa'id Al Khudri RA, "Ketika itu Rasulullah ‫ ﷺ‬keluar di
waktu Dhuha atau di waktu sarapan pagi ke Musholla. Kemudian
setelah sampai di Musholla setelah sampai hajat-hajatnya,
Rasulullah ‫ ﷺ‬pergi berpaling. Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬menasehati
semua orang yang ada di situ dan juga memerintahkan mereka
《4》

@anwar.muslimah
dengan shodaqoh. Di situ Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, "Wahai para
manusia bershodaqohlah kalian." Kemudian ketika jalan Rasulullah
‫ ﷺ‬bertemu dengan para segerombolan perempuan, kemudian
Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, "Wahai para perempuan bershodaqohlah
kalian, karena sesungguhnya aku melihat kalian adalah paling
banyaknya penghuni neraka." Kemudian para perempuan itu
mengatakan, "Dengan apa Ya Rasulullah? Kenapa bisa perempuan
itu paling banyak di neraka? Dengan sebab apa perempuan itu paling
banyak di neraka?" Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda, "Perempuan paling
banyak di neraka dengan 2 sebab: yang pertama adalah mereka itu
memperbanyak dengan mencaci, segala sesuatu dicaci, yang nggak
cocok langsung aja dicaci. Dan yang kedua adalah mereka itu
mengkufuri nikmat atau kebaikan yang telah diberikan oleh
keluarganya atau suaminya, contoh: suaminya udah baik ngasih ini,
tapi karena ada sesuatu hal langsung tuh, jadi seakan-akan
kebaikan yang selama ini diberikan oleh suaminya atau
keluarganya, ketika ada sesuatu jadi seakan-akan semuanya nggak
pernah terjadi, dikufurin semuanya. Seakan-akan nggak pernah ada
satupun kebaikan dari suami ataupun keluarga. Nah ini perempuan,
apalagi kalau ketika marah, udah keluar semuanya itu yang ada
《5》

@anwar.muslimah
di dirinya. Na'udzubillahi min dzalik, semoga Allah melindungi kita
dari sifat-sifat seperti itu.

Dan Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata, "Aku nggak pernah ngelihat orang yang


mempunyai kekurangan di dalam akal dan agamanya." Perempuan
itu mempunyai sifat mereka itu kurang di dalam akal dan juga
agamanya, kenapa bisa begitu? Karena perempuan itu lebih
mendahulukan kepada perasaaan daripada akal. Dan juga
perempuan kurang di dalam agama, kenapa? Karena nanti
perempuan ada haid, ada nifas, nggak bisa sholat, sedangkan laki-
laki selalu sholat, nggak ada yang mencegahnya untuk tidak sholat.
Maka oleh karena itu, para perempuan itu dianggep mempunyai
kekurangan di dalam akal dan juga agamanya. Rasulullah ‫ﷺ‬
berkata, "Aku tidak melihat seorang yang punya kekurangan di
dalam akal dan agamanya yang bisa menghilangkan akal pikiran
orang laki-laki yang kuat yang kokoh, kecuali dari kalian para
perempuan." Benar nggak tuh? Laki-laki kalau sudah jatuh cinta
sama perempuan, udah deh akalnya laki-laki nggak bakal dipake,
pikirannya ke orang yang dicintai, akalnya laki-laki itu ilang deh.
"Cobaan terberat untuk orang laki-laki itu ya perempuan."
《6》

@anwar.muslimah
Makanya kita nih sebagai perempuan, kita harus bisa menjadi
perempuan yang sholehah, yang bisa menuntun orang laki-laki
kepada kebaikan, bukan memfitnah orang laki-laki menjadi jauh dari
agama. Na'udzubillahi min dzalik.

Rasulullah ‫ ﷺ‬menasehati dengan beberapa nasehat tersebut. Dan


juga kenapa shodaqoh mempunyai banyak banget fadhilah? Salah
satunya shodaqoh di pagi hari itu bisa mencegah bala yang mau
turun dan juga bisa memperbanyak rezeki, melancarkan rezeki.

