Professional Documents
Culture Documents
Form Manrisk 2023
Form Manrisk 2023
1 Sangat jarang
2 Jarang
3 Mungkin
4 Sering
5 Sangat sering
Risk Grading Matrix
Frekuensi/
Likelihood
11 Insignificant
12 Insignificant
13 Insignificant
14 Insignificant
15 Insignificant
21 Minor
22 Minor
23 Minor
24 Minor
25 Minor
31 Moderate
32 Moderate
33 Moderate
34 Moderate
35 Moderate
41 Major
42 Major
43 Major
44 Major
45 Major
51 Cathastropic
52 Cathastropic
53 Cathastropic
54 Cathastropic
55 Cathastropic
ELAMATAN PASIEN : GRADING MATRIKS
DAMPAK KLINIS / C
REKUENSI / LIKELIHOOD
SEVERITY
Kejadian aktual
Dapat terjadi
beberapa kali dalam
setahun
Insignificant Minor
1 2
Moderate Moderate
Moderate Moderate
Low Moderate
Low Low
Low Low
Can be manage by Clinical Manager / Lead
procedure Clinician should assess the
consequences againts cost
of treating the risk
(Tindak lanjuti sesuai SPO) (Manajer analisa dampak
yg akan timbul terkait
cost)
1 Insignificant
Minor
3 Moderate
4 Major
5 Cathastropic
Potencial Concequences
Moderate Major
3 4
High Extreme
High Extreme
High Extreme
Moderate High
Moderate High
Detailed review & urgent Immediate review &
treatment should be action required at
undertaken by senior Board level. Director
management must be informed
(Analisa detail & urget (RCA) (Analisa segera (RCA)
oleh Manajemen senior) di BOD. Dirut di
informasikan
p mgg /bln)
p mgg /bln)
p mgg /bln)
p mgg /bln)
p mgg /bln)
QUENCES /
CONTOH DESKRIPSI
Extreme
Extreme
Extreme
Extreme
Extreme
RISIKO NON KLINIS / KESELAM
KRITERIA R
Level
2
1
Level
DAMPAK R
level
5
5
1
INIS / KESELAMATAN PASIEN : GRADING
Diperlukan tindakan
> 15 SANGAT TINGGI segera untuk
mengelola risikonya.
Diperlukan tindakan
untuk mengelola
10 s.d. 14 TINGGI risikonya.
Disarankan diambil
5 s.d. 9 SEDANG tindakan jika tersedia
sumber dayanya.
Tidak diperlukan
tindakan. Buat rencana
darurat (contingency
3 s.d. 4 RENDAH plan) dan terus lakukan
monitoring.
Tidak perlu tindakan.
1 s/ 2 SANGAT RENDAH
Monitoring
PROBABILITAS RISIKO
DAMPAK RISIKO
Dampak dari kejadian terhadap Tujuan, apabila Risiko terjadi
Sangat Tinggi
Terganggunya minggu
Sangat Tinggi
Mengancam program dan organisasi serta
stakeholders.
LINIS
Hampir Pasti
5 Terjadi
4 Sering Terjadi
PROBABILITAS
3 Kadang Terjadi
2 Jarang Terjadi
1 Hampir Tidak pasti
Terjadi
Derajat
Skor (tingka Dampak Tuntutan Penundaan
Keuangan Ganti Rugi Pelayanan
t)
1 Sangat ≤ 3%
≤ Rp 1.000.000 ≤ 1 hari kerja
Rendah anggaran
DAMPAK
1 2 3 4 5
Sangat Sangat
Rendah Rendah Sedang Tinggi Tinggi
5 10 15 20 25
4 8 12 16 20
3 6 9 12 15
2 4 6 8 10
1 2 3 4 5
Dampak pada
Dampak
Kesehatan Reputasi pada pihak
dan
terkait
Keselamatan
Dimuat oleh media
Luka berganda atau nasional/
internasional dan Berdampak pada
kematian atau media sosial/media lebih dari 5 pihak
cacat permanen online diingat lama
oleh masyarakat
Dimuat di media
Luka serius pada nasional dan media Berdampak pada
orang atau online dan diingat
beberapa orang sementara oleh 4-5 pihak
masyarakat
Dimuat di media
