You are on page 1of 47

NASIONALISME

DAN
BELA NEGARA
Ambar Sari
NASIONALISME
Ambar Sari
Pengertian Nasionalisme
Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan
mempertahankan kedaulatan yang ada dalam suatu kelompok
yang disebut negara.

L. Stoddard Hans Kohn


Nasionalisme merupakan suatu Formalisasi (bentuk) dan
kepercayaan yang menyatakan rasa rasionalisasi dari kesadaran
kebangsaan sebagai perasaan yang nasional berbangsa dan bernegara
sama didalam suatu bangsa. sendiri
Pengertian Nasionalisme
Arti Sempit Arti Luas
Suatu sikap yang meninggikan Pandangan tentang rasa cinta

bangsanya sendiri, sekaligus tidak wajar terhadap bangsa dan negara,

menghargai bangsa lain. sekaligus menghormati bangsa lain.

Nasionalisme Pancasila
Pandangan atau paham kecintaan manusia Indonesia terhadap
bangsa dan tanah air didasarkan pada nilai-nilai Pancasila.
Prinsip Nasionalisme Pancasila

o Menempatkan kesatuan dan persatuan

o Kepentingan dan keselamatan bangsa diatas kepentingan pribadi

o Bangga sebagai Bangsa Indonesia

o Mengakui persamaan derajat, hak dan kewajiban

o Mengembangkan sikap tenggang rasa.


Rasa Kebangsaan
Berkembang Wawasan
Rasa yang lahir secara alamiah karena Kebangsaan yang
menjadi
adanya kebersamaan sosial yang bersifat Nasional,
tumbuh dari kebudayaan, sejarah.
yakni cara pandang
bangsa Indonesia
tentang diri bangsa
Unsur
o Wadah Indonesia di
Wawasan Kebangsaan
o Isi tengah-tengah

o Tata Laku
lingkungan
nusantara itu.
Wawasan Nusantara
Konsep kewilayahan nasional dengan penekanan bahwa wilayah negara
Indonesia terdiri dari pulau” yang dihubungkan oleh laut.

Trigatra Pancagatra
Penduduk yang Terampil Ideologi

Wilayah Geografis Politik

Kekayaan Alam Ekonomi

Sosbud

Pertahanan dan Keamanan


Aktualisasi Nasionalisme di ASN
ASN sebagai Pelaksana ASN sebagai Pelayan Publik ASN sebagai perekat dan
Kebijakan Publik • Adil pemersatu Bangsa
• Tidak diskriminasi
• Nilai-nilai kepublikan • Harus memiliki jiwa
• Profesional dan berintegritas
• Berorientasi pada nasionalisme yang kuat
• Tidak boleh mengejar keuntungan
kepentingan public pribadi • Memiliki kesadaran

• Bangsa dan negara di atas • Memberdayakan masyarakat. sebagai penjaga

kepentingan lainnya • Menciptakan kesejahteraan kedaulatan negara


masyarakat.
• Kepentingan nasional • Netralitas.
• Kejujuran, keadilan, tidak korupsi,
daripada sektoral transparan, akuntabel memuaskan
publik.
Bentuk-Bentuk Nasionalisme

o Nasionalisme Kewarganegaraan: sejenis nasionalisme di mana negara


memperoleh kebenaran politik dari penyertaan aktif rakyatnya.

o Nasionalisme Etnis: sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh


kebenaran politik dari budaya asal.

o Nasionalisme Romantik: memperoleh kebenaran politik secara semula


jadi ("organik") hasil dari bangsa atau ras; menurut semangat
romantisme.
Bentuk-Bentuk Nasionalisme

o Nasionalisme Budaya: nasionalisme di mana negara memperoleh kebenaran


politik dari budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan" seperti warna
kulit, ras dan sebagainya.

o Nasionalisme Kenegaraan: Perasaan nasionalistik yang kuat sehingga diberi


lebih keutamaan mengatasi hak universal dan kebebasan.

o Nasionalisme Agama: sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh


legitimasi politik dari persamaan agama.
Nasionalisme
di Lingkungan Keluarga
• Membantu orang tua

• Mendengarkan nasihat orang tua

• Menjaga nama baik keluarga

• Menghormati dan menghargai orang tua

• Menunjukkan keteladanan terhadap agama


kepada anggota keluarga
Nasionalisme
di Lingkungan Sekolah
• Melaksanakan tata tertib sekolah

• Mengikuti upacara bendera dengan baik

• Menghormati guru

• Menjaga keamanan lingkungan kelas

• Membantu teman yang kesulitan


Nasionalisme
di Bangsa dan Negara
• Menghormati jasa para pahlawan

• Menghargai lagu kebangsaan

• Menghormati bendera kenegaraan

• Menjaga dan melestarikan benda-benda


bersejarah

• Mencintai produksi dalam negeri


Nasionalisme
dalam Kehidupan Sehari-hari
• Menjaga ketertiban masyarakat dengan mematuhi
aturan yang berlaku

