Professional Documents
Culture Documents
Khutbah Jumat - Menyongsong Tahun Baru, Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik - NU Online
Khutbah Jumat - Menyongsong Tahun Baru, Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik - NU Online
Naskah khutbah Jumat kali ini mengajak kepada khalayak untuk menyongsong tahun baru
dengan semangat dan harapan baru.
Untuk mencetak naskah khutbah Jumat ini, silakan klik ikon print berwarna merah di atas
atau bawahartikel ini (pada tampilan dekstop). Semoga bermanfaat! (Redaksi)
Khutbah I
ُسْبَحاَنَك. َيا َرَّب َنا َلَك اْل َحْمُد َك َما َيْنَبِغي ِل َجَلاِل َوْج ِهَك اْل َكِرْيِم َوِلَعِظْيِم ُسْلَطاِنك،َاْل َحْمُد للِه َحْمدًا ُيَواِفي ِنَعَمُه َو ُيَكاِفُئ َمِزْيَده
َوَأ ْشَهُد َأ َّن ُم َّمَح دًا، َوَأ ْشَهُد َأ ْن َلا ِإ لَه ِإ َّل ا الله َوْحَدُه َلا َشِرْيَك َله.الَّل ُهَّم َلا ُأ ْح ِصي َثَناًء َعَلْيَك َأ ْنَت َك َما َأ ْثَنْيَت َعَلى َنْفِسك
لَاَّل ُهَّم َص ِّل َوَسِّلْم َوَباِرْك َعَلى. َأ ْرَس َلُه اللُه ِإ َلى اْلَعاَلِم ُكِّلِه َبِشيْرًا َوَنِذْيرًا. َخْيَر َنِبٍّي َأ ْرَسَله.َعْبُدُه َوَرُسْوُلُه َوَص ِفُّي ُه َوَخِلْيُله
َأ َّم ا َبْعُد َفإِّني ُأ ْوِصْيُكْم َوَنْفِسي ِبَتْقَوى.َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َصَلاًة َوَسَلامًا َداِئَمْيِن ُمَتَلاِزَمْيِن ِإ َلى َيْوِم الِّدْين
َوِلُكٍّل ِوْج َهٌة ُهَو ُمَوِّليَهاۖ َفاْس َتِبُقوا اْل َخْيَراِت ۚ َأ ْيَن َما َتُكوُنوا َيْأ ِت ِبُكُم الَّل ُه َجِميًعاۚ ِإ َّن الَّل َعَل:اللِه اْلَقاِئِل ِفي ِك اَتِبِه اْلُقْرآِن
َه ٰى
ُكِّل َشْي ٍء َقِديٌر
Baca Juga:
Khutbah Tahun Baru: Memperbaiki Orientasi Hidup
Begitu pun hubungan kita dengan Allah subhanahu wa ta’ala. Pada tahun ini, sudah berapa
banyak kita belanjakan harta kita di jalan Allah? Atau kita hanya larut dalam ketamakan
dan nafsu mengejar dunia tanpa tersentuh hati kita untuk menyedekahkan rezeki yang kita
dapat.
Begitu pun dengan ragam amal ibadah yang kita lakukan, apakah sudah kita sempurnakan
dengan ibadah sunah lainnya?, apakah diri kita tergerak karena mengejar rida Allah? Atau
sejauh ini karena hanya untuk menggugurkan kewajiban saja.
َيا َأ ُّي َها اَّلِذيَن آَمُنوا اَّت ُقوا الَّل َه َوْلَتْنُظْر َنْفٌس َما َقَّد َمْت ِلَغٍدۖ َواَّت ُقوا الَّل َهۚ ِإ َّن الَّل َه َخِبيٌر ِبَما َتْعَمُلوَن
Artinya, "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap
diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan
bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
(QS al-Hasyr: 18)
Ayat yang tadi dibacakan perlu kita renungi sebagai pengingat di penghujung tahun ini.
Bukan hanya sebagai pengingat sehingga diri kita melakukan muhasabah, akan tetapi
untuk memperbaiki diri kita di tahun selanjutnya. Bukan sekadar motivasi yang
dibutuhkan untuk menjadi pribadi yang lebih baik, namun kita dituntut untuk bergerak
dan melakukan perubahan sedikit demi sedikit dengan usaha yang nyata. Jamaah yang
berbahagia, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memperbaiki diri.