Luka serius pada nasional dan media
orang atau online dan diingat Berdampak pada
4-5 pihak
beberapa orang sementara oleh
masyarakat
TINGGI
SEDANG
RENDAH
- - - - - - - = SELERA RISIKO
N KLINIS
15 s.d. 25 SANGAT TINGGI
10 s.d. 14 TINGGI
5 s.d. 9 SEDANG
3 s.d. 4 RENDAH
NO NAMA KEGIATAN TUJUAN KEGIATAN (S.M.A.R.T)- PEMILIK RISIKO KATEGORI SUB KATEGORI RL UNIT/INST/KOMITE
1 Pemberian Obat Pada Pasien Rawat Inap Pasien menerima Obat tepat waktu sesuai instruksi DPJP di Rekam Medis Kepala Rawat Inap Operasional_Klinis KPRS Peningkatan keamanan
100%; dalam waktu 1 tahun. obat
pengelolaan IPAL baku mutu limbah cair sesuai standard kepala unit kesling Operasional_Non_Klinis K3RS Pengelolaan B3 serta kesling
limbahnya
RISK REGISTER RSI DARUS SYIFA' SURABAYA TAHUN 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
1 Pemberian Obat Pada Pasien Rawat Pasien menerima Obat tepat waktu sesuai Rawat inap Karena keterbatasan tenaga R.1 Kemungkinan Sehingga Karena keterbatasan tenaga SPO Pemberian Obat Pada
Inap instruksi DPJP di Rekam Medis 100%; dalam perawat di ranap pasien menerima memperlambat perawat di ranap Kemungkinan Pasien Rawat Inap
waktu 1 tahun. obat tidak sesuai kesembuhan
pasien menerima obat tidak
dengan jadwal pasien 4 5 45 20 Extreme
yang ditetapkan sesuai dengan jadwal yang
oleh DPJP ditetapkan oleh DPJP Sehingga
memperlambat kesembuhan
pasien
pengelolaan IPAL baku mutu limbah cair sesuai standard IPAL blower pada sistem IPAL mati R31 mungkin saja sehingga blower pada sistem IPAL mati mungkin saja SPO pemeliharaan IPAL 4 2 42 8 Sedang
bakteri aerob IPAL parameter NH 3 bakteri aerob IPAL banyak yang kolaps
banyak yang dan mikrobiologi sehingga parameter NH 3 dan mikrobiologi
kolaps tidak sesuai tidak sesuai standard
standard
EVALUASI RIISIKO ALTERNATIF TEKNIK PENANGANAN RISIKO RISIKO RESIDUAL
PEMILIK RISIKO/
OPSI TEKNIK URAIAN PENANGGUNGJA TARGET WAKTU KATEGORI Sub Kategori RL UNIT/INST/KOMITE
APAKAH PERLU WAB
PENGENDALIAN PENANGANAN PEMBIAYAAN RISIKO DAMPAK PROBABILITAS SKOR PERINGKAT RISIKO
PENANGANAN RISIKO ?
RISIKO RISIKO
(16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23) (24) (25) (26) (27) (28) (30)
Kepala Rawat Inap 1 tahun Operasional_Klinis KPRS Peningkatan URI Lt 1
keamanan obat
Cegah kerugian
Menambah perawat
ya (Mengurangi Retensi risiko 2 2 4 Low
di Ranap
Probabilitas)
ya Reduksi kerugian kontrol jadwal Retensi risiko 2 2 4 Rendah kepala unit kesling 3 bulan Operasional_Non_ K3RS Pengelolaan B3 kesling
(Mengurangi Dampak) pelaksanaan Klinis serta limbahnya
pemeliharaan rutin
PETA PANAS RISIKO KLINIS
5 20
MODERATE
4
Probabilitas
MINOR
0 30
29
28
27
26
25
24
23
22
21
0 1 2 3 4 5
Dampak
MODERATE
CATASTROP
4
Probabilitas
2 13
MINOR
1
0 90
8
7
6
5
4
3
2
1
12
11
30
29
28
27
26
25
24
23
22
21
20
19
18
17
16
15
0 1 2 3 4
Dampak
No Risiko Dampak Probabilitas
CATASTROPHIC R1 #REF! #REF!
R2 #REF! #REF!
R3 #REF! #REF!
R4 #REF! #REF!
R5 #REF! #REF!
R6 #REF! #REF!
R7 #REF! #REF!
R8 #REF! #REF!
R9 #REF! #REF!
R10 #REF! #REF!
