You are on page 1of 2

WAWANCARA TENTANG ASAL MULA BERDIRINYA PONDOK

PESANTREN AL - MUAWANAH, ALAH AIR

Sri Suharti : Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh


M Nurdin : Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh
Sri Suharti : Bagaimana sejarah berdirinya pondok pesantren Al mu'awanah
M Nurdin : Secara historis tidak diketahui pasti kapan tanggal berdirinya, namun
dapat dipastikan rutinitas aktivitas cikal bakal keberadaan pesantren Al
muawanah berlangsung sekitar tahun 2002
Sri Suharti : Sudah berapa kali pondok pesantren Al muawanah mengalami
pergantian pengasuh
M Nurdin : Alhamdulillah sampai sekarang pondok pesantren Al mu'awanah
masih dipimpin oleh saya sendiri, mulai saya pulang dari ponpes
sirojul muhlasin Jawa Tengah, saya mulai merintis ponpes Al
muawanah
Sri Suharti : Apa visi misi pondok pesantren Al muawanah
M Nurdin : Adapun visi dan misi ponpes Al muawanah secara umum dikemas
dan diwujudkan dalam usaha-usaha sebagai berikut ;
1. Mengamalkan ajaran-ajaran Islam dengan baik dan benar
2. Mengadakan kegiatan-kegiatan pendidikan dan keterampilan,
mengadakan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan serta kegiatan
lain yang tidak bertentangan dengan tujuan Islam
Sedangkan misinya adalah ; pesantren Al muawanah memiliki ciri
khas tersendiri yang menjadi keunggulan pesantren, adapun ciri khas
lembaga pendidikan ini di antara lain ;
1. Berperan aktif dalam pengembangan intelektual dan melakukan
komunikasi dengan masyarakat
2. Memberikan pengajaran dasar-dasar Islam ilmu syariat dan nilai-
nilai keulamaan
Sri Suharti : Metode apa yang dipakai dalam proses belajar mengajar di pesantren
Al muawanah
M Nurdin : Ada 4 metode yang dipakai di pesantren ini yaitu metode bandongan,
metode sorongan, metode hafalan, dan metode musyawarah.
Sri Suharti : Apakah dengan adanya kedisiplinan dan keaktifan para asatidz secara
otomatis akan memberikan contoh yang baik kepada santri?
M Nurdin : Jelas sekali dengan adanya disiplin dan keaktifan para ustadzah dan
ustadznya maka akan berpengaruh kepada santri dalam memupuk
melatih disiplin dan keaktifan para santri
Sri Suharti : Berapa jumlah tenaga pengajar dan santri?
M Nurdin : Jumlah tenaga pengajar ada sekitar 18 orang, 10 ustadzah dan 8
ustadz, dan santrinya berjumlah sekitar 150 putra dan putri
Sri Suharti : Apa saja fasilitas yang dimiliki ponpes Al muawanah?
M Nurdin : Ponpes Al muawanah memiliki 2 mushola putra dan putri, kantin di
asrama putra dan putri, kaisar yang bisa digunakan sebagai alat
transportasi santri ketika akan berpergian jauh misalnya ziarah, ponpes
Al muawanah Putri juga memiliki usaha laundry khusus santri putri.
Sri Suharti : Baiklah pak Terima kasih atas informasi yang bapak berikan semoga
bisa bermanfaat untuk semuanya permisi, assalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh
M Nurdin : Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh

You might also like