TEST TEORI

HYDRAULIC SYSTEM DASAR

PAMA MECHANIC DEVELOPMENT PROGRAM

PT. PAMAPERSADA NUSANTARA
JAKARTA
2005
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 00 - 00

PETUNJUK MENGERJAKAN

1. Tulislah pada lembar jawaban yang telah disediakan : Nama, Tanggal dan kode soal !

2. Untuk soal nomer romawi I :

a. Hanya ada satu jawaban yang paling benar.

b. Lingkarilah jawaban yang paling benar pada lembar jawaban yang sudah disediakan !

Contoh : 1. a. b. ©. d.

c. Bila terjadi kesalahan dalam memilih jawaban, berilah tanda silang ( X ) pada jawaban yang salah
kemudian lingkarilah jawaban yang menurut anda lebih benar !

Contoh : 6. a. b. ©. d.

3. Untuk soal nomer romawi II , lingkarilah huruf B jika pernyataan tersebut benar menurut anda , dan
huruf S jika pernyataan tersebut salah menurut anda pada lembar jawaban !

4. Untuk soal nomer romawi III , pasangkan nama-nama bagian dari gambar sebelah kiri ( kolom A )
dengan keteranganan gambar pada kolom B. Kerjakan pada lembar jawaban.

5. Untuk soal nomer romawi IV , kerjakan soal completing ( isian ) pada lembar jawab !

6. Dilarang mengotori, mencoret coret dan merusak buku soal !

7. Setelah selesai mengerjakan tugas, masukkan lembar jawaban pada buku soal dan bisa meninggalkan
ruang kelas atas seijin pengawas.

8. Bila ada perintah atau soal yang kurang jelas harap ditanyakan langsung ke pengawas !

9. Pada saat mengerjakan tugas , dilarang menyontek , berdiskusi atau bekerja sama dengan rekan lain.

10. Bila pererta ujian melanggar peraturan ini, maka akan dikenai sangsi sbb:
a. Nilai dikurangi 1 ( satu ) jika mengotori , mencoret-coret atau merusak buku soal.
b. Nilai dikurangi 2 ( dua ) jika tertangkap menyontek.
c. Nilai dikurangi 2 ( dua ) jika tertangkap berdiskusi atau bekerja sama dengan rekan lain

11. Berdo’alah terlebih dahulu sebelum mulai mengerjakan soal.

12. Waktu : 120 menit.

SELAMAT MENGERJAKAN , SEMOGA BERHASIL . . . . !!!!!

 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 01 - 08

I. Lingkarilah jawaban yang benar pada lembar jawaban.

1. Pompa pada roda gigi ( gear pump ) adalah :

a. Positive displacement pump. b. Non positive displacement pump.
c. Non positive displacement pump fix type d. Positive displacement pump fix type.

2. Unit bulldozer, gerakan naik dari blade lift cylinder tersendat sendat, hal ini disebabkan oleh :
a. Vacuum valve macet . b. Hydraulic pump aus.
c. Kebocoran pada section line. d. Hydraulic oil terlalu penuh.

3. Menurut perhitungan, tekanan yang terbaca pada pressure gauge dari gambar disebelah kanan :

a. 100 kg/cm2

b. 400 kg/cm2

c. 133.33 kg/cm2

d. 400 lb/in2

4. Pada unit D155A-2 yang dilengkapi dengan giant ripper, oli hidrolik tercampur dengan oli steering, hal ini
disebabkan adanya kerusakan pada komponent :
a. Actuator valve. b. Rotary servo valve. c. Selector valve. d. Semua jawaban salah.

5. Dalam pengetesan bulldozer didapatkan relief pressure menunjuk 100 kg/cm2 ( standard pressure max
140 kg/cm2 ) dan kecepatan drift masih dalam standard. Penyimpangan tersebut disebabkan oleh :
a. Hydraulic pump aus. c. Control valve bocor.
c. Quick drop valve bocor. d. Spring main relief valve lemah.

