FR PEMERINTAH KOTA PALEMBANG INSPEKTORAT KOTA Ji. Kapuran No. 3 Kelurahan 22 llir Palembang, Provinsi Sumatera Selatan Telepon : (0711) 352235 Fax (0711) 352235 Kode Pos 30131 E-mail: itkopla@amail.com Website : www.inspektorat.palembang.go.id SURAT KEPUTUSAN INSPEKTUR KOTA PALEMBANG NOMOR: 398 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN AUDIT KETAATAN TERHADAP PENGELOLAAN PENDIDIKAN (DANA BOS) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA PALEMBANG Menimbang Mengingat INSPEKTUR KOTA PALEMBANG bahwa untuk meningkatkan akses dan mutu pendidikan sebagai salah satu prioritas pembangunan nasional, pemerintah daerah perlu mendorong penyelenggarakan pendidikan bagi masyarakat melalui pengalokasian dana bantuan operasional sekolah; bahwa untuk mengetahui sejauh mana program dan kegiatan telah dilaksanakan dan dapat pertanggungjawabkan secara efisien, efektif dan ekonomis serta ketaatan kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, maka periu dilakukan suatu pemeriksaan/ audit terhadap kinerja sekolah tersebut; bahwa_untuk mengefektifkan pelaksanaan Audit Ketaatan Dana Pendidikan di lingkungan Pemerintah Kota Palembang sebagaimana pada huruf b, agar mendapat hasil evaluasi yang sesuai dengan tujuan dan standar pemeriksaan audit, periu menetapkan Keputusan Inspektur Pemerintah Kota Palembang tentang Pedoman Audit Ketaatan Dana Pendidikan (Dana BOS) dilingkungan Pemerintah Kota Palembang. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat Il dan Kotapraja di Sumatera Selatan (Lembaga Negara RI Tahun No 73 Tambahan Lembaga Negara RI No 1821); Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 _tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersin dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme; Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbedaharaan Negara; Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Audit Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;10. 11. 12. 13. 14, 15, 16, 47. 18, 19, Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah; Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; Peraturan Pemerintah RI Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; Peraturan Pemerintah RI Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, termasuk Buletin Teknis dan Interpretasi Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintah (PSAP); Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011; Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah; Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4864; Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 515 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang Pengelolaan Transfer ke daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 537) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 112/PMK.07/2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.07/2017 tentang -4- Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1081); Kode Etik Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dari Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia; Standard Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah dari Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia;Menetapkan PERTAMA KEDUA KETIGA KEEMPAT 20. 215 22. 23, 24. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 19 Tahun 2009 tentang Pedoman Kendali Mutu Audit Aparat Pengawasen Intern Pemerintah; Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Palembang (Lembaran Daerah Kota Palembang Tahun 2016 Nomor 6). Peraturan Walikota Palembang Nomor 41 Tahun 2012 Tentang Penetapan Jabatan Fungsional (Berita Daerah Kota Palembang Tahun 2012 Nomor 41), Peraturan Walikota Palembang Nomor 42 Tahun 2012 Tentang Penetapan Jabatan Fungsional Pengawasan Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah (Berita Daerah Kota Palembang Tahun 2012 Nomor 42). Peraturan Walikota Palembang Nomor 47 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Inspektorat Kota Palembang. MEMUTUSKAN KEPUTUSAN INSPEKTUR KOTA PALEMBANG TENTANG. PEDOMAN AUDIT KETAATAN PENGELOLAAN DANA PENDIDIKAN (DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA PALEMBANG; Pedoman Audit Ketaatan Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Lingkungan Pemerintah Kota Palembang merupakan acuan dalam melaksanakan Audit Ketaatan pegelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Kota Palembang; Pedoman Audit Ketaatan Pengelolaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Lingkungan Pemerintah Kota Palembang, sebagaimana tercantum dalam lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini; Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan di dalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di: Palembang Pada tanggal _: 25 Oktober 2017 INSPEKTUR KOTA PALEMBANG,BABI PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG 1. Perbaikan governance atas sistem manajemen dalam pengelolaan kegiatan program SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Palembang dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya. 2. Optimalisasi pengelolaan kegiatan program oleh Dinas Pendidikan berdasarkan ketaatan kepada peraturan yang beriaku. 