R11 #REF! #REF!
R12 #REF! #REF!
R13 #REF! #REF!
R14 #REF! #REF!
R15 #REF! #REF!
R16 #REF! #REF!
MAJOR R17 #REF! #REF!
R18 #REF! #REF!
R19 #REF! #REF!
R20 4 5
R21 0 0
R22 0 0
R23 0 0
R24 0 0
R25 0 0
R26 0 0
R27 0 0
R28 0 0
R29 0 0
R30 0 0
KODE RISIKO DAMPAK PROBABILITAS
R31 0 0
R32 0 0
R33 0 0
R34 0 0
R35 0 0
CATASTROPHIC R36 0 0
R37 0 0
R38 0 0
R39 0 0
R40 0 0
R41 0 0
R42 0 0
R43 4 2
R44 #REF! #REF!
R45 0 0
R46 0 0
13 R47 0 0
R48 0 0
R49 0 0
R50 0 0
MAJOR R51 0 0
R52 0 0
R53 0 0
R54 0 0
R55 0 0
R56 0 0
3 4 5 R57 0 0
R58 0 0
R59 0 0
R60 0 0
PROFIL RISIKO RUMAH SAKIT ISLAM DARUS SYIFA' SURABAYA TAHUN 2022
NO KATEGORI RISIKO PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH (PENYEBAB UTAMA DAMPAK PROBABILITAS CONTROLLABILITY
RISIKO) (D) (P) (Pengendalian)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Operasional_Klinis KPRS Karena keterbatasan tenaga perawat di ranap belum ada perencanaan dan 4 4 1
Kemungkinan pasien menerima obat tidak sesuai dengan perhitungan tenaga keperawatan
jadwal yang ditetapkan oleh DPJP Sehingga
memperlambat kesembuhan pasien
2 Operasional_Non_ K3RS blower pada sistem IPAL mati mungkin saja bakteri aerob belum ada staf terlatih melakukan 4 2 2
Klinis IPAL banyak yang kolaps sehingga parameter NH 3 dan pemeliharaan blower
mikrobiologi tidak sesuai standard
3 0 0 0
4 0 0 0
5 0 0 0
6 0 0 0
7 0 0 0
8 0 0 0
9 0 0 0
10 0 0 0
11 0 0 0
12 0 0 0
13 0 0 0
14 0 0 0
15 0 0 0
16 0 0 0
17 0 0 0
18 0 0 0
19 0 0 0
20 0 0 0
21 0 0 0
22 0 0 0
23 0 0 0
24
25 0 0 0
26 0 0 0
27 0 0 0
Surabaya, 3 Januari 2022
Ketua Sub Komite Manajemen Risiko
Kolom (2) diisi dengan kegiatan (sama dengan kolom B di Register Risiko)
Kolom (3) diisi dengan sasaran kegiatan (sama dengan kolom C di Register Risiko)
Kolom (4) diisi dengan risiko prioritas, yaitu tinggi atau sangat tinggi
kolom (5) diisi dengan Opsi Teknik Penanganan Risiko (menghindar, mengurangi probabiilitas, mengurangi dampak, tra
Kolom (6) diisi dengn Uraian Penanganan Risiko (sama dengan kolom R di Register Risiko)
Kolom (2) diisi dengan kegiatan (sama dengan kolom B di Register Risiko)
Kolom (3) diisi dengan sasaran kegiatan (sama dengan kolom C di Register Risiko)
Kolom (4) diisi dengan risiko prioritas, yaitu tinggi atau sangat tinggi
kolom (5) diisi dengan Opsi Teknik Penanganan Risiko (menghindar, mengurangi probabiilitas, mengurangi dampak, tra
Kolom (6) diisi dengn Uraian Penanganan Risiko (sama dengan kolom R di Register Risiko)
kolom (7) diisi dengan pengendalian yang sudah ada dalam menangani risiko yang diidentifikasi (sama dengan kolom J
kolom (8) diisi dengan jelas, (efektif, kurang efektig atau tidak efektif)
kolom (9) diisi jelas dengan pengendalian yang harus ada
kolom (10) diisi kegiatan untuk rencana pengendalian yang akan dilakukan
kolom (11) diisi jelas waktu untuk rencana pengendalian
kolom (12) diisi jenis rencana pengendalian; Detektif (D): untuk mendeteksi / Preventif (P): untuk mencegah / Korektif
Kolom (13) diisi pemilik risiko
kolom (14) diisi penanggung jawab TL pengendalian Risiko
Pemilik Risiko
................