6. Dari pernyataan gambar dibawah ini maka piston akan:

a. Kekanan dengan F = 23.55 ton

b. Kekanan dengan F = 1000 kg

c. Kekiri dengan F = 1000 kg

d. Diam

7. Untuk mengetahui kebocoran salah satu piston seal pada lift silinder adalah dengan cara :
a. Blade dihold menggantung, lepas salah satu hose bagian bottom cylinder.
b. Blade dihold menggantung, lepas salah satu hose bagian head cylinder.
c. Blade dilepas, control valve posisi hold, kemudian perhatikan rod mana yang lebih dahulu keluar.
d. Badan tractor diangkat, control valve di hold badan tractor akan turun.

8. Tanki hydrolic yang pressurise bertujuan untuk :

a. Mengurangi gelembung-gelembung. b. Membantu pompa.
c. Mengurangi keausan berlebihan pada pump. d. Menempatkan control valve didalam tank.

9. Top clearance dikurangi karena adanya :

a. Side plate dan bushing. b. V-groove dan seal plate.
c. Bushing dan seal ring. d. Semua jawaban benar.
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 02 - 08

10. Gambar sirkuit hidrolik yang terlihat pada gambar disamping ini adalah :

a. Tandem valve circuit

b. Parallel valve circuit

c. Series valve circuit

d. Series parallel valve circuit

11. Simbol hidrolik yang terlihat pada gambar dibawah ini adalah :

a. Quick drop valve

b. Orbit roll valve

c. Confluent valve

d. Demand valve

12. External gear pump dapat diperkecil melalui :

a. Top clearance. b. Back-lash gear. c. Side clearance. d. a, b dan c benar.

13. Pungsi check valve pada gambar dibawah ini adalah :

a. Membagi aliran yang akan masuk ke silinder.

b. Mencegah kevacuman sewaktu control valve digerakan engine mati.
c. Melaksanakan udara yang terjebak dalam sircuit setelah penggantian oli.
d. Mencegah attachment bergerak turun pada waktu control valve diposisikan raise.

14. Apa yang dimaksud dengan sistem hidrolik close center :

a. Sistim hidrolik yang menghasilkan konstan pressure.
b. Sistim hidrolik yang menghasilkan variable flow
c. Sistim hidrolik yang menghasilkan variable pressure
d. Sistim hidrolik yang menghasilkan konstan pressure & variable flow.

15. Agar didalam pompa tipe gear tidak terjadi oli yang terjebak, maka dipasang :
a. V-groove. b. Entrapment relief groove.
c. Seal plate. d. Bushing.

16. Saluran yang digunakan untuk membalance gear pada sisi section, adalah :
a. V-groove. b. Balancing line. c. High pressure oil. d. a dan b benar
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 03 - 08

17. Pompa hidrolik diklasifikasikan menjadi :

a. Positive dan non-positive displacement. b. Piston pump, gear pump dan vane pump.
b. Piston pump, centrifugal d. Jawaban a dan b benar.

18. Untuk menyetel tekanan pada main relief valve berikut ini dengan cara :

a. Memutar nomer 1

b. Memutar nomer 2

c. Memberikan spring dibelakang nomer 8

d. Jawaban a, b dan c benar

19. Yang menentukan besar kecilnya tekanan pada soal no.18 adalah :
a. No.4 dan No.8. b. No.4 dan No.1 c. No.2 dan No.4. d. No.5 dan No.8.

20. Entrapment relief groove berfungsi untuk :

a. Mencegah oil terjebak b. Membatasi tekanan didalam pump.
c. Mengurangi kebocoran oli. d. Menambah rapat side clearance.

21. Secara garis besar valve terbagi dalam :

a. Pressure valve, safety valve dan orbitrol valve.
b. Pressure valve, flow valve dan directional valve.
c. Flow valve, directional valve dan demand valve.
d. Jawaban a, b, dan c benar.