Pertama, niatkan diri kita untuk menjadi lebih baik sejak saat ini. Dengan niat, seorang
muslim dapat memelihara tujuan yang ingin dicapainya. Itulah mengapa ibadah-ibadah
dalam Islam diawali dengan niat. Di sisi lain, Rasululullah shallahu alaihi wa sallam pernah
bersabda:
ِنيُة الُمْؤِمِن َخْيٌر ِمْن َعَمِلِه
Hadits tersebut menegaskan bahwa niat lebih baik daripada perbuatan yang kita lakukan,
oleh sebab itu perlu kita mengawali perubahan diri kita kepada yang lebih baik dengan
niat yang baik. Hadis ini, tidak sama sekali mendukung seseorang untuk merencanakan
sesuatu kemudian tidak merealisasikannya. Karena niat adalah suatu kehendak yang
disertai dengan perbuatan.
َمَّر ٍة، ِفي اْلَيْوِم ِإ َلْيِه ِماَئَة، ِإَف ِّني َأ ُتوُب،َيا َأ ُّي َها الَّن اُس ُتوُبوا ِإ َلى اللِه
Artinya, “Wahai sekalian manusia, bertobatlah kepada Allah, karena sesungguhnya aku juga
bertobat kepada-Nya sehari seratus kali.” (Hadis riwayat Imam Muslim)
Lantas bagaimana kita melakukan tobat? Cobalah dengan tahapan-tahapan yang ringan.
Pertama niat untuk meninggalkan perbuatan tersebut, kedua memohon ampunan kepada
Allah subhanahu wa ta’ala atas perbuatan yang selayaknya tidak kita lakukan. Bacalah
lafaz-lafaz istigfar seperti astagfirullahal ‘adzim, dan sejenisnya. Lebih utama lagi, apabila
mengamalkan sayyidul istigfar yang pernah Nabi ajarkan:
َأ ُعْوُذ ِبَك ِمْن َشِّر َما، َوَأ َنا َعَلى َعْهِدَك َوَوْعِدَك َما اْس َتَطْعُت، َخَلْق َتِنْي َوَأ َنا َعْبُدَك، لَاَّل ُهَّم َأ ْنَت َرِّبْي لَا ِإ َلـَه ِإ لَّا َأ ْنَت
َوَأ ُبْوُء ِبَذْنِبْي َفاْغِفْر ِلْي ِإَف َّن ُه لَا َيْغِفُر الُّذ ُنْوَب ِإ لَّا َأ ْنَت، َأ ُبْوُء َلَك ِبِنْعَمِتَك َعَلَّي، َص َنْعُت
Artinya: “Ya Allah, Engkau Tuhanku. Tiada tuhan yang disembah selain Engkau. Engkau
yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku berada dalam perintah dan janji-Mu
sebatas kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang kuperbuat.
Kepada-Mu, aku mengakui segala nikmat-Mu padaku. Aku mengakui dosaku. Maka itu
ampunilah dosaku. Sungguh tiada yang mengampuni dosa selain Engkau.”
Jamaah shalat Jumah yang dirahmati Allah subhanahu wa ta’ala
Langkah ketiga yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki diri kita adalah mensyukuri
nikmat-nikmat yang telah Allah limpahkan kepada kita, khususnya nikmat ketaatan dan
ibadah yang dapat kita jalankan sebab adanya rahmat dan taufik dari Allah subhanahu wa
ta’ala.
Di penghujung tahun ini, semoga kita dapat mempersiapkan diri untuk menjadi lebih baik
dan lebih saleh. Semoga poin-poin yang telah disampaikan di atas dapat sama-sama kita
jalankan. Janganlah menunda-nunda diri untuk melakukan kebaikan.