3. Petunjuk pelaksanaan (JUKLAK) Audit Ketaatan Dana Pendidikan (Dana BOS) di lingkungan Pemerintah Kota Palembang ini, disusun selaras dengan kebijakan Pemerintah Pusat dan Daerah sebagaimana tertuang dalam Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. 4. Petunjuk Pelaksanaan Audit Ketaatan sebagai pedoman bagi APIP dalam rangka melakukan audit ketaatan atas dana pendidikan (dana BOS). B. TUJUAN DAN SASARAN. Panduan ini dimaksudkan agar APIP Inspektorat Kota Palembang memiliki kesamaan persepsi dalam: 4, Memahamitujuan pemeriksaan dan penetapan ruang lingkup pemeriksaan; 2. Memahami strategi pemeriksaan dan metodologi yang digunakan dalam audit dalam rangka audit yang efisien dan efektif, 3. Menetapkan langkah-langkah kerja yang harus ditempuh dalam proses audit; 4. Menyusun Laporan Hasil Audit (LHA) dan memahami mekanisme pelaporan hasil pemeriksaan serta proses pengolahan datanya. ‘Sasaran yang ingin dicapai adalah APIP Inspektorat Kota Palembang akan mampu menilai penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan program Dana BOS atas efisiensi, efektifitas, ekonomis dan ketaatan kepada peraturan yang berlaku, serta memberikan saran perbaikan untuk peningkatan kinerja dan penguatan tata kelola SKPD yang diperiksa sehingga mampu untuk memberi nilai tambah terhadap efektivitas, efisiensi, dan keekonomisan program/kegiatan dengan cara yang lebih sistematikC. LANDASAN HUKUM a. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah. b. Keputusan Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia Nomor KEP- OOS/AAIPVDPNI2014 tanggal 24 April 2014 tentang Pemberlakuan Kode Etik Auditor Intern Pemerintah Indonesia, Standar Audit Intern Pemerintah Indonesia, dan Pedoman Telaah Sejawat Auditor Intern Pemerintah Indonesia, . Produk aturan hukum APIP terkait. D. RUANG LINGKUP Panduan ini mengatur tentang tata cara pelaksanaan Audit Ketaatan pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) mulai dari tahap perencanaan sampai dengan tahap komunikasi hasil audit dengan memperhatikan referensi/petunjuk lainnya.A BAB II PELAKSANAAN AUDIT KETAATAN PELAKSANAAN AUDIT KETAATAN 4, Pemeriksaan Ketaatan SKPD Pemerintah Kota Palembang dilaksanakan oleh APIP Inspektorat Kota Palembangatau dapat bersinergi dengan APIP dari Instansi lainnya di luar Pemerintah Kota Palembang 2. Pemeriksaan Ketaatan SKPD Kota Palembangsebagaimana dilakukan berdasarkan Rencana Strategik (Renstra) Inspektorat Kota Palembangdan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) yang ditetapkan oleh Walikota Palembang. STRATEGI AUDIT Pelaksanaan Pemerksaan Ketaatan Dana Pendidikan Kota Palembang difokuskan untuk optimalisasi pengelolaan kegiatan Dana BOS, yaitu yang berkenaan dengan ketaatan kepada peraturan yang berlaku melalui aspek pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah. TAHAPAN AUDIT 1. Perencanaan penugasan (Susun Tim, Kumpulkan data awal, tetapkan sasaran pemeriksaan, Penyusunan PKP, dan penerbitan ST). 2. Pemeriksaan atas aspek pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah. Pemeriksaan rinci (pengembangan temuan) Pemeriksaan i dilakukan untuk memperdalam temuan guna memperoleh kelengkapan/rincian attribute temuan (Kondisi, Kriteria, Sebab, Akibat, Rekomendasi). 5. Penyampaian Notis/P2HP dan dilengkapi dengan BA Pembahasa Akhir (Exit Meeting) 6. Tanggapan NotisiPermasalahan oleh Kepala Sekolah yang diperiksa, paling lambat 4 (empat) hari setelah disampaikan. 