22. Susunan control valve yang terdapat pada dozer shovel.

a. Series. b. Parallel c. Tandem d. Series parallel

23. Sifat-sifat zat cair / fluida adalah :

a. Tidak dapat dimampatkan (uncompressible)
b. Bentuknya selalu berubah rubah sesuai dengan tempatnya.
c. Mengalir dari tekanan yang lebih tinggi ke yang lebih rendah.
d. Semua jawaban diatas benar.

24. Rotary servo valve yang dipasang pada sistem hidrolik yang berfungsinya untuk meringankan operator,
mendapat suplay oli dari :
a. Pompa hidrolik b. Pompa steering.
c. Pompa torqflow transmissi d. Pompa rotary servo.

25. Di dalam pompa tipe SAR 130 terdapat komponent yang memisahkan oli tekanan rendah dan tekanan
tinggi :
a. Oli seal dan O-ring b. Seal ring dan O-ring.
c. Seal ring dan back-up ring. d. Seal ring dan dust seal
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 04 - 08

II. Lingkarilah pada lembar jawaban B bila penyataan benar dan S bila pernyataan salah.

1. B–S Tanki hidrolik berfungsi sebagai tempat pendingin, tempat penampungan oli dan terutama
tempat control valve.

2. B–S Zat cair dalam ruangan tertutup dan diam mendapat tekanan, maka tekanan tersebut
diteruskan kesegala arah dengan sama rata dan arahnya sejajar dengan bidang
permukaannya. Adalah bunyi hukum pascal.

3. B–S Posisi seal plate pada pompa tipe PAL085 terletak antara bushing dan cover dan berada
mendekat sisi discharge.

4. B–S Apabila ada benturan pada attachment sedangkan control valve posisii neutral maka sebagai
pengaman digunakan main relief valve.

5. B–S Pada saat engine mati blade diturunkan dengan menggerakan control valve untuk mengisi
kekosongan pada cylinder head, vacuum valve akan mengisap oli dari tanki.

6. B–S Tekanan safety valve selalu lebih besar dari tekanan main relief valve.

7. B–S Posisi float pada control valve terkunci, artinya control valve tidak bisa neutral dengan
sendirinya, hal ini desebabkan adannya detent.

8. B–S Untuk mendapatkan setting relief valve pada bulldozer dengan cara menaikan blade full stroke
(sampai langkah maksimum).

9. B–S Pada saat pemeriksaan rod cilinder diantaranya adalah roundness.

10. B–S Temperature oli hidrolik yang dihalalkan 40 oC sampai 60 oC untuk kerja.
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 05 - 08

III. MATCHING

A. Cocokkan kolom sebelah kiri dengan kolom sebelah kanan.

1. Mencegah kevacuman dalam actuator . .V . .

A. Main relief valve.
2. Membatasi tekanan maksimum antara directional control valve
B. Pilot check valve.
dengan actuator . .R. . C. Rotary servo valve.
3. Membatasi tekanan maksimum pada system . . .A . D. Motor hydraulic.
E. Check valve
4. Mencegah aliran balik . .E . .
F. Demand valve.
5. Mengatur konstan flow . . F. .
G. Quick drain valve.
6. Mencegah turunnya attachment pada saat engine mati . .B . . H. Ripper selector valve.
7. Mencegah kevacuman pada bottom side . .Y. . I. Confluent valve
J. Cushion valve.
8. Memperlambat gerakan actuator . .Y . .
K. Directional control valve
9. Berfungsi sebagai booster . . . .C
L. Accumulator.
10. Berfungsi sebagai directional control valve dan hand pump . .X . . M. Throttle valve
11. Berfungsi sebagai double check valve . . . . N. Flow divider valve.