َباَرَك الله ِلي َوَلُكْم ِفي ْالُقْرآِن ْالَعِظْيِم َوَنَفَعِني ِإَو َّي اُكْم ِبَما ِفْيِه ِمْن آَيِة َوِذْكِر اْل َحِكْيِمَ .أ ُقْوُل َقْوِلي َهَذا َفأْس َتْغِفُر اللَه الَعِظْيَم
ِإ َّن ُه ُهَو الَغُفْوُر الَّر ِحْيم
Khutbah II
اْل َحْمُد َّلِلِه َو اْل َحْمُد َّلِلِه ُ ثَّم اْل َحْمُد َّلِلِهَ .أ ْشَهُد أْن لآ إَلَه ِإ َّل ا اللُه َوْحَدُه َلا َشِريَك َلُهَ ،وَأ ْشَهُد أَّن َسِّيَدَنا ُم َّمَح ًدا َعْبُدُه َوَرُسْوُلُه
اَّلِذْي َلا َنِبّي بعَدُه .لَاَّل ُهَّم َص ِّل َوَسِّلْم َعَلى َنِبِّيَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى َأ ِلِه َوَأ ْص َحاِبِه َوَمْن َتِبَعُهْم ِإِب ْح َساٍن ِإ َلى َيْوِم الِقَياَمِة
َأ َّم ا َبْعُد َ فَيا َأ ُّي َها الَّن اُس ُأ ْوِصْيُكْم َوَنْفِسْي ِبَتْقَوى اللِه َفَقْد َفاَز اْلُمَّت ُقْوَنَ .فَقاَل اللُه َتَعاَلىِ :إ َّن اللَه َوَمَلاِئَكَتُه ُيَص ُّل ْوَن َعَلى
الَّن ِبِّي ٰ ،يَأ ُّي ها اَّلِذْيَن آَمُنْوا َص ُّل ْوا َعَلْيِه َوَس ِّلُمْوا َتْس ِلْيًما .لَاَّل ُهَّم َص ِّل َعَلى َسِّيَدَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى َأ ِل َسِّيَدَنا ُم َّمَح ٍد .اللُهَّم اْغِفْر
ِلْلُمْؤِمِنْيَن َوْالُمْؤِمَناِت َوْالُمْس ِلِمْيَن َوْالُمْس ِلَماِت َ ،اْلَأ ْح ياِء ِمْنُهْم َوْالَاْمَواِت .اللُهَّم اْدَفْع َعَّن ا ْالَبلَاَء َوْالَوَباَء والُقُرْوَن َوالَّز لَاِزَل
َوْالِمَحَن َوُسْو ْالِفَتِن َوْالِمَحَن َما َظَهَر ِمْنَها َوَما َبَطَن َعْن َبَلِدَنا ِإ ْنُدوِنْيِس َّي ا خآَّص ًة َوَساِئِر ْالُبْلَداِن ْالُمْس ِلِمْيَن عاَّم ًة َيا َرَّب
َء
ْالَعاَلِمْيَن
الَّل ُهَّم َأ ِرَنا اْلَحَّق َحًّق ا َواْرُزْقَنا اِّتَباَعُه َوَأ ِرَنا اْلَباِطَل َباِطًلا َواْرُزْقَنا اْج ِتَناَبُهَ .رَّب َنا آِتنَا ِفى الُّد ْنَيا َحَسَنًة َوِفى ْالآِخَرِة َحَسَنًة
َوِقَنا َعَذاَب الَّن اِرَ .وَاْل َحْمُد ِلّٰلِه َرِّب اْلٰعَلِمْيَن
ٍعَباَد اللِهِ ،إ َّن اللَه َيْأ ُمُر ِبْالَعْدِل َوْالِإ ْح َساِن ِإَو ْيتاِء ِذي ْالُقْربَى َوَيْنَه ى َعِن ْالَفْح شاِء َوْالُمْنَكِر َوْالَبْغِي َيِعُظُكْم َلَعَّل ُكْم
َتَذَّك ُرْوَنَ ،واْذُكُروا اللَه ْالَعِظْيَم َيْذُكْرُكْمَ ،واْش ُكُرْوُه َعلَى ِنَعِمِه َيِزْدُكْمَ ،وَلِذْكُر اللِه َأ ْك َبْر
Ustadz Amien Nurhakim, Musyrif Pesantren Luhur Ilmu Hadis Darus-Sunnah dan
Mahasiswa Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan
informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.