You are on page 1of 7

LAPORAN PRAKTIKUM FARMAKOLOGI DASAR

”Uji Aktivitas Analgesik”

Disusun oleh:

Kelompok 6

Kresno Wijaksara (P17335122019)

Rifa Satrio (P17335122030)

Sakinah Nurnadya Hippy (P17335122032)

Siti Fadilah Djaelani (P17335122036)

Vera Firda Widyanti (P17335122041)

Tanggal Praktikum : Senin, 07 Agustus 2023

Tanggal Pengumpulan Laporan : Senin, 14 Agustus 2023

Dosen Pembimbing Praktikum : apt. Dicki Bakhtiar Purkon, M.Si.

LABORATORIUM FARMAKOLOGI DASAR

JURUSAN FARMASI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG

2023
I. NAMA PERCOBAAN

II. PENDAHULUAN
A. Tujuan Percobaan
Setelah mengikuti praktikum, mahasiswa diharapkan mampu:
1. .

B. Dasar Teori

III. CARA KERJA (Sakinah Nurnadya Hippy P17335122032)


A. Alat dan Bahan

No. Alat Bahan


1. Timbangan hewan coba 4 ekor mencit
2. Timbangan analitik Obat Aspirin
3. Sonde oral Obat Ibuprofen
4. Alcohol swab CMC-Na
5. Tisu NaCl 0,9%
6. Spuit
Tabel 3.1 Alat dan Bahan yang digunakan

B. Cara Kerja
a. Metode Induksi Kimia
1. Mencit dibagi menjadi 4 kelompok, lalu diberi tanda nomor 1 – 4 pada ekor.
2. Mencit I, II, III, dan IV diberi CMC-Na sebanyak 0,3 mL, kemudian ditunggu
selama 30 menit.
3. Mencit I diberikan Obat Aspirin sebanyak dengan cara injeksi intraperitoneal
lalu mencit diamati dan dicatat jumlah geliatnya tiap 5 menit selama 90 menit.
4. Mencit II diberikan Obat Ibuprofen dengan cara injeksi intraperitoneal lalu
mencit diamati dan dicatat jumlah geliatnya tiap 5 menit selama 90 menit.
5. Mencit III sebagai kontrol positif diberikan Asam Asetat dengan cara injeksi
intraperitoneal lalu mencit diamati dan dicatat jumlah geliatnya tiap 5 menit
selama 90 menit.
6. Mencit IV sebagai kontrol negatif diberikan NaCl 0,9% dengan cara injeksi
intraperitoneal lalu mencit diamati dan dicatat jumlah geliatnya tiap 5 menit
selama 90 menit.
7. Tiap mencit dimasukan kedalam wadah pengamatan yang diberi alas kertas
saring yang telah ditimbang bobotnya.
8. Dilakukan pengamatan frekuensi defekasi, konsistensi feses dan berat feses
setiap selang 15 menit selama 60 menit.
9. Hasil data geliat selama 90 menit dicatat, lalu dihitung jumlah geliat serta
dihitung daya proteksi obat uji terhadap rasa nyeri dan efektivitas
analgesiknya.

IV. PENGAMATAN (Sakinah Nurnadya Hippy P17335122032)


a. Perhitungan Dosis CMC-Na (0,25 ml)
Bobot mencit setelah ditimbang
1. Mencit I (24 g) = ×dosis yang diberikan
bobot mencit

2 4 gram
= ×0,25 mL
20 gram

= 0,30 mL
Bobot mencit setelah ditimbang
2. Mencit II (23 g) = ×dosis yang diberikan
bobot mencit

23 gram
= × 0,25 mL
20 gram

= 0,29 mL
Bobot mencit setelah ditimbang
3. Mencit III (24 g) = ×dosis yang diberikan
bobot mencit