12. Menyatukan aliran dari dua pompa . .F. . O. Actuator valve.

P. Selector valve
13. Merubah tenaga hidrolik menjadi tenaga mekanis . T. . .
Q. Drawbar shift valve.
14. Untuk menguhubungan sirkuit lift dan tilt cylinder ripper . . .H . R. Safety valve.
15. Untuk mengontrol arah gerakan cylinder . . .K . S. By pas valve

16. Membagi aliran dari 1 pompa menjadi 2 aliran . . .N . T. Actuator

U. Circle reverse
17. Mengurangi kecepatan pukulan pada akhir langkah cylinder pada
V. Make-up valve
excavator . . .J .
W. Quick drop valve
18. Untuk pergerakan ripper selector valve . . O. . X. Orbit roll valve
19. Mengalirkan oli yang arah baliknya di persempit . .M. . Y. Flow reducing valve
Z. Shuttle valve
20. Mengalirkan oli pada saat komponen mengalami buntu . . S. .
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 06 - 08

B. Cocokkanlah kolom sebelah kiri dengan kolom sebelah kanan.

1. Tekanan maksimum gear pump type KAL . .H . . kg/cm2

A. 210
2
2. Tekanan maksimum gear pump type PAL . . B. . kg/cm B. 140

3. Tekanan maksimum gear pump type SAL . . .A . kg/cm2 C. 30

D. 250
4. Tekanan maksimum gear pump type FAL . . C. . kg/cm2
E. 200
2
5. Tekanan maksimum gear pump type GAL . .J . . kg/cm F. 320

6. Setting relief pressure D155A-2 . .B . . kg/cm2 G. 180

H. 175
7. Pompa SAL 120 diputar 1500 rpm dalam satu menit berapa liter oli
I. 100
yang terkumpul . . G. . J. 125

8. Hydraulic drift pada blade D155A-2 selama 30 menit . . .E . mm K. 10

L. 40
9. Movable side plate tipe gear pump maksimum . .A . . kg/cm2
M. 60
10. Oli pada sistem hidrolik adalah engine oil SAE . .K . .

IV . COMPLETING .

A. Isilah keterangan gambar hydraulic tank berikut .

1. = To work equipment
2. = from work equipment pump
3. = ripper control valve
4. = blade lift and ripper control valve
5. = to blade lift cylinder bottom
6. = lift control valve
7. = blade suction valve
8. = to ripper lift cylinder head
9. = to blade tilt cylinder head
10. = blade tilt control valve
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 07 - 08

B. Isilah keterangan gambar hydraulic pump berikut !!!

1. = cover
2. = discharge
3. = rear bushing
4. = front bushing
5. = v- groove
6. = gear case
7. = driven gear
8. = drive gear
9. = pin
10. = seal plate

C. Isilah keterangan gambar hydraulic cylinder berikut !!!

1. = bushing
2. = valve seat
3. = piston valve
4. = gland
5. = piston
6. = cylinder head
7. = cylinder
8. = piston rod
9. = quick drop valve assembly
10. = piston valve
 TEST TEORI HYDRAULIC SYSTEM DASAR SHP 08 - 08

D. Isilah keterangan gambar circuit hydraulic berikut !!!

1. = hydraulic tank 16. = ripper lift

2. = work equipment pump 17. = actuator valve
3. = main relief valve 18. = ripper tilt safety valve
4. = check valve 19. = ripper tilt cylinder
5. = detent control valve 20. = flow check valve
6. = suction valve raise 21. = blade tilt spool valve
7. = suction valve lower 22. = blade tilt cylinder
8. = flow reducing valve 23. = filter
9. = blade lift cylinder 24. = steering oil pan
10. = check valve 25. = work equipment pump
11. = ripper spool 26. = lift servo valve
12. = suction valve 27. = ripper servo valve
13. = suction valve 28. = blade tilt servo valve
14. = safety valve 29. = pin puller valve
15. = . . . . . . . . . . . . . . . . . 30. = relief valve