Kemudian ketika Rasulullah ‫ ﷺ‬sampai di rumahnya, di situ ada yang


mengetuk pintu rumahnya Rasulullah ‫ﷺ‬, dan dia adalah Sayyidah
Zainab Imroah ibn Mas'ud (Sayyidah Zainab istri dari sahabat ibn
Mas'ud). Kenapa Sayyidah Zainab mengetuk pintu rumah Nabi ‫?ﷺ‬
Karena Sayyidah Zainab meminta izin agar bisa bertemu dengan
Nabi ‫ﷺ‬, karena ada sesuatu yang ingin ditanyakan kepada Nabi
Muhammad ‫ﷺ‬. Kemudian orang yang membukakan pintu itu
menyampaikan kepada Nabi, "Ya Rasulullah ini ada Zainab mau
bertemu denganmu." Kemudian Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata, "Zainab yang
mana yang kamu maksud ini?"
《7》

@anwar.muslimah
Lalu dikatakan kepada Rasulullah ‫ﷺ‬, "Imroah ibn Mas'ud. Dia
adalah Zainab istri ibn Mas'ud meminta izin kepadamu, bagaimana
apa boleh Ya Rasulullah?" "Iya izinkanlah dia untuk bertemu
kepadaku." Kemudian diizinin tuh Sayyidah Zainab masuk kepada
Nabi Muhammad ‫ﷺ‬, lalu Sayyidah Zainab berkata kepada Nabi,
"Wahai Nabi Allah, kau memerintahkan di hari ini kepada kita
dengan shodaqoh dan aku sekarang ini datang kepadamu membawa
perhiasan yang aku punya dan aku ingin bershodaqoh dengan
perhiasan yang aku punya." Nih cepatnya para sahabat dengan
perintahnya Nabi Muhammad ‫ﷺ‬, diperintahkan pada pagi hari
dengan shodaqoh, langsung seketika itu mereka semuanya pergi ke
rumahnya mencari barang yang bisa di shodaqohkan. Seperti
Sayyidah Zainab ini, Beliau diperintahkan tadi saat Rasulullah ‫ﷺ‬
menasehati para perempuan untuk bershodaqoh. Kemudian Sayyidah
Zainab kembali ke rumahnya mencari dan mendapati satu perhiasan.
Kemudian pergi kepada Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬membawa perhiasannya
yang dia punya. Kemudian Sayyidina Ibn Mas'ud itu menyangka
kalau "Sesungguhnya aku dan juga anak-anakku itu lebih berhak
dengan shodaqohmu (Shodaqoh istrinya Sayyidah Zainab) daripada
orang lain."
《8》

@anwar.muslimah
Kemudian Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬berkata, "Benar apa yang disangka
oleh Ibn Mas'ud bahwa sesungguhnya suamimu dan juga anak-
anakmu, mereka lebih berhak dari shodaqoh yang mau kamu
keluarkan." Nah di sini menunjukkan orang yang deket dengan kita
itu lebih baik dengan kebaikan yang kita punya atau yang akan kita
keluarkan. Seperti kita mau shodaqoh, kita mempunyai keluarga
yang di situ sangat tidak mampu atau kekurangan atau memenuhi
syarat-syarat diberikan zakat, maka lebih afdhol shodaqoh atau
zakat yang kita keluarkan ini untuk mereka (keluarga kita) daripada
kita keluarkan kepada orang lain. Karena di situ ada banyak banget
faedahnya, yang pertama di situ bisa menjalin tali silaturrahmi, dan
banyak lagi faedah-faedah yang lain.

Di sini juga diriwayatkan dari Imam Bukhori di dalam kitabnya,


di sanad yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA, bahwasanya Ibnu
Abbas berkata, "Aku bersaksi atas Nabi Muhammad ‫ﷺ‬,
sesungguhnya Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬keluar bersama Sayyidina Bilal.
Kemudian menyangka bahwa Rasulullah ‫ ﷺ‬tidak mendengar.
Di dalam perjalanan itu Rasulullah ‫ ﷺ‬menasehati kepada para
perempuan dan memerintahkan mereka dengan shodaqoh.
《9》

@anwar.muslimah
Dan di situ akhirnya ada salah satu perempuan yang tiba-tiba
melemparkan kalung dan juga cincin yang dilemparkan ke tanah
sebagai shodaqoh. Lalu Sayyidina Bilal mengambilnya dengan ujung
dari bajunya." Nah di sini kita bisa melihat betapa cepatnya para
sahabat dari kalangan laki-laki maupun perempuan ketika
Rasulullah ‫ ﷺ‬memerintahkan kepada mereka.

