You are on page 1of 5

Nama : Putri Novita Sari

NIM : 5170211395

Kelas : Manajemen F

E-LEARNING 3

SOAL 1

Apa alasan strategi utama suatu perusahaan melakukan outsourcing dalam


pengembangan sistem informasi?

Jawab : . Berbagai manfaat dapat dipetik dari melakukan outsourcing, seperti penghematan
biaya (cost saving), perusahaan bisa memfokuskan diri pada kegiatan utamanya (core business),
dan akses pada sumber daya (resources) yang tidak dimiliki oleh perusahaan. Kebanyakan
organisasi memilih outsourcing karena mendapatkan keuntungan dari biaya rendah (lower costs)
dan layanan berkualitas tinggi (high-quality services). Selain itu, outsourcing juga dapat
membantu organisasi dalam memanfaatkan penggunaan sumber daya, waktu dan infrastruktur
mereka dengan lebih baik. Outsourcing juga memungkinkan organisasi untuk mengakses modal
intelektual, berfokus pada kompetensi inti, mempersingkat waktu siklus pengiriman dan
mengurangi biaya secara signifikan. Dengan demikian, organisasi akan merasa outsourcing
merupakan strategi bisnis yang efektif untuk membantu meningkatkan bisnis mereka.

SOAL 2

a. Apa yang dimaksud dengan istilah “gunung es” biaya perawatan sistem?

Jawab : biaya yang dikeluarkan untuk merawat sistem dalam masa operasinya. Operasi dan
Perawatan Sistem Setelah sistem diimplementasi dengan berhasil, sistem akan dioperasikan dan
dirawat. Tahap ini disebut dengan operasi dan perawatan sistem (system operation and
maintenance). Sistem perlu dirawat karena :

1. Sistem mengandung kesalahan yang dulunya belum terdeteksi, sehingga kesalahan-kesalahan


sistem perlu diperbaiki.
2. Sistem mengalami perubahan-perubahan karena permintaan baru dari pemakai sistem.

3. Sistem mengalami perubahan karena perubahan lingkungan luar.

4. Sistem perlu ditingkatkan.

Biaya perawatan sistem sering diabaikan. Kenyataannya biaya perawatan sistem merupakan
biaya yang cukup besar. Biaya perawatan sistem yang besar yang tidak disadari ini dapat
digambarkan sebagai biaya di bawah gunung es berikut.

b. Apa implikasinya dalam kelayakan suatu sistem?

Jawab :

Dampaknya yaitu jika suatu perusahaan mengabaikan biaya perawatan maka biaya yang
dikeluarkan perusahaan akan makin banyak karena adanya biaya tidak terduga. Sedangkan jika
biaya perawatan itu dianggarkan secara terbuka, maka implikasinya dalam kelayakan suatu
sistem akan mencegah terjadinya hidden cost sehingga perawatan terhadap sistem secara berkala
dapat mencegah kerusakan dini pada sistem dengan tingkatan yang lebih parah
SOAL 3

a. Jelaskan perbedaan antara metode SDLC, paket, prototyping, end user development,
dan

outsorcing dalam hal siapa yang mengembangkan dan siapa yang mengoperasikannya?

Jawab :

-(SDLC) System Development Life Cycle , yaitu pengembangan suatu sistem dimulai
dari proses pembuatan rencana kerja yang akan dilakukan, analisis terhadap rencana
sistem yang akan dibuat, mendesain sistem dan mengimplementasikan sistem yang telah
dibuat dan melakukan evaluasi terhadap jalannya sistem yang dibuat.
-Paket adalah satuan informasi dasar yang dapat ditransmisikan di atas jaringan atau
melalui saluran komunikasi digital. Ketersediaan paket harus diperiksa, apakah paket
harus dibeli atau mengembangkan STI sendiri.
-Prototyping yaitu sistem dikembangkan lebih sempurna karena adanya hubungan
kerjasama yang erat antara analis dengan end user.Kelemahan teknik ini adalah tidak
mudah untuk melaksanakan pada sistem yang relatif besar.
- end user development yaitu Jika dampaknya sempit, yaitu hanya pada individu
pemakai sistem yang sekaligus pengembang sistem itu saja, maka EUC (end user
computing) dapat dilakukan. Sebaliknya jika dampaknya luas sampai ke organisasi,
pengembangan sistem EUC akan berbahaya, karena jika terjadi kesalahan, dampaknya
akan berpengaruh pada pemakai sistem lainnya atau pada organisasi secara luas.
- outsorcing yaitu pada metode ini pengembangnya adalah pihak ketiga dan yang
mengoperasikannya adalah pihak ketiga.

b. Berikan contoh dari masing-masing pengembangan sistem infomasu dari kelima metode

tersebut?

Jawab :

- SDLC, contohnya pemakai sistem menggunakan pseudocode untuk membuat alur program
agar lebih jelas. Pseudocode adalah translate dari bahasa mesin ke bahasa manusia agar
penulisan kode program lebih mudah dimengerti. Pseudocode dituliskan hanya berupa variabel
operator fungsi.

-Paket, contohnya paket presensi karyawan menggunakan fingerprint sehingga memudahkan


sistem untuk mendeteksi kehadiran karyawan .

-Prototyping, contohnya adalah pengembangan Shopee Pay pada ecommerce Shopee.

–EUD, contohnya end user tingkat programmer menggunakan bahasa pemrograman seperti
HTML, Visual Basic, Java, dll.

-Outsourcing, contohnya perusahaan menggunakan jasa outsourcing saat merekrut karyawan.


Misal pada proses seleksi administrasi perusahaan dapat menghandle sendiri. Namun pada saat
proses seleksi psikotest dan wawancara, perusahaan menggunakan jasa pihak ketiga tersebut.

SOAL 4

Jika Anda merupakan seorang CIO (Chief Information Officer) di suatu perusahaan, dari
kelima metode pengembangan sistem informasi, metode mana yang akan anda gunakan?
Berikan alasan Anda.

Jawab :

Jika saya menjadi seorang CIO di suatu perusahaan, dari kelima metode tersebut saya akan
menggunakan metode paket. Prioritas pertama yang akan saya pilih adalah metode paket. Karena
ketersediaan paket perlu di periksa. Banyak paket yang tersedia untuk aplikasi STI yang umum,
misalnya aplikasi akuntansi, operasi-operasi pokok perbankan dan lainnya. Untuk aplikasi yang
khusus, misalnya DSS untuk permasalahan unik, biasanya tidak tersedia paketnya, sehingga
harus dikebangkan sendiri. Dengan demikian ketersediaan paket merupakan faktor penentu
apakah membeli paket atau mengembangkan STI sendiri. Jika paket tidak tersedia, prioritas
kedua yang akan saya pilih adalah metode outsourcing.

Jogiyanto, H.M., 2009, Sistem Informasi Manajemen, Yogyakarta : Penerbit Andi

http://elsmnru.blogspot.com/2013/10/pengembangan-sistem-informasi-di.html
https://joulisinolungan.wordpress.com/2014/12/10/pengembangan-sistem-teknologi-informasi-
metode-alternatif/

You might also like