• Mematuhi dan mentaati hukum negara

• Bersedia mempertahankan dan memajukan negara

• Melestarikan budaya indonesia

• Menggunakan produk dalam negeri

• Menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan


bangsa

• Ikut serta dalam upaya pembelaan negara


Sejarah Nasionalisme Di Dunia
• Pada awal abad ke-20 tumbuh di Asia, sebagai reaksi perlawanan terhadap
kolonialisme dan imperialisme.
• Ide nasionalisme pada bangsa Amerika didorong oleh semangat kebebasan dan
persamaan melawan sistem kekuasaan yang menindas dan diskriminatif terhadap
ras tertentu.
• Nasionalisme pada bangsa Perancis erat kaitannya dengan gerakan Revolusi
Prancis.
• Ide nasionalisme di Perancis berhasil mengganti sistem kerajaan dengan sistem
demokrasi atau kedaulatan Rakyat.
• Nasionalisme pada bangsa Jerman lebih dekat dengan nasionalisme yang
berkembang menjadi chauvinisme.
• Nasionalisme bangsa Jerman ini yang diikuti dengan gerakan untuk menguasai
dan menghapuskan ras bangsa tertentu kemudian menjadi pemicu perang dunia.
Sejarah Nasionalisme Di Indonesia

Boedi Oetomo (BU) Sarekat Islam

Sumpah Pemuda Indische Partij

Kemerdekaan
Boedi Oetomo
• Dipelopori Dr. Wahidin Soedirohoesodo
• Sutomo, Gunawan, Soeraji.
• Didirikan pada tanggal 20 Mei 1908
• Menjadi Hari Kebangkitan Nasional
• Inspirasi kaum Nasionalis
• Tujuan BU :
Pengajaran
Pertanian, ternak dan dagang
Teknik industry
Kebudayaan
Sarekat Islam

• Dipelopori H. Samanhudi
• Didirikan awal 1911 SDI
• SDI diganti SI pada 1912 oleh HOS. Cokroaminoto
• Konggres Pertama - 1913
Sarekat Islam bukan merupakan Partai Politik
Tidak ada maksud melawan Belanda
HOS, Cokromaninoto sebagai Ketua
Sarekat Islam

• SI berubah Haluan ke Politik - 1916


SI putih: Nasionalis Religius (1920 – 1924(berubah nama)
SI merah: social kiri (komunisme)
1923 – SI jadi PSI
1929 - PSII
Indische Partij

• Bandung, 25 Desember 1912


• Partai Politik pertama di Indonesia
• Tiga Serangkai
Douwes Dekker
Dr. Cipto Mangunkusumo
Soewardi S. (Ki Hajar Dewantara)
• Pergerakan Nasional Politik
• 1919 bubar karna tidak banyak pengikut.
Sumpah Pemuda

Kongres Pemuda I Kongres Pemuda 2

Dilaksanakan di Jakarta. Dilaksanakan di Jakarta.


30 April - 2 Mei 1926 27 Oktober-28 Oktober 1928
Mengakui dan menerima cita-cita Ikrar Sumpah Pemuda
persatuan Indonesia.
Awal Kemerdekaan
BPUPKI PPKI
• Menyelidiki hal penting yang • 7 Agustus BPUPKI dibubarkan
dibutuhkan dalam usaha diganti PPKI
pembentukan negara merdeka • Mengesahkan dan Menetapkan
Indonesia. UUD 1945
• Sidang I 29 mEI - 1 Juni • Menetapkan Presiden dan Wakil
Presiden
Rumusan Filsafat Negara • Membentuk (KNIP)
• Sidang II 10 Juli-17 Juli
Rancangan UUD 1945
BELA NEGARA
Ambar Sari
Pengertian Bela Negara

qKonsep yang disusun oleh perangkat perundangan dan petinggi suatu


negara tentang patriotisme seseorang .

qUsaha pertahanan menghadapi serangan fisik atau agresi dari pihak


yang mengancam keberadaan negara

qLandasan konsep bela negara adalah adanya wajib militer.


Bela Negara di Indonesia

Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku warga negara yang
dilakukan secara teratur, menyeluruh, dan terpadu serta dijiwai oleh
kecintaan kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

• Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 menyatakan bahwa semua warga Negara
berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.

