You are on page 1of 5

Nomor SOP

TanggalPemb 02 Mei 2015


uatan
TanggalRevisi
TanggalPenet
apan
PEMERINTAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL Ditetapkanoleh Kepala Puskesmas Panggang I
UPT PUSKESMAS PANGGANG I
Jl. Panggang Imogiri , Panggang I, Giriharjo, Panggang, Gunungkidul 55872

LABORATORIUM
drg. LUCILLA MINTATI
NIP. 19691209 200212 2 001
Nama SOP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI

Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana


1. Peraturan Menteri Kesehatan No.75 Tahun 2014 tentang Puskesmas Memiliki resiko untuk tertular dan atau menularkan penyakit kepada
2. Departemen Kesehetan Republik Indonesia, Direktorat Bina Pelayanan orang lain
Penunjang Medik, 2008. Praktik Laboratorium Kesehatan Yang Benar (Good Memiliki resiko terpapar bahan berbahaya beracun
Laboratory Practice) Memiliki resiko terpapar limbah berbahaya

Keterkaitan : Peralatan / Perlengkapan

SOP PemeriksaanLaboratorium Masker


SOP Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi petugas Apron
SOP Pengelolaan Limbah Berbahaya Sarung Tangan

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan :


Pengguanaan alat pelindung diri dicatat pada lembar check list
Apabila SOP ini tidak dilaksanakan, maka kesehatan dan keselamatan petugas akan
terancam
No Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Ket
Persyaratan/
Umum Petugas Waktu Output
Kelengkapan
Sebelum masuk pintu ruang
1. laboratorium jas lab segera dipakai
dan kancing bajuditutup

2. Gunakan sarung tangan sebelum mulai bekerja

Masker segera dipasang untuk menutupi


bagian mulut dan hidung sehingga
3.
terlindungdari gas berbahaya, bahan patologi,
percikan zat kimia

Setelah selesai bekerja diruang


laboratorium masker yang tidak
sekali pakai segeradilepas dan
4.
kembalikan ketempat semula sedang
masker yang sekali pakai
segeradibuang ketempat yang sesuai

Sarung tangan setelah digunakan sekali pakai


5.
segera dibuang ketempat sampah

6. Cuci tangan

Baju praktik/ lab jas segera dilepas


7. dan tempatkan kembali ketempat
semula
Segera keluar dari ruang
8.
laboratorium

I a. Pemakaian Masker
Memasang tali atau karet elastis pada
1
bagian tengah kepala dan leher.
Memastikan klip hidung dari logam
2. fleksibel melekat tepat pada batang
hidung.
Memastikan masker melekat erat pada
3.
wajah dan di bawah dagu.
Memeriksa ulang apakah masker telah
4.
terpasang dengan tepat dan erat.

b. Pelepasan Masker

Melepas tali atau karet elastis dari tengah


1. kepala dan leher tanpa menyentuh bagian
depan masker
Membuang masker pada tempat sampah
2.
limbah medis

II a. Pemakaian Gaun/Apron

Menutupi badan sepenuhnya dari leher


hingga lutut, lengan hingga bagian
1.
pergelangan tangan dan diselubungkan ke
belakang punggung
Mengikat tali apron di bagian belakang
2.
leher dan pinggang

b. Pelepasan Gaun/Apron

Melepaskan ikatan tali gaun/apron dan


1. menarik apron dari leher dan bahu dengan
memegang bagian dalam apron
Membalik gaun pelindung/apron dan
2.
melipat/menggulungnya

Meletakkan di tempat yang telah di


3. sediakan untuk diproses ulang atau buang
di tempat limbah infeksius

III a. Pemakaian Sarung Tangan Steril

Membuka pembungkus sarung tangan


sesuai ukuran dengan hati – hati. Jika
1. harus mempertahankan prinsip – prinsip
steril hindarkan sarung tangan
terkontaminasi obyek tidak steril

Membuka lipatan sarung tangan bagian


atas dengan jari telunjuk dan ibu jari
2. kemudian masukkan tangan dengan posisi
telentang dan masukkan jari secara
perlahan

Untuk memakai sarung tangan sebelah kiri


gunakan empat jari tangan kanan,
3. masukkan dalam lipatan sarung tangan
( bagian luar ), segera masukkan tangan
kiri secara perlahan

b. Pelepasan sarung tangan

Melepaskan sarung tangan dengan


memegang bagian luarnya menggunakan
1. tangan lainnya yang masih terbungkus
sarung tangan dan pegang sarung tangan
yang sudah terlepas
Menyelipkan jari tangan yang sudah tidak
memakai sarung tangan di bawah sarung
2.
tangan yang belum di lepas di
pergelangan tangan

Melepaskan sarung tangan di atas sarung


3.
tangan pertama

Membuang sarung tangan di tempat


4.
limbah infeksius

5. Mencuci tangan sesuai prosedur.

You might also like