Dari Hadist-Hadist ini kita bisa tahu bahwa Rasulullah ‫ﷺ‬


memperhatikan di dalam mengajari para perempuan ilmu agama dan
juga menuntun para perempuan untuk menuju jalan yang benar.
Dan juga atas perhatiannya para perempuan zaman dahulu, mereka
tahu itu adalah perintah dari agamanya mereka. Dan yang wajib
atas kalian wahai para perempuan mengikuti jejak mereka, gimana
mereka diperintahkan langsung menjalaninya dan juga wajib atas
kalian mendahulukan agama, perkara-perkara yang diwajibkan di
agama, perkara-perkara yang diperintahkan oleh agama daripada
kalian mendahulukan perintah-perintah dunia. Semoga Allah
memberikan taufik dan hidayahnya untuk mengikuti jejak mereka
para sahabat yang mempunyai semangat di dalam mempelajari
ilmu agama.
《10》

@anwar.muslimah
Kemudian Al Habib Muhammad bin Salim bin Hafidz bin Syekh Abu
Bakar bin Salim, Beliau berkata, "Aku telah menetapkan kitab ini,
mentartibkan kitab ini dengan,
▪︎ Yang pertama adalah Muqoddimah (pembukaan), setelah
pembukaan nanti di situ ada empat bab, kemudian setelah empat
bab ada penutupan. Dan Muqoddimah ini permulaannya ini akan
membahas tentang rukun-rukunnya agama, pondasinya agama itu
ada berapa sih? Dan juga di situ akan menjelaskan tentang arti dari
dua syahadat.
1) Bab pertama akan menjelaskan tentang bersuci
2) Bab kedua akan membahas tentang haid, nifas, dan juga semua
hukum-hukum yang berkaitan dengan haid dan nifas.
3) Bab ketiga akan dibahas tentang sholat dan juga rukun-rukunnya
sholat ada berapa dan juga syarat-syaratnya sholat apa aja dan juga
semua hukum yang berkaitan dengan sholat.
4) Bab keempat akan dibahas tentang hak-hak kedua orangtua dan
juga hak-hak suami. Dan di situ juga ada cacian untuk orang yang
keluar dengan berhias.
▪︎ Kemudian di penutupan akan dibahas tentang anjuran untuk
zuhud di dalam dunia dan juga anjuran untuk mencintai kepada
《11》

@anwar.muslimah
akhirat. Dan juga di sini akan dibahas tentang peringatan di dalam
ghibah, namimah (adu domba), dan juga apa-apa yang menyerupai
mereka (semua penyakit-penyakit lisan dan hati)

A. Muqoddimah (Permulaan), di dalam rukun-rukunnya agama atau


pondasi-pondasinya agama dan arti dari dua syahadat.

▪︎Rukunnya agama (pondasi agama) ada 3:


1. Islam
2. Iman
3. Ihsan
Di sini ketika Rasulullah ‫ ﷺ‬duduk bersama para sahabat, di situ ada
satu orang laki-laki yang asing (mereka nggak pernah lihat laki-laki
itu) dan otomatis kalau dia musafir (orang bepergian) pada zaman
dulu kan pasti ada bekas-bekas debu, tapi orang laki-laki ini datang
dengan keadaan putih bersih tanpa ada bekas debu sama sekali. Dan
juga orang laki-laki ini nggak pernah dilihat sama sahabat, kayak
asing. Orang laki-laki ini datang kepada Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬dan
berkata, "Apa islam itu?" Kemudian dijawab oleh Nabi
pertanyaannya.
《12》