NIP
RENCANA PENANGANAN RISIKO
probabiilitas, mengurangi dampak, transfer risiko (sama dengan kolom Q pada Register Risiko
er Risiko)
)
probabiilitas, mengurangi dampak, transfer risiko (sama dengan kolom Q pada Register Risiko
er Risiko)
ng diidentifikasi (sama dengan kolom J pada Register Risiko)
.......,dd/mm/yyyy
Koordinator Manajemen Risiko
.............
NIP
Rencana pengendalian
Penanggung
Pemilik Risiko Jawab TL
Jenis (Detektif (D), Pengendalian
Kegiatan Waktu Preventif (P),
Korektif (K))
(10) (11) (12) (13) (14)
monitoring setiap Korektif (K) Bagian Rawat Kepala Rawat Inap
pemberian obat bulan Inap
secara 5 benar
dengan
menggunakan cek
list pemberian obat
monitoring jadwal setiap Preventif (P) unit kesling kepala unit kesling
pelaksanaan bulan
pemeliharaan rutin
serta ceklis
pemeliharaan rutin
IPAL
o
o
PEMANTAUAN PENANGANAN PENGENDALIAN
Pe
No Kegiatan Sasaran Risiko (Prioritas)
Rencana
(Pengendalian yg harus ada)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Ketepatan Waktu Pasien menerima Obat Pasien telat menerima Menambah perawat di Ranap
Pemberian Obat tepat waktu sesuai obat
Pada Pasien instruksi DPJP di
Rawat Inap Rekam Medis 100%;
dalam waktu 1 tahun.
2 pengelolaan IPAL baku mutu limbah cair mungkin saja bakteri kontrol jadwal pelaksanaan
sesuai standard aerob IPAL banyak pemeliharaan rutin
yang kolaps
3
4
kolom (2) diisi kegiatan (sama seperti kolom B di Rencana Penanganan Risiko)
Kolom (3) diisi sasaran kegiatan (sama seperti kolom C di Rencana Penanganan Risiko)
Kolom (4) diisi dengan risiko prioritas, yaitu tinggi atau sangat tinggi (sama seperti kolom D di Rencana Penanganan Ris
kolom (5) diisi rencana penaganan (sama seperti kolom I di Rencana Penanganan Risiko)
kolom (6) diisi realisasi penanganan (sama seperti kolom J di Rencana Pengendalian Risiko)
kolom (7) diisi penanganan yang belum tertangani
kolom (8) diisi usulan perbaikan
kolom (9,10) diisi rencana dan realisasi waktu penanganan
kolom (11) diisi oleh petugas yang kompeten sesuai dengan permasalahan yang ditangani
kolom (11) diisi oleh petugas yang kompeten sesuai dengan permasalahan yang ditangani
Pemilik Risiko
................
NIP
GANAN PENGENDALIAN RISIKO
monitoring jadwal pelaksanaan pembuatan jadwal dalam melatih 2 staf UPS 3 bulan
pemeliharaan rutin serta ceklis sistem inventarisasi
pemeliharaan rutin IPAL
.............
NIP
Waktu Pemantauan Penanggung
Jawab
Realisasi Pemantauan
(10) (11)
Setiap Kepala Rawat
bulan Inap
percent
80
Mei 220 200 90.9
70
#N/A 60
#N/A 50
#N/A 40
30
#N/A
20
#N/A 10
#N/A 0
m1 m2 m3 m4 m5
#N/A
#N/A
#N/A
#N/A
#N/A
m5
100.0
1.4
57.1
Penanganan Risiko
Prioritas Risiko
Aksi/Pengendalian Output Target
(1) (2) (3) (4)
Ketepatan Waktu Menambah jadwal ketepatan pemberian obat pasien menerima
Pemberian Obat perawat dan monitoring pasien rawat inap obat tepat waktu
mencapai 95.7%
Pada Pasien sesuai instruksi
Rawat Inap DPJP di rekam
medis 100%
pengelolaan IPAL melatih 2 staf UPS dan baku mutu limbah cair baku mutu limbah
monitoring jadwal 57.1% cair sesuai standard
pelaksanaan
Pemilik Risiko
................
NIP
Laporan Pemantauan
.............
NIP