7. Penyusunan Laporan Hasil PemeriksaanD. METODELOGI AUDIT Metodologi pengumpulan data’bukti yang digunakan untuk melakukan Pemeriksaan Ketaatan Dana Pendidikan Kota Palembang adalah : 1. Pengumpulan data; 2. Wawancara/interviu/kuisioner; 3. Konfirmasi kepada pihak terkait; 4. Uji petik/sample fisik lapangan bila diperlukan; 5. Uji petik/sample kegiatan program 6. Analisis data; 7. Simpulan TEKNIK AUDIT Teknik untuk pengumpulan data dan bukti pemeriksaan melalui metodelogi pemeriksaan di atas. Dokumen pemeriksaan menggunakan data sekunder dari dalam/luar SKPD yang diperiksa untuk data awal sedangkan datai primer dari SKPD yang bersangkutan untuk data/indikasi sebagai dasar kesimpulan bahkan bisa digunakan untuk bukti permasalahan. Sedangkan teknik analisa dilakukan dengan membandingkan antara realiasasi/pelaksanaan dengan peraturan yang berlaku atau dari best practice yang pernah dilaksanakan.BAB III PELAPORAN HASIL AUDIT 1. Laporan Hasil Audit disusun berdasarkan berbagai pengumpulan data dan fakta serta analisis yang didokumentasikan dalam Kertas Kerja Audit. 2. _LHA disusun berdasarkan prinsip kehati-hatian dan mengungkapkan hal-hal penting bagi perbaikan manajemen Pemerintah Kota Palembang dan khususnya manajemen pengelolaan dana Pendidikan (Dana BOS) 3. Bentuk atau format LHA dapat disusun dalam bentuk Bab BAB |: KESIMPULAN DAN DAN REKOMENDAS! A. KESIMPULAN B. REKOMENDASI BAB Il: URAIAN HASIL PEMERIKSAAN A. INFORMAS! UMUM B. HASIL PEMERIKSAAN C. TEMUAN HASIL PEMERIKSAANBABIV PENUTUP. Petunjuk Pelaksanaan Audit Ketaatan terhadap Dana Pendidikan (Dana BOS) Kota Palembang untuk dapat dijadikan sebagai panduan, pedoman dan acuan bagi para APIP di dalam melaksanakan pemeriksaan tersebut. Apabila di dalam penetapan Petunjuk Pelaksanaan ini masih terdapat kekeliruan, maka Juklak ini akan dilakukan perbaikan di kemudian hariPEMERINTAH KOTA PALEMBANG INSPEKTORAT Nama Auditan No.PKA A/L TahuniMasa Audit 2017 Program Kerja Audit Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun 2017 — Lo > Tujuan Untuk memperoleh keyakinan yang Imemadai bahwa pengelolaan Dana [Bantuan Operasional Sekolah (BOS) [Tahun Ajaran 2016 telah dilakukan |sesuai dengan ketentuan peraturan Jberundang-undangan yang beriaku IMengidentikel adanya Pungutan lar 2 Idisekolah 8 |Pendahuluan | [=kakan Pembicaraan Pendahaluan Lekukan Pengumpuian informasi lumum ( Tupoksi, SK, Juknis, Perwall, IRAPBS, Laporan Bulanan Sekolah, Buku Rekening dana BOS ) [Cakukan Pengumpulan Data Jumlah 2 |siswa © [Langkah-Langkah Kerla 7 [Pendataan Isekolah menggandakan (fotocopy) formulir data pokok pendidixan |(BOS-018, BOS-01B, BOS-01C, 1 |B08-010, dan BOS-01E) sesual dengan kabutunan; lsekoah melakunan sowtleasl Ke [seluruh peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan tentang cara 2 Ipengisian formulr pendataan; Sekolah membagi formul Kepada individu yang bersengkutan untuk isi secara manual dan 3 /mengumpulkan formulir yang telah| is Sekolah memvertKast kelengkapan dan kebenaran/kewajaran data profi sekolah, rombongan belajar 4 Jindividu peserta dick, pendidk dan ltenaga kependiikan, serta sarana Jdan prasarana 5 [Bust Sipuraeke pan Alokasi Bos Tiap Sekolah [Bandingxan Jumlah Peserta dak Jdengan Jumiah dana BOS yang diterima [3] [Cakokan analiss perbedaan dar hasi perbandingan [Buat Simpulan 7 [Perianggungjawaban Dana BOS 7 [Apakah atasan fangeung telah Imelakukan Kas Opname atas luang kas yang dkuasai Bencahara| pengeluaran IDapatkan Berka Acare Pemeriksaan Kas dan register penutupan kas oleh atasan langsung Perksa den Tel Doxumen IPertanggungjawaban Pengeluaran| Jdana BOS |Foriea apakah Fogiatan yang Jdiaksanakan telah didukung Jdengan laporan hasil Kegiatan [Cakakan Observasi isk terhadap Jpembealian barang jasa dan [Belanja Modal Buat BAP |Persediaan Barang. liv alas Ketaatan penermaan lpaiak dan penyetorannya ke Kas INegera (ike ada) mengensi 1) Pajak-pajak (PPh Pasal 21, 22, [23/26, PPh Final, l2) PN, [Buat Simpulan hasll pemerksaan iaporan [Telli RKAS secara rinel ontuk setiap sumber dana yang diterima lsekoiah (BOS K1 dan K2) [Cakakan Pemerkeaan alas Iketaatan pencatatan pada Buku kas Umum (Bos K3) [Lakukan Pemerkeaan terhadap |Buku Pembantu Kas (Bos KA) [Cakukan Pamerkeaan Kelaaian Jbencatatan pada Buku Pembanty [Bank = ( Bos 5)[Laxuken Pemerksaan Kelaatan [pada Buku Pembantu Pajak (Bos Ke) [Telit apakah Pembukuan datas telah dtandatangani oleh IPengelola dana BOS dan Kepala [Sekolah setiap Bulan [Cak apakah Kepala Sekolah telah |melaporkan Setiap belanja 9 |inventaris Kepada Dinas Pendidikan iuat Sinpulan Masi Pemerkeaan h [Mengidentiixas’ adanya pungutan Tar 5 |(eungiy TTakakan penyebaran Kusioner lerhadap 20 peserta didk untuk 1a ftap-tiep angkatan (kelas | Ii den hy [Bust Kecimpulan dan hast » |penyebaran kuisioner L Catan Prosedur tersebut datas merupakan prosedur minimal dan da t hembangkan sesual kebutuhankeperan Direvieu Oth DisusunOieh Palembang, 2017 Palembang 2017 Pengendal Tekris Ketua Tin Disetju oleh Palembang, 2017 Pembantu Penanggungiawab