• Pasal 30 ayat (1) UUD 1945 menyatakan bahwa tiap-tiap warga


Negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara.
Sifat-sifat Bela Negara

Sifat Lunak Sifat Keras


Psychological Physical
• Komponen Utama
• Pemahaman Ideologi • Perjuangan mengisi
Negara • Komponen Cadangan
kemerdekaan
• Nilai-nilai Luhur Bangsa • Komponan Pendukung
• Pengabdian sesuai
(Non Kombatan)
• Wawasan Kebangsaan profesi
• Persatuan dan Kesatuan • Menjunjung tinggi nama
Bangsa Indonesia
• Kesadaran Bela Negara • Penanganan Bencana
Unsur Dasar Bela Negara

• Cinta Tanah Air

• Kesadaran Berbangsa dan Bernegara

• Percaya Pancasila sebagai Ideologi Negara

• Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara

• Kemampuan Bela Negara

• Semangat mewujudkan Negara yang Berdaulat adil


dan Makmur.
1. Cinta Tanah Air
o Mencintai, menjaga dan melestarikan Lingkungan Hidup

o Menghargai dan menggunakan karya anak bangsa

o Menggunakan produk dalam negeri

o Menjaga dan memahami seluruh ruang wilayah NKRI

o Menjaga nama baik bangsa dan negara

o Mengenal wilayah tanah air tanpa rasa fanatisme kedaerahan.


2. Kesadaran Berbangsa dan Bernegara
o Disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas yang dibebankan

o Menghargai dan menghormati keanekaragaman suku, agama, ras dan antar


golongan

o Mendahulukan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi dan golongan

o Bangga terhadap bangsa dan negara sendiri

o Rukun dan berjiwa gotong royong dalam masyarakat

o Menjalankan hak dan kewajiban sesuai peraturan perundangan yang berlaku


3. Setia kepada Pancasila
o Menjalankan kewajiban agama dan kepercayaan secara baik dan benar

o Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

o Meyakini Pancasila sebagai dasar negara serta menjadikan Pancasila sebagai


pemersatu bangsa dan negara

o Menerapkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai musyawarah mufakat

o Menghormati serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia

o Saling membantu dan tolong- menolong antar sesama sesuai nilai- nilai Luhur
Pancasila untuk mencapai kesejahteraan.
4. Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara
• Rela menolong sesama warga negara masyarakat yang mengalami kesulitan
tanpa melihat latar belakang sosio-kulturalnya.
• Menyumbangkan tenaga, pikiran kemampuan untuk kepentingan
masyarakat, kemajuan bangsa dan negara
• Membela bangsa dan negara sesuai dengan profesi dan kemampuan
masing-masing
• Berpartisipasi aktif dan peduli dalam pembangunan masyarakat bangsa dan
negara
5. Memiliki Kemampuan Awal Bela negara
o Memiliki kemampuan, integritas dan kepercayaan diri yang tinggi dalam
membela bangsa dan negara
o Mempunyai kemampuan memahami dan mengidentifikasi bentuk-bentuk
ancaman di lingkungan masing-masing sehingga selalu siap tanggap dan lapor
dini setiap ada kegiatan yang merugikan keamanan masyarakat masing-masing.
o Senantiasa menjaga kesehatannya sehingga memiliki kesehatan fisik dan mental
yang baik.
o Memiliki kecerdasan emosional dan spiritual serta intelegensi yang tinggi.
o Memiliki pengetahuan tentang kearifan lokal dalam menyikapi setiap ancaman.
o Memiliki kemampuan dalam memberdayakan kekayaan sumber daya alam dan
keragaman hayati.
6. Semangat Mewujudkan Negara yang Berdaulat, Adil
dan Makmur
o Tidak berputus asa ketika menghadapi persoalan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
o Bekerja keras untuk kesejahteraan diri dan masyarakat.
o Memperjuangkan Kedaulatan Rakyat, Keadilan dan Hak Asasi Manusia.
o Mempraktekkan clean and Good Governance dalam bermasyarakat berbangsa
dan bernegara.
o Menerapkan Jiwa, semangat dan Nilai kejuangan 1945.
o Memanfaatkan kearifan lokal untuk kesejahteraan Rakyat.
Contoh Bela Negara

• Melestarikan Budaya

• Belajar dengan Rajin

• Taat Hukum dan Aturan Negara


Fungsi Bela Negara

• Mempertahankan Negara dari berbagai ancaman


• Menjaga keutuhan wilayah negara
• Merupakan kewajiban setiap warga negara
• Merupakan panggilan sejarah
Tujuan Bela Negara