24 gram
= ×0,25 mL
20 gram

= 0,30 mL

Bobot mencit setelah ditimbang


4. Mencit IV (20 g) = ×dosis yang diberikan
bobot mencit

20 gram
= × 0,25 mL
20 gram
= 0,25 mL

b. Perhitungan dosis untuk injeksi intraperitoneal


1. Mencit I (Obat Aspirin)
Bobot mencit setelah ditimbang
= ×dosis yang diberikan
bobot mencit
2 4 gram
= ×0 , 25 mL
20 gram
= 0,30 mL
2. Mencit II (Obat Ibuprofen)
Bobot mencit setelah ditimbang
= ×dosis yang diberikan
bobot mencit
23 gram
= ×0 , 25 mL
20 gram
= 0,29 mL
3. Mencit III (Asam Asetat) = 0,20 mL
4. Mencit II (NaCl 0,9%)
Bobot mencit setelah ditimbang
= ×dosis yang diberikan
bobot mencit
20 gram
= × 0,25 mL
20 gram
= 0,25 mL

c. Frekuensi waktu terjadi writhing time

5 20 60
Obat 10’ 15’ 30’ 45’ 90’ Total
’ ’ ’
Obat Aspirin 0 5 8 3 5 0 0 0 21
Obat Ibuprofen 2 1 2 1 0 2 0 0 8
Asam Asetat (Kontrol positif) 0 1 0 2 1 4 2 2 12
NaCl 0,9% (Kontrol negatif) 4 6 5 0 0 0 0 0 15
4.1 Data pengamatan writhing time kelompok.

d. Rekapitulasi frekuensi waktu terjadi writhing time tiap kelompok

Obat Kelompok 5’ 10 15’ 20’ 30’ 45’ 60’ 90’ Tota x̄


’ l
6 0 5 8 3 5 0 0 0 21
Aspirin 31
7 4 2 3 3 16 9 2 2 41
5 0 1 9 4 13 12 7 17 63
Asam
7 1 1 7 8 12 2 6 4 44 64,5
Mefenamat
8 6 4 1 0 15 21 6 2 66
5 0 5 3 3 4 7 4 3 29
Diklofenat 27,5
7 0 6 2 6 1 1 0 0 26
Piroksikam 8 2 5 3 2 4 0 1 2 15 15
Paracetamol 5 1 3 0 3 4 0 0 0 11 11
Ibuprofen 6 2 1 2 1 0 2 0 0 8 8
Asam 5 0 8 10 10 17 15 12 11 77
Asetat 6 0 1 0 2 1 4 2 2 12
69,5
(Kontrol 7 2 7 7 10 16 9 1 10 62
positif) 8 4 3 1 1 6 11 0 0 26
NaCl 0,9% 6 4 6 5 0 0 0 0 0 15
(Kontrol 16,5
8 0 4 3 4 4 0 2 1 18
negatif)
Tabel 4.2 Data pengamatan rekapitulasi writhing time tiap kelompok.

e. % Proteksi Aspirin berdasarkan rata-rata kontrol positif tiap kelompok

= 100 – ([ jumlahJumlah
geliat kelompok kontrol positif )
geliat kelompok uji
× 100 %
]
= 100 – [( )
31
69,5
×100 %
]
= 55,40%

f. % Proteksi Ibuprofen berdasarkan rata-rata kontrol positif tiap kelompok

= 100 – ([ jumlahJumlah
geliat kelompok kontrol positif )
geliat kelompok uji
× 100 %
]
= 100 – [( )
8
69,5
×100 %
]
= 88,49%

g. % Efektifitas analgesik aspirin


%proteksi zat uji
= × 100 %
%proteksi aspirin
55,40 %
= × 100%
55,40 %
= 100%

h. % Efektifitas analgesik Ibuprofen


%proteksi zat uji
= × 100 %
%proteksi aspirin
88,49 %
= × 100%
55,40 %
= 159,73%
V. PEMBAHASAN

VI. KESIMPULAN

VII. DAFTAR PUSTAKA


VIII. LAMPIRAN

You might also like