@anwar.muslimah
Lalu orang laki-laki itu bertanya lagi, "Apa sih rukun-rukun Islam?"
Dijawab oleh Nabi. Kemudian orang laki-laki itu bertanya kepada
Nabi, "Apa saja sih rukun-rukun iman?" Dijawab oleh Nabi. Kemudian
pertanyaan terakhir, "Apa sih ihsan itu?" "Hendaknya kamu
beribadah kepada Allah seakan-akan kamu melihat Allah..." dijawab
oleh Nabi sampai akhir. Para sahabat di situ bingung, ini orang tanya
tapi seakan-akan dia sudah tahu jawabannya, siapa sih orang ini,
tapi semua para sahabat diam karena adabnya mereka kepada Nabi
Muhammad ‫ﷺ‬. Sampai Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬bertanya, "Mana tuh
orang laki-laki yang tadi bertanya, ke mana dia?" Tapi nggak ketemu
tuh. Kemudian Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬bertanya kepada para Sahabat,
"Tahu nggak kalian siapa orang laki-laki tadi?" Para sahabat
menjawab, "Allah dan RasulNya lebih tahu siapa orang laki-laki
tadi." Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata, "Orang laki-laki tadi yang dateng
adalah Malaikat Jibril. Malaikat Jibril tadi datang kepada kalian
untuk mengajari kalian tentang perkara-perkara agama kalian."

《13》

@anwar.muslimah
Sesi Tanya Jawab
1. Bolehkah menerima shodaqoh tetangga dekat yang kehidupannya
glamour?
➡️ Boleh aja seseorang menerima shodaqoh yang diberikan oleh
tetangganya atau siapapun, tapi jangan sampai kita yang meminta-
minta shodaqoh. Jangan jadi orang yang meminta-minta, tapi kalau
dikasih udah terima aja.

2. Apakah seorang suami wajib tahu kalau istrinya mau shodaqoh?


➡️ Sebenarnya nggak wajib untuk suami mengetahui apa yang bakal
dilakukan oleh istri dari uang istrinya sendiri. Cuma kalau mau
memberitahu juga nggak apa-apa. Seumpama itu uang suami
dipegang istri, "Nih aku keluarin ya uangnya sedikit buat shodaqoh."
Kalau emang itu uangnya istri sendiri yaudah nggak perlu untuk
suami mengetahuinya, terserah istri mau apa yang dilakukan dengan
uangnya.

3. Kalau semisal keluarga yang wajib menerima shodaqoh


mementingkan gengsi gimana?
➡️ Kalau memang keluarga nggak mau menerima shodaqoh karena
《14》
@anwar.muslimah
gengsi yaudah kasih aja sama orang lain nggak apa-apa. Yang
terpenting kita udah niat sebenarnya mau membantu keluarga kita
yang nggak mampu dengan memberikannya shodaqoh. Tapi kalau
dari diri kita sendiri yang gengsi mau ngasih ke keluarga, nah itu
jangan.

4. Gimana jika suami senang memberi ke orang lain sedangkan ke


keluarganya di rumah kurang-kurang? Ini banyak kejadian ya
Ustadzah.
➡️ Nah itu sebenarnya hal yang salah. Yanh terpenting itu
keluarganya dulu, apalagi suami itu mempunyai kewajiban atas istri
dan anak-anaknya. Jadi suami itu mempunyai kewajiban yang
sangat besar dalam menafkahi istri dan anak-anaknya. Kalau istri
dan anak-anaknya sudah tercukupi, baru kalau ada uang lebih
dishodaqohin. Jadi perhatiin dulu keluarganya, istrinya, anak-
anaknya, yang wajib dulu untuknya diperhatiin, jika tercukupi
segalanya semua keperluan istri dan juga anak-anaknya atau juga
orangtua dari suami itu sendiri (wajib dinafkahi kalau orangtuanya
nggak mampu), baru boleh memberikan kepada orang lain.

《15》
@anwar.muslimah
5. Sebelumnya keluarga saya pernah menerima shodaqoh orang
yang pakai uang haram seperti narkoba, jadi gimana menurut
Ustadzah mengenai hal itu?
➡️ Uang haram itu nggak boleh dishodaqohin, nggak boleh dipakai,
kenapa? Karena akhirnya orang yang menerima shodaqoh itu
akhirnya menerima uang haram dan jika dibuat makanan, makanan
itu hasil dari perkara haram, dan kalau kita makan akhirnya yang
di perut menjadi haram semua, di situ yang mendekatkan diri kita
kepada api neraka. Na'udzubillahi min dzalik. Jadi kalau ada
shodaqoh dari uang haram, udah dibuang aja atau ditelantarin,
jangan dishodaqohin jangan diberi kepada orang lain dan juga
jangan dipake. Tetapi kalau kita nggak tahu shodaqoh itu dari uang
haram, ya nggak ada hukum.