• Mempertahankan kelangsungan hidup bangsa dan


negara
• Melestarikan budaya
• Menjalankan nilai-nilai pancasila dan UUD 1945
• Berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.
• Menjaga identitas dan integritas bangsa/negara
TERIMAKASIH
Ambar Sari
Soal 1
Presiden Jokowi do do pada 23 Juni 2016 melakukan rapat terbatas jika
are Imam Bonjol yang berlayar di perairan Natuna. Dalam rapat
tersebut, presiden Joko Widodo menginstruksikan kepada dikiranya
untuk fokus meningkatkan keamanan dan perekonomian di wilayah
kepulauan Natuna. Berkaitan dengan informasi tersebut ada tantangan
internal yang menjadi tugas generasi muda Indonesia untuk menjaga
keutuhan NKRI, yaitu..
A. Adanya isu pemanasan global.
B. Wabah penyakit yang belum ditemukan obatnya.
C. Pengawalan pulau pulau kecil terluar masih minim.
D. Stabilitas ekonomi dunia yang kurang kondusif.
E. Penguatan nilai nilai moral dan hak asasi manusia.
Soal 2
Salah satu penghambat integrasi nasional adalah adanya suku bangsa
yang menilai budaya suku bangsa lain berdasarkan standar budayanya
sendiri sehingga kebudayaan lain tersebut terlihat buruk. Paham ini
disebut dengan…
A. Primodialisme
B. Chauvinism
C. Pragmatism
D. Non-Integralistik
E. Etnosetrisme
Soal 3
Tirto adhi soerjo merupakan seorang tokoh pers yang merintis
persuratkabaran dan kewartawanan nasional Indonesia. Dia merupakan
tokoh pers dan tokoh kebangkitan nasional. Berdasarkan penggolongan
sosial ketika masa Hindia Belanda, ia masuk golongan…
A. Golongan Eropa
B. Golongan Bangsawan
C. Golongan Pemuda Pergerakan
D. Golongan Timur Asia
E. Golongan Bumiputera
Soal 4
Selain sebagai pelaksana kebijakan publik dan pelayan publik, fungsi
lain dari Aparatur Sipil Negara adalah ....
A. Perekat dan pemersatu bangsa
B. Penjaga kedaulatan bangsa
C. Menciptakan keadilan bagi seluruh rakyat
D. Pembentuk strategi nasional
E. Pelaksana kedaulatan rakyat
Soal 5
Lahirnya nasionalisme di Indonesia ini muncul dimasa pergerakan nasional. Di
mana pengaruh dari pendidikan menyadarkan bahwa Indonesia dalam belenggu
kolonialisme. Tonggak awal kesadaran akan sikap nasionalisme Indonesia
dimulai sejak...
A. Proklamasi kemerdekaan
B. Sidang BPUPKI
C. Kekalahan Jepang pada sekutu
D. Lahirnya organisasi Boedi Oetomo
E. Sumpah Pemuda
Soal 6
Nasionalisme memiliki peran penting dalam hidup bernegara. Setiap eleman
pada negara wajib memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. Bentuk nasionalisme
salah satunya adalah nasionalisme kewarganegaraan yang subjeknya adalah...
A. Pemerintah
B. Rakyat (sipil)
C. Aparatur negara
D. Lembaga negara
E. Pendidikan
Soal 7
Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan mempertahankan
kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan
mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang
mempunyai tujuan atau cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan
nasional, dan nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan negaranya, baik
dari internal maupun eksternal. Sedangkan pengertian nasionalisme dalam
arti sempit adalah...
A. Rasa cinta terhadap negeri
B. Perilaku yang tidak menghargai sesama
C. Perasaan keberagaman yang sama
D. Perasaan kebangsaan yang sangat tinggi
E. Perilaku menjaga harga diri bangsa
Soal 8
Pada Juli 1945, belasan pemuda yang hadir dalam sidang BPUPKI
mendobrak meja lalu berlarian keluar ruangan. Mereka keberatan atas
syarat syarat kemerdekaan yang diajukan Jepang. Sebelum menghilang
dibalik pintu ruang sidang, kelompok yang dipimpin Khairul Saleh itu
secara dramatis mendeklarasikan perlawanan terhadap Jepang. Sikap
yang ditunjukkan oleh kampung muda ini menunjukkan…
A. Revolusioner dan patriotisme.
B. Cinta tanah air.
C. Nasionalisme yang tinggi.
D. Mau berkompromi.
E. Menerima segala kekurangan.
Soal 9
Dalam memperjuangkan kedaulatan rakyat, keadilan dan hak asasi
manusia di negara kesatuan republik Indonesia salah satu dasar bela
negara...
A. Kemampuan Bela Negara
B. Rela berkorban untuk bangsa dan negara
C. Setia pada Pancasila
D. Kesadaran berbangsa dan berneara
E. Semangat mewujudkan negara yang berdaulat adil dan Makmur
Soal 10
I Wangsa Widjaja menulis semasa Bung Hatta menjadi wapres, bila ada
sisa anggaran rutin biaya rumah tangga wakil presiden, uang itu
dikembalikan ke kas negara sesuai prinsip hemat dan jujur Bung Hatta.
Sikap yang tercermin pada Bung Hatta...
A. Menghargai uang negara
B. Menunjukkan seorang sosok yang professional
C. Menunjukkan seorang sosok yang berintegritas
D. Menunjukkan sikap bela negara
E. Menunjukkan sikap kesederhanaan.

You might also like