6. Kalau untuk warisan berapa persen yang dishodaqohkan?


➡️ Warisan nggak ada hal yang wajib dishodaqohkan, warisan itu
kan harta yang ditinggalkan oleh si mayit, jadi kalau ada yang mau
dishodaqohin minta izin dari semua keluarga dulu, dirundingin
sama sekeluarga ahli warisnya, tapi nggak ada kewajiban untuk
menshodaqohkan uang warisan. Harta warisan itu untuk ahli
warisnya.
《16》
@anwar.muslimah
7. Bagaimana hukumnya jika ada shodaqoh untuk anak yatim tapi
yang hadir malah anak yang bukan yatim, dalam hal ini masih
lengkap orangtuanya?
➡️ Nah itu nggak boleh ya apalagi shodaqoh itu sudah dikhususkan
untuk anak yatim. Nah itu dosa, emang sengaja niat melakukan
seperti itu, anak yang sebenarnya nggak yatim didatangkan untuk
mengambil harta shodaqoh yang dikhususkan untuk anak yatim.

8. Bagaimana niat bershodaqoh untuk orang yang sudah meninggal?


➡️ Ketika kita mau mengeluarkan, kita niatin "Yaa Allah... niat
mengeluarkan shodaqoh buat (seumpama: keluarga saya atau kakek
saya) yang sudah meninggal. Jadi saya hadiahin pahala dari
shodaqoh ini untuk...(keluarga yang sudah meninggal)."

9. Kalau ada tetangga yang hidupnya glamour, boleh dishodaqohin


Ustadzah?
➡️ Shodaqoh kepada orang kaya boleh aja, cuma sebenarnya lebih
afdholnya kepada orang yang nggak mampu. Karena tujuan
shodaqoh ini untuk kita sesama orang muslim membantu satu
sama lain.

《17》
@anwar.muslimah
10. Uangnya suami lebih banyak dipegang istri, ketika si istri
bershodaqoh, suami dapat pahala shodaqoh itu atau harus
dikhususkan untuk suami agar supaya dapat pahalanya?
➡️ Allah itu Maha Mulia Maha Rahmat, kalau kita shodaqoh dengan
uang suami, insyaa Allah... Allah Maha tau, Allah akan memberikan
dengan apa yang kita niatkan. Jadi urusan pahala ini kita sama
sekali nggak tahu ya apakah suami dapet atau nggak, tapi kita
husnudzon saja sama Allah. Kalau kita shodaqoh dengan uang
suami, insyaa Allah suami juga dapet dengan apa yang kita
shodaqohkan. Jadi lebih baik untuk berhusnudzon saja sama Allah.

11. Jika istri dapat rezeki apakah suami harus tahu?


➡️ Sebenarnya nggak harus ya dalam hukum wajib tahu, cuma kan
di dalam pernikahan itu lebih baik kita obrolin segala hal, kita saling
terbuka semuanya tentang apapun itu.

12. Boleh nggak minta request kitab-kitab Ustadzah?


➡️
▪︎ Kalau mau memperdalam ilmu Fiqih yang enak dibaca untuk
pemula itu adalah kitab Safinatun Najah, karena mudah banget
dipahamin.
《18》
@anwar.muslimah
▪︎Kalau urusan Haid yang paling mudah adalah kitab Ibanah wal
Ifadhoh.
▪︎Kalau mau mempelajari tentang Sirah-Sirah cerita tentang Nabi
Muhammad ‫ﷺ‬, itu bisa pakai kitab Siratun Nabawiyah (rekomendasi
untuk pemula) atau jika ingin lebih terperinci bisa pakai kitab Ta'rif
Bis Sabiqinal Awwalin
▪︎Kalau mau cerita tentang Ulama-Ulama atau cerita tentang
wanita-wanita sholehah, saya lebih suka buku dari Ustadzah
Halimah sendiri, seperti buku Bidadari Bumi 1 & 2, buku
Assalaamu'alaikum Tarim itu juga bagus. Atau buku-buku dari Ismael
Al-Kholilie itu juga bagus-bagus semuanya.

‫والله أعلم بالصواب‬

《19》
@anwar.muslimah

You might also like